Hard Rock Cafe : Manajemen Operasi di Bidang Jasa

1. Mengidentifikasi sepuluh keputusan manajemen operasi yang diterapkan pada Hard Rock
Cafe

a. Perancangan Produk dan Jasa

Rancangan produk dan jasa yang dilakukan Hard Rock Café ialah merancang, menguji
serta memperhitungkan total biaya dari makanan dan produk lainnya. Selain itu, yang
dilakukan ialah menyesuaikan menu makanan menurut selera lokal dengan
memperhatikan norma sosial. Juru masak Hard Rock Café memodifikasi menu makanan
dari gaya Amerika klasik, burger dan sayap ayam, hingga makanan seperti irisan daging
lembu dan lobster. Tidak hanya memberikan makanan yang lezat dan suasana café yang
membuat pengunjung merasa nyaman, Hard Rock Café juga menyajikan musik rock yang
dapat menjadikan café ini sebagai tempat berkumpulnya para penggemar music rock.

b. Pengelolaan Kualitas
Untuk pengelolaan kualitas, Hard Rock Café melakukan survei untuk mengukur kualitas
dari pelayanannya. Kualitas dapat diukur dari berbagai perspektif, seperti mempekerjakan
orang yang tepat, bahan makanan, pemasok makanan, kecepatan pelayanan, dan
keramahan. Skala yang digunakan untuk mengukur kualitas dari pelayanannya yaitu dari
skala 1 hingga 7. Jika nilai yang didapatkan bukan bernilai 7, maka makanan atau
pelayanan dianggap tidak memuaskan. Hal tersebut adalah tanggungjawab dari Hard Rock
Café untuk menjaga dan meningkatkan kualitas dari menu dan fasilitas yang telah
disediakan.

c. Perancangan Proses dan Kapasitas

Perancangan Proses dan Kapasitas berkaitan dengan teknologi, pemanfaatan sumber daya
manusia, mutu, serta pemeliharaan. Dalam hal ini yang dilakukan oleh para pekerja Hard
Rock Café ialah melayani pengunjung, mengantarkannya ke meja makan, mengambil
pesanannya, memproses makanannya, mengantarkan makanannya ke meja makan, serta
metode pembayaran.

d. Strategi Lokasi
Pada awalnya, Hard Rock Café ditempatkan pada lokasi-lokasi yang sering dikunjungi
oleh wisatawan. Tetapi seiring berjalannya waktu, melihat perkembangan merek dagang
miliknya yang cukup pesat, Hard Rock Café memutuskan untuk mulai membuka cabang
dimana banyak penduduk yang menyukai musik.
e. Strategi Tata Letak
Strategi penataan fasilitas yang terpenting pada Hard Rock Café yaitu pada bagian dapur
dan bar, karena barang dan jasa yang dijual pada Hard Rock Café yaitu makanan dan
hiburan. Pada area dapur, tata letak sangat penting bagi efisiensi pembuatan makanan,
penyimpanan bahan baku dan mobilitas. Sedangakan pada area bar, tata letak sangat
penting untuk mendapatkan profit yang lebih banyak dari jasa hiburan.

f. Sumber Daya Manusi dan Perancangan Pekerjaan

Para pekerja pada Hard Rock Café termasuk staf, pramusaji, pelayan di bagian dapur dan
bar, tidak hanya mahir dan terampil dalam keterampilan bekerja, tetapi juga merupakan
penggemar musik rock, memiliki semangat yang tinggi dalam mengerjakan tugasnya,
serta memiliki kepribadian yang menarik. Hal tersebut merupakan bagian terpenting
dalam keputusan manajer operasi untuk mempekerjakan orang-orang terbaik yang dapat
mereka sewa dan latih.

g. Manajemen Rantai Pasok

Rancangan manajemen rantai pasokan yang digunakan oleh Hard Rock Café ialah dengan
memperhatikan penjadwalan ketersediaan dan kesegaran bahan-bahan makanan secara
ketat. Hal ini juga berlaku bagi toko-toko ritel di Hard Rock Café, dimana barang-barang
yang laku terjual akan terus di pasok serta memperhatikan barang-barang yang tidak
tersedia secara cermat.

h. Persediaan, Perencanaan Kebutuhan Bahan Baku

Sama seperti restoran lainnya, Hard Rock Café memiliki persoalan persediaan bahan baku
yang hampir sama, yakni membutuhkan pasokan bahan baku makanan secara cepat
dengan kualitas yang terjamin.

i. Penjadwalan Jangka Menengah dan Jangka Pendek

Pada Universal Studio’s di Orlando, penjualan Hard Rock Café mengandalkan wisatawan,
sehingga pegawai Hard Rock Café dijadwalkan sampai ketelitian 15 menit untuk
memenuhi perubahan permintaan musiman dan harian di kawasan wisatawan Orlando.

