POTENSI ALAM BENGKULU

KABUPATEN BENGKULU UTARA DAN LEBONG

Dosen pembimbing :

Feri Noperman, M.Pd.

Atika Susanti, M.Pd.

Disusun Oleh :

1. Serli Yulia Permata Sari ( A1G019045 )

2. Shanka Aditama ( A1G019050 )
3. Hanifa Rahmawati ( A1G019052 )
4. Eliza (A1G019086)
5. Andreas Kevin Krisyandi (A1G019087)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS BENGKULU

2022
 DRAFT POTENSI ALAM KABUPATEN BENGKULU UTARA & KABUPATEN
LEBONG

A. Potensi alam Kab. Bengkulu Utara

1.Bendungan Dam (Lokasi : Desa Kuro tidur,Kab.Bengkulu Utara)

2.Palak siring (Lokasi : Argamakmur, Kab .Bengkulu Utara)

3.Alun-alun Rajo Malin Paduko (Lokasi : Argamakmur, Kab.Brngkulu Utara)

4.Tugu amanah (Lokasi : Argamakmur,Kab.Bengkulu Utara)

5.Abu zahar (Hutan Kota). (Lokasi : Argamakmur,Kab.Bengkulu utara)

6. Air terjun

 Air terjun kepala siring (Lokasi : Arga makmur, Kab. Bengkulu Utara)
 Air terjun curug sembilan (Lokasi : Desa Padang Jaya, Kab. Bengkulu Utara)
 Air terjun Km (Lokasi : padang bano, Kab. Bengkulu Utara)
 Air terjun pacitan (Lokasi : Padang jaya, Kab. Bengkulu Utara)
 Air terjun kokoi (Lokasi : taba tembilang, Kab. Bengkulu Utara)
 Air terjun Alas bangun (Lokasi : Desa alas bangun, Kab . Bengkulu utara)
7. Pantai

 Pantai lais (Lokasi : Desa Lais, Kab. Bengkulu Utara.)

 Pantai tapak padri ( Lokasi : Desa Lais, Kab. Bengkulu Utara)
 Pantai muara ketahun ( Lokasi : ketahun, Kab. Bengkulu Utara)
 Pantai urai (Lokasi : Urai, Kec. Ketahun, Kab. Bengkulu Utara)
 Pantai indah (Lokasi : Putri Hijau, Kab. Bengkulu utara)
 Pantai bahari (Lokasi,Putri Hijau, Kab.Bengkulu Utara)
8.Pusat pelatihan Gajah Sebelat (PLG). (Lokasi,Putri Hijau , Kab. Bengkulu Utara)

9. Lorong watu ( Lokasi : Argamakmur, Kab . Bengkulu utara)

10.Bukit barisan ( Lokasi : Desa kurotidur , Kab . Bengkulu Utara)

12. Danau

 Danau jaikem (lokasi : sekiau kec. Girimulya)

 Danau global (Lokasi: Suka Baru, Kec. Marga Sakti Sebelat, Kab. Bengkulu
Utara.)
13. Peninggalan situs sejarah

 Tangga seribu (Palak siring,Argamakmur,Bengkulu Utara)

 Bendungan (Palak siring,Argamakmur<Bengkulu utara)
14.Padi dan hasil alam

15.Kolam ikan ( Lele,nila)

16.Kuliner

 Tempoyak
 Lemea
 Rebung asam
 Kolong-kolong
 Ikan pais
 Jeuk
 Kue bay tat
 Gulai ikan wader

18.Kerajinan Tangan

 Bakul
 Tampah
 Kursi rotan
 Tudung saji rotan
19.Sumber daya Alam

 Rotan
 Bambu
20. Komoditas

 Karet
 Sawit
 Padi
 Nelayan
A. Potensi alam yang akan digali dan dikembangkan :

1. Kuliner
Ikan wader krispi

Alasan :

Alasan kami ingin mengembangkan kuliner ini karena ikan wader ini sangat lezat dan
memiliki kandungan gizi yang tinggi untuk keseatan manusia serta jenis ini masih banyak
ditemui di perairan air tawar contoh disungai-sungai Kab. Bengkulu Utara. Dan juga
pengembangan kuliner dengan olahan ikan wader masih jarang ditemui. Kami juga
mendorong potensi alam sungai yang ada di desa Karang Anyar 1 yaitu sungai Nokan yang
mana sungai ini banyak digunakan masyarakat untuk megambil ikan wader dikarenakan
populasi ikan wader yang banyak di sungai tersebut. Kuliner ikan wader krispy ini nanti akan
menyajikan berbagai varian rasa seperti balado, original, pedas manis dan mungkin akan
disesuaikan dengan selera pelanggan. Untuk mengikuti perkembangan zaman kami juga akan
mengemas produk ikan wader krispy ini menjadi lebih kekinian dengan mengikuti design
kemasan yang menarik dan efisien. Untuk mengembangkan kuliner ini kami juga akan
membuat media sosial agar produk ikan wader krispy ini lebih dikenal oleh masyarakat luar
serta masyarakat bisa memesannya via online.
 2. Wisata
Jasa Fotografi wisata alam air terjun palak siring

