Nama: Wahodo Ponco Wicaksono

NIM: 19.01.018
Tugas: Membuat garis besar kitab Ibrani pasal 1
Mata Kuliah: Eksegesis & Eksposisi kitab Ibrani
Dosen: Theodorus Miraji S.E., M.Th.

I. Yesus yang berkuasa (1-14)

A. Yesus pengganti para nabi (1-2)
1. Allah berbicara melalui para nabi (1)
2. Allah berbicara melalui Yesus (2)
B. Pujian Penulis untuk Yesus (3)
1. Yesus adalah cahaya kemuliaan (3)
2. Gambar wujud Allah (3)
3. Penopang segala mahkluk (3)
4. Duduk di sebelah kanan Allah (3)
C. Yesus lebih tinggi dari malaikat (4)
D. Penjelasan mengenai Yesus yang lebih tinggi dari malaikat (5-13)
1. Pernyataan Allah bahwa Dia adalah Bapa dari Yesus (5)
2. Semua malaikat harus menyembah Yesus (6)
3. Perkataan Allah tentang malaikat dan Yesus (7-9)
4. Yesus akan tetap ada sampai semala-lamanya (10-13)
E. Para malaikat yang bertugas untuk melayani (14)
Ponco’s Komentari
I. Yesus yang berkuasa (1-14)
A. Yesus pengganti para nabi (1-2)
1. Allah berbicara melalui para nabi (1)
Di dalam ayat ini dijelaskan bahwa Allah dahulu berbicara kepada bagsa Israel atau
orang percaya melalui para nabi yang diutus-Nya untuk menyampaikan suara hati-Nya kepada
mereka. Dalam Bahasa inggris menggunakan kata spoke yang artinya merujuk kepada berbicara
di masa itu. Bahasa asli dari kata berbicara adalah λαλέω (laleo) yang artinya adalah kata yang
digunakan untuk menyatakan pikiran seseorang dan mengungkapkan pikirannya. Dari hal ini kita
mengetahui bahwa Allah sudah menyatakan pikiran dan mengungkapkan pikiran-Nya untuk bangsa Israel
atau orang percaya masa itu. Para nabi yang sudah ditunjuk oleh Allah adalah orang-orang yang menurut
penulis adalah orang-orang yang sangat dipercaya Allah sendiri karena mereka dipercayakan untuk
menyampaikan isi hati dan pikiran Allah. Panggilan mereka sebagai nabi adalah panggilan yang sangat
terhormat karena sudah dilayakkan oleh-Nya.
2. Allah berbicara melalui Yesus (2)
Cara Allah berbicara di masa perjanjian baru adalah dengan cara mendatangkan Tuhan ke
dunia sebagai pengganti para nabi. Jadi Allah ingin menyampaikan isi hati-Nya melalui Yesus
atau yang disebut penulis kitab sebagai Anak-Nya. Yesus adalah Anak Allah yang sudah
ditunjuk-Nya untuk menyampaikan segala sesuatu yang menjadi isi hati-Nya. Oleh sebab itu,
Yesus sudah memiliki wewenang dan berhak untuk memiliki segalanya seperti yang penulis
kitab Ibrani sudah jelaskan. Kuasa-Nya sungguh luar biasa dan hanya oleh Dia Allah
menciptakan seluruh isi dunia bahkan seluruh semesta.
B. Pujian Penulis untuk Yesus yang luar biasa (3)
1. Yesus adalah cahaya kemuliaan (3)
Dalam Bahasa asli kata cahaya menggunakan kata ἀπαύγασμα (apaugasma) yang artinya
adalah Yesus itu memiliki dan sudah menjadi refleksi atau sudah mencerminkan diri Allah sendiri yang
artinya bahwa Yesus adalah Allah itu sendiri. Hal ini merupakan hal yang sangat luar biasa. Penulis
kitab ibrani menuliskan tulisan ini dengan penuh hikmat sehingga perkataannya ini memang
menunjukkan bahwa Yesus adalah mahkluk yang paling berkuasa dan yang sangat berkuasa di atas
segalanya. Pendapat pribadi penulis adalah bahwa Yesus adalah pribadi yang sungguh-sungguh dan
harus kita sembah serta kita puji nama-Nya serta kuasa-Nya.
2. Gambar wujud Allah (3)
Yesus adalah gambar wujud Allah. Hal ini sudah sangat jelas bahwa Yesus memang
adalah Allah sendiri. Dalam Bahasa inggris menggunakan kata image yang artinya adalah
gambar. Sedangkan dalam Bahasa asli menggunakan kata χαρακτήρ (charaktare) yang artinya
adalah Yesus itu mirip dengan Allah. Kembali lagi kita diingatkan oleh penulis kitab Ibrani bahwa Yesus
adalah Allah dan Dia memang benar-benar Allah. Penulis beranggapan bahwa penulis kitab Ibrani
memang menekankan kepada jemaat Yahudi atau orang Kristen Yahudi bahwa mereka membutuhkan
nasihat serta bimbingan dan pengertian bahwa Yesus adalah Allah sendiri.

