Anda di halaman 1dari 181

LEMBAR PEMERIKSAAN

KURIKULUM
SEKOLAH DASAR NEGERI BONGKOT
TAHUN PELAJARAN 2019-2020

Sekolah Dasar Negeri Bongkot


Alamat : Dsn. Sentulan Ds. Bongkot Kec. Peterongan
Kabupaten Jombang Jawa Timur

Telah Diperiksa
dan Dinyatakan Layak Untuk Mendapat Pengesahan

Jombang, 14 Juli 2019

Pemeriksa,
Ketua Komite Sekolah Pengawas TK/SD Kec. Peterongan

IMAM BUKHORI Hj. AZMINATUL UHUD, S.Ag. M.Pd.I.


NIP. 19621116 198504 2 006

Mengetahui
Kordinator Wilayah Kerja Dinas Pendidikan
Kecamatan Peterongan

Drs. Gatot
Pembina Tk. I
NIP. 19600915 198201 1 007
LEMBAR PENGESAHAN

KURIKULUM
SEKOLAH DASAR NEGERI BONGKOT
TAHUN PELAJARAN 2019-2020

Sekolah Dasar Negeri Bongkot


Alamat : Dsn. Sentulan Ds. Bongkot Kec. Peterongan
Kabupaten Jombang Jawa Timur

Dengan izin Allah Subhanahu Wata’alah dan pertimbangan Komite SDN Bongkot serta Pembinaan
dari Pengawas TK/SD Kec. Peterongan maka:
KURIKULUM SDN BONGKOT 2019-2020
Kami tetapkan dan kami syahkan untuk dipergunakan pada tahun ajran ini.

Ditetapkan/disahkan
Di Jombang
Tanggal 14 Juli 2019

Ketua Komite Sekolah Kepala Sekolah

IMAM BUKHORI ISTIKOMAH, S. Pd.


NIP. 19640616 199403 2 005

Mengesahkan
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Jombang

drg. BUDI NUGROHO, MPPM.


Pembina Utama Muda
NIP. 19631213 198903 1 006
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan Rahmat
dan hidayah – Nya, SD Negeri Bongkot Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang sebagaimana
ketentuan dalam Peraturan Pemerintah nomor 19 Tahun 2005 tentang Standart Nasional Pendidikan.
Sekolah Dasar Negeri Bongkot dapat mengembangkan standart isi menjadi Kurikulum SDN Bongkot .
Kurikulum ini merupakan bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan yang diarahkan untuk
mengembangkan potensi dan prestasi peserta didik sesuai perkembangan Ilmu Pengetahuan dan
teknologi, Seni , Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa serta Paradigma pendidikan
yang berorientasi pada kebutuhan peserta didik.
Penyusunan kurikulum ini , melalui proses diskusi , workshop dan pembentukan tim penyusun
dan pengembangan kurikulum sesuai dengan bidang keilmuan. Para Pengembang melakukan
serangkaian kegiatan kajian berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22, 23 dan 24
Tahun 2006.
Akhirnya kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik yang terlibat secara
langsung maupun tidak langsung, sehingga penyusunan kurikulum ini dapat berjalan dengan lancar dan
tidak mengalami banyak kesulitan yang berarti.
Semoga Allah SWT tetap memberikan petunjuk terhadap upaya yang telah, sedang, dan akan
kita lakukan untuk peningkatan mutu pendidikan khususnya di SDN Bongkot Kecamatan Peterongan
Kabupaten Jombang.
Sebagaimana manusia biasa yang tidak lepas dari sifat kekurangan, oleh karena itu segala saran
dan kritik dalam penyusunan Kurikulum ini sangat kami harapkan untuk kesempurnaannya, terima
kasih.

Peterongan, 14 Juli 2019


Kepala SDN Bongkot

ISTIKOMAH, S. Pd.
NIP. 19640616 199403 2 005
DAFTAR ISI

LEMBAR PEMERIKSAAN .................................................................................... 1


LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................... 2
KATA PENGANTAR .............................................................................................. 1
DAFTAR ISI ............................................................................................................. 2

BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang ..................................................................................... 2
2. Landasan Penyusunan KTSP................................................................. .3
3. Prinsip Pengembangan KTSP ............................................................... 7
4. Fungsi dan Tujuan Penyusunan KTSP ................................................... 7
A. Fungsi Penyusunan KTSP ................................................................ 7
B. Tujuan Penyusunan KTSP ............................................................... 7
C. Visi Sekolah .................................................................................... 8
D. Misi Sekolah ..................................................................................... 8
E. Tujuan Sekolah ................................................................................. 8

BAB II STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM


A. Struktur Kurikulum ................................................................................ 8
B. Muatan Kurikulum ................................................................................. 16
1. Mata Pelajaran ................................................................................ 16
2. Muatan Lokal .................................................................................. 20
3. Pengembangan Diri ......................................................................... 20
4. Penumbuhan budi pekerti ............................................................... 22
5. Pendidikan Budaya dan karakter bangsa .......................................
6. Pengaturan Beban Belajar ............................................................... 39
7. Ketuntasan Belajar .......................................................................... 40
8. Kenaikan Kelas dan Kelulusan ....................................................... 42

BAB III KALENDER PENDIDIKAN


A. Ketentuan – ketentuan kalender Pendidikan .......................................... 44
B. Penetapan Kalender Pendidikan ............................................................. 48

BAB IV PROFIL SEKOLAH


A. Profil Sekolah ......................................................................................... 50
BAB V PEDOMAN UMUM PENGEMBANGAN SILABUS DAN RPP
1. Pengembangan Silabus
A. Pengertian .............................................................................................. 58
B. Prinsip Pengembangan .......................................................................... 58
C. Alokasi Waktu Silabus .......................................................................... 58
D. Pengembangan Silabus ....................................................................... . . 59
E. Langkah – langkah Pengembangan Silabus .......................................... 59
2. Pengembangan RPP
A. Pengertian ............................................................................................. 61
B. Komponen RPP .................................................................................... 62
C. Prinsip Penyusunan RPP ...................................................................... 63
D. Pedoman Penyusunan RPP .................................................................. 64
E. Langkah – langkah Penyusunan RPP .................................................. 65
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan ......................................................................................... 69
B. Saran ................................................................................................... 69
C. Lampiran – lampiran ............................................................................ 70
BAB I
PENDAHULUAN

RASIONAL

1. Latar Belakang

Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan
pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Dalam pelaksanaan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP), Departemen Pendidikan Nasional telah menetapkan kerangka dasar Standar
Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Kompetensi (SK), dan Kompetensi Dasar (KD).

KTSP merupakan kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-
masing satuan pendidikan. Pengembangannya harus berdasarkan satuan pendidikan, potensi
daerah, atau karakteristik daerah, sosial budaya masyarakat setempat dan peserta didik.

Pemberlakuan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2004 tentang


Pemerintah Daerah menuntut pelaksanaan otonomi daerah dan wawasan demokrasi dalam
penyelenggaraan pendidikan. Pengelolaan pendidikan yang semula bersifat sentralistik berubah
menjadi desentralistik. Desentralisasi pengelolaan pendidikan dengan diberikannya wewenang
kepada satuan pendidikan untuk menyusun kurikulumnya mengacu pada Undang-undang Nomor
20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu Pasal 3 tentang fungsi dan tujuan
pendidikan nasional dan Pasal 35 mengenai standar nasional pendidikan.

Desentralisasi pengelolaan pendidikan yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan


kondisi daerah harus segera dilaksanakan. Bentuk nyata desentralisasi pengelolaan pendidikan
adalah diberikannya kewenangan kepada satuan pendidikan untuk mengambil keputusan
berkenaan dengan pengelolaan pendidikan, seperti dalam pengelolaan kurikulum, baik dalam
penyusunan maupun pelaksanaannya di satuan pendidikan.

Satuan pendidikan merupakan pusat pengembangan budaya. KTSP ini mengembangkan


nilai-nilai budaya dan karakter bangsa sebagai satu kesatuan kegiatan pendidikan yang terjadi di
sekolah. Nilai-nilai yang dimaksud di antaranya: religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras,
kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai
prestasi, komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli sosial dan lingkungan, serta tanggung
jawab. Nilai-nilai melingkupi dan terintegrasi dalam seluruh kegiatan pendidikan sebagai budaya
sekolah.
2. Landasan Penyusunan KTSP
a. Landasan Filosofis

Sekolah sebagai pusat pengembangan budaya tidak terlepas dari nilai-nilai budaya yang
dianut oleh suatu bangsa. Bangsa Indonesia memiliki nilai-nilai budaya yang bersumber dari
Pancasila, sebagai falsafah hidup berbangsa dan bernegara, yang mencakup religius,
kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan. Nilai-nilai ini dijadikan dasar filosofis
dalam pengembangan kurikulum sekolah.

Sekolah sebagai bagian dari masyarakat tidak terlepas dari lokus, kewaktuan, kondisi
sosial dan budaya. Kekuatan dan kelemahan dari hal-hal ini akan menjadi pertimbangan dalam
penentuan Struktur Kurikulum sekolah ini.

b. Landasan Yuridis
Secara yuridis KTSP ini dikembangkan berdasarkan:
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4301);
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan. Sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang
Standar Nasional Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan
keagamaan
5. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4941);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang pengelolaan dan penyelenggaraan Pendidikan
7. Permendikbud Nomor 57 Tahun 2014 tanggal 2 Juli 2014 tentang Kerangka Dasar Kurikulum dan
Struktur Kurikulum 2013 Sekolah Dasar / Madrasah Ibtidaiyah.
8. Permendikbud Nomor : 60 Tahun 2014 tanggal 2 Juli 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Menengah.
9. Permendikbud Nomor 160 Tahun 2014 tanggal 2 11 Desember 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum
2006 dan Kurikulum 2013
10. Permendikbud Nomor : 20 tahun 2016 tanggal 6 juni 2016 tentang standart kompetensi lulusan dasar
dan menengah
11. Permendikbud Nomor : 21 tahun 2016 tanggal 6 juni 2016 tentang standart isi pendidikan dasar dan
menengah
12. Permendikbud Nomor : 22 tahun 2016 tanggal 6 juni 2016 tentang standart proses pendidikan dasar
dan menengah
13. Permendikbud Nomor : 23 tahun 2016 tanggal 6 juni 2016 tentang standart penilaian pendidikan
14. Permendikbud Nomor : 24 tahun 2016 tanggal 7 juni 2016 tentang kompetensi inti dan kompetensi
dasar
15. Peraturan gubenur jawa timur nomor: 19 tahun 2014 tanggal 3 april 2014 tentang mata pelajaran
bahasa daerah sebagai muatan lokal wajib di sekolah/ madrasah
16. Peraturan bupati jombang nomor 36 tahun 2012 tentang penyelenggaraan mata pelajaran muatan lokal
di satuan pendidikan dsar dan menenga
17. Surat edaran kepala dinas pendidikan kab. Jombang nomor: 800/1625/415.28/2012 tangal 23 juni 2012
tentang ekstra wajib pramuka
18. Keputusan kepala dinas pendidikan kab. Jombang nomor: 422.1/1441/415.28/2016 tanggal12 mei
2016 tentang mulok keagamaan islam
19. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang Nomor :
188.4/3014/415.16/2019 tentang Hari Efektif, hari fakultatif, dan hari libur bagi Satuan
Pendidikan di Kabupaten Jombang tahun pelajaran 2019/2020.

Pengembangan KTSP ini berpedoman pada prinsip-prinsip berikut ini.


a. Berpusat pada potensi perkembangan kebutuhan dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi
sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk
mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan
dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, kepentingan peserta didik, dan tuntutan
lingkungan, serta budaya dan karakter bangsa. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan
pembelajaran berpusat pada peserta didik.
b. Beragam dan terpadu
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta didik,
kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif
terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan gender.
Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan
pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang
bermakna dan tepat antarsubstansi.
c. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum
memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
d. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan
(stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk
di dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu,
pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial,
keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan.
e. Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan
dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antarsemua
jenjang pendidikan.
f.Belajar sepanjang hayat
Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan
peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara
unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan
tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
g. Seimbang antara kepentingan nasional dan daerah
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan
daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kepentingan
nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan
motto Bhinneka Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

3. Fungsi dan Tujuan Penyusunan KTSP

1.1. Fungsi Penyusunan KTSP


KTSP ini disusun sebagai pedoman bagi komunitas sekolah dalam menyelenggarakan
kegiatan pendidikan yang sesuai dengan karakteristik sekolah, tujuan pendidikan nasional, dan
prinsip-prinsip pendidikan. Dan berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif , mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta
bertanggung jawab (UU No. 20/ 2003 Pasal 3).

1.2. Tujuan Penyusunan KTSP


Tujuan Penyusunan KTSP adalah sebagai pedoman bagi komunitas sekolah dalam
menyelenggarakan kegiatan pendidikan yang sesuai dengan karakteristik sekolah, tujuan
pendidikan nasional, dan prinsip-prinsip pendidikan. Dan bertujuan agar penyelenggaraan
pendidikan di SDN Bongkot berjalan dengan lancar sesuai dengan pedoman yang sudah
ditentukan. Dengan demikian apa yang menjadi tujuan pendidikan dasar yaitu meletakkan
dasar kecerdasan , pengetahuan, kepribadian , ahlak mulia, serta ketrampilan untuk hidup
mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut dapat terealisasi dengan baik.
A. VISI SEKOLAH

Visi Sekolah Dasar Negeri Bongkot Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang.

“UNGGUL DALAM KEIMANAN, KETAQWAAN, KEPRIBADIAN, KEILMUAN,


SERTA KETRAMPILAN”.

Sekolah dengan lingkungan belajar yang mampu mengembangkan seluruh potensi peserta didik
secara maksimal yang dijiwai oleh nilai-nilai budaya dan karakter bangsa.

B. Misi
2.1. Menanamkan keyakinan/ akidah melalui pengamalan ajaran agama.

2.2. Menanamkan budi pekerti luhur berlandaskan moral sepiritual.

2.3. Mengoptimalkan proses pembelajaran dan bimbingan.

2.4. Menciptakan suasana pembelajaran yang menantang, menyenangkan, komunikatif, tanpa


takut salah, dan demokratis.
2.5. Menumbuhkan semangat keunggulan dalam prestasi akademik dan non akademik sesuai
dengan potensi yang dimiliki.

2.6. Mengembangkan ketrampilan di bidang IPTEK, bahasa, olahraga dan seni budaya sesuai
dengan bakat, minat dan potensi siswa.

2.7. Menjalin kerjasama yang harmonis antara warga sekolah dan lingkungan.

C. TUJUAN SEKOLAH
3.1. Dapat mengamalkan ajaran agama sebagai hasil proses pembelajaran dan kegiatan
pembiasaan;

3.2. Memiliki akhlak mulia, santun, rasa percaya diri, mandiri, disiplin berlandaskan moral
spiritual.

3.3. Menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai bekal untuk melanjutkan
ke sekolah yang lebih tinggi;

3.4. Meraih prestasi akademik maupun non akademik minimal tingkat kecamatan Peterongan,
baik olimpiade ataupun kegiatan yang lain;

3.5. Memiliki ketrampilan di bidang IPTEK, bahasa, olahraga dan seni budaya sesuai dengan
bakat, minat dan potensi siswa.

3.6 Menjadi sekolah pelopor dan penggerak di lingkungan masyarakat sekitar;

3.7 Menjadi sekolah yang diminati masyarakat.


BAB II
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. STRUKTUR KURIKULUM
Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh
peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalaman muatan kurikulum pada setiap mata
pelajaran pada setiap satuan pendidikan dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai peserta
didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum. Kompetensi yang
dimaksud terdiri atas standart kompetensi dan kompetensi dasar yang dikembangkan berdasarkan
standart kompetensi lulusan. Muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri merupakan bagian
integral dari struktur kurikulum pada jenjang pendidikan dasar dan menengah.
Struktur Kurikulum SD Negeri Bongkot terdiri dari tiga komponen, yaitu mata pelajaran,
muatan lokal, dan pengembangan diri. Kelompok mata pelajaran menurut peraturan Pemerintah
Nomor 19 tahun 2005 , menyatakan banhwa kurikulum untuk jenjang pendidikan dasar dan
menengah terdiri atas :
a. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
b. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian.
c. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
d. Kelompok mata pelajaran estetika
e. Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan
Kelompok mata pelajaran tersebut memiliki cakupan dan kegiatan masing-masing seperti
diungkapkan di dalam PP 19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 6 ayat (1) Pasal 7
sebagai berikut ini.
Kelompok
Cakupan Melalui
Mapel
Agama dan Kelompok mata pelajaran agama dan Kegiatan keagamaan,
Akhlak Mulia akhlak mulia dimaksudkan untuk pembelajaran
membentuk peserta didik menjadi manusia kewarganegaraan dan
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan pembinaan
Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. kepribadian/akhlak mulia,
Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, pembelajaran ilmu
atau moral sebagai perwujudan dari pengetahuan dan teknologi,
pendidikan agama. estetika, jasmani, olahraga
dan kesehatan, dan
pengembangan
diri/ekstrakurikuler
Kewarganegar Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan Kegiatan keagamaan,
dan kepribadian dimaksudkan untuk
aan dan pembinaan
peningkatan kesadaran dan wawasan
Kepribadian kepribadian/akhlak mulia,
peserta didik akan status, hak, dan pembelajaran
kewajibannya dalam kehidupan kewarganegaraan, bahasa,
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, seni dan budaya, dan
serta peningkatan kualitas dirinya sebagai pendidikan jasmani, dan
manusia. pengembangan
Kelompok
Cakupan Melalui
Mapel
Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan diri/ekstrakurikuler
kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela
negara, penghargaan terhadap hak-hak asasi
manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian
lingkungan hidup, kesetaraan gender,
demokrasi, tanggung jawab sosial, ketaatan
pada hukum, ketaatan membayar pajak, dan
sikap serta perilaku anti korupsi, kolusi, dan
nepotisme.
Kelompok mata pelajaran ilmu - Kegiatan pembelajaran
Ilmu
pengetahuan dan teknologi pada SDN bahasa, matematika, ilmu
Pengetahuan
dan Teknologi Bongkot dimaksudkan untuk memperoleh pengetahuan alam, ilmu
kompetensi dasar ilmu pengetahuan dan pengetahuan sosial,
teknologi serta membudayakan berpikir keterampilan/kejuruan,
ilmiah secara kritis, kreatif dan mandiri. dan/atau teknologi
informasi dan
komunikasi, serta muatan
lokal yang relevan.
- Pembentukan Team
Pembina Matapelajaran
MIPA
Kelompok mata pelajaran estetika
Estetika Kegiatan bahasa, seni dan
dimaksudkan untuk meningkatkan budaya, keterampilan, dan
sensitivitas, kemampuan mengekspresikan muatan lokal yang relevan,
dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan pengembangan
dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi diri/ekstrakurikuler
dan mengekspresikan keindahan serta
harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi,
baik dalam kehidupan individual sehingga
mampu menikmati dan mensyukuri hidup,
maupun dalam kehidupan kemasyarakatan
sehingga mampu menciptakan kebersamaan
yang harmonis.
Jasmani, Olah Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga Kegiatan pendidikan
dan kesehatan pada SDN Bongkot
Raga, dan jasmani, olahraga,
dimaksudkan untuk meningkatkan potensi
Kesehatan. pendidikan kesehatan, ilmu
fisik serta membudayakan sportivitas dan pengetahuan alam, dan
kesadaran hidup sehat. muatan lokal yang relevan,
Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, dan pengembangan
sikap, dan perilaku hidup sehat yang diri/ekstrakurikuler
bersifat individual ataupun yang bersifat
kolektif kemasyarakatan seperti
keterbebasan dari perilaku seksual bebas,
kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam
berdarah, muntaber, dan penyakit lain yang
potensial untuk mewabah.
DAFTAR TEMA KURIKULUM 2013 SEMUA KELAS

No Kelas I Kelas II Kelas III Kelas IV Kelas V Kelas VI

Diri Sendiri Hidup rukun Sayangi Indahnya Bermain Selamatkan


hewan dan kebersama dengan makhluk hidup
1
tubuhan di an benda-benda
sekitar di sekitar

kegemaranku Bermain di Pengalaman Selalu Peristiwa Persatauan


2 lingkunganku yang berhemat dalam dalam
mengesankan energi kehidupan perbedaan

kegiatanku Tugas sehari- Mengenal Peduli Hidup rukun Tokoh dan


hari cuaca dan terhadap penemu
3
musim makhluk
hidup

keluargaku Aku dan Ringan sama Berbagai Sehat itu Globalisasi


4 sekolahku dijinjing berat pekerjaan penting
sama dipikul

Pengalamanku Hidup bersih Mari kita Mengharg Bangga Wirausaha


dan sehat bermain dan ai jasa sebagai
5
berolahraga pahlawan bangsa
Indonesia

Lingkungan Air,bumi dan Indahnya Indahnya Kesehatan


6 bersih,sehat,da matahari persahabatan negeriku masyarakat
n asri

Benda,binatan Merawat,hew Mari kita Cita citaku


g, dan an dan hemat energi
7
tanaman tumbuhan untuk masa
disekitarku depan

Peristiwa alam Keselamatan Berperilaku Daerah


dirumah dan baik dalam tempat
8
di perjalanan kehidupan tinggalku
sehari-hari

Mejaga Makana
9 kelestarian sehat dan
lingkungan bergizi
1. Struktur Kurikulum SDN Bongkot

Struktur Kurikulum SDN Bongkot meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam
satu jenjang pendidikan , pendidikan selama enam tahun mulai kelas I s/d kelas VI. Struktur
Kurikulum SD disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi mata
pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut :
Kurikulum SDN Bongkot Kec. Peterongan memuat 8 mata pelajaran, 3 muatan lokal, dan
pengembangan diri. Daftar mata pelajaran yang diajarkan di SDN Bongkot sebagai berikut:

1. Pendidikan Agama
2. Pendidikan Kwarganegaraan.
3. Bahasa Indonesia.
4. Matematika.
5. Ilmu Pengetahuan Alam.
6. Ilmu Pengetahuan Sosial.
7. Seni Budaya dan Ketrampilan.
8. Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan

Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang


disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah Jombang, termasuk keunggulan daerah Jombang,
yang materinya tidak dapat dikelompokkan kedalam mata pelajaran yang ada. Substansi muatan
lokal ditentukan oleh hasil diskusi warga sekolah.

Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur No. 188/ 188/KPST/ 013/ 2005, tentang
penyelenggaraan muatan lokal untuk pendidikan dasar dan menengah di Jawa Timur adalah
Bahasa Daerah ( Jawa ). Dengan demikian Muatan Lokal untuk SDN Bongkot Pada Tahun ajaran
ini adalah:
a. Bahasa Jawa;
b. Keagamaan / Religi,
c. Diniyah; dan
d. Bahasa Inggris.
Pengembangan diri yang dikembangkan di SDN Bongkot bertujuan memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan,
bakat, dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah . Kegiatan pengembangan
diri di fasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru atau tenaga kependidikan yang dapat
dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakulikuler. Kegiatan pengembangan diri dilakukan melalui
kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi, dan kehidupan sosial,
belajar dan pengembangan karir peserta didik.

a. Substansi mata pelajaran IPA dan IPS pada SDN Bongkot merupakan “ IPA Terpadu “ dan “
IPS Terpadu “.
b. Pembelajaran pada kelas I s/d IV dilaksanakan melalui pendekatan tematik K13, sedangkan
pada kelas II, III, V dan VI dilaksanakan melalui pendekatan mata pelajaran KTSP
(Kurikulum Tahun 2016).

c. Jam Pembelajaran Untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur
kurikulum SDN Bongkot menambah maksimum empat jam pembelajaran perminggu secara
keseluruhan.

d. Alokasi waktu satu jam pembelajaran di SDN Bongkot kelas 1 s/d 6 tiap jam pertemuan
adalah 35 menit

e. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran ( dua semester ) adalah 34 – 38

Struktur kurikulum meliputi sejumlah mata pelajaran termasuk pengembangan diri sebagai
berikut:
STRUKTUR PELAJARAN SD
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
DI SDN BONGKOT KECAMATAN PETERONGAN

KURIKULUM 13
Kelas dan Alokasi Waktu
No Komponen
I II III IV V VI Jumlah
Kelompok A
1. Pendidikan Agama 4 4 4 4 4 4 24
2. Pendidikan Kewarganegaraan 5 5 5 5 5 5 30
3. Bahasa Indonesia 8 8 7 7 7 7 44
4. Matematika 5 6 6 6 6 6 35
5. Ilmu Pengetahuan Alam - - 3 3 3 3 12
6. Ilmu Pengtahuan Sosial - - 3 3 3 3 12
Kelompok B
7. Seni Budaya Dan Ketrampilan 4 4 4 4 4 4 24
8. Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 4 4 4 4 4 4 24
Kesehatan
Kelompok C
9. Bahasa Jawa 2 2 2 2 2 2 12
10. Bahasa Inggris - - - - - - -
11. Keagamaan 4 4 4 4 4 4 24
12. Diniyah (**) 4 4 4 4 4 4 24
C. Pengembangan Diri ***)
13. Pendidikan Kepramukaan 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*)
14. Drum band 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*)
15. Volley 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*)
16. Banjari 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*)

JUMLAH 40 42 46 48 48 48 264

Mengetahui Peterongan, 14 Juli 2019


Pengawas TK/SD Kec. Peterongan Kepala SDN Bongkot

Hj. Az. UHUD.S.Ag.M.Pd.I. ISTIKOMAH, S.Pd.