Alasan :

Setelah melalui musyawarah tim, kami memilih tempat wisata air terjun palak siring,
yang notabene merupakan tempat terkenal di Kab. Bengkulu Utara. Kenapa kami memilih
tempat tersebut? Yang pertama, kami mempertimbangkan akses jalan ke lokasi wisata. Dari
sekian banyak tempat wisata seperti air terjun dan yang lainnya di Kab. Bengkulu Utara, air
terjun palak siring mempunyai akses jalan yang bagus. Alasan selanjutnya, jarak ke tempat
wisata tersebut tidak jauh sehingga dapat menekan biaya jalan. Selanjutnya, kami melihat
tempat wisata air terjun palak siring memiliki keindahan alam yang bagus tapi belum ada jasa
fotografi disana. Kami berharap dengan proyek jasa fotografi di tempat tersebut dapat
menjadi daya magnet tersendiri bagi wisatawan serta meningkatkan perekonomian di bidang
jasa wisata alam air terjun palak siring. Untuk mengembangkan wisata fotografi ini kami
akan bekerja sama dengan masyarakat desa akan tetapi yang lebih utamanya kami akan
bekerja sama dengan organisasi pemuda yang ada didesa tersebut seperti karang taruna. Kami
akan bersama-sama membuat spot foto disana. Tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar
dengan hanya menggunakan bahan alam yang ada seperti bambu dan kayu yang bisa diambil
dari potensi hutan desa tersebut. Keuntungan yang desa dan kami dapatkan yaitu bisa
menyediakan mata pencarian untuk desa, kemudian untuk menggunakan jasa fotografi ini
tentu kami akan membuat tarif harga perfotonya jadi, dari situlah keuntungan yang bisa kami
dapatkan.
C. Potensi alam Kab. Lebong

Pariwisata :

 Danau Picung (Lokasi: Tanjung Agung, Kec. Pelabai, Kab. Lebong)

 Danau Tes (Lokasi: Desa Kota Donok, Kecamatan Lebong Selatan, Kab. Lebong.)
 Sungai Air Panas (Bio Putiak) (Lokasi: Tambang Saweak, Kec. Pinang Belapis, Kab.
Lebong.)
 Lobang Kacamata (Lokasi: Lebong Tambang, Kec. Lebong Utara, Kab. Lebong.)
 Taman Karang Nio (Lokasi : Lebong atas, Kab Lebong)
 Pemandian Air Panas Karang Dapo (Lokasi: Desa tes, Kec, Lebong Selatan, Kab.
Lebong.)
 Danau Lupang (Lokasi: Mubai, Kec. Lebong Selatan, Kab. Lebong)
 Sumber Air Panas Turan Larang (Lokasi: Desa Turan Lalang, Kec. Lebong Selatan,
Kab. Lebong)
 Telaga Putri Tujuh Warna (Lokasi: Desa Rimbo Pengadang, Kec. Air Dingin, Kab.
Lebong)
 Taman Kota Tubei (Lokasi: Tj. Agung, Pelabai, Kab Lebong)
 Bukit Pabes
 Masjid Agung Sultan Abdullah (Lokasi: Tubei, Kab Lebong)

 Air Terjun
 Air Terjun Ketenong (Lokasi: Desa Ketenong, Kec. Pinang Belapis, Kab. Lebong.)
 Air Terjun Telun Buyuk (Lokasi: Desa Semelako, Kec. Lebong Tengah, Kab.
Lebong.)
 Air Terjun Paliak (Lokasi: Embong, Kec. Uram Jaya, Kab. Lebong.)
 Air Terjun Semelako (Lokasi: Desa Semelako, Kec. Lebong Tengah, Kab. Lebong.)
 Air Terjun Gumaceak (Lokasi: Lemeu, Kec Uram, Kab Lebong)

 Perkebunan : Kopi, Jeruk, Aren, Kayu manis, Lada, Nilam, Cokelat, Kelapa, Cengkeh
 Makanan Khas :
 Lemea
 Jeruk Gerga
 Lepek Binti
 Bagar Hiu
 Pendap
 Gulai Kemba’ang
 1. Kuliner
Lemeah

