Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH IDE BISNIS

“ CHOFFEE SHOP ”

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Penciptaan Nilai

Disusun Oleh:
Bella Alzajira 1501204206
Nurhaliza Sopian 1501200052

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS


FAKULTAS KOMUNIKASIDAN BISNIS
UNIVERSITAS TELKOM
BANDUNG
2021
Daftar isi

Kata Pengantar ..................................................................................................... 1

BAB I Latar Belakang .......................................................................................... 2

1.1 Latar Belakang ............................................................................................... 2


1.2 Manfaat .......................................................................................................... 2
1.3 Tujuan ............................................................................................................ 2

BAB II Tinjauan Pustaka .....................................................................................3

2.1 Sejarah Coffee ..............................................................................................3


2.2 Konsep Ide Bisnis ..........................................................................................3

BAB III Uji Coba Pasar .........................................................................................5

3.1 Target Pasar .................................................................................................5


3.2 Hasil Wawancara atau analisis .....................................................................5
3.3 Key Informan ..................................................................................................6
3.4 Problem – Solution Fit .....................................................................................8
3.5 Product – Market Fit …………………………………………………………… 9

BAB IV Kesimpulan ..............................................................................................10


Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga
saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul IDE BISNIS COFFEE SHOP ini
tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dosen pada
mata kuliah Penciptaan Nilai. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan tentang ide bisnis bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Saya mengucapkan terima kasih kepada ibu Tita Borshalina,SE.,M.SM, selaku dosen mata
kuliah Penciptaan Nilai yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.

Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
BAB I
LATAR BELAKANG

1.1 Latar Belakang


Dimasa sekarang ini makanan dan minuman bukan hanya sebagai pengisi perut ketika
lapar dan haus , makanan dan minuman juga merupakan sebuah kebutuhan primer bagi
masyarakat,mulai dari bayi hingga lanjut usia, hal yang paling mudah untuk berbisnis
adalah berjualan,namun kita hanya belum menegerti bagamaina cara berjualan demi
mendapatkan sebuah keuntungan yang cukup dan membangun bisnis kita untuk tetap
bertahan dan menjadi lebih baik kedepan nya.

1.2 Manfaat
Makalah ini bermanfaat untuk :
• Membantu wirausaha pemula dalam menganalisis sebuah bisnis
• Membantu wirausaha pemula dalam melakukan inovasi
• Membantu wirausaha pemula untuk lebih mudah melihat sebuah peluang
• Membantu wirausaha pemula untuk lebih teliti dalam menjalankan bisnis

1.3 Tujuan
Makalah ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan tugas Penciptaan Nilai dan juga
bahan untuk pembelajaran dalam berbisnis dengan cara terjun langsung ke pasar
sebagai aksi nyata dalam melakukan pembelajaran dengan ide bisnis yang kita miliki.
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Sejarah Coffee