NIP. 19621116 198504 2 006 NIP : 19640616 199403 2 005
Lampiran : Surat Keputusan Kepala SDN BONGKOT
Kecamatan Peterongan
Nomor : 421.7/ / 415.16.45.14/2019
Tanggal : 14 Juli 2019

PEMBAGIAN TUGAS MENGAJAR SEMESTER I


TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Kelas dan Alokasi Waktu

NO NAMA MATA PELAJARAN


I II III IV V VI JML

1 Istikomah,S.Pd Ilmu Pengetahuan Sosial


2 Jamilun,S.Pd PKN 5 24
Bahasa Indonesia 8
Matematika 5
Ilmu Pengetahuan Alam -
Ilmu Pengetahuan Sosial -
SBK 4
Bahasa Jawa 2
3 Elik khoirun Nisa’ PKN 5 26
Bahasa Indonesia 9
Matematika 6
Ilmu Pengetahuan Alam -
Ilmu Pengetahuan Sosial -
SBK 4
Bahasa Jawa 2
4 Yulia PKN 5 30
Bahasa Indonesia 7
Matematika 6
Ilmu Pengetahuan Alam 3
Ilmu Pengetahuan Sosial 3
SBK 4
Bahasa Jawa 2
5 Muchamad Ali PKN 5 30
Imron Bahasa Indonesia 7
Matematika 6
Ilmu Pengetahuan Alam 3
Ilmu Pengetahuan Sosial 3
SBK 4
Bahasa Jawa 2
6 Wiwik PKN 5 30
Indahwati,S.Pd Bahasa Indonesia 7
Matematika 6
Ilmu Pengetahuan Alam 3
Ilmu Pengetahuan Sosial 3
SBK 4
B Jawa 2
7 Mulyono, S.Pd PKN 5 30
Bahasa Indonesia 7
Matematika 6
Ilmu Pengetahuan Alam 3
Ilmu Pengetahuan Sosial 3
SBK 4
B Jawa 2
Kelas dan Alokasi Waktu

NO NAMA MATA PELAJARAN


I II III IV V VI JML

8 M. Sudjud, S.Pd.I Agama 4 4 4 4 4 4 24


9 Moh. Thohiri, S.Pd PJOK 4 4 4 4 4 4 24
10 Ellik Khoiru’nisa Mulok Keagaaman 4 4 4 4 4 4 24
11 Miftahul Jannah Mulok Diniyah 4 4 4 4 4 4 24
Jumlah 264

Peterongan, 14 Juli 2019


Kepala SDN BONGKOT

ISTIKOMAH,S.Pd
NIP. 19640616 199403 1 005

Keterangan :
1. 1 ( satu ) jam pelajaran alokasi waktu 35 menit.
2. Kelas 1,2, dan 3 pendekatan tematik, alokasi waktu permata pelajaran diatur sendiri oleh SD.
3. Kelas 4,5 dan 6 Pendekatan mata pelajaran.
4. Sekolah dapat memasukkan pendidikan yang berbasis keunggulan lokal dan global yang
merupakan bagian dari mata pelajaran yang diunggulkan.
5. Mengenai pembelajaran tematik sekolah dapat menentukan alokasi waktu permata pelajaran
sedangkan dalam PBM menggunakan pendekatan Tematik.
B. MUATAN KURIKULUM
1. Mata Pelajaran

a) Pendidikan Agama Islam.


Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan Umat manusia. Agama
menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna.
Pendidikan Agama Islam di SD bertujuan untuk :
o Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan dan pengembangan
pengetahuan penghayatan , pengamalan , pembiasaan serta pengalaman peserta didik
tentang agama islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan
dan ketaqwaannya kepada Allah SWT.
o Mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia.

b) Pendidikan Kewarganegaraan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang
memfokuskan pada pembentukan warga Negara yang memahami dan mampu melaksanakan
hak – hak dan kewajibannya untuk menjadi warganegara Indonesia yang cerdas , terampil ,
dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.
Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut :
o Berfikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan .
o Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab , dan bertindak secara cerdas dalam
kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta anti korupsi.
o Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter –
karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan bangsa – bangsa lainnya.
o Berinteraksi dengan bangsa – bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung atau
tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.

c) Bahasa Indonesia
Pembelajaran Bhs. Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik
untuk berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan
maupun tulis, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia
Indonesia.
Mata Pelajaran Bhs. Indonesia bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan
sebagai berikut. :
o Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara
lisan maupun tulisan.
o Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan
bahasa Negara.
o Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk
berbagai tujuan.
o Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual, serta
kematangan emosional dan sosial.
o Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan, memperhalus
budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa.
o Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah budaya dan
intelektual manusia Indonesia.

d) Matematika
Matematika merupakan ilmu yang mendasari perkembangan teknologi modern ,
mempunyai peran penting dalam memajukan daya pikir manusia. Matematika diberikan
kepada semua peserta didik untuk membekali dengan kemampuan berfikir logis, malitis,
sistematis, kritis dan kreatif, serta kemampuan bekerjasama.
Mata pelajaran matematika bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai
berikut :
o Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep dan
mengaplikasikan konsep atau alogaritma, secara luwes, akurat, efisien, dan tepat, dalam
pemecahan masalah.
o Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi matematika dalam
membuat generalisasi , menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan
matematika.
o Mengkomunikasikan gagasan dengan symbol , tabel, diagram, atau media lain untuk
memperjelas keadaan atau masalah.
o Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan , yaitu memiliki rasa
ingin tahu , perhatian , dan minat dalam mempelajari matematika , serta sikap ulet dan
percaya diri dalam pemecahan masalah.
o Memiliki kemampuan untuk mengikuti kejuaraan/Oliempiade baik tingkat kecamatan
maupun tingkat kabupaten.

e) Ilmu Pengetahuan Alam


Pendidikan IPA diharapkan dapat menjadi wahana bagi peserta didik untuk mempelajari
diri sendiri dan alam sekitar, serta prospek pengembangan lebih lanjut penerapkannya di
dalam kehidupan sehari – hari untuk memenuhi kebutuhan manusia melalui pemecahan
masalah yang dapat diidentifikasi. Dan juga untuk menumbuhkan kemampuan berfikir
bekerja dan bersikap ilmiah.

Mata pelajaran IPA di SD bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai
berikut. :
o Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan
keberadaan , keindahan dan keteraturan alam ciptaan – Nya.
o Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep – konsep IPA yang bermanfaat
dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari – hari.
o Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positip dan kesadaran tentang adanya hubungan
yang saling mempengaruhi antara IPA, Lingkungan, teknologi dan masyarakat.
o Mengembangkan ketrampilan proses untuk menyelidiki alam sekitar, memecahkan
masalah dan membuat keputusan.
o Meningkatkan kesadaran untuk berperanserta dalam memelihara , menjaga dan
melestarikan lingkungan alam.
o Memperoleh bekal pengetahuan , konsep dan ketrampilan IPA sebagai dasar untuk
melanjutkan pendidikan ke SMP/ MTs atau untuk mengikuti seleksi lomba
MIPA/Olimpiade, atau mengikuti seleksi lomba/olimpiade MIPA.

f) Ilmu Pengetahuan Sosial


Dimasa yang akan datang peserta didik akan menghadapi tantangan berat, karena
kehidupan masyarakat global selalu mengalami perubahan setiap saat, oleh karena itu mata
pelajaran IPS dirancang untuk megembangkan pengetahuan dan kemampuan analisis terhadap
kondisi sosial masyarakat dalam memasuki kehidupan bermasyarakat yang dinamis.
Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
o Mengenal konsep – konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungan.
o Memiliki kemampuan dasar untuk berfikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri ,
memecahkan masalah, dan ketrampilan dalam kehidupan sosial.
o Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai – nilai sosial dan kemanusiaan.
o Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dan berkompetisi dalam masyarakat
yang majemuk , ditingkat lokal , nasional dan global.

g) Pendidikan Seni Budaya dan Ketrampilan


Memiliki peranan dalam pembentukan pribadi peserta didik yang harmonis dengan
memperhatikan kebutuhan perkembangan anak dalam mencapai multi kecerdasan . Hal ini
merupakan wujud pembentukan sikap demokratis yang memungkinkan seseorang hidup
secara beradap serta toleran dalam masyarakat dan budaya yang majemuk.

Mata Pelajaran Seni budaya dan Ketrampilan meliputi aspek – aspek sebagai berikut :
o Seni rupa, mencakup pengetahuan, Ketrampilan dan nilai dalam menghasilkan karya seni
berupa lukisan , patung, ukiran, cetak mencetak, dan sebagainya.
o Seni musik, mencakup kemampuan untuk menguasahi olah vocal, memainkan alat musik,
apresiasi karya musik.
o Seni tari, mencakup ketrampilan gerak berdasarkan olah tubuh dengan dan tanpa
rangsangan bunyi, apresiasi terhadap gerak tari.
o Seni drama, mencakup ketrampilan pementasan dengan memadukan seni musik, seni tari
dan peran .

h) Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.


Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan merupakan suatu proses pembinaan
manusia yang berlangsung seumur hidup, dan mendorong pertumbuhan fisik, perkembangan
psikis, ketrampilan motorik , pengetahuan dan penalaran, penghayatan nilai – nilai serta
pembiasaan pola hidup sehat yang bermuara untuk merangsang pertumbuhan dan
perkembangan kualitas fisik yang seimbang.
Pendidikan Jasmani , Olahraga, dan kesehatan bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut :
o Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik.
o Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan gerak dasar.
o Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai – nilai yang
terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan.
o Mengembangkan sikap sportif , jujur , disiplin , bertanggung jawab, kerjasama, percaya
diri dan demokratis.
o Mengembangkan ketrampilan untuk menjaga keslamatan diri sendiri, orang lain dan
lingkungan.
2. Muatan Lokal

Sesuai dengan surat Keputusan Gubernur Jawa Timur No. 188/ KPS/ 013/ 2005 dan Surat
Keputusan Bupati Jombang Nomor 36 tahun 2015 tanggal 20 Nopember 2015 tentang penetapan
mata pelajaran mulok dilingkungan kabupaten Jombang, maka mulok di SDN Bongkot sebagai
berikut :

a. Bahasa Daerah ( Jawa )


Sebagai upaya mempertahankan nilai budaya ( jawa ) masyarakat setempat dalam wujud
komunikasi dan apresiasi sastra.

b. Diniyah
Mata pelajaran Diniyah ini bertujuan agar siswa:
o Memahami konsep dan pentingnya baca tulis Al Qur’an dan Hadist.
o Memiliki keterampilan baca tulis Al Qur’an dan Hadist.sebagai akses pengamalan dan
pemahaman potensial tentang baca tulis Al Qur’an dan Hadist.
o Menampilkan peran serta dalam pengamalan Al Qur’an dan Hadist dalam kehidupan
sehari-hari baik tingkat lokal, regional, maupun global.

c. Bahasa Inggris
Mata pelajaran Bahasa inggris bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan: (1)
Mengembangkan kompetensi berkomunikasi dalam bentuk lisan secara terbatas untuk
language accompanying action dalam konteks sekolah, dan (2) Memiliki kesadaran tentang
hakikat dan pentingnya bahasa inggris untuk meningkatkan daya saing bangsa dalam
masyarakat global.
Pelaksanaan pembelajaran Mulok dialokasikan 2 jam pelajaran.

3. Pengembangan Diri
3.1 Pengembangan Diri Terprogram.

Berdasarkan kondisi obyektif di SDN Bongkot dan kebutuhan masyarakat kegiatan


pengembangan diri yang dipilih dan ditetapkan adalah:

a. Kepramukaan
Kegiatan kepramukaan bertujuan untuk:
- Sebagai wahana bagi peserta didik untuk melatih berorganisasi.
- Melatih kedisiplinan siswa.
- Melatih peserta didik agar terampil dan mandiri
Mekanisme pelaksanaan:
Kegiatan ektrakurikuler ini dilaksanakan setiap hari Sabtu sesudah kegiatan pembelajaran
berakhir. Kegiatan dimulai pukul 11.00 sampai dengan pukul 13.30. Kegiatan ini ditangani oleh
pelatih yang sudah mengikuti kursus kursus mahir tingkat dasar.
b. Keagamaan , Olahraga dan Seni Budaya, iptek

Tujuan : - Mengembangkan seni baca Al-Qur’an


- Menanamkan Aqidah dan ibadah
- - Mengembangkan olahraga prestasi sepak bola, volley
- Mengembangkan seni Tari Tradisional
- Mengembangkan iptek/komputer

c. Seni budaya Kesenian jidor sentulan


Tujuan : - Mengembangkan sikap cinta budaya sendiri.
- Mengembangkan sikap disiplin

Mekanisme Pelaksanaan :

Kegiatan pengembangan diri ( terprogram ) dilaksanakan di luar jam pembelajaran


( Ekstrakulikuler ) yang dibina oleh guru pelatih, praktisi yang memiliki kualifikasi yang
baik berdasarkan Surat Keputusan Kepala Sekolah.
JADWAL KEGIATAN
Tabel 2
No Jenis Kegiatan Hari Waktu
1. Kepramukaan Sabtu ( Fakultatif )
2. Keagamaan :
- Seni Baca Al-Qur’an Selasa
- Tartil Al-quran Kamis
3. Olahraga
- Sepak bola Minggu
- Volly bolly Minggu
Kesenian
- Tari Tradisional Kamis, Sabtu
4. Komputer

o Alokasi Waktu
Kegiatan pengembangan diri ( terprogram ) hanya di berikan mulai di kelas IV s/d VI
dialokasikan 2 jam pelajaran ( Ekuivalen 2 x 35 menit ).Kecuali kepramukaan diikuti mulai
kelas I s/d VI.

o Penilaian
Kegiatan pengembangan diri dinilai secara kualitatif dan dilaporkan secara berkala kepada
sekolah, dan orang tua siswa.

3.2. Penumbuhan Budi Pekerti

Pedoman pelaksanaan penumbuhan budi pekerti melalui kegiatan non kurikuler bagi satuan
pendidikan dikabupaten jombang.
WAKTU DAN BENTUK KEGIATAN
Harian
No Waktu Kegiatan Ket
1. Sebelum kegiatan 1. Sekolah memutar Lagu-Lagu Wajib dan 06.00 – 06.50
dilaksanakan di Nasional atau lagu terkini yang
luar kelas bernuansa patriotik dan cinta tanah air
06.00 - 06.50
2. Penyambutan peserta didik oleh guru 06.05 – 06.50
dan TU dengan 4S (senyum, sapa,
salam dan salaman) 06.05 - 06.50
3. Semua peserta didik sesuai dengan
daftar piket membersihkan dan 06.20 – 06.50
merapikan ruang kelas 06.20 – 06.50
4. Semua peserta didik melakukan cuci
tangan sebelum berbaris didepan kelas
06.40 – 06.50 06.40 – 06.50
5. Peserta didik berbaris didepan kelas,
dipimpin oleh salah satu peserta didik
bergantian dengan pendampingan guru, 06.50 – 07.00
dilanjutkan pemeriksaan kesiapan
peserta didik (kelengkapan pakaian,
atribut dan kerapian) 06.50 – 07.00
2. Sebelum kegiatan 1. Penghormatan kepada guru dipimpin Dilaksanakan
dilaksanakan di oleh salah satu peserta didik secara dengan durasi
dalam kelas bergantian waktu 1 jam
2. Berdo’a dipimpin oleh salah satu Pembelajaran
peserta didik secara bergantian sesuai dengan
3. Membaca kitab suci sesuai dengan jenjang sekolah
agama dan kepercayaan masing-masing
4. Membaca Pancasila dipimpin oleh salah
satu peserta didik secara bergantian
5. Menyanyikan lagu kebangsaan
Indonesia Raya, dipimpin oleh peserta
didik secara bergantian
6. Membaca buku selain buku mata
pelajaran (cerpen, koran, majalah, buku
referensi, dll) yang tersedia di sudut
baca selama 15 menit
3. Setelah 1. Menyanyikan lagu daerah, lagu wajib Seminggu sekali
Pembelajaran nasional maupun lagu terkini bernuansa menyanyikan
patriotik dan cinta tanah air lagu wajib
2. Berdo’a dipimpin oleh salah satu bagimu negeri
peserta didik secara bergantian menurut dan Hymne
agama dan kepercayaannya
3. Penghormatan kepada guru dipimpin
oleh salah satu peserta didik
4. Semua peserta didik merapikan kembali
meja kursi, peralatan dan perlengkapan
pembelajaran, mematikan listrik
dibawah pengawasan guru
5. Peserta didik berjabat tangan dengan
guru
6. Sholat berjamaah bagi peserta didik
yang beragama Islam, sesuai dengan
jadwal yang sudah ditentukan sekolah
dan peserta didik yang beragama selain
Islam menyesuaikan

Mingguan
No Kegiatan
1 Upacara Bendera pada setiap hari Senin dengan seragam sesuai dengan
Permendikbud Nomor 45 Tahun 2014
2 Olah Fisik atau Senam Kesegaran Jasmani minimal seminggu sekali sesuai dengan
jadwal kegiatan sekolah
3 Kegiatan bersih lingkungan seminggu sekali sesuai dengan jadwal kegiatan sekolah

4 Peserta didik melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap menu makanan dan
minuman yang memenuhi standar kesehatan yang tersedia di kantin sekolah

Bulanan
No Kegiatan
1 Mengadakan kegiatan do’a bersama yang diikuti oleh semua peserta didik, guru, TU
dan Kepala Sekolah
2 Mengadakan kegiatan kerja Bhakti bersih lingkungan sekolah

Tahunan
No Waktu Kegiatan Ket
1 Awal Tahun Pelajaran 1. Upacara Bendera Pembukaan
Kegiatan MOPDB atau Hari Pertama
Masuk Sekolah
2. Mengadakan pertemuan dengan Meningkatkan
orang tua peserta didik untuk Pertisipasi
menyosialisasikan : visi, misi, aturan orang tua / wali
sekolah, materi pelajaran dan rencana untuk
capaian belajaran peserta didik untuk menumbuhkan
Meningkatkan partisipasi orang budi pekerti
tua/wali untuk menumbuhkan budi peserta didik
pekerti peserta didik
3. Mengadakan kegiatan Latihan Dasar
Kepemimpinan (LDK)
2 Tengan Semester 1. Melaksanakan kunjungan ke tempat-
tempat sumber belajar
2. Melaksanakan kegiatan sosial
keagamaan yang melibatkan peserta
didik
3. Mengadakan lomba peduli
lingkungan dan kelas sehat
3 Akhir Semester 1. Mengadakan lomba bidang olah raga,
seni, iptek dan imtaq
2. Mengadakan pameran karya peserta
didik dengan mengundang orang
tua/wali peserta didik
3. Mengadakan kegiatan kepramukaan
yang dikemas dalam bentuk
perkemahan atau outbond activity
(peserta didik, guru, Kepala Sekolah
dan komite sekolah atau orang
tua/wali peserta didik)

Insidental
No Kegiatan
1 Pembiasaan dengan melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati hari
besar nasional
2 Pembiasaan merayakan hari besar nasional dengan mengkaji atau mengenalkan
pemikiran dan semangat yang melandasinya melalui berbagai media dan kegiatan
3 Pembiasaan memperingati hari besar keagamaan dengan kegiatan yang sederhana
dan hikmat
4 Pembiasaan mengadakan aksi sosial (menjenguk teman sakit, menyantuni
yatim/piatu/yatim piatu, para jompo dan sejenisnya)
5 Membiasakan belajar kelompok di lingkungan sekolah dan atau rumah yang
diketahui guru dan atau orang tua/wali peserta didik
6 Membiasakan penggunaan air, listrik, telepon secara efisien melalui berbagai
kampanye kreatif dari dan oleh peserta didik
7 Membiasakan peserta didik membuang sampah pada tempatnya sesuai dengan
klasifikasi sampah
8 Membiasakan peserta didik menabung dalam berbagai bentuk (rekening bank,
celengan dll).

3.3 Pengembangan Diri Tidak Terprogram


Kegiatan Contoh
Rutin, yaitu kegiatan  Piket kelas
yang dilakukan  Ibadah
terjadwal  Berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran di kelas
 Bakti sosial
Spontan, adalah  Memberi dan menjawab salam
kegiatan tidak  Meminta maaf
terjadwal dalam  Berterima kasih
kejadian khusus  Mengunjungi orang yang sakit
 Membuang sampah pada tempatnya
 Menolong orang yang sedang dalam kesusahan
 Melerai pertengkaran
Keteladanan, adalah  Performa guru
kegiatan dalam  Mengambil sampah yang berserakan
bentuk perilaku  Cara berbicara yang sopan
sehari-hari  Mengucapkan terima kasih
 Meminta maaf
 Menghargai pendapat orang lain
 Memberikan kesempatan terhadap pendapat yang berbeda
 Mendahulukan kesempatan kepada orang tua
 Penugasan peserta didik secara bergilir
 Menaati tata tertib (disiplin, taat waktu, taat pada peraturan)
 Memberi salam ketika bertemu
 Berpakaian rapi dan bersih
 Menepati janji
 Memberikan penghargaan kepada orang yang berprestasi
Kegiatan Contoh
 Berperilaku santun
 Pengendalian diri yang baik
 Memuji pada orang yang jujur
 Mengakui kebenaran orang lain
 Mengakui kesalahan diri sendiri
 Berani mengambil keputusan
 Berani berkata benar
 Melindungi kaum yang lemah
 Membantu kaum yang fakir
 Mengunjungi teman yang sakit
 Mengembalikan barang yang bukan miliknya
Kegiatan Contoh
Rutin, yaitu kegiatan  Piket kelas
yang dilakukan  Ibadah
terjadwal  Berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran di kelas
 Bakti social
Spontan, adalah  Memberi dan menjawab salam
kegiatan tidak  Meminta maaf
terjadwal dalam  Berterima kasih
kejadian khusus  Mengunjungi orang yang sakit
 Membuang sampah pada tempatnya
 Menolong orang yang sedang dalam kesusahan
 Melerai pertengkaran
Keteladanan, adalah  Performa guru
kegiatan dalam  Mengambil sampah yang berserakan
bentuk perilaku  Cara berbicara yang sopan
sehari-hari  Mengucapkan terima kasih
 Meminta maaf
 Menghargai pendapat orang lain
 Memberikan kesempatan terhadap pendapat yang berbeda
 Mendahulukan kesempatan kepada orang tua
 Penugasan peserta didik secara bergilir
 Menaati tata tertib (disiplin, taat waktu, taat pada peraturan)
 Memberi salam ketika bertemu
 Berpakaian rapi dan bersih
 Menepati janji
 Memberikan penghargaan kepada orang yang berprestasi
 Berperilaku santun
 Pengendalian diri yang baik
 Memuji pada orang yang jujur
 Mengakui kebenaran orang lain
 Mengakui kesalahan diri sendiri
 Berani mengambil keputusan
 Berani berkata benar
 Melindungi kaum yang lemah
 Membantu kaum yang fakir
 Mengunjungi teman yang sakit
 Mengembalikan barang yang bukan miliknya

4. Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa


Pada prinsipnya, pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa tidak dimasukkan
sebagai pokok bahasan tetapi terintegrasi ke dalam mata pelajaran, pengembangan diri dan budaya
sekolah. Guru dan sekolah perlu mengintegrasikan nilai-nilai yang dikembangkan dalam
pendidikan budaya dan karakter bangsa ke dalam KTSP, silabus dan RPP yang sudah ada.
Indikator nilai-nilai budaya dan karakter bangsa ada dua jenis yaitu (1) indikator sekolah dan kelas,
dan (2) indikator untuk mata pelajaran.

