Buku Pegangan - Pendampingan Individu Ok

Buku Pegangan Pendampingan Individu | 1
KATA PENGANTAR
Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) merupakan salah satu langkah strategis
Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi melalui Direktorat Jenderal Guru dan
Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) dalam upaya menggerakkan ekosistem pendidikan serta
stimulator dan mediator berbagai praktik baik yang dilakukan guru sebagai kebijakan Merdeka
Belajar.
Buku Pegangan Pendampingan Individu bagi pengajar praktik PPGP memuat rambu-rambu dan
informasi praktis untuk melaksanakan tugas pendampingan individu bagi calon guru penggerak
pada pendidikan guru penggerak. Buku pegangan sekaligus ini menjadi acuan penyelenggaraan
pendampingan individu, agar pada pelaksanaan dapat berjalan sesuai skenario pembelajaran
yang sudah direncanakan.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih serta penghargaan atas dedikasi tinggi
para tim penyusun buku pegangan dan berbagai pihak yang telah membantu dan berkontribusi
mewujudkan penyelesaian buku pegangan ini.
Semoga buku pegangan lokakarya bisa dimanfaatkan dan digunakan untuk mendukung
program pendidikan guru penggerak, agar program berjalan dengan baik dan efektif.
Jakarta, Oktober 2021
Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan

Tenaga Kependidikan
Dr. Praptono, M.Ed.
Buku Pegangan Pendampingan Individu | i

DAFTAR ISI
Hlm.
KATA PENGANTAR........................................................................................................................................................... i
DAFTAR ISI......................................................................................................................................................................... ii
BAB I...................................................................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN................................................................................................................................................................ 1
A. Latar Belakang................................................................................................................................................... 1
B. Tujuan................................................................................................................................................................... 2
C. Jadwal.................................................................................................................................................................... 3
D. Tema Pendampingan Individu.................................................................................................................... 3
E. Persiapan pendampingan individu........................................................................................................... 5
BAB II.................................................................................................................................................................................... 7
KEGIATAN PENDAMPINGAN...................................................................................................................................... 7
A. Pendampingan 0............................................................................................................................................... 7
B. Pendampingan 1............................................................................................................................................ 10
C. Pendampingan 2............................................................................................................................................ 13
D. Pendampingan 3............................................................................................................................................ 40
E. Pendampingan 4............................................................................................................................................ 59
F. Pendampingan 5............................................................................................................................................ 66
G. Pendampingan 6............................................................................................................................................ 69
H. Pendampingan 7............................................................................................................................................ 71
I. Pendampingan 8............................................................................................................................................ 79
BAB III................................................................................................................................................................................ 83
PENUTUP.......................................................................................................................................................................... 83
Buku Pegangan Pendampingan Individu | ii

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2019-2024 salah
satu visi Pemerintah Republik Indonesia berfokus pada pengembangan Sumber Daya
Manusia (SDM) melalui peningkatan kualitas pendidikan dan manajemen talenta. Visi
tersebut terkait langsung dengan tugas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemendikbud) sebagai penyelenggara pemerintahan di bidang pendidikan dan kebudayaan.
Untuk mewujudkan peningkatan kualitas pendidikan dan manajemen talenta, Kemendikbud

mengembangkan rangkaian kebijakan Merdeka Belajar pada tahun 2019. Kebijakan ini
dicetuskan sebagai langkah awal melakukan lompatan di bidang pendidikan. Tujuannya
adalah mengubah pola pikir publik dan pemangku kepentingan pendidikan menjadi
komunitas penggerak pendidikan. Filosofi “Merdeka Belajar” disarikan dari asas penciptaan
manusia yang merdeka memilih jalan hidupnya dengan bekal akal, hati, dan jasad sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa. Dengan demikian, merdeka belajar dimaknai
kemerdekaan belajar yang memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk belajar
senyaman mungkin dalam suasana bahagia tanpa adanya rasa tertekan.
Sebagai rangkaian kebijakan Merdeka Belajar, Kemendikbud telah mengeluarkan empat

paket kebijakan, yang pada tahap pertama meliputi:
1. Ujian Sekolah Berstandar Nasional diganti ujian (asesmen) yang diselenggarakan oleh
satuan pendidikan. Hal ini berimplikasi pada guru dan satuan pendidikan lebih merdeka
dalam menilai belajar peserta didik.
2. Ujian Nasional tahun 2021 diubah menjadi Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei
Karakter yang meniscayakan penyesuaian tata kelola penilaian pembelajaran di level
satuan pendidikan maupun pada level nasional.
3. Penyederhanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang berimplikasi pada
kebebasan guru untuk dapat memilih, membuat, dan menggunakan format RPP secara
efisien dan efektif sehingga guru memiliki banyak waktu untuk mengelola pembelajaran.
4. Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang lebih fleksibel untuk mengakomodasi
ketimpangan akses dan kualitas di berbagai daerah.
Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Keempat kebijakan tersebut tentu saja belum cukup untuk menghasilkan manusia
unggul
melalui pendidikan. Hal krusial yang mendasar untuk segera dilakukan adalah
Guru Indonesia yang diharapkan tersebut mencirikan lima karakter yaitu berjiwa
nasionalisme Indonesia, bernalar, pembelajar, profesional, dan berorientasi pada peserta
didik. Berbagai kebijakan dan program sedang diupayakan untuk hal tersebut dengan
melibatkan berbagai pihak menjadi satu ekosistem pendidikan yang bergerak dan bersinergi
dalam satu pola pikir yang sama antara masyarakat, satuan pendidikan, dan pemangku
kebijakan.
Program tersebut dinamakan Pendidikan Guru Penggerak (PGP) yang sejatinya

mengembangkan pengalaman pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan guru sebagai
bagian dari Kebijakan Merdeka Belajar melalui pendidikan guru. Untuk mendapatkan hasil
yang maksimal dari pengembangan pengalaman guru maka diperlukan pembimbingan dalam
bentuk pendampingan individu kepada guru penggerak. Pendampingan individu adalah
proses coaching dan mentoring Pendamping/Pengajar Praktik kepada Calon Guru Penggerak.
Berdasarkan hal tersebut maka perlu kiranya disusun buku pegangan pendampingan
individu untuk para Pendamping/Pengajar Praktik. Buku pegangan ini disusun sebagai acuan
implementasi agar pendampingan dapat berjalan dengan sebaik-baiknya.
B. Tujuan
Pendampingan individu bertujuan untuk membantu Calon Guru Penggerak menerapkan hasil
pembelajaran daring dan lokakarya sehingga Calon Guru Penggerak mampu:
1. mengembangkan diri sendiri dan juga guru lain dengan cara melakukan refleksi, berbagi,
dan kolaborasi;
2. memiliki kematangan moral, emosional, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik;
3. merencanakan, menjalankan, merefleksikan, dan mengevaluasi pembelajaran yang
berpusat pada peserta didik dengan melibatkan orang tua;

C.
Proses pendampingan individu akan berlangsung satu bulan sekali sepanjang

proses
mengunjungi sekolah Calon Guru Penggerak selama kurang lebih 4 jam untuk mengamati
kegiatan pembelajaran dan perubahan yang terjadi di sekolah sebagai implementasi
pembelajaran daring dan lokakarya serta mengajak mereka merefleksikan prosesnya.
D. Tema Pendampingan Individu
No Tema Pendampingan Fokus Pendampingan
0 Refleksi tantangan a. Diskusi tantangan belajar daring
Pembelajaran PGP Daring b. Refleksi penerapan perubahan kelas sesuai

pemikiran Ki Hajar Dewantara
1 Peran Pendidikan sesuai Kodrat a. Refleksi dan diskusi hasil umpan balik
Anak rekan sejawat
b. Diskusi tantangan dan pembelajaran penerapan
aksi nyata pada modul 1.1 dan 1.2
2 Umpan Balik 3600 dan a. Pengumpulan survey feedback 3600

Penerapan Komunitas Praktisi b. Diskusi penerapan komunitas praktisi di sekolah
dengan menggunakan lembar kerja di Lokakarya
1 dengan pertanyaan kunci seputar capaian,
tantangan, diskusi solusi tantangan
c. Refleksi penerapan disiplin positif di kelas CGP
d. Diskusi refleksi menjalankan tugas untuk
dibawa ke Lokakarya 3
3 Komunitas Visi Sekolah yang a. Observasi Praktik Pembelajaran

Berpihak pada Murid b. Diskusi pelaksanaan komitmen CGP dan
kepala sekolah
c. Diskusi komunikasi visi ke warga sekolah dan
bagaimana tanggapan warga sekolah
terhadap penyampaian visi,

d. Pertanyaan tentang capaian, tantangan dan
upaya perbaikan pada implementasi
modul
1.3 dan 1.4
e. Diskusi tentang pemetaan karakter murid
di kelasnya (Modul 2.1)
4 Praktik Pembelajaran dan a. Diskusi aksi nyata setelah lokakarya 4 dan modul
Evaluasi 2.1 dan 2.2
● Observasi dengan menggunakan lembar
persiapan observasi yang sudah
disediakan
● Memfasilitasi refleksi dan memberi
umpan balik hasil observasi
● Membimbing perencanaan perbaikan
● Follow up tugas hasil observasi kelas dari
guru lain dan umpan balik dari siswa.
● Diskusi tugas aksi nyata modul 2.1 dan 2.2
b. Latihan Praktik Coaching di sekolah
memberi umpan balik pelaksanaan coaching dan
membuat rencana perbaikan coaching rekan
sejawat
5 Pemetaan Sumber Daya a. Diskusi hasil Lokakarya 5 dan modul 3.1
Sekolah ● Diskusi hasil pemetaan sumber daya

● Refleksi proses pembuatan peta sumber
daya (cek lembar refleksi)
b. Refleksi capaian kompetensi di bulan ke-5 dan
mengapresiasi capaian Guru Penggerak
6 Perkembangan Program a. Refleksi penerapan rencana program yang

Sekolah yang Berdampak pada dibuat di Lokakarya 6
Murid ● Diskusi progress program sekolah yang
berdampak pada murid
b. Diskusi tantangan yang dihadapi dan solusi
yang dilakukan
c. Diskusi tugas aksi nyata modul 3.1 dan 3.2

7 Refleksi Kemajuan Belajar a. Pengumpulan survey feedback 3600
b. Diskusi dan refleksi pembelajaran modul 3.3
c. Refleksi perubahan dalam pembelajaran yang
sudah diterapkan selama 6 bulan, diskusikan
dampak pada diri guru dan murid yang
terjadi
d. Refleksi penerapan Komunitas Praktisi dan
perubahan yang terjadi pada rekan sejawat
e. Diskusi rencana belajar mandiri dan evaluasi
rencana tindak lanjut
8 Sosialisasi Rencana Kerja untuk a. Observasi Praktik Pembelajaran

Pengembangan Program b. Refleksi penerapan aksi nyata hasil Lokakarya 8
Sekolah ● Diskusi terkait sosialisasi rencana kerja
● Proses sosialisasi
● Tanggapan ekosistem sekolah terkait
sosialisasi rencana kerja
● Rencana kerja menjadi bagian dari
program sekolah
● Program yang masuk menjadi bagian
dari program sekolah
c. Refleksi dampak pendampingan selama 9 bulan
d. Diskusi rencana belajar mandiri dan
berkelanjutan di Komunitas Praktisi
E. Persiapan pendampingan individu
1. Melakukan koordinasi dengan penyelenggara Program Pendidikan Guru Penggerak

terkait dengan jadwal pendampingan;
2. Bacalah profil Calon Guru Penggerak yang akan anda dampingi sebelum pertemuan;
3. Tulislah tujuan dan topik pendampingan di setiap pertemuan pada Catatan
Pendampingan
4. Komunikasikanlah tujuan pendampingan kepada Calon Guru Penggerak sebelum
memulai kegiatan pendampingan;
5. Pelajari fokus pendampingan bulanan dan materi-materi yang berkaitan;

6. Dalam pendampingan, Pendamping/Pengajar Praktik berperan untuk mengapresiasi
pencapaian dan upaya implementasi yang sudah dilakukan Calon Guru Penggerak,
memotivasi, mendiskusikan bersama solusi untuk tantangan dan kendala yang dihadapi,
serta membantu Calon Guru Penggerak menemukan pembelajaran-pembelajaran dalam
setiap prosesnya;
7. Jika fokus pendampingan berkaitan dengan penugasan pada fase pendidikan daring,
sempatkan diri untuk mempelajari hasil yang dikumpulkan oleh setiap Calon Guru
Penggerak pada portal belajar (learning management system) PGP atau bagian Jurnal
Komunikasi dengan fasilitator;
8. Baca kembali catatan-catatan pada coaching log untuk mengetahui pembahasan pada
pertemuan sebelumnya.

BAB II
KEGIATAN PENDAMPINGAN
A. Pendampingan 0
Waktu: Kurun waktu seminggu sebelum lokakarya 1
Langkah-langkah:
1. Bagian awal pendampingan

a. Pendamping/ pengajar praktik menyapa dan menanyakan kabar Calon Guru Penggerak
b. Pendamping/Pengajar Praktik menanyakan apa saja proses yang sudah berjalan selama
satu bulan terakhir dan apa yang telah dilakukan
sebagai capaian selama satu bulan
tersebut
c. Pendamping/Pengajar Praktik mengapíesiasi Calon Guíu Penggeíak karena telah
melakukan pembelajaran daring di bulan pertama
d. Pendamping/Pengajar Praktik menanyakan tentang dukungan dari ekosistem sekolahnya
2. Bagian inti pendampingan
a. Menjelaskan tentang fokus pendampingan kali ini

b. Diskusi tindak lanjut hasil lokakarya perdana terkait harapan, kekhawatiran, dan
dukungan yang diberikan khususnya dari ekosistem sekolah:
1) Setelah melakukan pembelajaran daring selama 1 bulan bersama fasilitator,
bagaimana harapan dan kekhawatiran Bapak/ Ibu saat ini?
a) Apa saja kekhawatiran yang sebelumnya Bapak/ Ibu resahkan dan terjadi, atau
belum/ tidak terjadi?
b) Apa saja harapan-harapan yang sudah terwujud setelah pembelajaran 1 bulan
ini? Adakah harapan baru yang Bapak/ Ibu harapkan untuk pembelajaran 1
bulan ke depan?
2) Bagaimana dukungan yang diberikan oleh kepala sekolah dan rekan guru selama
Bapak/ Ibu melakukan pembelajaran daring?
c. Diskusi tindak lanjut hasil pembelajaran terkait implementasi perubahan di ruang kelas
sesuai pemikiran Ki Hadjar Dewantara:

1) Berdasarkan pembelajaran mengenai filosofi pendidikan yang sudah Bapak/
pelajari, apa perubahan yang dilakukan Bapak/Ibu di ruang kelas agar selaras dengan
pemikiran Ki Hadjar?
2) Apa saja pembelajaran yang Bapak/ Ibu dapatkan dari modul Filosofi Pendidikan
Nasional Ki Hadjar Dewantara yang mendorong Bapak/Ibu melakukan perubahan
tersebut?
3) Bagaimana respon peserta didik Bapak/Ibu atas perubahan yang dilakukan dan
bagaimana Bapak/ Ibu melihat respon tersebut?
4) Apa hal yang sudah baik dari perubahan tersebut dan apa saja yang perlu diperbaiki
ke depannya?
d. Diskusi tindak lanjut mengenai perbaikan atau rencana setelah pendampingan
1) Apa hal yang akan Bapak/ Ibu lakukan/ rencanakan setelah pendampingan ini terkait
perubahan praktik pembelajaran di kelas sesuai dengan pemikiran Ki Hadjar
Dewantara?
3. Bagian akhir pendampingan

a) Melakukan refleksi terhadap proses pendampingan saat ini:
1) Apa pembelajaran atau ide baru yang Bapak/ Ibu dapatkan setelah sesi
pendampingan ini?
2) Apa yang sudah baik dan yang perlu diperbaiki dari pendamping/ pengajar praktik
di pendampingan berikutnya?
b) Mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih telah berbagi praktik baik yang sudah
dilakukan dari pembelajaran daring.
c) Melakukan penilaian terhadap proses refleksi Calon Guru Penggerak berdasarkan rubrik
pada Lampiran 0.1.
d) Mengisi Jurnal Pendampingan dalam LMS, mengisi daftar hadir, dan rencana
pendampingan selanjutnya.
e) Jika ada hal-hal terkait pembelajaran daring yang perlu diketahui oleh fasilitator, maka
perlu dicatat dalam Jurnal Komunikasi dalam LMS.
Catatan untuk Pengajar Praktik:

Untuk mendampingi proses pembelajaran di lokakarya 1 pengajar praktik diharapkan
memahami Kompetensi Guru Penggerak di Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak.

