Anda di halaman 1dari 2

Nama : Chandra Kirana Rezki Nim : 030659425

Jurusan : Manajemen Tugas II Manajemen Kualitas

TUGAS TUTORIAL  KE-2

Skor
No Tugas Tutorial
Maksimal
1 Menurut pendapat anda konsep kepemimpinan yang bagaimana yang sesuai dalam 20 poin
mengimplementasikan TQM
2 Menurut anda bagaimana menggolongkan suatu organisasi dinyatakan sebagai 20 poin
organisasi yang efektif
3 Menurut pendapat anda, dilihat dari kontak dengan pelanggannya jasa layanan 20 poin
seperti Go-Jek dan Grab digolongkan sebagai organisasi jasa..... Jelaskan
4 Jelaskan mengapa organisasi jasa merasa perlu untuk menyediakan layanan 20 poin
keluhan pelanggan, Jelaskan
5 Jelaskan mengapa kualitas dari sisi objective pada produk jasa dinyatakan 20 poin
tidak pernah ada?

Jawaban
1. Pendapat hemat saya Pada hakikatnya pemimpin adalah seorang yang mempunyai kemampuan
untuk mempengarui prilaku orang lain di dalam kerjanya dengan menggunakan kekuasaanya.
Kekuasaan adalah kemampuan untuk mengarahkan dan mempengarui bawahan sehubungan dengan
tugas-tugas yang harus di laksanakannya. Menurut Stoner, semakin banyak jumlah sumber
kekuasaan yang tersedia bagi pemimpin, akan makin besar potensi kepemimpinan yang
efektif. Kajian-kajian kepemimpinan sekitar tahun 1960 an telah berkembang. Di
kalangan para ilmuan prilaku yang secara khusus mendalami dan cenderung memahami
kepemimpinan dalam konteks prilaku pemimpin yang otoriter. Kecenderungan, untuk
memahami kepemimpinan secara organik kepemimpinan seperti mekanisme dalam mempengaruhi
anggota organisasi di syaratkan dalam sistem birokrasi ketat dan kaku, sehingga
penekanan kepemimpinan selalu berada pada sikap pemimpin yang otoriter dan mengabaikan
sisi sosial budaya dari organisasi, mengabaikan budaya yang tidak tampak. Dari sini
lahir pemahaman bahwa seorang pemimpin yang kuat di perlukan dalam birokrasi yang
ketat dan kaku. Dewasa ini pengertian kepemipinan dalam sejumlah kajian memiliki
nuansa sosial budaya yang lebih kuat. Hal ini di dasari penciteraan sosiologis
terhadap organisasi sehingga di lihat dari sistem sosial yang memiliki dimensi sosial
budaya. Kepemimpinan tidak lagi di pahami secra organik tetapi merupakan dimensi
organisasi yang mempunyai kontribusi untuk membangun budaya organisasi yang hebat.

2. Menggolongkan suatu organisasi dinyatakan sebagai organisasi yang efektif yaitu dengan
melihat usaha setiap harinya secara terus-menerus untuk memperbaiki produk, proses,
dan layanan. Organisasi yang efektif juga harus selalu memperbaiki nilai-nilai yang
dianut oleh organisasi tersebut. Serta Organisasi yang efektif juga berfokus pada
proses kunci yang menyediakan produk dan layanan bagi pelanggan.
3. Jasa layanan seperti Go jek dan Grab digolongkan sebagai organisasi jasa transportasi
online.
Gojek adalah suatu layanan ojek online terbesar di Indonesia. Applikasi ini
menyediakan layanan antar-penumpang menggunakan roda dua (Go Ride) dan roda empat (Go
Car), juga pesan antar makanan (Go food), kiriman barang (Go Send), dan lain-lain.
Grab adalah applikasi yang menyediakan layanan GrabCar, GrabTaxi, GrabBike, dan
GrabExpress untuk pengiriman paket dan dokumen. GrabBike menawarkan metode pembayaran
melalui tunai, kartu kredit, atau mobile wallet.
4. Menurut saya Organisasi jasa sangat perlu untuk menyediakan layanan keluhan pelanggan
untuk mengetahui keluhan-keluhan beragam yang terjadi selama pelanggan di layani untuk
tujuan tidak ada lagi keluhan-keluhan yang sama kedepan nya. Hal ini bertujuan Agar
kepercayaan pelanggan semakin meningkat terhadap kita dengan Kualitas Pelayanan yang
baik.
5. Menurut Walter A. Shewhart Kualitas dari Sisi Obyektif adalah suatu pandangan kualitas
sebagai realitas obyektif yang independen dari orang yang ada. Kualitas Obyektif tidak
pernah ada karena apa yang difikirkan dan dirasakan sebagai hasil dari realitas
obyektif adalah Kualitas Subyektif.

Anda mungkin juga menyukai