ABSTRAK
Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana upaya peningkatan hasil
belajar matematika operasi hitung bilangan pecahan melalui metode eksperimen pada
siswa kelas V semester 1 SD N 01 Kapung.
Tujuan dari penelitian ini adalah Meningkatan Hasil Belajar Matematika Operassi
Hitung Bilangan Pecahan Melalui Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas V Semester 1
SD N 01 Kapung Tahun Ajaran 2021/2022.
Sumber data penelitian ini adalah Siswa Kelas V SD Negeri 01 kapung dengan jumlah
peserta didik sebanyak 26 peserta didik. Waktu penelitian dilakukan pada semester 1
tahun pelajaran 2021/2022. Penelitian dilakukan selama 2 siklus. Data yang
dikumpulkan adalah data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif adalah data yang
diperoleh dari hasil tes formatif pada setiap siklus. Sedangkan data kualitatif berupa
hasil observasi pada tiap siklus pembelajaran. Data yang diperoleh kemudian
dikonsultasikan dengan kriteria keberhasilan untuk mengetahui hasil belajar siswa.
Hasil belajar siswa pada prasiklus Dari 26 siswa, hanya 4 siswa (15%) yang
memperoleh nilai di atas KKM, prasiklus 1 meningkat 16 peserta didik (59%) yang
memperoleh nilai di atas KKM, prasiklus 2 meningkat menjadi 26 siswa (100%).
Kesimpulan penelitian perbaikan pembelajaran menggunakan media kue dapat
meningkatkan hasil belajar siswa kelas V pada mata pelajaran matematika.
Kata Kunci : Hasil Belajar, Media Kue, Operasi Hitung Bilangan Pecahan
1
PENDAHULUAN
2
pembelajaran untuk memperoleh informasi tentang bagaimana guru
mengajar dan peserta didik belajar serta melakukan tindakan untuk
memperbaiki.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka peneliti membuat penelitian
tindakan kelas dengan judul “Peningkatan Hasil Belajar Matematika
Operassi Hitung Bilangan Pecahan Melalui Metode Eksperimen Pada
Siswa Kelas V Semester 1 SD N 01 Kapung Tahun Ajaran 2021/2022”
1. Identifikasi Masalah
Hasil identifikasi masalah yang didapat adalah :
a. Rendahnya hasil belajar peserta didik pada pelajaran
matematika
b. Guru tidak menggunakan media pembelajaran
c. Pembelajaran hanya berpusat pada guru
2. Analisis Masalah
Faktor penyebab peserta didik kurang menguasai pembelajaran
yang diajarkan :
a. Guru kurang memberikan kesempatan siswa dalam bertanya
b. Kurangnya perhatian peserta didik terhadap materi yang
sedang diajarkan
c. Media dan metode yang digunakan terlalu monoton, sehingga
perlu mengganti metode dengan lebih variasi.
3. Alternatif dan prioritas pemecahan masalah
Berdasarkan analisis masalah, langakah selanjutnya guru
merencanakan alternatif pemecahan masalah, untuk memperbaiki
proses pembelajaran peneliti mengambil beberapa alternatif
pemecahan masalah yaitu :
a. Penggunaan alat media kue untuk meningkatkan hasil
belajar peserta didik
b. Pemberian motivasi kepada peserta didik
c. Penggelolaan kelas yang berfokus pada cara belajar peserta
didik aktif
3
Dilihat dari materi pembelajaran yang diajarkan penulis
mengambil prioritas pemecahan masalah yaitu :
menggunakan media kue untuk praktik guna meningkatkan
hasil belajar siswa kelas V pada mata pelajaran matematika
operasi hitung bilangan pecahan di SD N 01 Kapung
B. Rumusan Masalah
Bagaimana Meningkatan Hasil Belajar Matematika Operassi
Hitung Bilangan Pecahan Melalui Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas
V Semester 1 SD N 01 Kapung Tahun Ajaran 2021/2022
C. Tujuan penelitian perbaikan pembelajaran
Tujuan perbaikan ini adalah Meningkatan Hasil Belajar
Matematika Operassi Hitung Bilangan Pecahan Melalui Metode
Eksperimen Pada Siswa Kelas V Semester 1 SD N 01 Kapung Tahun
Ajaran 2021/2022
D. Manfaat Penelitian Perbaikan Pembelajaran
1. Bagi peserta didik
a. Peserta didik termotivasi dalam mengikuti pelajaran matematika
b. Meningkatkan hasil belajar peserta didik
c. Dapat menumbuhkan sikap kritis terhadap hasil belajar
2. Bagi guru
a. Membantu untuk meningkatkan proses pembelajaran guru di kelas
sebagai upaya meningkatkan proses dan hasil belajar peserta didik
b. Memberikan arahan dan pedoman dalam proses belajar mengajar
yang kaitannya dengan variasi pembelajaran agar proses dan hasil
belajar peserta didik baik
c. Pemikiran dan pertimbangan dalam menentukan metode
pembelajaran atau pendekatan yang tepat
3. Bagi sekolah
Sekolah dapat dijadikan bahan informasi tentang pendekatan metode
eksperimen dalam belajar, sehingga diharapkan pihak sekolah dapat
4
memberikan bimbingan serta arahan kepada anak didiknya agar
keberhasilan bisa dicapai melalui kebiasaan belajar yang baik.