Lampiran
0.1. Rubrik Refleksi
Sangat baik Baik Cukup Kurang
Aspek 4 3 2 1
Pemikiran Refleksi yang Refleksi yang Refleksi yang Refleksi yang
reflektif disampaikan CGP disampaikan CGP disampaikan CGP disampaikan tidak
menjelaskan mengenai menjelaskan mengenai mencoba menjelaskan menjelaskan
pemikirannya terhadap pemikirannya terhadap mengenai pemikirannya pemikirannya terhadap
proses belajar dan proses proses belajar dan terhadap proses belajar proses belajar dan/
pembelajaran yang proses pembelajaran dan/ atau proses atau proses
dialami oleh CGP sendiri yang dialami oleh CGP pembelajaran namun pembelajaran
dan bagaimana sendiri tidak jelas apakah
implikasinya terhadap merefleksikan
pembelajaran berikutnya pengalaman belajar
personal atau bukan
Analisis Refleksi yang Refleksi yang Refleksi yang Refleksi yang
disampaikan CGP disampaikan CGP disampaikan CGP disampaikan tidak
merupakan hasil analisis merupakan hasil mencoba menganalisis merujuk pada
mendalam terhadap analisis mendalam terhadap proses belajar pengalaman belajar
proses belajarnya dan terhadap proses dan apa yang dipelajari sama sekali
apa yang dipelajari dari belajarnya dan apa namun tidak jelas apakah
orang lain, serta yang dipelajari dari merujuk pada
membuatnya orang lain pengalamannya/ orang
mengapresiasi/ lain
menambahkan nilai
terhadap materi yang
dipelajari
Membuat Refleksi yang Refleksi yang Refleksi yang Refleksi yang
keterhubungan disampaikan CGP disampaikan CGP disampaikan CGP disampaikan CGP
menunjukkan bahwa menunjukkan bahwa menunjukkan bahwa tidak mampu
CGP mampu CGP mampu CGP berusaha menghubungkan
menghubungkan menghubungkan menghubungkan keterkaitan hasil
keterkaitan hasil keterkaitan hasil keterkaitan hasil pembelajarannya
pembelajarannya dengan pembelajarannya pembelajarannya dengan dengan pengalaman
pengalaman masa lalu, dengan pengalaman pengalaman masa lalu, masa lalu, target
target pembelajarannya, masa lalu, target target pembelajarannya, pembelajarannya, dan
bagaimana pembelajaran pembelajarannya, dan dan bagaimana bagaimana
ini bisa berguna di masa bagaimana pembelajaran ini bisa pembelajaran ini bisa
mendatang, serta pembelajaran ini bisa berguna di masa berguna di masa
membuatnya memikirkan berguna di masa mendatang, namun mendatang.
perbaikan pada proses mendatang kaitannya tidak jelas
selanjutnya

B. Pendampingan
Langkah-langkah:
1. Bagian awal pendampingan

a) Pendamping menyapa dan menanyakan kabar Calon Guru Penggerak;
b) Pendamping menanyakan apa saja proses kegiatan yang sudah berjalan selama satu
bulan terakhir, menanyakan rencana tindak lanjut dari pendampingan individu 0, serta
hal-hal yang dianggap sebagai capaian selama satu bulan terakhir;
c) Mengapresiasi kemajuan-kemajuan yang disampaikan oleh Calon Guru Penggerak;
2. Bagian inti pendampingan

a) Menjelaskan fokus pendampingan kali ini;
b) Diskusi pengalaman, tantangan dan pembelajaran saat penerapan Aksi Nyata modul 1.1
(sebagai kelanjutan dari Pendampingan 0), dengan pertanyaan kunci:
1) Berdasarkan pembelajaran mengenai filosofi pendidikan yang sudah Bapak/ Ibu
pelajari, apa perubahan yang Bapak/ Ibu lakukan di ruang kelas agar selaras
dengan pemikiran Ki Hadjar?
2) Apa yang mendorong Bapak/Ibu melakukan perubahan tersebut?
3) Bagaimana respons peserta didik Bapak/ Ibu atas perubahan yang dilakukan?
Bagaimana Bapak/ Ibu melihat respons tersebut?
4) Apa hal yang sudah baik dari perubahan tersebut?
5) Apa hal yang akan Bapak/ Ibu lakukan/ rencanakan setelah pendampingan ini
terkait perubahan praktik pembelajaran di kelas sesuai dengan pemikiran Ki
Hadjar Dewantara?
c) Diskusi pengalaman, tantangan dan pembelajaran saat penerapan Aksi Nyata modul 1.2,
dengan pertanyaan kunci:
1) Apa strategi yang telah Bapak/Ibu lakukan untuk menerapkan nilai-nilai Guru
Penggerak?
2) Apa strategi yang telah Bapak/Ibu lakukan untuk menerapkan peran-peran Guru
Penggerak?
3) Apa pembelajaran yang telah Bapak/Ibu dapatkan selama menjalankan strategi
tersebut?

4) Apa langkah berikutnya yang akan Bapak/Ibu lakukan untuk
praktik penerapan nilai dan peran guru penggerak?
5) Bagaimana rasanya menuliskan proses pembelajaran dalam jurnal refleksi
mingguan (yang terdapat di LMS)?
d) Diskusi tindak lanjut hasil lokakarya 1 terkait tugas meminta umpan balik dari rekan
sejawat dengan pertanyaan kunci:
1) Apa pendapat rekan sejawat ketika Bapak/ Ibu meminta umpan balik mengenai
praktik pembelajaran Bapak/ Ibu di kelas?
2) Bagaimana Bapak/ Ibu meminta umpan balik kepada rekan sejawat?
3) Adakah tantangan yang Bapak/ Ibu hadapi dalam meminta umpan balik tersebut?
4) Bagaimana perasaan Bapak/ Ibu ketika mendapatkan umpan balik tersebut?
5) Bagaimana Bapak/ Ibu merespons umpan balik yang Bapak/ Ibu terima dari rekan
sejawat? Adakah yang Bapak/ Ibu perbaiki berdasarkan umpan balik tersebut?
Silakan diceritakan.
e) Diskusi tindak lanjut hasil lokakarya 1 terkait tugas meminta umpan balik dari murid
dengan pertanyaan kunci:
1) Bagaimana Bapak/Ibu memosisikan murid dalam ekosistem belajar?
2) Perubahan apa yang Bapak/Ibu rasakan dalam hal interaksi dengan murid?
3) Apa saja upaya yang sudah Bapak/Ibu lakukan untuk mengembangkan cipta, rasa dan
karsa dari murid Anda?
4) Bagaimana respons murid Bapak/ Ibu ketika Bapak/ Ibu meminta pendapat atau
umpan balik mereka terkait proses pembelajaran dan pengajaran yang dilakukan?
Termasuk perubahan yang sudah Bapak/ Ibu lakukan sesuai pemikiran Ki Hadjar
Dewantara bulan lalu?
5) Bagaimana perasaan dan apa yang ada dalam pikiran Bapak/ Ibu mendapatkan
umpan balik dari murid Bapak/ Ibu?
6) Bagaimana Bapak/ Ibu merespons umpan balik dari murid Bapak/ Ibu? Apa hal yang
Bapak/ Ibu tindak lanjuti berdasarkan umpan balik dari mereka?
f) Setelah menanyakan apa yang sudah dilakukan, tanyakan pula apa rencana Calon Guru
Penggerak setelah melakukan umpan balik:
1) Setelah mempraktikkan meminta umpan balik dari rekan sejawat dan juga murid
Bapak/Ibu, apa rencana kegiatan terkait praktik ini?

a) Melakukan refleksi terhadap proses pendampingan saat ini:
1) Apa hal paling menarik yang Bapak/ Ibu dapatkan setelah proses pendampingan
ini? Apa yang membuat hal tersebut menarik menurut Bapak/ Ibu?
1) Apa yang sudah baik dan yang perlu diperbaiki dari pendamping pada kegiatan
pendampingan berikutnya?
a) Mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih telah berbagi praktik baik yang sudah
b) Memotivasi untuk tetap mencoba praktik-praktik pembelajaran yang berpihak pada anak.
c) Melakukan penilaian terhadap proses refleksi Calon Guru Penggerak berdasarkan rubrik
pada Lampiran 0.1.
d) Mengisi Jurnal Pendampingan dalam LMS, mengisi daftar hadir, dan rencana
e) Jika ada hal-hal terkait pembelajaran daring yang perlu diketahui oleh fasilitator, maka
perlu dicatat dalam Jurnal Komunikasi.
Catatan untuk Pengajar Praktik:

1. Pengajar praktik memahami Materi Komunitas Praktisi sebagai wadah untuk
mengembangkan kompetensi guru yang ada di Buku Saku Komunitas Praktisi Calon
Guru Penggerak.
2. Pengajar Praktik menginformasikan kepada CGP untuk mengunggah hasil refleksi
penerapan Aksi Nyata 1.1 dan 1.2 pada Jurnal Refleksi Mingguan.
3. Pengajar Praktik mengunggah hasil refleksi penerapan Aksi Nyata 1.1 dan 1.2 CGP di
LMS pada PI.1.4. Unggah dokumentasi kegiatan pendampingan individu

C. Pendampingan
Waktu: Kurun waktu seminggu sebelum lokakarya
Langkah-langkah:
1. Bagian Awal Pendampingan

Persiapan
a. Pengajar Praktik memastikan Calon Guru Penggerak telah mengumpulkan instrumen
survey feedback 3600 (Lampiran 2.1) esuai dengan responden yang telah ditetapkan.
Pelaksanaan
a. Pengajar Praktik menyapa dan menanyakan kabar Calon Guru Penggerak
b. Pengajar Praktik menanyakan apa saja proses yang sudah berjalan selama satu bulan
terakhir, menanyakan rencana tindak lanjut dari pendampingan sebelumnya, serta hal-
hal yang dianggap sebagai capaian selama satu bulan terakhir
c. Mengapresiasi kemajuan-kemajuan yang disampaikan oleh Calon Guru Penggerak
2. Bagian Inti Pendampingan

a. Menjelaskan fokus pendampingan.
b. Diskusi tindak lanjut penerapan komunitas praktisi di sekolah (lembar kerja lokakarya
2) dengan menggunakan pertanyaan kunci:
a) Bagaimana pengalaman merintis komunitas praktisi di sekolah/ lingkungan?
b) Apakah capaian kegiatan sesuai dengan harapan dan tujuan?
c) Apa tantangan selama penerapan komunitas praktisi di sekolah dan bagaimana
Bapak/Ibu mengatasi tantangan tersebut?
d) Apa saja hal menarik dan menjadi pembelajaran saat merintis komunitas praktisi?
c. Diskusi proses penerapan disiplin positif di kelas CGP dengan menggunakan pertanyaan
kunci:
1) Apa saja usaha yang sudah Bapak/Ibu lakukan untuk mengembangkan disiplin
positif siswa di kelas?
2) Bagaimana tanggapan/kesan murid CGP ketika Bapak/ Ibu menerapkan disiplin
positif di kelas?
3) Apa tantangan selama diterapkan proses ini dalam pembelajaran dan bagaimana
cara Bapak/Ibu mengatasi tantangan tersebut?
4) Bagaimana relasi Bapak/Ibu dengan siswa selama penerapan disiplin positif di kelas?

5) Perubahan apa yang Bapak/Ibu rasakan dalam hal berinteraksi dengan murid
setelah menerapkan disiplin positif dalam pembelajaran?
d. Diskusi refleksi tugas yang akan dibawa pada lokakarya 3 dengan
pertanyaan penuntun:
1) Apakah Bapak/Ibu telah menyelesaikan tugas untuk lokakarya 3?
2) Apakah Bapak/Ibu mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas dan bagaimana
Bapak/Ibu mengatasi kesulitan tersebut?
e. Tanyakan rencana yang akan dilakukan Calon Guru Penggerak terkait praktik dan
pembelajaran yang telah dilakukan mengenai penerapan disiplin positif di kelas dan
perintisan komunitas praktisi:
1) Mendapat umpan balik dari respons yang diterima murid Bapak/ Ibu, apa perbaikan
yang akan dilakukan mengenai praktik penerapan disiplin positif yang sudah
dilakukan Bapak/ Ibu?
2) Apa rencana yang akan Bapak/ Ibu lakukan bersama komunitas praktisi yang sudah
Bapak/ Ibu coba rintis di bulan depan? Jika sudah terbentuk
3) Strategi apa saja yang akan dilakukan Bapak/ Ibu untuk segera memulai komunitas
praktisi di lingkungan sekolah Bapak/ Ibu? Jika belum berhasil

a. Melakukan refleksi terhadap proses pendampingan saat ini:
1) Apa hal paling menarik yang Bapak/ Ibu dapatkan setelah proses kegiatan
pendampingan hari ini? Apa yang membuat hal tersebut menarik menurut Bapak/
Ibu?
2) Apa yang sudah baik dan yang perlu diperbaiki dari pendamping di kegiatan
pendampingan berikutnya?
b. Mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih telah berbagi praktik baik yang sudah
c. Memotivasi untuk tetap mencoba praktik-praktik pembelajaran yang berpihak pada anak.
d. Pengajar Praktik meminta Calon Guru Penggerak mengisi hasil instrumen survey feedback
3600 di LMS
e. Melakukan penilaian terhadap proses refleksi Calon Guru Penggerak berdasarkan rubrik
pada Lampiran 0.1.
f. Mengisi Jurnal Pendampingan dalam LMS, mengisi daftar hadir, dan rencana
g. Jika ada hal-hal terkait pembelajaran daring yang perlu diketahui oleh fasilitator, maka
perlu dicatat dalam Jurnal Komunikasi di LMS.

Catatan untuk Pengangar Praktik:
Materi pendukung yang harus dikuasai saat pendampingan lokakarya
3:
2. Memahami cara merancang dan melaksanakan program kerja
3. Mengingatkan para Calon Guru Penggerak membawa rumusan visi sekolah dan program
sekolah.

Lampiran
2.1 Survey 360 feedback
A. CGP
LEMBAR UMPAN BALIK DIRI
KOMPETENSI GURU PENGGERAK
NAMA :
ASAL SEKOLAH :
TANGGAL :
Instruksi:
Berikut ini adalah daftar kompetensi Guru Penggerak. Silakan Anda lakukan umpan balik terhadap
diri Anda secara objektif. Tidak ada jawaban benar dan salah dalam umpan balik ini. Umpan balik
ini bukan merupakan bagian dari penilaian Anda dalam Program Pendidikan Guru Penggerak.
Mohon jawab sesuai kondisi yang sebenarnya dengan cara memberikan tanda silang (X) pada
kolom angka yang paling menggambarkan diri Anda.
Umpan balik menggunakan skala 1-4.
Belum Dilakukan Mulai Dilakukan Sering Dilakukan Konsisten Dilakukan

Praktik yang diharapkan
Praktik yang diharapkan sudah sering dilakukan
Praktik yang diharapkan Praktik yang diharapkan
sudah mulai dilakukan dan sudah memiliki
belum dilakukan dalam sudah konsisten dilakukan
setidaknya 1-2 kali dalam jadwal yang rutin, hanya
tiga bulan terakhir sesuai jadwal yang dimiliki
tiga bulan terakhir belum konsisten
dilaksanakan
1 2 3 4
Kategori MENGEMBANGKAN DIRI DAN ORANG LAIN

1 2 3 4
Kompetensi Menunjukkan praktik pengembangan diri yang didasari kesadaran dan kemauan
pribadi
(self-regulated learning)
Saya melakukan refleksi setiap selesai
melakukan praktik pengajaran untuk saya
perbaiki.
Saya bertanya kepada murid hal apa yang
sudah baik dari praktik mengajar.
Saya bertanya kepada murid hal apa yang
belum dimengerti dari praktik mengajar.
Saya meminta rekan sesama guru untuk
melihat praktik saya mengajar.

