PERCOBAAN IV
“LAMPU OPERASI”
OLEH :
NIM : T202001021
KELOMPOK : 1 (SATU)
2022
A. Tujuan Percobaan
1. Mahasiswa mampu menjelaskan teori dasar lampu operasi.
2. Mahasiswa mampu mengetahui bagian-bagian dari lampu operasi.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan blog diagram dan prinsip kerjanya.
4. Mahasiswa mampu menjelaskan komponen lampu operasi.
C. Landasan Teori
Operasi yang dibutuhkan tata ruang dan pencahaan khusus. Operasi besar akan
membutuhkan waktu yang lama dan dokter beserta perawat yang banyak sehingga
membutuhkan tata pencahayaan yang baik. Maka peran sebuah operasi sangat penting
sehingga dibutuhkan lampu operasi yang handal yang memiliki cahaya yang terang
namun lembut, tidak menyengat, dan tidak menimbulkan yang berlebih serta yang tidak
kalah pentingnya adalahlampu operasi yang tidak menimbulkan bayangan.
1. Prinsip Kerja
Cara kerja lampu operasi adalah merubah energy listrik menjadi cahaya oleh
LED. Proses pembentukan cahaya pada LED yaitu mengubah electron menjadi foton.
Elektron yang dialiri oleh sumber tegangan(FORWARD BIAS) akan mengalami medan
elektromagnetik hingga menimbulkan arus listrik. Arus listrik ini kemudian akan
meng”ON”kan diode(LED) hingga foton dalam LED akan memancarkan energy dalam
bentuk cahaya LED. Berikut gambaran mengenai prinsip kerja dari LED.
Dalam LED, dapat dipandang sebagai sebuah Kristal. Kristal ini terdiri dari
lubang (hole) dan elektro(ion), setiap electron akan mengenai lubang yang kosong dalam
rekomendasi ini disebabkan oleh hantaran arus listrik dari sumber tegangan(panjar maju).
Ketika electron telah berekombinasi dengan lubang tadi, memnyebabkan electron terlepas
dari energy ikatnya. Rekombinasi ini menghasilkan energy yang terlepas dari electron.
Energi yang terlepas inilah digunakan untuk memancarkan foton(rekombinasi radiaktif),
sebagian lain digunakan untuk memanaskan partikel-pertikel Kristal(rekombinasi non-
radiaktif). Pancaran cahaya ini merupakan cahaya sebua LED.
3. Skematik Rangkaian
Gambar Blok Diagram Lampu Operasi
5. Pemeliharaan
Hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan lampu operasi secara berkala dan teratur
adalag sebagai berikut :
a. Kebersihan lampu operasi
b. Karena lampu operasi menggunakan mekanik beruba logam,pengaturan harus dengan
lembut jika tidak as dan poros akan cepat longgar dan aus
c. Periksa pengaturan focus penyinaran.
d. Periksa kestabilan posisi lampu operasi.
e. Periksa intensitas regulator cahaya mulai minimum hingga maksimum sebelum
pengoperasian.
f. Saat pertama dioperasikan pengaturan instensitas lampu operasi harus dalam keadaan
minimum,barulah diatur sesuai kebutuhan secara perlaham-lahan,karena LED
sensitive terhadap perubahan tegangan.
g. Kembalikan posisi lampu operasi ke posisi parker setelah sesuai dioperasikan.
D. Prosedur Percobaan
E. Data Pengamatan
o Bahan yang digunakan yaitu halogen, gambar diatas merupakan lampu yang digunakan
pada lampu operasi.
o Gambar diatas terdapat battery supply digunakan sebagai indicator pengisian selain itu
terdapat saklar lampu PLN.
o Aki 12 Volt
F. Pembahasan
G. Kesimpulan
1. Lampu operasi merupakan sebuah perangkat medis yang digunakan untuk membantu
tenaga medis selama prosedur pembedahan dengan menerangi area lokal atau rongga
pasien. Perawatan dalam lampu operasi secara berkala dan teratur adalah yang
penting walaupun itu hal yang sepele. Karena lampu operasi sangat penting dalam
tindakan saat operasi berlangsung.
2. Jenis Lampu Operasi ada 2 jenis yaitu Ceiling Operation Lamp dan
Stading Operation Lamp. Bagian-bagian pada Lampu Operasi terdapat 10
bagian yang sudah dijelaskan diatas beserta fungsinya dan untuk troubleshootingnya
sering terjadi pada LED, Trafo dan pengaturan intensitas
H. Saran
Praktikan diharapkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA
- Buku penuntun praktikum peralatan bedah dan anestesi
- https://www.scribd.com/embeds/349859209/content?
start_page=1&view_mode=scroll&access_key=key-fFexxf7r1bzEfWu3HKwf