LIABILITAS JANGKA PENDEK,

PROVISI DAN KONTIJENSI

AKUNTANSI KEUANGAN 2
PART 2
 Utang jangka pendek
TANGGAL KETERANGAN NILAI TOTAL
1/3/2021 PENARIKAN 500.000.000 500.000.000
1/3/2021 BIAYA penarikan 50.000 500.050.000
5/3/2021 PENARIKAN 200.000.000 700.050.000
5/3/2021 BIAYA Penarikan 20.000 700.070.000
31/3/2021 PEMBAYARAN 200.000.000 500.070.000
31/3/2021 BUNGA 1.700.000 501.770.000
 Stand by loan atau fasilitas kredit
PT Persada mendapatkan fasilitas kredit dari
Bank Mandiri per maret 2021 selama 3 tahun
dengan bunga 12% dengan biaya adm 0,1%
 Jurnal transaksinya
Tanggal Keterangan Debit Kredit
1/3/2021 Kas 500.000.000
Beban Bunga 50.000
Utang Bank 500.050.000
5/3/2021 Kas 200.000.000
Beban Bunga 20.000
Utang Bank 200.020.000
31/3/2021 Utang Bank 200.000.000
Kas 200.000.000
31/3/2021 Beban Bunga 1.700.000
Utang Bunga 1.700.000
 Penjelasan
• Biasanya setiap penarikan langsung
dibebankan bunga
• Mencatat pada saat diterima laporan dari
bank
• Menggunakan tarif bunga efektif
 Wesel Bayar
Janji penarik
wesel
dibayarkan
sejumlah
tertentu

Note
Wesel Ditarik untuk
Payable atau
biasanya perlunasan
berbunga Promissory Utang dagang
Notes

Mendapatkan
uang Tunai
Liabilitas jangka panjang, jatuh tempo
pada periode berikutnya

Jatuh tempo 12 bulan setelah periode pelaporan

Kesepakatan perjanjian awal pinjaman12 bulan

Perjanjian untuk pembiayaan kembali, penjadwalan kembali

pembayaran, atas dasar jangka panjang telah diselesaikan setelah
periode pelaporan dan sebelum tanggal penyelesaian laporan keuangan
Peristiwa Setelah Periode Pelaporan

Perbaikan
pelanggaran
perjanjian
pinjaman

Pembiayaan
berbasis
jangka
panjang
Memperbaiki Pemberian
pelanggaran tenggang
perjanjian
pinjaman jangka waktu
panjang pembayaran
 Contoh soal 1.1 Utang usaha
PT Bekate Persada tanggal 1 Maret 2021 membeli
barang dagangan secara kredit senilai Rp.
100.000.000 PPN 10% dengan syarat 2/15 n/30
Tanggal 15 Maret 2021 membayar lunas pembelian
tanggal 1 Maret 2021
Tanggal 31 maret 2021 membeli barang secara
kredit dengan syarat 3/10 n/35 senilai Rp.
200.000.000, PPN 10 % dan pembelian ini
dibayarkan dengan wesel bayar
 Jurnal Traksaksinya
Tanggal Keterangan Debit Kredit
1/3/2021 Persediaan barang dagangan 100.000.000
PPN Masukan 10.000.000
Utang dagang 110.000.000
15/3/2021 Utang dagang 100.000.000
Persediaan 2.000.000
Kas 98.000.000
31/3/2021 Persediaan 200.000.0000
PPN Masukan 20.000.000
Wesel Bayar 220.000.000
Beban Yang masih harus di bayar

Beban yang masih di

Mengakui beban dalam
Accrual bayar dalam lap Posisi
lap Laba rugi
Keuangan

Beban dalam lap posisi

keuangan: Beban gaji, Belom membayan beban
utang bunga, beban oleh entitas karena
operasi yang masih kesepakatan kontrak
dibayar
 Contoh 1.2
• Gaji dibayar setiap bulannya setiap tanggal 5 bulan
berikutnya
• Dr Beban Gaji xxxx
• Cr Utang gaji xxxxx
• Utang di bank bunga bulannnya adalah Rp. 2.000.000 per
bulan Maret 2021
Dr. Beban Bunga 2.000.000
Cr. Utang Bunga 2.000.000
Beban pemeliharaan gedung Senilai Rp. 40.000.000 pada
bulan maret 2021 jatuh tempo 30 hari kemudian
Dr. Beban Pemeliharaan 40.000.000
Cr. Utang biaya 40.000.000
 Utang Pajak Penghasilan
• Perbedaan temporer
Perbedaan • Perbedaan Permanen

