Anda di halaman 1dari 5

DASA YAMA BRATHA

I Gusti Ayu Nyoman Kartika, S.Pd

Oleh

XII IPS 2, KELOMPOK 4

Ida Ayu Indah Pratiwi (16)

I.B Made Linggabayu Dhevasya (17)

Ida Idw A.GD Ardita Dwina Putra (18)

Kadek Eva Septiyani (19)

Komang Agus Trisna Gunawan (20)

SMA DWIJENDRA DENPASAR

2021/2022
A. Ajaran Dasa Yama Bratha

Ajaran Dasa Yama Bratha merupakan suatu ajaran tata susila atau etika yang berfungsi
untuk membina dan menempa watak pribadi maupun budi pekerti yang luhur bagi setiap
umat manusia. Ajaran Dasa Yama Bratha adalah ajaran tentang sepuluh macam pengendalian
diri yang berhubungan dengan perbuatan manusia yang berbudi pekerti luhur. Di samping itu
ajaran kesabaran menjadi bagian dasa yama bratha, yang mengajarkan manusia agar
memiliki ketenangan hati dalam menghadapi persoalan hidup sehingga dapat terselesaikan
dengan baik dan lancar.

B. Bagian-bagian Dasa Yama Bratha

Dasa Yama Bratha terdiri dari 10 unsur bagian. Berikut ini adalah bagian-bagian dan uraian
singkatny menurut kitab Sarasamuscaya.

a. Anrsangsya yaitu harimbawa berarti tidak mementingkan diri sendiri saja;

b. Kşmā berarti tahan akan panas dan dingin;

c. Satya berarti tidak berkata bohong;

d. Ahimsā berarti berbuat bahagianya makhluk;

e. Dama berarti sabar serta dapat menasihati diri sendiri;

f. Ārjawa berarti tulus hati, berterus terang;

g. Prtti berarti sangat welas asih;

h. Prasāda berarti kejernihan hati;

i. Mādhurya berarti manis pandangan (muka manis) dan manis perkataan;

j. Mārdawa berarti kelembutan hati.

Kesepuluh bagian dari Dasa Yama Bratha penting untuk dilaksanakan karena semuanya
merupakan norma kesusilaan yang bernilai utama serta yang mampu menjamin keamanan dan
ketertiban masyarakat sekitarnya.
C. Tujuan dan Manfaat Ajaran Dasa Yama Bratha dalam Pembentukan Kepribadian
yang Luhur
Mewujudkan tujuan hidup ini adalah tugas mulia bagi umat manusia.
Memanfaatkan ajaran Dasa Yama Bratha utuk membangun keselamatan umat manusia
adalah swadharma sebagai masyarakat Hindu. Bagaimana supaya anggota masyarakat
dapat dengan mudah mengetahui, memaknai, menghayati, melaksanakan dan memahami
manfaat ajaran Dasa Yama Bratha tersebut mampu membentuk insan berkepribadian
yang luhur.
a. Anrsangsya, adalah harimbawa berarti tidak mementingkan diri sendiri saja;
Dalam hal ini maka kepentingan pribadi harus didahulukan dengan kepentingan orang
banyak dinomerduakan. Demikianlah kita tidak boleh mementingkan diri sendiri,
apabila bobot kepentingan itu sama atau hampir sama.
- Manfaat dari ajaran ini adalah dapat mewujudkan ketenangan, ketentraman,
kedamaian keabadian, dan usia yang panjang dalam hidup berkeluarga,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan bersikap welas-asih
b. Ksma, berarti tahan akan panas dan dingin;
Di dalam kehidupan ini setiap orang harus berusaha untuk menerapkan sifat-sifat
pengampun, pemaaf serta sabar dan tahan uji tersebut. Orang yang baik adalah orang
yang suka mengampuni dan memaafkan kesalahan orang lain. Bila semua orang
memiliki sifat demikian pasti dunia akan selalu aman tentram.
- Manfaat dari ajaran ini adalah dapat mewujudkan ketenangan, ketentraman,
kedamaian keabadian, dan usia yang panjang dalam hidup berkeluarga,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan sikap yang dimotivasi oleh sifat-
sifat pengampun, pemaaf, serta sabar dan tahan uji.
c. Satya, berarti tidak berkata bohong;
Satya adalah benar, setia, jujur yaitu sifat dan perilaku selalu berdasar atas kebenaran
dan kejujuran yang terdapat dalam ajaran Panca Satya (Satya Hredaya, Satya Samaya,
Satya Wacana, Satya Laksana, Satya Mitra)
- Manfaat dari ajaran ini adalah dapat mewujudkan ketenangan, ketentraman,
kedamaian keabadian, dan usia yang panjang dalam hidup berkeluarga,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan sikap yang dimotivasu oleh sifat-
sifat kebenraran, kesetiaan, dan kejujuran.
d. Ahimsa, berarti berbuat bahagianya makhluk sesame Ciptaan-Nya.
Ahimsa diartikan sebagai oerbuatan atau tingkah laku (pikiran,perkataan, dan
tindakan) yang tidak menyebabkan sakit hati, matinya makhluk lain.
- Manfaat dari ajaran ini adalah dapat mewujudkan ketenangan, ketentraman,
kedamaian keabadian, dan usia yang panjang dalam hidup berkeluarga,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan sikap yang dimotivasi oleh sifat
menyiksa dan menyakiti sesama-Nya.
e. Dama, berarti sabar serta dapat menasehati diri sendiri.
- Manfaat dari ajaran ini adalah dapat mewujudkan ketenangan, ketentraman,
kedamaian keabadian, dan usia yang panjang dalam hidup berkeluarga,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan sikap yang dimotivasi oleh sifat
sabar dan dapat menasehati diri sendiri.
f. Arjawa, berarti tulus hati dan berterus terang (mengungkapkan apa adanya)
- Manfaat dari ajaran ini adalah dapat mewujudkan ketenangan, ketentraman,
kedamaian keabadian, dan usia yang panjang dalam hidup berkeluarga,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan sikap yang dimotivasi oleh sifat-
sifat berterus terang
g. Prtti, berarti sangat welas asih.
Prtti adalah sikap yang sangat welas-asih yakni sifat cinta kasih sayang kepada semua
mahluk dan perbuatan yang begitu luhur karena hanya welas asih yang dapat
menyelesaikan semua permusuhan dan kebencian.
- Manfaat dari ajaran ini adalah dapat mewujudkan ketenangan, ketentraman,
kedamaian keabadian, dan usia yang panjang dalam hidup berkeluarga,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan sikap yang dimotivasi oleh sifat-
sifat sangat welas asih.
h. Prasada, berarti kejernihan hati.
Sifat dengan pikiran yang suci, hati yang bersih, tulus ikhlas tanpa pamrih dan suci.
- Manfaat dari ajaran ini adalah dapat mewujudkan ketenangan, ketentraman,
kedamaian keabadian, dan usia yang panjang dalam hidup berkeluarga,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan sikap yang dimotivasi oleh sifat
kejernihan hati.
i. Madhurya, berarti manis pandangan (muka manis) dan manis perkataan.
Madhurya adalah orang yang mempunyai pandangan atau roman muka dan perkataan
yang manis.
- Manfaat dari ajaran ini adalah dapat mewujudkan ketenangan, ketentraman,
kedamaian keabadian, dan usia yang panjang dalam hidup berkeluarga,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan sikap yang dimotivasi oleh sifat
manis pandangan.
j. Mardawa
k.

Anda mungkin juga menyukai