Laporan Praktikum Echool Plus

PRAKTIKUM PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS LAPORAN
AKHIR
Diajukan untuk Memenuhi dan Melengkapi Persyaratan Akademik

Mata Kuliah Praktikum Perancangan Tata Letak Fasilitas
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik
Universitas Widyatama
Oleh:
Ilham Fauzan Willyana

0520233004
LABORATORIUM SISTEM PRODUKSI

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS WIDYATAMA
SK.Ketua Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Nomor:

112/SK/BAN-PT/Akred/S/III/2015
BANDUNG
2021
1
DAFTAR ISI
PRAKTIKUM PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS LAPORAN AKHIR......1

DAFTAR ISI........................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................3
1.1 Latar Belakang Masalah.......................................................3
1.2 Idetinfikasi Masalah..............................................................4
1.3 Tujuan....................................................................................4
BAB II ONGKOS MATERIAL HANDLING..................................................................93
2.1 Material Handling...............................................................93
2.2 Tujuan Material Handling...................................................93
2.3 Prinsip Dasar Material Handling.......................................94
2.4 Pemilihan Peralatan Penanganan Bahan (Material Handling) 95
2.5 Ongkos Material Handling..................................................95
4 OMH....................................................................................96
4.1.1 OMH Kursi..........................................................................96
4.1.2 OMH Meja...........................................................................99
4.2 From To Chart dan Skala Prioritas Kursi.........................101
4.2.1 Kursi..................................................................................101
4.2.2 Meja...................................................................................102
BAB III Activity Relationship Chart & Total Closeness Rank.......................................107
3.1 ACR (Activity Relationship Chart)...........................................107
3.2 ARC (Activity Relationship Chart)...........................................110
3.3 TCR (Total Closeness Rating)..................................................112
BAB IV Analisis Hasil Penempatan Diagram dan Aktivitas – Algoritma CORELAP...115
4.1 Algoritma CORELAP (Computerized Relationship Layout Planning) 115
4.2 Algoritma Corelap....................................................................117
BAB V Analisis Hasil Lay Out Area Alocation Diagram...............................................137
5.1 Spesifikasi Fasilitas..................................................................137
5.2 Perhitungan Layout Fasilitas............................................138
5.3 Gambar Layout Fasilitas...................................................139
BAB VI Kesimpulan dan Saran.......................................................................................141
6.1 Kesimpulan...............................................................................141
6.2 Saran........................................................................................141
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah

Persaingan dalam dunia industri sangat ketat. Perusahaan dituntut untuk bisa
menghasilkan produk yang sesuai dengan spesifikasi konsumen secara cepat dan dengan
harga yang mampu bersaing. Di sisi lain, perusahaan juga menginginkan keuntungan
yang sebesar-besarnya. Dalam hal ini, perusahaan harus menyiasati agar dapat
memenuhi permintaan konsumen tersebut serta memperoleh keuntungan yang
maksimal. Salah satu caranya yaitu dengan menekan biaya produksi, seperti ongkos
material handling (ongkos yang dikeluarkan ketika suatu produk dipindahkan dari suatu
mesin ke mesin yang lain di dalam lantai produksi), dimana faktor yang berpengaruh
terhadap ongkos material handling antara lain frekuensi pergerakan material handling,
ongkos material handling per satuan jarak, dan jarak yang ditempuh material handling
sekali angkut. Dari ketiga faktor tersebut yang dapat dijadikan variabel untuk
meminimasi ongkos yaitu jarak. Untuk itu penugasan mesin harus dilakukan secara
tepat untuk mendapatkan jarak terkecil sehingga dapat meminimasi ongkos material
handling dan menekan biaya produksi.
Pemindahan bahan atau material adalah suatu aktivitas yang sangat penting dalam
kegiatan produksi dan memiliki kaitan erat dengan perencanaan tata letak fasilitas
produksi. Aktivitas ini merupakan aktivitas “non produktif” sebab tidak memberikan
nilai perubahan apa-apa terhadap material atau bahan yang dipindahkan, tidak akan
terjadi perubahan bentuk, dimensi, maupun sifat-sifat fisik atau kimiawi dari material
yang berpindah. Kegiatan pemindahan bahan/material tersebut akan menambah biaya
(cost). Dengan demikian sebisa mungkin aktivitas pemindahan bahan tersebut dieliminir
atau paling tepat untuk menekan biaya pemindahan bahan tersebut adalah memindahkan
bahan pada jarak yang sependekpendeknya dengan mengatur tata letak fasilitas produksi
atau departmen yang ada.
Material handling adalah aliran bahan yang harus direncanakan secermat cermatnya
sehingga material (bahan) akan bisa dipindahkan pada saat dan menuju lokasi yang
tepat. Biaya material handling dengan mudah akan dapat dihitung. Biasanya biaya
material handling akan proporsional dengan jarak pemindahan material dan pengukuran
3
jarak akan bisa dilaksanakan dengan sederhana bilamana layout dari fasilitas produksi
tersebut bisa digambarkan. Biaya material handling seringkali akan sangat dipengaruhi
oleh desain layout itu sendiri. Karena biaya material handling proporsional dengan jarak
perpindahan material, maka pemilihan tipe layout itu sendiri sudah akan memberi
pengaruh terhadap jumlah biaya material handling. material handling mempunyai tujuan
umum yaitu meminimumkan biaya. Karena pengaruh yang nyata dalam material
handling, penting sekali untuk mendesain layout dan sistem material handling secara
simultan atau paling tidak terjadi back tracking yang signifikan.
Pada suatu perusahaan manufaktur yang memproduksi furniture, pengaturan tata
letak pada departemen produksi merupakan salah satu hal yang utama,dimana masih
menggunakan tenaga manusia sebagai operator mesin dan operator beberapa alat
material handling. Bagaimana tata letak fasilitas yang baik agar aliran produk menjadi
lebih lancar dan dapat mengurangi keterlambatan penyelesaian produk, serta target
produksi dapat terpenuhi, sehingga perusahaan dapat terns melakukan produksi.
1.2 Idetinfikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan diatas, maka identifikasi
masalah yang dapat dilakukan yaitu sebagai berikut:
1. Menghitung Biaya Ongkos Material Handling Pabrik

2. Membuat Rancangan Activity Relationship Diagram berdasarkan From To Chart
dan Skala prioritas.
1.3 Tujuan
Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah yang telah dilakukan,
maka tujuan yang ingin didapatkan dari praktikum ini yaitu:
1. Mengetahui Biaya Ongkos Material Handling Pabrik

2. Mengetahui Rancangan Activity Relationship Diagram berdasarkan From To Chart
dan Skala prioritas.
4
BAB II
Peramalan (Forecasting)
2.1 Deskripsi produk PT. Citoze

Meja & Kursi yang diproduksi oleh PT Citoze adalah
salah satu produk meja dan kursi yang paling banyak
digunakan pada instansi pendidikan. Meja dan kursi ini
digunakan biasanya sebagai fasilitas untuk kegiatan belajar
mengajar di instansi pendidikan seperti sekolah atau
kampus. Produk yang dihasilkan dibuat dari bahan
berkualitas tinggi, sehingga faktor kenyaman dan
keamanan menjadi yang utama.
2.1.1 Produk Echool Plus
Gambar 2.1 Echool Plus (Sumber: Chitose.com

2021)
2.1.2 Produk Echool Art
5
Gambar 2.1 Echool Art (Sumber: Chitose.com
2021)
2.2 Riset Pasar
Riset pasar adalah kegiatan mengumpulkan dan
menganalisis data yang berhubungan dengan target pasar.
Maksudnya, orang-orang yang menjadi tujuan penjualan
produk Anda. Idealnya, setiap bisnis perlu mengetahui
kebutuhan pelanggan.
2.2.1 Agregasi
Perencanaan agregat secara organisasi
merupakan tanggung jawab manajer operasi dalam
kegiatannya menentukan strategi untuk memenuhi
perubahan
6
permintaan, sehingga dapat meminimasi ongkos dan tujuan perusahaan dapat
terpenuhi.
Metode Perencanaan agregat secara umum dapat dikelompokkan menjadi
dua strategi, yaitu:
 Strategi tradisional Top Down, yang menggunakan konsep rata-rata atau
komposit dari produk untuk memformulasikan rencana keseluruhan. Produk
komposit kemudian didisagregasi untuk memperoleh perencanaan yang
lebih rinci.
 Strategi pendekatan Bottom Up atau disebut dengan Capacity Requirement
Planning dimana perencanaan agregat secara keseluruhan dievaluasi dengan
memperhatikan ketersediaan kapasitas.
Proses agregasi (aggregation) ialah pengelompokan beberapa jenis item
menjadi product family.
2.2.2 Forecasting
Forecasting adalah analisis kebutuhan yang bertujuan untuk melihat atau
memperkirakan prospek ekonomi atau kegiatan usaha serta pengaruh lingkungan
terhadap prospek tersebut dimasa yang akan datang. Setiap kebijakan ekonomi
maupun kebijakan perusahaan tidak akan terlepas dari usaha untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat atau meningkatkan keberhasilan
perusahaan utuk mencapai tujuannya pada masa yang akan datang dimana
kebijakan tersebut dilaksanakan. Usaha untuk melihat dan mengkaji situasi dan
kondisi tersebut tidak terlepas dari kegiatan peramalan.
Ramalan berguna untuk menggambarkan kondisi di masa yang akan datang
tentang sejumlah kegiatan yang terjadi dalam setiap aspek untuk perusahaan.
Dalam bisnis, peramalan diperlukan untuk menetapkan patokan dalam membuat
rencana. Tanpa patokan (dasar), tidak mungkin rencana kegiatan bisa dibuat
karena akan berkenaan dengan berapa jumlah bahan yang diperlukan, peralatan
apa yang digunakan, dimana dilakukan, siapa yang mengerjakannya, hingga
berapa besar biaya yang harus dikeluarkan. Semuanya akan menjadi sulit kalau
tidak ada patokan. Menurut horizon waktunya, peramalan dapat dibagi menjadi
tiga, yaitu:
1. Peramalan jangka pendek yang memberikan hasil peramalan bulan depan
sampai satu tahun mendatang atau kurang.
2. Peramalan jangka menengah untuk meramalkan keadaan satu hingga lima
tahun ke depan.
3. Peramalan jangka panjang yang digunakan untuk pengambilan keputusan
mengenai perencanaan produk dan perencanaan pasar, pengeluaran biaya
perusahaan, studi kelayakan pabrik, anggaran, purchase order, perencanaan
tenaga kerja dan perencanaan kapasitas kerja, serta pengambilan keputusan
yang berhubungan dengan kejadian lebih dari lima tahun yang akan datang.
Dilihat dari sifat ramalan yang telah disusun, maka peramalan dapat
dibedakan atas dua macam, yaitu:
1. Peramalan kualitatif atau teknologis, yaitu peramalan yang didasarkan atas
data kualitatif masa lalu. Hasil peramalan yang ada tergantung pada orang
yang menyusunnya, karena peramalan tersebut sangat ditentukan oleh
pemikiran yang bersifat intuisi, judgement (pendapat) dan pengetahuan serta
pengalaman dari penyusunnya.
7
2. Peramalan kuantitatif, yaitu peramalan yang didasarkan atas data kuantitatif
pada masa lalu. Hasil peramalan yang dibuat tergantung pada metode yang
digunakan dalam peramalan tersebut. Metode yang baik adalah metode yang
memberikan nilai-nilai perbedaan atau penyimpangan yang mungkin.
Metode peramalan kuantitatif terbagi atas dua jenis model peramalan yang
utama,yaitu (Makridakis, 1988).
1. Peramalan Kuantitatif Sebab Akibat (Causal)

Metode ini juga disebut sebagai metode korelasi dimana metode
peramalan yang didasarkan pada penggunaan analisis pola hubungan antara
variabel yang akan diperkirakan dengan variabel lain yang
mempengaruhinya yang bukan waktu.
2. Peramalan Kuantitatif Deret Waktu (Time Series)
Metode time series adalah metode yang dipergunakan untuk
menganalisis serangkaian data yang merupakan fungsi dari waktu. Metode
ini mengasumsikan beberapa pola atau kombinasi pola selalu berulang
sepanjang waktu, dan pola dasarnya dapat diidentifikasi semata-mata atas
dasar data historis dari serial itu. Dengan analisis deret waktu dapat
ditunjukkan bagaimana permintaan terhadap suatu produk tertentu
bervariasi terhadap waktu. Sifat dari perubahan permintaan dari tahun ke
tahun dirumuskan untuk meramalkan penjualan pada masa yang akan
datang.
Ada beberapa pola permintaan yang mempengaruhi analisis dari peramalan
kuantitatif:
1. Pola Siklis (Cycle)
Penjualan produk dapat memiliki siklus yang berulang secara periodik.
Banyak produk dipengaruhi pola pergerakan aktivitas ekonomi yang
terkadang memiliki kecenderungan periodik. Komponen siklis ini sangat
berguna dalam peramalan jangka menengah.
2. Pola Musiman (Seasonal)
Perkataan musim menggambarkan pola penjualan yang berulang setiap
periode. Komponen musim dapat dijabarkan ke dalam faktor cuaca, libur,
atau kecenderungan perdagangan. Pola musiman berguna dalam
meramalkan penjualan dalam jangka pendek.
Pola data ini terjadi bila nilai data sangat dipengaruhi oleh musim,
misalnya permintaan bahan baku jagung untuk makanan ternak ayam pada
pabrik pakan ternak selama satu tahun. Selama musim panen harga jagung
akan menjadi turun karena jumlah jagung yang dibutuhkan tersedia dalam
jumlah yang besar.
3. Pola Horizontal
Pola data ini terjadi apabila nilai data berfluktuasi di sekitar nilai rata-rata.
4. Pola Tren
Pola data ini terjadi bila data memiliki kecenderungan untuk naik atau
turun terus menerus.
2.2.3 Linier Moving Average
Metode moving average menggunakan sejumlah data actual terbaru untuk
meramalkan nilai ramalan masa mendatang. Metode ini baik digunakan untuk
pola data horizontal yang relatif stabil. Konsep utama metode ini ialah merata-
8
ratakan data historis yang ada.
9
1. Hitung rata-rata dari data dengan periode perata-rataan tertentu; hasilnya di
notasikan dengan St’.
2. Setelah semua rata-rata dihitung, hitung rata-rata kedua yaitu rata-rata dari St’
dengan periode perata- rataan yang sama. Hasilnya dinotasikan dengan : St”.
3. Hitung komponen at dengan rumus′ :
𝑎𝑡 = 𝑆 + (𝑆′ − 𝑆′′)
𝑡 𝑡 𝑡
4. Hitung komponen trend bt dengan rumus :
𝑏 = 2 (𝑆′ − 𝑆′′)
𝑡
𝑁−1 𝑡 𝑡
5. Peramalan untuk periode kedepan setelah t adalah sebagai berikut :

𝐹𝑡+𝑚 = 𝑎𝑡 + 𝑏𝑡. 𝑚
2.2.4 Double Exponential Smoothing Satu Parameter Dari Brown
Metode penghalusan eksponensial orde satu (single exponential smoothing)
sebenarnya merupakan perkembangan dari metode rata-rata bergerak (moving
average) sederhana. Dasar pemikiran metode pemulusan eksponensial linear dari
Brown adalah serupa dengan rata-rata bergerak linear, karena kedua nilai
pemulusan tunggal dan ganda ketinggalan dari data yang sebenarnya jika
terdapat unsur trend. Perbedaan antara nilai pemulusan tunggal dan ganda dapat
ditambahkan dengan nilai pemulusan tunggal dan disesuaikan untuk trend.
Persamaan yang dipakai dalam implementasi pemulusan eksponensial linear
satu- parameter dari Brown adalah sbb:
Pemulusan Eksponensial Tunggal
𝑆′ = 𝛼𝑋𝑡 + (1 − 𝛼)𝑆′
𝑡 𝑡−1
Pemulusan Eksponensial
Ganda
𝑆" = 𝛼𝑆′ + (1 − 𝛼)𝑆"
𝑡 𝑡 𝑡−1
Pemulusan Trend
𝑎𝑡 = 𝑆 + (𝑆 − 𝑆 ) = 2𝑆′ − 𝑆"
′ ′ "
𝑡 𝑡 𝑡 𝑡 𝑡
𝑏= 𝛼 ′ "
(𝑆 − 𝑆 )
𝑡 𝑡 𝑡
1−𝛼
Peramalan
𝐹𝑡+𝑚 = 𝑎𝑡 + 𝑏𝑡. 𝑚
Agar dapat menggunakan rumus pemulusan eksponensial tunggal dan
pemulusan eksponensial ganda, nilai S 't1 dan S ''t1 harus ada. Tetapi pada saat
t
= 1, nilai-nilai tersebut tidak tersedia. Sehingga, nilai-nilai ini harus ditentukan
pada awal periode. Hal ini dapat dilakukan dengan hanya menetapkan S 't dan S
''t sama dengan X t atau menggunakan nilai rata-rata dari beberapa nilai pertama
sebagai titik awal. Jenis masalah inisialisasi ini muncul dalam setiap metode
pemulusan eksponensial. Jika parameter pemulusan α tidak mendekati nol.
Tetapi, jika α mendekati nol, proses inisialisasi tersebut dapat memainkan
peranan yang nyata selama periode waktu yang panjang.
2.2.5 Double Exponential Smoothing Dua Parameter Dari Holt
Metode pemulusan eksponensial linear dari Holt, pada prinsipnya adalah
serupa dengan Brown kecuali bahwa Holt tidak menggunakan rumus pemulusan
berganda secara langsung. Sebagai gantinya, Holt memuluskan nilai trend
dengan parameter yang berbeda dari parameter yang digunakan pada deret
yang asli. Ramalan dari pemulusan eksponensial linear Holt didapat dengan
10
menggunakan dua konstanta pemulusan (dengan nilai antara 0 dan 1) dan tiga
persamaan: Pemulusan
11
𝑆𝑡 = 𝛼𝑋𝑡 + (1 − 𝛼)(𝑆𝑡−1 + 𝑏𝑡−1)
Peremajaan Trend
𝑏𝑡 = 𝛾(𝑆𝑡 − 𝑆𝑡−1) + (1 − 𝛾)𝑏𝑡−1
Peramalan
𝐹𝑡+𝑚 = 𝑆𝑡 + 𝑏𝑡. 𝑚
Persamaan pemulusan menyesuaikan St secara langsung untuk trend periode

sebelumnya, yaitu bt1dengan menambah nilai pemulusan yang terakhir, yaitu
St1. Hal ini membantu untuk menghilangkan kelambatan dan menempatkan St
ke nilai data saat ini. Kemudian persamaan peremajaan trend meremajakan
trend, yang ditunjukkan sebagai perbedaan antara dua nilai pemulusan yang
terakhir. Hal ini tepat karena jika terdapat kecenderungan di dalam data, nilai
yang baru akan lebih tinggi atau lebih rendah daripada nilai yang sebelumnya.
Karena mungkin masih terdapat sedikit kerandoman, maka hal ini dihilangkan
oleh pemulusan dengan γ (gamma) trend pada periode terakhir ( St – St1), dan
menambahkannya dengan taksiran trend sebelumnya dikalikan dengan (1- γ ).
Jadi, persamaan peremajaan trend serupa dengan bentuk pemulusan tunggal
pada persamaan pemulusan eksponensial tunggal tetapi dipakai untuk
meremajakan trend. Akhirnya persamaan peramalan digunakan untuk ramalan
yang akan datang (ke muka). Trend, bt dikalikan dengan jumlah periode ke
muka yang diramalkan, m, dan ditambahkan pada nilai dasar, St .
Proses inisialisasi untuk pemulusan eksponensial linear dari Holt
memerlukan dua taksiran yang satu mengambil nilai pemulusan pertama untuk
S1 dan yang lain mengambil trend b1. Pilih S1 X1 . Taksiran trend kadang-kadang
lebih merupakan masalah. Kita memerlukan taksiran trend dari satu periode ke
periode lainnya. Kemungkinannya b1 X2 X1.
2.2.6 Metode Regresi Linier

Metode kecenderungan dengan regresi merupakan dasar garis
kecenderungan untuk suatu persamaan, sehingga dengan dasar persamaan
tersebut dapat diproyeksikan hal-hal yang akan diteliti pada masa yang akan
datang. Untuk peramalan jangka pendek dan jangka panjang, ketepatan
peramalan dengan metode ini sangat baik. Data yang dibutuhkan untuk metode
ini adalah tahunan, minimal lima tahun. Namun, semakin banyak data yang
dimiliki semakin baik hasil yang diperoleh.
Adapun perhitungan untuk peramalan dengan metode regresi linier adalah:
Peramalan 𝐹𝑡 = 𝑎 + 𝑏𝑃𝑡 untuk mendapatkan nilai a dan b maka bisa didapatkan
dari rumus:
𝑎 = ∑𝑋 −𝑏∑𝑃
𝑛
𝑏 = 𝑛 ∑ 𝑋𝑃 − (∑ 𝑃)(∑
𝑋)
𝑛 ∑ 𝑃 − (∑ 𝑃)2
2
F = Nilai yang diramalkan

a = Konstanta
b = Koefisien regresi
12
P = Variabel yang mempengaruhi waktu (tahun, bulan, hari)
X = Variabel demand
13
n = Jumlah data
2.2.7 Kriteria Performance Peramalan
Ketepatan atau ketelitian dalam melakukan peramalan yang menjadi kriteria
performance suatu metode peramalan. Ketepatan atau ketelitian tersebut dapat
dinyatakan sebagai kesalahan dalam peramalan. Kesalahan yang kecil
memberikan arti ketelitian peramalan yang tinggi, dengan kata lain keakuratan
hasil peramalan tinggi, begitu pula sebaliknya. Peramalan ini dilakukan dengan
rumus:
𝑒𝑡 = 𝑋𝑡 − 𝐹𝑡
Besar kesalahan suatu peramalan dapat dihitung dengan beberapa cara, antara
lain:
a. Ukuran kesalahan dengan cara statistik
Mean Error (ME)
∑ 𝑒𝑡
𝑀𝐸 =
𝑛
Mean Absolute Error
(MAE) ∑|𝑒𝑡|
𝑀𝐴𝐸 =
𝑛
Sum of Square Error (SSE)

𝑆𝑆𝐸 = ∑ 𝑒𝑡2
Mean Of Square Error (MSE)
𝑆𝑆𝐸
𝑀𝑆𝐸 =
𝑛
Standard Deviation Error
(SDE)
𝑆𝑆𝐸
𝑆𝐷𝐸 = √
𝑛−1
b. Ukuran Kesalahan Relatif

Percentage Error (PE)
𝑃𝐸 = 𝑒𝑡 × 100%
𝐷𝑡
Mean Percentage Error (MPE)
∑ 𝑃𝐸
𝑀𝑃𝐸 =
𝑛
Mean Absolute Percentage Error (MAPE)
∑|𝑃𝐸|
𝑀𝐴𝑃𝐸 =
𝑛
2.2.8 Disagregasi
Proses disagregasi adalah proses merubah hasil rencana produksi agregat
menjadi jumlah yang harus diproduksi untuk setiap produk atau item.
Karakteristik dari perencanaan produksi biasanya tidak rinci, rencana dibuat
untuk famili atau kelompok produk. Dan satuan yang digunakan dapat berbeda
antara satu perusahaan dengan perusahaan yang lainnya, seperti ton, gallon,
waktu produksi standar, satuan uang, dan lain-lain. Horizon perencanaan bisa
14
sama panjang dengan rencana bisnis biasanya 5 tahun. Periode perencanaan
biasanya bulanan. Kemudian tidak standar, tergantung pada tipe bisnis apakah
make to order atau make to stock. Hasil yang diperoleh dari proses disagregasi
adalah:
a. Demand tiap end item
15
b. On hand tiap end item
c. Master Production Schedule (MPS)
2.2.9 Kapasitas Produksi Terpasang

Penetapan kapasitas produksi yang diperlukan adalah kunci permasalahan pokok tidak hanya merancang fasilitas
produksi yang baru atau ekspansi fasilitas yang ada, akan tetapi juga untuk mengantisipasi periode operasi yang pendek
dimana ukuran pabrik tidak bisa dirubah begitu saja. Keputusan mengenai kapasitas produksi dalam hal ini juga ditentukan
oleh kemampuan mesin atau fasilitas produksi yang terpasang menjadi begitu penting demi kelancaan dan pengendalian
produksi.
16
4.1 PENGUMPULAN DATA
4.1.1 Data Awal
Tabel 4.1 Data Awal Demand
Data Perusahaan Data Pesaing
ECHOOL PLUS ECHOOL ART ECHOOL PLUS ECHOOL ART
87193 97576 67400 75810
90440 94865 68443 74569
87616 89841 69919 76990
90257 91217 68302 76168
89803 94892 70327 78667
89590 32464 69236 75886
91144 96720 69682 76789
92842 92920 70989 78430
91095 93621 69665 79171
91448 99283 70260 79531
93870 95773 72361 78257
92456 98690 71835 79904
91026 97886 71753 78484
93495 94112 70585 79987
94378 93545 72292 79462
92655 92876 72033 82369
93547 94589 72271 80831
93880 95663 71919 81999
92969 96807 73435 81695
94918 99324 74278 82361
96308 97654 75138 84279
97035 95895 75498 81590
94786 94567 76526 84627
96771 93214 76225 83126
97848 92349 77163 84794
98812 92783 75892 82818
92431 94733 74746 83363
93103 94481 74833 85778
93974 95541 75963 84070
95208 97894 71374 85440
96990 98129 72159 86465
98544 101267 72985 86952
99613 101984 74123 89841
101189 102567 76136 90920
102063 105871 78791 91343
104083 106171 79879 92479
(Sumber: Pengumpulan Data)
Data demand perusahaan dan pesaing dari 2 produk yaitu Echool Plus dan
Echool Art merk Chitose , data perusahaan ditambah NPM yang sudah dikali
1345 per datanya (data NPM milik Fakhri) Npm terbesar dan akhir ganjil yaitu
7, sebagai berikut:
Tabel 4.2 Data Awal Demand + NPM
17
Data Perusahaan Data Pesaing
ECHOOL PLUS ECHOOL ART ECHOOL PLUS ECHOOL ART
96608 106991 67400 75810
99855 104280 68443 74569
97031 99256 69919 76990
99672 100632 68302 76168
99218 104307 70327 78667
99005 41879 69236 75886
100559 106135 69682 76789
102257 102335 70989 78430
100510 103036 69665 79171
100863 108698 70260 79531
103285 105188 72361 78257
101871 108105 71835 79904
100441 107301 71753 78484
102910 103527 70585 79987
103793 102960 72292 79462
102070 102291 72033 82369
102962 104004 72271 80831
103295 105078 71919 81999
102384 106222 73435 81695
104333 108739 74278 82361
105723 107069 75138 84279
106450 105310 75498 81590
104201 103982 76526 84627
106186 102629 76225 83126
107263 101764 77163 84794
108227 102198 75892 82818
101846 104148 74746 83363
102518 103896 74833 85778
103389 104956 75963 84070
104623 107309 71374 85440
106405 107544 72159 86465
107959 110682 72985 86952
109028 111399 74123 89841
110604 111982 76136 90920
111478 115286 78791 91343
113498 115586 79879 92479
Berikut gambar produk Chitose type ECHOOL PLUS beserta harga produk,
market share, hari kerja, dan jumlah jam kerja, sebagai berikut:
18
Gambar 4.1 Produk Echool Plus
Gambar 4.2 Harga Produk Echool Art
19
Gambar 4.2 Produk Echool Art
Tabel 4.3 Harga Produk Echool Art
Harga real
Produk 1 ECHOOL PLUS Rp 835,000.00
Produk 2 ECHOOL ART Rp 1,649,000.00
4.2 PENGOLAHAN DATA

4.2.1 Agregasi
Tabel 4.4 Agregasi Data Perusahaan dan Data Pesaing
Agregasi Data Perusahaan Agregasi Data Pesaing
Periode ECHOOL PLUS ECHOOL ART Total ECHOOL PLUS ECHOOL ART Total
Rp 80,667,680,000.00 Rp 176,428,159,000.00 Rp Rp 257,095,839,000.00 Rp 56,279,000,000.00 Rp 125,010,690,000.00 Rp Rp 181,289,6
Rp 83,378,925,000.00 Rp 171,957,720,000.00 Rp Rp 255,336,645,000.00 Rp 57,149,905,000.00 Rp 122,964,281,000.00 Rp Rp 180,1
Rp 81,020,885,000.00 Rp 163,673,144,000.00 Rp Rp 244,694,029,000.00 Rp 58,382,365,000.00 Rp 126,956,510,000.00 1
Rp 83,226,120,000.00 Rp 165,942,168,000.00 Rp Rp 249,168,288,000.00 Rp 57,032,170,000.00 Rp 125,601,032,000.00
Rp 82,847,030,000.00 Rp 172,002,243,000.00 Rp Rp 254,849,273,000.00 Rp 58,723,045,000.00 Rp 129,721,883,000.00
Rp 82,669,175,000.00 Rp 69,058,471,000.00 Rp Rp 151,727,646,000.00 Rp 57,812,060,000.00 Rp 125,136,014,00
Rp 83,966,765,000.00 Rp 175,016,615,000.00 Rp Rp 258,983,380,000.00 Rp 58,184,470,000.00 Rp 126,625,06
Rp 85,384,595,000.00 Rp 168,750,415,000.00 Rp Rp 254,135,010,000.00 Rp 59,275,815,000.00 Rp 129,33
Rp 83,925,850,000.00 Rp 169,906,364,000.00 Rp Rp 253,832,214,000.00 Rp 58,170,275,000.00 Rp 13
Rp 84,220,605,000.00 Rp 179,243,002,000.00 Rp Rp 263,463,607,000.00 Rp 58,667,100,000.00 Rp
Rp 86,242,975,000.00 Rp 173,455,012,000.00 Rp Rp 259,697,987,000.00 Rp 60,421,435,000.00
Rp 85,062,285,000.00 Rp 178,265,145,000.00 Rp 263,327,430,000.00 Rp 59,982,225,000.
Rp 83,868,235,000.00 Rp 176,939,349,000.00 260,807,584,000.00 Rp 59,913,755
Rp 85,929,850,000.00 Rp 170,716,023,000.00 256,645,873,000.00 Rp 58,938
Rp 86,667,155,000.00 Rp 169,781,040,000.00 256,448,195,000.00 Rp 60
Rp 85,228,450,000.00 Rp 168,677,859,000.00 253,906,309,000.00 Rp R
Rp 85,973,270,000.00 Rp 171,502,596,000.00 257,475,866,000.00
Rp 86,251,325,000.00 Rp 173,273,622,000.00 259,524,947,000.0
Rp 85,490,640,000.00 Rp 175,160,078,000.00 260,650,718,0
Rp 87,118,055,000.00 Rp 179,310,611,000.00 266,428,6
Rp 88,278,705,000.00 Rp 176,556,781,000.00 264,8
Rp 88,885,750,000.00 Rp 173,656,190,000.00 2
Rp 87,007,835,000.00 Rp 171,466,318,000.00
Rp 88,665,310,000.00 Rp 169,235,221,000.00
Rp 89,564,605,000.00 Rp 167,808,836,00
Rp 90,369,545,000.00 Rp 168,524,50
Rp 85,041,410,000.00 Rp 171,74
Rp 85,602,530,000.00 Rp 17
Rp 86,329,815,000.00 Rp
Rp 87,360,205,000.00
Rp 88,848,175,000
Rp 90,145,765
Rp 91,038
Rp 92
Rp 36
(Sumber: Pengolahan Data)
20
4.2.2 Peramalan
a. DMA (Double Moving Average)
Perusahaan
Tabel 4.5 Hasil Perhitungan Peramalan DMA Data Perusahaan
DMA
Periode Demand S't S''t at bt m F(t+m) et [et] et2 Pe (%) [Pe]
1 Rp 257.095.839.000,00
2 Rp 255.336.645.000,00
3 Rp 244.694.029.000,00 Rp 252.375.504.333,33
4 Rp 249.168.288.000,00 Rp 249.732.987.333,33
5 Rp 254.849.273.000,00 Rp 249.570.530.000,00 Rp 250.559.673.888,89 Rp 248.581.386.111,11 -Rp 989.143.888,89
6 Rp 151.727.646.000,00 Rp 218.581.735.666,67 Rp 239.295.084.333,33 Rp 197.868.387.000,00 -Rp 20.713.348.666,67 1 Rp 247.592.242.223,00 -Rp 95.864.596.223,00 Rp 95.864.596.223,00 Rp 9.190.020.808.998.830.000.000,00 -0,63 0,63
7 Rp 258.983.380.000,00 Rp 221.853.433.000,00 Rp 230.001.899.555,56 Rp 213.704.966.444,44 -Rp 8.148.466.555,56 1 Rp 177.155.038.334,00 Rp 81.828.341.666,00 Rp 81.828.341.666,00 Rp 6.695.877.499.807.630.000.000,00 0,32 0,32
8 Rp 254.135.010.000,00 Rp 221.615.345.333,33 Rp 220.683.504.666,67 Rp 222.547.186.000,00 Rp 931.840.666,67 1 Rp 205.556.499.889,00 Rp 48.578.510.111,00 Rp 48.578.510.111,00 Rp 2.359.871.644.604.530.000.000,00 0,19 0,19
9 Rp 253.832.214.000,00 Rp 255.650.201.333,33 Rp 233.039.659.888,89 Rp 278.260.742.777,78 Rp 22.610.541.444,44 1 Rp 223.479.026.667,00 Rp 30.353.187.333,00 Rp 30.353.187.333,00 Rp 921.315.981.272.192.000.000,00 0,12 0,12
10 Rp 263.463.607.000,00 Rp 257.143.610.333,33 Rp 244.803.052.333,33 Rp 269.484.168.333,33 Rp 12.340.558.000,00 1 Rp 300.871.284.223,00 -Rp 37.407.677.223,00 Rp 37.407.677.223,00 Rp 1.399.334.315.220.150.000.000,00 -0,14 0,14
11 Rp 259.697.987.000,00 Rp 258.997.936.000,00 Rp 257.263.915.888,89 Rp 260.731.956.111,11 Rp 1.734.020.111,11 1 Rp 281.824.726.334,00 -Rp 22.126.739.334,00 Rp 22.126.739.334,00 Rp 489.592.593.554.783.000.000,00 -0,09 0,09
12 Rp 263.327.430.000,00 Rp 262.163.008.000,00 Rp 259.434.851.444,44 Rp 264.891.164.555,56 Rp 2.728.156.555,56 1 Rp 262.465.976.223,00 Rp 861.453.777,00 Rp 861.453.777,00 Rp 742.102.609.907.566.000,00 0,00 0,00
13 Rp 260.807.584.000,00 Rp 261.277.667.000,00 Rp 260.812.870.333,33 Rp 261.742.463.666,67 Rp 464.796.666,67 1 Rp 267.619.321.112,00 -Rp 6.811.737.112,00 Rp 6.811.737.112,00 Rp 46.399.762.482.998.100.000,00 -0,03 0,03
14 Rp 256.645.873.000,00 Rp 260.260.295.666,67 Rp 261.233.656.888,89 Rp 259.286.934.444,44 -Rp 973.361.222,22 1 Rp 262.207.260.334,00 -Rp 5.561.387.334,00 Rp 5.561.387.334,00 Rp 30.929.029.078.775.600.000,00 -0,02 0,02
15 Rp 256.448.195.000,00 Rp 257.967.217.333,33 Rp 259.835.060.000,00 Rp 256.099.374.666,67 -Rp 1.867.842.666,67 1 Rp 258.313.573.223,00 -Rp 1.865.378.223,00 Rp 1.865.378.223,00 Rp 3.479.635.914.842.640.000,00 -0,01 0,01
16 Rp 253.906.309.000,00 Rp 255.666.792.333,33 Rp 257.964.768.444,44 Rp 253.368.816.222,22 -Rp 2.297.976.111,11 1 Rp 254.231.532.000,00 -Rp 325.223.000,00 Rp 325.223.000,00 Rp 105.769.999.729.000.000,00 0,00 0,00
17 Rp 257.475.866.000,00 Rp 255.943.456.666,67 Rp 256.525.822.111,11 Rp 255.361.091.222,22 -Rp 582.365.444,44 1 Rp 251.070.840.112,00 Rp 6.405.025.888,00 Rp 6.405.025.888,00 Rp 41.024.356.625.950.200.000,00 0,02 0,02
18 Rp 259.524.947.000,00 Rp 256.969.040.666,67 Rp 256.193.096.555,56 Rp 257.744.984.777,78 Rp 775.944.111,11 1 Rp 254.778.725.778,00 Rp 4.746.221.222,00 Rp 4.746.221.222,00 Rp 22.526.615.888.163.200.000,00 0,02 0,02
23 Rp 258.474.153.000,00 Rp 261.950.526.333,33 Rp 263.508.060.111,11 Rp 260.392.992.555,56 -Rp 1.557.533.777,78 1 Rp 266.622.693.556,00 -Rp 8.148.540.556,00 Rp 8.148.540.556,00 Rp 66.398.713.192.776.800.000,00 -0,03 0,03
24 Rp 257.900.531.000,00 Rp 259.638.874.666,67 Rp 262.063.810.555,56 Rp 257.213.938.777,78 -Rp 2.424.935.888,89 1 Rp 258.835.458.778,00 -Rp 934.927.778,00 Rp 934.927.778,00 Rp 874.089.950.076.017.000,00 0,00 0,00
25 Rp 257.373.441.000,00 Rp 257.916.041.666,67 Rp 259.835.147.555,56 Rp 255.996.935.777,78 -Rp 1.919.105.888,89 1 Rp 254.789.002.889,00 Rp 2.584.438.111,00 Rp 2.584.438.111,00 Rp 6.679.320.349.589.250.000,00 0,01 0,01
27 Rp 256.781.462.000,00 Rp 257.682.983.333,33 Rp 257.885.010.444,44 Rp 257.480.956.222,22 -Rp 202.027.111,11 1 Rp 257.094.070.556,00 -Rp 312.608.556,00 Rp 312.608.556,00 Rp 97.724.109.284.405.100,00 0,00 0,00
33 Rp 274.735.331.000,00 Rp 271.194.648.333,33 Rp 267.405.393.444,44 Rp 274.983.903.222,22 Rp 3.789.254.888,89 1 Rp 275.670.996.667,00 -Rp 935.665.667,00 Rp 935.665.667,00 Rp 875.470.240.402.555.000,00 0,00 0,00
36 Rp 285.372.144.000,00 Rp 281.858.515.333,33 Rp 278.324.739.000,00 Rp 285.392.291.666,67 Rp 3.533.776.333,33 1 Rp 285.398.499.667,00 -Rp 26.355.667,00 Rp 26.355.667,00 Rp 694.621.183.014.889,00 0,00 0,00
37 1 Rp 288.926.068.000,00
38 2 Rp 292.459.844.334,00
39 3 Rp 295.993.620.667,00
40 4 Rp 299.527.397.000,00
41 5 Rp 303.061.173.334,00
42 6 Rp 306.594.949.667,00
43 7 Rp 310.128.726.000,00
44 8 Rp 313.662.502.334,00
45 9 Rp 317.196.278.667,00
46 10 Rp 320.730.055.000,00
47 11 Rp 324.263.831.334,00
48 12 Rp 327.797.607.667,00
49 13 Rp 331.331.384.000,00
50 14 Rp 334.865.160.334,00
51 15 Rp 338.398.936.667,00
52 16 Rp 341.932.713.000,00
53 17 Rp 345.466.489.334,00
54 18 Rp 349.000.265.667,00
55 19 Rp 352.534.042.000,00
56 20 Rp 356.067.818.334,00
57 21 Rp 359.601.594.667,00
58 22 Rp 363.135.371.000,00
59 23 Rp 366.669.147.334,00
60 24 Rp 370.202.923.667,00
61 25 Rp 373.736.700.000,00
62 26 Rp 377.270.476.334,00
63 27 Rp 380.804.252.667,00
64 28 Rp 384.338.029.000,00
65 29 Rp 387.871.805.334,00
66 30 Rp 391.405.581.667,00
67 31 Rp 394.939.358.000,00
68 32 Rp 398.473.134.334,00
69 33 Rp 402.006.910.667,00
70 34 Rp 405.540.687.000,00
71 35 Rp 409.074.463.334,00
72 36 Rp 412.608.239.667,00
73 37 Rp 416.142.016.000,00
74 38 Rp 419.675.792.334,00
75 39 Rp 423.209.568.667,00
76 40 Rp 426.743.345.000,00
77 41 Rp 430.277.121.334,00
78 42 Rp 433.810.897.667,00
79 43 Rp 437.344.674.000,00
80 44 Rp 440.878.450.334,00
81 45 Rp 444.412.226.667,00
82 46 Rp 447.946.003.000,00
83 47 Rp 451.479.779.334,00
84 48 Rp 455.013.555.667,00
85 49 Rp 458.547.332.000,00
86 50 Rp 462.081.108.334,00
87 51 Rp 465.614.884.667,00
88 52 Rp 469.148.661.000,00
89 53 Rp 472.682.437.334,00
90 54 Rp 476.216.213.667,00
91 55 Rp 479.749.990.000,00
92 56 Rp 483.283.766.334,00
93 57 Rp 486.817.542.667,00
94 58 Rp 490.351.319.000,00
95 59 Rp 493.885.095.334,00
96 60 Rp 497.418.871.667,00
Jumlah Rp 10.919.295.541,00 Rp 393.032.102.225,00 Rp 21.429.087.794.736.000.000.000,00 -0,2121 1,7793