Sejarah kopi telah dicatat sejauh pada abad ke-9. Pertama kali, kopi hanya ada di Ethiopia,
di mana biji-bijian asli ditanam oleh orang Ethiopia dataran tinggi. Akan tetapi, ketika bangsa
Arab mulai meluaskan perdagangannya, biji kopi pun telah meluas sampai ke Afrika Utara dan
biji kopi di sana ditanam secara massal. Dari Afrika Utara itulah biji kopi mulai meluas
dari Asia sampai pasaran Eropa dan ketenarannya sebagai minuman mulai menyebar.
Tanaman Kopi dibawa masuk ke Indonesia pada masa kolonial Belanda, yang berhasil
membuat Indonesia sebagai salah satu negara penghasil kopi utama di dunia hingga kini. Namun
akibat arus globalisasi dan kapitalisme Belanda yang diterima Indonesia, budaya kopi Indonesia
hanya menjadi bagian dari keseharian dan tidak banyak diapresiasi masyarakat lokal. Sungguh
sangat disayangkan bila keunikan kopi Indonesia yang sudah mendunia ini tidak diketahui
masyarakat Indonesia sendiri. Kajian ini berusaha untuk mengenalkan budaya kopi Indonesia,
sehingga masyarakat awam dapat lebih mengapresiasinya. Temuan penting dari kajian ini adalah
budaya kopi yang ada di Indonesia mendapatkan banyak pengaruh dari Eropa (Italia), Cina,
Melayu, dan budaya lokal (seperti Jawa, Sumatra, dll); baik dalam hal pengolahan maupun dalam
penyajian Tanaman Kopi dibawa masuk ke Indonesia pada masa kolonial Belanda, yang berhasil
membuat Indonesia sebagai salah satu negara penghasil kopi utama di dunia hingga kini. Namun
akibat arus globalisasi dan kapitalisme Belanda yang diterima Indonesia, budaya kopi Indonesia
hanya menjadi bagian dari keseharian dan tidak banyak diapresiasi masyarakat lokal. Sungguh
sangat disayangkan bila keunikan kopi Indonesia yang sudah mendunia ini tidak diketahui
masyarakat Indonesia sendiri. Kajian ini berusaha untuk mengenalkan budaya kopi Indonesia,
sehingga masyarakat awam dapat lebih mengapresiasinya. Temuan penting dari kajian ini adalah
budaya kopi yang ada di Indonesia mendapatkan banyak pengaruh dari Eropa (Italia), Cina,
Melayu, dan budaya lokal (seperti Jawa, Sumatra, dll); baik dalam hal pengolahan maupun dalam
penyajian

2.2 Konsep Ide Bisnis


Sejarah mencatat bahwa penemuan kopi sebagai minuman berkhasiat dan berenergi
pertama kali ditemukan oleh bangsa Etiopia di Benua Afrika sekitar 3000 tahun (1000 SM) yang
lalu. Kopi kemudian terus berkembang hingga saat ini menjadi salah satu minuman paling
populer di dunia yang dikonsumsi oleh berbagai kalangan masyarakat. Indonesia sendiri telah
mampu memproduksi lebih dari 400 ribu ton kopi per tahunnya. Di samping rasa dan aromanya
yang menarik, kopi juga dapat menurunkan risiko terkena penyakit kanker, diabetes, batu
empedu, dan berbagai penyakit jantung (kardiovaskuler).
Semenjak itu kopi mulai banyak diperjual belikan di Indonesia. Sehingga kopi masuk
dalam rekor minuman yang dicari cari oleh masyarakat Indonesia. Hal ini yang membuat kami
memiliki ide untuk membuka coffee shop. Ditengah banyaknya pasar untuk penjualan produk
coffee kami merasa produk ini sangat menjanjikan keuntungan.
Sebelum terbentuknya bisnis coffee shop ini , tentunya kami sudah melakukan beberapa
persiapan yang mampu mendorong keberhasilan dari produk yang akan kami perjual belikan.
Contohnya saja dalam membangun ide bisnis Coffee shop ini kami memerlukan persiapan yang
matang. Diantaranya yaitu melakukan riset pasar, melakukan uji coba selama beberapa minggu,
meminta masukan dari teman-teman dan calon konsumen, perencanaan keuangan,
mempersiapkan tim dan melakukan promosi terhadap bisnis yang akan kami lakukan. Melihat
latar belakang berdirinya bisnis ini, tentunya target pasar utama yang kami bidik adalah
mahasiswa. Akan tetapi, kami juga berusaha menarik perhatian masyarakat umum karena lokasi
outlet kami juga berdekatan dengan rumah masyarakat. Tidak sedikit dari konsumen kami
berasal dari masyarakat disekitar. Akan tetapi, sebagian besar konsumen kami memang
berprofesi sebagai mahasiswa. Sehingga pada target pasar kami berfokus pada mahasiswa.
BAB III
UJI COBA PASAR

3.1 Target pasar

Pada awal ide bisnis ini berjalan target pasar yang direncanakan adalah generasi milenial
atau mahasiswa. Alasannya karena mahasiswa atau milenial terbiasa mengerjakan tugas di coffee
shop sehingga pasar yang dijanjikan oleh bisnis coffee shop ini sangat menjanjikan. Selain itu
coffee juga merupakan minuman yang sering dicari di kalangan mana saja sehingga coffee shop
ini merupakan menu minuman yang sering dicari dikalangan masyarakat.

