Anda di halaman 1dari 19

ECO ENZYME

FOR
LAKE BATUR
GERAKAN LINGKUNGAN
Kelestarian Danau Batur adalah Kewajiban
Bhisama Lontar Batur Kelawasan Artinya:
"Ling ta kita akabehan, riwekasan, Ingatlah pesanku wahai anak-anakku sekalian,
wenang ta kita pratyaksa ukir lan di kemudian hari jagalah kelestarian gunung
pasir, ukir pinaka wetuning kara, pasir dan laut, gunung adalah sumber kesucian, laut
angelebur sehananing mala, ri madya tempat menghilangkan kekotoran, di tengah
kita awangun kahuripan, mahyun ta "dataran" melaksanakan kegiatan kehidupan,
kita maring relepaking talapak tangan, hiduplah dari hasio tanganmu sendiri, jangan
aywa kamaduk aparikosa dening sekali-kali hidup senang dari merusak alam,
prajapatih, yan kita tan eling, moga- kalau tidak mematuhi, kamu terkena kutuk.
moga kita tan amangguh rahayu, dih Tidak akan menemukan keselamatan,
panganinum, cendek tuwuh, kekurangan bahan makanan dan minuman,
kagernigan, lan masuduk maring terkena berbagai macam penyakit dan
padutan." bertengkar sesama saudara.
Rg.Veda III.51.5

"Lindungilah sumber-sumber
kekayaan alam seperti
atmosfer, tanaman- tanaman
dan tumbuh-tumbuhan
berkhasia obat, sungai,
sumber-sumber air, dan hutan-
hutan belantara”
DANAU BATUR HARI INI

Sisi Ekologis Danau Batur


Keberadaan Danau Batur memiliki manfaat yang sangat
besar bagi keberlangsungan ekosistem makhluk hidup di
Bali termasuk kehidupan masyarakatnya.

Danau Batur mengaliri sebagian besar kawasan Pulau Bali,


khususnya sungai-sungai yang berada di Sub Wilayah
Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (SWP DAS) Oos Jinah
dan Blingkang Anyar.
Potensi Danau Batur
Empat potensi kegiatan utama yaitu
pariwisata, perikanan, pertanian
hortikultura dan fungsi lingkungan.

Posisi Geografis
Luas permukaan: 16,05 km2
Volume air: 815,38 m3
Kedalaman rata-rata: 50,8 m
Ketinggian: 1.000 mdpl
Kemiringan 0 s.d. 25%, 25 s.d. 40%, dan lebih dari 40%
LATAR BELAKANG
Peradaban di Bali yang terbangun dari kehidupan
agraris sangat tergantung dari keberlangsungan
sumber air yang harus tetap mengalir sepanjang
waktu. Sumber air yang harus tetap terjaga
kualitasnya.

Bakti masyarakat agraris Bali kepada Danau Batur Sedangkan secarasekala (nyata),ada
telah di lakukan turun temurun oleh masyarakat semacam pangeling-eling (larangan)
bali secara sekala dan niskala. Disamping itu
untuk warga batur di bantaran danau
pula di Danau Batur juga sering dilakukan upacara
oleh masyarakat adat maupun subak dalam bentuk batur agar tidak memelihara babi dan
mulang pekelem dan nunas pekuluh untuk kuda. Ini sebuah kearifan lokal yang tentu
kegiatan yadnya. berkaitan dengan pencemaran terhadap
air danau oleh kotoran binatang-
Secara niskala, dibuktikan dengan adanya binatang tersebut bila dipelihara warga di
bhisama di pura ulun danu batur tentang upacara bantaran Danau Batur.
danu kertih setiap 5 tahun sekali.
LATAR BELAKANG
Keberadaan Danau Batur begitu sangat bermanfaat,
dari Danau Batur banyak muncul mata air,
keindahan danau batur juga menjadi daya Tarik
wisatawan begitu juga di bantaran Danau Batur bisa
dimanfaatkan untuk ekonomi, pertanian, peternakan
dan aktivitas masyarakat lainnya.

Hal ini memberikan dampak positif terhadap


meningkatnya kesejahtraan, namun disisi yang lain
banyaknya aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat
tentu membawa dampak lain seperti berkurangnya
kualitas air danau akibat dampak dari sampah
plastik, limbah industri pariwisata, limbah rumah
tangga, dan residu kimia.
TUJUAN KEGIATAN
Merawat air Danau Batur yang merupakan
sumber kehidupan sebagian besar
masyarakat Bali, dan menjadi salah satu
dari empat tandon air yang mengaliri mata
air- mata air di sebagian besar daerah di
Bali.
TANTANGAN SAAT INI
1. Kerusakan dan penyempitan areal hutan
2. Alih Fungsi Lahan
3. Erosi dan Sedimentasi
4. Pencemaran air danau
5. Pemanfaatan air yang berlebihan
6. Eutrofikasi

"
Danau Batur mengalami
pendangkalan dan kondisi airnya
masuk dalam kategori tercemar
Kelas II atau tidak layak dikonsumsi*

*Laporan Kompas Tahun 2019


KEBIJAKAN PEMDA BALI
1. Masterplan Pengelolaan Ekosistem
Danau Batur.
2. RADT Pengelolaan Ekosistem Danau
Batur.
3. Kajian Daya Tampung Beban
Pencemaran Danau Batur.
4. Grand Design Gerakan Penyelamatan
Danau (Germadan) Batur.
5. Kebijakan pemerintah daerah dalam
pengelolaan Danau Batur tertuang di
dalam RTRW Kabupaten

sumber: P3E Balinusra KemenKLHK


APA YANG BISA DILAKUKAN?
Menjaga kualitas air danau batur agar tetap bersih adalah
tanggung jawab kolektif, sehingga membutuhkan
kolaborasi yang kuat dari semua stakeholder.