Saya meminta rekan sesama guru untuk
memberikan masukan setelah melihat praktik
saya mengajar.
Saya mencatat kelebihan dan kekurangan saya
dalam praktik mengajar.
Saya membuat rencana pengembangan diri
untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan
catatan saya.
Saya membuat rencana pengembangan diri
untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan
masukan dari rekan sesama guru, kepala
sekolah dan murid.
Saya membuat rencana tindak lanjut untuk
perbaikan praktik mengajar.
1 2 3 4
Kompetensi Mengembangkan kompetensi warga sekolah untuk meningkatkan kualitas murid
(facilitating, coaching, mentoring)
Saya menceritakan praktik baik pembelajaran
yang saya lakukan di kelas kepada rekan
sesama guru.
Saya membantu rekan sesama guru dalam
memetakan persoalan pembelajaran.
Saya membantu menganalisis permasalahan
pembelajaran rekan sejawat.
Saya membantu rekan sesama guru untuk
menemukan strategi pengembangan
kompetensi diri berdasarkan kebutuhan
belajarnya.
Saya mengajak rekan sesama guru untuk
mengikuti pelatihan atau program
pengembangan diri lainnya.
1 2 3 4
Kompetensi Berpartisipasi aktif dalam organisasi profesi kepemimpinan sekolah dan komunitas lain
untuk pengembangan karir
Saya berpartisipasi rutin dalam kegiatan
pengembangan diri di organisasi atau
komunitas profesi seperti KKG, MGMP, atau
gugus baik di dalam maupun luar sekolah
Saya aktif mengambil peran dalam organisasi
atau komunitas profesi.
Saya aktif berbagi praktik baik dengan rekan
sesama guru di sekolah.
Saya aktif berbagi praktik baik dengan rekan
sesama guru dari sekolah lain.
1 2 3 4
Kompetensi Menunjukkan kematangan moral, emosi, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode
etik
Saya mampu mengelola stress ketika saya
mengalami kegagalan dalam praktik mengajar
yang saya ingin lakukan.

Saya mampu mengelola rasa marah saat murid
saya menunjukkan perilaku yang tidak
diharapkan.
Saya bekerja sama dengan baik dengan rekan
sejawat tanpa melihat agama, suku, status
atau bentuk fisiknya.
Saya mempertimbangkan norma moral dan
etika dalam mengambil keputusan di kelas.
Saya tidak lagi menggunakan hukuman dan Saya tidak lagi menggunakan hukuman
imbalan untuk mendorong murid saya dan imbalan untuk mendorong murid
berperilaku positif. berperilaku positif.
Saya mendengarkan setiap pendapat murid Saya mendengarkan setiap pendapat
saya dan meresponnya dengan sungguh- murid dan meresponnya dengan
sungguh. sungguh-sungguh.
Kategori MEMIMPIN PEMBELAJARAN

1 2 3 4
Kompetensi Memimpin upaya membangun lingkungan belajar yang berpusat pada murid
Saya merencanakan lingkungan pembelajaran
yang sesuai kebutuhan murid dan kebutuhan
belajar.
Saya mempraktikkan pembelajaran yang
memberikan kesempatan bagi murid untuk
beraktivitas secara mandiri dan berkelompok.
Saya membuka ruang diskusi dan berpendapat
bagi murid-murid saya.
Saya memberikan pilihan kepada murid untuk
mendemonstrasikan pemahamannya sesuai
minat.
Saya melakukan evaluasi pembelajaran untuk
menciptakan lingkungan yang nyaman dan
menyenangkan.
1 2 3 4
Kompetensi Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid
Saya mengajak rekan sejawat untuk
merencanakan pembelajaran yang mendorong
murid gemar belajar.
Saya mengajak sesama guru melakukan
pembelajaran yang mendorong murid gemar
belajar.
Saya mencoba memandu pertemuan dengan
rekan sejawat untuk mendiskusikan ragam
strategi pembelajaran untuk memenuhi
kebutuhan murid.
Saya dan rekan sesama guru melaksanakan
pertemuan untuk mendiskusikan ragam
strategi pembelajaran untuk memenuhi
kebutuhan murid.
1 2 3 4

Kompetensi Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid
Saya mengajak rekan sejawat melakukan
refleksi terkait perbaikan kualitas praktik
pembelajaran.
Saya memandu rekan sesama guru untuk
bersama menganalisis data hasil pembelajaran.
Saya dan rekan sesama guru merencanakan
tindak lanjut berdasarkan hasil analisis untuk
meningkatkan pembelajaran.
Saya melakukan refleksi berdasarkan umpan
balik dari murid untuk perbaikan kualitas
praktik pembelajaran
Saya melakukan refleksi dari kepala sekolah
untuk perbaikan kualitas praktik pembelajaran
1 2 3 4
Kompetensi Melibatkan orangtua sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah
Saya menghubungi orang tua untuk
memberikan pendapatnya dalam mendampingi
anak belajar
Saya mengajak diskusi orang tua tentang
mendampingi anak belajar
Saya berdiskusi dengan orang tua untuk
mencari solusi dalam mendampingi anak
belajar
Saya melibatkan orang tua untuk mengevaluasi
dalam mendampingi anak belajar
saya bersama orang tua membuat rencana
tindak lanjut untuk dalam pendampingan
selanjutnya
Kategori MEMIMPIN MANAJEMEN SEKOLAH

1 2 3 4
Kompetensi Memimpin upaya mewujudkan visi sekolah menjadi budaya belajar yang berpihak pada
murid
Saya mengajak warga sekolah untuk
merefleksikan kesesuaian program sekolah
dengan visi pendidikan yang berpusat pada
murid.
Saya mengajak warga sekolah untuk
mensosialisasikan visi pendidikan yang berpusat
pada murid
Saya mengajak warga sekolah untuk mencoba
pendekatan baru dalam mewujudkan visi dan
program sekolah.
saya mengajak warga sekolah agar selalu
mengkaji ulang visi dan program sekolah sesuai
dengan perkembangan zama
1 2 3 4
Kompetensi Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid

Saya merencanakan program di kelas sesuai
dengan visi sekolah dan kebutuhan murid
Saya menyusun program di kelas sesuai dengan
visi sekolah dan kebutuhan murid.
Saya mampu memetakan aktivitas pembelajaran
di kelas yang berdampak kepada murid.
Saya mampu mengoptimalkan sumber daya
yang ada untuk menjalankan aktivitas di kelas
yang berdampak kepada murid.
Saya mengevaluasi ketercapaian program di
kelas terhadap dampaknya pada kualitas belajar
murid.
Saya melakukan rencana tindak lanjut setelah
mengevaluasi ketercapaian program di kelas.

B. Kepala Sekolah
LEMBAR UMPAN BALIK KEPALA SEKOLAH

NAMA :
ASAL SEKOLAH :
TANGGAL :
Instruksi:
CGP (Calon Guru Penggerak) secara objektif. Tidak ada jawaban benar dan salah dalam umpan
balik ini. Umpan balik ini bukan merupakan bagian dari penilaian CGP dalam Program Pendidikan
Guru Penggerak. Mohon jawab sesuai kondisi yang sebenarnya Anda lihat, dengan cara
memberikan tanda silang (X) pada kolom angka yang paling menggambarkan diri CGP.
Belum Terlihat Mulai Terlihat Sering Terlihat Konsisten Terlihat

sudah mulai terlihat Praktik yang diharapkan
belum terlihat dalam sudah sering terlihat,
setidaknya 1-2 kali dalam sudah konsisten terlihat
tiga bulan terakhir hanya belum konsisten
tiga bulan terakhir
1 2 3 4
Kategori 1 MENGEMBANGKAN DIRI DAN ORANG LAIN
Kompetensi a Menunjukkan praktik pengembangan diri yang didasari 1 2 3 4

kesadaran dan kemauan pribadi (self-regulated learning)
1) CGP memperlihatkan hasil refleksi dalam melakukan praktik
pengajaran untuk diperbaiki.
2) CGP bertanya kepada muridnya apa yang sudah baik dan belum
dimengerti dari praktik mengajarnya.
3) CGP meminta Kepala Sekolah untuk melihat praktik
mengajarnya.
4) CGP meminta Kepala Sekolah untuk memberikan masukan
setelah melihat praktik mengajarnya.
5) CGP mencatat kelebihan dan kekurangannya dalam praktik
mengajar.
6) CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan
praktik mengajar berdasarkan catatan dan/atau masukan dari
rekan sejawat, kepala sekolah dan murid CGP.
1 2 3 4
Kompetensi b Mengembangkan kompetensi warga sekolah untuk meningkatkan kualitas murid

1) CGP menceritakan praktik baik pembelajaran yang dilakukan di
kelasnya kepada rekan sejawat.
2) CGP membantu rekan sejawat dalam memetakan persoalan
pembelajaran.
3) CGP membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan
sejawat.
4) CGP membantu rekan sejawat untuk menemukan strategi
pengembangan kompetensi diri berdasarkan kebutuhan
belajarnya.
5) CGP mengajak rekan sejawat untuk mengikuti pelatihan atau
program pengembangan diri lainnya.
1 2 3 4
Kompetensi c Berpartisipasi aktif dalam organisasi profesi kepemimpinan sekolah dan komunitas
lain untuk pengembangan karir
1) CGP berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di
organisasi atau komunitas profesi, seperti komunitas belajar
baik di sekolah, luar sekolah atau KKG/ MGMP/ gugus.
2) CGP aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas
profesi.
3) CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sejawat, baik dari
sekolah CGP maupun sekolah lain.
1 2 3 4
Kompetensi d Menunjukkan kematangan moral, emosi, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode
etik
1) CGP mampu mengelola emosi ketika CGP mengalami kegagalan
dalam praktik mengajar yang ingin dilakukan.
2) CGP mampu mengelola rasa marah saat muridnya menunjukkan
perilaku yang tidak diharapkan.
3) CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa
melihat agama, suku, status atau bentuk fisiknya.
4) CGP mempertimbangkan norma moral dan etika dalam
mengambil keputusan di kelas.
5) CGP tidak lagi menggunakan hukuman dan imbalan untuk
mendorong muridnya berperilaku positif
6) CGP mendengarkan pendapat murid CGP dan meresponnya
dengan sungguh-sungguh.
Kategori 2. MEMIMPIN PEMBELAJARAN

1 2 3 4
Kompetensi a Memimpin upaya membangun lingkungan belajar yang berpusat pada murid
1) CGP merencanakan lingkungan pembelajaran yang sesuai
kebutuhan murid dan kebutuhan belajar.
2) CGP mempraktekkan pembelajaran yang memberikan
kesempatan bagi murid untuk beraktivitas secara mandiri dan
berkelompok.
3) CGP membuka ruang diskusi dan berpendapat bagi murid-murid
CGP.

4) CGP memberikan pilihan kepada murid untuk
mendemonstrasikan pemahamannya sesuai minat.
1 2 3 4
Kompetensi b Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid
1) CGP mengajak rekan sejawat untuk merencanakan pembelajaran
yang mendorong murid gemar belajar.
2) CGP mencoba memandu pertemuan dengan rekan sejawat untuk
mendiskusikan ragam strategi pembelajaran untuk memenuhi
kebutuhan murid.
1 2 3 4
Kompetensi c Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid
1) CGP mengajak rekan sejawat melakukan refleksi terkait perbaikan
kualitas praktik pembelajaran.
2) CGP memandu rekan sejawat untuk bersama menganalisis data
hasil pembelajaran murid dan merencanakan tindak lanjut untuk
meningkatkan pembelajaran.
1 2 3 4
Kompetensi d Melibatkan orangtua sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah
1) CGP menghubungi orang tua murid dan bertanya apa yang bisa
mereka lakukan untuk mendampingi anak belajar sesuai kapasitas
mereka.
Kategori 3 MEMIMPIN MANAJEMEN SEKOLAH

1 2 3 4
Kompetensi a Memimpin upaya mewujudkan visi sekolah menjadi budaya belajar yang berpihak
pada murid
1) CGP membantu Kepala Sekolah melibatkan warga sekolah untuk
merefleksikan kesesuaian program sekolah dengan visi
pendidikan yang berpusat pada murid.
2) CGP membantu Kepala Sekolah melibatkan warga sekolah untuk
mencoba pendekatan baru dalam mewujudkan visi dan program
sekolah.
1 2 3 4
Kompetensi b Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid
1) CGP menyusun program di kelas sesuai dengan visi sekolah dan
kebutuhan murid.
2) CGP mampu memetakan dan mengoptimalkan sumber daya yang
ada untuk menjalankan aktivitas di kelas yang berdampak kepada
murid.
3) CGP mengevaluasi ketercapaian program di kelas terhadap
dampaknya pada kualitas belajar murid.

C. Rekan Sejawat
LEMBAR UMPAN BALIK REKAN GURU

NAMA :
ASAL SEKOLAH :
TANGGAL :
Instruksi :
CGP (Calon Guru Penggerak) secara objektif. Tidak ada jawaban benar dan salah dalam umpan
balik ini. Umpan balik ini bukan merupakan bagian dari penilaian CGP dalam Program Pendidikan
Guru Penggerak. Mohon jawab sesuai kondisi yang sebenarnya Anda lihat, dengan cara
memberikan tanda silang (X) pada kolom angka yang paling menggambarkan diri CGP.
Belum Terlihat Mulai Terlihat Sering Terlihat Konsisten Terlihat

sudah mulai terlihat Praktik yang diharapkan
belum terlihat dalam sudah sering terlihat,
setidaknya 1-2 kali dalam sudah konsisten terlihat
tiga bulan terakhir hanya belum konsisten
tiga bulan terakhir
1 2 3 4

1) CGP menunjukkan catatan hasil refleksinya dalam melakukan
praktik pengajaran untuk diperbaiki.
2) CGP bertanya kepada muridnya apa yang sudah baik dan belum
dimengerti dari praktik mengajarnya.
3) CGP meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik
mengajarnya.
4) CGP meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan
setelah melihat praktik mengajarnya.
5) CGP mencatat kelebihan dan kekurangannya dalam praktik
mengajar.
6) CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan
praktik mengajar berdasarkan catatan dan/atau masukan dari
rekan sejawat, kepala sekolah, dan/ atau murid
1 2 3 4
1) CGP menceritakan praktik baik pembelajaran yang CGP lakukan
di kelas kepada rekan sejawat.

