PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gagal jantung merupakan suatu keadaan patofisiologis adannya kelainan
tahun 2014, prevalensi penyakit jantung sebanyak 9,4 juta jiwa. Dengan
Presentasi 46% jenis kelamin laki-laki dan 38% dengan jenis kelamin
tahun 2014. Penyakit jantung merupakan salah satu penyumbang dari tujuh
Berdasarkan data dari Riskesdas dan Pusat Data dan Informasi Kementrian
65-74 tahun (0,5%) untuk yang terdiagnosis, menurun sedikit pada umur
≥75 tahun (0,4%) tetapi untuk gejala tertinggi pada umur ≥75 tahun (1,1%)
Manado pada bulan Januari 2022 angka penderita gagal jantung mencapai
(intensif Cardiac Care Unit) adalah pasien gagal jantung sulit untuk
mempertahankan oksigenasi.
berkurang (Melanie,2014).
tekanan darah rata-rata 4-5 mmHg dibandingkan posisi terlentang. Posisi lateral
dapat menyebabkan beban kerja jantung yang lebih kecil pada fungsi
(SaO2) dan laju pernafasan. Jantung dalam posisi lateral kanan akan berada
pada posisi yang aman tidak tertekan oleh organ dalam yang lain.
Secara teoritis pada posisi lateral kanan dengan disertai semi fowler
menunjukan aliran balik darah vena dari bagian inferior menuju atrium kanan
cukup baik karena resistensi pembuluh darah dan tekanan atrium kanan tidak
terlalu tinggi, sehingga volume darah yang masuk ke atrium kanan baik dan
(Sherwood,2012).
B. Rumusan Masalah
penelitian karya ilimah akhir ners mengenai “ Efektifitas Posisi Semi Fowler
C. Tujuan
D. Manfaat Penulisan
a. Manfaat Teoritis
Karya Ilmiah Akhir Ners ini diharapkan dapat memberikan sumbangan
keperawatan.
b. Manfaat Praktis
Kandaou Manado.
Kandaou Manado.