Anda di halaman 1dari 8

FILSAFAT SEJARAH BARU [NARATIF]

DOSEN PENGAMPU

Dr. Erniwati, M.Hum

DISUSUN OLEH KELOMPOK 3


Sulthon Naquein 19046130
Fadhilla romadhan 19046166
Bima Villabodi 19046154
1.Metanaratif; Latar pemikiran filsafat

Filsafat sejarah naratif muncul untuk mengkritik filsafat sebelumnya yaitu


filsafat kritis.filsafat naratif itu sendiri lahir dari berbagai ilmu
pengetahuan,dan tentu saja filsafat sejarah naratif ini tidak muncul begitu
saja,filsafat kritis yang lebih dulu berkembang lebih mengedepankan teori
sejarawan yang berdasarkan bukti teks yang disusun secara empiris hal ini lah
yang membuat para pemikir sejarah ingin mengubah pemikiran mengenai
sejarah dengan menggunakan filsafat sejarah naratif.
Filsafat naratif muncul untuk untuk membantantah pemikiran
umum sejarah ilmiah yang bersumber dari filsafat kritis.filsafat
sejarah naratif mengatakan bahwa tidak mungkin mencapai kajian
empiric serta kebenaran dalam penelitian sejarah ,karena objek
sejarah itu sendiri terletak pada masa lampau serta tidak
didasarkan,serta tidak berdasarkan logika deduktif jika
menggunakan metode eksperimen yang bersifat umum, sejarawan
harus menyeleksi data yang didapatkan yang memilki keunikan
serta bersifat subjektif sehingga filsafat sejarah naratif bersifat
generalistik universal
2.New Historicism

Kata New historicism pertama kali digunakan oleh Stephen Greenblatt


dalam sebuah pengantar edisi jurnal Genre di tahun 1982, untuk menawarkan
perspektif baru dalam kajian Renaisance, yakni dengan menekankan keterkaitan
teks sastra dengan berbagai kekuatan sosial, ekonomi dan politik yang
melingkupinya.
Artinya sejarah ataupun dunia yang diacu oleh karya sastra, bukan hanya
menjadi latar belakang yang integral dan menyatu dalam teks tersebut, akan
tetapi sejarah itu sendiri merupakan terdiri dari berbagai macam teks yang
menyusun suatau kenyataan menurut versi masing-masing dari penulisnya
● New Historicism memandang laporan sejarah sebagai naratif, sebagai cerita,
yang biasanya tidak biasa dihindari menurut sudut pandang mereka yang
menulisnya. Dalam pemikiran new historicism, fakta sejarah bukanlah sesuatu
yang mutlak tak terbantahkan, karena sejarah sendiri terdiri dari berbagai
macam versi yang penuh kontradiksi, pluralitas dan sangat bermacam motif
yang mendasarinya. Berdasarkan kutipan di atas keterkaitan antara karya
sastra dan sejarah merupakan keterkaitan intertekstualitas antara berbagai
macam teks baik fiksi maupun faktual yang diproduksi pada waktu yang sama
maupun pada kurun waktu yang berbeda.
3.Tiga pendekatan teoritis terhadap sejarah

(1). Rekontruksionisme
Berasal dari bahasa inggri yaitu reconstruct yang artinya menyusun kembali.
(2). Kontruksionisme
(3) Dekonstruksionisme
Merupakan sejarah baru atau new historicism yang merupakan hasil dari
sejarah naratif, yang menolak pemahaman tentang sejarah yang sudah ada.
THANKYOU

Anda mungkin juga menyukai