2) CGP membantu rekan sejawat dalam memetakan persoalan
pembelajaran.
3) CGP membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan
sejawat.
4) CGP membantu rekan sejawat untuk menemukan strategi
pengembangan kompetensi diri berdasarkan kebutuhan
belajarnya.
5) CGP mengajak rekan sejawat untuk mengikuti pelatihan atau
program pengembangan diri lainnya.
1 2 3 4
Kompetensi c Berpartisipasi aktif dalam organisasi profesi kepemimpinan sekolah dan
komunitas lain untuk pengembangan karir
1) CGP berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di
organisasi atau komunitas profesi, seperti komunitas belajar
baik di sekolah, luar sekolah atau KKG/ MGMP/ gugus.
2) CGP aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas
profesi.
3) CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sejawat, baik dari
sekolah CGP maupun sekolah lain.
1 2 3 4
Kompetensi d Menunjukkan kematangan moral, emosi, dan spiritual untuk berperilaku sesuai
kode etik
1) CGP mampu mengelola stress ketika CGP mengalami kegagalan
dalam praktik mengajar yang CGP ingin lakukan.
2) CGP mampu mengelola rasa marah saat murid CGP
menunjukkan perilaku yang tidak diharapkan.
3) CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa
melihat agama, suku, status atau bentuk fisiknya.
4) CGP mempertimbangkan norma moral dan etika dalam
mengambil keputusan di kelas.
5) CGP menggunakan hukuman dan imbalan untuk mendorong
murid CGP berperilaku positif.
6) CGP mendengarkan setiap pendapat murid CGP dan
meresponnya dengan sungguh-sungguh.
Kategori 2 MEMIMPIN PEMBELAJARAN

1 2 3 4
1) CGP merencanakan lingkungan pembelajaran yang sesuai
kebutuhan murid dan kebutuhan belajar.
2) CGP mempraktekkan pembelajaran yang memberikan
kesempatan bagi murid untuk beraktivitas secara mandiri dan
berkelompok.
3) CGP membuka ruang diskusi dan berpendapat bagi murid-murid
CGP.
4) CGP memberikan pilihan kepada murid untuk
mendemonstrasikan pemahamannya sesuai minat.
1 2 3 4

Kompetensi b Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada
murid
1) CGP mengajak rekan sejawat untuk merencanakan
pembelajaran yang mendorong murid gemar belajar.
2) CGP mencoba memandu pertemuan dengan rekan sejawat
untuk mendiskusikan ragam strategi pembelajaran untuk
memenuhi kebutuhan murid.
1 2 3 4
Kompetensi c Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada
murid
1) CGP mengajak rekan sejawat melakukan refleksi terkait
perbaikan kualitas praktik pembelajaran.
2) CGP memandu rekan sejawat untuk bersama menganalisis data
hasil pembelajaran murid dan merencanakan tindak lanjut
untuk meningkatkannya.
1 2 3 4
1) CGP menghubungi orang tua murid dan bertanya apa yang bisa
mereka lakukan untuk mendampingi anak belajar sesuai
kapasitas mereka.
Kategori 3 MEMIMPIN MANAJEMEN SEKOLAH

1 2 3 4
pada murid
1) CGP membantu Kepala Sekolah untuk melibatkan warga
sekolah dalam merefleksikan kesesuaian program sekolah
dengan visi pendidikan yang berpusat pada murid.
2) CGP melibatkan warga sekolah untuk mencoba pendekatan
baru dalam mewujudkan visi dan program sekolah.
1 2 3 4
1) CGP menyusun program di kelas sesuai dengan visi sekolah dan
kebutuhan murid.
2) CGP mampu memetakan dan mengoptimalkan sumber daya
yang ada untuk menjalankan aktivitas di kelas yang berdampak
kepada murid.
3) CGP mengevaluasi ketercapaian program di kelas terhadap
dampaknya pada kualitas belajar murid.

D. Murid PAUD, SD kelas 1 dan 2
LEMBAR PERTANYAAN UNTUK SISWA

NAMA :
ASAL SEKOLAH :
TANGGAL :
Instruksi :
Berikut ini adalah daftar pertanyaan mengenai Bapak/ Ibu guru yang mengajar. Pertanyaan ini
bukan ujian dan tidak akan berpengaruh apa-apa untuk kamu. Jawablah dengan jujur karena ini
akan sangat membantu Bapak/ Ibu guru dalam proses pendidikannya. Kamu hanya perlu
menjawab sesuai ekspresi yang ada di lembar ini yang menggambarkan sangat sedih, sedih, biasa
saja, atau senang.
Kompetensi Menunjukkan praktik pengembangan diri yang didasari kesadaran dan kemauan
pribadi
(self-regulated learning)
Bapak/Ibu guru bertanya apakah kami senang atau
tidak dengan pelajarannya.
Kami boleh bertanya tentang apa saja kepada
Bapak/Ibu guru.
Bapak/Ibu guru selalu memberikan pembelajaran
berbeda yang membuat kami senang
Bapak/Ibu guru mau mengikuti keinginan kami dalam
belajar
Bapak/Ibu guru mendatangkan tamu seperti dokter,
pemadam kebakaran, polisi, petani atau lainnya untuk
belajar bersama kami.
Bapak/Ibu guru menyebutkan benda-benda yang ada di
rumah atau di sekolah saat memberi contoh.

Bapak/Ibu guru mengingatkan apa yang perlu kami
siapkan sebelum mulai belajar.
Bapak/Ibu guru selalu membantu jika kami tidak bisa
mengerjakan tugas yang diberikan.

Bapak/Ibu guru menanyakan (kegiatan) apa yang kami
sukai.
Bapak/Ibu memberi semangat pada kami saat
melakukan sesuatu.
Bapak/Ibu meminta kami membantu teman yang belum
selesai mengerjakan tugas.
Bapak/Ibu guru meminta kami bergantian memimpin
doa atau barisan
Kompetensi Berpartisipasi aktif dalam organisasi profesi kepemimpinan sekolah dan komunitas lain
untuk pengembangan karir
Bapak/Ibu guru bercerita akan mengikuti
pelatihan/rapat.
1 2 3 4
Kompetensi Menunjukkan kematangan moral, emosi, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode
etik
Bapak/Ibu guru selalu mengajak kami untuk berdoa
sebelum memulai belajar
Bapak/Ibu guru selalu menyambut kedatangan kami di
sekolah.
Bapak/Ibu guru mengajarkan kami untuk saling
menolong.
Bapak/Ibu guru membuang sampah pada tempatnya
dan meminta kami juga melakukannya.
Bapak/Ibu guru menasehati saat kami melakukan
kesalahan.
Bapak/Ibu guru selalu berbicara dengan lembut.
Bapak/ibu guru selalu tersenyum saat berbicara.
Bapak/Ibu guru bersikap baik kepada saya dan teman-

teman.
Jika kami berkelahi, Bapak/Ibu guru bertanya alasannya
dan mendengarkan cerita kami.
Bapak/Ibu meminta kami berdamai dan saling
memaafkan.
Bapak/Ibu guru memberikan pujian saat saya atau
teman -teman melakukan hal baik.
Bapak/Ibu guru mendengarkan ketika saya/teman
berbicara.
Bapak/Ibu guru selalu menjawab pertanyaan saya
dan teman-teman.

Belajar dari rumah tetap menyenangkan bersama
Bapak/Ibu guru.
Bapak/Ibu guru mengajak kami untuk merapikan tempat
belajar.
Bapak/Ibu guru mengajak kami untuk membuat
janji/aturan bersama (kesepakatan kelas).
Bapak/Ibu guru menyediakan buku bacaan untuk kami
baca di sekolah maupun di rumah.
Saat saya salah mengerjakan soal bapak/ibu guru
menjelaskan kembali sampai saya mengerti.
Saya tidak takut untuk bercerita tentang apapun yang
ingin kami ceritakan kepada Bapak/ Ibu guru
Bapak/Ibu guru menceritakan apa yang akan dipelajari
Tugas yang diberikan Bapak/ibu guru boleh dikerjakan

dengan cara yang saya senangi (misal: menggambar,
membuat video aktivitas yang dibantu orangtua, dll).
Hasil karya saya diperlihatkan ke teman-teman.
Bapak/ibu guru selalu mengajak kami untuk mengingat
apa yang sudah kami pelajari.
Bapak/ibu guru selalu menanyakan apa yang sudah kami
pelajari hari ini.
Bapak/ibu guru menanyakan cara belajar yang kami
sukai.

Bapak/ibu guru berbicara dengan orangtua saya.
Orangtua saya senang dengan bapak/ibu guru.
Bapak/ibu guru membicarakan hasil karya saya kepada

orang tua.
Bapak/ibu guru menanyakan kegiatan saya di rumah
pada orang tua saya.

1 2 3 4
murid
Kami membuat janji bersama/aturan
bersama/kesepakatan kelas.
Bapak/ Ibu guru memberitahu jadwal seragam yang harus
kami pakai
Bapak/Ibu guru mengajari kami mengenai apa yang tidak
boleh dilakukan di lingkungan sekolah.
1 2 3 4
Saya pernah mengikuti kegiatan lain di sekolah selain
belajar:
a. Saya pernah ikut kegiatan seni seperti menari,
menyanyi, atau menggambar
b. Saya pernah ikut kegiatan kunjungan ke tempat
lain seperti museum, kebun binatang, kantor
kepala desa, tempat ibadah, dll
Saya dan teman-teman sering mengikuti acara di sekolah
(karnaval, jalan santai, lomba-lomba, drama sekolah, dll).

E. Murid kelas 3-6
LEMBAR PERTANYAAN UNTUK SISWA

NAMA :
ASAL SEKOLAH :
TANGGAL :
Instruksi :
akan sangat membantu Bapak/ Ibu guru dalam proses pendidikannya. Kamu hanya perlu
menjawab sesuai ekspresi yang ada di lembar ini yang menggambarkan sangat sedih, sedih, biasa
saja, atau senang.
Kompetensi Menunjukkan praktik pengembangan diri yang didasari kesadaran dan kemauan pribadi
(self-
regulated learning)
Bapak/Ibu guru mengajar kami dengan berbagai cara
pembelajaran yang menyenangkan.
Bapak/Ibu guru menggunakan media dan peralatan
belajar yang bermacam-macam.
Bapak/ibu guru menanyakan bagaimana kami
memahami pelajaran.
Bapak/ibu guru memberi kami kesempatan bertanya
tentang pembelajaran dan hal-hal lainnya.
Bapak/Ibu guru mengubah cara mengajar atau media
saat mengajari kembali materi yang sama untuk ketika
kami mengalami kesulitan memahami
Bapak/Ibu guru meminta waktu untuk mencari cara
membantu kami saat kami memiliki kesulitan atau
mempunyai pertanyaan yang belum dipahami guru.
Bapak/Ibu guru mendatangkan tamu ahli untuk belajar
mengajari kami (seperti dokter, pemadam kebakaran,
polisi, petani, atau lainnya).
Bapak/Ibu guru membaca buku-buku untuk para guru.

(facilitating,
coaching, mentoring)
Bapak/ibu guru pernah mengajar kami bersama guru
yang biasanya mengajar kelas lain.
Bapak/Ibu guru membantu atau menjawab
pertanyaan teman-teman dari kelas berbeda.
Bapak/Ibu guru mengajari kami cara membantu teman
lain untuk belajar.
Bapak/Ibu guru mengajak kami membantu teman-teman
dari luar sekolah.
Bapak/Ibu atau keluarga saya membantu saya belajar di
rumah dengan lebih baik setelah bertemu dengan
Bapak/Ibu guru.
Kompetensi Berpartisipasi aktif dalam organisasi profesi kepemimpinan sekolah dan komunitas lain untuk
pengembangan karir
Saya tahu bapak/ibu guru mengikuti kegiatan
bersama guru-guru dari sekolah lain.
Bapak/Ibu menceritakan rencananya mengikuti pelatihan
di tempat lain.
Bapak/Ibu guru memberikan kami kegiatan baru setelah
mengikuti pelatihan.
Bapak/Ibu guru mengajak guru dari sekolah lain untuk
belajar bersama kami.
1 2 3 4
Kompetensi Menunjukkan kematangan moral, emosi, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik
Bapak/Ibu guru mengingatkan tentang ajaran agama dan
kepercayaan kami saat memberikan nasihat.
Bapak/Ibu guru memberikan kesempatan pada kami
semua untuk bergantian memimpin kelompok atau
kelas.
Bapak/ibu guru menghargai perbuatan baik kami dengan
memberi perhatian atau pujian.
Bapak/ibu guru mendengarkan dengan seksama ketika
saya/teman bercerita.
Bapak/ibu guru berbicara dengan sikap dan suara
tenang pada kami.
Saat saya memiliki kesulitan Bapak/ibu guru meluangkan
waktu dan membantu dengan sabar.
Bapak/ibu guru berusaha menjawab semua pertanyaan
saya dan teman-teman.
Bapak/ibu guru mendorong kami untuk saling
membantu.

Saat kami bertengkar, Bapak/Ibu guru mendengar
pendapat dan keluhan dari semua yang sedang berselisih
sebelum membantu kami.
Saat saya atau teman-teman melakukan kesalahan,
Bapak/Ibu guru :
- memarahi kami dengan kata-kata kasar
- memberikan hukuman
- membiarkan saja
- mendengarkan cerita dan alasan kami
- memastikan kami bertanggung jawab
Saya merasa Bapak/ Ibu guru tidak membedakan saya

dengan teman saya

1 2 3 4
Bapak/ibu guru mengajak kami menjaga kebersihan di
tempat belajar kami dan saling mengingatkan.
Bapak/ibu guru melibatkan kami untuk mengatur cara
dan sarana kami belajar (pilihan cara bertemu, atau
media dan aplikasi yang digunakan)
Bapak/Ibu guru menyiapkan koleksi buku bacaan yang
dapat kami akses dengan mudah, baik saat di kelas
maupun belajar jarak jauh.
Bapak/Ibu guru mendampingi kami untuk menampilkan
hasil karya kami.
Bapak/ibu guru melibatkan kami untuk membuat
kesepakatan atau aturan bersama.
Bapak/ibu guru bertanya apakah kami setuju/tidak
setuju mengenai bentuk kegiatan kami.
Bapak/Ibu memberi saya dan teman-teman kesempatan
belajar di dalam dan luar kelas
Bapak/Ibu guru membantu kesulitan kami dalam
melakukan proses belajar jarak jauh.
1 2 3
Bapak/ibu guru memperbolehkan kami memilih apa
yang ingin kami kerjakan.

Bapak/Ibu guru mencatat pendapat kami tentang cara
beliau mengajar.
Saya merasa kegiatan kelas menyenangkan.
1 2 3 4
Bapak/ibu guru mengajak kami untuk menemukan cara
belajar yang lebih menyenangkan buat kami.
Bapak/Ibu guru mendorong kami untuk menemukan
cara-cara berbeda dalam mencari informasi dan
sumber
belajar.
Bapak/ibu guru menanyakan perasaan kami terhadap
cara belajar kami, untuk mencari tahu cara belajar yang
lebih menyenangkan.
Bapak/Ibu guru memberi kami kesempatan untuk
memperbaiki cara belajar kami.
Bapak/ibu guru menggunakan pendapat kami dalam
kegiatan belajar.
Bapak/ibu guru bertanya bagaimana kami menyukai cara
belajar kami.
1 2 3 4
Bapak/ibu guru mengajak para orang tua bertemu
membicarakan kelas kami.
Bapak/ibu guru membicarakan cara membantu saya
dengan orang tua saya.
Bapak/ibu guru memberikan kesempatan pada saya
untuk menyampaikan hasil kerja saya pada orang tua
untuk menunjukkan kemampuan saya.

1 2 3 4
murid
Bapak/Ibu guru mengajak kami membuat tema kelas
sesuai keinginan yang kami sepakati bersama.
Bapak/Ibu guru mendampingi kami untuk mewujudkan
tema kelas kami.
Bapak/Ibu guru mengajari kami bekerja sama untuk
membuat kesepakatan.
Bapak/Ibu guru membantu kami untuk mengikuti hari-
hari khusus yang dilakukan di sekolah (misalnya hari
berpakaian daerah, hari berbahasa daerah, hari berbahasa
Inggris, dan lain-lain sesuai konteks sekolah).

1 2 3 4
Bapak/Ibu guru mengajar dalam kegiatan ekstra kurikuler.
Bapak/Ibu guru memimpin kami melakukan kegiatan

sosial di luar sekolah.
Bapak/Ibu guru mengajak kami mengikuti lomba atau
menjadi pengisi acara di luar sekolah.

F. Murid SMP dan SMA
LEMBAR UMPAN BALIK MURID

NAMA :
ASAL SEKOLAH :
TANGGAL :
Instruksi :
akan sangat membantu Bapak/ Ibu guru dalam proses pendidikannya. Kamu hanya perlu memilih
jawaban sesuai yang kamu lihat atau rasakan.
Ada empat pilihan yang bisa kamu pilih
1. Tidak pernah
2. Sesekali
3. Sering
4. Selalu
Kuesioner ini tidak ada jawaban benar salah. Artinya jawaban kamu di kuesioner ini tidak akan
dimasukkan ke hasil nilaimu di laporan belajar. Isilah kuesioner ini sesuai dengan yang yang kamu
alami sehari-hari.
Selamat mengisi!

1) Guru mencatat semua masukan murid terhadap cara
mengajarnya.
2) Guru bertanya kepada murid-murid apakah cara mengajarnya
menyenangkan dan mudah dimengerti.
3) Guru mengajak guru lain untuk melihat cara mengajarnya.
4) Guru menceritakan cara mengajar guru lain yang menginspirasi
beliau.
5) Guru terlihat mengamati murid-murid dan membuat catatan
selama mengajar di kelas
6) Guru menceritakan pengalamannya mengikuti acara-acara
pengembangan diri (seminar, pelatihan, kursus, dll) ke murid-
murid.