3.2 Hasil Wawancara

Laporan Analisis
1. Customers Job
Pekerjaan rata rata calon konsumen produk kopi kami adalah mahsiswa atau kaum
milenial. Tetapi produk kami juga dapat dinikmati oleh pekerja pekerja lainnya karena
produk kami merupakan produk umum dipasaran dan cocok untuk dinikmati oleh siapa
saja kecuali anak kecil.
2. Gain
Keuntungan yang didapat dari produk kami adalah harga produk kopi kami terbilang
murah sehingga tidak akan membuat konsumen berfikir dua kali untuk membelinya.
Rasanya juga enak dan akan bervariasi. Selain itu kemasan yang kami gunakan menarik
dan mudah untuk dibawa kemana aja. Atau bisa dibilang kemasan yang kami gunakan
simpel dan tidak ribet.
3. Pain
Kekurangan dari produk kami adalah kami tidak menambah kan menu makanan untuk
dijadikan cemilan. Selain itu produk kami tidak dapat dikirm keluar kota. Kata kata bijak
yang ada pada kemasan terbilang simpel tidak bervariasi.
Poin – poin Hasil Wawancara ke-2
✓ Rasa coffee yang dihidangkan sudah memenuhi standar selera masyarakat padaumumnya
✓ Harga yang ditawarkan sangat bisa disesuaikan dengan ekonomi customer
✓ Tempat yang dijadikan sebagai pengoperasian penjualan sudah sangat baik hanya sajaada
masukan dari konsumen untuk menambah luasnya lahan yang digunakan dalam penjualan
produk coffee ini
✓ Produk ini juga dianggap mampu bertahan dipasar karena memiliki nilai dan
poinkeunggulan tersendiri
✓ Sejauh analisis yang dilakukan sampai saat ini belum ada kekurangan yang
signifikanyang ada pada produk coffee yang dihidangkan

3.3 Key Informan


Hal yang paling penting dalam membangun bisnis yaitu mampu bersaing ditengah pasar
yang terkadang menjual produk yang sama. Mampu meningkatkan kreativitas dan inovasi yang
dapat membantu dalam memajukan usaha yang dimiliki. Konsisten dengan produk yang diperjual
belikan. Artinya jika kualitas nya sudah diakui oleh customer bagus harus tetap mempertahankan
ranking itu jangan sampai produk nya mengalami penurunan dalam hal kualitas. Salah satu
customer yang merupakan salah satu orang penikmat coffee yang mana beliau sudah merasakan
hampir semua jenis coffee. Beliau mengatakan bahwa produk coffee kami sudah memenuhi
standar coffee pada umumnya. Terlebih harga yang kami tawarkan juga terbilang murah apalagi
jika target pasar utama kami adalah mahasiswa. Hal ini bisa membantu kami dalam menambah
omset yang sudah diperhitungkan.
Analisis Peta Nilai