Error Nilai
ME 352.235.340
MAE 12.678.454.910
SSE 21.429.087.794.736.000.000.000
MSE 691.260.896.604.388.000.000
SDE 26.726.446.200
MPE -0,007
MAPE 0,0574
21
Tabel 4.6 Hasil Perhitungan Peramalan DMA Data Pesaing
Pesaing
DMA
Periode Demand S't S''t at bt m F(t+m) et [et] et2 Pe (%) [Pe]
1 Rp 181.289.690.000,00
2 Rp 180.114.186.000,00
3 Rp 185.338.875.000,00 Rp 182.247.583.666,67
4 Rp 182.633.202.000,00 Rp 182.695.421.000,00
5 Rp 188.444.928.000,00 Rp 185.472.335.000,00 Rp 183.471.779.888,89 Rp 187.472.890.111,11 Rp 2.000.555.111,11
7 Rp 184.809.531.000,00 Rp 185.400.844.333,33 Rp 185.182.860.222,22 Rp 185.618.828.444,44 Rp 217.984.111,11 1 Rp 185.464.099.112,00 -Rp 654.568.112,00 Rp 654.568.112,00 Rp 428.459.413.247.245.000,00 0,00 0,00
10 Rp 189.813.719.000,00 Rp 189.047.952.666,67 Rp 187.294.224.222,22 Rp 190.801.681.111,11 Rp 1.753.728.444,44 1 Rp 189.982.627.112,00 -Rp 168.908.112,00 Rp 168.908.112,00 Rp 28.529.950.299.404.500,00 0,00 0,00
12 Rp 191.743.921.000,00 Rp 190.341.622.666,67 Rp 189.574.769.666,67 Rp 191.108.475.666,67 Rp 766.853.000,00 1 Rp 190.829.150.112,00 Rp 914.770.888,00 Rp 914.770.888,00 Rp 836.805.777.532.308.000,00 0,00 0,00
35 Rp 216.415.092.000,00 Rp 213.318.748.666,67 Rp 209.447.123.333,33 Rp 217.190.374.000,00 Rp 3.871.625.333,33 1 Rp 216.152.902.112,00 Rp 262.189.888,00 Rp 262.189.888,00 Rp 68.743.537.369.452.500,00 0,00 0,00
37 1 Rp 223.126.725.556,00
38 2 Rp 226.504.660.334,00
39 3 Rp 229.882.595.112,00
40 4 Rp 233.260.529.889,00
41 5 Rp 236.638.464.667,00
42 6 Rp 240.016.399.445,00
43 7 Rp 243.394.334.223,00
44 8 Rp 246.772.269.000,00
45 9 Rp 250.150.203.778,00
46 10 Rp 253.528.138.556,00
47 11 Rp 256.906.073.334,00
48 12 Rp 260.284.008.112,00
49 13 Rp 263.661.942.889,00
50 14 Rp 267.039.877.667,00
51 15 Rp 270.417.812.445,00
52 16 Rp 273.795.747.223,00
53 17 Rp 277.173.682.000,00
54 18 Rp 280.551.616.778,00
55 19 Rp 283.929.551.556,00
56 20 Rp 287.307.486.334,00
57 21 Rp 290.685.421.112,00
58 22 Rp 294.063.355.889,00
59 23 Rp 297.441.290.667,00
60 24 Rp 300.819.225.445,00
61 25 Rp 304.197.160.223,00
62 26 Rp 307.575.095.001,00
63 27 Rp 310.953.029.778,00
64 28 Rp 314.330.964.556,00
65 29 Rp 317.708.899.334,00
66 30 Rp 321.086.834.112,00
67 31 Rp 324.464.768.889,00
68 32 Rp 327.842.703.667,00
69 33 Rp 331.220.638.445,00
70 34 Rp 334.598.573.223,00
71 35 Rp 337.976.508.001,00
72 36 Rp 341.354.442.778,00
73 37 Rp 344.732.377.556,00
74 38 Rp 348.110.312.334,00
75 39 Rp 351.488.247.112,00
76 40 Rp 354.866.181.889,00
77 41 Rp 358.244.116.667,00
78 42 Rp 361.622.051.445,00
79 43 Rp 364.999.986.223,00
80 44 Rp 368.377.921.001,00
81 45 Rp 371.755.855.778,00
82 46 Rp 375.133.790.556,00
83 47 Rp 378.511.725.334,00
84 48 Rp 381.889.660.112,00
85 49 Rp 385.267.594.889,00
86 50 Rp 388.645.529.667,00
87 51 Rp 392.023.464.445,00
88 52 Rp 395.401.399.223,00
89 53 Rp 398.779.334.001,00
90 54 Rp 402.157.268.778,00
91 55 Rp 405.535.203.556,00
92 56 Rp 408.913.138.334,00
93 57 Rp 412.291.073.112,00
94 58 Rp 415.669.007.889,00
95 59 Rp 419.046.942.667,00
96 60 Rp 422.424.877.445,00
Jumlah Rp 3.801.602.538,00 Rp 77.192.401.222,00 Rp 292.207.633.344.033.000.000,00 0,0127 0,3895

Error Nilai
ME 122.632.340
MAE 2.490.077.459
SSE 292.207.633.344.033.000.000
MSE 9.426.052.688.517.210.000
SDE 3.120.938.071
MPE 0,000409
MAPE 0,0126
b. Metode Brown
Tabel 4.7 Hasil Perhitungan Peramalan Brown Data Perusahaan
22
Perhitungan Error
ME 126.905.206
MAE 13.308.103.902
SSE 28.976.885.915.046.200.000.000
MSE 852.261.350.442.536.000.000
SDE 29.632.540.424
MPE - 1
MAPE 6
Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Peramalan Metode Brown Data Pesaing
23
Pesaing
Brown
α= 0,50
Periode
Demand S't S''t a b m F(t+m) et |et| et^2 PE(%) |PE|
1 Rp 181.289.690.000 Rp 181.289.690.000 Rp 181.289.690.000
2 Rp 180.114.186.000 Rp 180.701.938.000 Rp 180.995.814.000 Rp 180.408.062.000 -Rp 293.876.000 1
3 Rp 185.338.875.000 Rp 182.726.530.500 Rp 181.861.172.250 Rp 183.591.888.750 Rp 865.358.250 1 Rp 180.114.186.000 Rp 5.224.689.000 Rp 5.224.689.000,00 Rp 27.297.375.146.721.000.000 2,82 2,82
4 Rp 182.633.202.000 Rp 183.986.038.500 Rp 182.923.605.375 Rp 185.048.471.625 Rp 1.062.433.125 1 Rp 184.457.247.000 -Rp 1.824.045.000 Rp 1.824.045.000,00 Rp 3.327.140.162.025.000.000 -1,00 1,00
5 Rp 188.444.928.000 Rp 185.539.065.000 Rp 184.231.335.188 Rp 186.846.794.813 Rp 1.307.729.813 1 Rp 186.110.904.750 Rp 2.334.023.250 Rp 2.334.023.250,00 Rp 5.447.664.531.540.560.000 1,24 1,24
6 Rp 182.948.074.000 Rp 185.696.501.000 Rp 184.963.918.094 Rp 186.429.083.906 Rp 732.582.906 1 Rp 188.154.524.625 -Rp 5.206.450.625 Rp 5.206.450.625,00 Rp 27.107.128.110.562.900.000 -2,85 2,85
7 Rp 184.809.531.000 Rp 183.878.802.500 Rp 184.421.360.297 Rp 183.336.244.703 -Rp 542.557.797 1 Rp 187.161.666.813 -Rp 2.352.135.813 Rp 2.352.135.813,00 Rp 5.532.542.882.797.170.000 -1,27 1,27
9 Rp 188.723.254.000 Rp 188.665.069.500 Rp 187.114.926.824 Rp 190.215.212.176 Rp 1.550.142.676 1 Rp 188.995.055.704 -Rp 271.801.704 Rp 271.801.704,00 Rp 73.876.166.297.303.600 -0,14 0,14
12 Rp 191.743.921.000 Rp 190.605.574.500 Rp 189.760.832.291 Rp 191.450.316.709 Rp 844.742.209 1 Rp 191.089.240.338 Rp 654.680.662 Rp 654.680.662,00 Rp 428.606.769.196.758.000 0,34 0,34
14 Rp 190.837.038.000 Rp 190.085.454.500 Rp 190.117.659.323 Rp 190.053.249.677 -Rp 32.204.823 1 Rp 191.316.959.710 -Rp 479.921.710 Rp 479.921.710,00 Rp 230.324.847.729.324.000 -0,25 0,25
19 Rp 196.033.280.000 Rp 195.650.998.000 Rp 194.808.241.541 Rp 196.493.754.459 Rp 842.756.459 1 Rp 195.427.009.835 Rp 606.270.165 Rp 606.270.165,00 Rp 367.563.512.969.127.000 0,31 0,31
20 Rp 197.835.419.000 Rp 196.934.349.500 Rp 195.871.295.521 Rp 197.997.403.479 Rp 1.063.053.979 1 Rp 197.336.510.918 Rp 498.908.082 Rp 498.908.082,00 Rp 248.909.274.284.919.000 0,25 0,25
25 Rp 204.256.411.000 Rp 202.489.530.000 Rp 201.672.798.454 Rp 203.306.261.546 Rp 816.731.546 1 Rp 204.545.539.185 -Rp 289.128.185 Rp 289.128.185,00 Rp 83.595.107.361.394.200 -0,14 0,14
29 Rp 202.060.535.000 Rp 202.997.006.000 Rp 202.199.034.372 Rp 203.794.977.628 Rp 797.971.628 1 Rp 202.915.835.512 -Rp 855.300.512 Rp 855.300.512,00 Rp 731.538.965.827.462.000 -0,42 0,42
31 Rp 202.833.550.000 Rp 201.660.700.000 Rp 201.698.656.718 Rp 201.622.743.282 -Rp 37.956.718 1 Rp 200.349.350.628 Rp 2.484.199.372 Rp 2.484.199.372,00 Rp 6.171.246.519.845.190.000 1,22 1,22
37 1 Rp 292.082.961.752
38 2 Rp 295.983.720.628
39 3 Rp 299.884.479.504
40 4 Rp 303.785.238.379
41 5 Rp 307.685.997.255
42 6 Rp 311.586.756.131
43 7 Rp 315.487.515.007
44 8 Rp 319.388.273.883
45 9 Rp 323.289.032.758
46 10 Rp 327.189.791.634
47 11 Rp 331.090.550.510
48 12 Rp 334.991.309.386
49 13 Rp 338.892.068.262
50 14 Rp 342.792.827.137
51 15 Rp 346.693.586.013
52 16 Rp 350.594.344.889
53 17 Rp 354.495.103.765
54 18 Rp 358.395.862.641
55 19 Rp 362.296.621.516
56 20 Rp 366.197.380.392
57 21 Rp 370.098.139.268
58 22 Rp 373.998.898.144
59 23 Rp 377.899.657.020
60 24 Rp 381.800.415.895
61 25 Rp 385.701.174.771
62 26 Rp 389.601.933.647
63 27 Rp 393.502.692.523
64 28 Rp 397.403.451.399
65 29 Rp 401.304.210.274
66 30 Rp 405.204.969.150
67 31 Rp 409.105.728.026
68 32 Rp 413.006.486.902
69 33 Rp 416.907.245.777
70 34 Rp 420.808.004.653
71 35 Rp 424.708.763.529
72 36 Rp 428.609.522.405
37 37 Rp 432.510.281.281
38 38 Rp 436.411.040.156
39 39 Rp 440.311.799.032
40 40 Rp 444.212.557.908
41 41 Rp 448.113.316.784
42 42 Rp 452.014.075.660
43 43 Rp 455.914.834.535
44 44 Rp 459.815.593.411
45 45 Rp 463.716.352.287
46 46 Rp 467.617.111.163
47 47 Rp 471.517.870.039
48 48 Rp 475.418.628.914
49 49 Rp 479.319.387.790
50 50 Rp 483.220.146.666
51 51 Rp 487.120.905.542
52 52 Rp 491.021.664.418
53 53 Rp 494.922.423.293
54 54 Rp 498.823.182.169
55 55 Rp 502.723.941.045
56 56 Rp 506.624.699.921
57 57 Rp 510.525.458.797
58 58 Rp 514.426.217.672
59 59 Rp 518.326.976.548
60 60 Rp 522.227.735.424
Jumlah Rp 7.064.586.365.000 Rp 7.045.632.792.000 Rp 7.012.194.791.681 Rp 6.897.781.102.319 Rp 33.438.000.319 701 Rp 19.679.721.306.114 -Rp 4.074.102.289 Rp 89.226.069.551 Rp 328.714.405.232.028.000.000 - 2,34 45,41

Perhitungan Error
ME - 119.826.538
MAE 2.624.296.163
SSE 328.714.405.232.028.000.000
MSE 9.668.070.742.118.460.000
SDE 3.156.111.941
MPE - 0
MAPE 1
24
c. Metode Holt
Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Peramalan DES (Holt) Data Perusahaan
PERUSAHAAN
Holt
α= 0,30 γ= 0,10
Periode Demand
St bt m F(t+m) et |et| et2 Pe (%) |Pe|
1 Rp 257.095.839.000 Rp 257.095.839.000 Rp (1.759.194.000) 1
2 Rp 255.336.645.000 Rp 255.336.645.000 Rp (1.759.194.000) 1
3 Rp 244.694.029.000 Rp 250.912.424.400 Rp (2.025.696.660) 1 Rp 253.577.451.000 Rp (8.883.422.000) Rp 8.883.422.000 Rp 78.915.186.430.084.000.000 -4 4
4 Rp 249.168.288.000 Rp 248.971.195.818 Rp (2.017.249.852) 1 Rp 248.886.727.740 Rp 281.560.260 Rp 281.560.260 Rp 79.276.180.011.267.600 0 0
5 Rp 254.849.273.000 Rp 249.322.544.076 Rp (1.780.390.041) 1 Rp 246.953.945.966 Rp 7.895.327.034 Rp 7.895.327.034 Rp 62.336.188.973.811.200.000 3 3
6 Rp 151.727.646.000 Rp 218.797.801.624 Rp (4.654.825.282) 1 Rp 247.542.154.035 Rp (95.814.508.035) Rp 95.814.508.035 Rp 9.180.419.949.989.080.000.000 -63 63
7 Rp 258.983.380.000 Rp 227.595.097.440 Rp (3.309.613.172) 1 Rp 214.142.976.343 Rp 44.840.403.657 Rp 44.840.403.657 Rp 2.010.661.800.122.700.000.000 17 17
8 Rp 254.135.010.000 Rp 233.240.341.987 Rp (2.414.127.400) 1 Rp 224.285.484.268 Rp 29.849.525.732 Rp 29.849.525.732 Rp 890.994.186.425.330.000.000 12 12
9 Rp 253.832.214.000 Rp 237.728.014.411 Rp (1.723.947.418) 1 Rp 230.826.214.587 Rp 23.005.999.413 Rp 23.005.999.413 Rp 529.276.008.990.956.000.000 9 9
10 Rp 263.463.607.000 Rp 244.241.928.995 Rp (900.161.218) 1 Rp 236.004.066.993 Rp 27.459.540.007 Rp 27.459.540.007 Rp 754.026.337.396.034.000.000 10 10
11 Rp 259.697.987.000 Rp 248.248.633.544 Rp (409.474.641) 1 Rp 243.341.767.777 Rp 16.356.219.223 Rp 16.356.219.223 Rp 267.525.907.270.835.000.000 6 6
12 Rp 263.327.430.000 Rp 252.485.640.232 Rp 55.173.492 1 Rp 247.839.158.903 Rp 15.488.271.097 Rp 15.488.271.097 Rp 239.886.541.574.166.000.000 6 6
13 Rp 260.807.584.000 Rp 255.020.844.807 Rp 303.176.600 1 Rp 252.540.813.724 Rp 8.266.770.276 Rp 8.266.770.276 Rp 68.339.490.796.157.100.000 3 3
14 Rp 256.645.873.000 Rp 255.720.576.885 Rp 342.832.148 1 Rp 255.324.021.407 Rp 1.321.851.593 Rp 1.321.851.593 Rp 1.747.291.633.916.640.000 1 1
15 Rp 256.448.195.000 Rp 256.178.844.823 Rp 354.375.727 1 Rp 256.063.409.033 Rp 384.785.967 Rp 384.785.967 Rp 148.060.240.400.125.000 0 0
16 Rp 253.906.309.000 Rp 255.745.147.085 Rp 275.568.380 1 Rp 256.533.220.550 Rp (2.626.911.550) Rp 2.626.911.550 Rp 6.900.664.291.523.400.000 -1 1
17 Rp 257.475.866.000 Rp 256.457.260.626 Rp 319.222.896 1 Rp 256.020.715.466 Rp 1.455.150.534 Rp 1.455.150.534 Rp 2.117.463.076.600.490.000 1 1
18 Rp 259.524.947.000 Rp 257.601.022.565 Rp 401.676.801 1 Rp 256.776.483.523 Rp 2.748.463.477 Rp 2.748.463.477 Rp 7.554.051.484.402.930.000 1 1
19 Rp 260.650.718.000 Rp 258.797.104.956 Rp 481.117.360 1 Rp 258.002.699.367 Rp 2.648.018.633 Rp 2.648.018.633 Rp 7.012.002.680.715.190.000 1 1
20 Rp 266.428.666.000 Rp 261.423.355.421 Rp 695.630.670 1 Rp 259.278.222.317 Rp 7.150.443.683 Rp 7.150.443.683 Rp 51.128.844.863.754.600.000 3 3
21 Rp 264.835.486.000 Rp 262.933.936.064 Rp 777.125.668 1 Rp 262.118.986.092 Rp 2.716.499.908 Rp 2.716.499.908 Rp 7.379.371.750.164.010.000 1 1
22 Rp 262.541.940.000 Rp 263.360.325.212 Rp 742.052.016 1 Rp 263.711.061.732 Rp (1.169.121.732) Rp 1.169.121.732 Rp 1.366.845.624.234.680.000 0 0
23 Rp 258.474.153.000 Rp 262.413.909.959 Rp 573.205.289 1 Rp 264.102.377.228 Rp (5.628.224.228) Rp 5.628.224.228 Rp 31.676.907.960.646.200.000 -2 2
24 Rp 257.900.531.000 Rp 261.461.139.974 Rp 420.607.761 1 Rp 262.987.115.249 Rp (5.086.584.249) Rp 5.086.584.249 Rp 25.873.339.322.174.900.000 -2 2
25 Rp 257.373.441.000 Rp 260.529.255.715 Rp 285.358.559 1 Rp 261.881.747.736 Rp (4.508.306.736) Rp 4.508.306.736 Rp 20.324.829.625.863.000.000 -2 2
26 Rp 258.894.047.000 Rp 260.238.444.092 Rp 227.741.541 1 Rp 260.814.614.274 Rp (1.920.567.274) Rp 1.920.567.274 Rp 3.688.578.653.959.790.000 -1 1
27 Rp 256.781.462.000 Rp 259.360.768.543 Rp 117.199.832 1 Rp 260.466.185.633 Rp (3.684.723.633) Rp 3.684.723.633 Rp 13.577.188.251.588.700.000 -1 1
28 Rp 256.927.034.000 Rp 258.712.688.063 Rp 40.671.801 1 Rp 259.477.968.376 Rp (2.550.934.376) Rp 2.550.934.376 Rp 6.507.266.190.658.510.000 -1 1
29 Rp 259.402.259.000 Rp 258.948.029.604 Rp 60.138.775 1 Rp 258.753.359.864 Rp 648.899.136 Rp 648.899.136 Rp 421.070.088.701.546.000 0 0
30 Rp 264.312.746.000 Rp 260.599.541.665 Rp 219.276.104 1 Rp 259.008.168.380 Rp 5.304.577.620 Rp 5.304.577.620 Rp 28.138.543.726.604.900.000 2 2
31 Rp 266.188.231.000 Rp 262.429.641.738 Rp 380.358.500 1 Rp 260.818.817.770 Rp 5.369.413.230 Rp 5.369.413.230 Rp 28.830.598.434.499.000.000 2 2
32 Rp 272.660.383.000 Rp 265.765.115.067 Rp 675.869.983 1 Rp 262.810.000.239 Rp 9.850.382.761 Rp 9.850.382.761 Rp 97.030.040.538.206.000.000 4 4
33 Rp 274.735.331.000 Rp 268.929.288.835 Rp 924.700.362 1 Rp 266.440.985.051 Rp 8.294.345.949 Rp 8.294.345.949 Rp 68.796.174.721.692.700.000 3 3
34 Rp 277.012.658.000 Rp 272.001.589.838 Rp 1.139.460.426 1 Rp 269.853.989.198 Rp 7.158.668.802 Rp 7.158.668.802 Rp 51.246.539.016.728.100.000 3 3
35 Rp 283.190.744.000 Rp 276.155.958.385 Rp 1.440.951.238 1 Rp 273.141.050.264 Rp 10.049.693.736 Rp 10.049.693.736 Rp 100.996.344.187.398.000.000 4 4
36 Rp 285.372.144.000 Rp 279.929.479.936 Rp 1.674.208.269 1 Rp 277.596.909.623 Rp 7.775.234.377 Rp 7.775.234.377 Rp 60.454.269.617.282.600.000 3 3
37 1 Rp 565.301.623.936
38 2 Rp 845.231.103.872
39 3 Rp 1.125.160.583.808
40 4 Rp 1.405.090.063.744
41 5 Rp 1.685.019.543.680
42 6 Rp 1.964.949.023.616
43 7 Rp 2.244.878.503.552
44 8 Rp 2.524.807.983.488
45 9 Rp 2.804.737.463.423
46 10 Rp 3.084.666.943.359
47 11 Rp 3.364.596.423.295
48 12 Rp 3.644.525.903.231
49 13 Rp 3.924.455.383.167
50 14 Rp 4.204.384.863.103
51 15 Rp 4.484.314.343.039
52 16 Rp 4.764.243.822.975
53 17 Rp 5.044.173.302.911
54 18 Rp 5.324.102.782.846
55 19 Rp 5.604.032.262.782
56 20 Rp 5.883.961.742.718
57 21 Rp 6.163.891.222.654
58 22 Rp 6.443.820.702.590
59 23 Rp 6.723.750.182.526
60 24 Rp 7.003.679.662.462
61 25 Rp 7.283.609.142.398
62 26 Rp 7.563.538.622.333
63 27 Rp 7.843.468.102.269
64 28 Rp 8.123.397.582.205
65 29 Rp 8.403.327.062.141
66 30 Rp 8.683.256.542.077
67 31 Rp 8.963.186.022.013
68 32 Rp 9.243.115.501.949
69 33 Rp 9.523.044.981.885
70 34 Rp 9.802.974.461.821
71 35 Rp 10.082.903.941.756
72 36 Rp 10.362.833.421.692
73 37 Rp 10.642.762.901.628
74 38 Rp 10.922.692.381.564
75 39 Rp 11.202.621.861.500
76 40 Rp 11.482.551.341.436
77 41 Rp 11.762.480.821.372
78 42 Rp 12.042.410.301.308
79 43 Rp 12.322.339.781.243
80 44 Rp 12.602.269.261.179
81 45 Rp 12.882.198.741.115
82 46 Rp 13.162.128.221.051
83 47 Rp 13.442.057.700.987
84 48 Rp 13.721.987.180.923
85 49 Rp 14.001.916.660.859
86 50 Rp 14.281.846.140.795
87 51 Rp 14.561.775.620.730
88 52 Rp 14.841.705.100.666
89 53 Rp 15.121.634.580.602
90 54 Rp 15.401.564.060.538
91 55 Rp 15.681.493.540.474
92 56 Rp 15.961.423.020.410
93 57 Rp 16.241.352.500.346
94 58 Rp 16.521.281.980.282
95 59 Rp 16.801.211.460.218
96 60 Rp 17.081.140.940.153
Jumlah Rp 114.446.742.292 Rp 378.193.349.918 Rp 14.705.377.160.130.900.000.000 17 171
25
n 34
α 0,3
γ 0,1
Perhitungan Error
ME 3.366.080.655,65
MAE 11.123.333.821,12
SSE 14.705.377.160.130.900.000.000,00
MSE 432.511.092.945.026.000.000,00
SDE 21.109.653.945,55
MPE 0,49
MAPE 5,04
Tabel 4.10 Hasil Perhitungan Peramalan DES (Holt) Data Pesaing

