1. Nike merupakan sebuah perusahaan besar yang menguasai pasar sepatu dan pakaian olahraga,
saat ini Nike sedang mempertimbangkan untuk melakukan perubahan secara fisik atau
diversifikasi produk seperti sarung tangan baseball dan pemukulnya, tongkat hoki, sepak bola,
papan salju dan bola golf. Tujuan dilakukan diversifikasi tersebut adalah menjadikan Nike bukan
hanya membuat dan menjual peralatan saja tetapi juga untuk mendesain sesuatu yang baru dan
akan memperkuat pemasaran Nike. Target Nike adalah membuat dunia mengakui keunggulan
teknisnya. Untuk perubahan tersebut mereka meminjam prinsip dari ilmu pengetahuan roket dan
material dari pesawat terbang militer.
Pasar peralatan olahraga terbagi-bagi dan sangat besar dan Nike harus bersiap untuk
melawan pesaing yang juga sudah besar seperti Fila untuk pakaian dan sepatu olahraga,
Reebok Internasional yang mempunyai lisensi untuk peralatan dan bola untuk sepak bola,
serta Adidas yang menguasai pasar golf dan ski. Pasar ini yang ingin direbut oleh Nike
dan Nike harus melakukan strategi melawan atau menyerang pemimpin pasar untuk
masing-masing produk. Ini bukan hal yang mudah. Diversifikasi produk yang dilakukan
oleh Nike seperti sarung tangan baseball dan tongkatnya, papan luncur dan sepak bola
gagal dipasaran yang menyebabkan nilai saham Nike jatuh dan membuat kerugian yang
besar. Kegagalan produk Nike dipasaran disebabkan karena kualitas produk yang
dihasilkan kurang memuaskan konsumen, misalnya Nike merancang papan luncur dan
tongkat yang baru dengan melakukan gabungan karbon teknik tinggi dengan
menggabungkan Valero yang sesuai dengan sarung tangan. Namun, menurut pengecer
Nike, Mac’S st. Loius menjelaskan pelanggan mengembalikan produk Nike tersebut
karena mudah robek, kurang kuatnya lem dan mengenai papan luncur diklaim karena
kurang baik, bahkan bintang Phoenix Cyotes Jeremy Roenick mengatakan menolak 6
tawaran Nike setelah mencoba 6 papan luncur Nike dan tidak ada satu pun yang cocok.
Nike juga mengalami sandungan dalam produk peralatan sepak bola dan basket. Inovasi
yang dilakukan oleh Nike memang mengagumkan tetapi sayang produk tersebut juga
gagal dipasaran karena bola untuk bola basket yang kaya warna dengan dilapisi kulit
jeruk tumpul untuk mengurangi kotor namun produk tersebut dikembalikan konsumen
karena bolanya cepat berbulu dan mudah kotor.
Pertanyaannya:
Pemilihan teknologi bukan mengimplementasikan temuan – temuan terbaru atau inovasi – inovasi
baru, namun lebih dari itu. Seperti halnya yang terjadi pada Nike, aspek teknologi apa yang
sebaiknya diterapkan Nike agar dapat bersaing dalam industri alat olahraga!
2. Berkaitan dengan artikel no. 1, setiap peluncuran produk baru, Nike telah melakukan uji coba
pasar terlebih dahulu namun mengalami beberapa kali sandungan terhadap produk peralatan
olahraga yang diluncurkannya. Jelaskan faktor – faktor apa saja yang secara umum dapat
dipertimbangkan Nike dalam uji pasar!
NIM : 022514489
Jurusan : Manajemen
Jawab :
1. Aspek teknologi yang sebaiknya diterapkan Nike agar dapat bersaing dalam industri alat
olahraga adalah TEKNOLOGI PRODUK di mana teknologi produk dikembangkan di dalam
organisasi yang menerjemahkan ide-ide menjadi produk atau jasa baru bagi pelanggan.
Teknologi produk dikembangkan oleh para insinyur dan peneliti. Mereka mengembangkan
pengetahuan dan cara baru untuk melaksanakan sesuatu, menggabungkannya dengan
kemampuan yang ada, serta menerjemahkannya menjadi barang atau jasa yang mempunyai
nilai bagi konsumen. Pengembangan teknologi produk baru memerlukan kerja sama dengan
bagian pemasaran untuk mengetahui apa yang benar-benar diinginkan konsumen serta bagian
operasi untuk menentukan bagaimana barang dan jasa dapat diproduksi secara efektif.
Teknologi produk juga memerlukan desain sistem untuk mendukung instalasi di lapangan
dan pemeliharaan.
2. Setiap proyek pengembangan produk baru memiliki suatu karakteristik yang unik. Namun
demikian, ada beberapa faktor yang secara umum dipertimbangkan dalam uji coba pasar
sebagai berikut :
1. Adanya hal-hal khusus pada saat peluncuran
Apakah pada saat penyusunan piagam inovasi produk mencantumkan jadwal yang ketat?
Terdapat beberapa pertimbangan dalam hal ini seperti kapan mulai diluncurkan, berapa
lama waktu promosi awal, dan volume penjualan. Apakah piagam tersebut juga
mencantumkan batas pendanaan yang diperbolehkan serta keuntungan-keuntungan yang
diperkirakan di setiap tahapan?
3. Biaya
Biaya-biaya dalam uji coba pasar meliputi : (1) biaya langsung uji coba, termasuk biaya
penelitian pasar, (2) biaya peluncuran produk itu sendiri, dan (3) kehilangan pendapatan
(selama masa uji coba belum ada penghasilan). Kadangkala biaya uji coba sangat besar
sehingga perusahaan mempertimbangkan untuk tidak melakukan uji coba pasar.