Indikator sekolah dan kelas adalah penanda yang digunakan oleh kepala sekolah, guru dan
personalia sekolah dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi sekolah sebagai
lembaga pelaksana pendidikan budaya dan karakter bangsa. Indikator ini berkenaan juga dengan
kegiatan sekolah yang diprogramkan dan kegiatan sekolah sehari-hari (rutin). Indikator mata
pelajaran menggambarkan perilaku afektif seorang peserta didik berkenaan dengan mata pelajaran
tertentu. Perilaku yang dikembangkan dalam indikator pendidikan budaya dan karakter bangsa
bersifat progresif, artinya, perilaku tersebut berkembang semakin komplek antara satu jenjang
kelas dengan jenjang kelas di atasnya, bahkan dalam jenjang kelas yang sama. Guru memiliki
kebebasan dalam menentukan berapa lama suatu perilaku harus dikembangkan sebelum
ditingkatkan ke perilaku yang lebih kompleks.

Pembelajaran pendidikan budaya dan karakter bangsa menggunakan pendekatan proses


belajar aktif dan berpusat pada anak, dilakukan melalui berbagai kegiatan di kelas, sekolah, dan
masyarakat. Di kelas dikembangkan melalui kegiatan belajar yang biasa dilakukan guru dengan
cara integrasi. Di sekolah dikembangkan dengan upaya pengkondisian atau perencanaan sejak awal
tahun pelajaran, dan dimasukkan ke Kalender Akademik dan yang dilakukan sehari-hari sebagai
bagian dari budaya sekolah sehingga peserta didik memiliki kesempatan untuk memunculkan
perilaku yang menunjukkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa. Di masyarakat dikembangkan
melalui kegiatan ekstra kurikuler dengan melakukan kunjungan ke tempat-tempat yang
menumbuhkan rasa cinta tanah air dan melakukan pengabdian masyarakat untuk menumbuhkan
kepedulian dan kesetiakawanan sosial.

Adapun penilaian dilakukan secara terus menerus oleh guru dengan mengacu pada
indikator pencapaian nilai-nilai budaya dan karakter, melalui pengamatan guru ketika seorang
peserta didik melakukan suatu tindakan di sekolah, model anecdotal record (catatan yang dibuat
guru ketika melihat adanya perilaku yang berkenaan dengan nilai yang dikembangkan), maupun
memberikan tugas yang berisikan suatu persoalan atau kejadian yang memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk menunjukkan nilai yang dimilikinya.

Dari hasil pengamatan, catatan anekdotal, tugas, laporan, dan sebagainya guru dapat
memberikan kesimpulannya/pertimbangan yang dinyatakan dalam pernyataan kualitatif sebagai
berikut ini.

a) BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda- tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
b) MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten)
c) MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda
perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten)
d) MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang
dinyatakan dalam indikator secara konsisten)

Adapun nilai-nilai yang dikembangkan dalam pendidikan karakter bangsa dan indikator
masing-masing kelas adalah sebagai berikut:

INDIKATOR
NILAI
1–3 4-6

Religius: Mengenal dan mensyukuri tubuh Mengagumi sistem dan cara kerja
Sikap dan perilaku dan bagiannya sebagai ciptaan organ-organ tubuh manusia yang
yang patuh dalam Tuhan melalui cara merawatnya sempurna dalam sinkronisasi fungsi
dengan baik. organ.
melaksanakan
ajaran agama
Mengagumi kebesaran Tuhan Bersyukur kepada Tuhan karena
yang dianutnya,
karena kelahirannya di dunia dan memiliki keluarga yang
toleran terhadap
hormat kepada orangtuanya. menyayanginya.
pelaksanaan
ibadah agama lain, Mengagumi kekuasaan Tuhan yang Merasakan kekuasaan Tuhan yang
serta hidup rukun telah menciptakan berbagai jenis telah menciptakan berbagai
dengan pemeluk bahasa dan suku bangsa. keteraturan dalam berbahasa.
agama lain.
Senang mengikuti aturan kelas dan Merasakan manfaat aturan kelas dan
sekolah untuk kepentingan hidup sekolah sebagai keperluan untuk
bersama. hidup bersama.

Senang bergaul dengan teman Membantu teman yang memerlukan


sekelas dan satu sekolah dengan bantuan sebagai suatu ibadah atau
berbagai perbedaan yang telah kebajikan.
diciptakan-Nya.

Jujur: Tidak meniru jawaban teman Tidak meniru pekerjaan temannya


(menyontek) ketika ulangan dalam mengerjakan tugas di rumah.
Perilaku yang
ataupun mengerjakan tugas di
didasarkan pada
kelas.
upaya menjadikan
dirinya sebagai
Menjawab pertanyaan guru tentang Mengatakan dengan sesungguhnya
orang yang selalu
sesuatu berdasarkan yang sesuatu yang telah terjadi atau yang
dapat dipercaya
diketahuinya. dialaminya.
dalam perkataan,
tindakan, dan Mau bercerita tentang kesulitan Mau bercerita tentang kesulitan
pekerjaan. dirinya dalam berteman. menerima pendapat temannya.

Menceritakan suatu kejadian Mengemukakan pendapat tentang


berdasarkan sesuatu yang sesuatu sesuai dengan yang
diketahuinya. diyakininya.

Mau menyatakan tentang Mengemukakan ketidaknyaman


ketidaknyaman suasana belajar di dirinya dalam belajar di sekolah.
kelas.
INDIKATOR
NILAI
1–3 4-6

Toleransi: Tidak mengganggu teman yang Menjaga hak teman yang berbeda
berlainan agama dalam beribadah. agama untuk melaksanakan ajaran
Sikap dan
agamanya.
tindakan yang
menghargai
Mau bertegur sapa dengan teman Menghargai pendapat yang berbeda
perbedaan agama,
yang berbeda pendapat. sebagai sesuatu yang alami dan
suku, etnis,
insani.
pendapat, sikap,
dan tindakan Membantu teman yang mengalami Bekerja sama dengan teman yang
orang lain yang kesulitan walaupun berbeda dalam berbeda agama, suku, dan etnis
berbeda dari agama, suku, dan etnis. dalam kegiatan-kegiatan kelas dan
dirinya. sekolah.

Menerima pendapat teman yang Bersahabat dengan teman yang


berbeda dari pendapat dirinya. berbeda pendapat.

Disiplin: Datang ke sekolah dan masuk kelas Menyelesaikan tugas pada


pada waktunya. waktunya.
Tindakan yang
menunjukkan
Melaksanakan tugas-tugas kelas Saling menjaga dengan teman agar
perilaku tertib dan
yang menjadi tanggung jawabnya. semua tugas-tugas kelas terlaksana
patuh pada
dengan baik.
berbagai ketentuan
dan peraturan. Duduk pada tempat yang telah Selalu mengajak teman menjaga
ditetapkan. ketertiban kelas.

Menaati peraturan sekolah dan Mengingatkan teman yang


kelas. melanggar peraturan dengan kata-
kata sopan dan tidak menyinggung.

Berpakaian rapi. Berpakaian sopan dan rapi.

Mematuhi aturan permainan. Mematuhi aturan sekolah.

Kerja keras: Mengerjakan semua tugas kelas Mengerjakaan tugas dengan teliti
dengan sungguh-sungguh. dan rapi.
Perilaku yang
menunjukkan
Mencari informasi dari sumber di Mencari informasi dari sumber-
upaya sungguh-
luar buku pelajaran. sumber di luar sekolah.
sungguh dalam
mengatasi Menyelesaikan PR pada waktunya. Mengerjakan tugas-tugas dari guru
berbagai hambatan pada waktunya.
belajar, tugas, dan
menyelesaikan Menggunakan sebagian besar Fokus pada tugas-tugas yang
tugas dengan waktu di kelas untuk belajar. diberikan guru di kelas.
sebaik-baiknya.
Mencatat dengan sungguh-sungguh Mencatat dengan sungguh-sungguh
sesuatu yang ditugaskan guru. sesuatu yang dibaca, diamati, dan
didengar untuk kegiatan kelas.

Kreatif: Membuat suatu karya dari bahan Membuat berbagai kalimat baru dari
yang tersedia di kelas. sebuah kata.
Berpikir dan
melakukan
Mengusulkan suatu kegiatan baru Bertanya tentang sesuatu yang
sesuatu yang
di kelas. berkenaan dengan pelajaran tetapi di
INDIKATOR
NILAI
1–3 4-6

luar cakupam materi pelajaran.

Menyatakan perasaannya dalam Membuat karya tulis tentang hal


gambar, seni, bentuk-bentuk baru tapi terkait dengan materi
komunikasi lisan dan tulis. pelajaran.
menghasilkan cara
atau hasil baru Melakukan tindakan-tindakan Melakukan penghijauan atau
berdasarkan untuk membuat kelas menjadi penyegaran halaman sekolah.
sesuatu yang telah sesuatu yang nyaman.
dimiliki.
Mandiri: Melakukan sendiri tugas kelas Mencari sumber untuk
yang menjadi tanggung jawabnya. menyelesaikan tugas sekolah tanpa
Sikap dan prilaku
bantuan pustakawan sekolah.
yang tidak mudah
tergantung pada
Mengerjakan PR tanpa meniru Mengerjakan PR tanpa meniru
orang lain dalam
pekerjaan temannya. pekerjaan temannya.
menyelesaikan
tugas-tugas.

Demokratis: Menerima ketua kelas terpilih Membiasakan diri bermusyawarah


berdasarkan suara terbanyak. dengan teman-teman.
Cara berpikir,
bersikap, dan
Memberikan suara dalam Menerima kekalahan dalam
bertindak yang
pemilihan di kelas dan sekolah. pemilihan dengan ikhlas.
menilai sama hak
dan kewajiban Mengemukakan pikiran tentang Mengemukakan pendapat tentang
dirinya dan orang teman-teman sekelas. teman yang jadi pemimpinnya.
lain.
Ikut membantu melaksanakan Memberi kesempatan kepada teman
program ketua kelas. yang menjadi pemimpinnya untuk
bekerja.

Menerima arahan dari ketua kelas, Melaksanakan kegiatan yang


ketua kelompok belajar, dan OSIS. dirancang oleh teman yang menjadi
pemimpinnya.

Rasa ingin tahu: Bertanya kepada guru dan teman Bertanya atau membaca sumber di
tentang materi pelajaran. luar buku teks tentang materi yang
Sikap dan
terkait dengan pelajaran.
tindakan yang
selalu berupaya
Bertanya kepada sesuatu tentang Membaca atau mendiskusikan gejala
untuk mengetahui
gejala alam yang baru terjadi. alam yang baru terjadi.
lebih mendalam
dan meluas dari Bertanya kepada guru tentang Bertanya tentang beberapa peristiwa
sesuatu yang sesuatu yang didengar dari radio alam, sosial, budaya, ekonomi,
dipelajari, dilihat, atau televisi. politik, teknologi yang baru
dan didengar. didengar.

Bertanya tentang berbagai Bertanya tentang sesuatu yang


peristiwa yang dibaca dari media terkait dengan materi pelajaran
cetak. tetapi di luar yang dibahas di kelas.

Semangat Turut serta dalam upacara Turut serta dalam panitia peringatan
kebangsaan: peringatan hari pahlawan dan hari pahlawan dan proklamasi
proklamasi kemerdekaan. kemerdekaan.
Cara berpikir,
INDIKATOR
NILAI
1–3 4-6

bertindak, dan Menggunakan bahasa Indonesia Menggunakan bahasa Indonesia


berwawasan yang ketika ada teman dari suku lain. ketika berbicara di kelas.
menempatkan
kepentingan Menyanyikan lagu Indonesia Raya Menyanyikan lagu-lagu perjuangan.
bangsa dan negara dan lagu-lagu wajib.
di atas
kepentingan diri Mengagumi banyaknya keragaman Menyukai berbagai upacara adat di
dan kelompoknya. bahasa di Indonesia. nusantara.

Mengakui persamaan hak dan Bekerja sama dengan teman dari


kewajiban antara dirinya dan suku, etnis, budaya lain berdasarkan
teman sebangsa dari suku, etnis, persamaan hak dan kewajiban.
budaya lain.

Membaca buku-buku mengenai Menyadari bahwa setiap perjuangan


suku bangsa dan etnis yang mempertahankan kemerdekaan
berjuang bersama dalam dilakukan bersama oleh berbagai
mempertahankan kemerdekaan. suku, etnis yang ada di Indonesia.

Cinta tanah air: Mengagumi keunggulan geografis Mengagumi posisi geografis wilayah
dan kesuburan tanah wilayah Indonesia dalam perhubungan laut
Cara berpikir,
Indonesia. dan udara dengan negara lain.
bersikap, dan
berbuat yang
Menyenangi keragaman budaya Mengagumi kekayaan budaya dan
menunjukkan
dan seni di Indonesia. seni di Indonesia.
kesetiaan,
kepedulian, dan Menyenangi keragaman suku Mengagumi keragaman suku, etnis,
penghargaan yang bangsa dan bahasa daerah yang dan bahasa sebagai keunggulan yang
tinggi terhadap dimiliki Indonesia. hadir di wilayah negara Indonesia.
bahasa,
lingkungan fisik, Mengagumi keragaman hasil-hasil Mengagumi sumbangan produk
sosial, budaya, pertanian, perikanan, flora, dan pertanian, perikanan, flora, dan
ekonomi, dan fauna Indonesia. fauna Indonesia bagi dunia.
politik bangsa.
Mengagumi kekayaan hutan Mengagumi peran hutan Indonesia
Indonesia. bagi dunia.

Mengagumi laut serta perannya Mengagumi peran laut dan hasil laut
dalam kehidupan bangsa Indonesia bagi bangsa-bangsa di
Indonesia. dunia.

Menghargai Mengerjakan tugas dari guru Rajin belajar untuk berprestasi


prestasi: dengan sebaik-baiknya. tinggi.
Sikap dan
Berlatih keras untuk berprestasi Berlatih keras untuk menjadi
tindakan yang
dalam olah raga dan kesenian. pemenang dalam berbagai kegiatan
mendorong
olah raga dan kesenian di sekolah.
dirinya untuk
menghasilkan Hormat kepada sesuatu yang sudah Menghargai kerja keras guru, kepala
sesuatu yang dilakukan guru, kepala sekolah, sekolah, dan personalia lain.
berguna bagi dan personalia sekolah lain.
masyarakat,
mengakui, dan Menceritakan prestasi yang dicapai Menghargai upaya orang tua untuk
menghormati orang tua. mengembangkan berbagai potensi
keberhasilan dirinya melalui pendidikan dan
INDIKATOR
NILAI
1–3 4-6

kegiatan lain.

Menghargai hasil kerja pemimpin Menghargai hasil kerja pemimpin


di masyarakat sekitarnya. dalam menyejahterakan masyarakat
dan bangsa.
orang lain.
Menghargai tradisi dan hasil karya Menghargai temuan-temuan yang
masyarakat di sekitarnya. telah dihasilkan manusia dalam
bidang ilmu, teknologi, sosial,
budaya, dan seni.

Bersahabat/ Bekerja sama dalam kelompok di Memberikan pendapat dalam kerja


komunikatif: kelas. kelompok di kelas.
Tindakan yang
Berbicara dengan teman sekelas. Memberi dan mendengarkan
memperlihatkan
pendapat dalam diskusi kelas.
rasa senang
berbicara, bergaul, Bergaul dengan teman sekelas Aktif dalam kegiatan sosial dan
dan bekerja sama ketika istirahat. budaya kelas.
dengan orang lain.
Bergaul dengan teman lain kelas. Aktif dalam kegiatan organisasi di
sekolah.

Aktif dalam kegiatan sosial dan


budaya sekolah.

Berbicara dengan guru, kepala Berbicara dengan guru, kepala


sekolah, dan personalia sekolah sekolah, dan personalia sekolah
lainnya. lainnya.

Cinta damai: Tidak menggunakan kekuatan fisik Mendamaikan teman yang sedang
dalam berselisih dengan teman. berselisih.
Sikap, perkataan,
dan tindakan yang
Berbicara dengan kata-kata yang Menggunakan kata-kata yang
menyebabkan
tidak mengundang amarah teman. menyejukkan emosi teman yang
orang lain merasa
sedang marah.
senang dan aman
atas kehadiran Tidak mengambil barang teman. Ikut menjaga keamanan barang-
dirinya barang di kelas.

Mengucapkan salam atau selamat Menjaga keselamatan teman di


pagi/siang/sore ketika bertemu kelas/sekolah dari perbuatan jahil
teman untuk pertama kali pada hari yang merusak.
itu.

Gemar membaca: Membaca buku atau tulisan yang Membaca buku dan tulisan yang
diwajibkan guru. terkait dengan mata pelajaran.
Kebiasaan
menyediakan
Membaca buku-buku cerita yang Mencari bahan bacaan dari
waktu untuk
ada di perpustakaan sekolah. perpustakaan daerah.
membaca berbagai
bacaan yang Membaca koran atau majalah Membaca buku novel dan cerita
memberikan dinding. pendek.
kebajikan bagi
dirinya. Membaca buku yang ada di rumah Membaca buku atau tulisan tentang
tentang flora, fauna, dan alam. alam, sosial, budaya, seni, dan
INDIKATOR
NILAI
1–3 4-6

teknologi.

Peduli sosial: Membagi makanan dengan teman. Mengunjungi rumah yatim dan
orang jompo.
Sikap dan
tindakan yang
Berterima kasih kepada petugas Menghormati petugas-petugas
selalu ingin
kebersihan sekolah. sekolah.
memberi bantuan
kepada orang lain Meminjamkan alat kepada teman Mmbantu teman yang sedang
dan masyarakat yang tidak membawa atau tidak memerlukan bantuan.
yang punya.
membutuhkan.
Mengumpulkan uang dan barang Menyumbang darah untuk PMI.
untuk korban bencana alam.

Peduli Buang air besar dan air kecil di Membersihkan WC.


lingkungan: WC.
Sikap dan
Membuang sampah di tempatnya. Membersihkan tempat sampah.
tindakan yang
selalu berupaya Membersihkan halaman sekolah. Membersihkan lingkungan sekolah.
mencegah
kerusakan Tidak memetik bunga di taman Memperindah kelas dan sekolah
lingkungan alam sekolah. dengan tanaman.
di sekitarnya dan
mengembangkan Tidak menginjak Ikut memelihara taman di halaman
upaya-upaya sekolah.
untuk rumput di taman sekolah.
memperbaiki
Menjaga kebersihan rumah Ikut dalam kegiatan menjaga
kerusakan alam
kebersihan lingkungan
yang sudah
terjadi.

Tanggung Jawab: Menyerahkan tugas tepat waktu Mengerjakan tugas yang diberikan
guru
Sikap dan Melaksanakan tugas dengan
tindakannya senang hati Mengerjakan tugas sesuai petunjuk
dalam Rajin belajar membaca dan Mengerjakan tugas berdasarkan
melaksanakan menulis hasil karya sendiri
tugas penuh
tanggung jawab Konsekuensi terhadap putusan
dan mengerjakan tindakannya.
dengan senang
hati
Pelaksanaan pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa terintegrasikan pada berbagai mata
pelajaran. Pelaksanaan integrasi dalam dilihat dalam daftar sebagai berikut:

Standar Indikator Berdasarkan Jenjang Kelas


Map Kompetensi
Kompe- Nilai
el Dasar 1-3 4-6
tensi
PKn Menerapk Mengetahui Rasa ingin Bermain dan Mencari informasi tentang
an hidup perbedaan tahu belajar agama dan suku bangsa di
rukun jenis bersama Indonesia lebih lanjut dari
dalam kelamin, apa yang ada pada buku
perbedaa agama,suku pelajaran
n bangsa Senang Memilih buku Membaca buku-buku yang
membaca bacaan di berkenaan dengan agama
perpustakaan dan suku bangsa di
dan membaca Indonesia
buku tersebut
Memberikan Menghargai Berbicara Bersahabat dengan semua
contoh hidup perbedaan dengan semua teman sekelas
rukun melalui teman sekelas
kegiatan di Hidup rukun Bersedia Bekerja dalam kelompok
rumah dan duduk yang beragam latar
sekolah sebangku belakang agama dan suku
dengan teman bangsa
sekelas yang
mana saja
Menerapkan Hidup rukun Membagi Meminjamkan alat belajar
kehidupan bekal kepada kepada teman yang tidak
rukun di teman yang punya atau lupa membawa
rumah dan di membutuhkan
sekolah Bekerja sama Bekerja sama dengan
dengan baik semua warga sekolah dalam
dalam kelompok organisasi
kelompok peserta didik
belajar yang
beragam
suku/agama
Membias Menjelaskan Disiplin Merapikan Melaksanakan tugas-tugas
akan perlunya tata meja dan kursi kelas
tertib di tertib di setelah belajar
rumah rumah di kelas
dan di di sekolah
sekolah Melaksanaka Disiplin Membantu Membantu memelihara
n tata tertib di memelihara kebersihan sekolah dan
rumah dan kebersihan pekarangan
sekolah ruang kelas
Tidak bermain Mengerjakan tugas sesuai
ketika sedang dengan tugas yang
belajar diberikan kelompok
kelompok di
kelas
Menenera Menjelaskan Senang Anak meminta Anak menanyakan
pkan hak hak anak membaca bantuan kata/kalimat/isi dari
anak di untk bermain kepada guru buku/tulisan yang
rumah dan dalam dibacanya
dan di belajar dan membaca
sekolah dengan
pendapatnya
Map Standar Kompetensi Indikator Berdasarkan Jenjang Kelas
Nilai
el Kompe- Dasar 1-3 4-6
tensi Melaksanaka Senang Anak Anak membaca buku anak-
n hak anak di membaca membaca buku anak tentang sesuatu terkait
rumah dan di anak-anak mata pelajaran
sekolah yang di
perpustakaan
Menerapk Mengikuti Disiplin Memilih Mengembalikan buku
an tata tertib di dengan tertib perpustakaan pada
kewajiba rumah dan di buku bacaan waktunya
n anak di sekolah sekolah untuk
rumah dibaca
dan di Masuk kelas Membeli
sekolah dengan teratur makanan/minuman/barang
di kantin sekolah dengan
tertib
Menerapkan Disiplin Membuang Membantu membuang
aturan yang sampah pada sampah di tempat sampah
berlaku di tempatnya di kelas yang sudah penuh
masyarakat
IPA Mengenal Mengenal rasa ingin menunjukkan mengajukan pertanyaan
anggota bagian tubuh tahu pengamatan yang berkaitan dengan
tubuh dan yang serius fungsi anggota tubuh dan
perawatan terhadap perawatan nya
nya anggota
tubuhnya
senang mengemukaka mengemukakan dengan
membaca n dengan antusias cara merawat
antusias fungsi bagian-bagian tubuh
bagian-bagian berdasarkan hasil bacaan
tubuh
berdasarkan
hasil bacaan
peduli sosial tidak Mau berkomunikasi
mengolok-olok dengan teman yang
teman yang mengalami keterbatasan
memiliki fisik
keterbatasan (anggota tubuh)
fisik (anggota
tubuh)
Mengidentifi Rasa ingin menunjukkan menanyakan aspek lain
kasi tahu antusiasme yang terkait dengan
kebutuhan dalam kebutuhan tubuh agar sehat
tubuh agar memperoleh dan kuat
tumbuh sehat informasi
dan kuat tentang
(makanan, kebutuhan
air, pakaian, tubuh agar
udara, sehat dan kuat
lingkungan kerja keras menyimak memilah fakta/informasi
sehat) penjelasan yang relevan dan tidak
guru dengan relevan secara teliti dalam
serius, mengidentifikasi
mengajukan kebutuhan tubuh agar sehat
pertanyaan dan dan kuat
pendapat
tentang
kebutuhan
Map Standar Kompetensi Indikator Berdasarkan Jenjang Kelas
Nilai
el Kompe- Dasar 1-3 4-6
tensi tubuh agar
sehat dan kuat
Mengenal Membiasaka disiplin Selalu Membersihkan gigi setelah
anggota n hidup sehat mencuci makan
tubuh tangan
sebelum dan
sesudah makan
Bersahabat/ Membantu Membantu teman
komunikatif teman membersihkan bagian tubuh
membersihkan belakang yang kotor
bagian tubuh
yang terkena
kotoran
Peduli sosial Tidak meludah Menutup mulut jika batuk
di tempat dan menutup hidung jika
umum bersin