3. Penopang segala mahkluk (3)

Yesus adalah penopang segala mahkluk. Penopang di dalam ayat ini menggunakan kata
φέρω (Pero) yang artinya adalah membawa para pembaca untuk bergerak maju. Yesus bukan hanya
seorang yang bisa menopang kita namun Dia juga adalah pribadi yang bisa membawa kita terus maju dan
maju menuju kepada jalan yang benar dan Yesus sendiri adalah seseorang yang bisa membawa kita ke
surga. Yesus sendiri adalah pemimpin kita dan dia akan menopang kita dalam seriap keadaan kita.
Percayalah bahwa Yesus akan menolong setiap orang yang percaya kepada-Nya. Penulis kitab Ibrani
sangat luar biasa dalam menuliskan hal ini kepada orang Yahudi pada masa itu yang sangat membutuhkan
bimbingan serta penghiburan.
4. Duduk di sebelah kanan Allah (3)
Yesus adalah orang yang duduk di sebelah kanan Allah. Yesus adalah Pribadi yang
berkuasa dalam segala alam semesta. Bahkan Yesus adalah perwujudan dari Allah sendiri serta
Yesus adalah pemimpin yang membawa setiap orang percaya untuk terus maju dan maju karena
Yesus adalah Allah sendiri. Duduk di sebelah kanan Allah adalah hal yang sangat mulia. Duduk
di sebelah kanan Allah maksudnya adalah Yesus sedang membuat tempat bagi setiap orang
percaya untuk ditinggali di sana (bnd. Yoh 14:2-3). Yesus menyediakan tempat bagi kita orang
percaya adalah penghiburan bagi mereka yang menerima surat ini. (tambahin kenapa kanan?)
C. Yesus lebih tinggi dari malaikat (4)
D. Penjelasan mengenai Yesus yang lebih tinggi dari malaikat (5-13)
1. Pernyataan penulis bahwa malaikat bukan siapa-siapa dibandingkan
dengan Yesus (5a)
Malaikat tidak pernah diberi pernyataan bahwa mereka adalah anak Allah. Bahkan
malaikat tidak pernah diperanakan oleh Allah. Pernyataan penulis kitab secara nyata bisa dilihat
dalam ayatnya yang ke 5a dan inilah yang memang terjadi. Malaikat bukanlah siapa-siapa
dibandingkan dengan Yesus karena Yesus adalah Anak Allah sendiri dan ini dibuktikan dengan
penjelasan penulis kitab Ibrani sendiri.
2. Pernyataan Allah bahwa Dia adalah Bapa dari Yesus (5b)
Secara tersirat penulis kitab ibrani ingin mengatakan bahwa Yesus adalah Anak Allah
dan Allah adalah Bapa dari yesus. Bukti nyata dari tulisan sang penulis kitab bisa dilihat pada
ayat 5b dimana penulis kitab sendiri menjelaskan bahwa Allah tidak menyebut malaikat sebagai
anak-Nya dan Allah bukanlah Bapa dari para malaikat. Ini membuktikan bahwa Yesus sangat
berkuasa di hadapan Allah bahkan di hadapan manusia. Penulis kitab sudah membuktikan itu
lewat setiap tulisannya.
3. Semua malaikat harus menyembah Yesus (6)
4. Perkataan Allah tentang malaikat dan Yesus (7-9)
 5. Yesus akan tetap ada sampai semala-lamanya (10-13)
E. Para malaikat yang bertugas untuk melayani (14)
Semua malaikat itu bertugas untuk melayani. Pelayanan mereka adalah melayani
manusia yang belum selamat untuk dibawa kepada keselamatan. Malaikat adalah roh-roh yang
melayani setiap orang yang harus memperoleh keselamatan. Ini menandakan bahwa Allah ingin
semua umat-Nya selamat dari belenggu dosa.