Pesaing
Holt
α = 0,40 γ= 0,80
Periode Demand
St bt m F(t+m) et |et| et2 Pe (%) |Pe|
1 Rp 181.289.690.000 Rp 181.289.690.000 Rp (1.175.504.000) 1
2 Rp 180.114.186.000 Rp 180.114.186.000 Rp (1.175.504.000) 1
3 Rp 185.338.875.000 Rp 181.498.759.200 Rp 872.557.760 1 Rp 178.938.682.000 Rp 6.400.193.000 Rp 6.400.193.000 Rp 40.962.470.437.249.000.000 3 3
4 Rp 182.633.202.000 Rp 182.476.070.976 Rp 956.360.973 1 Rp 182.371.316.960 Rp 261.885.040 Rp 261.885.040 Rp 68.583.774.175.801.600 0 0
5 Rp 188.444.928.000 Rp 185.437.430.369 Rp 2.560.359.709 1 Rp 183.432.431.949 Rp 5.012.496.051 Rp 5.012.496.051 Rp 25.125.116.661.290.600.000 3 3
6 Rp 182.948.074.000 Rp 185.977.903.647 Rp 944.450.564 1 Rp 187.997.790.079 Rp (5.049.716.079) Rp 5.049.716.079 Rp 25.499.632.478.511.100.000 -3 3
7 Rp 184.809.531.000 Rp 186.077.224.927 Rp 268.347.137 1 Rp 186.922.354.212 Rp (2.112.823.212) Rp 2.112.823.212 Rp 4.464.021.925.166.000.000 -1 1
8 Rp 188.606.885.000 Rp 187.250.097.238 Rp 991.967.276 1 Rp 186.345.572.064 Rp 2.261.312.936 Rp 2.261.312.936 Rp 5.113.536.194.520.940.000 1 1
9 Rp 188.723.254.000 Rp 188.434.540.309 Rp 1.145.947.912 1 Rp 188.242.064.515 Rp 481.189.485 Rp 481.189.485 Rp 231.543.320.474.565.000 0 0
10 Rp 189.813.719.000 Rp 189.673.780.532 Rp 1.220.581.761 1 Rp 189.580.488.221 Rp 233.230.779 Rp 233.230.779 Rp 54.396.596.272.946.800 0 0
11 Rp 189.467.228.000 Rp 190.323.508.576 Rp 763.898.787 1 Rp 190.894.362.294 Rp (1.427.134.294) Rp 1.427.134.294 Rp 2.036.712.293.110.880.000 -1 1
12 Rp 191.743.921.000 Rp 191.350.012.818 Rp 973.983.151 1 Rp 191.087.407.364 Rp 656.513.636 Rp 656.513.636 Rp 431.010.154.253.940.000 0 0
13 Rp 189.333.871.000 Rp 191.127.945.981 Rp 17.143.161 1 Rp 192.323.995.970 Rp (2.990.124.970) Rp 2.990.124.970 Rp 8.940.847.336.217.500.000 -2 2
14 Rp 190.837.038.000 Rp 191.021.868.685 Rp (81.433.205) 1 Rp 191.145.089.143 Rp (308.051.143) Rp 308.051.143 Rp 94.895.506.703.606.400 0 0
15 Rp 191.396.658.000 Rp 191.122.924.489 Rp 64.558.002 1 Rp 190.940.435.481 Rp 456.222.519 Rp 456.222.519 Rp 208.138.986.842.705.000 0 0
16 Rp 195.974.036.000 Rp 193.102.103.894 Rp 1.596.255.125 1 Rp 191.187.482.491 Rp 4.786.553.509 Rp 4.786.553.509 Rp 22.911.094.494.520.200.000 2 2
17 Rp 193.636.604.000 Rp 194.273.657.011 Rp 1.256.493.519 1 Rp 194.698.359.019 Rp (1.061.755.019) Rp 1.061.755.019 Rp 1.127.323.720.371.690.000 -1 1
18 Rp 195.268.716.000 Rp 195.425.576.718 Rp 1.172.834.469 1 Rp 195.530.150.530 Rp (261.434.530) Rp 261.434.530 Rp 68.348.013.476.320.900 0 0
19 Rp 196.033.280.000 Rp 196.372.358.712 Rp 991.992.489 1 Rp 196.598.411.188 Rp (565.131.188) Rp 565.131.188 Rp 319.373.259.650.291.000 0 0
20 Rp 197.835.419.000 Rp 197.552.778.321 Rp 1.142.734.185 1 Rp 197.364.351.202 Rp 471.067.798 Rp 471.067.798 Rp 221.904.870.312.569.000 0 0
21 Rp 201.716.301.000 Rp 199.903.827.903 Rp 2.109.386.503 1 Rp 198.695.512.506 Rp 3.020.788.494 Rp 3.020.788.494 Rp 9.125.163.125.482.790.000 1 1
22 Rp 197.582.740.000 Rp 200.241.024.644 Rp 691.634.693 1 Rp 202.013.214.407 Rp (4.430.474.407) Rp 4.430.474.407 Rp 19.629.103.471.082.000.000 -2 2
23 Rp 203.449.133.000 Rp 201.939.248.802 Rp 1.496.906.265 1 Rp 200.932.659.337 Rp 2.516.473.663 Rp 2.516.473.663 Rp 6.332.639.696.572.640.000 1 1
24 Rp 200.722.649.000 Rp 202.350.752.640 Rp 628.584.324 1 Rp 203.436.155.068 Rp (2.713.506.068) Rp 2.713.506.068 Rp 7.363.115.181.072.820.000 -1 1
25 Rp 204.256.411.000 Rp 203.490.166.578 Rp 1.037.248.015 1 Rp 202.979.336.964 Rp 1.277.074.036 Rp 1.277.074.036 Rp 1.630.918.093.425.330.000 1 1
26 Rp 199.936.702.000 Rp 202.691.129.556 Rp (431.780.015) 1 Rp 204.527.414.594 Rp (4.590.712.594) Rp 4.590.712.594 Rp 21.074.642.120.710.200.000 -2 2
27 Rp 199.878.497.000 Rp 201.307.008.525 Rp (1.193.652.828) 1 Rp 202.259.349.542 Rp (2.380.852.542) Rp 2.380.852.542 Rp 5.668.458.826.747.860.000 -1 1
28 Rp 203.933.477.000 Rp 201.641.404.218 Rp 28.785.989 1 Rp 200.113.355.697 Rp 3.820.121.303 Rp 3.820.121.303 Rp 14.593.326.769.634.400.000 2 2
29 Rp 202.060.535.000 Rp 201.826.328.124 Rp 153.696.323 1 Rp 201.670.190.208 Rp 390.344.792 Rp 390.344.792 Rp 152.369.056.641.523.000 0 0
30 Rp 200.487.850.000 Rp 201.383.154.668 Rp (323.799.500) 1 Rp 201.980.024.448 Rp (1.492.174.448) Rp 1.492.174.448 Rp 2.226.584.583.264.100.000 -1 1
31 Rp 202.833.550.000 Rp 201.769.033.101 Rp 243.942.846 1 Rp 201.059.355.168 Rp 1.774.194.832 Rp 1.774.194.832 Rp 3.147.767.301.895.510.000 1 1
32 Rp 204.326.323.000 Rp 202.938.314.768 Rp 984.213.903 1 Rp 202.012.975.947 Rp 2.313.347.053 Rp 2.313.347.053 Rp 5.351.574.587.623.780.000 1 1
33 Rp 210.040.514.000 Rp 206.369.722.803 Rp 2.941.969.208 1 Rp 203.922.528.672 Rp 6.117.985.328 Rp 6.117.985.328 Rp 37.429.744.473.623.300.000 3 3
34 Rp 213.500.640.000 Rp 210.987.271.207 Rp 4.282.432.565 1 Rp 209.311.692.011 Rp 4.188.947.989 Rp 4.188.947.989 Rp 17.547.285.254.547.100.000 2 2
35 Rp 216.415.092.000 Rp 215.727.859.063 Rp 4.648.956.798 1 Rp 215.269.703.772 Rp 1.145.388.228 Rp 1.145.388.228 Rp 1.311.914.192.840.980.000 1 1
36 Rp 219.196.836.000 Rp 219.904.823.916 Rp 4.271.363.243 1 Rp 220.376.815.861 Rp (1.179.979.861) Rp 1.179.979.861 Rp 1.392.352.472.365.580.000 -1 1
37 1 Rp 565.301.623.936
38 2 Rp 845.231.103.872
39 3 Rp 1.125.160.583.808
40 4 Rp 1.405.090.063.744
41 5 Rp 1.685.019.543.680
42 6 Rp 1.964.949.023.616
43 7 Rp 2.244.878.503.552
44 8 Rp 2.524.807.983.488
45 9 Rp 2.804.737.463.423
46 10 Rp 3.084.666.943.359
47 11 Rp 3.364.596.423.295
48 12 Rp 3.644.525.903.231
49 13 Rp 3.924.455.383.167
50 14 Rp 4.204.384.863.103
51 15 Rp 4.484.314.343.039
52 16 Rp 4.764.243.822.975
53 17 Rp 5.044.173.302.911
54 18 Rp 5.324.102.782.846
55 19 Rp 5.604.032.262.782
56 20 Rp 5.883.961.742.718
57 21 Rp 6.163.891.222.654
58 22 Rp 6.443.820.702.590
59 23 Rp 6.723.750.182.526
60 24 Rp 7.003.679.662.462
61 25 Rp 7.283.609.142.398
62 26 Rp 7.563.538.622.333
63 27 Rp 7.843.468.102.269
64 28 Rp 8.123.397.582.205
65 29 Rp 8.403.327.062.141
66 30 Rp 8.683.256.542.077
67 31 Rp 8.963.186.022.013
68 32 Rp 9.243.115.501.949
69 33 Rp 9.523.044.981.885
70 34 Rp 9.802.974.461.821
71 35 Rp 10.082.903.941.756
72 36 Rp 10.362.833.421.692
73 37 Rp 10.642.762.901.628
74 38 Rp 10.922.692.381.564
75 39 Rp 11.202.621.861.500
76 40 Rp 11.482.551.341.436
77 41 Rp 11.762.480.821.372
78 42 Rp 12.042.410.301.308
79 43 Rp 12.322.339.781.243
80 44 Rp 12.602.269.261.179
81 45 Rp 12.882.198.741.115
82 46 Rp 13.162.128.221.051
83 47 Rp 13.442.057.700.987
84 48 Rp 13.721.987.180.923
85 49 Rp 14.001.916.660.859
86 50 Rp 14.281.846.140.795
87 51 Rp 14.561.775.620.730
88 52 Rp 14.841.705.100.666
89 53 Rp 15.121.634.580.602
90 54 Rp 15.401.564.060.538
91 55 Rp 15.681.493.540.474
92 56 Rp 15.961.423.020.410
93 57 Rp 16.241.352.500.346
94 58 Rp 16.521.281.980.282
95 59 Rp 16.801.211.460.218
96 60 Rp 17.081.140.940.153
Jumlah Rp 17.021.460.116 Rp 78.149.200.826 Rp 291.855.909.230.651.000.000 8,20 39,66
26
n 34
α 0,4
γ 0,8
Perhitungan Error
ME 500.631.179,88
MAE 2.298.505.906,65
SSE 291.855.909.230.651.000.000,00
MSE 8.583.997.330.313.250.000,00
SDE 2.973.906.263,07
MPE 0,24
MAPE 1,17
d. Regresi Linear
PERUSAHAAN
Tabel 4.11 Hasil Perhitungan Peramalan Regresi Linear Data Perusahaan
Regresi Linier
Periode Demand t2 dt F= a+bt Forecast et |et| et 2 Pe (%) |Pe|
1 Rp 257.095.839.000 1 Rp 257.095.839.000 241.987.849.598 Rp 241.987.849.598 Rp 15.107.989.402 Rp 15.107.989.402 Rp 228.251.343.770.944.000.000 0,06 0,06
2 Rp 255.336.645.000 4 Rp 510.673.290.000 242.913.626.598 Rp 242.913.626.599 Rp 12.423.018.401 Rp 12.423.018.401 Rp 154.331.386.191.585.000.000 4,87 4,87
3 Rp 244.694.029.000 9 Rp 734.082.087.000 243.839.403.599 Rp 243.839.403.600 Rp 854.625.400 Rp 854.625.400 Rp 730.384.574.325.160.000 0,35 0,35
4 Rp 249.168.288.000 16 Rp 996.673.152.000 244.765.180.600 Rp 244.765.180.600 Rp 4.403.107.400 Rp 4.403.107.400 Rp 19.387.354.775.934.800.000 1,77 1,77
5 Rp 254.849.273.000 25 Rp 1.274.246.365.000 245.690.957.601 Rp 245.690.957.601 Rp 9.158.315.399 Rp 9.158.315.399 Rp 83.874.740.947.560.500.000 3,59 3,59
6 Rp 151.727.646.000 36 Rp 910.365.876.000 246.616.734.601 Rp 246.616.734.602 -Rp 94.889.088.602 Rp 94.889.088.602 Rp 9.003.939.135.718.210.000.000 -62,54 62,54
7 Rp 258.983.380.000 49 Rp 1.812.883.660.000 247.542.511.602 Rp 247.542.511.603 Rp 11.440.868.397 Rp 11.440.868.397 Rp 130.893.469.677.473.000.000 4,42 4,42
8 Rp 254.135.010.000 64 Rp 2.033.080.080.000 248.468.288.603 Rp 248.468.288.604 Rp 5.666.721.396 Rp 5.666.721.396 Rp 32.111.731.379.884.200.000 2,23 2,23
9 Rp 253.832.214.000 81 Rp 2.284.489.926.000 249.394.065.604 Rp 249.394.065.604 Rp 4.438.148.396 Rp 4.438.148.396 Rp 19.697.161.184.917.400.000 1,75 1,75
10 Rp 263.463.607.000 100 Rp 2.634.636.070.000 250.319.842.605 Rp 250.319.842.605 Rp 13.143.764.395 Rp 13.143.764.395 Rp 172.758.542.471.270.000.000 4,99 4,99
11 Rp 259.697.987.000 121 Rp 2.856.677.857.000 251.245.619.605 Rp 251.245.619.606 Rp 8.452.367.394 Rp 8.452.367.394 Rp 71.442.514.563.154.400.000 3,25 3,25
12 Rp 263.327.430.000 144 Rp 3.159.929.160.000 252.171.396.606 Rp 252.171.396.607 Rp 11.156.033.393 Rp 11.156.033.393 Rp 124.457.081.065.731.000.000 4,24 4,24
13 Rp 260.807.584.000 169 Rp 3.390.498.592.000 253.097.173.607 Rp 253.097.173.607 Rp 7.710.410.393 Rp 7.710.410.393 Rp 59.450.428.428.482.400.000 2,96 2,96
14 Rp 256.645.873.000 196 Rp 3.593.042.222.000 254.022.950.608 Rp 254.022.950.608 Rp 2.622.922.392 Rp 2.622.922.392 Rp 6.879.721.874.455.000.000 1,02 1,02
15 Rp 256.448.195.000 225 Rp 3.846.722.925.000 254.948.727.608 Rp 254.948.727.609 Rp 1.499.467.391 Rp 1.499.467.391 Rp 2.248.402.456.672.350.000 0,58 0,58
16 Rp 253.906.309.000 256 Rp 4.062.500.944.000 255.874.504.609 Rp 255.874.504.610 -Rp 1.968.195.610 Rp 1.968.195.610 Rp 3.873.793.959.223.270.000 -0,78 0,78
17 Rp 257.475.866.000 289 Rp 4.377.089.722.000 256.800.281.610 Rp 256.800.281.610 Rp 675.584.390 Rp 675.584.390 Rp 456.414.268.011.672.000 0,26 0,26
18 Rp 259.524.947.000 324 Rp 4.671.449.046.000 257.726.058.611 Rp 257.726.058.611 Rp 1.798.888.389 Rp 1.798.888.389 Rp 3.235.999.436.079.020.000 0,69 0,69
19 Rp 260.650.718.000 361 Rp 4.952.363.642.000 258.651.835.611 Rp 258.651.835.612 Rp 1.998.882.388 Rp 1.998.882.388 Rp 3.995.530.801.056.580.000 0,77 0,77
20 Rp 266.428.666.000 400 Rp 5.328.573.320.000 259.577.612.612 Rp 259.577.612.613 Rp 6.851.053.387 Rp 6.851.053.387 Rp 46.936.932.511.524.200.000 2,57 2,57
21 Rp 264.835.486.000 441 Rp 5.561.545.206.000 260.503.389.613 Rp 260.503.389.614 Rp 4.332.096.386 Rp 4.332.096.386 Rp 18.767.059.097.594.300.000 1,64 1,64
22 Rp 262.541.940.000 484 Rp 5.775.922.680.000 261.429.166.614 Rp 261.429.166.614 Rp 1.112.773.386 Rp 1.112.773.386 Rp 1.238.264.608.589.900.000 0,42 0,42
23 Rp 258.474.153.000 529 Rp 5.944.905.519.000 262.354.943.615 Rp 262.354.943.615 -Rp 3.880.790.615 Rp 3.880.790.615 Rp 15.060.535.797.472.100.000 -1,50 1,50
24 Rp 257.900.531.000 576 Rp 6.189.612.744.000 263.280.720.615 Rp 263.280.720.616 -Rp 5.380.189.616 Rp 5.380.189.616 Rp 28.946.440.304.114.200.000 -2,09 2,09
25 Rp 257.373.441.000 625 Rp 6.434.336.025.000 264.206.497.616 Rp 264.206.497.617 -Rp 6.833.056.617 Rp 6.833.056.617 Rp 46.690.662.731.127.500.000 -2,65 2,65
26 Rp 258.894.047.000 676 Rp 6.731.245.222.000 265.132.274.617 Rp 265.132.274.617 -Rp 6.238.227.617 Rp 6.238.227.617 Rp 38.915.483.801.501.500.000 -2,41 2,41
27 Rp 256.781.462.000 729 Rp 6.933.099.474.000 266.058.051.618 Rp 266.058.051.618 -Rp 9.276.589.618 Rp 9.276.589.618 Rp 86.055.114.940.785.400.000 -3,61 3,61
28 Rp 256.927.034.000 784 Rp 7.193.956.952.000 266.983.828.618 Rp 266.983.828.619 -Rp 10.056.794.619 Rp 10.056.794.619 Rp 101.139.118.008.747.000.000 -3,91 3,91
29 Rp 259.402.259.000 841 Rp 7.522.665.511.000 267.909.605.619 Rp 267.909.605.620 -Rp 8.507.346.620 Rp 8.507.346.620 Rp 72.374.946.512.825.400.000 -3,28 3,28
30 Rp 264.312.746.000 900 Rp 7.929.382.380.000 268.835.382.620 Rp 268.835.382.620 -Rp 4.522.636.620 Rp 4.522.636.620 Rp 20.454.241.996.565.000.000 -1,71 1,71
31 Rp 266.188.231.000 961 Rp 8.251.835.161.000 269.761.159.621 Rp 269.761.159.621 -Rp 3.572.928.621 Rp 3.572.928.621 Rp 12.765.818.930.761.000.000 -1,34 1,34
32 Rp 272.660.383.000 1024 Rp 8.725.132.256.000 270.686.936.622 Rp 270.686.936.622 Rp 1.973.446.378 Rp 1.973.446.378 Rp 3.894.490.606.841.320.000 0,72 0,72
33 Rp 274.735.331.000 1089 Rp 9.066.265.923.000 271.612.713.622 Rp 271.612.713.623 Rp 3.122.617.377 Rp 3.122.617.377 Rp 9.750.739.283.142.360.000 1,14 1,14
34 Rp 277.012.658.000 1156 Rp 9.418.430.372.000 272.538.490.623 Rp 272.538.490.624 Rp 4.474.167.376 Rp 4.474.167.376 Rp 20.018.173.708.462.700.000 1,62 1,62
35 Rp 283.190.744.000 1225 Rp 9.911.676.040.000 273.464.267.624 Rp 273.464.267.624 Rp 9.726.476.376 Rp 9.726.476.376 Rp 94.604.342.692.886.100.000 3,43 3,43
36 Rp 285.372.144.000 1296 Rp 10.273.397.184.000 274.390.044.625 Rp 274.390.044.625 Rp 10.982.099.375 Rp 10.982.099.375 Rp 120.606.506.682.375.000.000 3,85 3,85
37 275.315.821.625 Rp 275.315.821.626
38 276.241.598.626 Rp 276.241.598.627
39 277.167.375.627 Rp 277.167.375.627
40 278.093.152.628 Rp 278.093.152.628
41 279.018.929.628 Rp 279.018.929.629
42 279.944.706.629 Rp 279.944.706.630
43 280.870.483.630 Rp 280.870.483.631
44 281.796.260.631 Rp 281.796.260.631
45 282.722.037.632 Rp 282.722.037.632
46 283.647.814.632 Rp 283.647.814.633
47 284.573.591.633 Rp 284.573.591.634
48 285.499.368.634 Rp 285.499.368.634
49 286.425.145.635 Rp 286.425.145.635
50 287.350.922.635 Rp 287.350.922.636
51 288.276.699.636 Rp 288.276.699.637
52 289.202.476.637 Rp 289.202.476.637
53 290.128.253.638 Rp 290.128.253.638
54 291.054.030.639 Rp 291.054.030.639
55 291.979.807.639 Rp 291.979.807.640
56 292.905.584.640 Rp 292.905.584.641
57 293.831.361.641 Rp 293.831.361.641
58 294.757.138.642 Rp 294.757.138.642
59 295.682.915.642 Rp 295.682.915.643
60 296.608.692.643 Rp 296.608.692.644
61 297.534.469.644 Rp 297.534.469.644
62 298.460.246.645 Rp 298.460.246.645
63 299.386.023.645 Rp 299.386.023.646
64 300.311.800.646 Rp 300.311.800.647
65 301.237.577.647 Rp 301.237.577.648
66 302.163.354.648 Rp 302.163.354.648
67 303.089.131.649 Rp 303.089.131.649
68 304.014.908.649 Rp 304.014.908.650
69 304.940.685.650 Rp 304.940.685.651
70 305.866.462.651 Rp 305.866.462.651
71 306.792.239.652 Rp 306.792.239.652
72 307.718.016.652 Rp 307.718.016.653
73 308.643.793.653 Rp 308.643.793.654
74 309.569.570.654 Rp 309.569.570.654
75 310.495.347.655 Rp 310.495.347.655
76 311.421.124.656 Rp 311.421.124.656
77 312.346.901.656 Rp 312.346.901.657
78 313.272.678.657 Rp 313.272.678.658
79 314.198.455.658 Rp 314.198.455.658
80 315.124.232.659 Rp 315.124.232.659
81 316.050.009.659 Rp 316.050.009.660
82 316.975.786.660 Rp 316.975.786.661
83 317.901.563.661 Rp 317.901.563.661
84 318.827.340.662 Rp 318.827.340.662
85 319.753.117.662 Rp 319.753.117.663
86 320.678.894.663 Rp 320.678.894.664
87 321.604.671.664 Rp 321.604.671.665
88 322.530.448.665 Rp 322.530.448.665
89 323.456.225.666 Rp 323.456.225.666
90 324.382.002.666 Rp 324.382.002.667
91 325.307.779.667 Rp 325.307.779.668
92 326.233.556.668 Rp 326.233.556.668
93 327.159.333.669 Rp 327.159.333.669
94 328.085.110.669 Rp 328.085.110.670
95 329.010.887.670 Rp 329.010.887.671
96 329.936.664.671 Rp 329.936.664.671
Jumlah Rp (18) Rp 310.251.689.532 Rp 10.860.234.009.760.300.000.000 -33 139
27
Nilai
a 241.062.072.597
b 925.777.001
ME -1
MAE 8.618.102.487
SSE 10.860.234.009.760.300.000.000
MSE 301.673.166.937.786.000.000
SDE 17.615.118.514
MPE -0,907
MAPE 4
PESAING
Tabel 4.12 Hasil Perhitungan Peramalan Regresi Linear Data Pesaing
Regresi Linie
r
Periode Demand t2 dt F= a+bt Forecast et |et| et 2 Pe (%) |Pe|
1 Rp 181.289.690.000 1 Rp 181.289.690.000 180.775.605.664 Rp 180.775.605.664 Rp 514.084.336 Rp 514.084.336 Rp 264.282.704.520.561.000 0,00 0,00
2 Rp 180.114.186.000 4 Rp 360.228.372.000 181.659.200.205 Rp 181.659.200.206 -Rp 1.545.014.206 Rp 1.545.014.206 Rp 2.387.068.896.741.810.000 -0,86 0,86
3 Rp 185.338.875.000 9 Rp 556.016.625.000 182.542.794.747 Rp 182.542.794.747 Rp 2.796.080.253 Rp 2.796.080.253 Rp 7.818.064.781.216.540.000 1,51 1,51
4 Rp 182.633.202.000 16 Rp 730.532.808.000 183.426.389.288 Rp 183.426.389.288 -Rp 793.187.288 Rp 793.187.288 Rp 629.146.073.844.795.000 -0,43 0,43
5 Rp 188.444.928.000 25 Rp 942.224.640.000 184.309.983.829 Rp 184.309.983.830 Rp 4.134.944.170 Rp 4.134.944.170 Rp 17.097.763.289.017.000.000 2,19 2,19
6 Rp 182.948.074.000 36 Rp 1.097.688.444.000 185.193.578.371 Rp 185.193.578.371 -Rp 2.245.504.371 Rp 2.245.504.371 Rp 5.042.289.880.180.110.000 -1,23 1,23
7 Rp 184.809.531.000 49 Rp 1.293.666.717.000 186.077.172.912 Rp 186.077.172.913 -Rp 1.267.641.913 Rp 1.267.641.913 Rp 1.606.916.019.594.300.000 -0,69 0,69
8 Rp 188.606.885.000 64 Rp 1.508.855.080.000 186.960.767.454 Rp 186.960.767.454 Rp 1.646.117.546 Rp 1.646.117.546 Rp 2.709.702.975.249.060.000 0,87 0,87
9 Rp 188.723.254.000 81 Rp 1.698.509.286.000 187.844.361.995 Rp 187.844.361.996 Rp 878.892.004 Rp 878.892.004 Rp 772.451.154.695.136.000 0,47 0,47
10 Rp 189.813.719.000 100 Rp 1.898.137.190.000 188.727.956.537 Rp 188.727.956.537 Rp 1.085.762.463 Rp 1.085.762.463 Rp 1.178.880.126.059.830.000 0,57 0,57
11 Rp 189.467.228.000 121 Rp 2.084.139.508.000 189.611.551.078 Rp 189.611.551.079 -Rp 144.323.079 Rp 144.323.079 Rp 20.829.151.132.040.200 -0,08 0,08
12 Rp 191.743.921.000 144 Rp 2.300.927.052.000 190.495.145.620 Rp 190.495.145.620 Rp 1.248.775.380 Rp 1.248.775.380 Rp 1.559.439.949.694.140.000 0,65 0,65
13 Rp 189.333.871.000 169 Rp 2.461.340.323.000 191.378.740.161 Rp 191.378.740.161 -Rp 2.044.869.161 Rp 2.044.869.161 Rp 4.181.489.885.608.840.000 -1,08 1,08
14 Rp 190.837.038.000 196 Rp 2.671.718.532.000 192.262.334.702 Rp 192.262.334.703 -Rp 1.425.296.703 Rp 1.425.296.703 Rp 2.031.470.691.582.670.000 -0,75 0,75
15 Rp 191.396.658.000 225 Rp 2.870.949.870.000 193.145.929.244 Rp 193.145.929.244 -Rp 1.749.271.244 Rp 1.749.271.244 Rp 3.059.949.885.085.310.000 -0,91 0,91
16 Rp 195.974.036.000 256 Rp 3.135.584.576.000 194.029.523.785 Rp 194.029.523.786 Rp 1.944.512.214 Rp 1.944.512.214 Rp 3.781.127.750.395.180.000 0,99 0,99
17 Rp 193.636.604.000 289 Rp 3.291.822.268.000 194.913.118.327 Rp 194.913.118.327 -Rp 1.276.514.327 Rp 1.276.514.327 Rp 1.629.488.827.036.260.000 -0,66 0,66
18 Rp 195.268.716.000 324 Rp 3.514.836.888.000 195.796.712.868 Rp 195.796.712.869 -Rp 527.996.869 Rp 527.996.869 Rp 278.780.693.673.803.000 -0,27 0,27
19 Rp 196.033.280.000 361 Rp 3.724.632.320.000 196.680.307.410 Rp 196.680.307.410 -Rp 647.027.410 Rp 647.027.410 Rp 418.644.469.291.308.000 -0,33 0,33
20 Rp 197.835.419.000 400 Rp 3.956.708.380.000 197.563.901.951 Rp 197.563.901.952 Rp 271.517.048 Rp 271.517.048 Rp 73.721.507.354.634.300 0,14 0,14
21 Rp 201.716.301.000 441 Rp 4.236.042.321.000 198.447.496.492 Rp 198.447.496.493 Rp 3.268.804.507 Rp 3.268.804.507 Rp 10.685.082.904.983.500.000 1,62 1,62
22 Rp 197.582.740.000 484 Rp 4.346.820.280.000 199.331.091.034 Rp 199.331.091.034 -Rp 1.748.351.034 Rp 1.748.351.034 Rp 3.056.731.338.088.870.000 -0,88 0,88
23 Rp 203.449.133.000 529 Rp 4.679.330.059.000 200.214.685.575 Rp 200.214.685.576 Rp 3.234.447.424 Rp 3.234.447.424 Rp 10.461.650.138.620.200.000 1,59 1,59
24 Rp 200.722.649.000 576 Rp 4.817.343.576.000 201.098.280.117 Rp 201.098.280.117 -Rp 375.631.117 Rp 375.631.117 Rp 141.098.736.058.668.000 -0,19 0,19
25 Rp 204.256.411.000 625 Rp 5.106.410.275.000 201.981.874.658 Rp 201.981.874.659 Rp 2.274.536.341 Rp 2.274.536.341 Rp 5.173.515.566.529.670.000 1,11 1,11
26 Rp 199.936.702.000 676 Rp 5.198.354.252.000 202.865.469.200 Rp 202.865.469.200 -Rp 2.928.767.200 Rp 2.928.767.200 Rp 8.577.677.311.795.840.000 -1,46 1,46
27 Rp 199.878.497.000 729 Rp 5.396.719.419.000 203.749.063.741 Rp 203.749.063.742 -Rp 3.870.566.742 Rp 3.870.566.742 Rp 14.981.286.904.276.500.000 -1,94 1,94
28 Rp 203.933.477.000 784 Rp 5.710.137.356.000 204.632.658.283 Rp 204.632.658.283 -Rp 699.181.283 Rp 699.181.283 Rp 488.854.466.497.526.000 -0,34 0,34
29 Rp 202.060.535.000 841 Rp 5.859.755.515.000 205.516.252.824 Rp 205.516.252.825 -Rp 3.455.717.825 Rp 3.455.717.825 Rp 11.941.985.686.022.700.000 -1,71 1,71
30 Rp 200.487.850.000 900 Rp 6.014.635.500.000 206.399.847.365 Rp 206.399.847.366 -Rp 5.911.997.366 Rp 5.911.997.366 Rp 34.951.712.855.590.900.000 -2,95 2,95
31 Rp 202.833.550.000 961 Rp 6.287.840.050.000 207.283.441.907 Rp 207.283.441.907 -Rp 4.449.891.907 Rp 4.449.891.907 Rp 19.801.537.983.984.100.000 -2,19 2,19
32 Rp 204.326.323.000 1024 Rp 6.538.442.336.000 208.167.036.448 Rp 208.167.036.449 -Rp 3.840.713.449 Rp 3.840.713.449 Rp 14.751.079.797.329.500.000 -1,88 1,88
33 Rp 210.040.514.000 1089 Rp 6.931.336.962.000 209.050.630.990 Rp 209.050.630.990 Rp 989.883.010 Rp 989.883.010 Rp 979.868.373.486.660.000 0,47 0,47
34 Rp 213.500.640.000 1156 Rp 7.259.021.760.000 209.934.225.531 Rp 209.934.225.532 Rp 3.566.414.468 Rp 3.566.414.468 Rp 12.719.312.157.559.700.000 1,67 1,67
35 Rp 216.415.092.000 1225 Rp 7.574.528.220.000 210.817.820.073 Rp 210.817.820.073 Rp 5.597.271.927 Rp 5.597.271.927 Rp 31.329.453.024.782.300.000 2,59 2,59
36 Rp 219.196.836.000 1296 Rp 7.891.086.096.000 211.701.414.614 Rp 211.701.414.615 Rp 7.495.421.385 Rp 7.495.421.385 Rp 56.181.341.738.715.300.000 3,42 3,42
37 212.585.009.156 Rp 212.585.009.156
38 213.468.603.697 Rp 213.468.603.697
39 214.352.198.238 Rp 214.352.198.239
40 215.235.792.780 Rp 215.235.792.780
41 216.119.387.321 Rp 216.119.387.322
42 217.002.981.863 Rp 217.002.981.863
43 217.886.576.404 Rp 217.886.576.405
44 218.770.170.946 Rp 218.770.170.946
45 219.653.765.487 Rp 219.653.765.488
46 220.537.360.029 Rp 220.537.360.029
47 221.420.954.570 Rp 221.420.954.570
48 222.304.549.111 Rp 222.304.549.112
49 223.188.143.653 Rp 223.188.143.653
50 224.071.738.194 Rp 224.071.738.195
51 224.955.332.736 Rp 224.955.332.736
52 225.838.927.277 Rp 225.838.927.278
53 226.722.521.819 Rp 226.722.521.819
54 227.606.116.360 Rp 227.606.116.361
55 228.489.710.902 Rp 228.489.710.902
56 229.373.305.443 Rp 229.373.305.443
57 230.256.899.984 Rp 230.256.899.985
58 231.140.494.526 Rp 231.140.494.526
59 232.024.089.067 Rp 232.024.089.068
60 232.907.683.609 Rp 232.907.683.609
61 233.791.278.150 Rp 233.791.278.151
62 234.674.872.692 Rp 234.674.872.692
63 235.558.467.233 Rp 235.558.467.234
64 236.442.061.774 Rp 236.442.061.775
65 237.325.656.316 Rp 237.325.656.316
66 238.209.250.857 Rp 238.209.250.858
67 239.092.845.399 Rp 239.092.845.399
68 239.976.439.940 Rp 239.976.439.941
69 240.860.034.482 Rp 240.860.034.482
70 241.743.629.023 Rp 241.743.629.024
71 242.627.223.565 Rp 242.627.223.565
72 243.510.818.106 Rp 243.510.818.107
73 244.394.412.647 Rp 244.394.412.648
74 245.278.007.189 Rp 245.278.007.189
75 246.161.601.730 Rp 246.161.601.731
76 247.045.196.272 Rp 247.045.196.272
77 247.928.790.813 Rp 247.928.790.814
78 248.812.385.355 Rp 248.812.385.355
79 249.695.979.896 Rp 249.695.979.897
80 250.579.574.438 Rp 250.579.574.438
81 251.463.168.979 Rp 251.463.168.979
82 252.346.763.520 Rp 252.346.763.521
83 253.230.358.062 Rp 253.230.358.062
84 254.113.952.603 Rp 254.113.952.604
85 254.997.547.145 Rp 254.997.547.145
86 255.881.141.686 Rp 255.881.141.687
87 256.764.736.228 Rp 256.764.736.228
88 257.648.330.769 Rp 257.648.330.770
89 258.531.925.311 Rp 258.531.925.311
90 259.415.519.852 Rp 259.415.519.852
91 260.299.114.393 Rp 260.299.114.394
92 261.182.708.935 Rp 261.182.708.935
93 262.066.303.476 Rp 262.066.303.477
94 262.949.898.018 Rp 262.949.898.018
95 263.833.492.559 Rp 263.833.492.560
96 264.717.087.101 Rp 264.717.087.101
Jumlah Rp (18) Rp 81.894.928.970 Rp 292.763.697.696.295.000.000 -1 41
28
Nilai
a 179.892.011.122
b 883.594.541
ME -1
MAE 2.274.859.138
SSE 292.763.697.696.295.000.000
MSE 8.132.324.936.008.210.000
SDE 2.892.175.146
MPE -0,027
MAPE 1
4.2.4 Disagregasi
Tabel 4.13 Perbandingan MSE perusahaan dan pesaing
Perusahaan
Metode MSE
DMA 691.260.896.604.388.000.000
Brown 852.261.350.442.536.000.000
Holt 432.511.092.945.026.000.000,00
Regresi Linear 301.673.166.937.786.000.000
Pesaing
Metode MSE
DMA 9.426.052.688.517.210.000
Brown 9.668.070.742.118.460.000
Holt 8.583.997.330.313.250.000,00
Regresi Linear 8.132.324.936.008.210.000
Data yang akan digunakan adalah Regeresi Linear
Proposi Perusahaan
ECHOOL PLUS 0,3
ECHOOL ART
ECH
29
Tabel 4.14 Disagregasi Data Perusahaan
DISAGREGASI DATA PERUSAHAAN

