Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH MATEMATIKA DISKRIT

GRAPH PLANAR DAN GRAPH BIDANG

DOSEN PENGAMPU :
Dra. Hj. Susda Heleni, M. Pd

DISUSUN OLEH :
ANGGOTA KELOMPOK 6
Aqilla Cahyani (2005136355)
Ardana Ritonga (2005111037)
Nabilah (2005112615)
Nelsi Ramadhani (2005112579)
Sayyidah Safiyra (2005112617)

KELAS 4A
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS RIAU
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat dan hidayah-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah ini sesuai dengan yang diharapkan. Dalam makalah ini kami
akan membahas tentang “Graph Planar dan Graph Bidang”. Kami juga ingin berterima kasih
kepada Ibu Dra. Hj. Susda Heleni, M. Pd., selaku dosen mata kuliah Matematika Diskrit
Universitas Riau. Makalah ini disusun sebagai tambahan pengetahuan pada mata kuliah
Matematika Diskrit. Selain itu, makalah ini juga dapat menambah wawasan kita.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan. Kami
mengucapkan terima kasih kepada dosen pengampu dan temanteman yang telah berperan serta
dalam penyusunan makalah ini dari awal hingga akhir. Semoga Tuhan Yang Maha Esa
senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.

Pekanbaru, 8 April 2022

Kelompok 6

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................... ii
DAFTAR ISI................................................................................................................................. iii
BAB I .............................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ......................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ..................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................................ 1
C. Tujuan .................................................................................................................................. 2
BAB II ............................................................................................................................................ 3
PEMBAHASAN ............................................................................................................................ 3
A. Pengertian Graph Planar dan Graph Bidang ........................................................................ 3
B. Teorema Kurva Jordan dan Teorema Kuratowski ............................................................... 5
BAB III........................................................................................................................................... 8
PENUTUPAN ................................................................................................................................ 8
A. Kesimpulan .......................................................................................................................... 8
B. Saran .................................................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................... 9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pada kehidupan modern sekarang, pengaplikasian ilmu matematika sudah sangat
familiar dilakukan. Salah satu ilmu tersebut adalah teori Graph. Pengaplikasian ilmu ini
sudah digunakan pada banyak masalah seperti penentuan rute terpendek dari suatu kota ke
kota lainnya, perancangan jalan tol bertingkat, perencanaan lintasan lempeng motherbiard
dan lain sebagainya. Dengan demikian ilmu matematika semakin berkembang dari hari ke
hari hingga dapat diterapkan dalam aplilikasi dunia nyata. Walaupun ilmu tersebut sudah
berkemang cukup pesat, namun banyak orang yang belum mengtahui apa saja hal menarik
yang ada dalam Teori Graph.

Secara sederhana graph G = (V, E) didefenisikan sebagai kumpulan titik V =(V1, V2)
yang dihubungkan dengan garis yang disebut sisi E = (E1,E2). Secara matematis, graph
adalah pasangan himpunan (V,E) dimana V merupakan himpunan tak kosong yang
memiliki elemen disebut simpul dan E adalah kumpulan dari himpunan sisi sedemikian
sehingga membentuk suatu titik yang berpasangan dan disebut busur. Graph memiliki
beberapa jenis yaitu grap berarah, grap sederhana, grap bidang, grap planar, grap lengkap
dan masih banyak lainnya. Salah satu hal menarik yang dapat dipelajari dari teori graph
adalah graph planar khususnya pada bagaimana menentukan suatu graph sebarang
merupakan graph planar atau tidak. Graph planar banyak digunakan untuk menentukan
suatu perjalanan untuk menghubungkan beberapa titik kedalam lintasan dan jalur agar tidak
berpotongan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi dari Graph Planar dan Graph Bidang?
2. Apa perbedaan antara Graph Planar dan Graph Bidang?
3. Apa definisi Graph Subdivisi?
4. Apa yang dimaksud dengan Teorema Kurva Jordan dan Teorema Kuratowski?

1
C. Tujuan
1. Dapat mengetahui definisi dari Graph Planar dan Graph Bidang.
2. Dapat mengetahui perbedaan antara Graph Planar dan Graph Bidang.
3. Dapat menentukan suatu Graph Subdivisi.
4. Dapat mengetahui yang dimaksud dengan Teorema Kurva Jordan dan Teorema
Kuratowski.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Graph Planar dan Graph Bidang


Definisi 4.1.1: Sebuah graph disebut graph planar jika graph tersebut dapat digambar pada
bidang datar sedemikian sehingga sisi-sisinya hanya beririsan (berpotongan) titik-
titik akhirnya.

Definisi 4.1.2: Graph planar G yang digambarkan pada bidang sedemikian hingga tidak ada
sisi-sisinya yang saling beririsan (berpotongan) kecuali mungkin pada titik-titik
akhir sisi-sisi tersebut disebut graph bidang (embedding) G.

Contoh 1: Perhatikan gambar

(1a) (1b)

(1c)

Gambar 1

• Gambar (1a) dan (1b) adalah gambar graph bidang dan juga merupakan graph planar

3
• Gambar (1c) adalah graph planar tetapi bukan graph bidang, karena sisi-sisi ad dan
be dari G digambar saling berpotongan, begitu pula dengan sisi gj dan hi juga
digambar saling berpotongan. Gambar (1c) merupakan graph planar karena dapat
digambar pada bidang datar seperti gambar 1.1 berikut.

Gambar 1.1

Perlu dicatat bahwa : graph bidang pasti graph planar, tetapi sebalikya tidak berlaku.