1 2 3 4
1) Cara mengajar guru ditiru oleh guru-guru lain.
2) Guru mengamati cara mengajar guru lain dan membuat catatan
berisi masukan
3) Guru memberikan masukan mengenai cara mengajar guru lain
4) Guru mengajak guru lain berdiskusi tentang informasi
pendidikan (buku-buku, artikel di internet, dll)
5) Guru mengajak guru-guru lain untuk mengikuti kegiatan
pengembangan diri (seminar, pelatihan, kursus, dll)
6) Guru mengajak guru lain untuk mengajar bersama di suatu kelas
7) Guru meminta kami bergantian menjadi ketua kelompok.
1 2 3 4
Kompetensi c Berpartisipasi aktif dalam organisasi profesi kepemimpinan sekolah dan komunitas
lain untuk pengembangan karir
1) Guru menceritakan pengalamannya mengikuti organisasi atau
komunitas profesi guru
2) Guru terlibat aktif sebagai panitia di acara-acara sekolah
3) Guru menceritakan pengalamannya bertemu guru-guru dari
sekolah lain
4) Guru menceritakan apa yang ia pelajari dari organisasi atau
komunitas profesi guru yang beliau ikuti
1 2 3 4
Kompetensi d Menunjukkan kematangan moral, emosi, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode
etik
1) Guru mampu mengelola kelas dengan tenang dan sabar
2) Saat ada murid yang berbuat salah, guru memberikan nasehat
tanpa marah-marah
3) Guru menghargai perbedaan agama, suku, status selama
mengajar
4) Guru mengajarkan hal-hal baik seperti sopan santun, kejujuran,
tanggung jawab, dll selama mengajar di kelas
5) Saat ada murid yang salah guru tidak memberi hukuman tetapi
memberi nasehat
6) Saya merasa guru mendengarkan masukan saya terhadap cara
beliau mengajar
7) Guru memarahi murid yang tidak mendengarkan pelajaran
Kategori 2 MEMIMPIN PEMBELAJARAN

1 2 3 4
1) Cara mengajar guru membuat murid rajin belajar
2) Saat saya dan teman-teman sedang bosan belajar, guru
mengajak kami melakukan aktivitas yang menyenangkan (ice
breaking, permainan, dll).
3) Guru mendiskusikan kesalahan/jawaban salah bersama murid.
4) Tugas yang diberikan guru boleh dikerjakan dengan cara yang
murid senangi (membuat video, membuat poster, puisi, dll)
5) Guru membuat belajar menjadi menyenangkan

6) Guru mengejek jawaban murid yang salah
7) Guru menceramahi murid tentang pentingnya nilai raport
1 2 3 4
Kompetensi b Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid
1) Guru menanyakan apa yang ingin dipelajari murid lalu
mengajarkan materi tersebut
2) Guru memiliki aktivitas belajar yang variatif
3) Guru mengajak murid berdiskusi selama mengajar
4) Guru mengajak murid menentukan cara belajar/mengajar (cara
mengerjakan tugas, media yang dipakai, dll) yang akan
diterapkan di kelas
5) Guru memberi tugas murid untuk mengerjakan LKS (Lembar
Kerja Siswa)
6) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran sebelum menjelaskan
materi
1 2 3 4
Kompetensi c Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid
1) Guru mengajak murid untuk merenungkan apa yang telah
dipelajari
2) Guru mengadakan pelajaran tambahan bagi murid yang nilainya
belum memuaskan
3) Saat murid-murid tidak mengerti materi yang diajarkan, guru
menjelaskan materinya lagi sampai kami paham
4) Guru memberikan soal-soal tambahan untuk murid cerdas yang
butuh tantangan
5) Guru mengajari murid cara belajar yang efektif
6) Guru mencoba cara mengajar baru di kelas
7) Guru mengajak murid menentukan mana bab/sub-bab pelajaran
yang sulit dipahami
1 2 3 4
1) Guru menghubungi orang tua saya untuk menanyakan kabar
saya
2) Guru meminta masukan kepada orang tua terhadap caranya
mengajar
3) Guru mendiskusikan kesulitan belajar saya dengan orang tua
4) Guru dan orang tua mencari solusi untuk masalah siswa
5) Menurut orang tua saya, guru mudah dihubungi sewaktu-waktu
6) Guru tidak mempedulikan masukan yang diberikan orang tua
murid
7) Guru menanyakan harapan dan atau keluh kesah orang tua
terhadap hasil belajar murid

Kategori 3 MEMIMPIN MANAJEMEN SEKOLAH - diperkecil untuk kelas
1 2 3 4
pada murid
1) Guru menceritakan nilai-nilai sekolah selama mengajar
2) Saat mengajar, guru mengaitkan materi pelajaran dengan nilai-
nilai sekolah
3) Guru memberikan contoh perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai
sekolah
4) Guru menceritakan kisah alumni sekolah yang sukses selama
bersekolah dulu
5) Guru menceritakan murid terpuji yang menurut beliau patut
dicontoh
6) Guru memuji murid yang berperilaku seperti nilai-nilai sekolah
yang diajarkan
1 2 3 4
1) Guru mengusulkan program sekolah dari pendapat murid-murid
2) Guru mengajak murid untuk terlibat menjadi panitia di kegiatan-
kegiatan sekolah
3) Setelah mengikuti kegiatan/program sekolah, guru mengajak
murid untuk merenungkan apa yang telah dipelajari
4) Guru membuat kegiatan belajar di luar kelas untuk menjelaskan
materi
5) Kegiatan sekolah yang disusun oleh guru mengajarkan saya nilai-
nilai hidup seperti bekerjasama, kepemimpinan, dll.
6) Guru mengajak murid ikut dalam berbagai kegiatan perlombaan
(olimpiade, lomba olahraga, lomba bakat, dll)

D. Pendampingan 3
Langkah-langkah:

a. Pendamping/Pengajar Praktik menyapa dan menanyakan kabar Calon Guru Penggerak
b. Pendamping/Pengajar Praktik menanyakan apa saja proses yang sudah berjalan selama
satu bulan terakhir, menanyakan rencana tindak lanjut dari pendampingan sebelumnya,
serta hal-hal yang dianggap sebagai capaian selama satu bulan terakhir
c. Pendamping/Pengajar Praktik melakukan observasi di luar atau belakang kelas (bagi
yang luring), dan mendokumentasikannya tanpa mengganggu jalannya pembelajaran
d. Jika kelas diselenggarakan secara daring, bisa melalui media vicon atau observasi
percakapan dalam grup aplikasi yang digunakan untuk pembelajaran dan mencatat hasil
observasi.
e. Pendamping/Pengajar Praktik mengisi lembar instrumen Observasi (instrumen budaya
positif PI.3.6. Instrumen Budaya Positif di LMS)
f. Mengapresiasi kemajuan-kemajuan yang disampaikan oleh Calon Guru Penggerak dan
apresiasi apa yang sudah baik selama observasi

a. MenJelaskan fokus pendampingan kali ini.
b. Diskusi dan refleksi mengenai komitmen CGP serta dukungan yang diberikan oleh kepala
sekolah
1) Bagaimana perasaan Bapak/ Ibu sampai saat ini dalam mengikuti pendidikan guru
penggerak?
2) Bagaimana Bapak/ Ibu membagi waktu dalam menjalani peran sebagai guru dan
mengikuti pendidikan guru penggerak?
3) Bagaimana dukungan sekolah dan kepala sekolah kepada Bapak/ Ibu terkait
pendidikan guru penggerak yang Bapak/ Ibu ikuti?
4) Jika belum baik dukungannya, perlu menanyakan dukungan yang diperlukan. Apa
dukungan atau solusi yang Bapak/ Ibu perlukan agar kepala sekolah dan rekan guru
lain bisa lebih mendukung Bapak/ Ibu?

c. Diskusi refleksi mengenai sosialisasi visi sekolah:
1) Apakah Bapak/Ibu telah melakukan sosialisasi terkait visi sekolah yang sudah Bapak/
Ibu rumuskan saat lokakarya?
2) Bagaimana respons warga sekolah lain terhadap visi sekolah tersebut?
3) Adakah masukan dari warga sekolah terkait visi? Bagaimana menurut Bapak/ Ibu
terkait masukannya?
4) Apa rencana Bapak/ Ibu selanjutnya?
5) Jika belum melakukan: Apa kendala Bapak/ Ibu dalam menyampaikan visi sekolah
tersebut? Apa rencana agar visi sekolah ini bisa tersosialisasikan kepada seluruh
warga sekolah? Bisa difasilitasi untuk membuat rencananya
d. Menanyakan rencana yang akan dilakukan Calon Guru Penggerak terkait praktik dan
pembelajaran yang telah dilakukan mengenai penerapan disiplin positif di kelas dan
perintisan komunitas praktisi:
1) Mendapat umpan balik dari respons yang diterima murid Bapak/ Ibu, apa perbaikan
yang akan dilakukan mengenai praktik penerapan disiplin positif yang sudah
dilakukan Bapak/ Ibu?
2) Apa rencana yang akan Bapak/ Ibu lakukan di bulan depan bersama komunitas
praktisi yang sudah Bapak/ Ibu coba rintis? Jika sudah terbentuk
3) Strategi apa saja yang akan dilakukan Bapak/ Ibu untuk segera memulai komunitas
praktisi di lingkungan sekolah Bapak/ Ibu? Jika belum berhasil
e. Tanyakan mengenai praktik pemetaan kebutuhan belajar murid dan pembelajaran

berdiferensiasi pada modul 2.1:
1. Bagaimana praktik pemetaan kebutuhan belajar murid yang sudah Bapak/ Ibu
pelajari dari modul 2.1?
2. Apa saja kendala yang dihadapi selama mencoba melakukan pemetaan
kebutuhan belajar murid dan bagaimana strategi yang dilakukan?
3. Apa manfaat yang dirasakan CGP setelah melakukan pemetaan kebutuhan
belajar murid?
4. Apa saja strategi diferensiasi yang sudah Bapak/Ibu terapkan di kelas
(diferensiasi konten, proses, produk)?
5. Bagaimana tanggapan atau perubahan yang terlihat pada murid setelah
Bapak/Ibu menerapkan strategi diferensiasi tersebut?
6. Apa rencana yang akan dilakukan untuk perbaikan penerapan pembelajaran
diferensiasi di kelas Bapak/Ibu?

3. Bagian akhir
1) Setelah Bapak/ Ibu melewati 4 bulan pendampingan, apa hal yang membuat Bapak/
Ibu bangga pada diri Bapak/ Ibu sejauh menjalani program PGP ini?
2) Sejauh apa pendampingan saat ini membantu Bapak/ Ibu mengimplementasikan
pembelajaran daring? Hal-hal apa saja yang perlu diperbaiki untuk ke depannya?
c. Memotivasi untuk tetap mencoba mempraktikkan visi yang berdampak pada murid
d. Melakukan penilaian terhadap proses refleksi Calon Guru Penggerak berdasarkan rubrik
pada Lampiran 0.1.
e. Menginput hasil observasi pembelajaran di LMS
Catatan Tambahan:
1) Pengajar Praktik/Pendamping menginformasikan kepada Calon Guru Penggerak untuk
membawa RPP pada Modul 2.1 dan dokumen aksi jangka pendek.
2) Pengajar Praktik menginformasikan kepada CGP untuk mengunggah hasil refleksi
penerapan Aksi Nyata 1.3 pada Jurnal Refleksi Mingguan.
3) Pengajar Praktik mengunggah hasil refleksi penerapan Aksi Nyata 1.3 CGP di LMS pada
PI.3.4. Unggah dokumentasi kegiatan pendampingan individu

Lampiran
3.1. Instrumen Asesmen Program Guru Penggerak

(Kode Modul 2.1. Pembelajaran Berdiferensiasi)
PETUNJUK
BAGIAN A
1) Silakan Anda, sebagai Pendamping, memberikan deskripsi tentang pemahaman CGP (Calon
Guru Penggerak) terhadap materi ajar pada Modul 2.1 “Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid
Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi”.
2) Untuk mengonfirmasi pemahaman CGP tersebut, Anda dapat memanfaatkan informasi dari
kepala sekolah dan/atau perwakilan peserta didik pada kelas yang dikelola oleh CGP.
3) Untuk melengkapi deskripsi yang Anda telah buat, berikan umpan balik yang bersifat reflektif
dan konstruktif untuk kepentingan CGP.
BAGIAN B
1) Silakan Anda, sebagai Pendamping, memilih 1 (satu) opsi yang paling sesuai dengan
kemampuan CGP yang bersangkutan di antara 4 (empat) opisi yang disediakan, yaitu SANGAT
BAIK, BAIK, CUKUP BAIK, dan KURANG BAIK dengan pertimbangan deskripisi masing-masing
yang ada di bawahnya.
2) Berikan skor yang paling tepat untuk masing-masing CGP berdasarkan pilihan opsi yang telah
ditetapkan pada butir (1) di atas.
BAGIAN A
Pertanyaan 1
Setelah Anda mendampingi CGP mempelajari Modul 2.1 yang membahas tentang ‘Memenuhi Kebutuhan Belajar
CGP sudah mampu mengembangkan diri sendiri dan menjadi inspirasi bagi orang lain dalam konteks membantu
CGP sudah sanggup memimpin proses pembelajaran dalam konteks mengembangkan kelas sebagai sistem sosia

Deskrip
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
1) Deskripsi respons atas pertanyaan I nomor 1, Pendamping setidaknya mengungkapkan uraian tentang
CGP terkait dengan pengembangan diri yang melibatkan komponen kompetensi guru, kebutuhan
belajar murid, dan permasalahan dalam pembelajaran.
2) Deskripsi respons atas pertanyaan I nomor 2, Pendamping setidaknya mengungkapkan uraian tentang
CGP dalam pengembangan kelas sebagai sistem sosial, lingkungan kelas yang merdeka untuk belajar,
kenyamanan dalam belajar, dan perlakuan terhadap murid secara individual.
Umpan Balik
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………

Pertanyaan
Menurut pengamatan Anda sebagai Pendamping, setelah CGP mempelajari Modul 2.1 yang
membahas tentang ‘Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi’:
1. Bagaimana pemahaman CGP tentang hakikat Pembelajaran Berdiferensiasi sejauh ini?
2. Bagaimana CGP melakukan pemetaan kebutuhan belajar murid berdasarkan minat, kesiapan,
dan profil belajar dikaitkan dengan makna dari Pembelajaran Berdiferensiasi?
Deskripsi
Umpan Balik
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
………………………………………………………………………………………………………………
1) Deskripsi respons atas pertanyaan 2 nomor 1, Pendamping setidaknya mengungkapkan
uraian tentang CGP terkait dengan pemahamannya terhadap pengertian pembelajaran
berdiferensiasi dan perlunya pembelajaran berdiferensiasi.
2) Deskripsi respons atas pertanyaan 2 nomor 2, Pendamping setidaknya mengungkapkan
uraian tentang bagaimana CGP memetakan latar belakang dan mengakomodasi kebutuhan
belajar murid yang beragam berdasarkan bakat, minat, kesiapan, dan profil belajarnya.