Data Perusahaan
ECHOOL PLUS ECHOOL ART
Tahun Periode Demand Disagregasi Unit Periode Demand Disagregasi Unit
2021 1 Rp 275.315.821.626 Rp 92.311.619.461 110.553 1 Rp 275.315.821.626 Rp 183.004.202.165 110.979
2021 2 Rp 276.241.598.627 Rp 92.622.026.519 110.925 2 Rp 276.241.598.627 Rp 183.619.572.108 111.353
2021 3 Rp 277.167.375.627 Rp 92.932.433.577 111.297 3 Rp 277.167.375.627 Rp 184.234.942.050 111.726
2021 4 Rp 278.093.152.628 Rp 93.242.840.635 111.669 4 Rp 278.093.152.628 Rp 184.850.311.993 112.099
2021 5 Rp 279.018.929.629 Rp 93.553.247.693 112.040 5 Rp 279.018.929.629 Rp 185.465.681.936 112.472
2021 6 Rp 279.944.706.630 Rp 93.863.654.751 112.412 6 Rp 279.944.706.630 Rp 186.081.051.879 112.845
2021 7 Rp 280.870.483.631 Rp 94.174.061.809 112.784 7 Rp 280.870.483.631 Rp 186.696.421.822 113.218
2021 8 Rp 281.796.260.631 Rp 94.484.468.867 113.156 8 Rp 281.796.260.631 Rp 187.311.791.764 113.592
2021 9 Rp 282.722.037.632 Rp 94.794.875.925 113.527 9 Rp 282.722.037.632 Rp 187.927.161.707 113.965
2021 10 Rp 283.647.814.633 Rp 95.105.282.983 113.899 10 Rp 283.647.814.633 Rp 188.542.531.650 114.338
2021 11 Rp 284.573.591.634 Rp 95.415.690.041 114.271 11 Rp 284.573.591.634 Rp 189.157.901.593 114.711
2021 12 Rp 285.499.368.634 Rp 95.726.097.099 114.643 12 Rp 285.499.368.634 Rp 189.773.271.535 115.084
2022 13 Rp 286.425.145.635 Rp 96.036.504.157 115.014 13 Rp 286.425.145.635 Rp 190.388.641.478 115.458
2022 14 Rp 287.350.922.636 Rp 96.346.911.215 115.386 14 Rp 287.350.922.636 Rp 191.004.011.421 115.831
2022 15 Rp 288.276.699.637 Rp 96.657.318.273 115.758 15 Rp 288.276.699.637 Rp 191.619.381.364 116.204
2022 16 Rp 289.202.476.637 Rp 96.967.725.331 116.130 16 Rp 289.202.476.637 Rp 192.234.751.306 116.577
2022 17 Rp 290.128.253.638 Rp 97.278.132.389 116.501 17 Rp 290.128.253.638 Rp 192.850.121.249 116.950
2022 18 Rp 291.054.030.639 Rp 97.588.539.447 116.873 18 Rp 291.054.030.639 Rp 193.465.491.192 117.323
2022 19 Rp 291.979.807.640 Rp 97.898.946.505 117.245 19 Rp 291.979.807.640 Rp 194.080.861.135 117.697
2022 20 Rp 292.905.584.641 Rp 98.209.353.563 117.616 20 Rp 292.905.584.641 Rp 194.696.231.078 118.070
2022 21 Rp 293.831.361.641 Rp 98.519.760.620 117.988 Rp 293.831.361.641 Rp 195.311.601.021 118.443
2022 22 Rp 294.757.138.642 Rp 98.830.167.679 118.360 22 Rp 294.757.138.642 Rp 195.926.970.963 118.816
2022 23 Rp 295.682.915.643 Rp 99.140.574.737 118.732 23 Rp 295.682.915.643 Rp 196.542.340.906 119.189
2022 24 Rp 296.608.692.644 Rp 99.450.981.795 119.103 24 Rp 296.608.692.644 Rp 197.157.710.849 119.562
2023 25 Rp 297.534.469.644 Rp 99.761.388.852 119.475 25 Rp 297.534.469.644 Rp 197.773.080.792 119.936
2023 26 Rp 298.460.246.645 Rp 100.071.795.910 119.847 26 Rp 298.460.246.645 Rp 198.388.450.735 120.309
2023 27 Rp 299.386.023.646 Rp 100.382.202.968 120.219 27 Rp 299.386.023.646 Rp 199.003.820.678 120.682
2023 28 Rp 300.311.800.647 Rp 100.692.610.026 120.590 28 Rp 300.311.800.647 Rp 199.619.190.621 121.055
2023 29 Rp 301.237.577.648 Rp 101.003.017.084 120.962 29 Rp 301.237.577.648 Rp 200.234.560.564 121.428
2023 30 Rp 302.163.354.648 Rp 101.313.424.142 121.334 30 Rp 302.163.354.648 Rp 200.849.930.506 121.802
2023 31 Rp 303.089.131.649 Rp 101.623.831.200 121.706 31 Rp 303.089.131.649 Rp 201.465.300.449 122.175
2023 32 Rp 304.014.908.650 Rp 101.934.238.258 122.077 32 Rp 304.014.908.650 Rp 202.080.670.392 122.548
2023 33 Rp 304.940.685.651 Rp 102.244.645.316 122.449 33 Rp 304.940.685.651 Rp 202.696.040.335 122.921
2023 34 Rp 305.866.462.651 Rp 102.555.052.374 122.821 34 Rp 305.866.462.651 Rp 203.311.410.277 123.294
2023 35 Rp 306.792.239.652 Rp 102.865.459.432 123.193 35 Rp 306.792.239.652 Rp 203.926.780.220 123.667
2023 36 Rp 307.718.016.653 Rp 103.175.866.490 123.564 36 Rp 307.718.016.653 Rp 204.542.150.163 124.041
2024 37 Rp 308.643.793.654 Rp 103.486.273.548 123.936 37 Rp 308.643.793.654 Rp 205.157.520.106 124.414
2024 38 Rp 309.569.570.654 Rp 103.796.680.606 124.308 38 Rp 309.569.570.654 Rp 205.772.890.048 124.787
2024 39 Rp 310.495.347.655 Rp 104.107.087.664 124.680 39 Rp 310.495.347.655 Rp 206.388.259.991 125.160
2024 40 Rp 311.421.124.656 Rp 104.417.494.722 125.051 40 Rp 311.421.124.656 Rp 207.003.629.934 125.533
2024 41 Rp 312.346.901.657 Rp 104.727.901.780 125.423 41 Rp 312.346.901.657 Rp 207.618.999.877 125.907
2024 42 Rp 313.272.678.658 Rp 105.038.308.838 125.795 42 Rp 313.272.678.658 Rp 208.234.369.820 126.280
2024 43 Rp 314.198.455.658 Rp 105.348.715.896 126.167 43 Rp 314.198.455.658 Rp 208.849.739.762 126.653
2024 44 Rp 315.124.232.659 Rp 105.659.122.954 126.538 44 Rp 315.124.232.659 Rp 209.465.109.705 127.026
2024 45 Rp 316.050.009.660 Rp 105.969.530.012 126.910 45 Rp 316.050.009.660 Rp 210.080.479.648 127.399
2024 46 Rp 316.975.786.661 Rp 106.279.937.070 127.282 46 Rp 316.975.786.661 Rp 210.695.849.591 127.772
2024 47 Rp 317.901.563.661 Rp 106.590.344.127 127.654 47 Rp 317.901.563.661 Rp 211.311.219.534 128.146
2024 48 Rp 318.827.340.662 Rp 106.900.751.186 128.025 48 Rp 318.827.340.662 Rp 211.926.589.476 128.519
2025 49 Rp 319.753.117.663 Rp 107.211.158.244 128.397 49 Rp 319.753.117.663 Rp 212.541.959.419 128.892
2025 50 Rp 320.678.894.664 Rp 107.521.565.302 128.769 50 Rp 320.678.894.664 Rp 213.157.329.362 129.265
2025 51 Rp 321.604.671.665 Rp 107.831.972.360 129.141 51 Rp 321.604.671.665 Rp 213.772.699.305 129.638
2025 52 Rp 322.530.448.665 Rp 108.142.379.417 129.512 52 Rp 322.530.448.665 Rp 214.388.069.248 130.011
2025 53 Rp 323.456.225.666 Rp 108.452.786.475 129.884 53 Rp 323.456.225.666 Rp 215.003.439.191 130.385
2025 54 Rp 324.382.002.667 Rp 108.763.193.533 130.256 54 Rp 324.382.002.667 Rp 215.618.809.134 130.758
2025 55 Rp 325.307.779.668 Rp 109.073.600.591 130.628 55 Rp 325.307.779.668 Rp 216.234.179.077 131.131
2025 56 Rp 326.233.556.668 Rp 109.384.007.649 130.999 56 Rp 326.233.556.668 Rp 216.849.549.019 131.504
2025 57 Rp 327.159.333.669 Rp 109.694.414.707 131.371 57 Rp 327.159.333.669 Rp 217.464.918.962 131.877
2025 58 Rp 328.085.110.670 Rp 110.004.821.765 131.743 58 Rp 328.085.110.670 Rp 218.080.288.905 132.251
2025 59 Rp 329.010.887.671 Rp 110.315.228.823 132.115 59 Rp 329.010.887.671 Rp 218.695.658.848 132.624
2025 60 Rp 329.936.664.671 Rp 110.625.635.881 132.486 60 Rp 329.936.664.671 Rp 219.311.028.790 132.997
Tabel 4.15 Disagregasi Data Pesaing
30
DISAGREGASI DATA PESAING
Data Pesaing
ECHOOL PLUS ECHOOL ART
Periode Demand Disagregasi Unit Periode Demand Disagregasi Unit
1 Rp 212.585.009.156 Rp 65.942.445.590 78.973 1 Rp 212.585.009.156 Rp 146.642.563.566 88.929
2 Rp 213.468.603.697 Rp 66.216.530.697 79.302 2 Rp 213.468.603.697 Rp 147.252.073.000 89.298
3 Rp 214.352.198.239 Rp 66.490.615.804 79.630 3 Rp 214.352.198.239 Rp 147.861.582.435 89.668
4 Rp 215.235.792.780 Rp 66.764.700.911 79.958 4 Rp 215.235.792.780 Rp 148.471.091.869 90.038
5 Rp 216.119.387.322 Rp 67.038.786.018 80.286 5 Rp 216.119.387.322 Rp 149.080.601.304 90.407
6 Rp 217.002.981.863 Rp 67.312.871.125 80.615 6 Rp 217.002.981.863 Rp 149.690.110.738 90.777
7 Rp 217.886.576.405 Rp 67.586.956.232 80.943 7 Rp 217.886.576.405 Rp 150.299.620.173 91.146
8 Rp 218.770.170.946 Rp 67.861.041.339 81.271 8 Rp 218.770.170.946 Rp 150.909.129.607 91.516
9 Rp 219.653.765.488 Rp 68.135.126.446 81.599 9 Rp 219.653.765.488 Rp 151.518.639.042 91.886
10 Rp 220.537.360.029 Rp 68.409.211.553 81.928 10 Rp 220.537.360.029 Rp 152.128.148.476 92.255
11 Rp 221.420.954.570 Rp 68.683.296.659 82.256 11 Rp 221.420.954.570 Rp 152.737.657.911 92.625
12 Rp 222.304.549.112 Rp 68.957.381.767 82.584 12 Rp 222.304.549.112 Rp 153.347.167.345 92.995
13 Rp 223.188.143.653 Rp 69.231.466.873 82.912 13 Rp 223.188.143.653 Rp 153.956.676.780 93.364
14 Rp 224.071.738.195 Rp 69.505.551.981 83.241 14 Rp 224.071.738.195 Rp 154.566.186.214 93.734
15 Rp 224.955.332.736 Rp 69.779.637.087 83.569 15 Rp 224.955.332.736 Rp 155.175.695.649 94.103
16 Rp 225.838.927.278 Rp 70.053.722.195 83.897 16 Rp 225.838.927.278 Rp 155.785.205.083 94.473
17 Rp 226.722.521.819 Rp 70.327.807.301 84.225 17 Rp 226.722.521.819 Rp 156.394.714.518 94.843
18 Rp 227.606.116.361 Rp 70.601.892.408 84.554 18 Rp 227.606.116.361 Rp 157.004.223.953 95.212
19 Rp 228.489.710.902 Rp 70.875.977.515 84.882 19 Rp 228.489.710.902 Rp 157.613.733.387 95.582
20 Rp 229.373.305.443 Rp 71.150.062.622 85.210 20 Rp 229.373.305.443 Rp 158.223.242.821 95.952
21 Rp 230.256.899.985 Rp 71.424.147.729 85.538 21 Rp 230.256.899.985 Rp 158.832.752.256 96.321
22 Rp 231.140.494.526 Rp 71.698.232.836 85.867 22 Rp 231.140.494.526 Rp 159.442.261.690 96.691
23 Rp 232.024.089.068 Rp 71.972.317.943 86.195 23 Rp 232.024.089.068 Rp 160.051.771.125 97.060
24 Rp 232.907.683.609 Rp 72.246.403.050 86.523 24 Rp 232.907.683.609 Rp 160.661.280.559 97.430
25 Rp 233.791.278.151 Rp 72.520.488.157 86.851 25 Rp 233.791.278.151 Rp 161.270.789.994 97.800
26 Rp 234.674.872.692 Rp 72.794.573.264 87.180 26 Rp 234.674.872.692 Rp 161.880.299.428 98.169
27 Rp 235.558.467.234 Rp 73.068.658.371 87.508 27 Rp 235.558.467.234 Rp 162.489.808.863 98.539
28 Rp 236.442.061.775 Rp 73.342.743.478 87.836 28 Rp 236.442.061.775 Rp 163.099.318.297 98.909
29 Rp 237.325.656.316 Rp 73.616.828.585 88.164 29 Rp 237.325.656.316 Rp 163.708.827.731 99.278
30 Rp 238.209.250.858 Rp 73.890.913.692 88.493 30 Rp 238.209.250.858 Rp 164.318.337.166 99.648
31 Rp 239.092.845.399 Rp 74.164.998.799 88.821 31 Rp 239.092.845.399 Rp 164.927.846.600 100.017
32 Rp 239.976.439.941 Rp 74.439.083.906 89.149 32 Rp 239.976.439.941 Rp 165.537.356.035 100.387
33 Rp 240.860.034.482 Rp 74.713.169.013 89.477 33 Rp 240.860.034.482 Rp 166.146.865.469 100.757
34 Rp 241.743.629.024 Rp 74.987.254.120 89.806 34 Rp 241.743.629.024 Rp 166.756.374.904 101.126
35 Rp 242.627.223.565 Rp 75.261.339.227 90.134 35 Rp 242.627.223.565 Rp 167.365.884.338 101.496
36 Rp 243.510.818.107 Rp 75.535.424.334 90.462 36 Rp 243.510.818.107 Rp 167.975.393.773 101.866
37 Rp 244.394.412.648 Rp 75.809.509.441 90.790 37 Rp 244.394.412.648 Rp 168.584.903.207 102.235
38 Rp 245.278.007.189 Rp 76.083.594.547 91.119 38 Rp 245.278.007.189 Rp 169.194.412.642 102.605
39 Rp 246.161.601.731 Rp 76.357.679.655 91.447 39 Rp 246.161.601.731 Rp 169.803.922.076 102.974
40 Rp 247.045.196.272 Rp 76.631.764.761 91.775 40 Rp 247.045.196.272 Rp 170.413.431.511 103.344
41 Rp 247.928.790.814 Rp 76.905.849.869 92.103 41 Rp 247.928.790.814 Rp 171.022.940.945 103.714
42 Rp 248.812.385.355 Rp 77.179.934.975 92.432 42 Rp 248.812.385.355 Rp 171.632.450.380 104.083
43 Rp 249.695.979.897 Rp 77.454.020.082 92.760 43 Rp 249.695.979.897 Rp 172.241.959.815 104.453
44 Rp 250.579.574.438 Rp 77.728.105.189 93.088 44 Rp 250.579.574.438 Rp 172.851.469.249 104.822
45 Rp 251.463.168.979 Rp 78.002.190.296 93.416 45 Rp 251.463.168.979 Rp 173.460.978.683 105.192
46 Rp 252.346.763.521 Rp 78.276.275.403 93.745 46 Rp 252.346.763.521 Rp 174.070.488.118 105.562
47 Rp 253.230.358.062 Rp 78.550.360.510 94.073 47 Rp 253.230.358.062 Rp 174.679.997.552 105.931
48 Rp 254.113.952.604 Rp 78.824.445.617 94.401 48 Rp 254.113.952.604 Rp 175.289.506.987 106.301
49 Rp 254.997.547.145 Rp 79.098.530.724 94.729 49 Rp 254.997.547.145 Rp 175.899.016.421 106.671
50 Rp 255.881.141.687 Rp 79.372.615.831 95.058 50 Rp 255.881.141.687 Rp 176.508.525.856 107.040
51 Rp 256.764.736.228 Rp 79.646.700.938 95.386 51 Rp 256.764.736.228 Rp 177.118.035.290 107.410
52 Rp 257.648.330.770 Rp 79.920.786.045 95.714 52 Rp 257.648.330.770 Rp 177.727.544.725 107.779
53 Rp 258.531.925.311 Rp 80.194.871.152 96.042 53 Rp 258.531.925.311 Rp 178.337.054.159 108.149
54 Rp 259.415.519.852 Rp 80.468.956.259 96.371 54 Rp 259.415.519.852 Rp 178.946.563.593 108.519
55 Rp 260.299.114.394 Rp 80.743.041.366 96.699 55 Rp 260.299.114.394 Rp 179.556.073.028 108.888
56 Rp 261.182.708.935 Rp 81.017.126.473 97.027 56 Rp 261.182.708.935 Rp 180.165.582.462 109.258
57 Rp 262.066.303.477 Rp 81.291.211.580 97.355 57 Rp 262.066.303.477 Rp 180.775.091.897 109.628
58 Rp 262.949.898.018 Rp 81.565.296.687 97.683 58 Rp 262.949.898.018 Rp 181.384.601.331 109.997
59 Rp 263.833.492.560 Rp 81.839.381.794 98.012 59 Rp 263.833.492.560 Rp 181.994.110.766 110.367
60 Rp 264.717.087.101 Rp 82.113.466.901 98.340 60 Rp 264.717.087.101 Rp 182.603.620.200 110.736
Tabel 4.15 Forecast disagregasi
31
Forecast Perusahaan (Unit)
Tahun ECHOOL PLUS ECHOOL ART Total
2021 1.351.176 1.356.382 2.707.558
2022 1.404.706 1.410.120 2.814.826
2023 1.458.237 1.463.858 2.922.095
2024 1.511.769 1.517.596 3.029.365
2025 1.565.301 1.571.333 3.136.634
Forecast Pesaing (Unit)

Tahun ECHOOL PLUS ECHOOL ART Total
2021 969.345 1.091.540 2.060.885
2022 1.016.613 1.144.765 2.161.378
2023 1.063.881 1.197.992 2.261.873
2024 1.111.149 1.251.216 2.362.365
2025 1.158.416 1.304.442 2.462.858
4.2.5 Kapasitas Produksi Terpasang
KAPASITAS PRODUKSI TERPASANG
Market Share 20% ECHOOL PLUS

Jam Kerja 8 /Hari Tahun Demand Perusahaan Demand Pesaing Market Potensial Kapasitas Produksi KPT
Hari Kerja 280 /Tahun 2021 1.351.176 969.345 381.831 76.367 35
Waktu Kerja 2240 Jam 2022 1.404.706 1.016.613 388.093 77.619 35
2023 1.458.237 1.063.881 394.356 78.872 36
2024 1.511.769 1.111.149 400.620 80.124 36
2025 1.565.301 1.158.416 406.885 81.377 37
ECHOOL ART
Tahun Demand Perusahaan Demand Pesaing Market Potensial Kapasitas Produksi KPT
2021 1.356.382 1.091.540 264.842 52.969 24
2022 1.410.120 1.144.765 265.355 53.071 24
2023 1.463.858 1.197.992 265.866 53.174 24
2024 1.517.596 1.251.216 266.380 53.276 24
2025 1.571.333 1.304.442 266.891 53.379 24
32
BAB III
OPC, ROUTING SHEET, MULTI PRODUCT PROCESS CHART
2.1 OPC (OPERATION PROCESS CHART)

OPC Merupakan suatu diagram yang menggambarkan langkah- langkah
proses (operasi dan pemeriksaan) yang akan dialami bahan baku. Dalam peta
proses operasi yang dicatat hanyalah kegiatan-kegiatan operasi dan
pemeriksaan saja, biasanya pada akhir proses terdapat penyimpanan (storage).
2.1.1 Prinsip Pembuatan Peta Proses Operasi
1. Pada baris paling atas dinyatakan kepalanya “Peta Proses Operasi” diikuti
oleh identifikasi lain, seperti nama objek, nama pembuat peta, tanggal
dipetakan, sebagai usulan atau sekarang, nomor peta.
2. Material yang akan diproses di letakkan diatas garis horizontal, yang
menunjukkan bahwa material tersebut masuk kedalam proses.
3. Lambang- lambang ditempatkan dalam arah vertikal, yang menunjukkan
terjadinya perubahan proses.
4. Penomoran terhadap suatu kegiatan pemeriksaan diberikan secara
tersendiri dan prinsipnya sama dengan penomoran untuk kegiatan operasi.
2.1.2 Lambang – Lambang yang Digunakan
Tabel 2. 1 Lambang OPC
Deskripsi Lambang
Operasi
Transportasi
Pemeriksaan
Menunggu
Penyimpanan
Aktivitas
Gabungan
 Operasi = Terjadi apabila benda kerja mengalami perubahan sifat, baik

fisik maupun kimiawi. Mengambil atau menerima informasi maupun
memberikan informasi pada suatu keadaan juga merupakan operasi.
Contoh : menyerut kayu dengan mesin serut, mengeraskan logam,
merakit, mengebor benda kerja, dan lain-lain.
 Transportasi = Terjadi apabila benda kerja, pekerja atau perlengkapan
33
mengalami perpindahan tempat yang bukan merupakan bagian dari
proses operasi.
34
 Pemeriksaan = Terjadi apabila benda kerja atau peralatan mengalami
pemeriksaan baik kualitas maupun kuantitas. Contoh : mengukur dimensi
benda kerja, memeriksa warna benda, menguji kualitas bahan dan
produk, memeriksa jumlah bahan baku dan produk yang dipesan,
membaca skala pengukur temperatur
 Menunggu = Terjadi apabila benda kerja, pekerja atau perlengkapan tidak
mengalami kegiatan apa-apa selain menunggu (biasanya sebentar). Contoh
: aktivitas menunggu: objek menunggu untuk diproses atau diperiksa
 Penyimpanan = Terjadi apabila benda kerja disimpan untuk jangka waktu
yang cukup lama. Jika benda kerja tersebut akan diambil kembali, biasanya
memerlukan suatu prosedur tertentu. Contoh : bahan baku disimpan dalam
gudang (receiving), barang jadi disimpan digudang (shipping).
Aktivitas Gabungan = Terjadi apabila aktivitas operasi dan pemeriksaan
dilakukan secara bersamaan atau dilakukan pada suatu tempat kerja
2.1.3 Kegunaan Peta Proses Operasi
1. Bisa mengetahui kebutuhan akan mesin dan penganggarannya.
2. Bisa memperkirakan kebutuhan akan bahan baku
3. Sebagai alat untuk menentukan tata letak pabrik.
4. Sebagai alat untuk melakukan perbaikan cara kerja yang sedang dipakai.
5. Sebagai alat untuk latihan kerja
2.2 ROUTING SHEET

2.2.1 PENJELASAN
Untuk membuat peta proses operasi membutuhkan sutau dokumen utama
yang dikenal dengan nama Master Route Sheet atau Routing Sheet. Tahap awal
yang harus dilakukan sebelum kegiatan produksi dimulai adalah
mengidentifikasi ataupun menentukan urut-urutan mesin/peralatan, proses dan
operasi yang sesuai dengan kebutuhan dan efisiensi.
Routing Sheet ini merupakan hal yang sangat penting bagi pengawasan
produksi, karena merupakan penentuan mutu produk yang akan dibuat, dan
berapa lama waktu yang diperlukan untuk rrrengerjakan setiap kegiatan produk
tersebut. Pada umumnya, selain menyajikan urut-urutan mesin/peralatan, proses
dan operasi, routing sheet ini juga memuat antara lain kapasitas mesin/perakitan,
% scrap, serta jumlah kebutuhan bahan/mesin/peralatan. Sehingga untuk
keperluan perhitungan kebutuhan bahan, mesin ataupun peralatan, routing
sheet ini dapat
dipergunakan
2.2.2 HAL – HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN

1. Bahan/material yang digunakan untuk memproduksi suatu produk.
2. Banyaknya satuan unit produk yang akan dibuat.
3. Urut-urutan kegiatan yang sifatnya tetap.
4. Peralatan yang digunakan untuk melaksanakan pekerjaan.
5. Komponen-komponen untuk assembling setelah diproduksi.
35
2.3 MULTI PRODUCT PROCESS CHART (MPPC)
2.3.1 PENJELASAN
Multi Product Process Chart adalah suatu diagram yang menunjukkan urut-
urutan proses untuk masing-masing komponen yang akan diproduksi. Multi
Product Process Chart termasuk dalam peta untuk menganalisis dan
merencanakan aliran barang dalam pabrik yang sudah berdiri maupun bagi
perencanaan proyek baru, erat kaitannya dengan peta proses operasi.
Multi Product Process Chart berguna untuk menunjukkan keterkaitan
produksi antara komponen produk atau antar produk mandiri, bahan, bagian,
pekerjaan, atau kegiatan. Peta ini terutama berguna untuk membantu operasi
job- shop. Informasi yang dapat diperoleh adalah jumlah mesin yang dibutuhkan.
2.3.2 PETUNJUK PEMBUATAN PETA MPPC
Untuk menggambarkan peta ini dengan baik, berikut petunjuk-petunjuk
pembuatan peta MPPC:
1. Menuruni sisi kertas, tulis daftar departemen atau bagian, kegiatan, proses
dan mesin yang harus dilalui komponen. Pengurutan dilakukan dari atas
kebawah.
2. Sepanjang baris atas dituliskan komponen yang sedang dikaji.
3. Pencatatan operasi pada tiap komponen atau produk berhadapan dengan
nama departemen/ proses/ mesin yang sesuai dengan lingkaran yang
berisikan nomor operasi dari peta proses operasi.
4. Hubungan lingkaran menurut urutannya, walaupun mungkin saja terjadi
garis balik.
5. Menjumlahkan nilai jumlah teoritis untuk setiap proses dan dicatat pada
kotak paling kanan untuk setiap baris.
2.4 Mesin dan Alat
Gambar 2. 1 Benchwork Tools

36
Gambar 2. 1 Circular Saw Table
Gambar .2. 2 Bending Pipe Machine
Gambar 2. 3 Drilling Machine
Gambar 2.4 Electric Welding Machine
BAB III
FLOWCHART KEGIATAN PRAKTIKUM
37
3.1 Flowchart kegiatan praktikum
STUDI LITERATUR
PENGUMPULAN DATA
5. Pembuatan OPC
6. Pembuatan Routing Sheet
7. Pembuatan MPRC
ANALISIS
KESIMPULAN DAN SARAN
Gambar 3. 2 Flowchart kegiatan praktikum
3.2 Uraian flowchart kegiatan praktikum

3.2.1 Studi literatur
Studi literatur dilakukan dari modul, web browser dan vidio youtube yang di
berikan oleh dosen. Studi literatur dilakukan untuk mendukung proses praktikum
agar lebih mudah dan jelas
3.2.2 Pengumpulan data

Pengumpulan data dilakukan dari soal yang diberikan doses dan mencari
data harga chitose Echool Plus di internet. Penggunaan mesin dan alat di cari
dengan perkiraan saat proses pembuatan. Dimensi yang diambil adalah
ECHOOL PLUS dimesi 2 dengan ukuran 650x450x595.
3.2.3 Pengolahan data

Pengolahan diperoleh Praktikan dengan membuat data OPC, Routing Sheet dan
MPRC
3.2.4 Analisis
Analisis dilakukan untukmemastikan hasil kerja yang dilakukan apakah bisa
memaksimalkan proses pembuata kursi dn meja ECHOOL PLUS. Jika tidak
berhasil pun praktikan mampu mendapat sudut pandang baru, sehingga praktik
kedepannya mampu lebih baik lagi
3.2.5 Kesimpulan dan saran

Kesimpulan sendiri merupakan penjelasan singkat dari praktikum yang telah
dilakukan, isi dari jabaran tersebut harus mampu menjawab tujuan prkaktikum
yang ada sebelumnya. Saran adalah usulan yang diajukan melalui proses
praktikum yang mengalami kendala pada saat praktikum berlangsung, saran
sangat berguna untuk perbaikan pada praktikum selanjutnya agar tidak terjadi
kesalahan serupa.
38
BAB IV
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
4.2 OPC (OPERATION PROCESS CHART)

4.2.1 Kursi ECHOOL PLUS
OPERATION PROCESS CHART
Nama Objek Kursi Echool Plus
No. Peta 1
Revisi 0
Diperiksa Oleh Ilham Fauzan Willyana (0520233004) DESKRIPSI ASSEMBLY
Julio Keviin M.N (0520233006)
Fakhri Luthfi Turmudzi (0520233007)
Tanggal Dipetakan 29/9/2021
1. Assembly 1 adalah
menghubungkan bagian
rangka kanan belakang (100)
dan depan (200)
2. Asssembly 2 adalah
menyatukan part 100 dengan
sub-assembly 2
3. Assembly 3
adalah menggabungkan part
100 dengan sandaran kursi
(600)
4. Assembly 4
adalah memasang alas karet
(700) ke part awal (100)
5. Sub-assebly 1
adalah menghubunkan part
kiri belakang (300) dengan
kiri depan (400)
6. Sub-Assy 2 a
dalah proses perakitan
dudukan kursi dengan bagian
sub-assy kaki kiri
Keterangan Tanda tangan Instruktur

Kegiatan Jumlah Waktu (Menit)
25 210
1 20
Total 26 230 TIARADIA IHSAN,S.T.,M.T.
39
4.2.2 Meja ECHOOL PLUS
OPERATION PROCESS CHART
Nama Objek Kursi Echool Plus
No. Peta 1
Revisi 0
Diperiksa Oleh Ilham Fauzan Willyana (0520233004) DESKRIPSI ASSEMBLY
Tanggal Dipetakan 29/9/2021
Assy 1. perakitan assembly 1
(200) dengan part kaki
sambungan belakang (100)
Assy. 2 perakitan assembly 2
Assy. 3 perakitan assembly 3
Sub Assy 1. Perakitan rak laci

1
(500) dengan rak laci 2 (600)
Sub Assy 2. Perakitan rak l
aci 1 (500) dengan rak laci 3
(700)
Sub Assy 3. Peerakitan rak l
aci 1 (500) dengan rak laci 4
(800)
Keterangan Tanda tangan Instruktur

Kegiatan Jumlah Waktu (M
25 250
1 20
Total 26 270 TIARADIA IHSAN,S.T.,M.T.
40
4.3 RS (ROUTING SHEET)
Waktu/jam Efisiensi mesin KPT
3600 80% 36
Kursi (ECHOOL PLUS)
No Operasi Deskripsi Mesin Tooling Waktu (detik) Produk Mesin/jam % Scrap Bahan diminta Bahan disiapkan Efisiensi mesin Kebutuhan mesin teori Kebutuhan mesin aktual
Kaki Kanan Belakang (100)
o-101 Diukur dan Dipoto Cut Off Machine Mal Ukur 10 360 6,67 36 39 48,75 0,14 1
o-102 Dibengkokan (15°) Hydrolic Pipe Bending Machine Dies 10 360 0 37 37 46,25 0,13 1
o-103 Dilubangi 2 Buah ( Bench Drilling Machine Mata Bor 5 720 0,1 36 37 46,25 0,06 1
Kaki Kanan Depan (200)
o-201 Diukur dan Dipoto Cut Off Machine Mal Ukur 10 360 7,5 36 39 48,75 0,14 1
o-202 Dibengkokan (90° Hydrolic Pipe Bending Machine Dies 10 360 0 37 37 46,25 0,13 1
Kaki Kiri Belakang (300)
o-301 Diukur dan Dipoto Cut Off Machine Mal Ukur 10 360 6,67 37 40 50 0,14 1
o-302 Dibengkokan (15°) Hydrolic Pipe Bending Machine Dies 10 360 0 37 37 46,25 0,13 1
Kaki Kiri Depan (400)
o-401 Diukur dan Dipoto Cut Off Machine Mal Ukur 10 360 7,5 37 40 50 0,14 1
o-403 Dibengkokan (90° Hydrolic Pipe Bending Machine Dies 10 360 0 36 36 45 0,13 1
Sub-Assembling 1
o-304 Dirakitkan Item (3 Electric Welding Machine Elektroda 10 360 0 36 36 45 0,13 1
Sub-Assembling 2
o-305 Dirakitkan Item (3 Bench Work Tools Mur & Ba 10 360 0 36 36 45 0,13 1
Assembling 1
o-104 Dirakitkan Item (1 Electric Welding Machine Elektroda 10 360 0 36 36 45 0,13 1
Assembling 2
Assembling 3
Assembling 4
o-108 Dicek Ukuran dan Bench Work Tools Operator 20 180 0 36 36 45 0,25 1
o-109 Dicat Spray Gun Operator 20 180 0 36 36 45 0,25 1
Total 220 9000 28,74 800 816 1020 2,82 22

Waktu/jam Efisiensi mesin KPT
3600 80% 36
Meja (ECHOOL PLUS)
No Opera Deskripsi Mesin Tooling Waktu (detik) Produk Mesin/jam % Scrap Bahan diminta Bahan disiapkan Efisiensi mesin Kebutuhan mesin teori Kebutuhan mesin aktual
Kaki Sambungan Belakang (100)
o-101 Diukur dan Dipotong (2900mm) Cut Off Machine Mal Ukur 10 360 3,33 42 44 55 0,15 1
o-102 Dibengkokan (110° Pada Kaki & 90° Pada Kel Hydrolic Pipe Bending Machine Dies 10 360 0 42 42 52,5 0,15 1
o-201 Diukur dan Dipotong (650mm) Cut Off Machine Mal Ukur 10 360 6,67 39 42 52,5 0,15 1
o-301 Diukur dan Dipotong (650mm) Cut Off Machine Mal Ukur 10 360 6,67 45 49 61,25 0,17 1
Plat Depan (400)
o-401 Diukur dan Dipotong (200x300x5mm) Cut Off Machine Mal Ukur 10 360 12,5 39 45 56,25 0,16 1
o-402 Dibengkokan (110° Pada Kaki & 90° Pada Kel Hydrolic Pipe Bending Machine Dies 10 360 0 39 39 48,75 0,14 1
Pembuatan Rak Laci Part 1 (500)
o-601 Diukur dan Dipotong (100x300x5mm) Cut Off Machine Mal Ukur 10 360 4,75 38 40 50 0,14 1
Sub-Assembling 1
o-502 Dirakitkan Item (500) & (600) Electric Welding Machine Elektroda 10 360 0 36 36 45 0,13 1
Sub-Assembling 2
Sub-Assembling 3
Assembling 1
o-103 Dirakitkan Assembly 1 (200) & Kaki Sambun Electric Welding Machine Elektroda 10 360 0 36 36 45 0,13 1
Assembling 2
Assembling 3
Assembling 4
Assembling 5
Assembling 6
o-108 Dirakitkan Assembly 6 (1000) & Kaki Sambu Electric Welding Machine Elektroda 10 360 0 36 36 45 0,13 1
Assembling 7
o-110 Dirakitkan Assembly 7 (1100) & Kaki Sambu Electric Welding Machine Elektroda 10 360 0 36 36 45 0,13 1
o-108 Dicek Ukuran dan Visual Bench Work Tools Operator 20 180 0 36 36 45 0,25 1
o-109 Dicat Spray Gun Operator 20 180 0 36 36 45 0,25 1
Total 130 4680 29,17 498 513 641,25 1,78 13
41
4.4 Multi Product Process Chart
Komponen Kursi (ECHOOL PLUS) Jumlah Total Keterangan

Mesin 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 1100 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 1100 Mesin Mesin FABRIKASI
Receiving
8
Cut Off Machine Hydrolic Pipe
F 2 Proses Produksi
Bending Machine
a
Electric Welding Machine 1
b
r Electric Welding Machine 2 1
i Electric Welding Machine 3 1 17
k Electric Welding Machine 4 1 Aliran Fabrikasi
a
s Electric Welding Machine 5 1
i Electric Welding Machine 6 1
Electric Welding Machine 7 1
Work In Proses Assembling dan Sub Assembling
Cut Off Machine 3

A Hydrolic Pipe Bending Machine 1
s Electric Welding Machine 2
s Proses Produksi
e Electric Welding Machine 2 2
m Electric Welding Machine 3 2
b 15
l
i
n 1 Alisan Assembling
Electric Welding Machine 6
g 1
Bench Work Tools
Spray Gun 1
Shipping
42
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Luas Lantai

Dalam menghitung kebutuhan luas lantai, dilibatkan pula masalah-masalah yang
berkaitan dengan kegiatan lainnya yang akan memepengaruhi terhadap luas lantai
tersebut, yaitu:
 Alat angkut
 Cara pengangkutan
 Cara penyimpanan bahan baku (ditumpuk atau dirak)
 Aliran bahan
Pada semua hal diatas harus diperhitungkan dalam penentuan luas lantai dengan
menambah harga allowance (kelonggaran) tertentu. Dengan demikian perlu dihitung
beberapa luas lantai yang disiapkan, terutama untuk kegiatan bagian produksi yang
didasarkan pada:
 Bahan baku yang akan disiapkan.
 Mesin atau peralatan yang digunakan.
 Barang jadi yang dihasilkan.
Tujuan menghitung luas lantai adalah untuk memperkirakan kebutuhan luas lantai
bagian produksi, yang meliputi:
 Receiving (gudang bahan baku model tumpukan dan rak).
 Pabrikasi dan assembling (mesin dan peralatan).
 Shipping (gudang barang jadi untuk kemasan isi dan kemasan kosong).
Keguanaan luas lantai adalah saat digunakan dalam membantu untuk perhitungan
ongkos material handling (OMH) antar Departemen, sesuai dengan luas lantai hasil
perhitungan.
2.2 Luas lantai gudang bahan baku (receiving)

