NIM : 1401421525
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada saya, sehingga saya berhasil menyelesaikan
makalah ini tepat pada waktunya yang berjudul “Individu, Masyarakat, Warga
Negara, Struktur Sosial, dan Pranata Sosial”.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Tri Astuti, M.Pd. selaku
dosen mata kuliah Konsep Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial yang telah memberikan
tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan di bidang studi
yang saya tekuni ini.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu
kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
mendukung saya dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga
Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha saya. Aamiin.
Kudus, 27 September 2021
Evamelia Rizqina
DAFTAR ISI
Halaman Judul.................................................................................................i
Kata Pengantar................................................................................................ii
Daftar Isi........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................1
A. Latar Belakang.........................................................................................1
B. Rumusan Masalah....................................................................................1
C. Tujuan......................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................3
A. Individu....................................................................................................3
B. Masyarakat...............................................................................................4
C. Warga Negara..........................................................................................5
D. Struktur Sosial.........................................................................................7
E. Pranata Sosial........................................................................................12
A. Kesimpulan............................................................................................15
B. Saran......................................................................................................15
Daftar Pustaka...............................................................................................16
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari indvidu ?
2. Apa pengertian dan unsur-unsur dari masyarakat?
3. Apa pengertian, macam, dan hak dan kewajiban dari warga negara ?
4. Apa pengertian, klasifikasi, jenis, ciri,dan unsur dari struktur sosial ?
5. Apa pengertian, ciri, dan jenis pada pranata sosial ?
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian indvidu.
2. Mengetahui pengertian dan unsur-unsur masyarakat.
3. Mengetahui pengertian, macam, dan hak dan kewajiban warga negara.
4. Mengetahui pengertian, klasifikasi, jenis, ciri,dan unsur struktur sosial.
5. Mengetahui pengertian ciri, dan jenis pranata sosial.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Individu
Individu berasal dari bahasa latin individuum yang artinya yang tidak dapat
dibagi-bagi lagi. Individu adalah bagian terkecil dari masyarakat yang tidak
dapat dibagi lagi menjadi lebih kecil (orang itu sendiri). Dalam kehidupan
nyata, individu merupakan seseorang yang unik karena tidak ada individu
yang sama persis. Orang yang kembar identik pun, yang berasal dari satu sel
telur, tidak memiliki kepribadian yang sama, karena mereka adalah individu
masing-masing yang mempunyai pengalaman, sifat, karakter, naluri, nafsu
dan berbagai kepribadian lainnya yang berbeda-beda.
Ketika seorang individu berada di masyarakat, ada tiga kemungkinan yang
terjadi:
1. Menyimpang dari norma kolektif.
2. Kehilangan individualitasnya.
3. Mempengaruhi masyarakat sebagai seorang pahlawan atau sebagai
pengacau.
teori dari Sigmund Freud (1856-1939). Menurut teori tersebut pada diri
manusia ada id, ego, dan super ego. Id adalah : “es” (jiwa, ibarat gunung es
di tengah laut), sedangkan ego adalah “aku” bertugas melaksanakan
dorongan-dorongan ”id” tanpa bertentangan dengan tuntutan dan kenyataan
dari super ego. Superego adalah kata hati, berhubungan dengan lingkungan
sosial dan punya nilai-nilai moral sehingga menjadi control terhadap
dorongan yang datang dari Id.
B. Masyarakat
a. Pengertian Masyarakat
Masyarakat adalah lingkungan sosial yang bersifat makro. Masyarakat
merupakan gabungan dari individu-individu, lembaga dan berbagai
macam keluarga. Dari beberapa pengertian tersebut penulis
mendefinisikan masyarakat adalah kumpulan dari beberapa individu yang
berkumpul dan bertempat tinggal di satu lingkungan yang sama.
c. Tipe Masyarakat
Ada beberapa tipe masyarakat setempat menurut Davis (1960:313)
sebagai berikut:
1. Sejumlah penduduk.
2. Luas, kekayaan dan kepadatan pendudukan.
3. Memilki fungsi khusus dari masyarakat setempat terhadap seluruh
organisasi masyarakat yang bersangkutan.
