PERSIAPAN PENYEMPURNAAN
Oleh:
1K4
09 Maret 2021
BAB I
Teori Dasar
A. Serat Kapas
Serat kapas merupakan salah satu contoh serat alam dari kelompok
selulosa. Serat ini dihasilkan dari rambut biji tanaman yang termasuk dalam
jenis gossypium. Spesies yang kemudian berhasil dikembangkan menjadi
tanaman industri adalah gossypium hirsutum. Kapas jenis ini dikenal sebagai
kapas upland atau kapas Amerika, dan saat ini saat merupakan 87% dari
produksi kapas dunia.
1. Morfologi Serat Kapas
a. Membujur
Konsentrasi enzim(ml/l) 1
pH 6-7
Pembasah (ml/l) 2
Suhu (°C) 60
Waktu (menit) 60
Vlot 1:30
2. Resep Variasi
Konsentrasi enzim(ml/l) 1
pH 6-7
Pembasah (ml/l) 2
Suhu (°C) 60
Waktu (menit) 60
.Vlot 1:30
3. Resep Variasi 3
Konsentrasi enzim(ml/l) 5
pH 6-7
Pembasah (ml/l) 2
Suhu (°C) 60
Waktu (menit) 60
Vlot 1:30
4. Resep Variasi 4
Konsentrasi enzim(ml/l) 7
pH 6-7
Pembasah (ml/l) 2
Suhu (°C) 60
Waktu (menit) 60
Vlot 1:30
Vlot = 1:30
= 21 gr × 30
= 630 ml
3 gram
Enzim = × 630 ml
1000 ml
= 1,89 gram
2 ml /L
Pembasah = × 630 ml
1000 ml
= 1,26ml
Air = BA – (Enzim + Pembasah)
= 630 – (1,89 + 1,26)
= 630 – 3,15
= 626,85 ml
3. Perhitungan Resep Variasi 3
Vlot = 1:30
= 21 gr × 30
= 630 ml
5 gram
Enzim = × 630 ml
1000 ml
= 3,15 gram
2 ml /L
Pembasah = × 630 ml
1000 ml
= 1,26ml
Air = BA – (Enzim + Pembasah)
= 630 – (3,15 + 1,26)
= 630 – 4,41
= 623,59 ml
4. Perhitungan Resep Variasi 4
Vlot = 1:30
= 21 gr × 30
= 630 ml
7 gram
Enzim = × 630 ml
1000 ml
= 4,41 gram
2 ml /L
Pembasah = × 630 ml
1000 ml
= 1,26ml
Air = BA – (Enzim + Pembasah)
= 630 – (4,41 + 1,26)
= 630 – 5,67
= 624,33 ml
G. Skema Proses
Enzim
Pembasah
Kain
PH
60° ± 0,5°
30° 30°
5°/menit 5°/menit
y 30
m= = =6
x 5
H. Pengujian (Evaluasi)
Hasil
Enzim 1 ml/l Enzim 3 ml/l Enzim 5 ml/l Enzim 7 ml/l
Evalusai
Pengurangan
5,23 % 7,14 % 8,09 % 10 %
berat (%)
Warna
tetesan Kuning Kuning Hilang Hilang
yodium
Daya Serap
10 detik 8 detik 7 detik 5 detik
(Detik)
BAB IV
Diskusi
A. Grafik Pengaruh Konsentrasi Enzim terhadap Pengurangan Berat
10
8.09
8 7.14
6 5.23
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8
Enzim ml/l
Berdasarkan grafik diatas, dapat dilihat bahwa semakin besar konsentrasi enzim
maka pengurangan berat kain akan semakin besar.
Hal tersebut dikarenakan keterlibatan enzim Amilase didalamnya, enzim yang dapat
menghidrolisis dan mengurangi berat molekul amilosa dan molekul amilopektin dalam
pati, membuatnya cukup larut dalam air untuk dicuci dari kain, pemakaian enzim sangat
cocok untuk proses penghilangan kanji alam yang terbuat dari kanji yang biasa
digunakan pada bahan serat alam seperti kapas yang memilki derajat polimerisasi tinggi,
sehingga mudah untuk dimasuki kanji , enzim mendegradasi kanji yang berada didalam
serat kapas menjadi molekul – molekul yang lebih kecil sehingga ikatan antara kanji
dengan serat kapas menjadi ikatan yang lemah. Sehingga pada saat pencucian dengan
air kanji yang berikatan dengan serat akan terbawa oleh air kanji yang berikatan dengan
serat akan terbawa oleh air dan hilang
Berdasarkan grafik diatas , dapat dilihat bahwa titik optimum diperoleh pada
saat konsentrasi enzim 7 ml/ l sebesar 10%.
Berdasarkan grafik diatas, dapat dilihat bahwa semakin besar enzim maka daya
serap akan semakin bagus.
Hal tersebut terjadi karena Enzim merupakan biokatalisator yang mempunyai
aktivitas kerja yang berperan untuk mempercepat rekasi maka semakin banyak enzim
yang digunakan reaksi yang berlangsung akan semakin cepat dan juga kanji yang
terhidrolisis semakin banyak. Jika kanji sudah banyak yang terhidrolisis maka kanji
tersebut akan hilang sehingga daya serap dari kain akan semakin bagus
Berdasarkan grafik diatas , dapat dilihat bahwa titik optimum diperoleh pada
saat konsentrasi enzim 7 ml/L selama 5 detik .
1 Coklat
7
Berdasarkan teori dinyatakan bahwa yodium dibutuhkan untuk ngecek
kanji alam setelah proses pembuangan kanji. Kain dicheck apakah masih ada
kanjinya atau sudah hilang. jika masih ada maka akan berwarna kuning jika sudah
tidak ada kanji maka akan berwarna putih
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan 4.1
Berdasarkan grafik pengaruh konsentrasi enzim terhadap pengurangan
berat kain maka semakin besar besar konsentrasi enzim maka pengurangan berat
kain semakin besar.
B. Simpulan 4.2
Berdasarkan dari grafik pengaruh konsentrasi enzim terhadap daya serap
kain semakin besar konsentrasi enzim maka daya serap akan semakin cepat.
Titik optimum terjadi pada konsentrasi enzim 7ml/L selama 5 detik
C. Simpulan 4.3
Berdasarkan tabel diatas dinyatakan bahwa yodium dibutuhkan
untuk ngecek kanji alam setelah proses pembuangan kanji. Kain di cek
apakah masih ada kanjinya atau sudah hilang. jika masih ada maka akan
berwarna kuning jika sudah tidak ada kanji maka akan berwarna putih