KAJIAN PUSTAKA
A. Hasil Belajar
Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk
memperoleh sesuatu perubahan tingkah laku yang baru secara
keseluruhan, sebagai hasil pengalaman sendiri dalam berinteraksi dengan
lingkungannya.
Belajar ialah proses memperoleh kebiasaan, pengetahuan sikap,
dengan belajar seseorang akan menghasilkan ide ide baru yang sejalan
dengan apa yang ia peroleh selama belajar. Belajar merupakan suatu
aktivitas berpikir yang dilakukan melalui interaksi yang dilakukan oleh
manusia, baik sesama manusia atau dengan lingkungannya
Nasution (1995:25) mengemukakan bahwa hasil adalah suatu
perubahan pada diri individu. Perubahan yang dimaksud tidak halnya
perubahan pengetahuan, tetapi juga meliputi perubahan kecakapan, sikap
pengertian, dan penghargaan diri pada individu tersebut.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa
hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki individu
setelah ia menerima pengalaman belajarnya yang meliputi kognitif, afektif,
dan psikomotorik.
Pengertian hasil belajar secara umum adalah sesuatu yang dicapai
atau diperoleh siswa berkat adanya usaha atau fikiran yang mana hal
tersebut dinyatakan dalam bentuk penguasaan, pengetahuan dan
kecakapan dasar yang terdapat dalam berbagai aspek kehidupan sehingga
nampak pada diri indivdu penggunaan penilaian terhadap sikap,
pengetahuan, kecakapan dasar dan perubahan tingkah laku secara
kuantitatif.
Hasil belajar dapat diartikan sebagai tingkat keberhasilan siswa
dalam mempelajari materi pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam
5
6
b) Pembagian pecahan
Operasi bilangan pecahan selanjutnya yang akan saya
jelaskan ialah operasi pembagian pecahan. Operasi hitung
pecahan ini dapat diselesaikan dengan cara membalik
pecahan yang kedua dan mengubah operasi pembagian
17
18
1
2. Tindakan (action)
3. Pengamatan (observing)
4. Refleksi (reflecting)
I. Siklus 1
a. Perencanaan
Tahap ini merupakan tahap yang dilakukan penulis sebelum
membuat rencana perbaikan, meliputi hal-hal sebagai berikut :
1. Mengidentifikasi masalah
2. Menganalisis dan merumuskan masalah
3. Merancang model pembelajaran
4. Mendiskusi kan metode dan media yang akan digunakan
5. Menyiapkan instrumen.
b. Pelaksanaan
Tahap ini merupakan tahap yang berisi kegiatan di dalam
kelas. Secara umum kegiatan yang dilakukan terdiri dari kegiatan
awal, kegiatan inti dan kegiatan penutup, dimana kegiatan-
kegiatan yang dilakukan guru maupun siswa terdapat di dalam
rencana pelaksanaan pemelajaran (RPP). Dalam tahap pelaksanaan
ini, penulis melakukan kegiatan sebagai berikut :
1. Melaksanakan langkah-langkah sesuai perencanaan
2. Menggunakan media gambar pada kegiatan pembelajaran
2
a. Perencanaan
1) Hasil refleksi pada siklus I di evaluasi, didiskusikan dengan
Ibu Yatini, S.Pd selaku teman sejawat dan mencari upaya
perbaikan untuk diterapkan pada pembelajaran.
2) Mencatat kelemahan dan kelebihan pada saat pembelajaran
berlangsung
3) Merancang skenario pembelajaran berdasarkan hasil refleksi
siklus I
b. Pelaksanaan
1) Melakukan analisis pemecahan masalah
2) Melaksanakan perbaikan pembelajaran siklus II dengan
memaksimalkan penerapan media gambar.
c. Observasi
Kegiatan observasi dilakukan secara kolaboratif dengan
melibatkan Ibu Yatini, S.Pd untuk mengamati kegiatan
pembelajaran dengan berfokus pada :
1. Media gambar yang digunakan
2. Strategi pembelajaran yang diterapkan guru
d. Refleksi
Setelah mengkaji hasil belajar siswa dan hasil pengamatan
aktivitas guru, serta menyesuaikan dengan ketercapaian tujuan
pembelajaran, apabila tujuan pembelajaran belum tercapai,
maka peneliti tetap melanjutkan pembelajaran pada siklus
berikutnya sampai tujuan pembelajaran dapat tercapai secara
maksimal.
