Strategi Bisnis Harley Davidson
Strategi Bisnis Harley Davidson
TI5012 Case 9
Harley Davidson:
An Overreliance
on Aging Baby
Boomers
23421019 Asta Rabiulardan Hatta
External
Feedback / Learning
02
Kinerja Terbaik Perusahaan
Kemampuan berjejaring
dan membangun
ekosistem
Perluasan pasar
internasional
03
Kinerja Terbaik
2009 - 2014
Restukturisasi besar-besaran untuk
memaksimasi efisiensi di US Holdings. Hal
Perusahaan
ini membawa keberhasilan peningkatan
produksi yang memenuhi kebutuhan
pelanggan.
03
Kinerja Terburuk Perusahaan
04
Kinerja 2008
Pada awal Masa Resesi Hebat, perusahaan memiliki
Terburuk
inventaris dan biaya overhead yang semakin
meningkat
Perusahaan 2009
Berhentinya lini sepeda motor sport Buell dan fokus
pada promosi merek Harley-Davidson
2000s - 2010s menyebabkan adanya biaya penutupan sebesar 125
Level hutang harley terus meningkat juta dolar
secara signifikan . Hutang ini berasal
dari ongkos restrukturisasi,
penghentian produksi tertentu, dan 2014
wanprestasi yang terkait dengan Harley menghadapi persaingan harga yang ketat
praktik pemberian pinjaman dengan Suzuki, Ducati, Yamaha dan Honda dalam
perusahaan menarik konsumen anak-anak muda.
04
Rantai Nilai Organisasi
Primary Activities
05
Rantai Nilai Organisasi
Primary Activities
Sumber: http://investor.harley-davidson.com/
05
Rantai Nilai Organisasi
Primary Activities
05
Rantai Nilai Organisasi
Primary Activities
Service : User-Oriented
05
Rantai Nilai Organisasi
Support Activities
05
Rantai Nilai Organisasi
Support Activities
05
Rantai Nilai Organisasi
Support Activities
Procurement: Collaborative
Harley-Davidson menjaga hubungan baik dengan para
suppliernya. Melalui hubungan kolaboratif ini, perusahaan
memperoleh akses langsung ke sumber daya teknis dan
komersial untuk desain produk, pengembangan, dan
manufaktur yang sangat meningkatkan kualitas produk,
integrasi teknologi, serta memberikan kesempatan untuk
mengenalkan kendaraan baru yang lebih cepat
05
Kapabilitas Organisasi Saat Ini
06
Kapabilitas Organisasi Saat Ini
KESADARAN LINGKUNGAN
Sangat penting bagi Harley-Davidson untuk
menyadari dan mematuhi peraturan emisi
lingkungan. Perusahaan mengklaim bahwa
produknya memenuhi atau melampaui
semua undang-undang dan peraturan emisi.
Hal ini didukung oleh pendanaan yang
konsisten untuk penelitian dan
pengembangan guna mencari cara untuk
mengurangi dampak emisi lingkungan.
DAMPAK MINIMALIS
Menyadari bahwa pekerjaan yang Mengupayakan jalur yang paling
dilakukan harus berfokus kepada dampak, sederhana sebagai cara untuk
bukan proses, serta menjadikan hasil memperoleh setiap hasil yang
sebagai motivasi untuk meraih kinerja diinginkan
terbaik
KECEPATAN BUDAYA
Menyadari bahwa memperoleh hasil Melaksanakan perilaku yang adil, jujur,
yang sempurna bukan merupakan positif serta kreatif. Memiliki motivasi
rintangan dalam setiap proses dan dan usaha yang tinggi untuk
kemajuan memperoleh keberhasilan dan
menikmati setiap proses yang dilewati
KEBERANIAN PENILAIAN
Memiliki keberanian dalam mengambil Melaksanakan pola pikir yang strategis
risiko dalam menghadapi tantangan, dan mampu membuat keputusan
serta berani membebaskan diri dari yang matang sebelum melakukan
pola pikir yang terbatas eksekusi
RAMPING
Memanfaatkan sumber daya yang
terbatas untuk memperoleh hasil yang
maksimal
Liquidity Ratio
Current ratio = aset sekarang/liabilitas sekarang Quick Ratio = aset sekarang/liabilitas sekarang
March 31, March 31,
4,332,979/2,227,182 = 1.94 4,332,979/2,227,182 = 1.94
June 30 June 30
4,454,471/2,096,689 = 2,12 4,454,471/2,096,689 = 2,12
Sept 31 Sept 31
4,062,675/1,981,716 = 2,05 4,062,675/1,981,716 = 2,05
Berdasarkan nilai diatas diketahui bahwa rata-rata Berdasarkan nilai diatas diketahui bahwa rata-rata
current ratio yang dihasilkan yakni 2, maka setiap $1 current ratio yang dihasilkan yakni 1,85, maka setiap
dari hutang lancar, Harley Davidson memiliki $2 $1 dari hutang lancar, Harley Davidson memiliki $1,85
pada aset lancar lainnya pada aset lancar lainnya
07
Rasio Keuangan
Profitability Ratio Debt Ratio
Revenue
Revenue yang dihasilkan oleh Harley Davidson perbulan Time Interest Earned
september tahun 2013 yakni sebesar $4.225.998 TIE =Income Before income
taxes/interest expenses
Operating Profit Margin = 1.022.214/33.998
OPM = (Operating income/Revenue)*100% = 30 kali
= (1.031.666/4.225.998)*100%
= 24,42% Ket: Kemampuan perusahaan
dalam membayar beban bunga
Ket: Perusahaan mendapatkan laba sebesar 24,42% sebanyak 30 kali
setelah membayar semua biaya operasi atau biaya
variabel
07
Analisis LINGKUNGAN INTERNAL
Kuantitatif STRENGHTS
WEAKNESS
SWOT
Organisasi
& Posisi
Bersaing di LINGKUNGAN EKSTERNAL
08
ANALISIS KUANTITATIF LINGKUNGAN INTERNAL
STRENGTHS
No Strenghts Weights Rating Weighted Scores
3,105
08
ANALISIS KUANTITATIF LINGKUNGAN INTERNAL
WEAKNESS
No Weakness Weights Rating Weighted Scores
2,535
08
ANALISIS KUANTITATIF LINGKUNGAN EKSTERNAL
OPPORTUNITIES
No Opportunities Weights Rating Weighted Scores
3,48
08
ANALISIS KUANTITATIF LINGKUNGAN EKSTERNAL
Threats
No Threats Weights Rating Weighted Scores
5 Perkembangan kompetitor dengan segmen pasar generasai muda 0,3 3,8 1,14
2,96
08
Posisi Bersaing di Masa Depan
Y Dalam menganalisa posisi bersaing perusahaan di masa
depan, dapat digunakan hasil analisis kuantitatif
lingkungan eksternal dan lingkungan internal yang
menggunakan analisis SWOT
08
Arah Strategis Berdasarkan
Kompetensi Inti Saat Ini
09
Sumber: Harley-Davidson, Inc., 2021
Perkiraan Potensi Kompetensi Inti di Masa Depan yang
Dekat dari Organisasi Bisnis yang Layak untuk
Dikembangkan
Case 09
Harley Davidson:
An Overreliance
on Aging Baby
Terimakasih
Boomers
Disusun secara berkelompok yang terdiri dari;
23421019 Asta Rabiulardan Hatta
23421031 Metha Listia Chaerani
23421051 Sri Muji Rahayu
Program Magister Teknik dan Manajemen Industri
Institut Teknologi Bandung
2022