1. Product & Services


Produk yang kami tawarkan memiliki nilai yang sedikit berbeda dengan produk coffe pada
umumnya. Nilai yang dapat kami jelaskan adalah adanya perbedaan harga dari produk
coffee kami dengan produk coffee lainnya. Yang mana produk kami menjual coffee dengan
harga yang terbilang murah sehingga mmungkinkan kalangan mana saja untuk
menikmatinya. Selain itu rasa yang kami sajikan juga sederhana tidak berlebihan. Selain
dari segi produk nilai yang dapat kami jelaskan adalah dari segi pelayanan yang kami
berikan. Contohnya menyajikan produk dengan tetap tersenyum dan ramah kepada
pelanggan coffee.
2. Gain Creators
Untuk meningkatkan gains kami menyimpulkan untuk terus melakukan inovasi pada
produk makanan atau minuman yang kami sajikan. Contohnya menambah varian rasa pada
jenis coffee yang kami sajikan yang mana jika kami mengikuti saran dari customer,
customer tidak perlu mencari produk yang sama ditempat yang berbeda. Sehingga hal ini
memberikan keuntungan antar keduanya. Pemilik usaha akan tetap mendapatkan
customernya dan customer mendapatkan produk yang dia inginkan ditempat yang sama.
3. Pain Relievers
Hal yang kami lakukan untuk mengurangi pains yang dirasakan oleh customer adalah
dengan mengikuti saran yang diberikan customer itu sendiri. Sejauh ini customer hanya
menyarankan kami untuk menambah inovasi pada sajian coffee yang kami sajikan dan
menambah fasilitas tempat duduk ditempat kami berjualan. Karena menurut survey yang
kami lakukan Sebagian customer menginginkan kami untuk menambah fasilitas tempat
duduk di coffee shop yang kami buka. Jika kami mampu mengikuti semua saran yang
diberikan oleh customer artinya kami sudah berhasil mengurangi pains yang dirasakan oleh
customer.

3.4 Problem – Solution Fit


Problem:
1. Waktu buka yang hanya pada malam hari mengakibatkan pendapatan tidak maksimal
2. Keuntungan tidak terlalu besar karena target pasar adalah mahasiswa dan dewasa
muda.
3. Luas dari coffee shop tidak cukup menampung banyaknya pelanggan karena coffee
shop ini terbilang kecil
4. Tidak ada free wifi
5. Produk tidak dapat dikirim keluar daerah.
Solution :
1. Waktu buka bisa dimulai dari sore hari sehingga keuntungan yang didapat lebih
banyak.
2. Menaikkan harga tetapi masih di kisaran harga yang terjangkau
3. Dengan adanya keuntungan yang dihasilkan dari coffee shop ini akan membantu
untuk memperluas lahan penjualan
4. Menyediakan wifi secepat mungkin agar pengunjung merasa nyaman
5. Membuka cabang di daerah lain
3.5 Product – Market Fit
Kesesuaian pasar dengan produk :
✓ Harga : Harga dari produk coffee yang kami tawarkan sudah sangat sesuai dengan target
pasar yang direncanakan. Dengan harga yang terbilang murah target pasar sudah sangat
memenuhi
✓ Pelayanan : Pelayanan yang kami berikan dinilai baik oleh konsumen. Dengan pelayanan
yang ramah dan terkesan selalu tersenyum menjadikan pelanggan merasa nyaman dengan
pelayanan coffee kami
✓ Rasa : Produk minuman coffe yang kami tawarkan memiliki kualitas rasa yang enak.
Untuk rasa coffee nya sendiri memiliki nilai rasa yang sedikit berbeda dengan coffee pada
umumnya. Minuman yang kami tawarkan juga sangat bervariasi sehingga pelanggan
bebas memilih sesuai selera masing-masing. Konsumen kami mengatakan bahwa
makanan dan minuman yang tersedia memiliki rasa yang enak.
✓ Keunikan : Coffee shop kami menjual berbagai minuman coffee yang dianggap cukup
unik. Pada umumnya coffee shop hanya mengunakan coffee yg umum tetapi kami
menambah toping pada coffee yang ada. Seperti memberi parutan coklat, dll.
BAB IV
Kesimpulan
Dalam usaha dan berbisnis coffee kami dapat menyimpulkan bahwa inovasi dan
kreativitas adalah dua hal yang penting dalam mempertahankan royalitas pelanggan.
Dengan mengikuti inovasi yang disarankan oleh customer mampu membantu untuk
mempertahankan pelanggan untuk tetap royal terhadap produk yang kami sajikan.
Pelayanan yang ramah juga menjadi salah satu landasan utama yang mampu membantu
keberlangsungan produk yang kami sajikan.
Selain itu target pasar juga memiliki nilai yang tidak dapat dilepaskan dari produk.
Pemilihan target pasar mampu membantu maju atau mundurnya penjualan karena itu
sebelum memulai bisnis ini kami sudah merancang terlebih dahulu target pasarnya.

Anda mungkin juga menyukai