Definisi 4.1.3: Misalkan G sebuah graph, graph H disebut graph subdivisi dari G bila dan
hanya bila graph H dibentuk dari G dengan cara menambah (menyisipkan)
beberapa (mungkin nol) titik pada beberapa sisi G.

Contoh 2:

Gambar 2

Graph H dan 𝐻1 pada gambar 2 adalah graph subdivisi dari G

4
Definisi 4.1.4: Graph 𝐺1 dan graph 𝐺2 disebut Homeomorfik jika dan hanya jika 𝐺1 dan 𝐺2
dapat diperoleh dari graph yang sama dengan jalan membubuhkan titik-titik baru
berderajat dua pada sisi-sisinya.

Contoh 3: Pada gambar 2 graph H Homeomorfik dengan graph 𝐻1

B. Teorema Kurva Jordan dan Teorema Kuratowski


Untuk menentukan sebuah graph merupakan graph planar atau bukan, kita dapat
menggunakan dua teorema yaitu: Kurva Jordan dan Teorema Kuratoowski. Kedua teorema
ini memberikan karakteristik dari graph-graph yang tidak planar (non-planar).
Teorema 4.2.1: Teorema kurva Jordan : misalkan j adalah sebuah kurva tertutup
sederhana pada bidang datar D dan titik x terletak di interior j; titik y terletak
di eksterior j. jika dibuat sebuah kurva yang menghubungkan titik xdan y
pada bidang D, maka kurva tersebut pasti memotong kurva j.

Contoh 4 : 𝑘5 dan 𝑘3.3 adalah graph-graph yang tidak planar (non planar)

Untuk menunjukkan 𝑘5 adalah graph non planar, kita akan menggunakan teorema
kurva jordan. Perhatikan gambar 𝑘5 berikut:

5
Pada graph 𝑘5 tersebut, graph tersebut memuat sikel C = (a, b, c, d, e, a) seperti
tampak pada gambar 4.5 berikut.

Ada beberapa sisi yang belum dihubungkan, yaitu ad, ac, be, bd, dan ce. Tanpa
menghilangkan sifat keumuman :

❖ Untuk menghubungkan sisi ad terdapat dua kemungkinan yaitu dihubungkan didalam


atau diluar sikel C. kita misalkan sisi ad dihubungkan didalam sikel C.
❖ Sisi ac juga ada 2 kemungkinan bisa kita hubungkan didalam atau diluar sikel C. kita
misalkan sisi ac dihubungkan didalam sikel C.
❖ Sisi bd kita hubungkan diluar sikel C. (lihat garis putus-putus pada gambar 4.5)
❖ Sisi be kita hubungkan diluar sikel C. (lihat garis putus-putus pada gambar 4.5)
❖ Pandang sikel 𝐶1 = (a, b, d, a)
Masih ada satu sisi lagi dari gambar 4.4 yang belum dihubungkan pada gambar 4.5
yaitu sisi ce. Dengan menggunakan teorema kurva jordan titik c adalah interior dan titik e
adalah titik eksterior. Bila kita hubungkan titik c dan titik e maka sisi ce pasti memotong
salah satu sisi dari sikel 𝐶1 yaitu sisi ad. Ini berarti, tidak mungkin menggambarkan graph 𝑘5
pada bidang sedemikian sehingga tidak ada sisi yang saling berpotongan. Dengan kata lain
graph 𝑘5 adalah graph non planar. Dengan cara yang sama, dapat ditunjukkan graph 𝑘3.3
non planar.

6
Teorema 4.2.2: Teorema Kuratowski : Sebuah graph G non planar jika dan hanya jika
G memuat sebuah graph bagian yang homeomorfik dengan graf 𝐾3,3 atau 𝐾5.

Kuratowski menemukan bahwa setiap graph non planar memuat graph bagian yang
isomorfik dengan subdivisi 𝐾3,3 atau 𝐾5.

Contoh : Apakah graph berikut merupakan graph planar? Mengapa?

Penyelesaian :

Graph tersebut non planar sebab menurut teorema kuratowski memuat sebuah graph
bagian yang homeomorfik dengan graph 𝐾3,3 yaitu :

7
BAB III
PENUTUPAN

A. Kesimpulan
Sebuah graph disebut graph penalaran jika graph tersebut dapat digambarkan pada bidang
datar sedemikian sehingga sisi-sisinya hanya beririsan (berpotongan) titik-titik akhirnya.
Graph penalaran G digambarkan pada bidang sedemikian hingga tidak ada sisi-sisinya
yang saling beririsan (berpotongan) kecuali mungkin pada titik-titik akhir sisi-sisi
tersebut disebut graph bidang (embedding) G.

Teorema kurva jordan: misalkan j adalah sebuah kurva tertutup sederhana pada bidang
datar D dan titik x terletak di interior j; titik y terletak di eksterior j. Jika dibuat sebuah
kurva yang menghubungkan titik x dan y pada bidang D, maka kurva tersebut pasti
memotong kurva j. Teorema kuratowski: sebuah graph G non planar jika dan hanya jika
G memuat sebuah graph bagian yang homorfik dengan graph 𝑘3,3 dan 𝑘5.

B. Saran
Atas keterbatasan kemampuan penulis/kelompok serta keterbatasan media yang di
gunakan dalam pembuatan makalah ini sehingga makalah ini dapat terselesaikan, dan
apabila terdapat banyak kesalahan ataupun kekurangan yang dimiliki makalah ini penulis
mengharapkan kritikdan saran yang membangun.

8
DAFTAR PUSTAKA

Susda, Heleni., & Zulkarnain. (2018). Buku Ajar MATEMATIKA DISKRIT.


Pekanbaru : Drapt Media

Anda mungkin juga menyukai