Salah satu cara yang paling sederhana, murah, serta bisa


dilakukan oleh setiap orang di dalam merawat /
memperbaiki kualitas air danau batur adalah dengan
menuangkan eco enzyme.

EKOENZIM
(eco enzyme)
Adalah cairan hasil dari fermentasi sisa buah dan
sayuran yang dicampur dengan gula dan air.
KENAPA HARUS ECO ENZYME?

Eco enzyme bersifat sebagai


katalisator yang mampu menghaluskan
partikel air sehingga bisa menembus
lapisan sidementasi dasar danau yang
mengakibatkan lapisan bawah danau
mendapat oksigen yang cukup untuk
membantu percepatan pertumbuhan
mikro-organisme pengurai polutan.

Eco enzyme juga bisa mengikat dan


melebur logam berat menjadi
bermanfaat bagi lingkungan.

Eco enzyme dapat merubah amonia


(NH3) menjadi nitrat (NO3) (merubah
racun di dalam air menjadi nutrisi.
KISAH SUKSES MERAWAT
DANAU DAN SUNGAI
Keberhasilan pengaplikasian eco enzyme untuk
menjernihkan air telah berhasil di beberapa
negara seperti; Sungai Nan Liao dan Danau
Kirrin di Taiwan, Danau Guangzo di Cina.
Saat ini di Indonesia juga sudah mulai dilakukan
seperti di Danau Sunter, Kenari Hijau, BGM, PIK
di Jakarta, Sungai Situ Parigi di Tanggerang
Selatan.
saatnya untuk BERGERAK
Dengan pembuatan yang sederhana, murah, dan
pengaplikasiannya yang mudah, maka menuangkan
eco enzyme adalah salah saru solusi yang tepat untuk
MENGEMBALIKAN kelayakan air Danau Batur.
APA KATA
MEREKA?
"Akan menjadi sangat luar biasa
pelaksanaan upacara Danu Kertih bila
di sertai dengan penuangan eco
enzyme di danau batur, sehingga
lengkap bakti sekala dan niskala umat
kehadapan Ida Betari Dewi Danu "

Jero Gede Batur Duhuran


Tetua Adat Batur

APA KATA
MEREKA?
Cara kerja enzyme dalam perbaikan kualitas
air danau batur adalah; enzyme sebagai
katalisator mampu menghaluskan partikel
air sehingga bisa menembus lapisan
sidementasi dasar danau yang
mengakibatkan lapisan bawah danau
mendapatkan oksigen yang cukup untuk
tumbuh suburnya micro organisme pengurai
polutan "

- Dr. Joean Oon


(pelopor gerakan sosial eco enzyme internasional)

APA KATA
MEREKA?
"Pulau Bali sangat beruntung di
anugrahi empat danau sebagai
sumber mata air, kita harus
merawatnya untuk anak cucu kita "

I Nyoman Parta, S.H.


Anggota DPR RI Dapil Bali

RENCANA
KEGIATAN

23 Desember 2 Minggu 22 April Program


2022 Sekali 2023 Berkelanjutan
Penuangan eco enzyme Selanjutnya akan Hari Bumi Sedunia Program ini akan
pertama akan dilakukan dilakukan per setiap 2 akan jadi puncak dilakukan secara
pada Tilem Kanem minggu sekali pelaksanaan program berkelanjutan

Dalam setiap pelaksanaan kegiatan akan turut dilakukan sosialisasi dan edukasi cara
pembuatan dan manfaat ekoenzim, agar terciptanya budaya lestari dan kepedulian
terhadap lingkungan secara kolektif di Bali.
Mari Kolaborasi untuk
ECO ENZYME FOR
LAKE BATUR

Semua bisa berkontribusi dalam


melestarikan Danau Batur dengan cara:

1. Membuat Eco Enzyme


2. Menyumbangkan Gentong Bali, Desember 2022
3. Menyumbangkan Jirigen bekas ECO ENZYME LAKE BATUR
ukuran 5 ltr

4. Menyumbangkan Gula merah / gula Koordinator Sekretaris


molase (untuk pembuatan eco

enzyme), atau

5. Berdonasi dana bantuan


Wayan Puja, S.T Ni Luh Desi Riani, S.M


Informasi Lanjutan:
Weda Sugama (Koor. Penggalangan Dana) 082237647977

TERIMA KASIH
Gerakan Lingkungan "Eco Enzyme for Lake Batur"
kami dedikasikan untuk Kelestarian Ibu Pertiwi

Anda mungkin juga menyukai