Alasan :

Lemea merupakan makanan khas dari Suku Rejang. Lemeah dalam bahasa Rejang
yang berarti lemah atau tidak bertenaga karena nikmatnya masakan tersebut. Lemea berasal
dari bambu muda yang dicincang dan dicampur ikan air tawar seperti ikan mujair, sepat,
maupun ikan-ikan kecil yang hidup di air tawar. Setelah cincangan rebung yang dicampur
dengan ikan tersebut diaduk-aduk, maka adonan tersebut disimpan ke dalam wadah yang
dilapisi dengan daun pisang dan ditutup rapat. Proses pengeraman ini bisanya minimal
membutuhkan waktu tiga hari. Setelah itu, baru adonan tadi dapat dijadikan gulai sebagai
lauk yang dimakan dengan nasi.

Lemea beraroma agak tidak sedap baunya ini merupakan efek dari pembusukan dari
ikan yang dicampur dengan rebung.Meskipun baunya yang tidak sedap, tapi banyak yang
menyukainya. Keunikan dari aroma dan cita rasa yang dihasilkan lemea, menjadikan
makanan ini bukan sekadar disukai suku bangsa Rejang.

Alasan kelompok kami memilih lemea sebagai kuliner yang akan dikembangkan
adalah karena melihat banyak nya bambu yang terdapat di daerah Lebong , khususnya dii
desa tanjung bunga, bingin kuning dan ujung tanjung. Umumnya masyarakat disana
mengolah lemea dan langsung menjual di pinggiran jalan dan diletakkan didalam kemasan
toples.
 Melihat kurang luasnya cakupan pemasaran lemea ini diakibatkan pengemasan yang
kurang aman, membuat kami tergerak untuk membuat sebuah inovasi pengemasan yang
mampu membuat lemea ini dapat dirasakan oleh masyarakat luas seperti diluar provinsi.
Nantinya lemea yang akan kami pasarkan yaitu masih berupa lemea mentah yang direndam
dengan air lalu dimasukkan kedalam toples yang kedap udara, lalu kami menambahkan
bumbu instan yang kami racik sedemikan rupa dari bahan-bahan alami berupa cabai merah,
cabai rawit, bawang merah dan bawang putih. Bumbu instan ini akan dikemas kedalam
plastik klip dan akan ditempelkan disamping toples lemea, nantinya juga akan terdapat tata
cara memasak lemea menggunakan bumbu yang kami sediakan agar masyarakat yang
memasak dirumah sendiri masih bisa merasakan cita rasa murni lemea khas Lebong,
kemudian toples lemea dan bumbu instan tadi akan dilapisi oleh plastik dan transparan dan
nantinya akan divakum agar tidak tercecer antara bumbu dan lemea yang sudah dikemas,
serta kegiatan vakum ini juga diharap dapat menghambat proses pembusukan pada lemea dan
meminimalisir bau yang menyengat dari lemea itu sendiri jika dikirim keluar provinsi.

2. Wisata
Bukit Pabes

Alasan :

Bukit pabes merupakan sebuah Hamparan bukit yang hijau asri dan menyejukkan
mata dan juga tiupan angin yang sangat sejuk seolah menghipnotis para wisatawan sehingga
berhasil membuat mereka lupa sejenak dengan kepenatannya dan hanyut terbawa oleh pesona
Bukit Pabes serta bukit pabes jga terkenal dengan sebutan samudera awan.

Kami akan mengembangkan wisata ini dengan cara menyediakan pos dipuncak bukit
pabes tersebut yang mana kegunaan pos ini untuk memberikan jasa penyewahan tenda untuk
camping dan kebutuhan logistic pendaki. Yang mana yang sering kami dengar kesulitan
pendaki-pendaki yang ingin melihat keindahan bukit pabes tersebut terhalangi oleh masalah
susahnya kebutuhan logistic terpenuhi dan akan menjadi beban apabila membawa logistic
terlalu banyak. Nah tujuan kami adalah untuk memudahkan wisatawan dalam mengunjungi
dan mendaki bukit pabes tersebut tanpa perlu membawa beban yang berat yaitu tenda.

Kami juga melihat bahwa untuk parkiran motor belum ada tempat khususnya nah
untuk itu kami berencana akan membuat tempat parkir khusus yang nantinya akan dikelola
oleh masyarakat desa. Dengan hal itu kami berharap dapat lebih mengembangkan potensi
alam desa dan bukit pabes daoat lebih diminati wisatawan.