Buang air Membersihkan toilet atau


kecil/besar tempat buang air kecil/basar
pada
tempatnya/
toilet
Menutup Menunjukkan upaya aktif
mulut jika dalam bidang kesehatan
batuk dan seperti menjadi pengurus
menutup UKS (Usaha Kesehatan
hidung jika Sekolah) atau menjadi
bersin donor darah, dll.
Mengenal Mengenal Disiplin Membuang Mengikuti jadwal piket
cara cara menjaga sampah pada untuk memelihara
memeliha lingkungan tempatnya kebersihan ruangan kelas
ra agar tetap Senang Menjawab Mengemukakan pendapat
lingkunga sehat membaca pertanyaan dengan antusias
n agar guru dengan berdasarkan hasil bacaan
tetap antusias tentang cara menjaga
sehat tentang cara lingkungan agar tetap sehat
menjaga
lingkungan
agar tetap
sehat
berdasarkan
hasil bacaan
Ingin tahu Menunjukkan Mengumpulkan informasi
antusiasme dari guru dan buku tentang
dalam lingkungan sehat
memperoleh
informasi
tentang
lingkungan
sehat
menanyakan Mengumpul-kan informasi
aspek lain dari berbagai sumber (guru
yang terkait dan buku) tentang
dengan lingkungan sehat
Map Standar Kompetensi Indikator Berdasarkan Jenjang Kelas
Nilai
el Kompe- Dasar 1-3 4-6
tensi kebutuhan
lingkungan
sehat
Membedakan Kerja keras Menyimak Memilah fakta/informasi
lingkungan penjelasan yang relevan dan tidak
sehat dengan guru dengan relevan secara teliti dalam
lingkungan serius, membedakan lingkungan
tidak sehat mengajukan sehat dan tidak sehat
pertanyaan
tentang
lingkungan
sehat dan tidak
sehat
Peduli Bermain/ Menunjukkan kepedulian
lingkungan duduk pada dalam menjaga lingkungan
tempat yang kelas agar tetap sehat
bersih di
lingkungan
sekolah
Menunjukkan Menunjukkan kepedulian
upaya menjaga dalam menjaga lingkungan
kebersihan sekolah agar tetap sehat
bangku dan
kursi masing-
masing
Mengenal Menceritakan Senang Menceritakan Menceritakan dengan
cara perlunya membaca dengan antusias tentang perlunya
memeliha merawat antusias merawat tanaman, hewan
ra tanaman, tentang dan lingkungan berdasarkan
lingkunga hewan perlunya hasil bacaan buku paket
n agar peliharaan merawat dan buku lainnya/buku
tetap dan tanaman, pengayaan
sehat lingkungan hewan dan
sekitar lingkungan
berdasarkan
hasil bacaan
buku paket
Peduli Tidak Menunjukkan upaya turut
lingkungan mencabut serta dalam merawat
tanaman dan tanaman di lingkungan
memetik sekolah seperti menyiram
bunga di dan menyiangi tanaman
halaman
sekolah
Menunjukkan Mengemukakan pendapat/
upaya turut saran untuk memelihara
serta dalam tanaman dan lingkungan
merawat sekolah.
tanaman di
pekarangan
kelas seperti
menyiram
tanaman pada
pot
Mengenal Mengidentifi Menghargai Berusaha Memberikan penghargaan
Map Standar Kompetensi Indikator Berdasarkan Jenjang Kelas
Nilai
el Kompe- Dasar 1-3 4-6
tensi
berbagai kasi benda prestasi mendapatkan kepada teman yang
sifat yang ada di nilai yanag berprestasi
benda dan lingkungan sempurna dari
kegunaan sekitar tugas yang
nya berdasarkan diberikan.
melalui cirinya Jujur Mengungkapk Melaporkan secara jujur
pengamat melalui an secara ciri- hasil pengamatan mengenai
an pengamatan ciri benda benda di sekitarnya
perubaha yang dapat
n bentuk diamati di
benda lingkungan
sekitar
Bersahabat/ Mengungkapk Turut dalam diskusi kelas
komunikatif an secara jelas
benda-benda
yang dapat
diamati di
lingkungan
sekitar
Peduli sosial Mendengar Menjawab pertanyaan
dan menyimak teman sekelas
penjelasan
guru dan
teman sekelas
Senang Menceritakan Membicarakan isi
membaca hal yang telah buku/tulisan yang
difahami dibacanya di kelas
dalam kegiatan
membaca.

IPS Memaha Mengidentifi Rasa Ingin Menunjukan


mi kasi identitas tahu antusiasme
identitas diri, keluarga dalam
diri dan dan kerabat mengenali
keluarga, identitas
serta anggota
sikap keluarga dan
saling kerabat
menghor Disiplin Melakukan
mati tugas
dalam pengamatan
kemajem terhadap
ukan identitas
keluarga keluarga dan
kerabat sesuai
dengan aturan
yang
ditetapkan
Menceritakan Jujur Menceritakan Memberikan informasi
pengalaman pengalaman yang jujur tentang kodisi
diri pengamatan keluarga.
tentang
identitas
keluarga dan
kerabat sesuai
dengan
Map Standar Kompetensi Indikator Berdasarkan Jenjang Kelas
Nilai
el Kompe- Dasar 1-3 4-6
tensi kenyataannya
Religius Menyatakan Melakukan komunikasi
rasa syukur dengan ayah dan ibu
melalui doa dengan santun.
Menceritakan
sederhana
kasih sayang
karena Memberi contoh yang baik
antar
memiliki kepada adik untuk beridah
anggota
keluarga yang tepat waktu.
keluarga
saling
menyayangi

Memaha Menceritakan Kasih Sayang Menunjukan Menceritakan kepada teman


mi kasih sayang rasa kasih sekelas bagaimana cara
identitas antar anggota sayang menyayangi keluarga.
diri dan keluarga terhadap
keluarga, anggota
serta keluarga
sikap melalui cerita
saling di kelas
menghor Menunjukan Toleransi Menunjukan
mati sikap sikap
dalam hidup rukun hidup rukun
kemajem dalam dalam
ukan kemajemuka kemajemukan
keluarga n keluarga
keluarga
Mendeskr Menceritakan Jujur Mencerita-kan
ipsi-kan kembali salah satu
peristiwa peristiwa
lingkunga penting yang penting di
n rumah dialami dalam
sendiri di keluarga
lingkungan sesuai dengan
kejadian
sebenarnya
Mendeskr Menceritakan Empati Menyatakan
ipsi-kan salah satu perasaan yang
lingkunga peristiwa dalam melalui
n rumah penting di kata – kata
dalam terhadap
keluarga pengalaman
sesuai dengan anggota
kejadian keluarga yang
sebenarnya menyedihkan
Mendeskripsi Jujur Menggambark
kan letak an letak
rumah rumah sesuai
dengan
kenyataannya
Mendeskr Menjelaskan Rasa ingin Mengekspresik
ipsi-kan lingkungan tahu an dengan
rumah sehat kata-kata
lingkunga dan perilaku bayangan/
n rumah dalam imaginasi
menjaga tinggal di
kebersihan rumah yang
Map Standar Kompetensi Indikator Berdasarkan Jenjang Kelas
Nilai
el Kompe- Dasar 1-3 4-6
tensi rumah sehat

Peduli Membuang
lingkungan sampah pada
tempatnya di
lingkungan
sekolah
Memaha Memelihara Rasa ingin Menunjukan Menunjukan antusiame
mi dokumen tahu antusiame untuk mengenali dokumen
peristiwa dan koleksi untuk dan koleksi benda
penting benda mengenali berharaga yang dimiliki
dalam berharga dokumen dan sekolah
keluarga koleksi benda
secara berharaga
kronologi yang dimiliki
s kelas
Memaha Mendeskripsi Rasa ingin Melakukan
mi kan tahu pengamatan
keduduka kedudukan sederhana
n dan dan peran tentang tugas
peran anggota dan peran
anggota keluarga setiap anggota
dalam daalam
keluarga keluarga
dan dalam
lingkunga kehidupan
n sehari – hari
tetangga Kritis Membedakan
tugas masing
– masing
anggota
keluarga
dalam
kehidupan
sehari – hari
Menceritakan Jujur Menceritakan
pengalaman pengalaman
dalam dalam
melaksana- melaksanakan
kan peran peran dalam
dalam keluarga
anggota sesuai dengan
keluarga kenyataannya
Menghargai Menunjukan
prestasi rasa bangga
akan kerja
keras yang
dilakukan
orang tua
dalam usaha
mencukupi
kebutuhan
keluarga
Memaha Memberi Rasa ingin Melakukan
mi contoh tahu pengamatan
keduduka bentuk – sederhana
Map Standar Kompetensi Indikator Berdasarkan Jenjang Kelas
Nilai
el Kompe- Dasar 1-3 4-6
tensi
n dan bentuk tentang bentuk
peran kerjasama di – bentuk
anggota lingkungan kerjasama di
dalam tetangga lingkungan
keluarga tetangga
dan Jujur Mau
lingkunga menceritakan
n partisipasi
tetangga dalam kegiatan
kerjasama di
lingkungan
tetangga yang
dilakukan
peserta didik
sesuai dengan
sebenarnya.

Disamping melalui mata pelajaran Pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa
juga terintegrasi dengan kegiatan pengembangan diri seperti berikut ini:
Nilai-nilai yang
Jenis Pengembangan Diri Strategi
ditanamkan
A. Bimbingan Konseling  Kemandirian  Pembentukan karakter atau
(BK)  Percaya diri kepribadian
 Kerja sama  Pemberian motivasi
 Demokratis  Bimbingan karier
 Peduli sosial
 Komunikatif
 Jujur
B. Kegiatan  Demokratis  Latihan terprogram
Ekstrakurikuler:  Disiplin (kepemimpinan, berorganisasi)
1. Kepramukaan  Kerja sama
 Rasa Kebangsaan
 Toleransi
 Peduli sosial dan
lingkungan
 Cinta damai
 Kerja keras
2. UKS dan PMR  Peduli sosial  Latihan terprogram
 Toleransi
 Disiplin
 Komunikatif
3. Komputer  Disiplin  Latihan rutin
 Kerja sama  Latihan terprogram
 Kerja keras
 Cinta damai
 Menghargai prestasi
 Jujur
 Peduli sosial dan
lingkungan
4. Olahraga  Sportifitas  Melalui latihan rutin (antara lain:
 Menghargai prestasi bola voli, basket, tenis meja,
 Kerja keras badminton, pencak silat,
 Cinta damai outbond)
Nilai-nilai yang
Jenis Pengembangan Diri Strategi
ditanamkan
 Disiplin  Perlombaan olah raga
 Jujur
5. Kerohanian  Religius  Beribadah rutin
 Rasa kebangsaan  Peringatan hari besar agama
 Cinta tanah air  Kegiatan keagamaan
6. Seni budaya/Sanggar  Disiplin  Latihan rutin
seni  Jujur  Mengikuti vokal grup
 Peduli budaya  Berkompetisi internal dan
 Peduli sosial eksternal
 Cinta tanah air  Pagelaran seni
 Semangat
kebangsaan
7. Kepemimpinan  Tanggung jawab  Kegiatan OSIS
 Keberanian  Kepramukaan
 Tekun  Kegiatan kerohanian
 Sportivitas  Kegiatan KIR
 Disiplin  Kegiatan PMR
 Mandiri
 Demokratis
 Cinta damai
 Cinta tanah air
 Peduli lingkungan
 Peduli sosial
 Keteladanan
 Sabar
 Toleransi
 Kerja keras
 Pantang menyerah
 Kerja sama
8. Festival sekolah  Kreativitas  Pasar seni
 Etos kerja  Pagelaran seni atau musik
 Tanggung jawab  Pameran karya ilmiah
 kepemimpinan  Bazaar
 Kerja sama  Pasar murah
 Karya seni
 Peringatan hari-hari besar
agama/nasional

5. Pengaturan Beban Belajar

Sekolah dasar Negeri Bongkot menyelenggarakan program pendidikan dengan


menggunakan sistem paket. Sistem Paket adalah sistem penyelenggaraan program pendidikan
yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan beban
belajar yang sudah ditetapkan untuk setiap kelas sesuai dengan struktur kurikulum yang berlaku
pada satuan pendidikan. Beban belajar setiap mata pelajaran pada Sistem Paket dinyatakan dalam
satuan jam pembelajaran.

Beban belajar dirumuskan dalam bentuk satuan waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik
untuk mengikuti program pembelajaran melalui sistem tatap muka, penugasan terstruktur,
dan kegiatan mandiri tidak terstruktur. Semua itu dimaksudkan untuk mencapai standar
kompetensi lulusan dengan memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik.

Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara
peserta didik dengan pendidik. Beban belajar kegiatan tatap muka per jam di SDN Bongkot
ditetapkan sebagai berikut:

a. Satu jam pelajaran berlangsung selama 35 menit;


Beban belajar kegiatan tatap muka per minggu di SDN Bongkot adalah sebagai berikut:
1) Kelas I s.d. III adalah 36 s.d. 38 jam pembelajaran;
2) Kelas IV adalah 42 jam pembelajaran
3) Kelas V s.d. VI adalah 40 s.d. 42 jam pembelajaran.

Beban belajar kegiatan tatap muka keseluruhan untuk Sekolah Dasar Negeri Bongkot
adalah sebagaimana tertera pada Tabel 3.
Tabel 3
Beban Belajar Kegiatan Tatap Muka

Satu jam Jumlah jam Minggu efektif Waktu


Kelas pembelajaran Pembelajaran Pertahun pembelajaran /
Tatap muka/ menit Perminggu ajaran Jam pertahun
I 884 – 1140
35 26 + 6 34 – 38
JP
II 918 – 1178
35 27 + 6 34 – 38
JP
III 952 – 1216
35 28 + 6 34 – 38
JP
IV
1292 – 1444
V 35 34 + 4 34 – 38
JP
VI

Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi


pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar
kompetensi. Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik.
Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk
mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik.
Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta di
SDN Bongkot maksimum 40% dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang
bersangkutan.
6. Ketuntasan Belajar

KKM didasarkan pada beberapa pertimbangan diantaranya adalah tingkat kompleksitas


masing – masing kompetensi dasar, intabel atau tingkat kemampuan rata – rata siswa dan
kemampuan daya dukung masing – masing mata pelajaran.
BSNP ( Panduan Penyusun KTSP ) menetapkan kriteria ideal adalah 75 % , SD Negeri
Bongkot Kec. Peterongan Kab. Jombang menetapkan KKM yang besarnya bervariasi untuk setiap
mata pelajaran yaitu antara 70 – 75, tetapi pada semester ke 10 harus dicapai.

Peserta didik yang belum dapat mencapai KKM yang dikriteriakan untuk setiap mata pelajaran
harus mengikuti program perbaikan ( remidi ) hingga mencapai KKM yang dipersyaratkan.

Peserta didik yang telah mencapai KKM lebih mengikuti program pengayaan. Satuan
pendidikan ini menggunakan prinsip mastery learning (ketuntasan belajar), ada perlakuan khusus
untuk peserta didik yang belum maupun sudah mencapai ketuntasan. Peserta didik yang belum
mencapai KKM harus mengikuti kegiatan remedial, sedangkan peserta didik yang sudah mencapai
KKM mengikuti kegiatan pengayaan.
1. Program Remedial (Perbaikan)

a. Remedial wajib diikuti oleh peserta didik yang belum mencapai KKM dalam setiap
kompetensi dasar dan/atau indikator.
b. Kegiatan remedial dilaksanakan di dalam/di luar jam pembelajaran.
c. Kegiatan remedial meliputi remedial pembelajaran dan remedial penilaian.
d. Penilaian dalam program remedial dapat berupa tes maupun nontes.
e. Kesempatan mengikuti kegiatan remedial.
f. Nilai remedial tidak dapat melampaui KKM.

2. Program Pengayaan

a. Pengayaan boleh diikuti oleh peserta didik yang telah mencapai KKM dalam setiap
kompetensi dasar.
b. Kegiatan pengayaan dilaksanakan di dalam/di luar jam pembelajaran.
c. Penilaian dalam program pengayaan dapat berupa tes maupun nontes.
d. Nilai pengayaan yang lebih tinggi dari nilai sebelumnya dapat digunakan.
STANDART KETUNTASAN BELAJAR SDN BONGKOT
TAHUN PELAJARAN 2018 – 2019
KETUNTASAN
NO KOMPONEN
BELAJAR
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 75 %
2. Pendidikan Kewarganegaraan dan kepribadian 75 %
3. Bahasa Indonesia 70 %
4. Matematika 70 %
5. Ilmu Pengetahuan Alam 70 %
6. Ilmu Pengetahuan Sosial 70 %
7. Seni Budaya dan ketrampilan 75 %
8. Pendidikan Jasmani dan Olahraga dan 75 %
Kesehatan 75 %
B. Muatan Lokal
1. Bahasa Daerah 70 %
2. Bahasa Inggris 70 %
3. Keagamaan 70 %
4. Diniyah 70 %
C. Pengembangan Diri
1. Pramuka B
2. Kesenian B
3. Keagamaan B
4. Olahraga B

7. Kenaikan Kelas dan Kelulusan


a. Kenaikan Kelas
Peserta Didik dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat sebagai berikut :
 Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua semester di kelas yang diikuti.
 Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk kelompok mata pelajaran
IPTEK
 Tidak terdapat nilai dibawah KKM maksimal 3 mata pelajaran pada semester yang
diikuti.
 Memiliki nilai minimal baik untuk aspek kepribadian , kelakuan dan kerajinan pada
semester yang diikuti, dan
 Mengikuti kegiatan belajar mengajar minimal 75 % dengan ketentuan: ketidak hadiran
tanpa keterangan maksimal 25% dari seluruh ketidakhadiran.
1) Kelulusan

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, Pasal 72 ayat
(1) menyebutkan bahwa peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan dasar dan menengah
apabila:
a. Peserta Didik dinyatakan lulus dari SDN Bongkot Kecamatan Peterongan setelah
menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
b. Memiliki nilai minimal baik untuk seluruh kelompok mata pelajaran, agama dan akhlak
mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, estetika, serta jasmani, olah raga dan
kesehatan.
c. Lulus Ujian Sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi.
d. Lulus Ujian Nasional
e. Memiliki budi pekerti yang baik.
f. Nilai baik untuk seluruh kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia,
kewarganegaraan dan kepribadian, estetika, serta jasmani, olah raga dan kesehatan
adalah sekurang-kurangnya 6,50.
g. Lulus Ujian Sekolah adalah sekurang-kurangnya 6,01 dengan rerata nilai 6,10.
h. Nilai NA untuk mata pelajaran yang di-UN-kan adalah sekurang-kurangnya 4,25
dengan rerata nilai 4,50
BAB III
KALENDER PENDIDIKAN

Kalender Pendidikan
Kurikulum SD Negeri Bongkot Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang pada setiap jenis
dan jenjang diselenggarakan dengan mengikuti kalender pendidikan yang dikembangkan sekolah pada
setiap tahun ajaran.

A. Ketentuan – ketentuan Kalender Pendidikan.


1. Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik
selama satu tahun pelajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif
belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
2. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun
pelajaran.
3. Minggu efektif, belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun
pelajaran.
4. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu , meliputi
jumlah jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran termasuk muatan lokal ditambah
jumlah jam untuk pengembangan diri.
5. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran,
waktu libur dapat berbentuk pada tengah semester, jeda antar semester , libur akhir tahun
pembelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari – hari besar nasional,
dan hari libur khusus.

Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2018/2019 Sekolah Dasar Negeri Bongkot Kecamatan
Peterongan Kabupaten Jombang, adalah sebagai berikut :
N TANGGAL
BULAN
o
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
11 11 PPD PPD PPD PPD
JUNI'16
114 115 6 7 LU LPP LPP LPP EF EF EF LU LS2 LS2 LS2 LS2 LS2 LS2 LU LS2 LS2 LS2 LS2 LS2 LS2 LU B B B B
PPD PPD LH LH LH LH LH LH LH LH LH
1 JULI'16 B B LU R R B B R R LU R R R DU DU PC LU 1 2 3 4 5 6 LU 7 8 9 10 11 12 LU
LH
2 AGUSTUS,16 13 14 15 16 17 18 LU 19 20 21 22 23 24 LU 25 26 B 27 28 29 LU 30 31 32 33 34 35 LU 36 37 38
LH
3 SEPTEMBER'16 39 40 41 LU 42 43 44 45 46 47 LU B 48 49 50 51 52 LU 53 54 55 56 57 58 LU 59 60 61 KTS KTS
4 OKTOBER'16 KTS LU 63 64 65 66 67 68 LU 69 70 71 72 73 74 LU 75 76 77 78 79 80 LU 81 82 83 84 85 86 LU 89
10 10 10
5 NOPEMBER'16 87 88 89 90 91 LU 92 93 94 95 96 97 LU 98 99 0 101 2 103 LU 104 5 106 107 108 109 LU 110 111 112
11 11 12 LH 12 12 LS
6 DESEMBER'16 113 114 5 LU 116 117 118 9 120 1 LU B 122 123 4 5 126 LU LS1 LS1 LS1 LS1 LS1 LS1 LU LS1 LS1 LS1 LS1 LS1 1
7 JANUARI'17 LU 1 2 3 4 5 6 LU 7 8 9 10 11 12 LU 13 14 15 16 17 18 LU 19 20 21 22 23 LHB LU 24 25
8 PEBRUARI'17 26 27 28 29 LU 30 31 32 33 34 35 LU 36 37 38 39 40 41 LU 42 43 44 45 46 47 LU 48 49
LH
9 MARET'17 50 51 52 53 54 LU 55 56 B 57 58 LU 59 60 61 62 63 64 LU 65 66 67 68 69 70 LU 71 72 73 74 75
LH LH
10 APRIL'17 76 LU 77 78 79 80 81 82 LU 83 84 85 86 B 87 LU 88 89 90 91 92 93 LU B 94 95 96 97 98 LU
10 10 10 10 LH 10 11 11 11 11 LH
11 MEI'17 LHB 99 0 1 102 103 LU 4 105 6 B 107 108 LU 9 0 111 2 113 4 LU 5 116 117 B LPP LPP LU LPP EF EF
12 12 12 12 LH LH LH LH LH LH LH LH
12 JUNI'17 EF EF EF LU 118 119 120 1 122 3 LU 124 125 126 7 8 129 LU R R R R R R B B LHR LHR LHR LS2
13 JULI'17 LS2 LU LS2 LS2 LS2 LS2 LS2 LS2 LU LS2 LS2 LS2 LS2 LS2 LS2 LU LU LU
KALENDER PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR
TAHUN PELAJARAN 2018/2019
UNTUK TK, RA, MI, MTs, MA DAN SEDERAJAT

N TANGGAL
BULAN
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
11 11 LP LP LP LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS PPD PPD PPD PPD
JUNI'16 114 115 LU EF EF EF LU LU LU
6 7 P P P 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 B B B B
PPD PPD LH LH LH LH LH LH LH LH LH D D
LU LU PC LU 1 2 3 4 5 6 LU 7 8 9 10 11 12 LU
1 JULI'16 B B R R B B R R R R R U U
AGUST,1 LH
13 14 15 16 17 18 LU 19 20 21 22 23 24 LU 25 26 27 28 29 LU 30 31 32 33 34 35 LU 36 37 38
2 6 B
SEPTEM' LH
39 40 41 LU 42 43 44 45 46 47 LU 48 49 50 51 52 LU 53 54 55 56 57 58 LU 59 60 61 KTS KTS
3 16 B
4 OKTO'16 KTS LU 63 64 65 66 67 68 LU 69 70 71 72 73 74 LU 75 76 77 78 79 80 LU 81 82 83 84 85 86 LU 89
NOPEM'1 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
87 88 89 90 91 LU 92 93 94 95 96 97 LU 98 99 LU LU 110 111 112
5 6 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
DESEM'1 11 11 11 11 11 12 12 LH 12 12 12 12 12 LS LS LS LS LS LS LS LS
113 114 LU LU LU LU LS1 LS1 LS1 LS1
6 6 5 6 7 8 9 0 1 B 2 3 4 5 6 1 1 1 1 1 1 1 1
7 JANUI'17 LU 1 2 3 4 5 6 LU 7 8 9 10 11 12 LU 13 14 15 16 17 18 LU 19 20 21 22 23 LHB LU 24 25
PEBRUI'1
26 27 28 29 LU 30 31 32 33 34 35 LU 36 37 38 39 40 41 LU 42 43 44 45 46 47 LU 48 49
8 7
MARET'1 LH
50 51 52 53 54 LU 55 56 57 58 LU 59 60 61 62 63 64 LU 65 66 67 68 69 70 LU 71 72 73 74 75
9 7 B
LH LH
76 LU 77 78 79 80 81 82 LU 83 84 85 86 87 LU 88 89 90 91 92 93 LU 94 95 96 97 98 LU
10 APRIL'17 B B
10 10 10 10 10 10 10 LH 10 10 10 11 11 11 11 11 11 11 11 LH LP
LHB 99 LU LU LU LPP LU LPP EF EF
11 MEI'17 0 1 2 3 4 5 6 B 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 B P
11 11 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 LH LH LH LH LH LH LH LH
EF EF EF LU LU LU LHR LHR LHR LS2
12 JUNI'17 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 R R R R R R B B
LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS
LS2 LU LU LU LU LU
13 JULI'17 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
KALENDER PENDIDIKAN 2018/2019

Rincian Minggu Efektif :


Semester I
No Bulan JME HES HEF KTS LU LHB LS LPP LHR Jml
1. Juli 2018 2 13 - - 2 - - - - 15
2. Agust 2018 4 26 - - 4 1 - - - 31
3. Septem 2018 4 21 - 3 4 2 - - - 30
4. Oktob 2018 4 26 - - 5 - - - - 31
5. Nopem 2018 5 26 - - 4 - - - - 30
6. Desem 2018 2 13 - - 5 2 11 - - 31
Jumlah 21 125 - 3 24 5 11 - - 168
Semester II
No Bulan JME HES HEF KTS LU LHB LS LPP LHR Jml
1. Januari 2019 4 26 - - 4 1 - - - 31
2. Pebruari 2019 5 23 - - 4 1 - - - 28
3. Maret 2019 5 25 - - 4 2 - - - 31
4. April 2019 4 24 - - 5 1 - - - 30
5. Mei 2019 5 18 3 - 4 3 - 3 - 31
6. Juni 2019 3 5 2 - 4 3 6 - 10 30
7. Juli 2019 - - - - 3 - 12 - -  15
Jumlah 26 121 5 - 28 11 18 3 10 196

Keterangan :

JME Jumlah Minggu Efektif


HES Hari Efektif Sekolah
HEF Hari Efektif Fakultatif
KTS Kegiatan Tengah Semester
LU Libur Umum
LHB Hari Hari Besar
LS Libur Semester
LPP Libur Permulaan Puasa
LHR Libur Hari Raya

Hari Belajar Efektif Semester I = 125 hari (setara 21 minggu).


