Anda di halaman 1dari 3

Nama : Patra Wijaya

MK : Perencanaan Pemasaran

TUGAS 1
SOAL KASUS A:

Catatkan Pengiriman Lebih dari 1 Juta Paket Per Hari


  Berdiri sejak tahun 2014, SiCepat Ekspres sebagai perusahaan ekspedisi Tanah
Air telah memasuki usianya yang ke-7 tahun. Di momen pertambahan usia kali ini,
SiCepat Ekspres telah mencatatkan kinerja baik selama tahun 2020 dengan
pengiriman paket lebih dari 1 juta paket per hari dan kenaikan transaksi lebih dari Rp
3,5 triliun atau tumbuh sekitar 194% dari tahun sebelumnya.
Catatan positif ini didukung dengan melonjaknya volume pengiriman paket di
momen Harbolnas 12.12 tahun 2020 lalu yang mencapai lebih dari 5 juta paket
berkat produk HaLU (Harga Mulai Lima Ribu). Produk HaLU menjadi pilihan favorit
baik seller maupun buyer di platform marketplace. Hingga saat ini, lebih dari 5 juta
seller telah menjadi partner SiCepat Ekspres. “Pencapaian ini didukung sepenuhnya
oleh kinerja team dan para partner,” kata Chief Executive Officer SiCepat Ekspres The
Kim Hai.
Pada 2021, SiCepat Ekspres menargetkan kenaikan pengiriman paket sebanyak tiga
kali lipat atau pengiriman hingga 3 juta paket per hari.
Untuk mencapai target tersebut, SiCepat Ekspres akan melakukan
penambahan 100 pick up drop point outlet  (PUDO) dan telah menjalin kerjasama ritel
dengan PT LDN sehingga drop point SiCepat (SiCepat Point) akan ada di ritel seperti
Alfamart, SRC dan ritel Telco. SiCepat Point kini telah mencapai lebih dari 1.655 titik
di wilayah Jabodetabek-Bandung dan akan terus bertambah dan tersebar di seluruh
Indonesia pada tahun 2021 ini.
“Dengan penambahan SiCepat Point yang terintegrasi oleh ritel seperti
Alfamart, SRC dan ritel Telco di Jabodetabek dan Bandung, masyarakat dapat
mengirim paket dengan mudah dan nyaman” kata Kim Hai.
Pencapaian positif SiCepat Ekspres di tahun 2020 ini juga didukung oleh
layanan SiCepat yang terintegrasi dengan aplikasi SiCepat, WhatsApp Bisnis SiCepat
Klik, dan layanan customer service yang responsif. Sehingga, Sahabat SiCepat dan
masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi terkait layanan dan promo
SiCepat.

Sumber: https://www.marketeers.com/genap-usia-7-tahun-sicepat-ekspres-catatkan-pengiriman-
lebih-dari-1-juta-paket-per-hari/

Pertanyaan Soal Kasus A:


1. Jelaskan manfaat dilakukannya perencanaan pemasaran SiCepat Ekspres, kaitkan
dengan teori/konsep relevan!
2. Terdapat perbedaan antara perencanaan pemasaran dengan perencanan
perusahaan. Berdasarkan kasus A di atas, identifikasi mana data di kasus tersebut
yang mencerminkan perencanan pemasaran SiCepatEkspres! (Dalam menjawab
harap mendasarkan pada konsep/teori relevan)!
SOAL KASUS B:

PUMA Running: Segmen Perempuan Adalah Masa Depan Olahraga Lari

Banyak cara yang bisa dilakukan oleh para merek untuk menjaga dan
memperpanjang daur hidup produk mereka. Salah satu cara yang paling umum
adalah melakukan diversifikasi atau meremajakan produk yang sudah ada.
Melakukan segmentasi pun juga penting. Termasuk memetakan ulang target segmen
yang dituju.
Hal ini yang sedang dilakukan oleh merek perlengkapan olahraga PUMA, khususnya
untuk lini produk PUMA Running. Dengan semangat Disrupt, Breakaway, Change the
game, PUMA Running tengah merombak produknya dan mengembangkan teknologi
baru untuk menciptakan pengalaman lari yang lebih mudah bagi target konsumen
mereka.
  Upaya ini dilakukan perusahaan untuk menjaga eksistensi yang telah
dibangun sejak 75 tahun silam. Tonggak legasi ini pun diturunkan kepada para ikon
pemecah rekor dunia, mulai dari pelari asal Etiopia Abebe Bikila, pelari asal Amerika
Serikat Bill Rogers, pelari Jerman Sabrina Mockenhaupt, hingga sprinter asal Jamaika
Usain Bolt.
Untuk membangun masa depan bisnisnya, PUMA telah melakukan beragam
penelitian dan pengujian dan berhasil menciptakan inovasi baru. Inovasi tersebut
dirangkum ke dalam empat gaya kunci yang diberi tajuk Deviate, Velocity, Liberate,
dan Eternity. Keempatnya dibekali dengan teknologi cutting-edge-supercritical foam,
NITRO.
Laboratorium dan mekanis PUMA sangat memerhatikan kebutuhan para pelari,
hingga ke hal mendetail. Seperti pada bagian alas dengan bahan yang dibuat khusus
dan fleksibel,” ujar Todd Falker, Product Line Manager PUMA Running.
Menariknya, lini produk PUMA Running kali ini juga menyediakan desain
khusus dari empat gaya tersebut untuk pelari perempuan. PUMA percaya,
perempuan akan menjadi masa depan di olahraga lari. Untuk itu pula, PUMA telah
menggandeng banyak ikon pelari perempuan, seperti Molly Seidel, Gesa Krouse,
Aisha Praught Leer, Fiona O’Keefe, dan Taylor Werner demi menggaet target segmen
perempuan.
Sumber:
https://www.marketeers.com/puma-running-segmen-perempuan-adalah-masa-
depan-olahraga-lari/

  Pertanyaan Soal Kasus B:


1. Berdasarkan kasus B di atas, berikan analisis lingkungan dari target pasar Puma
Running berdasar aspek demografi. Jelaskan juga aspek kebutuhan dan keinginan
target pasar!
2. Berdasarkan kasus di atas, jelaskan  dasar  segmentasi  pasar Puma
Runnning  dengan mengidentifikasi siapa yang membeli (berdasar aspek
demografi, gaya hidup) dan mengapa mereka membeli (berdasar aspek manfaat
yang diinginkan)!

Anda mungkin juga menyukai