2
A. Hasil Penelitian
1) Hasil Penelitian Prasiklus
Pelaksanaan kegiatan prasiklus dalam penelitian ini dilakukan
dengan mengumpulkan data terkait dengan strategi, metode, media
yang digunakan dalam pelaksanaan pembelajaran. Metode yang
digunakan pada kegiatan pembelajaran prasiklus adalah metode
ceramah dan penugasan, kendala ketika proses pembelajaran
berlangsung yaitu, siswa tidak termotivasi utuk megikuti kegiatan
pembelajaran, kegiatan pembelajaran hanya berfokus pada guru, masih
banyak siswa yang tidak bisa meyelesaikan tugas yang diberikan
dengan benar yang mengakibatkan rendahya hasil belajar siswa.
Adapun data hasil belajar siswa pada kegiatan prasiklus, yaitu :
Tabel : 4.1 Nilai Prasiklus
No Nama Siswa KKM Nilai Keterangan
T TT
1 Adnan Angga Pranata 73 50 √
2 Alfiyatus Sa'adah 73 68 √
3 Amelia Kanda Dewi 73 68 √
4 Arta Linda Juandi 73 60 √
5 Asnal Fadhil Arwana 73 58 √
6 Ayanoi Kharista 73 70 √
7 Bonaffid Suryawan 73 40 √
8 Dika Muhajir 73 40 √
9 Dwi Anjar Priambodo 73 40 √
10 Inas Hafsah 73 50 √
11 Kafka Putra Alfiansyah 73 52 √
12 Keane Fajar Maheswara 73 85 √
13 Muhammad Umar Ridwan 73 40 √
14 Najla Dheya Qotrunnada 73 70 √
15 Nara Kasih Putri Nabila 73 70 √
16 Naura Almira 73 78 √
17 Nugroho Putra Pratama 73 40 √
18 Randy Fahza Irawan 73 58 √
19 Refan Raditya Wijaya 73 75 √
20 Revindra Akbarizal 73 45 √
21 Surya Angga Pribadi 73 62 √
22 Tesar Aviandi 73 40 √
23 Tzar Kenzie Suseno 73 85 √
24 Vamiga Destian P 73 40 √
25 Yuda Irfan Air Aziz 73 68 √
26 Zahira Adila Sava 73 70 √
2
Jumlah 1522
Rata – Rata 58
Tuntas 4
Tidak Tuntas 22
Presentasi Ketuntasan Belajar 15% 85%
c. Observasi
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan ibu yatini, S.Pd
selaku teman sejawat, hasil belajar pada kegiatan perbaikan
pembelajaran siklus I meningkat dibandingkan pada pembelajaran
prasiklus, namun masih terdapat beberapa hal yang perlu dibaiki,
antara lain :
1) Mengelola waktu secara efisien
2) Masih ada peserta didik yang tidak fokus pada materi
pembelajaran
d. Refleksi
Berdasarkan hasil observasi di atas, guru melakukan refleksi diri
dan
memutuskan untuk mengadakan perbaikan pada siklus II sebagai
berikut :
1) Mengelola waktu secara efisien
2) Meggunakan media gambar yang sudah dikenal siswa
3) Mengkondisikan kelas yang kondusif sehingga semua siswa
dapat fokus dengan materi pembelajaran.
3. Hasil Penelitian Siklus II
a. Perencanaan
Setelah melakukan refleksi pada kegiatan pembelajaran siklus I,
kegiatan perencanaan siklus II dilakukan dengan membuat RPP
perbaikan siklus II.
