Akan kah diriku mampu mengasah Indah nya asa untukmu yang terkasih Derai butiran air yang berkaca-kaca Andai Kristal bening itu tiada Hadir lah damai dalam batin ananda
Relung sanubariku terlampau dalam untuk di selami
Angan pun mampu mengabadikan semua bentuk mahligai hati Firasat baik akan selalu terpatri Ingin daku membahagiakan engkau Kau lah lelaki yang tak putus bermunajat pada sang ilahi robbi
Kau begitu tangguh dengan persoalan hidup yang tiada henti
Angin badai menghempaskan bumi pun kau tak kan peduli Rangkul lah aku untuk mengikuti kemanapun jejak kaki Iringan nada yang tersulut api cemburu Naluri ku selalu ingin didekatmu Aku lah yang merindu
Untuk dua raga yang tak kunjung temu
Zikir pagi petang lah sebagai penawar rindu Lewat kalimat syahdu yang begitu menenangkan qolbu Indah rasanya jika rindu berhujung perjumpaan Fatwa orang-orang dulu mengatakan bahwa Akan ada perpisahan setelah pertemuan Harap ku, jangan sirna janji suci persahabatan kita. BIOGRAFI :
NAMA: FAIZAH
TEMPAT TANGGAL LAHIR : MAKKAH, 26 MEI 1997
PENDIDIKAN :
1. SDN O13 PULAU KECIL, KEC. RETEH, KAB. INHIL, RIAU
2. SMP ISLAM IHYAUL UMMAH, RETEH LAMA 1, KEC. RETEH, KAB. INHIL, RIAU 3. MA PONPES WALISONGO NGABAR, JAWA TIMUR 4. S1 UIN SUSKA RIAU
PRESTASI :
1. KETUA KONSULAT PADANG RIAU DI PONDOK WALISONGO
2. BEST THREE PELATIHAN KEPEMIMPINAN DASAR 3. JUARA II LOMBA DEBAT MEMPERINGATI HARLAH PMII 4. JUARA II MUSIKALISASI PUISI MEMPERINGATI HARLAH PMII 5. JUARA II LOMBA PUISI MEMPERINGATI HARI IBU
MOTTO : “BETAPA NIKMAT NYA KESUKSESAN SETELAH JERIH PAYAH YANG