• Beban Pajak Kini

Beban Pajak
Penghasilan • Beban Pajak tangguhan

• Dipotong oleh pihak lain

Penghasilan
diterima entitas • PPh pasal 29
 Contoh 1.3
• Utang pajak penghasilan berkahir tanggal 31 Desember
2021 PT Darma Bekate menghitung jumlah pajak
terutang sebesar Rp. 580.000.000 dengan rincian pajak
dibayar dimuka PPh pasal 23 Rp. 80.000.000, angguran
PPh pasal 25 Rp. 300.000.000,
• Jurnalnya
Dr. Beban Pajak 580.000.000
Cr. Pajak dibayar dimuka pph 23 Rp.80.000.000
Cr. Pajak dibayar dimuka pph 25 Rp. 300.000.000
Cr Utang pajak Rp. 200.000.000
Provisi dan Kontijensi

Sesuatu yang dimiliki ketidakpastian dari sisi

dari sisi kejadian dan jumlah = kontijensi

Provisi sebagai kewajiban yang diestimasi

Provisi liabilitas kini yang waktu dan jumlahnya

belom pasti
Contoh garansi kepada pelanggan
 kontijensi

a. Tidak terdapat
Liabilitas kini timbul dari kemungkinan besar
Liabilitas potensial timbul
akibat masa lalu tetapi entitas mengeluarkan
dimasa lampau
tidak di akui sumber daya untuk
menyelesaikan liabilitasya

Liabilitas kontijensi tidak

b. Jumlah liabiltas diakui dalam laporan
tersebut tidak daat di keuangan hanya
ukur secara andar diungkapkan dalam
catatan laporan keuangan
 Pengukuran dan Pengakuan

Entitas memiliki kewajiban kini

Kemungkinan besar penyelesaian liabilitas tersebut
mengakibatkan arus keluar sumber daya

Estimasi andal mengenai jumlah liabilitas nilainya

dapat diukur dengan andal dapat dibuat
 Contoh 1.4
PT Gabut menjual kulkas 2 pintu dengan harga per
unitnya Rp. 5.000.000 sebanyak 100 unit dengan indikasi
80% tanpa cacat, 18% cacat ringan dan 2% cacat berat
dengan perbaikan cacatnya dihitung dari total penjualan
Buatlah jurnalnya
Perhitungannya
90% x 0 + (8% x 500.000.000) + (2% x500.000.000) =
50.000.000
Jurnal
Dr. Beban Garansi 50.000.000
Cr Utang Garansi 50.000.000
 Contoh 1.5
• PT Sejati utama menjual produk barang
barang elektronik dan agen resmi memberikan
garansi 2 tahun untuk perbaikan. Tahun 2020
menjual sebanyak 30.000 unit dengan 10%
pelanggan meminta garansi dengan rata rata
biaya yang dikeluarkan untuk garansinya
Rp.200.000. Garansi aktual di tahun 2020
sebesar Rp.40.000.000. Buatlah jurnal
transaksinya dan perhitungannya
 Perhitungan dan jurnal transaksinya
Dr. Beban garansi 60.000.000
cr. Provisi 60.000.000
1% x 30.000 x 200.000 = 60.000.000

Pemberian Garansi tahun 2020

Dr Porvisi 40.000.000
Cr. Kas 40.000.000
 Contoh 1.6
PT Gardena Dealer, menjual mobil dengan
memberikan garansi atas 50.000 km pertama atau
selama 3 tahun mana yang lebih dulu. Harga jual
Mobil Rp. 400.000.000 estimasi garansi yang akan
diberikan selama 3 tahun Rp. 12.000.000.
Pelanggan membeli garansi Rp. 15.000.000.
Selama tahu 2020 biaya terkait asuransi yang
dikeluarkan sebesar Rp. 7.500.000 dan tahun 2021
Rp. 5.000.000. Atas jasa garansi jasa perusahaan
mengakui dengan metode garis lurus
 Jurnal dibuat perusahaan pada saat
melakukan penjualan mobil
Dr. Kas Rp.415.000.000
Dr. Beban Garansi Rp. 12.000.000
Cr. Provisi garansi Rp.12.000.000
Cr. Pendapatan ditanggukan
atas jasa garansi Rp. 15.000.000
Cr. Penjualan Rp. 400.000.000
Saat memberikan garansi jaminan dan
pengakuan garansi jasa
• Dr. Provisi garansi 7.500.000
• Cr. Kas/ Persediaan Rp. 7.500.000

Dr.Pendapatan ditangguhkan
pendapatan jasa Rp.5.000.000
cr. Pendapatan garansi Rp. 5.000.000
15.000.000 x 1/3 = 5.000.000
 Sekian terima kasih
• Semoga bermanfaat