Luas lantai gudang bahan baku (Receiving) adalah luas lantai yang dipergunakan
untuk menyimpan bahan baku atau material yang akan digunakan dalam produksi. Luas
lantai gudang bahan baku terbagi menjadi dua model, yaitu model Tumpukan dan
model Rak. Untuk memberi gambaran dari cara penyimpanan bahan baku digudang,
maaka diperlukan gambar bagaimana cara penyimpanan material tersebut (baik model
Tumpukan maupun model Rak), sehingga luas lantai yang dipakai sesuai dengan hasil
perhitungan. Ruangan gambar yang dibuat harus memberi penjelasan mengenai :
 Tinggi memuat berapa tumpuk.
 Lebar memuat berapa tumpuk.
 Panjang memuat berapa tumpuk.
2.3 Luas lantai mesin
Luas lantai mesin (pabrikasi dan assembling) juga perlu perhitungan dalam
perencanaan tata letak fasilitas dan pemindahan bahan. Data yang diperlukan dalam
perhitungan luas lantai antara lain adalah:
 Nama mesin atau peralatan
 Jumlah mesin atau peralatan
 Ukuran mesin atau peralatan
 Data ini dapat diperoleh dari multi product process chart (MPPC).
43
Pada luas lantai mesin juga perlu diperhatikan luas toleransi dan allowancenya.
Luas toleransi diberikan untuk jalannya aliran produksi sehingga tidak mengalami
kesulitan
44
sewaktu proses produksi berjalan, dan luas allowance diberikan untuk jalannya alat-alat
pengangkut bahan dan barang.
2.4 Luas lantai gudang barang jadi (shipping)

Data yang diperlukan dalam perhitungan luas lantai gudang barang jadi (Shipping)
antara lain adalah: nomor komponen, nama komponen dan tipe barang jadi. Langkah-
langkah perhitungan luas lantai gudang barang jadi adalah sebagai berikut :
1. Tentukan ukuran kemasan yaitu ukuran atau dimensi dari kemasan untuk tempat
produk jadi perusahaan.
2. Tentukan produksi jadi per satuan periode, yaitu produk yang dihasilkan untuk
periode tertentu didasarkan pada produksi per jam dari perusahaan.
3. Tentukan volume kemasan total, yaitu volume kebutuhan untuk produk jadi per
periode tertentu.
4. Tentukan luas lantai, yaitu lahan yang dibutuhkan berdasarkan volume kemasan.
5. Tentukan allowance.
6. Tentukan total luas lantai.
BAB III
3.1 Flowchart
STUDI LITERATUR
PENGUMPULAN DATA
a. Menghitung Luas lantai receiving

b. Menghitung Luas lantai fabrikasi
c. Menghitung Luas lantai assembling
d. Menghitung Luas lantai shipping
ANALISIS

Pengumpulan data dilakukan dari soal yang diberikan doses dan mencari
data harga chitose Echool Plus di internet. Penggunaan mesin dan alat di cari
dengan perkiraan saat proses pembuatan. Desain layout yang dipakai untuk
45
pembuatan ECHOOL PLUS dengan dimesi 2 dengan ukuran 650x450x595
46
Pengolahan diperoleh Praktikan dengan membuat dan menghitung untuk luas
lantai receiving, fabrikasi, assembling dan shipping berdasarkan dari MPPC
sebelumnya
3.2.4 Analisis
Analisis dilakukan untuk memastikan hasil kerja yang dilakukan apakah bisa
memaksimalkan proses pembuatan pehitungan luas lantai untuk pembuatan kursi
dn meja ECHOOL PLUS. Jika tidak berhasil pun praktikan mampu mendapat
sudut pandang baru, sehingga praktik kedepannya mampu lebih baik lagi
kesalahan serupa.
47
BAB IV
4.1 Luas lantai receiving

Ukuran Rak (meter)
Produk Stage P L T Volume 1 Rak = 5 Stage
5 6,3 0,7 5
22,05
Total Stage 6,3 0,7 5
LUAS LANTAI BAHAN BAKU MODEL RAK

A. Komponen Utama
Kursi Echool Plus
Tipe Ukuran Raw Material (m) Ukuran Pakai (m) Produk/ Jumlah Model Model Model Isi Jumlah Total Jumlah Luas Total Luas
Kode Komponen POT ASS P L/Ø T/Ø P L T Material 5 Hari P (m) L (m) T (m) Jumlah Total Material Stage Allowance 200%
Bahan Jam Kebutuh Tumpuk Tumpukan Tumpuk Maksim Stage Rak Rak (m2)
Kaki Kanan
100 1 360 42 1680 1 13 33 429
Belakang
0,700 0,015 0,015 3360 8
300 Kaki Kiri Belakang 1 360 42 1680 1 13 33 429
Stainless
6 0,015 0,015 6,3 0,2 0,5 18 4 17,64 35,28 52,92
200 Kaki Kanan Depan 1 Steel 360 56 2240 1 13 33 429
0,925 0,015 0,015 4480 10
400 Kaki Kiri Depan 1 360 56 2240 1 13 33 429
Meja
Tipe Ukuran Raw Material (m) Ukuran Pakai (m) Produk/ Jumlah Model Model Jumlah Total Jumlah Luas Total Luas
Kode No Item POT ASS P L T P L T Material 5 Hari Volume Raw Material P (m) L (m) Model Tumpukan (L) T (m) Isi Maksimal / Stage Allowance 200%
Bahan Jam Kebutuh Tumpuk Tumpuk Stage Stage rak Rak (m2)
Kaki Sambungan
100 1 2,9 0,015 0,015 360 174 6960 1 80 33 2640
Belakang
200 Kaki kiri depan 1 6 0,015 0,015 360 39 1 80 33 2640 7920 3
300 kaki kanan depan 1 0,650 0,015 0,015
360 39 1560 1 80 33 2640
400 Plat Depan 1 Stainless 0,200 0,005 0,005 360 72 6 1,2 1 100 600
2880 6,3 0,5 8 2 8,82 17,64 26,46
500 Laci Part 1 1 Steel 0,200 0,3000 0,005 360 72 6 1 100 600
600 Laci Part 2 1 1 1 0,005 360 6 1 100 600 3000 5
0,100 0,300 0,005 36
700 Laci Part 3 1 360 1440 6 1 100 600
800 Laci Part 4 1 0,100 0,500 0,005 360 36 6 1 100 600
48
Ukuran Rak (meter)
Produk Stage P L T Volume 1 Rak = 5 Stage
5 1 0,6 2
1,2
Total Stage 1 0,6 2
LUAS LANTAI BAHAN BAKU MODEL RAK
B. Komponen Tambahan
Kursi Echool Plus
POT Tipe Ukuran Raw Material (m) Ukuran Pakai (m) Produk/ Jumlah Model Model Jumlah Total Jumlah Luas Total Luas
Kode Komponen ISI Material 5 Hari Material 5 Hari / Dus P (m) L (m) Model Tumpukan (L) T (m) Isi Maksimal / Stage Allowance 200%
ASS Bahan P L/Ø T P L T Jam Kebutuh Tumpuk Tumpuk Stage Stage Rak Lantai (m2)
500 Papan Sandaran 10 1 0,500 0,400 0,200 0,050 0,400 0,200 360 360 8640 864 1 1 2 2 432
Kayu
600 Papan Duduk 10 1 0,500 0,400 0,400 0,050 0,400 0,400 360 360 8640 864 1 1 1 1 864
700 Alas kaki karet 50 4 Karet 0,100 0,100 0,050 0,020 0,020 0,020 360 1440 34560 692 5 6 10 300 3
Cat 4 1 0,400 0,400 0,150 0,100 0,100 0,150 180 180 4320 1080 1 1 3 3 360
Liquid
Tiner 12 1 0,200 0,150 0,200 0,050 0,050 0,200 180 180 4320 360 2 4 2 16 23
Elektroda 50 5 0,400 0,100 0,040 0,400 0,003 0,003 360 1800 43200 864 0,5000 1 0,6000 6 0,5000 12 72 12 1708 342 205,0 409,9 614,9
Mata Bor Ø5mm 20 8 0,015 0,060 0,015 0,150 0,006 0,006 360 2880 69120 3456 33 10 33 10890 1
Nut 100 4 Steel 0,100 0,100 0,020 0,010 0,010 0,005 360 1440 34560 346 5 6 25 750 1
Screw 100 4 0,100 0,100 0,020 0,015 0,004 0,004 360 1440 34560 346 5 6 25 750 1
Mata Gerinda Halus 20 1 0,100 0,100 0,050 0,100 0,100 0,002 360 360 8640 432 5 6 10 300 2
Stone
Hamplas Kertas 20 1 0,300 0,200 0,030 0,300 0,200 0,001 360 360 8640 432 1 3 16 48 9
Meja
POT Tipe Ukuran Raw Material (m) Ukuran Pakai (m) Produk/ Jumlah Model Model Jumlah Total Jumlah Luas Total Luas
Kode Komponen ISI Material Hari Material 5 Hari / Dus P (m) L (m) Model Tumpukan (L) T (m) Isi Maksimal / Stage Allowance 200%
ASS Bahan P L/Ø T P L T Jam Kebutuh Tumpuk Tumpuk Stage Stage Rak Lantai (m2)
300 Bagian atas Meja 10 1 Kayu 0,65 0,45 0,60 0,65 0,45 0,60 360 360 8640 864 1 1 1 1 864
700 Pengait samping 20 1 0,01 0,01 0,01 0,20 0,02 0,02 360 360 8640 432 70 120 140 1176000 1
Elektroda 50 5 0,40 0,10 0,04 0,20 0,02 0,02 360 1800 43200 864 1 6 17 102 9
Mata Bor Ø5mm 12 2 Steel 0,15 0,06 0,02 0,10 0,10 0,15 360 720 17280 1440 4 10 46 1840 1
Nut 100 4 0,40 0,10 0,04 0,40 0,00 0,00 360 1440 34560 346 1 6 17 102 4
Screw 100 8 0,15 0,06 0,02 0,15 0,01 0,01 360 2880 69120 692 0,7 4 0,6 10 0,7 46 1840 1 888 178 107 214 320
1000 Alas kaki karet 20 2 Karet 0,15 0,06 0,02 0,15 0,01 0,01 360 720 17280 864 4 10 46 1840 1
Cat 4 1 0,10 0,10 0,02 0,01 0,01 0,01 180 180 4320 1080 7 6 35 1470 1
Liquid
Tiner 12 1 0,10 0,10 0,02 0,02 0,00 0,00 180 180 4320 360 7 6 35 1470 1
Mata Gerinda Halus 20 1 0,10 0,10 0,05 0,10 0,10 0,00 360 360 8640 432 7 6 14 588 1
Stone
Hamplas Gerinda 20 1 0,30 0,20 0,03 0,30 0,20 0,00 360 360 8640 432 2 3 23 138 4
49
4.2 Luas Fabrikasi
Kursi
Luas Assembling
Jumlah Ukuran Luas Mesin Luas Total
Mesin/Alat Toleransi Luas Allowance Luas
Mesin (unit) p(m) l(m) (m2) Seluruh Luas (m2)
Electric Welding Machine 2 0,59 0,34 0,20 0,40 150% 0,60 200% 0,80 1,81
Bench Work Tools 5 1,2 2,4 2,88 14,40 150% 21,60 200% 28,80 64,80
Spray Gun 1 4 5 20,00 20,00 150% 30,00 200% 40,00 90,00
Total 156,61
MM e
ejaja LuLusa
JuJumm asAsFsaebmribklainsig LLuuaa Total
Mesin/Alat lalh ah UUkkuurraannLuasLu Ma e ss Toleransi LuasAllowanceLuas
Mesin/ Mesin (unit)p(m)l(m)ssin (m2) Luas (m2)
Mesi p(m l(m) Mesi Seluruh
Alat
Cut Off Machine 3 0,59 0,3 0,18
0,53
150% 0,80 200% 1,06 2,39
n18 )01,, 0, 0 n1,55 1,55 150% 2,32 200% 3,10 6,97
Hydrolic
PCiupteOBfefnMdiancghMinaec 92 589 86 0,20 1,81 150% 2,71 200% 3,61 8,12
1 0,59 0,34 2,88 2,88150% 4,32 200% 5,76 12,96
hine
1 1,2 2,4 20,00 20,00150% 30,00 200% 40,00 90,00
HyEdleroctlircicPWipeeldBinegn
4 5 Total 120,44
dMinacghMinaechine
4.3
EleBcetrnicchW Luas
WeoldrkinTgAssembling
oM
olsac
Spray Gun
63
4.4 Luas Shipping
Luas Lantai Shipping
Nama Ukuran Produk Volume Produksi/ Produk 5 Ukuran Per satu rak JumlahLuas Allowa
si Maksimal / Stag Jumlah Stage
Kompon P (m)L (m) T (m)m³Jam Hari 960 P P (m) L L (m) TT (m) Rak
Meja 0,420,368 0,640,0989224 1480 14 1 11 14 69
6 0,6 1
Kursi 0,650,45 0,595 0,1740437 9 1 9
Total Luas Lantai
Summary Luas Lantai m2 Summary Luas Lant

LL Receivng LL 935,3 Luas Gudang
Fabrikasi
LL Assembling
LL Shipping
64
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengolahan data dan didorong dengan hasil analisa data pada
bagian sebelumnya maka dapat disimpulkan bahwa luas lantai pada perancangan tata
letak lantai produksi proses pembuatan kursi dan meja ECHOOL PLUS adalah sebagai
berikut :
Kursi Mej
Luas Receiving 667,80
Luas Fabrikasi 68
Luas Assemblin
Luas Ship
5.2 Saran
Saran ditujukan untuk perbaikan penulisan selanjutnya. Saran dari penulis adalah
agar lebih menggunakan banyak refrensi sebagai tinjauan pustaka. Sebaiknya
lebih memperhatikan perhitungan luas lantai untuk gudang bahanbaku, mesin/peralatan,
dan gudang produk jadi Penulisan juga harus dilakukan dengan ketelitian yang tinggi
untuk megurangi kesalahan.
65
TUGAS MANDIRI 05
ILHAM FAUZAN WILLYANA (0520233004)
Material frame dengan jumlah kebutuhan perminggu sebesar 120 unit (tambah NPM),
dan lama penyimpanan 1 minggu. Frame akan diletakkan di dalam dus dengan ukuran
1,2 x 0,9 x 0,6 meter 1 dus dapat memuat 7 unit frame. Dus memerlukan luas sekitar 1,5
m2 dan dapat diatur secara bertumpuk dengan model 2 tumpukan. Buatlah perencanaan
Gudang berdasarkan data tersebut!
Jawab :
 Material frame dengan jumlah kebutuhan perminggu (120 unit + 04 = 124 unit) dan lama
penyimpanan 1 minggu.
 Frame akan diletakkan di dalam dus dengan ukuran 1,2 x 0,9 x 0,6 meter 1 dus dapat memuat 7
unit frame.
= 124 / 7 = 17,7 ~ 18 dus
 Dus memerlukan luas sekitar 1,5 m2 dan dapat diatur secara bertumpuk dengan model 2
tumpukan.
 Luas lantai yang dimiliki setiap container = 1,5 / 2 = 0,75 m2
 Jumlah baris tumpukan yang dibutuhkan = 18 / 2 = 9 baris
 Total luas area lantai = 9 x 1,5 m2 = 13,5 m2
 Luas area Gudang yang diperlukan (umumnya ditinjau dalam tiga dimensi / cubic dimension
space) = (1,2 x 0,9 x 0,6 m3 /dus ) x 18 dus = 11,66 ~ 12 m3
66
TUGAS PENDAHULUAN
PRAKTIKUM PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS

MODUL 6
Aspek Manajemen dan Organisasi – Upah Tenaga Kerja
Nama Instruktur : Tiaradia Ihsan, S.T. M.T.
Oleh:
Ilham Fauzan Willyana (0520233004)

FAKULTAS TEKNIK
BANDUNG
2021
67
BAB I
PENDAHULUAN

Dalam sebuah unit usaha tentunya pemilik usaha ingin menghasilkan produk
terbaik dan mendapat keuntunngan yang sebanding dengan kualitas yang di hasilkan.
Porses produksi harus dilakukan secara efektif dan efesien agar biaya, waktu, tenaga
bisa di maksimalkan.
Tenaga Kerja merupakan aspek penting yang terdapat dalam struktur ekonomi
suatu perusahaan maupun sebuah organisasi. Tenaga Kerja merupakan pihak yang
dimanfaatkan kinerjanya baik dari segi fikirannya maupun tenaganya. Sehingga, dalam
hal ini sangatlah diperlukan beberapa penghargaan ataupun jaminan atas kinerja dari
tenaga kerja tersebut, yang biasa diwujudkan dalam berbagai bentuk, salah satunya
yakni Upah. Upah dalam hal ini juga berguna sebagai penjamin atas keberlangsungan
perusahaan atau organisasi tersebut, karena secara tidak langsung Upah tersebut
berperan sebagai pengikat, antara kedua belah pihak tersebut, yakni antara Pemilik
tenaga kerja dengan tenaga kerja.
Pengertian tenaga kerja dapat diibaratkan sebagai sewaan, dikarenakan tenaga kerja
dalam sistem pekerjaannya, telah dimanfaatkan keahliannya. Oleh karena itu, Upah di
sini dijadikan sebagai bentuk tanggung jawab bagi pihak penyewa serta bentuk jaminan
bagi pihak yang disewa keahliannya.
Semakin banyak jumlah tenaga kerja yang ada dalam suatu produksi, maka semakin
besar pula beberapa hal yang perlu diperhatikan di dalamnya, yakni mengenai jaminan
mereka sebagai tenaga kerja. Tidak dapat dipungkiri, jika di dalam suatu kegiatan
produktivitas suatu perusahaan atau organisasi, terdapat berbagai kejadian yang berada
di luar perhitungan skala produktivitas. Selain kecelakaan kerja yang dapat
menimbulkan kerugian dalam suatu produktivitas, juga terdapat hal-hal yang berkaitan
dengan buruknya pengolahan finansial produksi, sehingga berdampak pada
pengurangan jumlah tenaga kerja, yakni adanya tindakan Pemutusan Hubungan Kerja
(PHK).
Hukum ketenagakerjaan terdiri atas dua kata, yaitu hukum dan ketenagakerjaan.
Hukum dan ketenagakerjaan merupakan dua konsep hukum, yang dari kedua konsep
tersebut memiliki makna yang berbeda. Hukum dapat diartikan sebagai norma hukum,
yakni norma yang dibuat oleh pemegang kekuasaan yang berwenang. Norma hukum
dapat berbentuk norma hukum yang tertulis maupun tidak tertulis. Adapun pengertian
tenaga kerja meliputi pegawai negeri, pegawai formal, pegawai informal, serta
pengangguran.
Upah juga merupakan salah satu sarana yang digunakan oleh pekerja untuk
meningkatkan kesejahteraannya. Berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 31 Undang-
Undang no.13 Tahun 2003, disebutkan bahwa kesejahteraan pekera/buruh adalah suatu
pemenuhan kebutuhan dan/atau keperluan yang bersifat jasmaniah dan rohaniah, baik di
dalam maupun di luar hubungan kerja, yang secara langsung atau tidak langsung dapat
mempertinggi produktivitas kerja dalam lingkungan kerja yang aman dan sehat.
1.2 Identifikasi Masalah

masalah yang dapat dilakukan yaitu sebagai berikut :
1. Bagaimana menghitung jumlah kebutuhan tenaga kerja?
2. Bagaimana menghitung gaji tenaga kerja berdasarkan UMR daerah tersebut?
68
1.3 Tujuan
1. Berhasil mengetahui jumlah tenaga kerja yang di butuhkan
2. Berhasil mengetahui gaji tenaga kerja berdasarkan UMR daerah tersebut
69
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Tenaga Kerja

Tenaga kerja merupakan sumber daya utama bagi keberlangsungan suatu produksi
dalam suatu perusahaan maupun dalam struktural organisasi. Keberadaan tenaga kerja
dalam suatu kegiatan produksi sangatlah diperlukan, terutama bagi mereka yang tingkat
produktivitasnya memerlukan tingkat efisiensi dalam prosesnya. Semakin banyak
jumlah tenaga kerja yang ada dalam suatu produksi, maka semakin besar pula beberapa
hal yang perlu diperhatikan di dalamnya, yakni mengenai jaminan mereka sebagai
tenaga kerja. Tidak dapat dipungkiri, jika di dalam suatu kegiatan produktivitas suatu
perusahaan atau organisasi, terdapat berbagai kejadian yang berada di luar perhitungan
skala produktivitas.
Ketenagakerjaan (yang semula dikenal dengan istilah perburuhan), diatur dalam
ketentuan Undang-Undang No.14 Tahun 1969 tentang Pokok-Pokok Ketentuan Tenaga
Kerja, yang kemudian pada tahun 1997 diganti dengan Undang-Undang No.25 Tahun
1997 tentang Ketenagakerjaan. Undang-Undang tersebut, kemudian diganti kembali
oleh Undang-Undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara
Tahun 2003 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 4279), yang
selanjutnya disingkat dengan UU No.13 Tahun 2003.
Mengenai hal ketenagakerjaan, terdapat suatu unsur yang tidak dapat terlepas dari
hal tersebut, salah satunya yakni upah. Berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 30
Undang- Undang No.13 Tahun 2003, upah adalah hak pekerja atau buruh yang diterima
dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja
kepada pekerja atau buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian
kerja, kesepakatan, atau peraturan perundang-undangan termasuk tunjangan bagi
pekerja atau buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah atau
akan dilakukan.
2.2 Upah Tenaga Kerja

Seperti halnya Upah, yang menjadi kewajiban pihak pemilik tenaga kerja terhadap
tenaga kerjanya. Upah juga dapat menjadikan hubungan antara pemilik serta tenaga
kerjanya bernilai baik. Sehingga, dalam hal ini hak dan kewajiban tersebut menjadi
sebuah sinergi utama yang diperlukan bagi pembangunan sebuah tingkat produktivitas
suatu perusahaan maupun organisasi.
Upah dalam agama Islam, merupakan sesuatu yang harus dibayarkan atau diberikan
kepada pihak yang berhak menerimanya, sebagai bentuk atas jaminan serta penghargaan
terhadap apa yang telah dikerjakannya terhadap pemberi upah, sesuai dengan isi
kesepakatan antar keduanya. Nilai yang terdapat dalam Upah haruslah senilai dengan
apa yang telah menjadi kesepakatan dan pekerjaan yang disepakati antara pihak pemilik
tenaga kerja dengan tenaga kerja tersebut. Dalam pemberian Upah, juga terdapat
batasan waktu yang telah ditentukan, sehingga pihak pemberi Upah tidak dapat secara
semena- mena dalam pemberian Upah tersebut.
Upah Minimum Regional adalah suatu standar minimum yang digunakan oleh para
pengusaha atau pelaku industri untuk memberikan upah kepada pekerja di dalam
lingkungan usaha atau kerjanya. Karena pemenuhan kebutuhan yang layak di setiap
propinsi berbeda-beda, maka disebut Upah Minimum Propinsi. Beberapa dasar
pertimbangan dari penetapan upah minimum:
a. Sebagai jaring pengaman agar nilai upah tidak melorot dibawah kebutuhan
70
hidup minimum.
71
b. Sebagai wujud pelaksanaan Pancasila, UUD 45 dan GBHN secara nyata.
c. Agar hasil pembangunan tidak hanya dinikmati oleh sebagian kecil masyarakat
yang memiliki kesempatan, tetapi perlu menjangkau sebagian terbesar
masyarakat berpenghasilan rendah dan keluarganya.
d. Sebagai satu upaya pemerataan pendapatan dan proses penumbuhan kelas
menengah
e. Kepastian hukum bagi perlindungan atas hak – hak dasar Buruh dan keluarganya
sebagai warga negara Indonesia.
f. Merupakan indikator perkembangan ekonomi Pendapatan Perkapita.
72
BAB III
3.1 Flowchart
STUDI LITERATUR
PENGUMPULAN DATA
a. Menghitung jumlah kebutuhan tenaga kerja

b. Menghitung gaji tenaga kerja berdasarkan
UMR daerah tersebut
ANALISIS


Pengumpulan data dilakukan dari soal yang diberikan dosen dan mencari
data seputar upah tenaga kerja mulai dari UMR daerah tersebut, persentase gaji,
tunjangan, pajak dll.

Pengolahan diperoleh Praktikan dengan membuat tabel dan menghitung
jumlah tenaga kerja yang di perlukan serta mengolah UMR menjadi total gaji
tetap yang di berikan.
3.2.4 Analisis
Analisis dilakukan untuk menghitung tenaga kerja yang di butuhkan
menyesuaikan dengan kapasitas produksi dan kebutuhannya. Serta menghitung
upah untuk setiap posisi.

73
kesalahan serupa.
74
BAB IV
4.1 Profil Perusahaan

Nama perusahaan : PT JUFAHAM FURNITURE
Alamat : Jl. K.H.Ahmad Sanusi, Sukabumi, Jawa Barat 43156 (10 Ha)
Bentuk organisasi perusahaan ini adalah PT (Perseroan Terbatas), bentuk PT dipilih

karena lebih mudah memperoleh dana atau modal dalam jumlah besar, lebih
memberikan keleluasaan bagi pengusaha dalam beraktivitas bisnis, baik dari segi bidang
usaha maupun wilayah operasional yang lebih beragam. Bentuk usaha PT juga lebih
dapat dipercaya oleh orang lain karena berbentuk badan hukum sehingga lebih dapat
beroperasi dengan leluasa.
Gambar 4.1 Lokasi Tanah PT Jufaham Furniture

(Sumber : Google Street View)
75
(Sumber : www.olx.co.id)

(Sumber : Google Map)
Gambar 4.4 UMR Sukabumi

(Sumber : dinaspajak.com/umr-sukabumi-terbaru.html)
Pemilihan lokasi yang akan dijadikan pabrik yaitu berada di daerah Sukabumi,
Jawa Barat. Alasan pemilihan lokasi tersebut didasarkan karena UMR yang tidak terlalu
tinggi, kawasan industri yang cukup besar, lahan yang masih terjangkau dan tidak
terlalu jauh dengan pemukiman warga.
76
4.2 Tenaga Kerja dan Upah Tenaga Kerja
UMR Rp2.254.000 PPH < 50jt 5% PPH 50jt-250jt 15%
Upah Tenaga Kerja Langsung
Tunjangan/Personel
No. Kedudukan Jumlah Personel UMR Presentase Gaji Gaji/Personel Gaji Personel/Tahun Hari Raya Kesehatan (5%) Transportasi (5%) Konsumsi/Bulan Pajak Jumlah Gaji/Personel Total Gaji
1 Direktur Utama 1 Rp 2.254.000 1000% Rp 22.540.000 Rp 270.480.000 Rp 1.878.333 Rp 1.127.000 Rp 1.127.000 Rp 4.508.000 Rp 3.381.000 Rp 27.799.333 Rp 27.799.333
2 Sekertaris 2 Rp 2.254.000 200% Rp 4.508.000 Rp 54.096.000 Rp 375.667 Rp 225.400 Rp 225.400 Rp 901.600 Rp 676.200 Rp 5.559.867 Rp 11.119.733
Inti
3 General Manager 1 Rp 2.254.000 750% Rp 16.905.000 Rp 202.860.000 Rp 1.408.750 Rp 845.250 Rp 845.250 Rp 3.381.000 Rp 2.535.750 Rp 20.849.500 Rp 20.849.500
4 Advisor 1 Rp 2.254.000 600% Rp 13.524.000 Rp 162.288.000 Rp 1.127.000 Rp 676.200 Rp 676.200 Rp 2.704.800 Rp 2.028.600 Rp 16.679.600 Rp 16.679.600
5 Manajer Produksi 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
Bagian Produksi
6 Kepala Bagian Engeering 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
7 Kepala Bagian RnD 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
8 Kepala Bagian PPIC 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
9 Staff Bagian Engeering 3 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 13.524.000
10 Staff Bagian RnD 2 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 9.016.000
11 Staff Bagian PPIC 3 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 13.524.000
12 Manajer Quality 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
Bagian
13 Kepala Bagian Quality Engineering 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
Quality
14 Kepala Bagian Quality Assurance 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
15 Staff Quality Engineering 3 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 13.524.000
16 Staff Quality Assurance 3 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 13.524.000
17 Manajer Pemasaran 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
Pemasara
Bagian
18 Kepala Bagian Marketing /Pemasaran 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
19 Kepala Bagian Sales 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
20 Staff Marketing /Pemasaran 1 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 4.508.000
n
21 Staff Bagian Sales 2 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 9.016.000
22 Manajer Maintenance 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
Maint
Bagia
23 Kepala Bagian Maintenance 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
24 Staff Maintenance 4 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 18.032.000
n
25 Manajer Warehouse and Shipping 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
Warehouse
Bagian
26 Kepala Bagian Warehouse 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
Shipping
27 Kepala Bagian Shipping 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
28 Staff Bagian Warehouse 3 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 13.524.000
and
29 Staff Bagian Shipping 3 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 13.524.000
30 Manajer Keuangan 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
31 Kepala Bagian Corporate Finance 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
Keuangan/
32 Kepala Bagian Accounting 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
Finance
Bagian
33 Kepala Bagian Admin 1 Rp 2.254.000 200% Rp 4.508.000 Rp 54.096.000 Rp 375.667 Rp 225.400 Rp 225.400 Rp 901.600 Rp 225.400 Rp 6.010.667 Rp 6.010.667
34 Staff Bagian Corporate Finance 3 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 507.150 Rp 4.169.900 Rp 12.509.700
35 Staff Bagian Accounting 3 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 507.150 Rp 4.169.900 Rp 12.509.700
36 Staff Bagian Admin 2 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 9.016.000
37 Manajer IT 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
38 Kepala Bagian Informasi dan Teknologi 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
Bagian HRD Bagian
39 Staff Maintenance Server 1 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 507.150 Rp 4.169.900 Rp 4.169.900
IT
40 Staff Bagian IT 3 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 507.150 Rp 4.169.900 Rp 12.509.700
41 Manajer HRD 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
42 Kepala Bagian HRD 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
43 Kepala Bagian IT 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
44 Staff Bagian HRD 2 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 9.016.000
45 Staff Bagian IT 2 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 9.016.000
46 Manajer GA 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
Bagia
47 Kepala Bagian GA 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
Gener
48 Staff Kantor 2 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 9.016.000
al
n
49 Staff Pabrik 4 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 18.032.000
50 Manajer Safety 1 Rp 2.254.000 500% Rp 11.270.000 Rp 135.240.000 Rp 939.167 Rp 563.500 Rp 563.500 Rp 2.254.000 Rp 1.690.500 Rp 13.899.667 Rp 13.899.667
51 Kepala Bagian K3 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
52 Kepala Bagian Pembuangan Limbah 1 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 469.583 Rp 281.750 Rp 281.750 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.949.833 Rp 6.949.833
Bagian
Safety
53 Staff Bagian K3 2 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 9.016.000
54 Staff Bagian Pembuangan Limbah 2 Rp 2.254.000 150% Rp 3.381.000 Rp 40.572.000 Rp 281.750 Rp 169.050 Rp 169.050 Rp 676.200 Rp 169.050 Rp 4.508.000 Rp 9.016.000
Total 87 Rp 488.366.667
77
Upah Tenaga Kerja Tidak Langsung
Tunjangan/Personel
No. Kedudukan Jumlah Personel UMR Presentase Gaji Gaji/Personel Gaji Personel/Tahun Kesehatan (5%) Hari Raya Konsumsi/Bulan Pajak Jumlah Gaji/Personel Total Gaji
1 Security 16 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 50.910.347
2 Office Boy/Girl 20 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 63.637.933
3 Pengelola Kantin 2 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 6.363.793
4 Receiptionist 2 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 6.363.793
5 Operator Forklift 4 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 12.727.587
6 Operator Water Treathment 2 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 6.363.793
7 Supir Perusahaan 6 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 19.091.380
8 Teknisi Mesin 8 Rp 2.254.000 210% Rp 4.733.400 Rp 56.800.800 Rp 236.670 Rp 394.450 Rp 946.680 Rp 236.670 Rp 6.074.530 Rp 48.596.240
9 Teknisi Listrik 4 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 12.727.587
10 Teknisi Air 2 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 6.363.793
11 Dokter 2 Rp 2.254.000 250% Rp 5.635.000 Rp 67.620.000 Rp 281.750 Rp 469.583 Rp 1.127.000 Rp 845.250 Rp 6.668.083 Rp 13.336.167
Total 68 Rp 246.482.413
Upah Tenaga Kerja Langsung Produksi

Tunjangan/Personel
No. Kedudukan Jumlah Personel UMR Presentase Gaji Gaji/Personel Gaji Personel/Tahun Kesehatan (5%) Hari Raya Konsumsi/Bulan Pajak Jumlah Gaji/Personel Total Gaji
1 Operator Cut Off Machine 12 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 123.970 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.181.897 Rp 38.182.760
Fabrikasi
2 Operator Hydrolic Pipe Bending Machine 8 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 371.910 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.429.837 Rp 27.438.693
3 Operator Bench Drilling Machine 4 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 371.910 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.429.837 Rp 13.719.347
4 Operator Electric Welding Machine 9 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 371.910 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.429.837 Rp 30.868.530
5 Operator Bench Works 1 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 371.910 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.429.837 Rp 3.429.837
6 Operator Electric Welding Machine 11 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 371.910 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.429.837 Rp 37.728.203
Assembling
7 Operator Cut Off Machine 3 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 371.910 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.429.837 Rp 10.289.510
8 Operator Hydrolic Pipe Bending Machine 1 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 371.910 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.429.837 Rp 3.429.837
9 Operator Spray Gun 2 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 371.910 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.429.837 Rp 6.859.673
10 Operator Bench Work Tools 8 Rp 2.254.000 110% Rp 2.479.400 Rp 29.752.800 Rp 371.910 Rp 206.617 Rp 495.880 Rp 123.970 Rp 3.429.837 Rp 27.438.693
Total 59 Rp 199.385.083
TOTAL
Total Tenaga
No. Jenis Tenaga Kerja Total Upah
Kerja
1 Upah Tenaga Kerja Langsung 87 Rp 488.366.667
2 Upah Tenaga Kerja Tidak Langsung 68 Rp 246.482.413
3 Upah Tenaga Kerja Langsung Produksi 59 Rp 199.385.083
Total 214 Rp 934.234.163
78
BAB V
5.1 Kesimpulan
Setelah melakukan analisis dan perhitungan didapatkan kesimpulan mengenai
jumlah kebutuhan tenaga kerja dan gaji setiap posisi atau kedudukan berdasarkan UMR
Sukabumi.
Didapatkan hasil jumlah kebutuhan tenaga kerja, 87 tenaga kerja langsung, 68
tenaga kerja tidak langsung dan 59 tenaga kerja langsung produksi. Dengan gaji mulai
dari Rp
27.799.333 untuk posisi direktur utama hingga Rp 4.169.900 untuk posisi staff
maintenance server.
5.2 Saran
Saran dari praktikum kali ini ialah lebih teliti dan memperhitungkan posisi yang di
butuhkan dan jumlah personelnya sehingga tidak kekurangan atau kelebihan SDM, dan
juga memperhitungkan tunjangan dan kesejahteraan bagi pegawai yang ada.
79
TUGAS PENDAHULUAN
PRAKTIKUM PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS

MODUL 7
Luas Lantai Fasilitas Kantor dan Pabrik
Nama Instruktur : Tiaradia Ihsan, S.T. M.T.
Oleh:
Ilham Fauzan Willyana (0520233004)