Hari Belajar Efektif Semester II = 121 hari (setara 26 minggu).

B. Penetapan Kalender Pendidikan


1. Permulaan tahun pelajaran adalah bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada bulan Juni
tahun berikutnya.
2. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan Nasional dan
atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari Raya keagamaan Kepala
Pemerintahan tingkat Kabupaten dan atau Organisasi penyelenggaraan pendidikan dapat
menetapkan hari libur khusus.
3. Pemerintah pusat / Propinsi/ Kabupaten Jombang dapat menetapkan hari libur serentak
untuk satuan – satuan pendidikan.
4. Kalender Pendidikan SD Negeri Bongkot disusun oleh sekolah berdasarkan beberapa
pertimbangan antara lain adalah alokasi waktu sebagaimana tersebut pada pedoman dalam
standart isi dengan memperhatikan ketentuan pemerintah.

Waktu pembelajaran efektif, efektif fakultatif, dan hari libur. Berikut adalah kalender tersebut
secara rinci.
PROFIL SEKOLAH
PROFIL SDN BONGKOT KECAMATAN PETERONGAN

PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG


DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH DASAR NEGERI BONGKOT
NSS : 10.1.05.13.11.012 NPSN : 20503307
Dsn. Sentulan Ds. Bongkot Kec. Peterongan Jombang Telp. 081553662853

PROFIL SEKOLAH

1. Nama dan Alamat Sekolah : SDN BONGKOT


Dsn. Sentulan Ds. Bongkot Kec. Peterongan
Jombang.
Nomor Telepon (081) 553662853
2. Jenis Sekolah : Negeri
3. Status Sekolah : Terakreditasi B
4. Tahun Didirikan : 1973
5. Tahun Beroperasi : 1973
6. Status Tanah : Hak Pakai
7. Jumlah Siswa dalam 3 Tahun Terakhir :

Tahun Jumlah Siswa


Pelajaran Kelas I Kelas II Kelas III Kelas IV Kelas V Kelas VI Kelas
2015-2016 25 24 18 15 20 23 125
2016-2017 19 24 24 19 15 22 123
2017-2018 32 24 23 23 19 15 125
2018-2019 13 32 25 20 23 24 137

8. Jumlah Rombongan Belajar :


a. Kelas I : 1 Rombongan
b. Kelas II : 1 Rombongan
c. Kelas III : 1 Rombongan
d. Kelas IV : 1 Rombongan
e. Kelas V : 1 Rombongan
f. Kelas VI : 1 Rombongan

10. Data Ruang Kelas :


a. Kelas I : 1 Ruang, dengan Kondisi : Rusak Berat
b. Kelas II : 1 Ruang, dengan Kondisi : Rusak Ringan
b. Kelas III : 1 Ruang, dengan Kondisi : Rusak Berat.
c. Kelas IV : 1 Ruang, dengan Kondisi : Rusak Berat.
d. Kelas V : 1 Ruang, dengan Kondisi : Rusak Berat
e. Kelas VI : 1 Ruang, dengan Kondisi : Rusak Ringan.

11. Data Ruang Lainnya :


a. Musholla : 1 dengan kondisi : Rusak
b. Kamar Kecil/WC : 6 dengan kondisi : 3 Baik, 3 Rusak ringan.
c. Ruang Guru : 1 dengan kondisi : Rusak ringan.
e. Gudang : 1 dengan kondisi : Rusak ringan.
12. Data Guru
Tingkat Pendidikan
No. Status Guru
SD SMP SMA D2 D3 S1 S2
1 Guru Tetap - - - `- - 6 1
2 Guru Tidak Tetap - - - 1 - 2 -
3 Guru Bantu Sementara - - - - - - -
Jumlah - - - 1 - 8 1
13. Ruang Perpustakaan : ada / Rusak Ringan.
14. Air Bersih : Sumur
Debit Air : Cukup
15. Dana Ops dan Perawatan : BOS
16. AKTE Yayasan : tidak ada
17. Susunan Pengurus : tidak ada
18. Fotocopy AKTE Yayasan : tidak ada
19. Fotocopy Bukti Kepemilikan
Tanah dan Bangunan : ada

1. Data Perpustakaan Buku Perpustakaan yang dimiliki :


- Buku Sumber / referensi = eksemplar
- Buku bacaan Pengayaan = eksemplar
- Buku Bacaan lainya = eksemplar

Peralatan Pendidikan yang dimiliki.


- Alat Peraga IPA : buah,baik
- Alat Peraga IPS : buah,baik
- Alat Peraga Matematika : buah,baik
- Alat Peraga Bhs.Indonesia : buah,baik
- Alat Peraga Bhs.Inggris : buah,baik
- Alat Peraga IPBA : buah,baik
- Alat peraga Olahraga : buah,baik

Media Pendidikan yang dimiliki :


- Komputer : 2 buah, baik
- Laptop : 1 buah, baik
- LCD : 6 buah, baik
- Layar LCD : 7 buah, baik
- Wireless : 1 buah, rusak berat
- Televisi : 1 buah, rusak berat
- Papan data sekolah : 1 buah, baik
- Internet : buah, baik
- Piano : buah, baik
- Printer : 3 buah, 1 baik 2 rusak ringan
- Pengeras suara : 1 buah, rusak ringan
- megaphone : 1 buah

Perabot sekolah yang dimiliki :


- Mebelair R. KS : 1 buah, baik
- Mebelair R. Guru : 10 buah, baik
- Papan data sekolah : 1 buah, baik
- Kipas angin /AC : 10 buah, baik
- Lemari & rak diruang kelas : 10 buah, baik
- Papan Statistik : 3 buah, baik
- Rak Sepatu siswa : 6 buah, baik
-
2. Jumlah ketersediaan ruang pokok :

- Ruang Kelas : ruang m2


- Ruang Guru : ruang m2
- Ruang Kepala Sek : ruang m2
- Ruang Perpustakaan : ruang m2
- Ruang Komputer : ruang m2
- Ruang Komite Sek : ruang m2
- Ruang Aula : ruang m2
- Ruang UKS : ruang m2
- Ruang Gugus : ruang m2
- Gudang : ruang m2

13.Kegiatan dan prestasi siswa yang pernah dicapai :

NO PRESTASI AKADEMIK & AKADEMIK JUMLAH SISWA

1 Nilai UASBN yang baik Siswa

2 Siswa yang di terima di SMP yang baik 15 Siswa

3 Siswa yang berprestasi di Olimpiade :

- Sains Siswa

- Matematika Siswa

- Karya Tulis Ilmiah - Siswa

- Olah Raga Siswa

- Kesenian Siswa

- Keagamaan Siswa

Jombang, 17 Juli 2018


Kepala SDN Bongkot

ISTIKOMAH, S.Pd,
NIP. 19640616199403 2 005
STRUKTUR ORGANISASI SDN BONGKOT

KEPALA DESA KEPALA KOMITE


SEKOLAH SEKOLAH

GURU GURU GURU GURU GURU GURU GURU GURU GURU


KELAS 1 KELAS 2 KELAS 3 KELAS 4 KELAS 5 KELAS 6 AGAMA PENJAS MULOK

PEMBINA PRAMUKA PENJAGA SEKOLAH

SISWA
BIODATA GURU DAN KARYAWAN SDN BONGKOT
BESERTA TUPOKSINYA

1. Nama : ISTIKOMAH, S. Pd.


2. NIP : 19640616 199403 2 005
3. Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 2 Juli 1963
4. Pangkat / Gol Ruang : Pembina / IV a
5. Agama : Islam
6. Jenis Kelamin : Perempuan
7. Jabatan : Kepala Sekolah
8. Pendidikan : S1
9. Alamat : Sentul Tembelang
10. Hp : 081-291887702
11. Email : -

1. Nama : KARDADI, S. Pd. M.M


2. NIP : 19590315 1978031004
3. Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 15 Maret 1959
4. Pangkat / Gol Ruang : Penata Muda / III A
5. Agama : Islam
6. Jenis Kelamin : Laki-laki
7. Jabatan : Guru kelas III
8. Pendidikan : S1 Pend. Indonesia
9. Alamat : Tanjung Gunung, Peterongan
10. Hp : 0857-0728-8965
11. Email : -

1. Nama : M. Sudjud, S. Pd.


2. NIP : 19620204 198504 1 002
3. Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 4 Pebruari 1962
4. Pangkat / Gol Ruang : Pembina / IV a
5. Agama : Islam
6. Jenis Kelamin : Laki-laki
7. Jabatan : Guru PAI
8. Pendidikan : S 1 PAI
9. Alamat : Dsn. Macekan Ds. Ngrandulor
10. Hp : 082-2303042082
11. Email : -

1. Nama : JAMILUN, A.Ma.Pd.


2. NIP : 19610408 199104 1 001
3. Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 8 April 1961
4. Pangkat / Gol Ruang : Pembina / IV a
5. Agama : Islam
6. Jenis Kelamin : Laki-laki
7. Jabatan : Guru Kelas
8. Pendidikan : D2 PGSD
9. Alamat : Ds. Senden Peterongan
10. Hp : 085730813133/081-233856133
11. Email :
1. Nama : MULYONO, S. Pd.
2. NIP : 19690927 199707 1 001
3. Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 27 September 1969
4. Pangkat / Gol Ruang : Pembina / IV a
5. Agama : Islam
6. Jenis Kelamin : Laki-laki
7. Jabatan : Guru Kelas
8. Pendidikan : S1 Pend. Bhs & Sastra Ind.
9. Alamat : Ds. Tengaran Peterongan
10. Hp : 0321-7141141/081-232904940
11. Email : mlyon.jbg@ovi.com

1. Nama : MOH THOHIRI, S. Pd.


2. NIP : 19710628 200212 1 007
3. Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 28 Juni 1971
4. Pangkat / Gol Ruang : Pengatur Tk. I / IID
5. Agama : Islam
6. Jenis Kelamin : Laki-laki
7. Jabatan : Guru Olah Raga
8. Pendidikan : S1 Olah Raga
9. Alamat : Sumberagung Peterongan
10. Hp : 08563261466
11. Email : Thohiri_moh@yahoo.com

12. Nama : M. ALI IMRON, S. Pd.


13. NIP : 19710711 200312 1 002
14. Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 25 Juni1971
15. Pangkat / Gol Ruang : Pengatur Tk.I / II D
16. Agama : Islam
17. Jenis Kelamin : Laki-laki
18. Jabatan : Guru kelas IV
19. Pendidikan : S1 Pend. Matematika
20. Alamat : Tugusumberjo, Peterongan
21. Hp : 0858 5947 9717/0812-3126-5427
22. Email : Aliimron7170@yahoo.com

Nama : WIWIK INDAHWATI, S. Pd


NIP : -
Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 1 Juli 1977
Pangkat / Gol Ruang : -
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Perempuan
Jabatan : Guru kelas II
Pendidikan : S1 PGSD
Alamat : Bongkot Peterongan
Hp : 085645100330
Email : wiwikindahwati@yahoo.com
Nama : YULIA ANGRAYNI S
NIP : -
Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 19 Juli 1979
Pangkat / Gol Ruang : -
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Perempuan
Jabatan : Guru Mulok
Pendidikan : S1 PGSD
Alamat : Tanjunggunung Peterongan
Hp : 0821 4274 8992
Email : yuliasutaryati@yahoo.com

Nama : KARSUN
NIP : 19650324 199007 1 001
Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 24 Maret 1965
Pangkat / Gol Ruang : Pengatur Tk. I / II d
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Laki-laki
Jabatan : Penjaga sekolah
Pendidikan : SMA
Alamat : Bongkot Peterongan
Hp : 0815 1530 6256
Email : -

Nama : ABD. MUJIB


NIP : 19770805 201407 1 001
Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 05 Agustus 1977
Pangkat / Gol Ruang : Pengatur Muda / IIa
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Laki-laki
Jabatan : TU
Pendidikan : SMA
Alamat : Tugusumberjo Peterongan
Hp : 081-216864177
Email : bayansayuti@gmail.com

Nama : ELIK KHOIROTUN NISA


NIP : -
Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 29 Mei 1994
Pangkat / Gol Ruang : -
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Perempuan
Jabatan : Guru Mulok Keagamaan
Pendidikan : SMA
Alamat : Ngrandulor Peterongan
Hp : -
Email : bayansayuti@gmail.com
Nama : DZILALLIS SURUUR
NIP : -
Tempat / Tgl. Lahir : Jombang, 25 Juni 1998
Pangkat / Gol Ruang : -
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Laki-laki
Jabatan : Pustakawan
Pendidikan : SMA
Alamat : Sentul Tembelang
Hp : 085708972403
Email : dzilallis880@gmail.com
BAB V
PEDOMAN UMUM PENGEMBANGAN SILABUS DAN RPP

I. PENGEMBANGAN SILABUS
A. Pengertian silabus
Silabus adalah rencana pembelajaran suatu kelompok mata pelajaran / tema tertentu yang
mencakup standar kompetensi , kompetensi dasar , materi pelajaran , indikator pencapaian
kompetensi , penilaian , alokasi waktu dan sumber belajar.

B. Prinsip Pengembangan Silabus


1. Ilmiah
Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus harus benar dan harus
dipertanggungjawabkan secara keilmuan.
2. Relevan
Cakupan , kedalaman , tingkat kesukaran dan urutan penyajian materi dalam silabus sesuai
dengan tingkat perkembangan fisik , intelektual , sosial , emosional dan spiritual peserta didik.
3. Sistematis
Komponen-komponen silabus saling berhubungan secara fungsional dalam
mencapaikompetensi.
4. Konsisten
Adanya hubungan yang konsisten (ajeg taat asa) antara kompetensi dasar, indikator, materi
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian.
5. Memadai
Cakupan indikator, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem
penilaian cukup untuk menunjang pencapaian kompetensi dasar.
6. Aktual dan kontektual
Cakupan indikator, materi pembelajaran kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem
penilaian memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi, dan seni mutakhir dalam kehidupan
nyata , dan peristiwa yang terjadi.
7. Fleksibel
Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi keragaman peserta didik, pendidik,
serta dinamika perubahan yang terjadi disekolah dan kebutuhan masyarakat.
8. Menyeluruh
Komponen silabusmencakup keseluruan ranah kompetensi (kognitif, afektif,psikomotor).

C. Alokasi Waktu Silabus


1. Silabus mata pelajaran disusun berdasarkan seluruh alokasi waktu mata pelajaran selama
penyelenggaraan pendidikan di tingkat satuan pendidikan.
2. Penyusunan silabus memperhatikan alokasi waktu yang disediakan per semester , per
tahun dan alokasi waktu mata pelajaran lain yang sekelompok.
3. Implementasi per semester menggunakan penggalan silabus sesuai dengan standar
kompetensi dan kompetensi dasar untuk mata pelajaran dengan alokasi waktu yang
tersedia pada struktur kurikulum.
D. Pengembangan Silabus
Pengembangan silabus dapat dilakukan oleh para guru secara mandiri atau ber
kelompok dalam sebuah sekolah atau beberapa sekolah dengan memanfa’atkan forum Kelompok
Kerja Guru ( KKG ) di Pusat Kegiatan Guru ( PKG )
a. Disusun secara mandiri oleh guru apabila guru yang bersangkutan mampu mengenali
karakteristik siswa , kondisi sekolah dan lingkungannya.
b. Apabila guru karena sesuatu hal belum dapat melakukan pengembangan silabus secara
mandiri , maka pengembangan silabus dilakukan secara bersama melalui Kelompok
Kerja Guru ( KKG ) dan silabus digunakan secara bersama oleh sekolah tersebut.
c. Dinas pendidikan setempat dapat memfasilitasi penyusunan silabus dengan membentuk
sebuah tim yang terdiri dari para guru yang berpengalaman dibidangnya masing -
masing.

E. Langkah – langkah Pengembangan Silabus


1. Mengkaji Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran sebagaimana tercantum
pada Standar Isi dengan memperhatikan hal - hal berikut :
a. Urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu atau tingkat kesulitan materi , tidak
harus sesuai dengan urutan yang ada di Standar Isi.
b. Keterkaitan antara standar kompetensi dan kometensi dasar dalam mata pelajaran.
c. Keterkaitan antara standar kompetensi dan kometensi dasar antar mata pelajaran.

2. Mengidentifikasi Materi Pembelajaran


Mengidentifikasi materi pembelajara yang menunjang pencapaian kompetensi dasar dengan
mempertimbangkan :
a. Potensi peserta didik;
b. Relevansi dengan karakteristik daerah;
c. Tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial, dan spiritual peserta didik;
d. Kebermanfaatan bagi peserta didik;
e. Struktur keilmuan;
f. Aktualitas, kedalaman, dan keluasan materi pembelajaran;
g. Relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan lingkungan; dan
h. Alokasi waktu

3. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran


Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang
melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar peserta didik, peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi dasar.
Pengalaman belajar yang dimaksud dapat terwujud melalui penggunaan pendekatan
pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada peserta didik. Pengalaman belajar memuat
kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik.
Hal – hal yang harus diperhatikan dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran adalah
sebagai berikut :
a. Kegiatan pembelajaran disusun untuk memberikan bantuan kepada para pendidik,
khususnya guru, agar dapat melaksanakan proses pembelajaran secara profesional.
b. Kegiatan pembelajaran memuat rangkaian kegiatan yang harus dilakukan oleh peserta
didik secara berurutan untuk mencapai kompetensi dasar.
c. Penentuan urutan kegiatan pembelajaran harus sesuai dengan hierarki konsep materi
pembelajaran.
d. Rumusan pernyataan dalam kegiatan pembelajaran minimal mengandung dua unsur yang
mencerminkan pengelolaan pengalaman belajar peserta didik, yaitu kegiatan peserta didik
dan materi.

4. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi


Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh
perubahan perilaku yang dapat diukur mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, mata pelajaran,
satuan pendidikan, potensi daerah dan dirumuskan dalam kata kerja operasional yang terukur
dan/atau dapat diobservasi Indikator digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian.
Kata kerja operasional (KKO) Indikator dimulai dari tingkatan berpikir mudah ke sukar,
sederhana ke kompleks, dekat ke jauh, dan dari konkrit ke abstrak (bukan sebaliknya).
Kata kerja operasional pada KD benar – benar terwakili dan teruji akurasinya pada
deskripsi yang ada di kata kerja operasional indikator.

5. Penentuan Jenis Penilaian


Penilaian pencapaian kompetensi dasar peserta didik dilakukan berdasarkan indikator.
Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk tertulis maupun lisan,
pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek dan/atau
produk, penggunaan portofolio, dan penilaian diri.
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis, dan
menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara
sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam
pengambilan keputusan.
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam penilaian adalah :
a. Penilaian diarahkan untuk mengukur pencapaian kompetensi.
b. Penilaian menggunakan acuan kriteria; yaitu berdasarkan apa yang bisa dilakukan peserta
didik setelah mengikuti proses pembelajaran, dan bukan untuk menentukan posisi
seseorang terhadap kelompoknya.
c. Sistem yang direncanakan adalah sistem penilaian yang berkelanjutan. Berkelanjutan
dalam arti semua indikator ditagih, kemudian hasilnya dianalisis untuk menentukan
kompetensi dasar yang telah dimiliki dan yang belum, serta untuk mengtahui kesulitan
siswa.
d. Hasil penilaian dianalisis untuk menentukan tindak lanjut. tindak lanjut berupa perbaikan
proses pembelajaran berikutnya, program remedi bagi peserta didik yang pencapaian
kompetensinya di bawah kriteria ketuntasan, dan program pengayaan bagi peserta didik
yang telah memenuhi kriteria ketuntasan.
e. Sistem penilaian harus disesuaikan dengan pengalaman belajar yang ditempuh dalam
proses pembelajaran. Misalnya, jika pembelajaran menggunakan pendekatan tugas
observasi lapangan maka evaluasi harus diberikan baik pada proses misalnya teknik
wawancara, maupun produk berupa hasil melakukan observasi lapangan.

6. Menentukan Alokasi Waktu


Penentuan alokasi waktu pada setiap kompetensi dasar didasarkan pada jumlah minggu
efektif dan alokasi waktu mata pelajaran per minggu dengan mempertimbangkan jumlah
kompetensi dasar, keluasan, kedalaman, tingkat kasulitan, dan tingkat kepentingan
kompetensi dasar. Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan perkiraan
waktu rerata untuk menguasai kompetensi dasar yang dibutuhkan oleh peserta didik yang
beragam.

7. Menentukan Sumber Belajar


Sumber belajar adalah rujukan, objek dan/atau bahan yang digunakan untuk kegiatan
pembelajaran, yang berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan fisik,
alam, sosial, dan budaya.
Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi dan kompetensi dasar
serta materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi.

II. PENGEMBANGAN RPP


A. Pengertian
Berdasarkan PP 19 Tahun 2005 Pasal 20 dinyatakan bahwa : “Perencanaan proses
pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat
sekurang – kuragnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar,
dan penilaian hasil belajar ”.
Sesuai dengan Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses dijelaskan
bahwa RPP dijabarkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam
upaya mencapai KD. Setiap guru pada satuan pendidikan berkewajiban menyusun RPP secara
lengkap dan sistematis agar pembelajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta
memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan
bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.