Pertanyaan
Sebagaimana dinyatakan di dalam Modul 2.1 bahwa pembelajaran berdiferensiasi adalah
serangkaian keputusan masuk akal yang dibuat oleh guru dengan orientasi pada kebutuhan
murid. Terkait dengan hal tersebut, menurut Anda sebagai Pendamping, bagaimana CGP
membuat keputusan-keputusan tersebut untuk aspek:
1. menciptakan lingkungan belajar yang memberi kesempatan kepada setiap murid untuk
belajar maksimal dalam rangka mencapai prestasi belajar tertingginya?
2. mengembangkan kurikulum yang relevan dengan tujuan pembelajaran yang didefinisikan
secara jelas?
3. mengevaluasi proses dan hasil belajar murid secara berkelanjutan (on-going evaluation)
sehingga dapat menentukan “posisi” masing-masing murid yang dikelolanya?
4. memberikan respons atas kebutuhan belajar masing-masing muridnya sehingga selaras
dengan rencana pembelajaran yang dikembangkannya?
5. mengelola kelas secara efektif melalui prosedur dan metode yang memungkinkan adanya
fleksibilitas namun tetap terlaksana secara efektif?
Deskripsi
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
1) Deskripsi respons atas pertanyaan 3 nomor 1, Pendamping setidaknya mengungkapkan uraian
tentang bagaimana CGP membuat keputusan terkait dengan pengertian lingkungan yang
mendukung aktivitas belajar dan bagaimana mengoptimalkan kualitas proses dan hasil belajar
murid secara berdiferensiasi.
tentang bagaimana CGP menetapkan tujuan pembelajaran dan membuat keputusan terkait
dengan pengembangkan kurikulum yang relevan dengan tujuan pembelajaran yang
ditetapkannya?
tentang bagaimana CGP melakukan evaluasi terhadap proses pembelajaran dan terhadap hasil
belajar murid secara berkelanjutan.
tentang bagaimana CGP memberikan respons terhadap kebutuhan belajar muridnya secara
berdiferensiasi yang dikaitkan dengan tujan dan rencana pembelajaran yang telah
ditetapkannya.
tentang bagaimana CGP mengelola kelas yang diampunya melalui layanan yang berdiferensiasi
dan sesuai dengan kebutuhan belajarnya masing-masing.

Umpan Balik
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………

Pertanyaan 4
Sebagai Pendamping, tentu Anda relatif mengenal CGP yang Anda dampingi. Setelah CGP
mempelajari Modul 2.1 yang membahas tentang ‘Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid Melalui
Pembelajaran Berdiferensiasi’, bagaimana CGP: mengakomodasi bakat dan minat murid dalam
merancang pembelajaran sehingga mereka merasakan bahwa apa yang mereka pelajari sejalan
dengan harapan mereka untuk belajar; menunjukkan adanya keterkaitan antara topik yang
dipelajari
belajar murid sebelumnya sebagai penghubung ketika mereka mempelajari topik-topik
Deskripsi
Umpan Balik
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
………………………………………………………………………………………………………………
Deskripsi respons atas pertanyaan 4, Pendamping setidaknya mengungkapkan uraian tentang
bagaimana CGP mempertimbangkan keragaman bakat dan minat murid dalam rancangan
pembelajaran serta menunjukkan keterkaitan topik yang disajikan dengan latar belakang dan
pengalaman belajar yang telah dialami oleh murid dikaitkan dengan bidang studi lain dan
kehidupan sehari-hari.

Pertanyaan
Setelah Anda mendampingi CGP mempelajari Modul 2.1 tentang bagaimana memenuhi kebutuhan
belajar murid melalui Pembelajaran Berdiferensiasi’, apakah menurut Anda CGP sudah mampu
mendiferensiasi pembelajaran dengan mempertimbangkan perbedaan bakat dan minat murid,
sehingga memberi ruang dan kesempatan kepada murid yang dikelolanya untuk memilih cara
yang beragam dalam mengungkapkan pemahaman tentang sebuah gagasan atau konsep
berdasarkan profil belajar murid (visual, auditori, kinestetik)? Mohon dideskripsikan!
Deskripsi
Umpan Balik
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
………………………………………………………………………………………………………………
bagaimana CGP mengembangkan pembelajaran yang mengakomodasi perbedaan bakat dan minat
murid sehingga memungkinkan mereka dapat memilih cara yang beragam dalam
mengekspresikan respons belajar (pemahaman atas sebuah/sejumlah gagasan atau konsep)
berdasarkan profil belajar khas masing-masing, misalnya visual, auditori, atau kinestetik.

Pertanyaan
Menurut Anda sebagai Pendamping, apakah setelah mempelajari Modul 2.1 yang membahas
tentang ‘Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi’, CGP dapat
menunjukkan pemahaman tentang penggunaan berbagai strategi pembelajaran berdasarkan
diferensiasi konten, diferensiasi proses, dan diferensiasi produk serta merujuk pada Diagram
Frayer? Mohon dideskripsikan!
Deskripsi
Umpan Balik
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
………………………………………………………………………………………………………………
alasan CGP menggunakan beragam strategi pembelajaran dalam mengakomodasi keragaman latar
belakang dan kebutuhan bealjar murid yang dikaitkan dengan diferensiasi konten, diferensiasi
proses, dan diferensiasi produk.

Pertanyaan
Berdasarkan catatan Anda, setelah CGP mempelajari Modul 2.1 yang membahas tentang ‘Memenuhi Kebutuhan
Deskripsi
Umpan Balik
………………………………………………………………………………………………………………
Pertanyaan 8
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
bagaimana CGP mengekspresikan pengalaman belajar dari rancangan pembelajaran teman
sejawat (CGP lain) sehingga mendapatkan masukan untuk mengembangkan rancangan
pembelajaran (materi ajar) yang mempertimbangkan kesiapan, bakat, minat, profil, dan gaya
belajar murid sehingga memberikan ruang bagi terjadinya keragaman proses dan produk belajar
murid yang bervariasi.

Berdasarkan
Kebutuhan pengamatan
Belajar Anda,Pembelajaran
Murid Melalui setelah mempelajari Modul 2.1apakah
Berdiferensiasi’, yang membahas tentang
CGP saat ini sudah mampu mengemban
Deskripsi
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
Deskripsi respons atas pertanyaan 8, Pendamping setidaknya mengungkapkan uraian tentang bagaimana CGP m
Umpan Balik
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………

Pertanyaan
Setelah CGP mempelajari Modul 2.1 tentang pengembangan pembelajaran yang memenuhi kebutuhan belajar m
Deskripsi
Umpan Balik
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
………………………………………………………………………………………………………………
bagaimana perubahan pemahaman dan prilaku CGP dalam mewujudkan pembelajaran
berdiferensiasi yang mencakup pandangan CGP terkait dengan pembelajaran berdiferensiasi, cara
mengetahui perbedaan latar belakang dan kesiapan belajar murid, upaya dalam memenuhi
pembelajaran berdasarkan perbedaan latar belakang dan kesiapan belajar murid, alasan
pemilihan strategi yang digunakan, dan asesmen terhadap ketercapaian tujuan pembelajaran
berdiferensiasi yang dilakukan.

Pertanyaan
Setelah Anda mendampingi CGP mempelajari Modul 2.1 yang membahas tentang ‘Memenuhi
Kebutuhan Belajar Murid Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi’:
Bagaimana cara CGP mengelaborasi pemahamannya tentang pembelajaran berdiferensiasi melalui beragam ca
Apakah pengetahuan dan keterampilan CGP meningkat dalam merencanakan, mengimplementasikan, dan mer
Berdasarkan pengamatan Anda, apakah CGP saat ini sudah mampu mendokumentasikan kegiatan pembelajara
Deskripsi
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Catatan:
bagaimana:
a) CGP mengelaborasi pemahamannya terkait dengan pembelajaran berdiferensiasi melalui
aktivitas membaca modul atau sumber belajar lain, merefleksi pembelajaran yang dilakukan
oleh dirinya dan orang lain, berdiskusi dengan teman sejawat dan fasilitator/pendamping serta
dalam kegiatan peer teaching;
b) perubahan pengetahuan dan keterampilan CGP setelah mempelajari modul yang mencakup
perubahan pengetahuan dan keterampilan dalam merencanakan pembelajaran berdiferensiasi,
mengimplementasikanpembelajaranberdiferensiasi,dan
merefleksikanpembelajaran
berdiferensiasi;
c) kemampuan CGP dalam mengembangkan dokumen kegiatan pembelajaran berdiferensiasi
dalam media sosial milik CGP atau media lainnya, misalnya dalam bentuk materi presentasi
(power point), proposal kegiatan, infografik, dan sebagainya;
d) kualitas informasi yang terdapat dalam dokumen yang disiapkan mencakup lampiran
perencanaan pembelajaran, bukti penggunaan model strategi, foto/video implementasi
pembelajaran; lampiran refleksi, dan dokumen lainnya yang relevan.
Umpan Balik

……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
BAGIAN B
Pertanyaan 1
Di dalam Modul 2.1 dinyatakan bahwa pembelajaran berdiferensiasi adalah serangkaian
keputusan masuk akal yang dibuat oleh guru dengan orientasi pada kebutuhan murid. Dengan
mempertimbangkan perubahan kemampuan sebelum dan setelah mempelajari Modul 2.1
tersebut terkait dengan pemahaman CGP tentang hakikat pembelajaran berdiferensiasi,
kesanggupan CGP dalam membuat keputusan-keputusan dalam kegiatan pembelajaran
termasuk pada kategori:
SANGAT BAIK BAIK CUKUP BAIK KURANG BAIK
Kriteria Penilaian
Kategori Skor Kriteria Indikator
Sangat Baik 100 5 (lima) indikator ▪ Menciptakan lingkungan belajar yang memberi
terpenuhi kesempatan kepada setiap murid untuk belajar
Baik 85 4 (empat) indikator maksimal dalam rangka mencapai prestasi belajar
terpenuhi
tertingginya.
Cukup Baik 70 3 (tiga) indikator
terpenuhi ▪ Mengembangkan kurikulum yang relevan dengan
Kurang Baik 55 2 (dua) indikator atau tujuan pembelajaran yang didefinisikan secara jelas.
kurang terpenuhi ▪ Mengevaluasi proses dan hasil belajar murid secara
berkelanjutan (on-going evaluation) sehingga dapat
menentukan “posisi” masing-masing murid yang
dikelolanya.
▪ Memberikan respons atas kebutuhan belajar
masing- masing muridnya sehingga selaras dengan
rencana pembelajaran yang dikembangkannya.
▪ Mengelola kelas secara efektif melalui prosedur dan
metode yang memungkinkan adanya fleksibilitas
namun tetap terlaksana secara efektif.
Pertanyaan 2

Dengan mempertimbangkan perubahan kemampuan sebelum dan setelah
mempelajari Modul 2.1 Pembelajaran Berdiferensiasi, kesanggupan CGP dalam
memenuhi kebutuhan belajar murid melalui pembelajaran berdiferensiasi
berada pada kategori:
Kriteria Penilaian
Sangat Baik 100 4 (empat) indikator ▪ Merancang pembelajaran yang
terpenuhi menyalurkan perbedaan bakat murid
Baik 85 3 (tiga) indikator sehingga mereka dapat merasakan bahwa
terpenuhi apa yang mereka pelajari selaras dengan
Cukup Baik 70 2 (dua) indikator potensi yang dimilikinya.
terpenuhi ▪ Merancang pembelajaran yang
Kurang Baik 55 1 (satu) indikator mengakomodasi perbedaan minat murid
atau kurang sehingga mereka dapat merasakan bahwa
terpenuhi apa yang mereka pelajari sejalan dengan
harapan mereka untuk belajar.
▪ Merancang pembelajaran yang
menunjukkan adanya keterkaitan antara
topik yang dipelajari oleh murid dengan
bidang studi lain yang dikaitkan dengan
kehidupan sehari-hari murid yang beragam.
▪ Merancang pembelajaran yang
menggunakan pengalaman belajar murid
sebelumnya yang berbeda sebagai
penghubung ketika mereka mempelajari
topik-topik selanjutnya.

Pertanyaan 3
Peningkatan pemahaman tentang berbagai strategi pembelajaran berdiferensiasi dapat
diperoleh CGP melalui berbagai cara, salah satunya adalah dengan mencermati dan
mengadaptasi rencana pembelajaran milik CGP lain (rekan sejawat). Dengan
mempertimbangkan perubahan kemampuan sebelum dan setelah mempelajari Modul 2.1,
kesanggupan CGP dalam
Kriteria Penilaian
Sangat Baik 100 4 (empat) indikator ▪ Memvariasikan materi ajar berdasarkan
terpenuhi kesiapan, minat, dan profil belajar murid.
Baik 85 3 (tiga) indikator ▪ Memvariasikan struktur, dukungan, dan
terpenuhi kemandirian murid ketika mereka
Cukup Baik 70 2 (dua) indikator menyelesaikan tugas pembelajaran.
terpenuhi ▪ Memvariasikan kompleksitas tugas untuk
Kurang Baik 55 1 (satu) indikator mengakomodasi berbagai tingkat kesiapan
atau kurang murid.
terpenuhi ▪ Memvariasikan sifat produk hasil belajar
murid yang sesuai dengan bakat, minat,
pilihan ekspresi, dan gaya belajar murid.

Pertanyaan
Setelah CGP mempelajari Modul 2.1 yang membahas tentang ‘Memenuhi Kebutuhan Belajar
Murid Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi’, seyogianya CGP semakin mampu
mengembangkan desain pembelajaran yang komprehensif. Dengan mempertimbangkan
perubahan kemampuan sebelum
desain
pembelajaran yang komprehensif berada pada kategori:
Kriteria Penilaian
Sangat Baik 100 4 (empat) indikator ▪ Mengembangkan desain pembelajaran yang
terpenuhi meliputi rencana pembelajaran (RPP) yang
Baik 85 3 (tiga) indikator mempertimbangkan diferensiasi.
terpenuhi ▪ Mengembangkan desain pembelajaran yang
Cukup Baik 70 2 (dua) indikator meliputi bahan/materi ajar yang
terpenuhi mempertimbangkan diferensiasi.
Kurag Baik 55 1 (satu) indikator ▪ Mengembangkan desain pembelajaran yang
atau kurang meliputi lembar kerja murid (LKM) yang
terpenuhi mempertimbangkan diferensiasi.
▪ Mengembangkan desain pembelajaran yang
meliputi media/alat peraga pembelajaran
yang mempertimbangkan diferensiasi.

E. Pendampingan
Waktu: Kurun waktu seminggu sebelum lokakarya
Langkah-langkah

Persiapan
a. Menyiapkan lembar Observasi Coaching yang akan digunakan (Lampiran 4.1).
Lembar observasi yang dimaksud merupakan lembar observasi yang sama dengan
yang digunakan saat simulasi coaching secara tatap muka virtual dengan fasilitator
pada alur Ruang kolaborasi dalam modul 2.3.
b. Menyapa dan menanyakan kabar Calon Guru Penggerak
c. Tanyakan apa saja proses yang sudah berjalan selama satu bulan terakhir dan hal-hal
yang dianggap sebagai capaian selama satu bulan tersebut
d. Apresiasi kemajuan-kemajuan yang disampaikan oleh Calon Guru Penggerak

a. Menjelaskan fokus pendampingan kali ini.
b. Diskusi terkait praktik coaching bersama rekan sejawat:
1) Sebelum melakukan praktik coaching, Pendamping/ Pengajar Praktik
mendiskusikan rencana coaching yang terdapat dalam lembar Observasi Coaching.
2) Calon Guru Penggerak bersama rekan sejawat yang sudah diminta untuk latihan
coaching mempraktikkan coaching di depan Pendamping/Pengajar Praktik (rekan
sejawat menjadi coachee).
3) Pendamping/Pengajar Praktik memberikan umpan balik terhadap praktik coaching
pada lembar observasi yang telah diisi di bagian komentar.
4) Setelah Calon Guru Penggerak bersama rekan sejawat praktik coaching, Calon Guru
Penggerak dan rekan sejawatnya dipandu melakukan refleksi setelah praktik
coaching dengan menggunakan pertanyaan kunci:
a. Menurut Bapak/ Ibu apa saja hal baik dari praktik coaching yang sudah dilakukan?
b. Apa saja hal yang menurut Bapak/ Ibu perlu ditingkatkan dari praktik coaching-
nya?
c. Bagaimana perasaan Bapak/ Ibu setelah melakukan praktik coaching pada rekan
Bapak/ Ibu?