j. Perawatan
Pengunjung dapat setiap saat mengunjungi Hard Rock Café, baik untuk urusan bisnis,
menikmati suasana café, ataupun menikmati alunan musik yang ada pada Hard Rock Café.
Meskipun demikian, Hard Rock Café tetap menjaga kualitas yang ada, sehingga
pengunjung akan kembali datang. Tidak hanya itu, Hard Rock Café juga mengoleksi dan
menjaga 1000 buah memorabilia seharga 40 juta USD dengan perawatan dan
penyimpanan yang khusus.
2. Menentukan produktivitas dari pekerja di dapur dan pelayanan di Hard Rock Café
Cara melihat produktivitas dari pekerja yang ada di dapur Hard Rock Café adalah dengan
melihat hasil output (banyaknya makanan yang telah disajikan) dan input (jumlah waktu untuk
bekerja). Perhitungan yang digunakan ialah dengan melihat seberapa banyak makanan yang
dapat disajikan melebihi banyak waktu yang dibutuhkan untuk menyiapkan makanan tersebut.
Perhitungan ini juga dapat digunakan untuk melihat produktivitas dari pelayan di Hard Rock
Café.

3. Perbedaan 10 keputusan manajemen operasi saat diterapkan di Hard Rock Café dibandingkan
dengan di Ford Motor Company

Hard Rock Café Ford Motor Company

Perancangan Rancangan produk dan jasa yang
Produk dan Jasa dilakukan Hard Rock Café ialah
merancang, menguji serta
memperhitungkan total biaya dari
makanan dan produk lainnya.
Terdapat juga produk tidak berwujud
yang disedikan oleh Hard Rock Café,
seperti suasana café yang membuat
pengunjung nyaman dan
diputarkannya musik rock pada café.
Pengelolaan Untuk pengelolaan kualitas, Hard
Kualitas Rock Café melakukan survei untuk
mengukur kualitas dari pelayanannya.
Kualitas dapat diukur dari berbagai
perspektif, seperti mempekerjakan
orang yang tepat, bahan makanan,
pemasok makanan, kecepatan
pelayanan, dan keramahan. Skala
yang digunakan untuk mengukur
kualitasnya yaitu dari skala 1 hingga
7. Jika nilai yang didapatkan bukan
bernilai 7, maka makanan atau
pelayanan dianggap tidak
memuaskan.
Rancangan produk dan jasa yang
dilakukan oleh Ford Motor
Company berupa mobil yang telah
didesain, diuji, dan dibuat oleh para
insinyur yang ahli dalam bidangnya.
Untuk mengoptimalkan kepuasan
pelanggannya, hal yang
diperhatikan oleh Ford Motor
Company adalah desain mobil,
bahan bakar yang fleksibel dan
efisien, serta keamanan dan
kenyamanan pengendaranya.
Pengelolaan kualitas dalam
perusahaan mobil merupakan
jaminan standar. Perusahaan
melakukan pengujian pada
produknya untuk memastikan
kualitasnya. Kualitas dapat berupa
toleransi pengukuran dan keausan
pada mobil setelah beberapa
kilometer perjalanan, Evaluasi
kualitas juga melibatkan data yang
diperoleh Ford melalui riset pasar
untuk mengidentifikasi harapan
kualitas pelanggan. Tes kecelakaan
adalah langkah untuk memenuhi
syarat resistensi mobil.
Perancangan Perancangan proses dan kapasitas
Proses dan Hard Rock Cafe meliputi melayani
Kapsitas pengunjung, mengantarkannya ke
meja makan, mengambil pesanannya,
memproses makanannya,
mengantarkan makanannya ke meja
makan, proses cara menyiaplan
makanan pembuka, utama, dan
penutup, serta metode pembayaran.
Strategi Lokasi Strategi lokasi adalah keputusan yang
sangat penting, Pada awalnya, Hard
Rock Café ditempatkan pada lokasi-
lokasi yang sering dikunjungi oleh
wisatawan. Tetapi seiring berjalannya
waktu, melihat perkembangan merek
dagang miliknya yang cukup pesat,
Hard Rock Café memutuskan untuk
mulai membuka cabang di berbagai
negara, dimana banyak penduduk
yang menyukai musik.
Perancangan proses dan kapasitas
Ford Motor Company lebih
cenderung menggunakan proses
jalur perakitan. Mobil yang dirakit
secara berurutan dari operasi ke
operasi melewati pengaturan
pekerja, pengaturan mesin, dan
pengaturan peralatan, hingga
selesai.
Strategi lokasi perusahaan mobil
Ford Motor Company yaitu dengan
memilih lokasi yang meminimalkan
biaya produksinya, memiliki upah
rendah, terdapat tenaga kerja
terampil, serta lokasinya tertutup
yang diperuntukkan untuk spesifik
model.