B. Komponen RPP
RPP disusun untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau
lebih. Guru merancang penggalan RPP untuk setiap pertemuan yang disesuaikan dengan
penjadwalan di satuan pendidikan.
Kompoon RPP adalah :
1. Indentitas mata pelajaran, meliputi :
a. Satuan pendidikan,
b. Kelas,
c. Semester,
d. Program studi,
e. Mata pelajaran atau tema pelajaran,
f. Jumlah pertemuan.
2. Standar kompetensi
Merupakan kualifikasi kemampuan minimal peserta didik yang menggambarkan
penguasaan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang diharapkan dicapai pada setiap
kelas dan/atau semester pada suatu mata pelajaran.
3. Kompetensi dasar
Adalah sejumlah kemampuan yang harus dikuasai peserta didik dalam mata pelajaran
tertentu sebagai rujukan penyusunan indikator kompetensi dala suatu pelajaran.
4. Indikator pencapaian kompetensi
Adalah perilaku yang dapat diukur dan/atau diobservasi untuk menunjukkan ketercapaian
kompetensi dasar tertentu yang menjadi acuan penilaian mata pelajaran. Indikator
pencapaian kompetensi dirumuskan dengan menggunakan kata kerja operasional yang
dapat diamati dan diukur, yang mencakup pengetahuan, sikap, dan keterampilan.
5. Tujuan pembelajaran
Menggambarkan proses dan hasil belajar yang diharapkan dicapai oleh peserta didik
sesuai dengan kompetensi dasar.
6. Materi ajar
Memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang relevan, dan ditulis dalam bentuk butir
– butir sesuai dengan rumusan indikator pencapaian kompetensi.
7. Alokasi waktu
Ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian KD dan beban belajar.
8. Metode pembelajaran
Digunakan oleh guru untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar
peserta didik mencapai kompetensi dasar atau seperangkat indikator yang telah
ditetapkan. Pemilihan metode pembelajaran disesuaikan dengan situasi dan kondisi
peserta didik, serta karakteristik dari setiap indikator dan kompetensi yang hendak
dicapai pada setiap mata pelajaran.
9. Kegiatan pembelajaran
a. Pendahuluan
Pendahuluan merupakan kegiatan awal dalam suatu pertemuan pembelajaran
yang ditujukan untuk membangkitkan motivasi dan memfokuskan perhatian peserta
didik untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran.
b. Inti
Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD. Kegiatan
pembelajaran dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang,
memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup
bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan
perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Kegiatan ini dilakukan secara
sistematis dan sistemik melalui proses eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.
c. Penutup
Penutup merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri aktivitas
pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk rangkuman atau simpulan, penilaian
dan refleksi, umpan balik, dan tindaklanjut.
10. Penilaian hasil belajar
Prosedur dan instrumen penilaian proses dan hasil belajar disesuaikan dengan indikator
pencapaian kompetensi dan mengacu kepada Standar Penilaian.
11. Sumber belajar
Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi dan kompetensi dasar,
serta materi ajar, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi.

C. Prinsip – prinsip penyusunan RPP


1. Memperhatikan perbedaan individu peserta didik
RPP disusun dengan memperhatikan perbedaan jenis kelamin, kemampuan awal,
tingkat intelektual, minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan sosial, emosi, gaya
belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau
lingkungan peserta didik.
2. Mendorong partisipasi aktif peserta didik
Proses pembelajaran dirancang dengan berpusat pada peserta didik untuk mendorong
motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi, kemandirian, dan semangat belajar.
3. Mengembangkan budaya membaca dan menulis
Proses pembelajaran dirancang untuk mengembangkan kegemaran membaca,
pemahaman beragam bacaan, dan berekspresi dalam berbagai bentuk tulisan.
4. Memberikan umpan balik dan tindak lanjut
RPP memuat rancangan program pemberian umpan balik positif, penguatan,
pengayaan, dan remedi.
5. Keterkaitan dan keterpaduan
RPP disusun dengan memperhatikan keterkaitan dan keterpaduan antara SK, KD,
materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian,
dasn sumber belajar dalam satu keutuhan pengalaman belajar. RPP disusun dengan
mengakomodasi pembelajaran tematik, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek
belajar, dan keragaman budaya.
6. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi
RPP disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi informasi dan
komunikasi secara terintegrasi, sistematik, dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi.

D. Pedoman Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


Dasar : PP RI No. 19 Th. 2005, Panduan BSNP, Permendiknas RI No. 41/2007
1. a. RPP disusun untuk satu Kompetensi Dasar
(jika akan menggabungkan lebih dari satu kompetensi dasar perlu disertai dengan
pemetaan)
b. Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan Indikator dikutip dari silabus yang disusun
oleh satuan pendidikan.
c. Alokasi waktu yang diperhitungkan untuk pencapaian satu kompetensi dasar yang
bersangkutan, yang dinyatakan dalam jam pembelajaran dan banyaknya pertemuan.
Oleh karena itu, waktu untuk mencapai suatu kompetensi dasar dapat diperhitungkan
dalam satu atau beberapa kali pertemuan tergantung pada karakteristik kompetensi
dasarnya.
2. Persyaratan RPP
3.1. Kejelasan perumusan tujuan pembelajaran (tidak menimbulkan penafsiran ganda dan
mengandung perilaku hasil belajar)
3.2. Pemilihan materi ajar (sesuai dengan tujuan dan karakteristik peserta didik)
3.3. Pengorganisasian materi ajar (keruntutan, sistematika materi dan kesesuaian dengan
alokasi waktu)
3.4. Pemilihan sumber/media pembelajaran (sesuai dengan tujuan, materi)
3.5. Kejelasan skenario pembelajaran (langkah – langkah kegiatan pembelajaran: awal,
inti, dan penutup)
3.6. Kerincian skenario pembelajaran (setiap langkah tercermin strategi/metode dan
alokasi waktu pada setiap tahap)
3.7. Kesesuaian teknik dengan tujuan pembelajaran
3.8. Kelengkapan instrumen (soal, kunci, pedoman penskoran)
3. RPP dokumen kurikulum tidak perlu ditanda tanganni oleh guru ybs dan
diketahui/disahkan oleh kepala sekolah, tetapi RPP Perangkat Pembelajaran wajib
ditanda tangani oleh guru dan diketahui/disahkan oleh kepala sekolah.
4. RPP Perangkat Pembelajaran dikembangkan dari RPP dokumen kurikulum.

E. Langkah – langkah Penyusunan RPP


Langkah – langkah minimal dari penyusunan Rencana Pelaksana Pembelajaran (RPP),
dimulai dari mencantumkan Identitas RPP, Tujuan Pembelajaran, Materi Pembelajaran,
Metode Pembelajaran, Langkah – langkah Kegiatan Pembelajaran, Sumber Belajar, dan
Penilaian Setiap komponen mempunyai arah pengembangan masing – masing namun semua
merupakan suatu kesatuan.
Penjelasan tiap – tiap komponen adalah sebagai berikut :
1. Mencantumkan Identitas
Terdiri dari : Nama Sekolah, Mata Pelajaran, Kelas, Semester, Standar
Kompetensi, Kompetensi Dasar, Indikator, dan Alokasi Waktu.
Hal – hal yang perlu diperhatikan adalah :
a. RPP boleh disusun untuk satu Kompetensi Dasar.
b. Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan Indikator dikutip dari silabus. (Standar
Kompetensi – Kompetensi Dasar – Indikator adalah suatu alur pikir yang saling
terkait tidak dapat dipisahkan).
c. Indikator merupakan :
 Ciri perilaku (bukti terukur) yang dapat memberikan gambaran bahwa peserta
didik telah mencapai kompetensi dasar.
 Penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku
yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
 Dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, satuan pendidikan, dan
potensi daerah.
 Rumusannya menggunakan kerja operasional yang terukur dan/atau dapat
diobservasi.
 Digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian.
d. Alokasi waktu diperhitungkan untuk pencapaian suatu kompetensi dasar, dinyatakan
dalam jam pelajaran dan banyakya pertemuan (contoh : 2 x 45 menit). Karena itu,
waktu untuk mencapai suatu kompetensi dasar dapat diperhitungkan dalam satu atau
beberapa kali pertemuan bergantung pada kompetensi dasarnya.
2. Merumuskan Tujuan Pembelajaran
Output (hasil langsung) dari satu paket kegiatan pembelajaran. Misalnya :
Kegiatan pembelajaran : “Mendapat informasi tentang system peredaran darah pada
manusia”.
Pembelajaran, boleh salah satu atau keseluruhan tujuan
Pembelajaran, misalnya peserta didik dapat:
 Mendeskripsikan mekanisme peredaran darah pada manusia
 Menyebutkan bagian – bagian jantung
 Merespon dengan baik pertanyaan – pertanyaan yang diajukan oleh teman – teman
sekelasnya
 Mengulang kembali informasi tentang peredaran darah yang telah disampaikan oleh
guru.
Bila pembelajaran dilakukan lebih dari 1 (satu) pertemuan, ada baiknya tujuan
pembelajaran juga dibedakan menurut waktu pertemuan, sehingga tiap pertemuan dapat
memberikan hasil.
3. Menentukan Materi Pembelajaran
Untuk memudahkan penetapan materi pembelajaran, dapat diacu dari indikator.
Contoh :
Indikator : Peserta didik dapat menyebutkan ciri – ciri kehidupan
Materi Pembelajaran :
Ciri – ciri Kehidupan :
Nutrisi, bergerak, bereproduksi, transportasi, regulasi, iritabilitas, bernapas, tumbuh dan
berkembangbiak.
4. Menentukan Metode Pembelajaran
Metode dapat diartikan benar – benar sebagai metode, tetapi dapat pula diartikan sebagai
model atau pendekatan pembelajaran, bergantung pada karakteristik pendekatan dan/atau
strategi yang dipilih.
Karena itu pada bagian ini cantumkan pendekatan pembelajaran dan metode yang
diintegrasikan dalam satu kegiatan pembelajaran peserta didik :
a. Pendekatan pembelajaran yang digunakan, misalnya : pendekatan proses,
kontekstual, pembelajaran langsung, pemecahan masalah, dan sebagainya.
b. Metode – metode yang digunakan, misalnya : ceramah, inkuiri, observasi, tanya
jawab, e-learning dan sebagainya.
5. Menetapkan Kegiatan Pembelajaran
a. Untuk mencapai suatu kompetensi dasar harus dicantumkan langkah – langkah
kegiatan setiap pertemuan. Pada dasarnya, langkah – langkah kegiatan memuat unsur
kegiatan pendahuluan/pembuka, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Langkah – langkah minimal yang harus dipenuhi pada setiap unsur kegiatan
pembelajaran adalah sebagai berikut :
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Orientasi : memusatkan perhatian peserta didik pada materi yang akan
dibelajarkan, dengan cara menunjukkan benda yang menarik, memberikan
ilustrasi, membaca berita di surat kabar, menampilkan slide animasi dan
sebagainya.
b. Apersepsi : memberikan persepsi awal kepada peserta didik tentang materi
yang akan diajarkan.
c. Motivasi : Guru memberikan gambaran manfaat mempelajari gempa bumi,
bidang – bidang pekerjaan berkaitan dengan gempa bumi, dsb.
d. Pemberian Acuan : biasanya berkaitan dengan kajian ilmu yang akan dipelajari.
Acuan dapat berupa penjelasan materi pokok dan urutan materi pelajaran
secara garis besar.
e. Pembagian kelompok belajar dan penjelasan mekanisme pelaksanaan
pengalaman belajar (sesuai dengan rencana langkah – langkah pembelajaran).
2. Kegiatan Inti
Berisi langkah – langkah sistematis yang dilalui peserta didik untuk dapat
mengkonstruksi ilmu sesuai dengan skemata (frame work) masing – masing.
Langkah – langkah tersebut disusun sedemikian rupa agar peserta didik dapat
menunjukkan perubahan perilaku sebagaimana dituangkan pada tujuan
pembelajaran dan indikator.
Untuk memudahkan, biasanya kegiatan inti dilengkapi dengan Lembaran
Kerja Siswa (LKS), baik yang berjenis cetak atau noncetak. Khusus untuk
pembelajaran berbasis ICT yang yang online dengan koneksi internet, langkah –
kerja peserta didik harus dirumuskan detil mengenai waktu akses dan alamat
website yang jelas. Termasuk alternatif yang harus ditempuh jika koneksi
mengalami kegagalan.
3. Kegiatan Penutup
i. Guru mengarahkan peserta didik untuk membuat rangkuman/simpulan.
ii. Guru memeriksa hasil belajar peserta didik. Dapat dengan memberikan tes
tertulis atau tes lisan atau meminta peserta didik untuk mengulang kembali
simpulan yang telah disusun atau dalam bentuk tanya jawab dengan
mengambil ± 25% peserta didik sebagai sampelnya.
iii. Memberikan arahan tindak lanjut pembelajaran, dapat berupa kegiatan di luar
kelas, di rumah atau tugas sebagai bahan remidi/pengayaan.
b. Langkah – langkah pembelajaran dimungkinkan disusun dalam bentuk seluruh
rangkaian kegiatan, sesuai dengan karakteristik model pembelajaran yang dipilih,
menggunakan urutan sintaks sesuai dengan modelnya. Oleh karena itu, kegiatan
pendahuluan/pembuka, kegiatan inti, dan kegiatan penutup tidak harus ada dalam
setiap pertemuan.
6. Memilih Sumber Belajar
Pemilihan sumber belajar mengacu pada perumusan yang ada dalam silabus yang
dikembangkan. Sumber belajar mencakup sumber rujukan, lingkungan, media,
narasumber, alat dan bahan. Sumber belajar dituliskan secara lebih operasional, dan bisa
langsung dinyatakan bahan ajar apa yang digunakan. Misalnya, sumber belajar dalam
silabus dituliskan buku referensi, dalam RPP harus dicantumkan bahan ajar yang
sebenarnya.
Jika menggunakan buku, maka harus ditulis judul buku teks tersebut, pengarang, dan
halaman yang diacu.
Jika menggunakan bahan ajar berbasis ICT, maka harus ditulis nama file, folder
penyimpanan, dan bagian atau link file yang digunakan, atau alamat website yang
digunakan sebagai acuan pembelajaran.
7. Menentukan Penilaian
Penilaian dijabarkan atas teknik penilaian dalam bentuk instrumen penilaian.
Prosedur dan instrumen penilaian proses dan hasil belajar disesuaikan dengan indikator
pencapaian kompetensi dan mengacu kepada Standar Penilaian.
BAB VI
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Kurikulum SDN Bongkot dinyatakan berlaku sejak tanggal disyahkan oleh Kepala
Sekolah setelah mendapat pertimbangan dari komite sekolah dan diketahui oleh Dinas
Pendidikan Kabupaten Jombang
2. Kurikulum SDN Bongkot dibuat berdasarkan acuan penyusunan KTSP dan
Kurikulum 13 yang dikeluarkan oleh BNSP
3. Kurikulum ini akan diadakan penyempurnaan setiap awal tahun ajaran disesuaikan
dengan situasi dan kondisi daerah dan pusat.
B. Saran
Kurikulum SDN Bongkot ini dibuat sesuai dengan kemampuan sumber daya yang
ada pada kami. Kami yakin disana-sini masih banyak kekeruangan. Oleh karena itu kritik dan
saran dari berbagai pihak sangat kami harapkan demi kesempurnaan kurikulum ini.
Untuk selanjutnya mudah-mudahan kurikulum dapat dijadikan pedoman bagi
seluruh tenaga pendidik dan kependidikan di SDN Bongkot dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaaran maupun ektrakurikuler di sekolah.
LAMPIRAN

SILABUS SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH


(SD/MI)

TEMATIK TERPADU

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SD NEGERI BONGKOT 2018
I. PENDAHULUAN

A. Rasional
Ahli pendidikan Piaget membagi tahap perkembangan kognitif dalam 4 tahapan,
yaitu tahap sensorimotor, tahap pra-operasional, operasional konkret, dan
operasional formal. Usia sekolah dasar umumnya 7 sampai 12 tahun masuk
pada tahap operasional konkret dimana anak belum bisa memahami problem
abstrak, segala sesuatu akan bermakna bila dikaitkan dengan objek konkret
(nyata) yang mereka temui sehari-hari. Untuk itu pembelajaran yang cocok di
SD menggunakan pendekatan tematik. Pembelajaran tematik merupakan
pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai kompetensi dari
berbagai mata pelajaran dalam berbagai tema. Shoemaker (1989)
mendefinisikan kurikulum terintegrasi (tematik) sebagai “...pendidikan yang
diorganisasi sedemikian rupa sehingga melintasi garis-garis batas mata
pelajaran, membawa bersama beragam aspek kurikulum ke dalam asosiasi yang
bermakna agar terfokus kepada bidang-bidang studi yang luas. Ia memandang
belajar dan mengajar secara holistik dan merefleksikan dunia nyata, yang
interaktif”.
Pembelajaran dengan pendekatan tematik ini mencakup kompetensi mata
pelajaran yaitu: PPKn, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, Seni Budaya dan
Prakarya, dan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Sedangkan mata
pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti tidak termasuk mata pelajaran
dalam tematik. Pembelajaran tematik dilaksanakan di semua kelas di SD baik di
kelas I-III (kelas rendah) maupun kelas IV–VI (kelas tinggi). Di kelas rendah
belum ada mata pelajaran IPA dan IPS yang berdiri sendiri namun muatan IPA
dan IPS diintegrasikan ke dalam mata pelajaran bahasa Indonesia.
Integrasi kurikulum sebagai suatu pengelolaan pembelajaran sekitar problem
dan isu di masyarakat, sehingga diperlukan kolaborasi oleh guru dan peserta
didik tanpa memandang pada mata pelajaran. Pembelajaran tematik terpadu
merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai
kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema. Penentuan
tema yang dijadikan sebagai ide besar dari pembelajaran yang menghubungkan
konsep dan kompetensi yang ingin dicapai oleh peserta didik.
Pendekatan ini dimaksudkan agar peserta didik tidak belajar secara parsial
sehingga pembelajaran dapat memberikan makna yang utuh pada peserta didik
seperti yang tercermin pada berbagai tema yang tersedia. Tema yang pilih
sedapat mungkin didekatkan dengan hal-hal yang dialami peserta didik.
Pembelajaran tematik disusun berdasarkan berbagai proses integrasi yaitu
integrasi intradisipliner, multi-disipliner inter-disipliner, dan trans-disipliner.
Silabus tematik yang dikembangkan oleh Pusat Kurikulum dan Perbukuan
merupakan suatu model, satuan pendidikan dapat mengembangkan silabus
tematik dengan mengambil tema yang disesuaikan dengan karakteristik satuan
pendidikan. Satuan pendidikan juga dapat langsung menggunakan model
silabus ini atau dapat juga dengan mengadaptasi sesuai karakteristik satuan
pendidikan. Selain itu, bagi guru yang ingin menyusun sendiri pembelajaran
tematik terpadu dapat menggunakan Silabus Mata Pelajaran di SD/MI yang
terpisah dari dokumen ini.
B. Karakteristik Mata Pelajaran di SD
Kurikulum 2013 memiliki tujuan khusus untuk mempersiapkan generasi baru
dan penerus bangsa yang memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga
negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu
berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan
peradaban dunia. Untuk itu, perancangan kurikulum 2013 perlu

74
memperhatikan kebutuhan peserta didik saat ini dan di masa depan yang dimasi
ditengah pengaruh globalisasi dan kemajemukan masyarakat Indonesia.
Memperhatikan konteks global dan kemajemukan masyarakat Indonesia itu,
misi dan orientasi kurikulum 2013 diterjemahkan dalam praktik pendidikan
dengan tujuan khusus agar peserta didik memiliki kompetensi yang diperlukan
bagi kehidupan masyarakat di masa kini dan di masa mendatang. Kompetensi
yang dimaksud meliputi tiga kompetensi, yaitu: (1) menguasai pengetahuan; (2)
memiliki keterampilan atau kemampuan menerapkan pengetahuan; (3)
menumbuhkan sikap spiritual dan etika sosial yang tinggi dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kompetensi sikap spiritual dan sikap
sosial, dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru
dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut. Mata pelajaran yang
diajarkan secara tematik di SD adalah:
1. Pendidikan Pancasial dan Kewarganegaraan (PPKn)
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) membentuk peserta didik
menjadi manusia yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air yang
dijiwai oleh 4 substansi inti kebangsaan yaitu (1) Pancasila, sebagai dasar
negara; (2) Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
sebagai hukum dasar yang menjadi landasan konstitusional kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara; (3) Negara Kesatuan Republik
Indonesia, sebagai bentuk final Negara Republik Indonesia yang melindungi
segenap bangsa dan tanah tumpah darah Indonesia; (4) Bhinneka Tunggal
Ika, sebagai wujud komitmen keberagaman kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara yang utuh dan kohesif secara nasional.
Pembelajaran PPKn dilakukan dalam rangka mencapai kompetensi sikap
spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan. Pengembangan
kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial dilaksanakan melalui kegiatan
pembelajaran langsung (direct teaching).
2. Bahasa Indonesia
Ruang lingkup bahasa Indonesia di SD adalah menggunakan bahasa secara
efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan
maupun tulis, menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia
sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara dan menggunakannya dengan
tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan. Selain itu di peserta didik di SD
dapat menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan
intelektual, serta kematangan emosional dan sosial, memanfaatkan karya
sastra untuk memperluas wawasan, memperhalus budi pekerti, serta
meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa. Pembelajaran
bahasa Indonesia dilakukan dalam rangka mencapai kompetensi sikap
spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan. Pengembangan
kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial dilaksanakan melalui kegiatan
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)

3. Matematika
Ruang Lingkup Matematika SD ada tiga yaitu bilangan (bilangan cacah,
bulat, prima, pecahan, kelipatan dan faktor, pangkat dan akar sederhana),
geometri dan pengukuran (bangun datar dan bangun ruang, hubungan antar
garis, pengukuran (berat, panjang, luas, volume, sudut, waktu, kecepatan,
dan debit, letak dan koordinat suatu benda), serta statistika (menyajikan dan
menafsirkan data tunggal) dalam penyeleaian masalah kehidupan sehari-
hari.

75
Pembelajaran matematika di SD diarahkan untuk mendorong peserta didik
mencari tahu dari berbagai sumber, mampu merumuskan masalah bukan
hanya menyelesaikan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
Disamping itu, pembelajaran diarahkan untuk melatih peserta didik berpikir
logis dan kreatif bukan sekedar berpikir mekanistis serta mampu bekerja
sama dan berkolaborasi dalam menyelesaikan masalah. Pembelajaran
matematika dilakukan dalam rangka mencapai kompetensi sikap spiritual,
sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan. Pengembangan kompetensi
sikap spiritual dan sikap sosial dilaksanakan melalui kegiatan pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching).

4. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)


Ruang lingkup materi mata pelajaran IPA SD mencakup enam lingkup sains
yaitu kerja ilmiah dan keselamatan kerja, makhluk hidup dan sistem
kehidupan (bagian tubuh manusia dan perawatannya, makhluk hidup di
sekitarnya, tumbuhan, hewan, dan manusia), energi dan perubahannya (gaya
dan gerak, sumber energi, bunyi, cahaya, sumber daya alam, suhu dan kalor,
rangkaian listrik dan magnet), materi dan perubahannya (ciri benda,
penggolongan materi perubahan wujud), bumi dan alam semesta (rorasi dan
revolusi bumi, cuaca dan musim, dan sistem tata surya), serta sains,
lingkungan, teknologi, dan masyarakat (dampak perubahan musim terhadap
kegiatan sehari-hari, lingkungan dan kesehatan, dan sumber daya alam).
Ilmu Pengetahuan Alam di SD/MI kelas I, II, dan III (kelas rendah) muatan
sains diintegrasikan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, sedangkan di
Kelas IV, V, dan VI (kelas tinggi) Ilmu Alam menjadi mata pelajaran yang
berdiri sendiri tetapi pembelajarannya menerapkan pembelajaran tematik
terpadu. Pembelajaran di SD dilakukan secara terpadu antar mata pelajaran
yang diikat oleh tema tertentu. Kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial,
dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu
keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut

5. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)


Ruang lingkup materi IPS di Sekolah Dasar, diawali dari pengenalan
lingkungan dan masyarakat terdekat, mulai kabupaten, provinsi, nasional
dan internasional. Antara satu wilayah dengan wilayah lainnya memiliki
koneksi. Lingkungan internasional di lingkup SD dibatasi pada pengenalan
lingkungan ASEAN. Mata pelajaran IPS bertujuan untuk menghasilkan
warganegara yang religius, jujur, demokratis, kreatif, kritis, senang membaca,
memiliki kemampuan belajar, rasa ingin tahu, peduli dengan lingkungan
sosial dan fisik, berkontribusi terhadap pengembangan kehidupan sosial dan
budaya, serta berkomunikasi secara produktif. Ruang lingkup IPS terdiri atas
pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap yang dikembangkan dari
masyarakat dan disiplin ilmu sosial. Penguasaan keempat konten ini
dilakukan dalam proses belajar yang terintegrasi melalui proses kajian
terhadap konten pengetahuan.
Pada jenjang Sekolah Dasar kelas I, II dan III muatan IPS diintegrasikan pada
mata pelajaran Bahasa Indonesia, sedangkan untuk kelas IV sampai kelas
VI, IPS menjadi mata pelajaran tersendiri tetapi pembelajarannya dilakukan
secara tematik terpadu dengan mata pelajaran lainnya. Kompetensi sikap
76
spiritual dan sikap sosial, dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah,
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap
dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat
digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut

6. Seni Budaya dan Prakarya (SBdP)


Di Sekolah Dasar pembelajaran Seni Budaya dan Prakarya bersifat rekreatif
melalui eksperimentasi, keberanian mengutarakan pendapat serta dapat
dilaksanakan secara terpadu maupun single subject. Terpadu dalam bentuk
mencipta karya seni yang dikaitkan dengan pengetahuan lain dan
rasionalisasi penciptaannya, di dalamnya memuat sikap (perilaku, apresiatif,
toleransi dan bertanggungjawab penuh), keterampilan (bersifat fragmatis,
aplicable, dan teknologis-sistemis), pengetahuan (kemampuan
merekronstruksi dan mengungkapkan kembali ide dan gagasan secara
sistematis).
Ruang lingkup SBdP di SD meliputi dinamika gerak, karya dekoratif,
menampilkan pola irama dan membuat karya dari bahan alam, berkarya seni
estetis melalui kegiatan apresiasi dan kreasi berupa gambar cerita dan
reklame, interval nada, tari kreasi daerah, membuat kolase, topeng dan
patung dengan memperhatikan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
Kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial, dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya
sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta
kebutuhan dan kondisi peserta didik.

7. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK)


Pembelajaran berbagai aktivitas di dalam PJOK pada satuan pendidikan SD
diarahkan untuk mencapai kompetensi dalam penyempurnaan dan
pemantapan pola gerak dasar, pengembangan kebugaran jasmani serta pola
hidup sehat pada kelas rendah (kelas I-III) melalui berbagai permainan
sederhana dan tradisional, aktivitas senam, aktivitas gerak berirama,
aktivitas air, dan materi kesehatan, sedangkan pada kelas tinggi (kelas Iv-VI)
pengembangan pola gerak dasar menuju kesiapan gerak spesifik,
pengembangan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui permainan
bola besar, permainan bola kecil, atletik, beladiri, senam, gerak berirama,
aktivitas air, dan materi kesehatan.
Kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial, dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya
sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta
kebutuhan dan kondisi peserta didik

C. Prinsip-Prinsip Pembelajaran Tematik Terpadu


Pembelajaran tematik terpadu memiliki prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Peserta didik mencari tahu, bukan diberi tahu.
2. Fokus pembelajaran diarahkan kepada pembahasan kompetensi melalui tema
yang paling dekat dengan kehidupan peserta didik.
3. Terdapat tema yang menjadi pemersatu sejumlah kompetensi dasar yang
berkaitan dengan berbagai konsep, keterampilan dan sikap.
77
4. Sumber belajar tidak terbatas pada buku.
5. Peserta didik dapat bekerja secara mandiri maupun berkelompok sesuai
dengan karakteristik kegiatan yang dilakukan
6. Guru harus merencanakan dan melaksanakan pembelajaran agar dapat
mengakomodasi peserta didik yang memiliki perbedaan tingkat kecerdasan,
pengalaman, dan ketertarikan terhadap suatu topik.
7. Kompetensi Dasar mata pelajaran yang tidak dapat dipadukan dapat
diajarkan tersendiri.
8. Memberikan pengalaman langsung kepada peserta didik (direct experiences)
dari hal-hal yang konkret menuju ke abstrak.
9. Kegiatan pembelajaran tematik yang dirancang dalam silabus bukan
merupakan urutan kegiatan pembelajaran, melainkan bentuk kegiatan
pembelajaran untuk mencapai Kompetensi Dasar guru dapat melakukan
penyesuaikan.

D. Pengembangan Silabus Tematik


Silabus tematik di SD dikembangkan menggunakan model jaring laba-laba
(webbed). Pembelajaran terpadu model jaring laba-laba (webbed) dikembangkan
dengan memadukan beberapa mata pelajaran yang diikat dalm suatu tema.
Pengembangan silabus dilakukan merujuk silabus mata pelajaran, untuk materi
pembelajaran menyesuaikan dengan kompetensi dasar setiap mata pelajaran.
Sedangkan kegiatan pembelajaran merupakan gabungan kegiatan pembelajaran
untuk satu tema/subtema untuk seluruh kompetensi dasar dari muatan mata
pelajaran yang diikat dalam tema/subtema tersebut.
Alokasi waktu pembelajaran dalam satu minggu sebagaimana yang tercantum
dalam struktur kurikulum untuk SD adalah sebagai berikut.
Kelas I II III IV V VI
Jumlah jam pelajaran
30 32 34 36 36 36
per minggu
Alokasi waktu tersebut termasuk Pendidikan Agama sebanyak 4 jam pelajaran
per minggu. Selain itu untuk kelas I, II, dan III yang menekankan pada
penguasaan kompetensi membaca, menulis, dan berhitung untuk mata
pelajaran Bahasa Indonesia dan Matematika, maka perlu mendapat perhatian
dalam integrasi dengan tema dan mendapatkan alokasi waktu yang cukup.
Selain itu ada beberapa kompetensi dasar dalam Pendidikan Jasmani, Olahraga,
dan Kesehatan yang memerlukan pemenuhan sarana dan prasarana khusus
oleh satuan pendidikan yang harus diajarkan tersendiri sebagai mata pelajaran
dan bersifat pilihan bagi satuan pendidikan yang tidak dapat memenuhinya.
Alokasi waktu pembelajaran tematik untuk setiap minggunya perlu
memperhatikan kekhasan-kekhasan di atas. Untuk itu alokasi waktu
pembelajaran tematik setiap minggunya diberikan alokasi minimal sebagai
berikut.
Kelas I II III IV V VI
Jumlah jam pelajaran per
30 32 34 36 36 36
minggu
Mata pelajaran Agama 4 4 4 4 4 4
Jumlah jam pelajaran
26 28 30 32 32 32
tematik per minggu

Langkah-langkah yang dilakukan dalam mengembangkan silabus tematik model


ini adalah:

78
1. Mengidentifikasi materi pelajaran dari setiap kompetensi dasar yang ingin
dicapai dari semua mata pelajaran yang akan diintegrasikan.
2. Mengidentifikasi tema-tema yang menarik bagi peserta didik, lalu memilih
beberapa tema yang akan dijadikan sebagai tema pembelajaran.
3. Memetakan materi pelajaran untuk setiap tema/subtema yang sesuai.
Pemetaan materi perlu juga memperhatikan keruntutan dari materi untuk
setiap mata pelajaran dan tingkat kesulitan dari materi tersebut agar
mendapatkan alokasi waktu yang cukup.
4. Merancang kegiatan pembelajaran berdasarkan pemetaan materi pelajaran
yang telah dilakukan.
5. Mendesain penilaian yang akan dilakukan untuk proses pembelajaran yang
telah dirancang berdasarkan tema atau sub tema yang telah diajarkan.
6. Melaporkan hasil penilaian sesuai dengan kompetensi mata pelajaran yang
telah dicapai. Hasil penilaian ini akan dijadikan dasar bagi pendidik untuk
melakukan evaluasi pembelajaran. Hasil evaluasi ini digunakan untuk
mengidentifikasi tema dan materi pembelajaran kembali.

Tahapan pengembangan silabus tematik dapat digambarkan sebagaimana bagan


berikut.

Memetakan
materi untuk Merancang
setiap kegiatan
tema/subtema pembelajaran

Mengidentifikasi
tema, materi Merancang
pembelajaran penilaian
untuk setiap KD pembelajaran

Pelaporan Hasil
penilaian

Gambar 1. Alur Pengembangan Silabus Tematik SD

79
E. Pembelajaran dan Penilaian
1. Pembelajaran
Pembelajaran tematik lebih menekankan pada praktik pengetahuan
berbentuk tema yang dekat dengan aktivitas peserta didik sehari-hari.
Melalui pembelajaran tematik ini, peserta didik diharapkan dapat memahami
fenomena atau aktivitas sehari-hari secara lebih konkret. Melalui praktik
pengetahuan itu diharapkan akan tumbuh sikap religiusitas dan etika sosial
dalam hal tanggungjawab peserta didik dalam memahami fenomena dan
aktivitas peserta didik.
Pembelajaran tematik, di Sekolah Dasar menekankan pada proses
pembelajaran yang tidak semata melakukan aktivitas, tetapi bagaimana
merancang pembelajaran yang juga mengaktifkan kreativitas dan berfikir
kreatif peserta didik.
Satu hal penting ditekankan dari proses pembelajaran ini adalah bahwa
pembelajaran yang dijalankan tidak hanya memperkenalkan pengetahuan
mata pelajaran dalam konsepsi-konsepsi atau teori-teorinya yang bersifat
hafalan. Melainkan, lebih menekankan dimensi afeksi, atau kepedulian dan
keterikatan peserta didik terhadap hal-hal nyata yang dialami peserta didik
untuk dapat beraktivitas secara mandiri dan menjaga hak orang lain di
sekitarnya.
Proses pembelajaran yang menekankan pada praktik pengetahuan mata
pelajaran yang dijalin dalam tema ini membutuhkan pendekatan
pembelajaran khusus. Peran guru sangat penting untuk mendorong
tumbuhnya rasa ingin tahu peserta didik dan sikap terbuka serta kritis dan
responsif terhadap aktivitas sehari-hari. Salah satu pendekatan pembelajaran
yang sesuai dengan orientasi kurikulum yaitu pendekatan proses keilmuan
atau saintifik melalui tahapan proses pembelajaran berikut; mengamati,
menanya, mengumpulkan informasi, menalar atau mengasosiasi, dan
mengomunikasikan. Namun demikian, tidak menutup kemungkinan guru
untuk mengembangkan pendekatan lain yang berkesesuaian dengan proses
pembelajaran peserta didik aktif kreatif dan berfikir kritis. Pembelajaran
tersebut dapat dilihat pada bagan berikut ini.

Model berbasis
pemecahan
masalah
(problem
solving-based
learning)

Model
pembelajaran
berbasis
keingintahuan
(inquire-based
learning)

Pembelajaran saintifik atau


keilmuan , atau pembelajaran
siswa aktif, kreatif, dan berfikir
kritis melalui tematik
Model berbasis
proyek (project-
based learning).

Model-model
pembelajaran
lainnya

Gambar 2. Pendekatan dan Model Pembelajaran


Untuk mendukung proses pembelajaran ini, model-model pembelajaran yang
sesuai perlu dikembangkan dan dipraktikkan dalam proses pembelajaran.

80
Setidaknya terdapat tiga (3) model pembelajaran yang layak untuk
dipertimbangkan, yaitu:
(1) Model pembelajaran berbasis keingintahuan (inquire-based learning), tidak
hanya menekankan perolehan atau penemuan jawaban-jawaban atas
keingintahuan peserta didik saja. Melainkan, lebih dari itu, juga
mendorong aktivitas peserta didik melakukan penelusuran, pencarian
(searching), penemuan, penelitian dan pengembangan studi atau kajian
dan analisis lebih lanjut.
(2) Model pembelajaran berbasis pemecahan masalah (problem solving-based
learning), secara khusus diselenggarakan berbasis masalah di
masyarakat. Berpijak pada masalah-masalah yang ada, peserta didik
didorong untuk mengamati, meneliti dan mengkaji serta memecahkan
masalah-masalah tersebut sehingga memperkaya pemahaman dan
pengetahuan mereka. Selain bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan
khusus terkait dengan masalah yang ada, model ini juga dikembangkan
untuk menumbuhkan kepedulian dan rasa tanggungjawab peserta didik
terhadap pemecahan masalah sehari-hari.
(3) Model pembelajaran berbasis proyek (project-based learning), merupakan
proses pembelajaran yang menjadikan kegiatan proyek sebagai obyek
studi sekaligus sarana belajar. Sebagai obyek studi, dilakukan ketika
kegiatan proyek dijadikan sumber pengetahuan dalam proses belajar.
Tahapan-tahapan kegiatan dalam proyek, mulai dari penentuan masalah,
perencanaan, implementasi, monitoring dan evaluasi, serta identifikasi
hasil-hasil yang dicapai dan rekomendasi untuk kegiatan proyek
berikutnya. Di sini dilihat sebagai siklus aktivitas sosial yang bisa
dijadikan sumber pengetahuan dalam proses pembelajaran.

2. Penilaian
Penilaian Hasil Belajar adalah proses pengumpulan informasi/bukti tentang
capaian pembelajaran peserta didik dalam ranah sikap sosial, pengetahuan,
dan keterampilan dilakukan secara terencana dan sistematis, selama
dan/atau setelah proses belajar, pada satu kompetensi, satu semester, satu
tahun untuk suatu muatan/mata pelajaran. Penilaian Hasil Belajar oleh
Pendidik dilakukan untuk memantau proses, kemajuan belajar, dan
perbaikan hasil belajar melalui penugasan dan pengukuran pencapaian satu
atau lebih Kompetensi Dasar. Penilaian aspek sikap dilakukan melalui
observasi/pengamatan sebagai sumber informasi utama dan pelaporannya
menjadi tanggung jawab wali kelas atau guru kelas. Penilaian aspek
pengetahuan dilakukan melalui tes tertulis, tes lisan, dan penugasan sesuai
dengan kompetensi yang dinilai. Penilaian keterampilan dilakukan melalui
praktik, produk, proyek, portofolio, dan/atau teknik lain sesuai dengan
kompetensi yang dinilai.
Penilaian tematik dilakukan berdasarkan kompetensi dasar pada tema
tertentu, namun pelaporan hasil belajar menurut mata pelajaran.

F. Kontektualisasi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran pada silabus ini hanya merupakan model. Kegiatan
Pembelajaran pada silabus ini dapat disesuaikan dan diperkaya dengan konteks
daerah atau satuan pendidikan, serta konteks global untuk mencapai kualitas
optimal hasil belajar pada peserta didik terhadap Kompetensi Dasar.
Kontekstualisasi pembelajaran tersebut agar peserta didik tetap berada pada
budayanya, mengenal dan mencintai alam dan sosial di sekitarnya, dengan
perspektif global sekaligus menjadi pewaris bangsa sehingga akan menjadi
generasi tangguh dan berbudaya Indonesia.

81
Berlandaskan prinsip ini, pembelajaran tematik perlu dikontekstualisasikan
dengan tema-tema yang dekat dengan lingkungan peserta didik, mengenal
keragaman masyarakat, dan daerah sehingga peserta didik mampu beradaptasi
dengan perubahan sosial yang berlangsung di masyarakat. Selain itu peserta
didik akan memiliki kepekaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, juga
diharapkan memberikan kontribusi pada perkembangan dan kemajuan
masyarakat.

82
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN

A. Kelas I

Tema 1 : Diriku
Alokasi Waktu : 104 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan Pancasila
dan
Kewarganegaraan Subtema 1: Aku dan Teman
1.2 Menunjukkan sikap  Tata Baruku (26 jam pelajaran)
mematuhi aturan tertib/aturan di  Bertanya jawab mengenai
yang berlaku dalam rumah pentingnya berpamitan kepada
kehidupan sehari-  Keberagaman orang tua sebelum berangkat ke
hari di rumah karakteristik sekolah.
2.2 Melaksanakan individu di  Bertanya jawab mengenai
aturan yang rumah pentingnya memberi salam
berlaku dalam  Menyanyikan lagu yang bertema
kehidupan sehari- perkenalan dengan teman baru.
hari di rumah  Melakukan permainan untuk
3.2 Mengurutkan berkenalan dengan teman baru
aturan yang (permainan lempar bola,
berlaku dalam permainan tebak suara teman
kehidupan sehari- dengan mata tertutup)
hari di rumah  Menyanyikan lagu bertema
4.2 Melakukan teman baru untuk mengenal
kegiatan sesuai warna suara.
aturan yang  Mempraktikkan gerak berjalan
berlaku dalam satu arah
kehidupan sehari-  Berkenalan dengan teman
hari di rumah melalui permainan yang
1.3 Menerima menggunakan gerakan berjalan
keberagaman satu arah
karakteristik  Menyanyikan lagu yang bertema
individu di rumah mengenal huruf (misalnya lagu
a, b, c)
2.3 Bekerja sama
dalam konteks  Melakukan permainan untuk
kebersamaan mengenal huruf vocal (misalnya
dalam permainan menggunakan kartu
keberagaman nama, menyusun nama dengan
karakteristik kartu huruf, bermain tebak
individu di rumah nama)
3.3 Memahami  Melakukan permainan untuk
keberagaman mengenal huruf konsonan
karakteristik (misalnya permainan
individu di rumah menggunakan kartu nama,
4.3 Menceritakan menyusun nama dengan kartu
huruf, bermain tebak nama)
pengalaman
 Melakukan permainan untuk
kebersamaan membilang bilangan cacah 1 –
dalam 10
keberagaman  Menulis lambang bilangan
kehidupan sehari- cacah 1 – 10 melalui
hari di rumah di permainan.
rumah

83
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Subtema 2: Tubuhku (26 jam
pelajaran)
 Bertanya jawab tentang
Bahasa Indonesia pentingnya mematuhi aturan di
3.1 Memahami  persiapan rumah (misalnya sebelum
kegiatan persiapan mengenal huruf berangkat sekolah sebaiknya
membaca untuk sarapan, waktu yang sesuai
permulaan (cara membaca dan untuk tidur malam dan bangun
duduk wajar dan menulis pagi)
baik, jarak antara permulaan  Menyanyikan lagu tentang
mata dan buku,  lambang bunyi anggota tubuh (misalnya, lagu
gerakan mata dari vokal dan Dua Mata Saya)
kiri ke kanan, konsonan  Melakukan permainan untuk
memilih tempat  kosa kata mengenal kosa kata yang
dengan cahaya tentang berkaitan dengan anggota
terang) dengan cara anggota tubuh tubuh (misalnya permainan
yang benar dan panca kartu anggota tubuh)
4.1 Mempraktikkan indera serta  Membaca teks tentang anggota
kegiatan persiapan perawatannya tubuh
membaca  kosakata dan  Membaca teks tentang cara
permulaan (duduk ungkapan menjaga anggota tubuh.
wajar dan baik, perkenalan diri,  Melakukan permainan untuk
jarak antara mata keluarga, dan mengenal pancaindera)
dan buku, cara orang-orang di  Membaca kegunaan panca
memegang buku, tempat indera pada buku siswa
cara membalik tinggalnya  Bercerita kepada teman tentang
halaman buku,  puisi kegunaan panca indera
gerakan mata dari anak/syair lagu  Bermain sambil mengenal
kiri ke kanan, (berisi lambang bilangan
memilih tempat ungkapan  Membilang 1 -10 dengan jari
dengan cahaya kekaguman,  Membaca lambang bilangan
terang) dengan cara kebanggaan,  Menari bersama teman bebas
yang benar hormat kepada menciptakan/ mengkreasikan
3.2. Memahami orang tua, gerakan masing-masing asal
kegiatan persiapan kasih sayang, sesuai dengan irama lagu/
menulis permulaan atau hitungan yang ada di alat
(cara duduk, cara persahabatan) musik/musik yang sedang
memegang pensil, yang didengarkan.
cara meletakkan diperdengarkan  Berolahraga dengan menjaga
buku, jarak antara dengan tujuan sikap tubuh (duduk, membaca,
mata dan buku, untuk berdiri, jalan), dan bergerak
pemilihan tempat kesenangan secara lentur serta seimbang
dengan cahaya
yang terang) yang
Subtema 3: Aku Merawat
benar.
4.2. Mempraktikkan Tubuhku (26 jam pelajaran)
kegiatan persiapan  Menemukan informasi cara
menulis permulaan merawat tubuh
(cara duduk, cara  Mempraktikkan cara merawat
memegang pensil, tubuh (cara menggosok gigi,
cara meletakkan cara mencuci tangan, cara
buku, jarak antara mandi dan keramas)
mata dan  Mendengarkan cerita mengenai
buku,gerakan cara menjaga kebersihan tubuh
tangan atas-bawah, dan pakaian
kiri-kanan, latihan  Menyusun cara merawat tubuh
pelenturan gerakan berdasarkan gambar perawatan
tangan dengan tubuh
gerakan menulis di  Bermain Peran dengan
udara/pasir/ meja, menggunakan kosa kata cara
melemaskan jari memelihara kesehatan

84
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
dengan mewarnai,  Mempraktikkan kegiatan
menjiplak, persiapan menulis permulaan
menggambar, meliputi cara duduk, cara
membuat garis memegang pensil, dan cara
tegak, miring, meletakkan buku
lurus, dan  Mempraktikkan mengatur jarak
lengkung, mata dengan media menulis
menjiplak berbagai dan mengatur pencahayaan
bentuk gambar, saat menulis
lingkaran, dan  Membandingkan banyak benda
bentuk huruf di yang digunakan untuk merawat
tempat bercahaya tubuh
terang) dengan  Membandingkan dan
benar mengurutkan dua bilangan
3.3 Memahmi lambang menggunakan benda konkret
bunyi vokal dan  Menyiapkan pewarna (misalnya
konsonan dalam cat air) sebagai bahan untuk
kata bahasa membuat finger painting
Indonesia atau  Membuat karya finger painting
bahasa daerah tentang merawat tubuh
4.3 Melafalkan bunyi  Baris berbaris agar dapat
vokal dan konsonan mempraktikkan sikap berdiri
dalam kata bahasa secara lentur dan seimbang
Indonesia atau
bahasa daerah.
Subtema 4 : Aku Istimewa (26
3.4 Memahami
kosakata tentang
jam pelajaran)
anggota tubuh dan  Menceritakan pengalaman
panca indera serta melakukan kegiatan bersama
perawatannya anggota keluarga di rumah
melalui teks pendek  Menceritakan ciri khas anggota
(berupa gambar, keluarga
tulisan, slogan  Mempraktikan penggunaan
sederhana, dan huruf vokal melalui permainan
atau syair lagu) (misalnya membentuk huruf
4.4 Menyampaikan vokal dengan berjalan satu
penjelasan dengan arah).
kosakata yang tepat  Mempraktikkan penggunaan
tentang anggota huruf konsonan melalui
tubuh dan permainan (misalnya
pancaindra serta memindahkan huruf konsonan
perawatannya melalui balok keseimbangan)
(berupa gambar  Menyusun huruf menjadi kata
dan tulisan) dalam yang berhubungan dengan ciri
bahasa Indonesia khas siswa (misalya rambut
lisan dan tulis lurus, rambut keriting,
3.9 Memahami memakai kaca mata)
kosakata dan  Membaca puisi tentang
ungkapan keistimewaan siswa.
perkenalan diri,  Menghitung banyak objek yang
keluarga, dan digabung dari dua kelompok
orang-orang di untuk mengenal penjumlahan 1
tempat tinggalnya – 10.
secara lisan dan  Menyelesaikan soal cerita
tulis yang dapat penjumlahan
dibantu dengan  Membuat hiasan pensil dari
kosakata bahasa boneka kulit jagung
daerah.  Membuat gantungan kunci
4.9 Menggunakan boneka kulit jagung
kosa kata dan
ungkapan yang