d. Mintakan juga refleksi rekan sejawatnya:
i. Menurut Bapak/ Ibu, bagaimana Bapak/ Ibu CGP dalam mempraktikkan
coaching kepada Anda?
ii. Apa hal baik yang Anda rasakan dari praktik coaching ini?
iii. Jika ada yang perlu dikembangkan, bagian mana yang menurut Bapak/
Ibu perlu dikembangkan lebih lanjut?
c. Diskusi observasi kelas oleh rekan sejawat dengan pertanyaan kunci:
1) Bagaimana pengalaman Bapak/ Ibu ketika meminta rekan guru lain mengobservasi
praktik pembelajaran yang Bapak/ Ibu lakukan di ruang kelas?
2) Menurut Bapak/ Ibu, bagaimana praktik pengajaran yang terjadi saat dilakukan
observasi?
3) Apa komentar rekan guru yang mengobservasi setelah melakukan observasi praktik
mengajar Bapak/ Ibu? Apa hal-hal yang sudah baik yang sudah Bapak/ Ibu lakukan di
kelas dan apa hal-hal yang menurutnya perlu Bapak/ Ibu perbaiki?
4) Apa hal yang ingin Bapak/ Ibu ketahui atau perbaiki setelah melakukan praktik
mengajar tersebut berdasarkan respons dari murid Bapak/Ibu?
d. Diskusi mengenai aksi nyata modul 2.1 dan 2.2 (Pendamping/Pengajar Praktik melihat
serta bagaimana tugasnya)
1) Bagaimana tugas aksi nyata modul 2.1 dan 2.2 yang Bapak/ Ibu sudah coba
kerjakan? Adakah kendala/ kesulitan yang dihadapi?
2) Bagaimana perasaan Bapak/ Ibu selama mengerjakan tugas tersebut?
3) Apa hal yang bisa Bapak/ Ibu ambil pelajarannya dari mengerjakan tugas
tersebut?
4) Apa rencana atau perbaikan ke depannya berdasarkan aksi nyata tersebut?
3. Bagian Akhir Pendampingan

1) Setelah Bapak/ Ibu menjalani program PGP ini apa hal yang menurut Bapak/ Ibu
paling Bapak/Ibu kuasai dari materi-materi yang sudah dipraktikkan?
2) Materi apa yang Bapak/ Ibu rasakan masih membingungkan dan ingin dipelajari
lebih dalam?
c. Memotivasi untuk tetap mencoba meminta umpan balik dari rekan guru, murid, dan
mempraktikkan coaching baik ke rekan guru lainnya atau ke murid.

d. Pendamping/ Pengajar Praktik mengingatkan CGP untuk mengisi Lembar Pengecekan
Mandiri Kompetensi untuk Lokakarya 5
e. Pendamping/ Pengajar Praktik melakukan pendokumentasian lembar observasi yang
telah diisi, kemudian memberikan lembar tersebut kepada CGP untuk dipelajari kembali
f. Melakukan penilaian terhadap proses refleksi Calon Guru Penggerak berdasarkan rubrik
pada Lampiran 0.1.
g. Mengisi Jurnal Pendampingan dalam LMS, mengisi daftar hadir, dan rencana
h. Jika ada hal-hal terkait pembelajaran daring yang perlu diketahui oleh fasilitator, maka

Lampiran 4
4.1.Lembar observasi Proses Praktek Coaching Model Tirta (untuk Pengamat)
Nama coach : Nama CGP
Nama coachee : Nama rekan sejawat
Nama pengamat : Nama Pendamping/ Pengajar Praktik
No Langkah dalam model TIRTA Komentar
1. Tujuan: Menyampaikan tujuan coaching
2. Identifikasi: Memberikan pertanyaan-pertanyaan

dan umpan balik yang mengarah pada identifikasi
potensi coachee
3. Rencana Aksi: Memberikan pertanyaan-pertanyaan

dan umpan balik mengenai rencana aksi coachee
dalam menyelesaikan permasalahannya

4. Tanggung jawab: memberikan pertanyaan-
pertanyaan dan umpan balik mengenai komitmen
coachee dalam menjalankan rencana aksinya

4.2. Instrumen Pengamatan Pembelajaran
1. Nama Guru : __
2. Mata Pelajaran : __
3. Kelas/Semester :
Aspek yang Diamati Ya Tidak Catatan
Pendahuluan
1 Memotivasi murid dalam memulai

pembelajaran
2 Mengondisikan suasana belajar yang nyaman

(pengaturan tempat duduk, media, kesiapan
alat bantu pembelajaran)
3 Menyampaikan tujuan, kompetensi,
indikator, alokasi waktu dan skenario
kegiatan pembelajaran
Kegiatan Inti
Penguasaan materi dan pengelolaan pembelajaran
Kemampuan memfasilitasi Pembelajaran
1 Menguasai materi pembelajaran
2 Menyajikan materi secara sistematis

3 Menguasai kelas
4 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan
alokasi waktu yang direncanakan
Pelibatan peserta dalam pembelajaran
1 Menumbuhkan partisipasi aktif murid dalam

kegiatan belajar
2 Merespon positif partisipasi murid

3 Menumbuhkan keceriaan atau antusiasme
murid dalam belajar

Pemanfaatan media/sumber belajar dalam
pembelajaran
1 Menunjukkan keterampilan dalam

penggunaan media belajar
2 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan

sumber pembelajaran
3 Melibatkan murid dalam pemanfaatan media

belajar
Pelaksanaan penilaian pembelajaran
1 Melaksanakan penilaian sikap

2 Melaksanakan penilaian pengetahuan
3 Melaksanakan penilaian keterampilan
Penggunaan bahasa yang benar dan tepat dalam

pembelajaran
1 Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan

lancar
2 Menggunakan bahasa tulis yang baik dan
benar
3 Memfasilitasi peserta merangkum materi

pelajaran
4 Melakukan rerefleksi proses dan materi

pelajaran
Praktek Pembelajaran yang Berpihak Pada Murid
1 CGP menerapkan diferensiasi

konten/proses/produk dengan efektif dan
mempertimbangkan keragaman murid di
kelasnya.
2 CGP memasukkan minimal dua
teknik/kegiatan untuk mendorong
kompetensi sosial-emosional tanpa
terkesan memaksakan.

F. Pendampingan 5
Langkah-langkah

a. Menyapa dan menanyakan kabar Calon Guru Penggerak
b. Menanyakan apa saja proses yang sudah berjalan selama satu bulan terakhir dan hal-hal
c. Apresiasi kemajuan-kemajuan yang disampaikan oleh Calon Guru Penggerak, termasuk
hal baik yang dilihat selama observasi

a. Menjelaskan fokus pendampingan.
b. Diskusi hasil pemetaan sumber daya dengan menggunakan pertanyaan-pertanyaan:
1) Apa yang Bapak/Ibu temukan ketika melakukan proses pemetaan sumber daya?
Adakah hal-hal menarik dan khusus yang ditemukan?
2) Perubahan apa yang Bapak/Ibu harapkan dapat terjadi di lingkungan sekolah setelah
Bapak/Ibu mengetahui sumber daya yang ada dan bagaimana Bapak/Ibu
mewujudnyatakan perubahan tersebut?
3) Bagaimana Bapak/Ibu akan menggunakan hasil pemetaan yang diperoleh untuk
memaksimalkan potensi sekolah?
c. Refleksi proses pembuatan peta sumber daya dengan menggunakan pertanyaan:
1) Bagaimana proses Bapak/Ibu dalam menemukan/mengidentifikasi sumber daya yang
ada di sekolah?
2) Apa saja kendala dan tantangan yang Bapak/Ibu hadapi saat melakukan identifikasi
sumber daya sekolah dan bagaimana Bapak/Ibu mengatasinya?
3) Bagaimana perasaan Bapak/Ibu ketika berhasil mengidentifikasi sumber daya
sekolah?
4) Apa pertimbangan Bapak/Ibu dalam menentukan sumber daya sekolah?
5) Apakah terdapat hal lain yang dapat dijadikan sumber daya sekolah yang belum
Bapak/Ibu temukan dalam proses yang sudah berlangsung?

d. Refleksi proses pengambilan keputusan dengan menggunakan pertanyaan:
1) Berdasarkan hasil pemetaan yang Bapak/ Ibu lakukan, bagaimana hal tersebut
memengaruhi proses pengambilan keputusan yang dilakukan Bapak/ Ibu dalam
merencanakan dan mengelola program?
2) Apa hal yang menurut Bapak/ Ibu masih perlu dikembangkan atau perlu dievaluasi?
3) Apa hal yang menurut Bapak/ Ibu mendukung keberhasilan dari keputusan yang
diambil?
4) Adakah pengalaman yang terjadi (baik dalam waktu dekat ataupun sebelum
mengikuti Pendidikan Guru Penggerak) yang mencerminkan dilema etika, baik itu
terkait murid maupun rekan sejawat?
5) Menurut Bapak/Ibu, apakah proses pengambilan keputusan yang dilakukan sudah
sesuai dengan prinsip dan langkah yang dipelajari di modul 3.1?
6) Apa hal yang menurut Bapak/ Ibu masih perlu dikembangkan atau perlu dievaluasi
dari proses pengambilan keputusan tersebut?
e. Refleksi pencapaian kompetensi bulan ke-5 berdasarkan Lembar Pengecekan Mandiri
Kompetensi pada Lokakarya 5 dengan pertanyaan-pertanyaan berikut:
1) Apa saja pencapaian Bapak/Ibu pada pembelajaran bulan ini?
2) Apakah terdapat tantangan dan kesulitan selama proses pembelajaran dan
bagaimana Bapak/Ibu menanggapi tantangan dan kesulitan tersebut?
3) Bagaimana Bapak/Ibu akan menggunakan pencapaian tersebut untuk proses
pembelajaran selanjutnya?

a. Mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih telah berbagi praktik baik yang sudah
b. Mendorong untuk terus memetakan sumber daya dalam melakukan perubahan dan
perbaikan pembelajaran.
c. Melakukan penilaian terhadap proses refleksi Calon Guru Penggerak berdasarkan rubrik
pada Lampiran 0.1.
d. Mengisi Jurnal Pendampingan dalam LMS, mengisi daftar hadir, dan rencana
e. Jika ada hal-hal terkait pembelajaran daring yang perlu diketahui oleh fasilitator, maka

Catatan
1. Pendamping/ Pengajar Praktik menginformasikan kepada CGP untuk mengunggah hasil
refleksi penerapan Aksi Nyata 3.1 dan 3.2 pada Jurnal Refleksi Mingguan.
2. Pengajar Praktik mengunggah hasil refleksi penerapan Aksi Nyata 3.1 dan 3.2 CGP di
LMS pada PI.5.4. Unggah dokumentasi kegiatan pendampingan individu

G. Pendampingan
Langkah-langkah:

a. Menyapa dan menanyakan kabar Calon Guru Penggerak
b. Tanyakan apa saja proses yang sudah berjalan selama satu bulan terakhir dan hal-hal
c. Apresiasi kemajuan-kemajuan yang disampaikan oleh Calon Guru Penggerak

b. Diskusi progres dan penerapan program sekolah yang berdampak pada murid dengan
pertanyaan-pertanyaan berikut:
1) Sudah sejauh mana penerapan program sekolah yang berdampak pada murid
dilakukan?
2) Bagaimana tanggapan rekan sejawat dan siswa ketika Bapak/Ibu menerapkan
rencana program sekolah yang berdampak pada murid?
3) Apakah progres program sekolah yang berdampak pada murid sudah sesuai tujuan
dan ekspektasi yang dimiliki Bapak/Ibu?
4) Bagaimana perasaan Bapak/Ibu ketika menerapkan rencana program yang
berdampak pada murid?
c. Diskusi tantangan yang dihadapi dan solusinya dengan pertanyaan-pertanyaan berikut:
1) Apa saja tantangan dan kesulitan yang Bapak/Ibu hadapi selama merencanakan dan
melaksanakan program sekolah yang berdampak pada murid?
2) Bagaimana Bapak/Ibu menempatkan diri dalam menghadapi tantangan dan
kesulitan tersebut?
3) Bagaimana Bapak/Ibu mengatasi tantangan dan kesulitan yang dihadapi? Apakah
Bapak/Ibu mendapatkan bantuan dalam menghadapi tantangan dan kesulitan
tersebut?
4) Bagaimana pengaruh adanya tantangan dan kesulitan terhadap perkembangan
proses pembentukan program sekolah yang berdampak pada murid?

d. Diskusi mengenai implementasi aksi nyata modul 3.1 dan 3.2
Praktik juga bisa melihat laporan hasil pengerjaan tugas aksi nyata CGP):
1) Bagaimana proses pelaksanaan aksi nyata untuk modul 3.1 dan 3.2?
2) Bagaimana perasaan Bapak/ Ibu selama mengerjakan tugas tersebut?
3) Apa saja temuan yang Bapak/ Ibu dapatkan? Apa saja tantangan yang Bapak/ Ibu
hadapi? Bagaimana cara Bapak/ Ibu menanganinya?
4) Apa pembelajaran yang Bapak/ Ibu dapatkan yang bisa menjadi perbaikan di masa
mendatang?

dilakukan.
b. Memotivasi untuk tetap mencoba mempraktikkan dan memodifikasi (jika perlu)
program sekolah yang berdampak pada murid.
c. Melakukan penilaian terhadap proses refleksi Calon Guru Penggerak berdasarkan rubrik
pada Lampiran 0.1.
d. Mengisi Jurnal Pendampingan dalam LMS, mengisi daftar hadir, dan rencana
e. Jika ada hal-hal terkait pembelajaran daring yang perlu diketahui oleh fasilitator, maka
Catatan Tambahan:
Hal yang perlu dipersiapkan untuk pendampingan lokakarya 7:
1. Mengkoordinir setiap CGP untuk menyiapkan dokumentasi aksi nyata berupa video,
foto, poster, dan portofolio yang akan ditampilkan di Lokakarya 7.
2. Mendata komunitas praktisi untuk mendukung aksi nyata CGP dan menyerahkan data
tersebut kepada P4TK wali.
3. Mempersiapkan buku tamu untuk menghimpun data dan nomor kontak komunitas
praktisi serta bentuk dukungannya bagi program aksi nyata Calon Guru Penggerak.