FAKULTAS TEKNIK
BANDUNG
2021
80
BAB I
PENDAHULUAN

Dalam sebuah perusahaan diperlukan tentunya fasilitas perusahaan seperti fasilitas
perkantoran, pabrik dan fasilitas luar kantor dan pabrik di perlukan untuk menunjang
kegiatan kerja dan produksi pada perusahaan itu sendiri. Luas fasilitas yang baik adalah
yang tidakteralu luas dan tidak teralu sempit
Fasilitas kantor juga mencakup atau meliputi sarana (segala sesuatu yang
dibutuhkan dalam menjalankan aktivitas kantor, seperti perlengkapan, bahan, perabot,
alat, perbekalan, dan sebagainya) dan prasarana (segala sesuatu yang bersifat statis dan
tak habis pakai yang dapat mendukung bagi operasional kerja, seperti bangunan,
halaman, taman, tempat parkir, taman bermain anak, kantin, dan tempat ibadah)
PT JUFAHAM FURNITURE yang beralamat di Jl. K.H.Ahmad Sanusi, Sukabumi,
Jawa Barat 43156 (10Ha) memiliki luas lahan 50.000 meter persegi. PT JUFAHAM
FURNITURE berencana untuk membangun pabrik dan perkantoran di lahan tersebut.
Perusahaan tersebut harus menghitung luas fasilitas perkantoran, pabrik, dan luar kantor
dan pabrik dengan efektif dan efesien.
Dengan hal di atas maka diperlukan perencanaan dalam menghitung luas lantai
fasilitas. Praktikan berencana menghitung luas lantai perusahaan denngan berbagai
faktor yaitu keselamatan, keamanan, dan kesehatan. Tidak lupa juga memperhatikan
aspek kenyamanan dari semua level pegawai
1.2 Identifikasi Masalah

masalah yang dapat dilakukan yaitu sebagai berikut :
1. Bagaiman cara menghitung Luas lantai perkantoran PT JUFAHAM FURNITURE?
2. Bagaiman cara menghitung Luas lantai fasilitas kantor PT JUFAHAM
FURNITURE?
3. Bagaiman cara menghitung Luas lantai fasilitas pabrik PT JUFAHAM
FURNITURE?
4. Bagaiman cara menghitung Luas lantai fasilitas luar kantor dan pabrik PT
JUFAHAM FURNITURE?
1.3 Tujuan
1. Berhasil mengetahui dari Luas Lantai perkantoran PT JUFAHAM FURNITURE
2. Berhasil mengetahui dari Luas Lantai fasilitas kantor PT JUFAHAM FURNITURE
3. Berhasil mengetahui dari Luas Lantai fasilitas pabrik PT JUFAHAM FURNITURE
4. Berhasil mengetahui dari Luas Lantai fasilitas luar kantor dan pabrik PT
JUFAHAM FURNITURE
81
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Fasilitas Perkantoran

Pengertian fasilitas kantor adalah sesuatu yang dapat membantu memudahkan
pekerjaan, tugas, pelaksanaan fungsi, dan alat untuk membedakan program lembaga
pendidikan yang satu dari pesaing yang lainnya. Dengan kata lain fasilitas kantor juga
bisa diartikan sebagai sarana pendukung dalam aktivitas perusahaan berbentuk fisik,
dan digunakan dalam kegiatan normal perusahaan, memiliki jangka waktu kegunaan
yang relatif permanen, dan memberikan manfaat untuk masa yang akan datang. Fasilitas
kantor digunakan oleh setiap perusahaan bermacam-macam bentuk, jenis, dan
manfaatnya. Fasilitas kantor juga mencakup atau meliputi sarana (segala sesuatu yang
dibutuhkan dalam menjalankan aktivitas kantor, seperti perlengkapan, bahan, perabot,
alat, perbekalan, dan sebagainya) dan prasarana (segala sesuatu yang bersifat statis dan
tak habis pakai yang dapat mendukung bagi operasional kerja, seperti bangunan,
halaman, taman, tempat parkir, taman bermain anak, kantin, dan tempat ibadah), guna
memudahkan karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan sehari-hari di
sebuah perusahaan/organisasi. Karakteristik fasilitas kantor yang meliputi sarana dan
prasarana antara lain sebagai berikut:
1. Mempunyai bentuk fisik, Fasilitas kantor mempunyai bentuk fisik yang digunakan
secara aktif dalam kegiatan normal perusahaan/organisasi yang mempunyai jangka
waktu kegunannya relative permanen atau lebih dari satu tahun.
2. Memberikan manfaat di masa yang akan datang, Fasilitas kantor memberikan
manfaat serta mengerjakan hasil atau dampak yang baru akan diketahui pada masa
yang akan datang.
2.2 Prasarana Fasilitas Kantor dan Pabrik

Prasarana kantor merupakan fasilitas kantor yang mencakup segala sesuatu yang
bersifat statis dan tak habis pakai yang dapat mendukung bagi operasional kerja, seperti
bangunan, halaman, taman, tempat parkir, taman bermain anak, kantin, dan tempat
ibadah. Prasarana kantor berfungsi sebagai berikut:
a. Penambah Nilai Estetis, taman, gedung, dan fasilitas umum lainnya berada di-
sekitar lingkungan kantor harus ditata rapi dengan pewarnaan yang menarik, sejuk,
anggun dengan desain yang indah dapat meningkatkan nilai keindahan (estetis) di
setiap perusahaan dan menjadi daya tarik bagi yang memandang dan
memandanginya.
b. Penambah Citra Perusahaan di Mata Kolega dan Lingkungan Sekitar, ketika
pihak internal (pemilik saham, direksi, dan staf) serta pihak eksternal (kolega,
pemerintah, konsumen, dan masyarakat) melihat bangunan perusahaan yang indah,
maka citra perusahaan dengan sendirinya akan meningkat.
c. Tolak Ukur Kualitas Perusahaan atas Lingkungan Sosial, suatu perusahaan
yang dibangun dengan optimal harus peduli dengan kebersihan dalam dan luar
lingkungan. Seperti penanganan global warming (pemanasan global) melalui
pengadaan taman yang rindang dan indah, sehingga terhindar dari kegersangan,
bahaya banjir, polusi udara, bibit penyakit, dll.
d. Perwujudan Prestasi Perusahaan, perusahaan terhadap prasarana kantor, maka
lingkungan internal dan eksternal akan memberikan penghargaan atau pujian atas
prestasi kepada kantor dengan sendirinya.
82
e. Peningkatan Wujud Apresiasi Seni, pembuatan desain taman, gedung yang indah
serta pewarnaan style dan variasinya, dapat menggambarkan bahwa perusahaan
tersebut memiliki apresiasi seni yang patut dibanggakan.
2.3 Sarana Fasilitas Kantor dan Pabrik

Sarana kantor mencakup semua fasilitas kantor yang berkaitan dengan perbekalan
kantor (semua fasilitas/barang-barang yang ada di dalam kantor baik langsung maupun
tidak langsung digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan kantor sehingga menghasilkan
sesuatu yang diharapkan. Perbekalan kantor terdiri dari 5 macam yaitu sebagai berikut:
a. Perabot kantor (office furniture), yaitu segala macam barang/benda kantor yang
berfungsi sebagai penunjang terhadap pekerjaan kantor yang berkaitan dengan tulis
menulis dan penyimpanan hasil kerja kantor. Seperti meja, kursi, rak, sofa, meja
permainan, dan sebagainya.
b. Peralatan atau perlengkapan kantor, yaitu barang-barang yang digunakan untuk
menghasilkan suatu pekerjaan yang diharapkan dikantor. Seperti kertas, amplop,
pita, mesin, dan sebagainya. Apabila dirinci peralatan atau perlengkapan kantor
dapat dibedakan antara lain sebagai berikut:
- Barang yang habis pakai (yang dapat dipakai satu kali atau tidak tahan lama),
seperti kertas, amplop, tinta, karbon, klip/penjepit kertas, dan sebagainya.
- Barang yang tidak habis pakai (yang dapat dipakai berulang kali atau tahan
lama), seperti penggaris, hecter/stepler, gunting, dan sebagainya.
c. Mesin-mesin kantor (office machine), yaitu segala macam mesin kantor yang
digunakan untuk memproses pekerjaan kantor. Seperti mesin tik, komputer,
laptop/notebook, mesin stensil, OHP, mesin fotocopy, printer, dan sebagainya.
d. Pesawat Kantor, yaitu semua mesin kantor yang digunakan untuk mengadakan
komunikasi baik di lingkungan sendiri maupun dengan pihak luar kantor. Seperti
intercom, telepon, smartphone, tablet, fax, internet, dan sebagainya.
e. Interior Kantor (hiasan kantor/office ornament), yaitu semua jenis barang/fasilitas
yang berfungsi untuk menghias ruang kantor sehingga tercipta ruangan yang serasi.
Seperti gambar, lampu, vas bunga, dan sebagainya.
83
BAB III
3.1 Flowchart
STUDI LITERATUR
PENGUMPULAN DATA
Menghitung Luas lantai perkantoran

Menghitung Luas lantai fasilitass kantor
Menghitung Luas lantai fasilitas pabrik
Menghitung Luas lantai fasilitass luar kantor dan pabrik
ANALISIS


Pengumpulan data disesuaikan dengan pekerja di area perkantoran dan
pabrik. Fassilitass yang dipilih disesuaikan dengan kebutuhan dan menccari
referensi dari web.

Pengolahan diperoleh Praktikan dengan membuat dan menghitung untuk luas
lantai perkantoran, fasilitas kantor, fasilitas pabrik, dan fasilitas luar kantor dan
pabrik
84
3.2.4 Analisis
Analisis dilakukan untuk mendapatkan nilai luas fasilitas kantor dan pabrik
yang efektif dan efesien sesuai dengan kebutuhan perusahaan

kesalahan serupa.
85
BAB IV
4.2 Luas Perkantoran
Perkantoran
Deskripsi Ruangan Jumlah Ukuran/Personel (m2) Luas/Per Luas/Divi Allowanc
No. Kedudukan Deskripsi Fasilitas P L TOTAL
Personel sonel si (m2) e (200%)
Meja Kerja (1)
Tempat Direktur Kursi Kerja (1)
perusahaan Printer (1)
melakukan Telfon (1)
pekerjaannya, Komputer (1)
1 Direktur Utama 1 5 5 25 25 50 75
melakukan pertemuan Rak (1)
dengan pihak lain dan AC (1)
mengawasi aktifitas Meja Tamu (1)
perusahaan Kursi Tamu (4)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (2)
Tempat Kerja seorang Printer (1)
sekertaris Telfon (2)
mengatur jadwal dan Komputer (2)
2 Sekertaris 2 4 3 12 24 48 144
kegiata Direktur Utama Rak (1)
dan General Manager AC (1)
Meja Tamu (1)
n
I
Kursi Tamu (4)

Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
General Manager untuk Telfon (1)
Komputer (1)
3 General Manager memastikan 1 4 3 12 12 24 36
Rak (1)
perusahaan berjalan
AC (1)
dengan baik Meja Tamu (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Tempat Kerja seorang Kursi Kerja (1)
Advisor untuk Printer (1)
memastikan semua Telfon (1)
4 Advisor kegiatan finansial Komputer (1) 1 4 3 12 12 24 36
perusahaan sesuai Rak (1)
dengan apa yang di AC (1)
rencanakan Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Manager produksi Telfon (1)
5 Manajer Produksi untuk merencanakan Komputer (1) 1 3 4 12 12 24 36
dan mengawasi proses Rak (1)
produksi AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Kepala Bagian Printer (1)
Engineering untuk Telfon (1)
6 Kepala Bagian Enginering mengurus semua Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
kegiatan yang Rak (1)
berhubungan dengan AC (1)
enginering. Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Kepala Bagian Telfon (1)
7 Kepala Bagian RND RND dalam Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
merencanakan kegiatan Rak (1)
RND AC (1)
Kursi Tamu (1)
Bagia
Meja Kerja (1)

Prod
n

PPIC untuk Telfon (1)
8 Kepala Bagian PPIC Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
menyiapkan dan
Rak (1)
mengkordinir
AC (1)
perencanaan produksi Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (3)
Engineering untuk Komputer (3)
9 Staff Bagian Engineering menyiapkan kegiatan Printer (1) 3 6 6 36 108 216 972
dan menganalisa data Telfon (1)
engineering AC (1)
Meja Kerja (2)
RND untuk Komputer (2)
10 Staff Bagian RND Printer (1) 2 5 5 25 50 100 300
menganalisa dan
Telfon (1)
develop produk baru
AC (1)
Meja Kerja (3)
staff PPIC dalam Komputer (2)
11 Staff Bagian PPIC Printer (2) 2 6 6 36 72 144 432
menjadwalkan kegiatan
Telfon (1)
produksi
AC (1)
86
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat manager Printer (1)
quality melakukan Telfon (1)
12 Manajer Quality Komputer (1) 1 5 4 20 20 40 60
kegiatan analisa dan
Rak (1)
pengawasan
AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Tempat kepala bagian Kursi Kerja (1)
quality engineering Printer (1)
dalam melakukan Telfon (1)
13 Kepala Bagian Quality engineerin Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
analisadefect product
Rak (1)
dan pengawasan
AC (1)
kualitas produksi
Bagia
Quali
Kursi Tamu (1)

n
Meja Kerja (1)

Kursi Kerja (1)
Tempat kepala bagian Printer (1)
quality assurance Telfon (1)
14 Kepala Bagian Quality Assurance Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
memastikan hasil
Rak (1)
proses baik
Kursi Tamu (1)
AC (1)
Meja Kerja (3)
Kursi Kerja (3)
Tempat staff bagian Printer (1)
quality engineering Telfon (1)
15 Staff Bagian Quality Enineering dalam melakukan Komputer (3) 3 6 6 36 108 216 972
diskusi dan pengawsan Rak (1)
kualitas Kursi Tamu (1)
AC (1)
Meja Kerja (3)
Kursi Kerja (3)
Tempat staff bagian Printer (1)
quality assurancce Telfon (1)
16 Staff Bagian Quality Assurance dalam melakukan Komputer (3) 3 6 6 36 108 216 972
diskusi dan pengawsan Rak (1)
kualitas Kursi Tamu (1)
AC (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Manager Pemasaran Telfon (1)
17 Manajer Pemasaran untuk mengordinasikan Komputer (1) 1 5 4 20 20 40 60
strategi pemasaran dan Rak (1)
promosi produk AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Marketing mengatur Telfon (1)
18 Kepala Bagian Marketing/Pemasaran Komputer (1) 1 3 4 12 12 24 36
segala hal terkait
Rak (1)
campaign dan promosi
AC (1)
produk
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Pemasara
Bagian

n
Sales untuk memimpin Telfon (1)

19 Kepala Bagian Sales Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
dan mengarahkan tim
Rak (1)
sales.
AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (2)
Tempat Kerja seorang
Kursi Kerja (2)
Staff Printer (1)
Marketing membuat Telfon (2)
20 Staff Marketing/Pemasaran 1 2 3 6 6 12 18
segala hal terkait Komputer (2)
campaign dan promosi Rak (1)
produk AC (1)
Meja Kerja (2)
Staff Printer (1)
21 Staff Bagian Sales sales untuk mengatur Telfon (2) 2 4 4 16 32 64 192
agar target sales Komputer (2)
Rak (1)
tercapai
AC (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Manager Marketing Telfon (1)
22 Manajer Maintenance untuk melakukan Komputer (1) 1 3 4 12 12 24 36
perencanaan penjualan Rak (1)
dan pemasaran produk AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Maintenance

Bagian
Maintanance untuk Telfon (1)

23 Kepala Bagian Maintenance mengawasi pekerjaan Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
pemeliharaan umun dan Rak (1)
rutin dalam fasilitas dan AC (1)
alat perusahaan Kursi Tamu (1)
Tempat Kerja seorang Meja Kerja (4)
Staff Bagian Kursi Kerja (4)
Maintanance untuk Printer (1)
24 Staff Maintenance kegiatan pemeliharaan Telfon (2) 4 5 5 25 100 200 1200
Komputer (4)
umun dan rutin dalam
Rak (1)
fasilitas dan alat
AC (1)
perusahaan
87
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat kerja manajer Printer (1)
Warehouse untuk Telfon (1)
25 Manajer warehouse dan shipping kegiatan Komputer (1) 1 3 4 12 12 24 36
pergudangandanshippin Rak (1)
g AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat kerja kepala Printer (1)
bagian warehouse Telfon (1)
26 Kepala Bagian Warehouse mengawasi dan Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
menganalisa kegiatan Rak (1)
pergudangan AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Wareho
Tempat kerja kepala
Bagian
Printer (1)
use
27 Kepala Bagian Shipping Shipping dalam Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
menyiapkan kegiatan Rak (1)
shipping AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (3)
Kursi Kerja (3)
Tempat kerja staff Printer (2)
bagian warehouse Telfon (2)
28 Staff Bagian warehouse 3 4 4 16 48 96 432
dalam Komputer (3)
kegiatanpergudangan Rak (1)
AC (1)
Meja Kerja (3)
Kursi Kerja (3)
bagian shipping dalam Telfon (2)
29 Staff Bagian shipping 3 4 4 16 48 96 432
menyiapkan produk Komputer (3)
untuk dikirim Rak (1)
AC (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Telfon (1)
Manage Keuangan
30 Manajer Keuangan Komputer (1) 1 3 4 12 12 24 36
untuk kebutuhan
Rak (1)
perusahaan AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Manage Keuangan Telfon (1)
31 Kepala Bagian Corporate Finance untuk kebutuhan Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
perusahaan secara Rak (1)
menyeluruh AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Telfon (1)
Kepala Bagian
32 Kepala Bagian Accounting Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
Accounting mengatur
Rak (1)
bagian Accounting AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (3)
Kepala Bagian
Keuangan/
Kursi Kerja (3)

Finance
Bagian
Admin untuk mengatur

33 Kepala Bagian Admin 1 3 3 9 9 18 27
terkait seluruh Printer (1)
Administrasi
perusahaan Telfon (2)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat Staff Printer (1)
melakukak kegiatan Telfon (1)
34 Staff Bagian Corporate Finance perencaan kebutuhan Komputer (1) 3 4 4 16 48 96 432
perusahaan secara Rak (1)
menyeluruh AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat staff admin Printer (1)
melakukan proses yang Telfon (1)
35 Staff Bagian Accounting terkait seluruh Komputer (1) 3 4 4 16 48 96 432
Administrasi keuangan Rak (1)
perusahaan AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat staff admin Printer (1)
melakukan proses yang Telfon (1)
36 Staff Bagian Admin terkait seluruh Komputer (1) 2 3 3 9 18 36 108
Administrasi Rak (1)
perusahaan AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Telfon (1)
Manage IT Mengontrol
37 Manajer IT Komputer (1) 1 3 4 12 12 24 36
Teknologi dan
Rak (1)
Informasi perusahaan AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Telfon (1)
Kepala Bagian IT
38 Kepala Bagian IT Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
dalam mengontrol dan
Rak (1)
mengawasi kegiata IT AC (1)
ag
ia
B
Kursi Tamu (1)

Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat Staff Printer (1)
Telfon (1)
39 Staff Bagian Maintenance Server maintenance menjaga 1 2.5 2.5 6.25 6.25 12.5 18.75
Komputer (1)
server
Rak (1)
AC (1)
Meja Kerja (3)
Kursi Kerja (3)
Tempat staff IT Printer (1)
Telfon (1)
40 Staff Bagian IT mensupport kegiatan IT 3 3 3 9 27 54 243
Komputer (3)
perusahaan
Rak (1)
AC (1)
88
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat kerja manajer Printer (1)
HRD dalam mengurus Telfon (1)
41 Manajer HRD Komputer (1) 1 3 4 12 12 24 36
segala bentuk Human
Rak (1)
resource
AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
HRD mengurus Telfon (1)
42 Kepala Bagian HRD Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
kegiatan human
Rak (1)
resource
AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Bag
HR
ian

43 Kepala Bagian Perekrutan Perekrutn dalam Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
merencanakan Rak (1)
perekrutan AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (2)
Tempat kerja staff Kursi Kerja (2)
HRD dalam Printer (2)
44 Staff Bagian HRD meningkatakn sumber Telfon (2) 2 3 3 9 18 36 108
Komputer (2)
daya manusia yang
Rak (1)
dimiliki
AC (1)
Meja Kerja (2)
Kursi Kerja (2)
bagian Perekrutan Telfon (2)
45 Staff Bagian Perekrutan 2 3 3 9 18 36 108
dalam menyiapkan Komputer (2)
perekrutan Rak (1)
AC (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat Kerja Printer (1)
seorang Manager GA Telfon (1)
46 Manajer GA dalam menyediakan Komputer (1) 1 3 4 12 12 24 36
dan mengelola Rak (1)
fasilitas perusahaan AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat Kerja Printer (1)
seorang Kepala GA Telfon (1)
47 Kepala Bagian GA dalam merencanakan, Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
Bagian General
mengendalikan dan Rak (1)

Affair
pemesanan fasilitas AC (1)

Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Tempat Staff GA Printer (1)
48 Staff Bagian Kantor kantor dalam mengelola Telfon (1) 2 3 3 9 18 36 108
Komputer (1)
fasilitas di dalam kantor
Rak (1)
AC (1)
Meja Kerja (3)
Kursi Kerja (3)
Tempat staff GA Printer (1)
Pabrik dalam Telfon (1)
49 Staff Bagian Pabrik 4 3 3 9 36 72 432
mengelola fasilitas Komputer (3)
pabrik Rak (1)
AC (1)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
Printer (1)
Tempat kerja manajer Telfon (1)
50 Manajer HSE HSE dalam kegiatan Komputer (1) 1 3 4 12 12 24 36
HSE di Perusahaan Rak (1)
AC (1)
Kursi Tamu (2)
Meja Kerja (1)
Kursi Kerja (1)
K3 dalam mengatur Telfon (1)
51 Kepala Bagian K3 Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
dan mengelola K3 di
Rak (1)
perusahaan
AC (1)
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (1)
Tempat kerja kepala Kursi Kerja (1)
gia
Ba
Pembuangan limbah Telfon (1)

52 Kepala Bagian Pembuangan Limbah Komputer (1) 1 3 3 9 9 18 27
dalam mengatur limbah
Rak (1)
daur ulang dan yang
AC (1)
dibuag
Kursi Tamu (1)
Meja Kerja (2)
Kursi Kerja (2)
Tempat kerja staff K3 Printer (2)
53 Staff Bagian K3 dalam menjalan Telfon (2) 2 3 3 9 18 36 108
Komputer (2)
kegiatan K3
Rak (1)
AC (1)
Meja Kerja (2)
Kursi Kerja (2)
bagian Pembuangan Telfon (2)
54 Staff Bagian Pembuangan Limbah 2 3 3 9 18 36 108
limbah mengelola Komputer (2)
limbah Rak (1)
AC (1)
Total 9348.7
5
89
4.2 Luas Fasilitas Kanntor
FASILITAS PERKANTORAN
Definisi Ruangan Deskripsi Jumlah Ukuran/Personil (m) Luas/Per Jumlah Allowanc T
No Fasilitas
Fasilitas eja PLsonil (m2) Luas e (200%)
receptionist
Kursi (4)
Ruangan masuknya
Sofa (3)
semua karyawan,
1 Lobby Meja (2) 1 10.0 10.0 100.0
penerimaan tamu
Telepon (2)
ataupun konsumen
Komputer (1)
dan absen karyawan
AC (2)
Finger Print (2)
Ruangan yang
Meja Rapat (1)
digunakan Kursi (10)
2 Ruang Meeting untuk 3 5
reen Projector
perencanaan
membahaskeperluan Projector (1)
perusahaan baik antarAC (2) Tempat
penyimpananMeja (2)
dan penyajian praktis Kursi (6)
makanan dan minuman Dispense
3 Pantry dan Ruangan yang Ko
digunakan untuk menyimpan semua
keperluan dan a Fasilitas sa tempa
Fa
4 Toilet Wanita
5 Toilet Pria
6 APAR
8 Tangga Dar
9 F
10
4.3 Luas Fasilitas Pabrik

FASILITAS PABRIK
Jumlah Allowanc
Definisi Ruangan Ukuran/Personil (m) Luas/Per
No Fasilitas Jumlah Luas e TOTAL
sonil (m2)
Deskripsi Fasilitas P L (m2) 150%
1 Loker Pria Tempat karyawan Loker (60) 1 6 8 48 48 0 48

pabrik menyimpan
barang pribadi dan
2 Loker Wanita perlengkapan kerja. Loker (60) 1 6 8 48 48 0 48
Fasilitas sanitasi untuk Wastafel (3)

3 Toilet Wanita 1 9.1 6 54.6 54.6 0 54.6
tempat buat air besar Closet (5)
Fasilitas sanitasi untuk Wastafel (3)
4 Toilet Pria 1 9.1 6 54.6 54.6 0 54.6
tempat buat air besar Closet (5)
Area yang digunakan Trolley (6)
5 Parkir Material Handling untur memarkirkan Hand Stacker (4 1 9.14 9.14 83.5396 83.5396 0 83.5396
material handling yang Forklift (2)
Ruangan untuk Meja (1)
6 Ruang Kendali CCTV mengelola dan Kursi (2) 1 2.8 2.8 7.84 7.84 0 7.84
memantau situasi Monitor (3)
Tempat untuk
7 Ruang Loading Unloading dan Produk Return melalukan loading dan intu Docking (4 2 12 4.5 54 108 0 216
unloading atau
Tempat untuk
8 Gudang Maintenance menyimpan semua Rak (2) 1 3 3 9 9 0 9
perkakas, kebutuhan
Tempat untuk
9 Gudang Produk Reject menyimpan produk Rak (4) 1 6 6 36 36 0 36
yang reject baik kursi
Tempat yang
10 Lift Barang Space Lift 2 2 1.7 3.4 6.8 0 13.6
digunakan untuk barang
TOTAL 571.1796
90
4.4 Luas Fasilitas Luar Kantor dan Pabrik
FASILITAS LUAR PABRIK DAN PERKANTORAN

Jumlah Allowanc
Definisi Ruangan Ukuran/Personil (m) Luas/Per
No Fasilitas Jumlah Luas e 150%
Fasilitas P Lsonil (m2) (m2)
Deskripsi
Tempat untuk
1 Parkir Motor menyimpan kendaraan Area Parkir (200 1 30 20 600600
bermotor baik
Tempat untuk
2 Parkir Mobil menyimpan kendaraan Area Parkir (40) 1 40 25 1000
roda empat baik
Tempat untuk
3 Parkir Truk menyimpan kendaraan Area Parkir (20) 1 30 80
truk untuk pengiriman
KursiTempat
(50)
untuk membeli Meja (10)
karyawan
4 Kantin 1
makanan dan minuman Area Penjual
saat istirahat(3)
Kasir (1)
Tempat untukKasur (1)
5 Klinik pengobatan jika terjadiRak (2)
kecelakaan kerjaKursi
Tempat untuk petugas Dis
6 Pos Satpam kemanan bertugas
dalam menjaga Tempat
pembua akhir semu
7 Pembuangan Limbah
yang a Tem
8Penampungan Sampah
9 Penampungan Air
10 Gense
11
12
LUAS LANTAI FASILITAS m2

PERKANTORAN 9348.75
FASILITAS PERKANTORAN 2316.8
FASILITAS PABRIK 571.1796
FASILITAS LUAR PABRIK DAN PERKANTORAN 480826.25
TOTAL 493062.9296
91
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
92
Berdasarkan hasil pengolahan data dan didorong dengan hasil analisa
data pada bagian sebelumnya maka dapat disimpulkan bahwa luas lantai
kantor, fasilitas kantor, fasilitas pabrik, dan fasilitas luar kantor dan pabrik
PT JUFAHAM FURNITURE adalah
:
LUAS LANTAI FASILITAS m2
PERKANTORAN 9348.75
FASILITAS PERKANTORAN 2316.8
FASILITAS PABRIK 571.1796
FASILITAS LUAR PABRIK DAN PERKANTORAN 480826.25
TOTAL 493062.9296
Luas ini adalah luas yang paling memungkinkan terjadi di lahan 50.000
meter persegi di lahan yang dimiliki
5.2 Saran
1. Lakukan pengambilan data yang lebih akurat, karena akan menimbulkan
hasil yang lebih efektif.
2. Pastikan perencanaan serealistis mungkin agar bisa menjadi gambaran
dalam luas fasilitas perusahaan
3. Pelajari lebih lanjut dalam menghitung luas fasilitas perusahaan
4. Tingkatkan kemampuan dalam menulis laporan
93
BAB II
ONGKOS MATERIAL HANDLING
2.1 Material Handling

Menurut Assauri (2008), dalam produksi terdapat bermacam-macam proses yang harus
dilalui oleh produk tersebut untuk sampai selesai dan siap dikirim ke pasar.
Pergerakan/perpindahan bahan itu disebut “ material movement ”. Akan tetapi bahan-bahan
merupakan benda mati yang tidak dapat bergerak dengan sendirinya. Oleh karena itu dibutuhkan
kegiatan pemindahan bahan yang disebut “material handling”.
Material handling (penanganan bahan) dapat diartikan sebagai menangani material dengan
menggunakan peralatan dan metode yang benar. Perencanaan sistem material handling
merupakan suatu komponen penting dalam perencanaan fasilitas terutama dalam kaitannya
dengan desain tata letak. Oleh karena itu, perencanaan tata letak dan perencanaan penanganan
material selalu saling terkait satu dengan yang lainnya. ( Eddy Herjanto ; Manajemen Operasi
Edisi 3 ; Grasindo ; 2008 ; Hal 143 )
Pengertian Material Handling menurut John A Stubin, dalam Business Management yaitu,
Material handling adalah suatu bagian yang integral dari proses produksi yang meliputi
penyimpanan, pemuatan, penuranan, dan juga bagian transportasi mengangkut material ke
pengepakan sampai barang jadi yang siap dipasarkan.
Dari beberapa pengertian di atas, dapat dikatakan bahwa material handling adalah kegiatan
mengangkat, mengangkut, meletakkan bahan-bahan/barang-barang dalam proses di dalam
pabrik, kegiatan ini dimulai sejak bahan-bahan masuk atau diterima di pabrik, sampai pada saat
barang jadi dikeluarkan dari pabrik.
2.2 Tujuan Material Handling

kegiatan suatu perusahaan industri terdiri dari tiga bagian, yaitu:
1. Menyediakan atau menempatkan bahan-bahan di tempat kerja. ("Make Ready").

2. Melakukan kegiatan yang nyata dalam pengolahan atau pembuatan barang. ("Do").
3. Memindahkan barang-barang, bahan-bahan dari tempat kerja. ("Put Away ").
Pada dasarnya tujuan utama diadakannya material handling adalah untuk menghilangkan
pemborosan atau inefisiensi. Beberapa tujuan lain dari dilaksanakannya material handling
adalah sebagai berikut ini :
94
1. Menjaga atau mengembangkan kualitas produk, mengurangi kerusakan dan memberikan
perlindungan terhadap material.
2. Meningkatkan keamanan dan mengembangkan kondisi kerja.
3. Meningkatkan produktivitas:
a. Material akan mengalir pada garis lurus
b. Material akan berpindah dengan jarak sedekat mungkin
c. Perpindahan sejumlah material pada satu kali waktu
d. Mekanisme penanganan material
e. Otomasi penanganan material
f. Menjaga atau mengembangkan rasio antara produksi dan penanganan material,
g. Meningkatkan muatan/beban dengan penggunaan peralatan material handling otomatis.
4. Meningkatkan tingkat penggunaan fasilitas
a. Menigkatkan penggunaan bangunan
b. Pengadaan bangunan serbaguna
c. Standarisasi peralatan material handling
d. Menjaga, dan menempatkan seluruh peralatan sesuai kebutuhan dan mengembangkan
program pemeliharaan inventif.
e. Integrasi seluruh peralatan material handling dalam suatu sistem.
5. Sebagai pengawasan persediaan.
2.3 Prinsip Dasar Material Handling

Beberapa prinsip dasar yang perlu mendapat perhatian di dalam perencanaan penanganan
material (material handling) adalah sebagai berikut:
 Sistem material handling yang disusun harus memenuhi tujuan dan persyaratan dasar.
 Sistem penanganan dan penyimpanan hendaknya terintegrasi.
 Peralatan material handling dan prosedurnya didisain sedemikian rupa dengan
mempertimbangkan faktor kemampuan manusia dan keterbatasanya
 Metode dan peralatan material handling yang dipilih harus memberikan biaya per unit
angkut yang rendah
 Faktor pemakaian energi dari sistem material handling dan prosedurnya harus
diikutsertakan dalam melakukan justifikasi ekonomi
 Pemakaian ruangan yang seefektif mungkin
 Sedapat mungkin memanfaatkan gaya berat dalam memindahkan material dengan tetap
memperhatikan keterbatasan
 Gunakan komputerisasi dalam material handling
 Dalam penanganan dan penyimpanan arus data harus terintegrasi dengan arus fisik material
 Urutan operasi dan tata letak peralatan harus efektif dan efisien
 Standarisasikan metode dan peralatan material handling.
 Mekanisasikan peralatan material handling untuk efisiensi
95
 Metode dan peralatan material handling harus mempunyai dampak minimal terhadap
lingkungan
 Metode penanganan harus sesederhana mungkin dengan mengeliminasi, mengurangi atau
mengkombinasikan gerakan dan atau peralatan yang tidak perlu
 Metode dan peralatan harus bisa menangani berbagai kondisi operasi
 Metode dan peralatan material handling harus sesuai dengan peraturan keselamatan yang
berlaku.
 Sistem material handling harus mencakup jadwal pemeliharaan, jadwal perbaikan, serta
kebijakan jangka panjang.
2.4 Pemilihan Peralatan Penanganan Bahan (Material Handling)