C. Warga Negara
a. Pengertian Warga Negara menurut Undang-Undang Dasar 1945
Dalam Undang-Undang Dasar 1945, Pasal 26, ayat 1, yang
menjadi warga negara adalah orang-orang bangsa Indonesia asli dan
orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-
undang sebagai warga negara.
Salah satu unsur dari suatu negara adalah warganya, selain juga wilayah,
pemerintahan, dan pengakuan dari negara lain. Sederhananya, warga
negara adalah semua orang yang tinggal dan berdiam di negara tersebut.
Struktur sosial juga dipandang sebagai salah satu ilmu yang ada dalam
sosiologi, dimana membahas mengenai hubungan internal yang
dilembagakan oleh individu yang berada dalam kelompok tersebut.
1. Stratifikasi Sosial
E. Pranata Sosial
a. Pengertian Pranata Sosial
Pranata sosial berasal dari Bahasa Inggris yaitu institution.
Beberapa ahli sosiologi menerjemahkan pranata sosial dengan istilah
berbeda-beda, ada yang mengemukakan lembaga kemasyarakatan,
bangunan sosial, ataupun lembaga sosial. Pranata sosial adalah suatu
sistem tata kelakuan dalam hubungan yang berpusat kepada aktifitas-
aktifitas untuk memenuhi berbagai kebutuhan khusus dalam masyarakat.
3. Pranata Ekonomi
Dalam pranata ekonomi, segala tindakan seperti pemanfaatan uang,
tenaga, sumber daya manusia maupun sumber daya alam dilakukan
untuk mencapai kesejahteraan hidup.
4. Pranata Pendidikan
Pranata pendidikan merupakan sebuah sarana dalam proses
membentuk sikap dan perilaku individu maupun kelompok melalui
pembelajaran. Contohnya, kurikulum diterapkan agar siswa dapat
belajar sesuai dengan perkembangan zaman dan standar kompetensi
yang berlaku.
5. Pranata Politik
Pranata politik memiliki peran penting dalam negara melalui proses
pembentukan suatu peraturan atau undang-undang. Pranata politik
adalah serangkaian peraturan, baik tertulis ataupun tidak tertulis
yang berfungsi mengatur semua aktifitas politik dalam masyarakat
atau negara.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dalam bersosial
dalam lingkungan bernegara terdiri dari individu, masyarakat, warga negara,
struktur sosial, dan pranata sosial. Individu adalah bagian terkecil dari
masyarakat yang tidak dapat dibagi lagi menjadi lebih kecil. Masyarakat
adalah kumpulan dari beberapa individu yang berkumpul dan bertempat
tinggal di satu lingkungan yang sama. Warga negara adalah semua orang
yang tinggal dan berdiam di negara tersebut. Struktur sosial merupakan suatu
pola hubungan sosial yang terbentuk antara individu dengan individu lain
yang membentuk suatu kelompok di dalam suatu lingkungan masyarakat.
Pranata sosial adalah suatu sistem tata kelakuan dalam hubungan yang
berpusat kepada aktifitas-aktifitas untuk memenuhi berbagai kebutuhan
khusus dalam masyarakat.
B. Saran
Dari beberapa uraian dan kesimpulan di atas, tentunya penulis dalam
penyusunan makalah ini sudah menyadari jika dalam penyusunan makalah di
atas masih ada banyak kesalahan serta jauh dari kata sempurna. Oleh sebab
itu, penulis sangat mengharapkan adanya kritik serta sarannya, agar lebih
menggali lagi informasi dan memperbaikinya.
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Hadi. 2021. Pengertian Warga Negara Indonesia: Contoh, Hak &
Kewajiban di UUD 1945. https://tirto.id/pengertian-warga-negara-indonesia-
contoh-hak-kewajiban-di-uud-45-giTN. Diakses tanggal 27 September 2021.