H. Pendampingan
Langkah-langkah:

Persiapan
a. Pengajar Praktik memastikan Calon Guru Penggerak telah mengumpulkan instrumen
survey feedback 3600 sesuai dengan responden yang telah ditetapkan.
b. Menyiapkan instrumen penilaian rencana tindak lanjut (Lampiran 7.1)
Pelaksanaan
c. Sebelum pendampingan, Pendamping/Pengajar Praktik meminta izin untuk meminta
rekan guru, kepala sekolah, dan perwakilan murid CGP (5 orang) untuk mengisi survey
feedback 3600 serta meminta CGP mengisi self evaluation
d. Pendamping/Pengajar Praktik meminta kepala sekolah, rekan sejawat calon guru
penggerak, dan perwakilan murid untuk mengisi kuesioner feedback dan
Pendamping/Pengajar Praktik menginput hasil kuesioner ke LMS
e. Menyapa dan menanyakan kabar Calon Guru Penggerak
f. Tanyakan apa saja proses yang sudah berjalan selama satu bulan terakhir dan hal-hal
g. Apresiasi kemajuan-kemajuan yang disampaikan oleh Calon Guru Penggerak

a. Menjelaskan tujuan utama pendampingan.
b. Merefleksikan perubahan dalam pembelajaran yang sudah diterapkan selama 8 bulan
dengan panduan pertanyaan berikut:
1) Setelah Bapak/ Ibu menjalani 8 bulan pendidikan guru penggerak, perubahan apa
yang Bapak/ Ibu rasakan yang berkaitan dengan kompetensi Bapak/ Ibu sebagai
guru?
2) Berdasarkan yang Bapak/ Ibu alami, perubahan apa saja yang terjadi pada diri murid
Bapak/ Ibu setelah Bapak/ Ibu menjalani program 8 bulan ini?
3) Apa saja hal yang membuat perjalanan 8 bulan ini cukup memuaskan?
4) Apa saja hal yang membuat perjalanan 8 bulan ini menjadi cukup menantang bagi
Bapak/ Ibu?

c. Merefleksikan penerapan komunitas praktisi yang sudah dirintis dan bagaimana
dampaknya pada rekan sejawat dengan pertanyaan kunci:
1) Bapak/ Ibu sudah merintis komunitas praktisi di lingkungan sekolah (dan
jika ada), bagaimana peran komunitas ini terhadap proses belajar Bapak/ Ibu?
2) Apa saja perubahan menyenangkan yang Bapak/ Ibu alami dari rekan di komunitas
praktisi Bapak/ Ibu?
3) Apa rencana yang akan dilakukan komunitas praktisi Bapak/ Ibu setelah program
ini selesai?
4) Apa dukungan yang Bapak/ Ibu perlukan untuk komunitas praktisi Bapak/ Ibu agar
bisa terus belajar bersama?
d. Diskusi rencana belajar mandiri setelah program guru penggerak selesai dan penilaian/
evaluasi rencana tindak lanjut CGP pasca pendidikan dengan pertanyaan kunci:
1) Setelah Bapak/Ibu menyelesaikan program ini, apa kompetensi kepemimpinan
sekolah yang ingin Bapak/Ibu kembangkan lebih lanjut?
2) Apa yang membuat kompetensi tersebut esensial untuk Bapak/Ibu kembangkan?
3) Apa indikator keberhasilan dari pengembangan kompetensi yang Bapak/Ibu
rencanakan?
4) Apa saja potensi (aset/sumber daya internal dan eksternal) yang sudah Bapak/Ibu
petakan untuk mendukung pengembangan kompetensi tersebut?
5) Apa kendala yang mungkin timbul ketika Bapak/Ibu menjalankan rencana
pengembangan kompetensi tersebut?
6) Apa yang Bapak/Ibu akan lakukan untuk mengatasi kendala yang mungkin muncul?
7) Apa saja strategi Bapak/Ibu untuk mengembangkan kompetensi tersebut?

dilakukan.
b. Memotivasi untuk mengapresiasi semua perubahan-perubahan baik, sekecil apapun itu,
mencari teman dan dukungan dari komunitas praktisi (jika belum ada, bisa berasal dari
komunitas praktisi calon guru penggerak lainnya), serta terus melakukan refleksi dan
pembelajaran berkelanjutan.
c. Pengajar Praktik meminta Calon Guru Penggerak mengisi hasil instrumen survey feedback
3600 di LMS
pada Lampiran 0.1.
e. Melakukan penilaian rencana tindak lanjut pasca PGP di LMS.

g. Jika ada hal-hal terkait pembelajaran daring yang perlu diketahui oleh fasilitator,

Lampiran
7.1 Borang dan Rubrik Penilaian Rencana Tindak Lanjut Pasca PGP
Instrumen Rencana Tindak Lanjut CGP
Nama CGP :
Nama Pendamping :
Pertanyaan panduan untuk menyusun rencana tindak lanjut
- Setelah Bapak/Ibu menyelesaikan program ini, apa kompetensi kepemimpinan

sekolah yang ingin Bapak/Ibu kembangkan lebih lanjut?
- Apa yang membuat kompetensi tersebut esensial untuk Bapak/Ibu kembangkan?
- Apa indikator keberhasilan dari pengembangan kompetensi yang Bapak/Ibu
rencanakan?
- Apa saja potensi (aset/sumber daya internal dan eksternal) yang sudah
Bapak/Ibu petakan untuk mendukung pengembangan kompetensi tersebut?
- Apa kendala yang mungkin timbul ketika Bapak/Ibu menjalankan rencana
pengembangan kompetensi tersebut?
- Apa yang Bapak/Ibu akan lakukan untuk mengatasi kendala yang mungkin muncul?
- Apa saja strategi Bapak/Ibu untuk mengembangkan kompetensi tersebut?
Berdasarkan pertanyaan panduan di atas, lengkapilah borang berikut.
Rencana Tindak Lanjut Pasca Pendidikan Guru

Penggerak
Kompetensi kepemimpinan sekolah yang ingin dikembangkan lebih lanjut:
Latar belakang pemilihan kompetensi tersebut:

__
Potensi yang dapat mendukung pengembangan kompetensi tersebut:
Kendala yang mungkin timbul dalam upaya pengembangan kompetensi tersebut:
Rencana untuk mengatasi kendala yang mungkin muncul:
Strategi pengembangan kompetensi kepemimpinan sekolah
Specific (rincian deskripsi aktivitas

secara terperinci
dan jelas)
Measurable
(indikator
keberhasilan yang
dapat diukur)
Time-oriented
(linimasa yang
masuk akal)
Rubrik Penilaian
Komponen Sangat baik Baik Cukup Kurang

Penilaian
Identifikasi Analisis kebutuhan Analisis Sudah ada Tidak ada

kebutuhan pengembangan kebutuhan analisis analisis
pengembangan kompetensi tertentu pengembangan kebutuhan kebutuhan
diri didasari karena adanya kompetensi pengembangan untuk
kebutuhan peningkatan tertentu didasari kompetensi mengembang
pembelajaran murid dan oleh salah satu tertentu, hanya kan
berdasarkan asesmen alasan: untuk tidak didasari kompetensi
kompetensi peningkatan oleh kebutuhan tertentu
kepemimpinan sekolah pembelajaran peningkatan
(integrasi kedua murid atau pembelajaran
kebutuhan) berdasarkan untuk murid
asesmen atau asesmen
kompetensi kompetensi
kepemimpinan kepemimpinan
sekolah sekolah

Kejelasan Strategi pengembangan Strategi Strategi Strategi
strategi sesuai kompetensi sudah pengembangan pengembangan pengembanga
prinsip SMART mencantumkan aktivitas kompetensi kompetensi n kompetensi
yang terperinci memenuhi 4 dari memenuhi 2-3 hanya
(Specific); indikator kelima prinsip dari kelima memenuhi 1
keberhasilan yang dapat SMART. prinsip SMART. (atau tidak
diukur (Measurable); sama sekali)
linimasa yang masuk dari kelima
akal (Time-oriented). prinsip
Strategi yang SMART.
dipaparkan realistis
untuk dicapai
(Achievable) dan relevan
dengan visi
keberpihakan pada
murid (Relevant).
Pemetaan Pemetaan modal dan Pemetaan modal Pemetaan modal Tidak

modal dan dukungan sudah dan dukungan dan dukungan dilakukan
dukungan dilakukan dengan sudah dilakukan sudah pemetaan
pemetaan yang lebih dan berisikan dilakukan, modal dan
detail (misalnya mana alasan yang kuat hanya tidak ada dukungan
yang berasal atau dalam mengapa hal-hal alasan kuat
kontrol diri sendiri/ tersebut mengapa hal-hal
internal, mana yang dikategorikan tersebut
berasal atau di luar sebagai modal dikategorikan
kontrol diri/ eksternal dan dukungan sebagai modal
namun dijelaskan bahwa yang dapat dan dukungan,
hal tersebut memiliki membantu dalam atau hal yang
peluang untuk pengembangan dipetakan
mendukung prosesnya kompetensi tersebut
melakukan sebenarnya
pengembangan tidak benar-
kompetensi benar dimiliki
atau berada di
sekitar CGP

Identifikasi Menyebutkan tantangan Menyebutkan Menyebutkan Tidak
tantangan dan yang mungkin muncul tantangan yang tantangan yang melakukan
penanggulangan pada rencana yang yang mungkin muncul mungkin identifikasi
disusun beserta langkah pada rencana muncul pada tantangan
penanggulangannya. yang yang rencana yang yang mungkin
Langkah disusun beserta yang disusun, muncul pada
penanggulangannya langkah namun belum rencana yang
berupa aksi yang penanggulangan menyebutkan disusun atau
konkret untuk nya, namun cara melakukan
dilakukan. langkah menanggulangi identifikasi
penanggulangan tantangan tantangan
nya belum tersebut. yang tidak
terlihat konkret relevan
untuk dilakukan. dengan
rencana yang
disusun.

I. Pendampingan 8
Langkah-Langkah:

Persiapan
a. Pendamping/Pengajar Praktik pada pendampingan 8 akan melakukan observasi
pembelajaran yang kedua, sehingga perlu menyiapkan lembar instrumen observasi
pembelajaran untuk modul 2.1 dan lembar observasi kesesuaian aset untuk Modul 3.2
b. Pendamping/Pengajar Praktik menyampaikan kepada CGP sebelumnya bahwa akan
melakukan observasi
c. Pendamping/Pengajar Praktik mengobservasi praktik pengajaran calon guru penggerak
dan mendokumentasikannya
Pelaksanaan
a. Pendamping/Pengajar Praktik melakukan observasi di luar kelas (bagi yang luring),
mendokumentasikan, dan mengisi instrumen observasi perilaku, tanpa mengganggu
jalannya pembelajaran dan mencatat hasil observasi dalam lembar yang sudah dilakukan
b. Menyapa dan menanyakan kabar Calon Guru Penggerak
c. Tanyakan apa saja proses yang sudah berjalan selama satu bulan terakhir salah satunya
tentang rencana pengembangan diri yang sudah dibahas di Lokakarya 8 dan hal-hal yang
dianggap sebagai capaian selama satu bulan tersebut
d. Apresiasi kemajuan-kemajuan yang disampaikan oleh Calon Guru Penggerak.
e. Sampaikan pencapaian-pencapaian terbaik selama 8 bulan pendampingan
(Pendamping/Pengajar Praktik perlu mengidentifikasi salah satu atau dua pencapaian
terbaik selama pendampingan)
f. Apresiasi telah sampai pada bulan terakhir perjalanan program pendidikan guru
penggerak


b. Merefleksikan perubahan dalam pembelajaran yang sudah diterapkan selama 8 bulan
dengan panduan pertanyaan berikut:
c. Diskusi sosialisasi rencana kerja dengan pertanyaan kunci:
1) Apakah Bapak/ Ibu sudah mensosialisasikan rencana kerja yang sudah dibuat pada
lokakarya sebelumnya? Jika ya, bagaimana pengalaman saat Bapak/ Ibu
melakukannya kepada warga sekolah/ kepala sekolah/ rekan sejawat? Jika belum,
apa hal yang menjadi kendala Bapak/ Ibu belum mensosialisasikannya?
2) Jika sudah mensosialisasikan:
a) Bagaimana respons warga sekolah/ kepala sekolah/ rekan sejawat saat Bapak/
Ibu mensosialisasikannya?
b) Adakah masukan terkait rencana kerjanya? Seperti apa masukannya?
c) Bagaimana Bapak/ Ibu melihat rencana kerja Bapak/ Ibu memungkinkan untuk
menjadi bagian dari program sekolah Bapak/ Ibu? Apa yang membuat rencana
kerja tersebut memungkinkan untuk masuk ke dalam program sekolah?
3) Jika belum:
a) Apa strategi atau rencana yang akan dilakukan agar proses sosialisasi ini bisa
terlaksana?
b) Dukungan apa saja yang Bapak/ Ibu perlukan?
d. Refleksi dampak pendampingan selama 9 bulan terhadap proses belajar calon guru
penggerak, dengan pertanyaan kunci:
1) Berdasarkan pengalaman Bapak/ Ibu, apa hal-hal penting yang Bapak/ Ibu dapatkan
dari proses pendampingan selama menjalani pendidikan guru penggerak?
2) Bagaimana dampak pendampingan ini terhadap proses pembelajaran Bapak/ Ibu di
PPGP?
3) Apa saja yang perlu diperbaiki untuk proses pendampingan PPGP batch berikutnya?
e. Diskusi rencana belajar mandiri dan berkelanjutan bersama komunitas praktisi setelah
program guru penggerak selesai dengan pertanyaan kunci:
1) Apa hal yang ingin Bapak/ Ibu pelajari bersama komunitas praktisi setelah program
ini selesai?
2) Apa yang membuat hal tersebut esensial untuk Bapak/ Ibu pelajari bersama
komunitas praktisi Bapak/Ibu?
3) Sudahkah Bapak/ Ibu merencanakan bagaimana pembelajarannya? Seperti apa
strategi belajarnya?
4) Sudahkah Bapak/ Ibu mendiskusikannya dengan komunitas praktisi? Bagaimana
tanggapan mereka? Adakah aspirasi lain? apa?

dilakukan selama pendidikan guru penggerak.
b. Memotivasi untuk mengapresiasi semua perubahan-perubahan baik, sekecil apapun itu,
mencari teman dan dukungan dari komunitas praktisi (jika belum ada, bisa berasal dari
komunitas praktisi calon guru penggerak lainnya), serta terus melakukan refleksi dan
pembelajaran berkelanjutan, karena akhir program sebenarnya adalah awal
pembelajaran terus menerus bersama komunitas praktisi.
c. Membuka ruang kolaborasi berkelanjutan jika diperlukan.
pada Lampiran 0.1.
e. Melakukan penilaian rencana tindak lanjut pasca PGP di LMS.
f. Mengisi Jurnal Pendampingan dalam LMS dan mengisi daftar hadir.
perlu dicatat dalam Jurnal Komunikasi sdi LMS.

BAB III
PENUTUP
Program Pendidikan Guru Penggerak merupakan langkah strategis untuk meningkatkan

kompetensi guru secara berkelanjutan sehingga dapat melakukan pembelajaran yang menarik
dan berinovasi sesuai kebutuhan materi yang diajarkan. Sehingga, tujuan akhir dari program ini,
yaitu meningkatkan kompetensi peserta didik dalam peningkatan keterampilan dan
menyelesaikan masalah pembelajaran dapat tercapai. Keberhasilan pelaksanaan Program
Pendidikan Guru Penggerak ditentukan oleh kesungguhan semua pihak dalam melaksanakan
program ini.

Buku Pegangan Pendampingan Individu | 84

Buku Pegangan - Pendampingan Individu Ok

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Buku Pegangan - Pendampingan Individu Ok

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Buku Pegangan Pendampingan Individu | 1

Jakarta, Oktober 2021

Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan

Dr. Praptono, M.Ed.

Buku Pegangan Pendampingan Individu | i

Buku Pegangan Pendampingan Individu | ii

Untuk mewujudkan peningkatan kualitas pendidikan dan manajemen talenta, Kemendikbud

Sebagai rangkaian kebijakan Merdeka Belajar, Kemendikbud telah mengeluarkan empat

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Program tersebut dinamakan Pendidikan Guru Penggerak (PGP) yang sejatinya

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Proses pendampingan individu akan berlangsung satu bulan sekali sepanjang

D. Tema Pendampingan Individu

No Tema Pendampingan Fokus Pendampingan

0 Refleksi tantangan a. Diskusi tantangan belajar daring

Pembelajaran PGP Daring b. Refleksi penerapan perubahan kelas sesuai

2 Umpan Balik 3600 dan a. Pengumpulan survey feedback 3600

3 Komunitas Visi Sekolah yang a. Observasi Praktik Pembelajaran

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

5 Pemetaan Sumber Daya a. Diskusi hasil Lokakarya 5 dan modul 3.1

Sekolah ● Diskusi hasil pemetaan sumber daya

6 Perkembangan Program a. Refleksi penerapan rencana program yang

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

8 Sosialisasi Rencana Kerja untuk a. Observasi Praktik Pembelajaran

E. Persiapan pendampingan individu

1. Melakukan koordinasi dengan penyelenggara Program Pendidikan Guru Penggerak

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Waktu: Kurun waktu seminggu sebelum lokakarya 1

1. Bagian awal pendampingan

2. Bagian inti pendampingan

a. Menjelaskan tentang fokus pendampingan kali ini

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

3. Bagian akhir pendampingan

Catatan untuk Pengajar Praktik:

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

0.1. Rubrik Refleksi

Sangat baik Baik Cukup Kurang

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Waktu: Kurun waktu seminggu sebelum lokakarya 2

1. Bagian awal pendampingan

2. Bagian inti pendampingan

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

3. Bagian akhir pendampingan

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Catatan untuk Pengajar Praktik:

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Waktu: Kurun waktu seminggu sebelum lokakarya

1. Bagian Awal Pendampingan

2. Bagian Inti Pendampingan

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

3. Bagian akhir pendampingan

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

2.1 Survey 360 feedback

Umpan balik menggunakan skala 1-4.

Belum Dilakukan Mulai Dilakukan Sering Dilakukan Konsisten Dilakukan

Kategori MENGEMBANGKAN DIRI DAN ORANG LAIN

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Buku Pegangan Pendampingan Individu |

Kategori MEMIMPIN PEMBELAJARAN

Buku Pegangan Pendampingan Individu |