Berbagai faktor perlu dipertimbangkan untuk memilih tipe-tipe peralatan penanganan bahan
yang akan digunakan dan berapa banyak setiap tipe akan diperlukan. Faktor-faktor
pertimbangan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Jalur pengangkutan yang akan diikuti oleh bahan atau orang yang akan meninggalkan lokasi
tertentu. Bila jalur adalah tetap, perusahaan akan mempertimbangkan menggunakan
conveyer, atau fixed path equipment lainnya. Sebaliknya bila jalur harus dilalui bersifat
variable, sebagai karakteristik produksi terputus-putus (intermittent), perusahaan sebaiknya
menggunakan truk dan derek, atau variable path equipment lainnya.
2. Sifat objek yang diangkut. Bila mengangkut orang-orang peralatan seperti elevator,
escalator, dan bus adalah alternatif peralatan yang dapat dipilih. Bila mengangkut bahan-
bahan perlu pertimbangan tentang bentuk, ukuran, ketajaman, berat, dan daya tahannya.
3. Karakteristik-karakteristik bangunan. Kapasitas beban lantai akan mempengaruhi berat
peralatan material handling yang dapat digunakan. Ketinggian atap, dan kekuatan tiang-
tiang penyangga, penempatan lorong-lorong dan ukuran pintu sering membatasi jenis dan
ukuran peralatan yang dapat digunakan. Dismaping itu, bentuk bangunan yang bertingkat
memerlukan peralata khusus seperti elevator, dan juga sistem ventilasi mempengaruhi
penggunaan truk-truk bertenaga bahan bakar.
4. Keadaan ruang yang tersedia. Bila luas lantai terbatas, tetapi ruangan di atap tersedia, derek
dan kerekan aka lebih cocok dibandingkan truk dan conveyor. Dalam kejadian dimana jenis
ruangan tersebut terbatas, truk-truk kecil, conveyor dan derek akan sesuai.
5. Kapasitas peralatan penanganan yang diperlukan. Faktor ini akan menentukan jumlah
peralatan tipe tertentu dibutuhkan, dimana ini juga tergantung pada jumlah ahan yang
diangkut per periode.
6. Biaya setiap metode alternative. Faktor biaya menyangkut dana yang tersedia bagi
pengadaan peralatan-peralatan penanganan bahan.
2.5 Ongkos Material Handling
Menurut Bateman (2008), Tujuan Ongkos Material Handling adalah Menjaga atau
mengembangkan kualitas produk, mengurangi kerusakan dan memberikan perlindungan terhdap
material. Adapun biaya/ongkos material handling meliputi:
 Biaya investasi : harga pembelian peralatan, harga komponen alat bantu dan biaya instalasi
 Biaya operasi : biaya perawatan, biaya bahan bakar dan biaya tenaga kerja
 Biaya pembelian muatan : biaya pembelian pallet
96 dan container
 Biaya pengepakan dan kerusakan material
Ongkos Material Handling (OMH) adalah suatu ongkos yang timbul akibat adanya aktivitas
material dari satu mesin ke mesin lain atau dari satu departemen kedepartemen lain yang
besarnya ditentukan sampai pada suatu tertentu. Satuan yang digunakan adalah Rupiah/meter
gerakan.Tujuan dibuatnya perencanaan Material Handling adalah:
 Meningkatkan Kapasitas
 Memperbaiki kondisi kerja
 Memperbaiki pelayanan pada konsumen
 Meningkatkan kelengkapan dan kegunaan ruangan
 Mengurangi ongkos
4 OMH
4.1.1 OMH Kursi
97
Dari Ke Nama Komponen Produk/ Jam Berat Bentuk (Kg) Berat Total (Kg) Alat Angkut OMH (Rp/mg) Jarak Sub- Total Total Ongkos
Kaki Kanan Belakang 42 0,9 37,8
Total 37,8 Forklift Rp 292 16,88634 Rp 4.930,81
Mata Pisau 10 0,012 0,12 Rp -
100 Mata Bor 5 0,012 0,06 Rp - Rp 6.028,42
Mur 10 0,01 0,1 Rp -
Baut 10 0,005 0,05 Rp -
Total 0,33 Trolley Rp 65 16,88634 Rp 1.097,61
Kaki Kiri Belakang 42 0,9 37,8 Rp -
Mata Pisau 10 0,012 0,12 Rp -
200 Mata Bor 5 0,012 0,06 Rp - Rp 6.028,42
Mur 10 0,01 0,1 Rp -
Baut 10 0,005 0,05 Rp -
Kaki Kanan Depan 56 0,9 50,4 Rp -
300 Mata Pisau 10 0,012 0,12 Rp - Rp 6.028,42
Mata Bor 5 0,012 0,06 Rp -
Kaki Kiri Depan 56 0,9 50,4 Rp -
400 Mata Pisau 10 0,012 0,12 Rp - Rp 6.028,42
Mata Bor 5 0,012 0,06 Rp -
Receiving
Dudukan Kursi 72 0,3 21,6 Rp -

500 Rp 4.930,81
Sandaran Punggung 36 0,3 10,8 Rp -
600 Rp 2.161,45
Total 10,8 Hand Pallet Rp 128 16,88634 Rp 2.161,45
Alas Kaki Karet 36 0,001 0,036 Rp -
700 Rp 1.097,61
Ekeltroda 23 0,015 0,345 Rp -
Sub-Assembling 1 Rp 139,09
Total 0,345 Trolley Rp 65 2,139821 Rp 139,09
Mur 10 0,01 0,1 Rp -
Sub-Assembling 2 Baut 10 0,005 0,05 Rp - Rp 305,34
Ekeltroda 23 0,015 0,345 Rp -
Assembling 1 Rp 305,34
Mur 10 0,01 0,1 Rp -
Assembling 2 Baut 10 0,005 0,05 Rp - Rp 305,34
Mur 10 0,01 0,1 Rp -
Baut 10 0,005 0,05 Rp -
sand paper 45 0,05 2,25 Rp -
Mur 10 0,01 0,1 Rp -
Baut 10 0,005 0,05 Rp -
Assembling 4 paint 44 4,00 176,00 Rp - Rp 305,34
tinner 45 5,00 225,00 Rp -
Kaki Kanan Belakang 360 0,9 324 Rp -
Assembling 1 Rp 1.371,70
100 Total 324 Forklift Rp 292 4,697604 Rp 1.371,70
Kaki Kiri Belakang 360 0,9 324 Rp -
Kaki Kanan Depan 360 0,9 324 Rp -
Sub-Assembling 1 Rp 1.371,70
Kaki Kiri Depan 360 0,9 324 Rp -
Sub- Assembling 1 Rp 1.371,70
Dudukan Kursi 360 0,9 324 Rp -
Sub- Assembling 2 Rp 1.371,70
Sandaran Punggung 360 0,9 324 Rp -
Alas Kaki Karet 360 0,9 324 Rp -
Rangkaian Sub Assy 2 360 0,9 324 Rp -
Sub- Assembling 2 Sub- Assembling 1 Rp 1.371,70
Total 324 Forklift Rp 292 4,697604 Rp 1.371,70
Rangkaian Sub Assy 360 0,9 324 Rp -
Sub- Assembling 1 Assembling 2 Rp 1.371,70
Rangkaian Assy 360 0,9 324 Rp -
Assembling 1 Assembling 2 Rp 1.371,70
Assembling 4 Shipping Rp 2.731,13
Total Rp 53.160,91
98
Asumsi
hari kerja / bulan 25
hari kerja / tahun 300
jam kerja 8
UMR Sukabumi Rp 3.028.531,00
Material Handling Harga Material Handling Depresiasi

Forklift Rp 250.000.000,00 Forklift Rp 20.833,33
Trolley Rp 650.000,00 Trolley Rp 54,17
Hand Pallet Rp 5.000.000,00 Hand Pallet Rp 416,67
Material Handling Umur Ekonomis Material Handling Biaya Operator

Forklift 5 Forklift Rp 15.142,66
Trolley 5 Trolley Rp 15.142,66
Hand Pallet 5 Hand Pallet Rp 15.142,66
Material Handling Perawatan Material Handling BBM

Forklift Rp 48.000,00 Forklift Rp 6.450,00
Trolley Rp 4.800,00 Trolley -
Hand Pallet Rp 24.000,00 Hand Pallet -
Material Handling Beban Max (Kg) Material Handling Jarak Angkut

Forklift 4000 Forklift 310
Trolley 300 Trolley 310
Hand Pallet 1000 Hand Pallet 310
Material Handling Total Biaya Material Handling Ongkos / Meter

Forklift Rp 90.425,99 Forklift Rp 292,00
Hand Pallet Rp 39.559,32 Hand Pallet Rp 128,00
Luas Fabrikasi
Mesin dan Alat Total Luas (m2) Jarak Material Handling
Cut off machine 3,19 16,89
Fabrikasi
hydrolic Pipe Bending Machine 41,80 4,13

bench Drilling Machine 8,61 4,70
Electric Welding Machine 1,81 2,14
Bench Work Tools 12,96 2,47
Assembly

Spray Gun 90,00 8,77
Shipping 85,00 9,35
Total 309,98 55,62
99
Dari Ke Nama Komponen Produk/ Jam Berat Bentuk (Kg) Berat Total (Kg) Alat Angkut OMH (Rp/mg) Jarak Sub- Total Total Ongkos
Kaki Sambung Belakang 174 0,9 156,6
Total 156,6 Forklift Rp 292 Rp 16,89 Rp 4.931
100 Rp 6.028,42
Mata Pisau 10 0,012 0,12
Total 0,12 Trolley Rp 65 16,88634 Rp 1.098
Kaki Kiri Depan 56 0,9 50,4
200 Rp 6.028,42
Mata Pisau 10 0,012 0,12
Total 0,12 Trolley Rp 65 Rp 16,89 Rp 1.098
Kaki Kanan Depan 56 0,9 50,4
300 Rp 6.028,42
Mata Pisau 10 0,012 0,12
Plat Depan 72 0,3 21,6
400 Rp 6.028,42
Mata Pisau 10 0,012 0,12
Rak Laci Part 1 72 0,3 21,6
500 Rp 6.028,42
Mata Pisau 10 0,012 0,12
600 Rp 6.028,42
Mata Pisau 10 0,012 0,12
700 Rp 6.028,42
Mata Pisau 10 0,012 0,12
R e ce iv in g

800 Rp 6.028,42
Mata Pisau 10 0,012 0,12
Bagian Atas Meja 360 0,3 108
900 Rp 4.930,81
Total 108 Forklift Rp 292 Rp 16,89 Rp 4.931
1000 Rp 4.930,81
1100 Rp 4.930,81
Ekeltroda 23 0,015 0,345
Total 0,345 Trolley Rp 65 2,139821 Rp 139
Ekeltroda 23 0,015 0,345
Ekeltroda 23 0,015 0,345
Ekeltroda 23 0,015 0,345
Ekeltroda 23 0,015 0,345
Ekeltroda 23 0,015 0,345
Ekeltroda 23 0,015 0,345
Ekeltroda 23 0,015 0,345
Ekeltroda 23 0,015 0,345
Ekeltroda 23 0,015 0,345
paint 44 4,00 176
tinner 45 5,00 225
Total 401,345 Forklift Rp 292 4,697604 Rp 1.372
Kaki Sambung Belakang 360 0,9 324
100 Assembling 1 Rp 1.371,70
Total 324 Forklift Rp 292 4,697604 Rp 1.372
Kaki Kiri Depan 360 0,9 324
Kaki Kanan Depan 360 0,9 324
Plat Depan 360 0,9 324
Rak Laci Part 1 360 0,9 324
500 Sub-Assembling 1 Rp 1.371,70
Rangkaian Sub-Assy 2 360 0,9 324
Sub-Assembling 2 Sub-Assembling 1 Rp 1.371,70
Rangkaian Sub-Assy 3 360 0,9 324
Sub-Assembling 3 Sub-Assembling 2 Rp 1.371,70
Rangkaian Assy 2 360 0,9 324
Assembling 7 Shipping Rp 2.731,13
Total Rp 93.065,04
4.1.2 OMH Meja
10
0
Asumsi
hari kerja / bulan 25
hari kerja / tahun 300
jam kerja 8
UMR Sukabumi Rp 3.028.531,00
Material Handling Harga Material Handling Depresiasi

Forklift Rp 250.000.000,00 Forklift Rp 20.833,33
Hand Pallet Rp 5.000.000,00 Hand Pallet Rp 416,67
Material Handling Umur Ekonomis Material Handling Biaya Operator

Forklift 5 Forklift Rp 15.142,66
Trolley 5 Trolley Rp 15.142,66
Hand Pallet 5 Hand Pallet Rp 15.142,66
Material Handling Perawatan Material Handling BBM

Forklift Rp 48.000,00 Forklift Rp 6.450,00
Trolley Rp 4.800,00 Trolley -
Hand Pallet Rp 24.000,00 Hand Pallet -
Material Handling Beban Max (Kg) Material Handling Jarak Angkut

Forklift 4000 Forklift 310
Trolley 300 Trolley 310
Hand Pallet 1000 Hand Pallet 310
Material Handling Total Biaya Material Handling Ongkos / Meter

Forklift Rp 90.425,99 Forklift Rp 292,00
Hand Pallet Rp 39.559,32 Hand Pallet Rp 128,00
Luas Fabrikasi
Mesin dan Alat Total Luas (m2) Jarak Material Handling
Cut off machine 3,19 16,89
Fabrikasi
hydrolic Pipe Bending Machine 41,80 4,13

bench Drilling Machine 8,61 4,70
Assembly

Spray Gun 90,00 8,77
Shipping 85,00 9,35
Total 309,98 55,62
10
1
4.2 From To Chart dan Skala Prioritas Kursi
4.2.1 Kursi
1. FTC
FTC
Ke
Receiving 100 200 300 400 500 600 700 Sub- Assembling 1 Sub- Assembling 2 Assembling 1 Assembling 2 Assembling 3 Assembling 4 Shipping Total
Dari
Receiving 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 4930,81 2161,45 1097,61 139,09 305,34 305,34 305,34 305,34 305,34 33969,37
100 1371,70 1371,70
200 1371,70 1371,70
300 1371,70 1371,70
400 1371,70 1371,70
500 1371,70 1371,70
600 1371,70 1371,70
700 1371,70 1371,70
Sub- Assembling 1 1371,70 1371,70
Sub- Assembling 2 1371,70 1371,70
Assembling 1 1371,70 1371,70
Assembling 2 1371,70 1371,70
Assembling 3 1371,70 1371,70
Assembling 4 2731,13 2731,13
Shipping 0,00
Total 0,00 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 4930,81 2161,45 1097,61 4254,19 1677,04 3048,74 3048,74 3048,74 3048,74 2731,13
2. Inflow
Ke
Receiving 100 200 300 400 500 600 700 Sub- Assembling 1 Sub- Assembling 2 Assembling 1 Assembling 2 Assembling 3 Assembling 4 Shipping
Dari
Receiving 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0,03 0,18 0,10 0,10 0,10 0,10
100 0,45
200 0,45
300 0,32
400 0,32
500 0,82
600 0,45
700 0,45
Sub- Assembling 1 0,45
Assembling 1 0,45
Assembling 2 0,45
Assembling 3 0,45
Assembling 4 1,00
Shipping
10
2
3. Outflow
Ke
Receiving 100 200 300 400 500 600 700 Sub- Assembling 1 Sub- Assembling 2 Assembling 1 Assembling 2 Assembling 3 Assembling 4 Shipping
Dari
Receiving 4,39 4,39 4,39 4,39 3,59 1,58 0,80 0,10 0,22 0,22 0,22 0,22 0,22 0,00
100 1,00
200 1,00
300 1,00
400 1,00
500 1,00
600 1,00
700 1,00
Assembling 1 1,00
Assembling 2 1,00
Assembling 3 1,00
Assembling 4 0,00
Shipping
4. TSP Inflow
Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Dari
Receiving Sub- Assembling 1 Assembling 1 Assembling 2 Assembling 3 Assembling 4 Sub- Assembling 2 100 200 300 400 500 600 700
100 Assembling 1
200 Assembling 1
300 Sub- Assembling 1
600 Assembling 3
700 Assembling 4
Sub- Assembling 1 Assembling 2
Sub- Assembling 2 Sub- Assembling 1
Assembling 1 Assembling 2
Assembling 4 Shipping
Shipping
5. TSP Outflow
Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Dari
Receiving 700 600 500 400 300 200 100 Sub- Assembling 2 Assembling 4 Assembling 3 Assembling 2 Assembling 1 Sub- Assembling 1
100 Assembling 1
200 Assembling 1
600 Assembling 3
700 Assembling 4
Sub- Assembling 1 Assembling 2
Sub- Assembling 2 Sub- Assembling 1
Shipping
4.2.2 Meja 10
3
1. FTC
FTC
Ke
Receiving 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 1100 Sub-Assembling 1 Sub-Assembling 2 Sub-Assembling 3 Assembling 1 Assembling 2 Assembling 3 Assembling 4 Assembling 5 Assembling 6 Assembling 7 Shipping Total
Dari
Receiving 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 4930,81 4930,81 4930,81 139,09 139,09 139,09 139,09 139,09 139,09 139,09 139,09 139,09 1371,70 65643,31
100 1371,70 1371,70
200 1371,70 1371,70
300 1371,70 1371,70
400 1371,70 1371,70
500 1371,70 1371,70
600 1371,70 1371,70
700 1371,70 1371,70
800 1371,70 1371,70
900 1371,70 1371,70
1000 1371,70 1371,70
1100 1371,70 1371,70
Sub-Assembling 1 0,00
Sub-Assembling 2 1371,70 1371,70
Assembling 1 0,00
Assembling 2 1371,70 1371,70
Assembling 3 1371,70 1371,70
Assembling 4 1371,70 1371,70
Assembling 5 1371,70 1371,70
Assembling 6 1371,70 1371,70
Assembling 7 2731,13 2731,13
Shipping 0,00
Total 0,00 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 6028,42 4930,81 4930,81 4930,81 4254,19 2882,49 1510,79 4254,19 2882,49 2882,49 1510,79 2882,49 1510,79 2743,40 2731,13
2. Inflow
Inflow
Ke
Receiving 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 1100 Sub-Assembling 1 Sub-Assembling 2 Sub-Assembling 3 Assembling 1 Assembling 2 Assembling 3 Assembling 4 Assembling 5 Assembling 6 Assembling 7 Shipping
Dari
Receiving 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0,03 0,05 0,09 0,03 0,05 0,05 0,09 0,05 0,09 0,50
100 0,32
200 0,32
300 0,48
400 0,48
500 0,32
600 0,32
700 0,48
800 0,91
900 0,48
1000 0,91
1100 0,50
Sub-Assembling 1
Assembling 1
Assembling 2 0,32
Assembling 3 0,48
Assembling 4 0,48
Assembling 5 0,91
Assembling 6 0,48
Assembling 7 1,00
Shipping
10
4
3. Outflow
Outflow
Ke
Receiving 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 1100 Sub-Assembling 1 Sub-Assembling 2 Sub-Assembling 3 Assembling 1 Assembling 2 Assembling 3 Assembling 4 Assembling 5 Assembling 6 Assembling 7 Shipping Total
Dari
Receiving 4,39 4,39 4,39 4,39 4,39 4,39 4,39 4,39 3,59 3,59 3,59 0,00 0,10 0,10 0,00 0,10 0,10 0,10 0,10 0,10 0,50 47,15
100 0,00 0,00
200 0,00 0,00
300 1,00 1,00
400 1,00 1,00
500 0,00 0,00
600 0,00 0,00
700 1,00 1,00
800 1,00 1,00
900 1,00 1,00
1000 1,00 1,00
1100 0,50 0,50
Assembling 1 0,00
Assembling 2 0,00 0,00
Shipping 0,00
4. TSP Inflow
TSP Inflow
Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Dari
Receiving Sub-Assembling 1 Assembling 1 Sub-Assembling 2 Assembling 2 Assembling 3 Assembling 5 Sub-Assembling 3 Assembling 4 Assembling 6 Assembling 7 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 1100
100 Assembling 1
200 Assembling 1
300 Assembling 2
400 Assembling 3
500 Sub-Assembling 1
900 Assembling 5
1000 Assembling 6
1100 Assembling 7
Sub-Assembling 1
Sub-Assembling 2 Sub-Assembling 1
Assembling 1
Shipping
10
5
5. TSP Outflow
TSP Outflow
Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Dari
Receiving 1100 1000 900 800 700 600 500 400 300 200 100 Assembling 7 Assembling 6 Assembling 4 Sub-Assembling 3 Assembling 5 Assembling 3 Assembling 2 Sub-Assembling 2 Assembling 1 Sub-Assembling 1
100 Assembling 1
200 Assembling 1
300 Assembling 2
400 Assembling 3
900 Assembling 5
1000 Assembling 6
1100 Assembling 7
Sub-Assembling 1
Assembling 1
Shipping
10
6
5.1 Kesimpulan
Dapat disimpulkan dari hasil penelitian yang dilakukan bahwa penentuan onkos material
handling yang dihitung untuk produksi kursi dan meja dengan optimal. Berikut kebutuhan
handling produksi kursi sebesar Rp 53.161 dan kebutuhan handling produksi meja yaitu sebesar
Rp 93.065. Nanti perusahaan akan lebih efisien mengeluarkan biaya tersebut dalam perpindahan
barang dari salah satu bagian ke bagian yang lainnya.
5.2 Saran
Bagi penelitian selanjutnya yang membahas mengenai perhitungan ongkos material handling,
perlu untuk melakukan perhitungan terhadap biaya lainnya yang mungkin timbul jika dialkukan
perubahan tata letak dari departemen/fasilitas yang sudah atau yang akan ada. Hal tersebut perlu
dilakukan agar implikasi dari penelitian sejenis dapat lebih terlihat dan efisien.
10
7
BAB III
Activity Relationship Chart & Total Closeness Rank
3.1 ACR (Activity Relationship Chart)
Activity Relationship Chart atau Peta Hubungan Kerja kegiatan adalah aktifitas
atau kegiatan antara masing-masing bagian yang menggambarkan penting tidaknya
kedekatan ruangan. Dalam suatu organisasi pabrik harus ada hubungan yang terikat
antara suatu kegiatan dengan kegiatan lainnya yang dianggap penting dan selalu
berdekatan demi kelancaran aktifitasnya. Oleh karena itu dibuatlah suatu peta hubungan
aktifitas, dimana akan dapat diketahui bagaimana hunbungan yang terjadi dan harus
dipenuhi sesuai dengan tugas-tugas dan hubungan yang mendukung.
Secara umum Peta Hubungan Kegiatan dapat didefinisikan sebagai berikut, yaitu
teknik ideal untuk merencanakan keterakitan antara setiap kelompok kegiatan yang
saling berkaitan. ARC ini akan berhubungan dengan struktur organisasi dan tabel-tabel
perjitungan Luas Lantai. Tujuan utama ARC adalah agar dapat diketahui hubungan
kedekatan dari setiap kelompok kegiatan dalam hal ini organisasi pabrik.
Fungsi ARC dan kegunaannya adalah :
5. Penyusunan urutan dari pusat kerja atau departemen dalam suatu kantor.
6. Lokasi kegiatan dalam suatu usaha pelaa\yanan.
7. Lokasi Pusat kerja dalam operasi perawatan atau dalam perbaikan
8. Menunjukan hubungan suatu kegiatan yang lainnya, serta alasannya.
9. Memeperoleh suatu landasan bagi penyusunan daerah selanjunya
Peta keterkaitan kegiatan serupa dengan peta dari – ke, tetapi hanya perangkat
lokasi saja yang ditunjukaan. Kenyataannya peta ini serupa dengan tabel jarak sebuah
peta jalan jaraknya digantikan dengan huruf sandi kualitatif dan angka menunjukan
keterkaitan suatu kegiatan dengan yang lainnya, dan seberapa penting setiap kedekatan
hubungan yang ada.
Huruf - huruf (a, e, i, o, u dan x ) diletakkan pada bagian atas kotak, kadang
digunakan juga warna untuk menunjukan alasan - alasan yang mendukung setiap
kedekatan hubungan.
Menurut Sritomo Wignjosoebroto dalam bukunya (2009) “Tata Letak Pabrik dan
10 secara kualitatif menggunakan tolok
Pemindahan Bahan”, Aliran bahan bisa diukur
8
ukur derajat kedekatan hubungan antara fasilitas (departemen) dengan lainnya. Nilai -
10
9
nilai yang menunjukkan derajat hubungan dicatat sekaligus dengan alas an - alasan yang
mendasarinya dalam sebuah peta hubungan aktivitas (Activity Relationship Chart) yang
telah dikembangkan oleh Richard Muther dalam bukunya “Systematic Layout Planning
(Bottom Cahners Books, 1973)”. Suatu peta hubungan aktivitas dapat dikonstruksikan
dengan prosedur sebagai berikut :
 Identifikasi semua fasilitas kerja atau departemen - departemen yang akan diatur tata
letaknya dan dituliskan daftar urutannya dalam peta.
 Lakukan interview, wawancara, atau survei terhadap karyawan dari setiap departemen
yang tertera dalam daftar peta dan juga dengan manajemen yang berwenang.
 Definisikan kriteria hubungan antar departemen yang akan diatur letaknya berdasarkan
derajat keterdekatan hubungan serta alasan masing - masing dalam peta. Selanjutnya
tetapkan nilai hubungan tersebut untuk setiap hubungan aktivitas antar departemen
yang ada dalam peta.
 Diskusikan hasil penilaian hubungan aktivitas yang telah dipetakan tersebut dengan
kenyataan dasar manajemen. Secara bebas beri kesempatan untuk evaluasi atau
perubahan yang lebih sesuai. Checking, rechecking dan tindakan koreksi perlu
dilakukan agar konsistensi atau kesamaan persepsi dari mereka yang terlibat dalam
hubungankerja. Sebagai contoh bila departemen A dinyatakan memiliki nilai hubungan
aktivitas “penting (important) ” dengan departemen B, maka hal inipun harus memiliki
nilai hubungan aktivitas penting (important) dengan departemen A.
 Disini individu karyawan atau manajer departemen A harus memberikan penilaian
hubungan aktivitas yang sama dengan individu karyawan/manajemen departemen B.
Peta hubungan aktivitas atau Activity Relationship Chart (selanjutnya disingkat

dengan ARC) adalah suatu cara atau teknik yang sederhana didalam merencanakan tata
letak fasilitas atau departemen berdasarkan derajat hubungan aktivitas yang sering
dinyatakan dalam penilaian “Kualitatif” dan cenderung berdasarkan pertimbangan -
pertimbangan yang bersifat subyektif dari masing - masing fasilitas / departemen.
Pada dasarnya Activity Relationship Chart ini hampir sama dengan Form to Chart,
hanya saja di sini analisisnya bersifat kualitatif. Kalau dalam From to Chart analisis
dilaksanakan berdasarkan angka - angka berat / volume dan jarak perpindahan
bahan dari satu departemen ke departemen yang lain. Maka Activity Relationship
11
0
ini akan menggantikan kedua hal tersebut dengan kode - kode huruf yang akan
menunjukan derajat hubungan aktivitas secara kualitatif dan juga kode angka yang akan
menjelaskan alasan untuk pemilihan kode huruf tersebut.
Di sini kode huruf seperti A, E, I dan seterusnya menunjukan bagaimana aktivitas

dari masing-masing departemen tersebut akan mempunyai hubungan secara langsung
atau erat kaitannya satu sama lain. Kode - kode huruf ini akan diletakkan pada bagian
atas dari kotak yang tersedia dan pemberian warna yang khusus juga diberikan untuk
lebih mudah analisisnya. Selanjutnya kode angka 1,2,3 dan seterusnya yang diletakkan
bagian bawah kotak yang ada mencoba menjelaskan alasan-alasan pemilihan penentuan
derajat hubungan antara masing - masing departemen tersebut.
11
1
3.2 ARC (Activity Relationship Chart)
Nilai
Nila Konversi
Deskripsi Warna
i
A Mutlak didekatkan 5
E Sangat penting 4
didekatkan
I Penting didekatkan 3
O Cukup atau biasa 2
U Tidak penting 1
X tidak boleh berdekatan 0
Tabel Informasi
Kode Deskripsi
Alasan
1 Menggunakan catatan yang sama
2 menggunakan personil yang sama
3 menggunakan ruangan yang sama
4 memungkinkan gangguan suara dan bising
5 derajat hubungan kerja
6 urutan aliran kerja
7 melaksanakan pekerjaan yang sama
8 menggunakan alat yang sama
9 memungkinkan bau tidak sedap
10 memungkinkan alasan lain
11
2
3.3 TCR (Total Closeness Rating)
Total Summar
Closesness y
N Fasi Rating Sc R Va
O litas 1 2 3 4 5 67 8 9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 33536373839404142434445A E I O UX or an lu
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 e k
e
1 Pabrik XXXXXXXXX X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X O X X O O O O X X X 0 0 0 5 039 10 42 A 5
2 Direktur Utama X AAE E E E E E E E E E O I U O O O O U O X X X X X X X X X U U U U U U U U X X X U U 210 1 61213 37 36 E 4
3 Sekretaris XA E E E E E E E E E E E O I U O O O O I O X X X X X X X X X U U U U U U U U X X X U U 111 2 61113 34 38 I 3
4 General XAE AAAAAA A A A A O I U O O O O O O O O X X U U U U U U U U U U U U U X X X U U 11 1 1 916 6 92 1 O 2
Manager
5 Dept. Produksi XAE A E E E E E E E E E O I U O O O O U O O O X X I U I I I I U U U U U U U X X X U U 210 6 812 6 56 3 U 1
6 Dept Quality XE E AE E E E E E E E E O I U O O O O O O O O X X U U I I I I U U U U U U U X X X U U 111 5 912 6 50 10 X 0
7 Dept. XE E AE E E E E E E E E O I U O O O O O O O O X X U U U U U U U U U U U U U X X X U U 111 1 916 6 42 25
Pemasaran
8 Dept. XE E AE E E E E E E E E O I U O O O O O O O O X X I U U U U U U U U U U U U X X X U U 111 2 915 6 44 20
Maintenance
9 Dept. XE E AE E E E E E E E E O I U O O O O O O O O X X I U U U U U U U U U U U U X X X U U 111 2 915 6 44 20
Warehouse
10 Dept. Finance XE E AE E E E E E E E E O I U O O O O O O O O X X U U U U U U U U U U U U U X X X U U 111 1 916 6 42 25
11 Dept. IT XE E AE E E E E E E E E O I U O O O O O O O O X X U U U U U U U U U U U U U X X X U U 111 1 916 6 42 25
12 Dept. HRD XE E AE E E E E E E E E O I U O O O O O O O O X X U U U U U U U U U U U U U X X X U U 111 1 916 6 42 25
13 Dept. GA XE E AE E E E E E E E E O I U O O O O O O O O X X U U U U U U U U U U U U U X X X U U 111 1 916 6 42 25
14 Dept. HSE XE E AE E E E E E E E E O I U O O U O O O O O X X U U I I I I U U U U U U U X X X U U 111 5 813 6 49 12
15 Lobby XE OOOOOOOO O O O O U U O O U O U U U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 1 01521 7 51 7
16 Ruang Meeting XOI I I I I I I I I I I I U U O O O O U U U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 012 520 7 66 2
17 Pantry XI UUUUUUUU U U U U U U U U O O U U U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 0 1 234 7 41 32
18 Toilet wanita XUOOOOOOOO O O O O O O U O U U U O U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 0 01621 7 53 5
19 Toilet prira XOOOOOOOOO O O O O O O U O U U U O U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 0 01720 7 54 4
20 APAR XOOOOOOOOO O O O U U O O U U U U U U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 0 01423 7 51 7
21 Tangga darurat XOOOOOOOOO O O O O O O O U U U U U U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 0 01621 7 53 5
22 fotocopy XOI OUOOOOO O O O O U U U U U U U U U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 0 11125 7 50 10
23 aula XUOOOOOOOO O O O O U U U O O U U U U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 0 01423 7 51 7
24 loker pria XOXOOOOOOO O O O O U U U U U U U U U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 0 01224 8 48 13
25 loker wanit XXXOOOOOOO O O O O U U U U U U U U U U X X X U U U U U U U U U U U U X X X U U 0 0 01124 9 46 16
26 toilet pria XXXXXXXXXX X XX X X XX X X XX X X XX X XU UU U UU UU UX U U XX X U U 0 0 0 01331 13 41
27 toilet wanita XXXXXXXXXX X XX X X XX X X XX X X XX X XU UU U UU UU UX O U XX X U U 0 0 0 11231 14 40
28 parkir material XXXUI UUI I U U UU U X XX X X XX X X XX XX U I I I I U UU UX U U XX X U U 0 0 7 01720 38 34
handling
29 ruang kendali XXXUUUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU UU U UU U UU UU UX U U XX X U U 0 0 0 037 7 37 36
cctv
30 ruang loadiing XXXUI I UUUU U UU I U UU U U UU U U UU UU I U U U UU UO I X U U XX X U U 0 0 5 131 7 48 13
dan unloading
31 gudang XXXUI I UUUU U UU I U UU U U UU U U UU UU I U U U UU UO UX U U XX X U U 0 0 4 132 7 46 16
maintenance
32 gudang produk XXXUI I UUUU U UU I U UU U U UU U U UU UU I U UU UU UU UX U U XX X U U 0 0 4 033 7 45 19
rejcet
33 lift barang XXUUI I UUUU U UU I U UU U U UU U U UU UU I U UU U U UO UX U U XX X U U 0 0 4 133 6 47 15
34 parkir motor XUUUUUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU UU UU UU U U OO UX O U XX X U U 0 0 0 336 5 42 25
35 parkir mobil XUUUUUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU UU UU UU U UO O UX O U XX X U U 0 0 0 336 5 42 25
36 parkir truk XUUUUUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU UU UU OO U OO O XX O U XX X U U 0 0 0 632 6 44 20
37 kantin OUUUUUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU UU UU I U U UU UX U U U XX X U U 0 0 1 138 4 43 23
38 klinik XUUUUUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU XX XX XX X XX XX U U X XX X U U 0 0 0 02816 28 39
39 pos satpam XUUUUUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU UO UU UU U UO OO UU X XX X U U 0 0 0 435 5 43 23
40 pembuangan OUUUUUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU UU UU UU U UU UU UX X XX X X O 0 0 0 236 6 40 33
imbah
41 pembuangan OUXXXXXXXX X XX X X XX X X XX X X XX XX XX XX X XX XX XX X X X X X O 0 0 0 2 141 5 43
sampah
42 penampungan OXXXXXXXXX X XX X X XX X X XX X X XX XX XX XX X XX XX XX X X X X X O 0 0 0 2 042 4 44
air
43 genset OXXXXXXXXX X XX X X XX X X XX X X XX XX XX XX X XX XX XX X X XX X U 0 0 0 1 142 3 45
44 masjid XXUUUUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU UU UU UU U UU UU UU U X XX X U 0 0 0 038 6 38 34
45 janitor XUUu UUUUUU U UU U U UU U U UU U U UU UU UU UU U UU UU UU U O OO UU 0 0 0 340 1 46 16
3.4 Kesimpulan
Dapat disimpulkan dari hasil penentuan yang dilakukan bahwa penentuan ARC
(Activity Relationship Chart) dan TCR (Total Closeness Rating). Perhitungan ini Nanti
diusulkan untuk menjadi perusahaan lebih efisien dan efektif pada jarak tersebut
mempersingkat dalam perpindahan barang dari salah satu bagian ke bagian yang lainnya
selisih tersebut menghemat jarak Material Handling.
3.5 Saran
Bagi penelitian selanjutnya yang membahas mengenai perhitungan ongkos
material handling, perlu untuk melakukan perhitungan terhadap biaya lainnya yang
mungkin timbul jika dialkukan perubahan tata letak dari departemen/fasilitas yang
sudah atau yang akan ada. Hal tersebut perlu dilakukan agar implementasu dari
penelitian sejenis dapat lebih terlihat dan efisien.
11
6
BAB IV
Analisis Hasil Penempatan Diagram dan Aktivitas – Algoritma CORELAP
4.1 Algoritma CORELAP (Computerized Relationship Layout Planning)

Program komputer ini menggunakan simbol-simbol A-E-I-O-U-X untuk
menyatakan derajat kedekatan antar kegiatan, kebutuhan ruangan dan rasio panjang
lebar bangunan maksimum dalam menggambar layout. Penggunaan simbol-simbol
tersebut adalah untuk menjawab pertanyaan sehubungan dengan perlu tidaknya satu
kegiatan atau departemen berdekatan dengan kegiatan atau departemen lain sehingga
derajat kedekatan antar departemen seluruhnya telah terdeteksi.
CORELAP dikembangkan oleh Lee dan More, dengan menggunakan Total

Closeness Rating (TCR) dari tiap-tiap fasilitas dalam menemukan tata letak. TCR
adalah jumlah dari nilai hubungan kedekatan antara satu bagian dengan bagian yang
lainnya (Purnomo, 2004). Data masukan dalam algoritma ini yaitu:
a. Peta hubungan (relationship chart)
b. Area tiap departemen
c. Jumlah departemen
d. Nilai kedekatan hubungan (closeness rating)
Prosedur algoritma corelap adalah dengan menghitung kegiatan-kegiatan yang

paling sibuk pada tata letak atau yang memiliki tingkat keterkaitan terbanyak. Algoritma
corelap ini memerlukan input data berupa peta hubungan (ARC), area tiap departemen,
jumlah departemen, dan nilai kedekatan hubungan (TCR). Output yang dihasilkan
berupa matriks layout dalam bentuk tidak beraturan yang menggambarkan penempatan
fasilitas yang ada. Untuk mendapatkan nilai kedekatan hubungan atau (TCR) dilakukan
perhitungan kedekatan mesin berdasarkan derajat hubungan aktivitas yang sering
dinyatakan dalam penilaian kualitatif dan cenderung berdasarkan
pertimbanganpertimbangan yang bersifat subyektif. Penilaian tersebut diambil dari
kondisi aktual yang ada di lapangan saat observasi.
Langkah selanjutnya setelah dibuat Activity Relationship Chart adalah penyusunan