b. Pelaksanaan
Pelaksanaan perbaikan pembelajaran siklus II, Peneliti bertindak
sebagai guru dengan diamati oleh ibu Yatini, S.Pd.SD selaku teman
sejawat menggunakan lembar observasi yang telah dibuat
sebelumnya. Langkah – langkah kegiatan pembelajaran siklus II
adalah :
1) Kegiatan Awal
Salam
2
Do’a
Absensi
Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan Menyampaikan
tujuan pembelajaran
2) Kegiatan Inti
Guru meminta peserta didik mengamati makanan yang telah
dipotong dimeja masing - masing
Guru meminta peserta didik memberi tanggapan pada bahan
tersebut
Guru memberikan penguatan
Guru menjelaskam materi pembelajaran
Tanya jawab
Guru memberi penguatan
Evaluasi
3) Kegiatan penutup
Menyimpulkan kegiatan pembelajaran
Memberi motivasi
Guru mengakhiri pembelajaran
Tabel 4.3 Nilai Siklus 2
No Nama Siswa KKM Nilai Keterangan
T TT
1 Adnan Angga Pranata 73 73 √
2 Alfiyatus Sa'adah 73 76 √
3 Amelia Kanda Dewi 73 78 √
4 Arta Linda Juandi 73 78 √
5 Asnal Fadhil Arwana 73 73 √
6 Ayanoi Kharista 73 78 √
7 Bonaffid Suryawan 73 73 √
8 Dika Muhajir 73 73 √
9 Dwi Anjar Priambodo 73 78 √
10 Inas Hafsah 73 76 √
11 Kafka Putra Alfiansyah 73 76 √
12 Keane Fajar Maheswara 73 86 √
13 Muhammad Umar Ridwan 73 73 √
14 Najla Dheya Qotrunnada 73 88 √
15 Nara Kasih Putri Nabila 73 78 √
16 Naura Almira 73 80 √
17 Nugroho Putra Pratama 73 76 √
18 Randy Fahza Irawan 73 73 √
19 Refan Raditya Wijaya 73 88 √
20 Revindra Akbarizal 73 78 √
2
c. Observasi
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan ibu yatini, S.Pd
selaku teman sejawat, hasil belajar pada kegiatan perbaikan
pembelajaran siklus II meningkat secara signifikan, hal ini
dikarenakan tujuan perbaikan yang menjadi fokus perbaikan pada
siklus ini dapat tercapai dengan baik.
d. refleksi
hasil observasi yang dilakukan oleh bu yatini, S.Pd peneliti
melakaukan refleksi dan menyimpulkan bahwa tindakan perbaikan
pembelajaran yang dilakukan peneliti sudah berhasil.
B. Pembahasan Hasil Penelitian
Tabel 4.4 Nilai prasiklus – siklus 2
No Nama Siswa KKM Nilai
Prasiklus Siklus Siklus
I II
1 Adnan Angga Pranata 73 50 52 73
2 Alfiyatus Sa'adah 73 68 73 76
3 Amelia Kanda Dewi 73 68 73 78
4 Arta Linda Juandi 73 60 75 78
5 Asnal Fadhil Arwana 73 58 65 73
6 Ayanoi Kharista 73 70 76 78
2
7 Bonaffid Suryawan 73 40 68 73
8 Dika Muhajir 73 40 65 73
9 Dwi Anjar Priambodo 73 40 73 78
10 Inas Hafsah 73 50 68 76
11 Kafka Putra Alfiansyah 73 52 73 76
12 Keane Fajar Maheswara 73 85 80 86
13 Muhammad Umar Ridwan 73 40 60 73
14 Najla Dheya Qotrunnada 73 70 80 88
15 Nara Kasih Putri Nabila 73 70 73 78
16 Naura Almira 73 78 78 80
17 Nugroho Putra Pratama 73 40 68 76
18 Randy Fahza Irawan 73 58 70 73
19 Refan Raditya Wijaya 73 75 75 88
20 Revindra Akbarizal 73 45 73 78
21 Surya Angga Pribadi 73 62 73 80
22 Tesar Aviandi 73 40 58 76
23 Tzar Kenzie Suseno 73 85 86 88
24 Vamiga Destian P 73 40 50 73
25 Yuda Irfan Air Aziz 73 68 73 78
26 Zahira Adila Sava 73 70 80 88
Jumlah 1522 1838 2035
Rata – Rata 58 70 78
Tuntas 4 16 26
Tidak Tuntas 22 10 0
Presentasi Ketuntasan Belajar 15% 59% 100%
A. Kesimpulan
B. Saran
Setelah melakukan kegiatan penelitian perbaikan pembelajaran
mulai dari prasiklus sampai siklus II serta berdasarkan kesimpulan di atas,
maka penulis dapat menyumbangkan saran-saran sebagai berikut:
1. Media makanan sebaiknya disesuaikan dengan materi pembelajaran dan
gunakan makanan yang sudah dikenal peserta didik agar lebih mudah
diingat dan dicari.
2. Lakukan tanya jawab dengan peserta didik agar peserta didik lebih
memahami materi yang sudah di ajarkan.
Penataan kelas yang variatif membuat kegiatan pembelajaran menjadi
komunikatif.
DAFTAR PUSTAKA
https://idtesis.com/metode-eksperimental/
https://serupa.id/metode-penelitian-eksperimen/
https://www.defantri.com/2013/05/bbm-pembelajaran-matematika-sd-1.html
ttps://fatkhan.web.id/pengertian-pembelajaran-matematika/
30