Activity Relationship Diagram (ARD). Sebagai hasilnya maka data yang didapat
selanjutnya akan dimanfaatkan untuk penentuan letak masing-masing departemen
11
7
tersebut yaitu lewat apa yang disebut dengan Activity Relationship Diagram (ARD).
Untuk membuat ARD ini, maka terlebih dahulu data yang diperoleh dari ARC
dimasukkan ke dalam suatu lembaran kerja (Work Sheet). Terbentuknya ARC menjadi
dasar untuk melakukan perhitungan TCR yang kemudian akan digunakan dalam
pengalokasian.
Menurut Apple (1990) computerized relationship layout technique (CORELAP)

menghitung kegiatan-kegiatan yang paling sibuk pada tata letak atau yang mempunyai
kaitan terbanyak. Jumlah dari keterkaitan kedekatan kegiatan dengan kegiatan lain
dibandingkan, dan kegiatan dengan dibandingkan, dan kegiatan dengan jumlah tertinggi
atau total closeness rating (TCR) diletakkan pertama pada matriks tata letak. Berikutnya
dipilih sebuah kegiatan yang harus dekat dengannya dan ditempatkan sedekat mungkin.
Kegiatan ini diberi tanda A (kedekatan yang sangat penting), I (kedekatan yang
penting), O (kedekatan biasa), sampai semua telah ditempatkan. CORELAP juga
menetapkan nilai pada hubungan U (kedekatan tak-perlu) dan X (kedekatan tak-
diharapkan). Algoritma CORELAP menggunakan peringkat hubungan kedekatan yang
dinyatakan dalam Total Closeness Rating (TCR) dalam pemilihan penempatan stasiun
kerja. Algoritma ini merupakan algoritma pembangunan (construction algorithm), yaitu
suatu algoritma yang digunakan untuk menghasilkan rancangan layout baru yang tidak
bergantung atau tidak memerlukan initial layout. Berdasarkan Total Closeness Rating
(TCR) untuk setiap departemen, di mana TCR adalah jumlahan nilai numeris yang
dihitung berdasarkan rating hubungan keterdekatan secara sistematis. Jika suatu
departemen sudah dipilih, penempatan departemen dapat berdasarkan Placing Rating
dengan melihat nilai weight closeness rating atau jumlah bobot antar departemen yang
sudah masuk dengan yang akan masuk. Placing rating merupakan panjang batas
dibandingkan dengan panjang batas dan jumlah unit persegi yang bersisian dengan yang
berdekatan. Untuk evaluasi tata letak dapat menggunakan layout score yaitu jumlah
closeness rating numerik dikalikan dengan panjang lintasaan terpendek untuk semua
departemen.
11
8
4.2 Algoritma Corelap
fasilitas dengan skor tertinggi adalah 4 (General Manajer)
Iterasi 1
8 7 6 Fasilitas rank nomor 2 adalah 16 (Ruang Meeting)
1 4 5 Hubungan antara 4-16 adalah I
2 3 4
bernilai = 1 x 3 =
lokasi 1,3,5,7 3
lokasi 2,4,6,8 bernilai = 0.5 x 3 = 1.5
iterasi 2
10 9 8 7 Fasilitas rank nomor 3 adalah 5 (Dept. Produksi)
1 16 4 6 hubungan antara 5-4 adalah A dan 5-16 adalah I
2 3 4 5
lokasi 1 = 1 x 3 =
3
lokasi 2 = 0.5 x 3 = 1.5
lokasi 3 = (1 x 3 ) + (0.5 x 5) = 5.5
lokasi 4 = (0.5 x 3) + (1 x 5) = 6.5
lokasi 5 = 0.5 x 5 = 2.5
lokasi 6 = 1 x 5 = 5
lokasi 7 = 0.5 x 5 = 2.5
lokasi 8 = 1 x 5 =5
lokasi 9 = (1 x 3) + (0.5 x 5) = 5.5
lokasi 10 = 0.5 x 3 = 1.5
iterasi 3
12 11 10 9 Fasilitas rank nomor 4 adalah 19 (Toilet pria)
hubungan antara 19-4 adalah O, 19-16 adalah O,
1 16 4 8 dan 19-5 adalah O
2 3 5 7
4 5 6
lokasi 1 = 1 x 2 = 2
lokasi 2 = 0.5 x 2 =
1
lokasi 3 = (1x2) + (0.5x2) + (1x2) = 5
lokasi 4 = (0.5 x2) = 1
lokasi 5 = (1x2) =
2
11
9
lokasi 6 = 0.5x2 =
1
lokasi 7 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 8 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 9 = (0.5 x2) = 1
lokasi 10 = (1x2)+(0.5x2) =
3
lokasi 11 = (1x2)+(0.5x2) =
3
lokasi 12 = 0.5 x 2 = 1
iterasi 4
12 11 10 9 Fasilitas rank nomor 5 adalah 18 (Toilet wanita)
1 16 4 8 18-5 adalah O dan 18-19 adalah O
2 19 5 7
3 4 5 6
lokasi 1 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 2 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 3 = 0.5 x 2 =
1
lokasi 4 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 5 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 6 = 0.5 x 2 =
1
lokasi 7 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 8 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 9 = 0.5 x 2 =
1
lokasi 10 = (1x2)+(0.5x2) =
3
lokasi 11 = (1x2)+(0.5x2) =
3
lokasi 12 = 0.5 x 2 = 1
iterasi 5
14 13 12 11 10 Fasilitas rank nomor 6 adalah 21 (Tangga Darurat)
hubungan antara 21-4 adalah O,
21-16 adalah U, 21-5 adalah O, 21-19
1 18 16 4 9 adalah O, 21-18 adalah O
2 3 19 5 8
4 5 6 7
lokasi 1 = 1 x 2 = 2
lokasi 2 = 0.5 x 2 =
1
lokasi 3 = (1x2)+(0.5x1)+(1x2) = 4.5
12
0
lokasi 4 = 0.5 x 2 =
1
lokasi 5 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 6 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 7 = 0.5 x 2 =
1
lokasi 8 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 9 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 10 = 0.5 x 2 = 1
lokasi 11 = (1x2)+(0.5x1) =
2.5
lokasi 12 = (1x1)+(0.5x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 13 = (1x2)+(0.5x1) =
2.5
lokasi 14 = 0.5 x 2 = 1
iterasi 6 Fasilitas rank nomor 7 adalah 15 (Lobby)

14 13 12 11 10
hubungan antara 15-4 adalah O, 15-16
adalah O, 15-5 adalah O, 15-19 adalah U,
1 18 16 4 9 15-18 adalah U, 15-15 adalah U
2 21 19 5 8
3 4 5 6 7
lokasi 1 = (0.5 x 1) + (0.5 x 1) = 1

lokasi 2 = (0.5 x 1) + (0.5 x 1) = 1
lokasi 3 = (0.5 x 1) = 0.5
lokasi 4 = (0.5 x 1) + (0.5 x 1) = 1
lokasi 5 = (1 x 1) + (0.5x1)+ (0.5 x 2)
= 2.5
lokasi 6 = (1 x 2) + (0.5 x 1) = 2.5
lokasi 7 = (0.5 x 2) = 1
lokasi 8 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 9 = (1x2)+(0.5x2) = 3
lokasi 10 = (0.5x2) = 1
lokasi 11 = (1x2)+(0.5x2) =
3
lokasi 12 = (1x2)+(0.5x2)+(0.5x1) =
3.5
lokasi 13 = (1 x 1) + (0.5 x
2) = 2
lokasi 14 = (0.5 x 1) = 0.5
Iterasi 7 Fasilitas rank nomor 8 adalah 20 (APPAR)

15 14 13
7-5 adalah O, 7-19 adalah O, 7-18 adalah O,
1 16 15 12 11 7-15 adalah U,7-20 adalah U
12
1
2 18 16 4 10
3 21 19 5 9
4 5 6 7 8
lokasi 12 = (1x2)+(0.5x2)+(1x1) = 4
lokasi 16 = (1x2)+(0.5x2)+(1x1) = 4
Iterasi 8 Fasilitas rank nomor 9 adalah 23 (Aula)

15 14 13 12
hubungan antara 23-4 adalah A,23-16
adalah U, 23-5 adalah E, 23-19 adalah O,
23-18 adalah O, 23-15 adalah O, 23-20
1 16 15 20 11 adalah O, 23-23 adalah O
2 18 16 4 10
3 21 19 5 9
4 5 6 7 8
lokasi 6 = (1x2)+(0.5x2)+(0.5x4) = 5
lokasi 7 = (1x4)+(0.5x4) = 6
lokasi 10 = (1x5)+(0.5x2)+(0.5x4) = 8
Fasilitas rank nomor 10 adalah 6

Iterasi 9 (Dept. Quality)
17 16 15 14
1 18 15 7 13 12 6-4 O
2 18 16 4 23 11 6-16 U
3 21 19 5 9 10 6-5 U
4 5 6 7 8 6-19 U
6-18 U
LOKASI
6 2 6-21 u
LOKASI
9 4 6-15 U
LOKASI
13 4 6-20 U
LOKASI
18 2.5 6-23 U
iTERASI
10
Fasilitas rank
nomor 11
adalah 22
17 16 15 14 (fotocopy)
1 18 15 20 13 12 22-4 O
2 18 16 4 23 11 22-16 U
3 21 19 5 6 10 22-5 U
12
2
4 5 6 7 8 9 22-19 U
22-18 U
lokasi 7 2.5 22-21 U
lokasi 8 2.5 22-15 U
lokasi 10 2.5 22-20 U
22-23 U
22-6 O
Fasilitas rank
nomor 12
adalah 14
iterasi 11 (Dept. HSE)
19 18 17 16 14-4 A
1 20 15 20 15 14 14-16 I
2 18 16 4 23 13 14-5 E
3 21 19 5 6 12 14-19 O
4 5 6 22 10 11 14-18 O
7 8 9 14-21 O
14-15 O
LOKASI
6 6 14-20 U
LOKASI
10 7 14-23 O
LOKASI
15 6.5 14-6 E
14-22 O
ITERAS
I 12
Fasilitas rank
nomor 13
adalah 24
(LOKER
18 18 17 16 PRIA)
1 20 15 20 15 14 24-4 O
2 18 16 4 23 13 24-16 U
3 21 19 5 6 12 24-5 O
4 5 6 22 14 11 24-19 U
7 8 9 10 24-18 U
24-21 U
LOKASI
6 3 24-15 U
LOKASI
15 3 24-20 U
24-23 U
24-6 O
24-22 U
24-14 U
12
3
ITERAS
I 13
Fasilitas rank
nomor 14
adalah 30
(RUANG
LOADING
DAN
UNLOADING
19 18 17 16 )
1 20 15 20 15 14 30-4 U
2 18 16 4 23 13 30-16 U
3 21 19 5 6 12 30-5 I
4 5 24 22 14 11 30-19 U
6 7 8 9 10 30-18 U
30-21 U
LOKASI
11 3.5 30-15 U
LOKASI
12 3.5 30-20 U
30-23 U
30-6 I
30-22 U
30-14 I
30-24 U
ITERAS
I 14
Fasilitas rank
nomor 15 adalah
33 (LIFT
21 20 19 18 BARANG)
1 22 15 20 17 16 33-4 U
2 18 16 4 23 15 33-16 U
3 21 19 5 6 14 13 33-5 I
4 5 24 22 14 30 12 33-19 U
6 7 8 9 10 11 33-18 U
33-21 U
LOKASI
14 7.5 33-15 U
33-20 U
33-23 U
33-6 I
33-22 U
33-14 I
33-24 U
12
4
33-30 U
ITERAS
I 15
Fasilitas rank
nomor 16 adalah
25 (LOKER
21 20 19 18 WANITA)
1 22 15 20 17 16 25-4 U
2 18 16 4 23 15 14 25-16 O
3 21 19 5 6 33 13 25-5 U
4 5 24 22 14 30 12 25-19 O
6 7 8 9 10 11 25-18 O
25-21 O
LOKASI
5 4 25-15 O
LOKASI
8 3.5 25-20 O
LOKASI
9 3 25-23 O
LOKASI
15 3.5 25-6 U
LOKASI
17 4.5 25-22 O
LOKASI
22 5 25-14 U
25-24 O
25-30 U
25-33 U
ITERAS
I 16
Fasilitas rank
nomor 17 adalah
22 21 20 19 18 45 (JANITOR)
1 25 15 20 17 16 31-4 U
2 18 16 4 23 15 14 31-16 U
3 21 19 5 6 33 13 31-5 I
4 5 24 22 14 30 12 31-19 U
6 7 8 9 10 11 31-18 U
31-21 U
LOKASI
5 2.5 31-15 U
LOKASI
8 3 31-20 U
LOKASI
9 4 31-23 U
LOKASI
15 3 31-6 I
12
5
LOKASI
17 3 31-22 U
LOKASI
20 2 31-14 I
31-24 U
31-30 U
31-33 U
ITERAS
I 17
Fasilitas rank
nomor 18 adalah
45 (GUDANG
24 23 22 21 20 MAINTENENCE)
1 25 15 20 19 18 45-4 U
2 18 16 4 23 17 16 45-16 U
3 21 19 5 6 33 15 45-5 U
4 5 24 22 14 30 14 45-19 U
6 7 8 31 12 13 45-18 U
9 10 11 45-21 U
45-15 U
LOKASI
5 2.5 45-20 U
45-23 U
45-6 U
45-22 U
45-14 U
45-24 U
45-30 U
45-33 U
ITERAS
I 18
Fasilitas rank
nomor 19 adalah
32 (GUDANG
PRODUK
24 23 22 21 20 REJECT)
1 25 15 20 19 18 45-4 U
2 18 16 4 23 17 16 45-16 U
3 21 19 5 6 33 15 45-5 I
4 45 24 22 14 30 14 45-19 U
5 6 7 8 31 12 13 45-18 U
9 10 11 45-21 U
45-15 U
LOKASI
8 3.5 45-20 U
LOKASI 3.5 45-23 U
12
6
12
LOKASI
17 3.5 45-6 I
45-22 U
45-14 I
45-24 U
45-30 U
45-33 U
ITERAS
I 19
Fasilitas rank
nomor 20 adalah
8 (DEPT.
24 23 22 21 20 MAINTENENCE)
1 25 15 20 19 18 8-4 A
2 18 16 4 23 17 16 8-16 O
3 21 19 5 6 33 15 8-5 E
4 45 24 22 14 30 14 8-19 O
5 6 7 32 31 12 13 8-18 O
8 9 10 11 8-21 O
8-15 U
LOKASI
19 4.5 8-20 O
LOKASI
17 4 8-23 O
8-6 E
8-22 O
8-14 I
8-24 O
8-30 U
8-33 U
ITERASI 20
Fasilitas rank
nomor 21 adalah
9 (DEPT.
24 23 22 21 20 19 WAREHOUSE)
1 25 15 20 8 18 9-4 A
2 18 16 4 23 17 16 9-16 O
3 21 19 5 6 33 15 9-5 E
4 45 24 22 14 30 14 9-19 O
5 6 7 32 31 12 13 9-18 O
8 9 10 11 9-21 O
9-15 U
LOKASI
17 7 9-20 O
9-23 O
12
7
9-6 E
9-22 O
9-14 I
9-24 O
9-30 U
9-33 U
ITERASI 21
Fasilitas rank
nomor 22 adalah
36 (PARKIR
24 23 22 21 20 19 TRUK)
1 25 15 20 8 18 17 36-4 U
2 18 16 4 23 9 16 36-16 U
3 21 19 5 6 33 15 36-5 U
4 45 24 22 14 30 14 36-19 U
5 6 7 32 31 12 13 36-18 U
8 9 10 11 36-21 U
36-15 U
LOKASI
12 4.5 36-20 U
36-23 U
36-6 U
36-22 U
36-14 U
36-24 U
36-30 O
36-33 O
ITERASI 22
Fasilitas rank
nomor 23 adalah
39 (POS
24 23 22 21 20 19 SATPAM)
1 25 15 20 8 18 17 39-4 U
2 18 16 4 23 9 16 39-16 U
3 21 19 5 6 33 15 39-5 U
4 45 24 22 14 30 14 39-19 U
5 6 7 32 31 36 13 39-18 U
8 9 10 11 12 39-21 U
39-15 U
LOKASI
18 4.5 39-20 U
39-23 U
39-6 U
39-22 U
39-14 U
12
8
39-24 U
39-30 U
39-33 U
ITERASI 23
Fasilitas rank
nomor 24 adalah
24 23 22 21 20 19 18 37 (KANTIN)
1 25 15 20 8 39 17 37-4 U
2 18 16 4 23 9 16 37-16 U
3 21 19 5 6 33 15 37-5 U
4 45 24 22 14 30 14 37-19 U
6 7 32 31 36 13 37-18 U
8 9 10 11 12 37-21 U
37-15 U
LOKASI
14 4.5 37-20 U
37-23 U
37-6 U
37-22 U
37-14 U
37-24 U
37-30 I
37-33 U
ITERAS
I 24
26 25 24 23 22 21 20
1 25 15 20 8 39 19
2 18 16 4 23 9 18
3 21 19 5 6 33 17 16
4 45 24 22 14 30 37 15
5 6 7 32 31 36 13 14
8 9 10 11 12
LOKASI
22 7
ITERAS
12
9
I 25
24 23 22
28 27 26 25 7 21 20
1 25 15 26 8 39 19
2 18 16 4 23 9 18
3 21 19 5 6 33 17 16
4 45 24 22 14 30 37 15
5 6 7 32 31 36 13 14
8 9 10 11 12
LOKASI
25 7
ITERAS
I 26
25 24 23 22
28 27 26 10 7 21 20
1 25 15 20 8 39 19
2 18 16 4 23 9 18
3 21 19 5 6 33 17 16
4 45 24 22 14 30 37 15
5 6 7 32 31 36 13 14
8 9 10 11 12
LOKASI
26 7
ITERAS
I 27
26 25 24 23 22
28 27 11 10 7 21 20
1 25 15 20 8 39 19
2 18 16 4 23 9 18
13
0
3 21 19 5 6 33 17 16
4 45 24 22 14 30 37 15
5 6 7 32 31 36 13 14
8 9 10 11 12
LOKASI
27 7
ITERAS
I 28
27 26 25 24 23 22
28 12 11 10 7 21 20
1 25 15 20 8 39 19
2 18 16 4 23 9 18
3 21 19 5 6 33 17 16
4 45 24 22 14 30 37 15
5 6 7 32 31 36 13 14
8 9 10 11 12
LOKASI
24 7
ITERAS
I 29
26 25 24
29 28 27 13 23 22
30 12 11 10 7 21 20
1 25 15 20 8 39 19
2 18 16 4 23 9 18
3 21 19 5 6 33 17 16
4 45 24 22 14 30 37 15
5 6 7 32 31 36 13 14
8 9 10 11 12
13
1
LOKASI
13 4.5
ITERAS
I 30
26 25 24
29 28 27 13 23 22
30 12 11 10 7 21 20
1 25 15 20 8 39 19
2 18 16 4 23 9 18
3 21 19 5 6 33 17 16
4 45 24 22 14 30 37 15
5 6 7 32 31 36 34 14
8 9 10 11 12 13
LOKASI
11 4.5
ITERAS
I 31
28 27 26
31 30 29 13 25 24
32 12 11 10 7 23 22
1 25 15 20 8 39 21
2 18 16 4 23 9 20
3 21 19 5 6 33 19 18
4 45 24 22 14 30 37 17
5 6 7 32 31 36 34 16
8 9 10 35 14 15
11 12 13
LOKASI
03 7
13
2
ITERAS
I 32
30 29 28
33 32 31 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24
1 25 15 20 8 39 23
3 2 18 16 4 23 9 22
4 17 21 19 5 6 33 21 20
5 6 45 24 22 14 30 37 19
7 8 9 32 31 36 34 18
10 11 12 35 16 17
13 14 15
ITERAS
I 33
30 29 28
33 32 31 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24
1 25 15 20 8 39 23
3 2 18 16 4 23 9 22
4 17 21 19 5 6 33 21 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 9 32 31 36 34 18
10 11 12 35 16 17
13 14 15
ITERAS
I 34
30 29 28
33 32 31 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24
13
3
1 25 15 20 8 39 23
3 2 18 16 4 23 9 22
4 17 21 19 5 6 33 21 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
9 10 11 12 35 16 17
13 14 15
ITERAS
I 35
30 29 28
33 32 31 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24
1 25 15 20 8 39 23
3 2 18 16 4 23 9 22
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
9 10 11 12 35 16 17
13 14 15
ITERAS
I 36
30 29 28
33 32 2 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24
1 25 15 20 8 39 23
3 2 18 16 4 23 9 22
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
9 10 11 12 35 16 17
13 14 15
ITERAS
I 37
31 30 29 28
33 32 2 13 27 26
13
4
34 12 11 10 7 25 24
1 25 15 20 8 39 23 22
3 2 18 16 4 23 9 29 21
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
9 10 11 12 35 16 17
13 14 15
ITERAS
I 38
32 31 30 29 28
33 3 2 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24
1 25 15 20 8 39 23 22
3 2 18 16 4 23 9 29 21
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
9 10 11 12 35 16 17
13 14 15
ITERAS
I 39
32 31 30 29 28
33 3 2 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24
2 1 25 15 20 8 39 23 22
3 38 18 16 4 23 9 29 21
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
9 10 11 12 35 16 17
13 14 15
ITERAS
I 40
32 31 30 29 28
33 3 2 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24
2 1 25 15 20 8 39 23 22
3 38 18 16 4 23 9 29 21
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
13
5
9 10 11 27 35 16 17
12 13 14 15
ITERAS
I 41
32 31 30 29 28
33 3 2 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24
2 1 25 15 20 8 39 23 22
3 38 18 16 4 23 9 29 21
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
9 10 11 27 35 26 17
12 13 14 15 16
ITERAS
I 42
32 31 30 29 28
33 3 2 13 27 26
34 12 11 10 7 25 24 23
2 1 25 15 20 8 39 1 22
3 38 18 16 4 23 9 29 21
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
9 10 11 27 35 26 17
12 13 14 15 16
ITERAS
I 43
33 32 31 30 29
34 3 2 13 28 26 25 24
35 12 11 10 7 27 41 23
2 1 25 15 20 8 39 1 22
3 38 18 16 4 23 9 29 21
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 8 40 32 31 36 34 18
9 10 11 27 35 26 17
12 13 14 15 16
ITERAS
I 40
33 32 31 30 29
13
6
34 3 2 13 28 26 25 24
35 12 11 10 7 27 41 23
2 1 25 15 20 8 39 1 22
3 38 18 16 4 23 9 29 21
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 42 40 32 31 36 34 18
8 9 10 11 27 35 26 17
12 13 14 15 16
ITERAS
I 45
35 34 33 32 31
36 3 2 13 30 28 27 26
37 12 11 10 7 29 41 25
2 1 25 15 20 8 39 1 43
3 38 18 16 4 23 9 29 21
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 42 40 32 31 36 34 18
8 9 10 11 27 35 26 17
12 13 14 15 16
13
7
4.3 Kesimpulan
Dapat disimpulkan dari hasil penentuan yang dilakukan bahwa penentuan algoritma
corelap untuk lokasi yang optimal adalah sebagai berikut
35 34 33 32 31
36 3 2 13 30 28 27 26
37 12 11 10 7 29 41 25 24
2 1 25 15 20 8 39 1 43 23
3 38 18 16 4 23 9 29 21 22
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 42 40 32 31 36 34 18
8 9 10 11 27 35 26 17
12 13 14 15 16
13
8
BAB V
Analisis Hasil Lay Out Area Alocation Diagram
5.1 Spesifikasi Fasilitas
Berikut di bawah ini adalah spesifikasi fasilitas industri terdiri dari luas,
panjang, lebar hingga ranking kedekatan untuk menentukan layout area yang akan di
buat.
N Kedekata Luas Panjan Lebar
Fasilitas
o n (m2) g (m) (m)
1 Pabrik 42 1470,68 70 21,01
2 Direktur Utama 36 75,00 8 9,38
3 Sekretaris 38 144,00 10 14,5
4 General Manager 1 36,00 6 6,00
5 Dept. Produksi 3 1821,00 45 40,47
6 Dept Quality 10 2058,00 40 51,45
7 Dept. Pemasaran 25 333,00 25 13,32
8 Dept. Maintenance 20 1263,00 45 28,07
9 Dept. Warehouse 20 954,00 48 19,88
10 Dept. Finance 25 1089,00 35 31,11
11 Dept. IT 25 325,75 20 16,29
12 Dept. HRD 25 306,00 18 17,00
13 Dept. GA 25 603,00 25 24,12
14 Dept. HSE 12 306,00 20 15,30
15 Lobby 7 300,00 20 15,00
16 Ruang Meeting 2 816,80 30 27,23
17 Pantry 32 27,00 5 5,40
18 Toilet wanita kantor 5 106,50 10 10,65
19 Toilet prira kantor 4 106,50 10 10,65
20 APAR 7 1,00 1 1,00
21 Tangga darurat 5 24,00 5 4,80
22 fotocopy 10 36,00 6 6,00
23 aula 7 900,00 30 30,00
24 loker pria 13 48,00 7 6,86
25 loker wanita 16 48,00 7 6,86
26 toilet pria pabrik 41 54,60 8 6,83
27 toilet wanita pabrik 40 54,60 8 6,83
28 parkir material handling 34 83,54 9 9,28
29 ruang kendali cctv 36 7,84 4 1,96
ruang loadiing dan
216,00
30 unloading 13 20 10,80
31 gudang maintenance 16 9,00 3 3,00
13
9
32 gudang produk rejcet 19 36,00 6 6,00
33 lift barang 15 13,60 3 4,53
34 parkir motor 25 65400,00 250 261,60
109000,0
35 parkir mobil 25 0 300 363,33
261600,0
36 parkir truk 20 0 400 654,00
37 kantin 23 2725,00 50 54,50
38 klinik 39 2725,00 50 54,50
39 pos satpam 23 2725,00 50 54,50
40 pembuangan imbah 33 2725,00 50 54,50
41 pembuangan sampah 43 2725,00 50 54,50
42 penampungan air 44 1744,00 40 43,60
43 genset 45 2725,00 50 54,50
44 masjid 34 24525,00 150 163,50
45 janitor 16 2207,25 50 44,15
Total Luas 494500
5.2 Perhitungan Layout Fasilitas

Dari tabel di atas di dapat luas pabrik sebesar 1470,68 meter, luas kantor dan
fasilitas sebesar 493029 meter, dari luas total dikurangi 30% untuk lahan hijau, berikut
layout pabriknya :
 Luas pabrik = 1470,68 meter
 Luas kantor dan fasilitas = 493028,98 meter
 Luas total = 494500 meter (round up)
 Luas lahan hijau = 494500 meter x 30% = 148350 meter (round up)
Berikut adalah spesifikasi fasilitas industri terdiri dari luas, panjang, lebar hingga
ranking kedekatan untuk menentukan layout area yang akan di buat setelah di kurangi
30% untuk lahan hijau.
Kedekata Luas Panjan Lebar

No Fasilitas
n (m2) g (m) (m)
1 Pabrik 42 1029,48 70 14,71
2 Direktur Utama 36 52,50 8 6,56
3 Sekretaris 38 100,80 10 12
4 General Manager 1 25,20 6 4,20
5 Dept. Produksi 3 1274,70 45 28,33
6 Dept Quality 10 1440,60 40 36,02
7 Dept. Pemasaran 25 233,10 25 9,32
8 Dept. Maintenance 20 884,10 45 19,65
9 Dept. Warehouse 20 667,80 48 13,91
10 Dept. Finance 25 762,30 35 21,78
11 Dept. IT 25 228,03 20 11,40
12 Dept. HRD 25 214,20 18 11,90
13 Dept. GA 25 422,10 25 16,88
14 Dept. HSE 12 214,20 20 10,71
14
0
15 Lobby 7 210,00 20 10,50
16 Ruang Meeting 2 571,76 30 19,06
17 Pantry 32 18,90 5 3,78
18 Toilet wanita kantor 5 74,55 10 7,46
19 Toilet prira kantor 4 74,55 10 7,46
20 APAR 7 0,70 1 0,70
21 Tangga darurat 5 16,80 5 3,36
22 fotocopy 10 25,20 6 4,20
23 aula 7 630,00 30 21,00
24 loker pria 13 33,60 7 4,80
25 loker wanita 16 33,60 7 4,80
26 toilet pria pabrik 41 38,22 8 4,78
27 toilet wanita pabrik 40 38,22 8 4,78
28 parkir material handling 34 58,48 9 6,50
29 ruang kendali cctv 36 5,49 4 1,37
ruang loadiing dan
151,20
30 unloading 13 20 7,56
31 gudang maintenance 16 6,30 3 2,10
32 gudang produk rejcet 19 25,20 6 4,20
33 lift barang 15 9,52 3 3,17
34 parkir motor 25 45780,00 250 183,12
35 parkir mobil 25 76300,00 300 254,33
183120,0
36 parkir truk 20 0 400 457,80
37 kantin 23 1907,50 50 38,15
38 klinik 39 1907,50 50 38,15
39 pos satpam 23 1907,50 50 38,15
40 pembuangan imbah 33 1907,50 50 38,15
41 pembuangan sampah 43 1907,50 50 38,15
42 penampungan air 44 1220,80 40 30,52
43 genset 45 1907,50 50 38,15
44 masjid 34 17167,50 150 114,45
45 janitor 16 1545,08 50 30,90
Total Luas 346150
5.3 Gambar Layout Fasilitas

 Tabel Corelap
35 34 33 32 31
36 3 2 13 30 28 27 26
37 12 11 10 7 29 41 25 24
2 1 25 15 20 8 39 1 43 23
3 38 18 16 4 23 9 29 21 22
4 17 21 19 5 6 33 28 20
5 40 45 24 22 14 30 37 19
6 7 42 40 32 31 36 34 18
8 9 10 11 27 35 26 17
12 13 14 15 16
14
1
 Layout Fasilitas
14
2
BAB VI
Kesimpulan dan Saran
6.1 Kesimpulan
Dapat disimpulkan dari hasil penelitian yang dilakukan bahwa penentuan onkos
material handling yang dihitung untuk produksi kursi dan meja dengan optimal. Berikut
kebutuhan handling produksi kursi sebesar Rp 53.161 dan kebutuhan handling produksi
meja yaitu sebesar Rp 93.065. Nanti perusahaan akan lebih efisien mengeluarkan biaya
tersebut dalam perpindahan barang dari salah satu bagian ke bagian yang lainnya.
Kemudian dari hasil penentuan yang dilakukan bahwa penentuan ARC (Activity
Relationship Chart) dan TCR (Total Closeness Rating). Perhitungan ini Nanti diusulkan
untuk menjadi perusahaan lebih efisien dan efektif pada jarak tersebut mempersingkat
dalam perpindahan barang dari salah satu bagian ke bagian yang lainnya selisih tersebut
menghemat jarak Material Handling.
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Area
Allocation Allocation Diagram Diagram (AAD) proses pembuatan lay out pabrik meja
dan kursi sekolah dilakukan dengan membuat blok-blok departemen yang telah diukur
berdasarkan kebutuhan (data yang diberikan) dan pengukuran jarak masing-masing
departemen adalah 0,5 cm untuk skat, 1 cm untuk dinding dan 2 cm untuk area yang
digunakan sebagai transportasi (perpindahan material atau tenaga kerja).
Penggambaran AAD proses pembuatan lay out pabrik meja dan kursi sekolah
diharapkan mampu mengatur peletakkan setiap departemen agar lebih efisien dan
efektif berdasarkan ARD yang telah dibuat.
6.2 Saran
Bagi penelitian selanjutnya yang membahas mengenai perhitungan dan
pembuatan ongkos material handling, ARC & TCR, algoritma corelap dan Area
Allocation Diagram perlu untuk melakukan perhitungan terhadap biaya lainnya yang
mungkin timbul jika dialkukan perubahan tata letak dari departemen/fasilitas yang
sudah atau yang akan ada. Hal tersebut perlu dilakukan agar implikasi dari penelitian
sejenis dapat lebih terlihat dan efisien.
Selain itu juga lebih berhati-hati dan teliti dalam penyusunan penelitiannya
sehingga perhitungannya sesuai/cocok dan mendekati riil.
14
3

Laporan Praktikum Echool Plus

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Praktikum Echool Plus

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PRAKTIKUM PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS LAPORAN

Diajukan untuk Memenuhi dan Melengkapi Persyaratan Akademik

Ilham Fauzan Willyana

LABORATORIUM SISTEM PRODUKSI

SK.Ketua Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Nomor:

PRAKTIKUM PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS LAPORAN AKHIR......1

1.1 Latar Belakang Masalah

1.2 Idetinfikasi Masalah

1. Menghitung Biaya Ongkos Material Handling Pabrik

1. Mengetahui Biaya Ongkos Material Handling Pabrik

2.1 Deskripsi produk PT. Citoze

Gambar 2.1 Echool Plus (Sumber: Chitose.com

2.1.2 Produk Echool Art

1. Peramalan Kuantitatif Sebab Akibat (Causal)

5. Peramalan untuk periode kedepan setelah t adalah sebagai berikut :

Persamaan pemulusan menyesuaikan St secara langsung untuk trend periode

2.2.6 Metode Regresi Linier

F = Nilai yang diramalkan

Sum of Square Error (SSE)

b. Ukuran Kesalahan Relatif

2.2.9 Kapasitas Produksi Terpasang

Gambar 4.2 Harga Produk Echool Art

Tabel 4.3 Harga Produk Echool Art

4.2 PENGOLAHAN DATA

(Sumber: Pengolahan Data)

(Sumber: Pengolahan Data)

(Sumber: Pengolahan Data)

Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Peramalan Metode Brown Data Pesaing

(Sumber: Pengolahan Data)

(Sumber: Pengolahan Data)

Tabel 4.10 Hasil Perhitungan Peramalan DES (Holt) Data Pesaing

(Sumber: Pengolahan Data)

(Sumber: Pengolahan Data)

(Sumber: Pengolahan Data)

DISAGREGASI DATA PERUSAHAAN

Tabel 4.15 Disagregasi Data Pesaing

Tabel 4.15 Forecast disagregasi

Forecast Pesaing (Unit)

4.2.5 Kapasitas Produksi Terpasang

KAPASITAS PRODUKSI TERPASANG

Market Share 20% ECHOOL PLUS

OPC, ROUTING SHEET, MULTI PRODUCT PROCESS CHART

2.1 OPC (OPERATION PROCESS CHART)

 Operasi = Terjadi apabila benda kerja mengalami perubahan sifat, baik

2.2 ROUTING SHEET

2.2.2 HAL – HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN

2.4 Mesin dan Alat

Gambar 2. 1 Benchwork Tools

Gambar .2. 2 Bending Pipe Machine

Gambar 2. 3 Drilling Machine

Gambar 2.4 Electric Welding Machine

FLOWCHART KEGIATAN PRAKTIKUM

KESIMPULAN DAN SARAN

Gambar 3. 2 Flowchart kegiatan praktikum

3.2 Uraian flowchart kegiatan praktikum

3.2.2 Pengumpulan data

3.2.3 Pengolahan data

3.2.5 Kesimpulan dan saran

PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

4.2 OPC (OPERATION PROCESS CHART)

Keterangan Tanda tangan Instruktur

Sub Assy 1. Perakitan rak laci

Keterangan Tanda tangan Instruktur