85
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
tepat untuk
perkenalan diri,
keluarga, dan
orang-orang di
tempat tinggalnya
secara sederhana
dalam bentuk
lisan dan tulisan
3.11 Memahami puisi
anak/syair lagu
(berisi ungkapan
kekaguman,
kebanggaan,
hormat kepada
orang tua, kasih
sayang, atau
persahabatan)
yang
diperdengarkan
dengan tujuan
untuk
kesenangan
4.11. Melisankan
puisi anak atau
syair lagu (berisi
ungkapan
kekaguman,
kebanggaan,
hormat kepada
orang tua, kasih
sayang, atau
persahabatan)
sebagai bentuk
ungkapan diri.
Matematika:
3.1 Menjelaskan makna  bilangan cacah
bilangan cacah sampai 99
sampai dengan 99  lambang
sebagai banyak bilangan
anggota suatu  operasi hitung
kumpulan objek bilangan cacah
4.1 Menyajikan (penjumlahan
bilangan cacah dan
sampai dengan 99 pengurangan)
yang bersesuaian sampai 99
dengan banyak
anggota kumpulan
objek yang
disajikan
3.2 Menjelaskan
bilangan sampai
dua angka dan nilai
tempat penyusun
lambang bilangan
menggunakan
kumpulan benda
konkret serta cara
membacanya

86
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
4.2 Menuliskan
lambang bilangan
sampai dua angka
yang menyatakan
banyak anggota
suatu kumpulan
objek dengan ide
nilai tempat
3.3 Membandingkan
dua bilangan
sampai dua angka
dengan
menggunakan
kumpulan benda-
benda
4.3 Mengurutkan
bilangan-bilangan
sampai dua angka
dari bilangan
terkecil ke
bilangan terbesar
atau sebaliknya
dengan
menggunakan
kumpulan benda-
benda konkret
3.4 Menjelaskan dan
melakukan
penjumlahan dan
pengurangan
bilangan yang
melibatkan
bilangan cacah
sampai dengan 99
dalam kehidupan
sehari-hari serta
mengaitkan
penjumlahan dan
pengurangan
4.4 Menyelesaikan
masalah kehidupan
sehari-hari yang
berkaitan dengan
penjumlahan dan
pengurangan
bilangan yang
melibatkan
bilangan cacah
sampai dengan 99
Seni Budaya dan
Prakarya
3.1 Mengenal karya  karya ekspresi
ekspresi dua dan dua dan tiga
tiga dimensi dimensi
4.1 Membuat karya  elemen musik
ekspresi dua dan  gerak anggota
tiga dimensi tubuh melalui
3.2 Mengenal elemen tari

87
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
musik melalui lagu  karya dari
4.2 Menirukan bahan alam
elemen musik
melalui lagu
3.3 Mengenal gerak
anggota tubuh
melalui tari
4.3 Meragakan gerak
anggota tubuh
melalui tari
3.4 Mengenal bahan
alam dalam
berkarya
4.4 Membuat karya
dari bahan alam
Pendidikan Jasmani,
Olahraga, dan
Kesehatan
3.1 Memahami  gerak dasar
prosedur gerak lokomotor
dasar lokomotor  sikap tubuh
sesuai dengan (duduk,
konsep tubuh, membaca,
ruang, usaha, dan berdiri, jalan)
keterhubungan
dalam berbagai
bentuk permainan
sederhana dan atau
tradisional.
4.1 Mempraktikkan
gerak dasar
lokomotor sesuai
dengan konsep
tubuh, ruang,
usaha, dan
keterhubungan
dalam berbagai
bentuk
permainan
sederhana dan
atau tradisional
3.4 Memahami
prosedur menjaga
sikap tubuh
(duduk, membaca,
berdiri, jalan), dan
bergerak secara
lentur serta
seimbang dalam
rangka
pembentukan
tubuh melalui
permainan
sederhana dan atau
tradisional.
4.4 Mempraktikkan
menjaga sikap
tubuh (duduk,
membaca, berdiri,
88
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
jalan), dan
bergerak secara
lentur serta
seimbang dalam
rangka
pembentukan
tubuh melalui
permainan
sederhana dan
atau tradisional.
3.8 Memahami bagian-
bagian tubuh,
bagian tubuh yang
boleh dan tidak
boleh disentuh
orang lain, cara
menjaga
kebersihannya, dan
kebersihan
pakaian.
4.8 Menceritakan
bagian-bagian
tubuh, bagian
tubuh yang boleh
dan tidak boleh
disentuh orang
lain, cara menjaga
kebersihannya,
dan kebersihan
pakaian

89
Tema 2 : Kegemaranku
Alokasi Waktu: 104 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
1.2 Menunjukkan  Aturan yang Subtema 1: Gemar Berolahraga
sikap mematuhi berlaku dalam (26 jam pelajaran)
aturan yang kehidupan  Mengamati gambar kegiatan
berlaku dalam sehari-hari di yang bermanfaat bagi
kehidupan sehari- rumah kesehatan tubuh
 Keberagaman  Mendiskusikan aturan yang
hari di rumah
karakteristik berlaku dalam kehidupan
2.2 Melaksanakan
individu di sehari-hari di rumah
aturan dan tata rumah  Mengenal bunyi-bunyian alam
tertib yang berlaku
dan buatan
di rumah dan  Menyimak cerita tentang
sekolah manfaat pemanasan sebelum
1.3 Menerima olahraga
keberagaman  Memeragakan gerakan-
karakteristik gerakan pemanasan
individu di rumah  Mengamati gambar jenis-jenis
2.3.Bekerja sama olahraga
dalam konteks  Menceritakan hal-hal yang
kebersamaan boleh dan tidak boleh
dalam dilakukan di rumah
keberagaman  Menghitung dan
karakteristik menjumlahkan benda
individu di rumah  Membaca cerita tentang
manfaat olahraga
3.2 Mengurutkan
 Melakukan gerakan
aturan dan tata
permainan simpai
tertib yang berlaku  Mengenal alat-alat yang dapat
di rumah dan mengeluarkan bunyi-bunyian
sekolah buatan
4.2 Melakukan  Berdiskusi tentang berbagai
kegiatan sesuai jenis olahraga sebagai cara
aturan dan tata untuk memelihara kesehatan
tertib yang berlaku  Menghitung dan
di rumah dan menjumlahkan benda
sekolah  Mengamati teks tentang
3.3 Memahami beragam jenis olahraga
keberagaman  Mendiskusikan hal-hal yang
karakteristik harus dan tidak boleh
dilakukan di rumah setelah
individu di rumah
berolahraga
4.3 Menceritakan
 Menghitung penjumlahan
pengalaman dengan soal cerita
kebersamaan
dalam Sub Tema 2: Gemar Menyanyi
keberagaman dan Menari (26 jam pelajaran)
kehidupan sehari-  Menyanyikan lagu Andaikan
hari di rumah Aku Punya Sayap
 Mendiskusikan dan
Bahasa Indonesia memeragakan gerakan cepat
3.2 Memahami  Kegiatan dan gerakan lambat
kegiatan persiapan persiapan  Mengenal hal-hal yang harus
menulis permulaan membaca dilakukan dengan adik di

90
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
(cara duduk, cara (sikap duduk, rumah
memegang pensil, jarak mata  Bermain tari limbo
cara meletakkan dengan buku,  Membaca puisi tentang
buku, jarak antara cara persahabatan
memegang  Mengenal dan menyanyikan
mata dan buku,
buku, cara Lagu Ayo Makan Bersama
pemilihan tempat membalik  Menunjukkan hal-hal baik
dengan cahaya halaman yang harus dilakukan
yang terang) yang buku) terhadap adik
benar  Belajar pengurangan dengan
4.2 Mempraktikkan  Kegiatan menghitung mundur
kegiatan persiapan persiapan  Mengenal dan mempraktikkan
menulis permulaan menulis (cara gerakan senam
(cara duduk, cara duduk, cara  Bernyanyi dan menari lagu
memegang pensil, memegang Kepala Pundak Lutut Kaki
cara meletakkan pensil, cara dengan gerakan lambat dan
buku, jarak antara meletakkan cepat
buku, jarak  Mengenal dan menyanyikan
mata dan buku,
antara mata lagu Terima Kasihku
gerakan tangan dan buku,
atas-bawah, kiri-  Mengenal dan menyanyikan
pemilihan
kanan, latihan lagu Bunda Piara
tempat dengan
pelenturan gerakan  Melakukan operasi hitung
cahaya yang
pengurangan
tangan dengan terang)
 Mengenal dan menyanyikan
gerakan menulis di
lagu Ruri Abangku
udara/pasir/meja,  Kosakata
 Mendiskusikan hal-hal yang
melemaskan jari berkaitan
harus dilakukan terhadap
tangan dengan dengan
adik
mewarnai, memelihara
kesehatan  Membedakan cerita
menjiplak, pengurangan
menggambar,
 Teks Puisi
membuat garis Subtema 3: Gemar
tegak, miring, Menggambar (26 jam pelajaran)
lurus, dan  Mengamati gambar cara
lengkung, duduk untuk kegiatan
menjiplak berbagai menulis
bentuk gambar,  Mempraktikkan cara duduk
lingkaran, dan untuk kegiatan menulis
bentuk huruf.  Mengenal alat dan bahan
untuk menggambar dengan
tehnik mencetak
3.5 Memahami
 Berdiskusi tentang ide untuk
kosakata tentang
membuat gambar tehnik
cara memelihara mencetak
kesehatan melalui  Berdiskusi tentang gambar
teks pendek kesukaan anggota
(berupa gambar, keluarga di rumah
tulisan, dan slogan  Berolah raga sambil
sederhana) mempraktikkan gerakan
4.5 Mengemukakan menarik tanpa berpindah
penjelasan dengan tempat
kosakata bahasa  Mengamati gambar cara
Indonesia dan meletakkan buku dengan
pelafalan yang benar
tepat cara  Mengamati cara memegang
pensil dengan benar
memelihara
 Mempraktikkan cara
kesehatan.
meletakkan buku dan
3.11Mengenal puisi memegang pensil dengan
anak/syair lagu

91
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
(berisi ungkapan benar
kekaguman,  Mengamati gambar jarak yang
kebanggaan, baik antara mata dan buku
hormat kepada saat menulis
orang tua, kasih  Mempraktikkan jarak yang
baik antara mata dan buku
sayang, atau
saat menulis
persahabatan)
 Mengenal berbagai bentuk
yang bangun ruang dan bangun
diperdengarkan datar dari benda yang ada di
dengan tujuan kelas
untuk kesenangan.  Mengelompokkan benda-
4.11 Melisankan puisi benda yang ada di kelas
anak atau syair sesuai bentuk bangun ruang
lagu (berisi  Menceritakan pengalaman
ungkapan saat menggambar bersama
kekaguman, anggota keluarga
kebanggaan,  Berolah raga sambil bermain
hormat kepada tarik-menarik tanpa
orang tua, kasih berpindah tempat
 Mengamati gambar posisi
sayang, atau
cahaya saat menulis
persahabatan)
 Mempraktikkan posisi cahaya
sebagai bentuk saat menulis
ungkapan diri  Membuat gambar
menggunakan dengan tehnik
Matematika mencetak
3.5 Mengenal pola  Mempraktikkan cara duduk
bilangan yang  Penjumlahan dan memegang pensil saat
berkaitan dengan dan akan menulis
kumpulan pengurangan  Menyebutkan benda-benda
benda/gambar/ger bilangan cacah yang berbentuk bola, tabung,
akan atau lainnya sampai dengan atau kubus
99  Praktik kegiatan persiapan
4.5 Memprediksi dan
menulis dengan semua
membuat pola
Bangun datar langkahnya dengan benar
bilangan yang
dan bangun  Menceritakan pengalaman
berkaitan dengan menggambar gambar
ruang sederhana
kumpulan kesukaan anggota keluarga
 Persegi
benda/gambar/ger  Mengerjakan soal latihan
 Persegi
akan panjang
 Segitiga Subtema 4: Gemar Membaca
3.4 Menjelaskan dan  Lingkaran (26 jam pelajaran)
melakukan  Kubus  Mengamati gambar cara
penjumlahan dan  Balok duduk untuk kegiatan
pengurangan  Kerucut membaca
bilangan yang  Tabung  Mempraktikkan cara duduk
melibatkan  Bola untuk kegiatan membaca
bilangan cacah  Membaca cerita dengan
sampai dengan 99  Pola bilangan nyaring
dalam kehidupan  Berdiskusi tentang kegemaran
masing-masing anggota
sehari-hari serta
keluarga
mengaitkan
 Bercerita pengalaman
penjumlahan dan membaca bersama keluarga di
pengurangan rumah
4.4 Menyelesaikan  Membuat kartu kata (falsh
masalah card) dengan memanfaatkan
kehidupan sehari- bahan alam
hari yang berkaitan

92
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
dengan  Berolah raga sambil
penjumlahan dan mempraktikkan gerakan
pengurangan mendorong tanpa berpindah
bilangan yang tempat
melibatkan  Mengamati gambar cara
mengatur jarak yang tepat
bilangan cacah
antara mata dan obyek
sampai dengan 99
bacaan
3.6 Mengenal bangun  Mempraktikkan cara
ruang dan bangun mengatur jarak yang tepat
datar dengan antara mata dan obyek
menggunakan bacaan
berbagai benda  Bermain kartu kata
konkret  Mengamati gambar dan
4.6 Mengklasifikasikan mempraktikkan cara
bangun ruang da memegang buku dan
bangun datar membalik halaman dengan
dengan baik
menggunakan  Mempraktikkan cara
berbagai benda memegang buku sambil
membaca sebuah teks
konkret
 Mengenal pola bilangan
dengan kumpulan
Seni Budaya dan benda/gambar/gerakan
Prakarya  Melengkapi barisan bilangan
3.1 Mengenal karya  Elemen musik berdasarkan pola tertentu
ekspresi dua dan melalui lagu  Menunjukkan bacaan
tiga dimensi kegemaran anggota keluarga
4.1 Membuat karya  Gerak anggota  Bercerita kegiatan membaca
ekspresi dua dan tubuh melalui buku bersama anggota
tiga dimensi tari keluarga
3.2 Memahami elemen  Mempraktikkan gerak
 Gambar mendorong tanpa berpindah
musik melalui lagu
ekspresi tempat
4.2 Menirukan elemen (melukis) dan  Mengamati dan
musik melalui lagu membentuk mempraktikkan posisi cahaya
3.3 Mengenal gerak ekspresi tiga saat membaca sebuah buku
anggota tubuh dimensi  Mengenal bagian-bagian buku
melalui tari  Proses  Membuat sampul buku harian
4.3 Meragakan gerak pembuatan dengan hiasan daun kering
anggota tubuh gambar  Membaca sambil
melalui tari ekspresi dan mempraktikkan pencahayaan
3.4 Mengenal bahan karya tiga yang baik
alam dalam dimensi  Mengurutkan gambar berseri
berkarya  Mengidentifikasi pola bilangan
 Bahan alam dengan kumpulan
4.4 Membuat karya
(kayu, tanah gambar/benda/gerakan
dari bahan alam liat,bambu,  Melengkapi barisan bilangan
pasir batu dll) berdasarkan pola tertentu
 Proses dengan kumpulan
berkarya gambar/benda/gerakan
menggunakan  Praktik kegiatan persiapan
bahan alam membaca dengan semua
(kayu, tanah langkahnya dengan benar
liat,bambu,
 Mengidentifikasi pola bilangan
pasir batu dll)
dengan kumpulan
gambar/benda/gerakan
Pendidikan Jasmani,  Melengkapi barisan pola
Olahraga, dan bilangan dengan kumpulan
Kesehatan

93
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
3.2 Memahami Gerak dasar gambar/benda/gerakan
prosedur gerak non-lokomotor:  Menceritakan pengalaman
dasar non-  Memutar saat membacakan dongeng
lokomotor sesuai  Mengayun bersama anggota keluarga
dengan konsep  Menekuk
tubuh, ruang,  Menarik
usaha, dan  Meliuk
keterhubungan  Menggoyang
dalam berbagai  Memilin
bentuk permainan  Mengedang
sederhana dan  Mengkerut
atau tradisional  Menekuk
4.2 Mempraktikkan  Melenting
prosedur gerak  Memadukan
dasar non- konsep gerak
lokomotor sesuai
dengan konsep
tubuh, ruang,
usaha, dan
keterhubungan
dalam berbagai
bentuk permainan
sederhana dan
atau tradisional

Tema 3 : Kegiatanku
Alokasi Waktu: 104 jam pelajaran

Mata Pelajaran dan Materi


Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan Pancasila
dan
Kewarganegaraan
1.1 Menerima gambar  Lambang Subtema 1: Kegiatan Pagi hari
(bintang segi Garuda (26 jam pelajaran)
lima, rantai, Pancasila dan  Menyimak teks dan
pohon beringin, lafalnya menemukan kosakata yang
kepala banteng,  Perilaku yang berkaitan dengan kegiatan
sesuai nilai di pagi hari
dan padi kapas)
Pancasila  Menuliskan dan mencocokkan
pada lambang
 Tata tertib dan lambang bilangan 11-20 sesuai
negara “Garuda aturan di jumlah benda melalui
Pancasila” rumah permainan dan mengurutkan
2.1 Bersikap positif - Pagi hari lambang bilangan
terhadap gambar - Siang  Menuliskan lambang dan nama
pada lambang hari bilangan 11-20 dengan tepat
negara “Garuda - Sore hari  Menceritakan dan
Pancasila” - Malam menemukan kosakata
1.2 Menerima aturan hari tentang pengalaman yang
yang berlaku menjadi kebiasaan baik di
dalam kehidupan pagi hari sesuai dengan
sehari-hari di nilai-nilai Pancasila
rumah sebagai  Mendengarkan percakapan
anugerah Tuhan pada dialog yang memuat
Yang Maha Esa kegiatan pagi hari

94
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
2.2 Menerima  Bermain drama/peran tentang
aturan yang kegiatan di pagi hari
berlaku dalam  Menyanyikan lagu bertema
kehidupan pagi (Bangun Tidur) dengan
sehari-hari di di iringi musik / elemen
bunyi
rumah
 Berolahraga di pagi hari lewat
3.1 Mengenal
permainan tradisional (lempar
gambar pada tangkap benda ringan)
lambang negara  Membilang 11-20 dengan cara
“Garuda mengelompokkan benda
Pancasila”  Menunjukkan perilaku
4.1 Menceritakan kegiatan pagi hari di rumah
gambar pada yang sesuai dengan nilai-nilai
lambang negara Pancasila
“Garuda
Pancasila” Sub Tema dua: ( 26 JP)
3.2 Mengetahui Kegiatan Siang Hari
aturan yang  Bermain menyusun huruf
berlaku dalam menjadi kosa kata terkait
kehidupan kegiatan siang hari
sehari=hari di  Mengenal nilai tempat bilangan
rumah  Mengenal nilai tempat satuan
dan puluhan
4.2 Melakukan
 Mendiskusikan kegiatan-
kegiatan sesuai
kegiatan yang baik di siang
dengan aturan hari yang sesuai dengan
yang berlaku aturan yang berlaku di
dalam rumah
kehidupan  Membedakan perbuatan yang
sehari-hari di sesuai aturan dengan yang
rumah tidak sesuai dengan aturan
berdasarkan teks bacaan
 Melakukan gerak cepat
anggota tubuh dalam suatu
gerak tari
 Melakukan latihan menendang
yang dihubungkan dengan
permainan
 Latihan menendang sambil
bermain
 Bermain menyusun kata
menjadi kalimat
 Memeragakan gerak lambat
dalam tari
 Bermain peran kegiatan siang
hari sesuai aturan di rumah
yang di dalamnya terdapat kosa
kata yang memuat slogan
sederhana ( misalnya matikan
lampu jika tidak digunakan)

Sub Tema 3: Kegiatan Sore Hari


( 26 JP)
 Bermain peran di depan kelas
secara kelompok dengan
backrgound gambar ekspresi
menggunakan teks cerita
deskriptif yang anggota
kelompoknya diurutkan

95
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
berdasarkan tinggi rendah
badan
 Menyanyikan lagu yang
syairnya berkaitan dengan
anggota tubuh dan panca indra
(contoh : dua mata saya…
hidung saya satu).
 Menyanyikan lagu dengan
memerhatikan syair lagu
dengan tertib dan sesuai
aturan nada
 Menceritakan pengalaman
tentang tata tertib yang
berlaku sore hari di rumah
 Mengidentifikasi jumlah tata
tertib sore hari di rumah dan
membandingkan dengan
aturan pagi dan siang hari
 Menuliskan urutan cara
memelihara kesehatan dan
kebugaran tubuh.
 Menceritakan cara perawatan
tubuh
 Berdiskusi tentang
pemeliharaan kesehatan dan
kebugaran tubuh
 Mendemonstrasikan gerak
cara pemeliharaan dan
kebugaran tubuh dengan
aturan berdasarkan
petunjuk / arahan
 Melakukan gerak sederhana
dengan menirukan cara
bergerak binatang
 Membuat gambar kreasi dan
karya ekspresi dua dan tiga
dimensi yang memuat aturan
tata tertib sore hari di rumah

Sub Tema empat : ( 26 JP)


Kegiatan Malam Hari
 Mendengar cerita dan
menceritakan kembali tentang
tata tertib aturan di rumah
pada malam hari
 Mendiskusikan kebiasaan-
kebiasaan yang baik di malam
hari yang sesuai dengan tata
tertib dan aturan yang
berlaku di rumah
 Membuat karya kerajinan
dengan menggunakan biji-
bijian, daun-daunan, kulit
kerang atau bahan alam
yang ada di daerah
setempat.
 Menyusun kosa kata yang
berhubungan dengan kegiatan
di malam hari.
 Membuat cerita berdasarkan

96
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
urutan gambar
 Melakukan gerakan
memantulkan bola
 Mengenal konsep penjumlahan
dan pengurangan dalam
kehidupan sehari-hari
Bahasa Indonesia  Kosakata
3.7 Mengenal kegiatan pagi
kosakata yang hari
berkaitan  Kosakata
dengan peristiwa kegiatan siang
hari
siang dan malam
 Kosakata
melalui teks
tentang
pendek (berupa kegiatan sore
gambar, slogan hari
sederhana,  Kosakata
tulisan, dan atau tentang kegitan
syair lagu) di malam hari
4.7 Menjelaskan
kosa kata
Bahasa
Indonesia dan
ejaan yang tepat
terkait peristiwa
siang dan malam
dalam teks tulis
dan gambar
Matematika
3.1 Menjelaskan  Bilangan
makna bilangan cacah dua
cacah sampai angka
dengan 99  Lambang
bilangan
sebagai banyak
 Nilai tempat
anggota suatu
 Perbandingan
kumpulan objek
dua bilangan
4.1 Menyajikan  Penjumlahan
bilangan cacah dan
sampai dengan 99 Pengurangan
yang bersesuaian bilangan cacah
dengan banyak dua angka
anggota
kumpulan objek
yang disajikan
3.2 Menjelaskan
bilangan sampai
dua angka dan
nilai tempat
penyusun
lambang bilangan
menggunakan
kumpulan benda
konkret serta cara
membacanya
4.2 Menuliskan
lambang bilangan
sampai dua angka

97
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
yang menyatakan
banyak anggota
suatu kumpulan
objek dengan ide
nilai tempat
3.3

Membandingkan
dua bilangan
sampai dua angka
dengan
menggunakan
kumpulan benda-
benda konkret
4.3 Mengurutkan
bilangan-bilangan
sampai dua angka
dari bilangan
terkecil ke
bilangan terbesar
atau sebaliknya
dengan
menggunakan
kumpulan benda-
benda konkret
3.4 Menjelaskan dan
melakukan
penjumlahan dan
pengurangan
bilangan yang
melibatkan
bilangan cacah
sampai dengan 99
dalam kehidupan
sehari-hari serta
mengaitkan
penjumlahan dan
pengurangan
4.4 Menyelesaikan
masalah
kehidupan sehari-
hari yang
berkaitan dengan
penjumlahan dan
pengurangan
bilangan yang
melibatkan
bilangan cacah

Seni Budaya dan  ElemenMusik


Prakarya  Gerak
3.1 Mengenal karya anggota
ekspresi dua dan tubuh
tiga dimensi  Gambar
4.1 Membuat karya ekspresi
ekspresi dua dan  Karya

98
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
tiga dimensi ekspresi
3.2 Mengenal elemen kolase
musik melalui  Karya seni
lagu ekspresi
4.2 Menirukan dengan bahan
alam
elemen musik
melalui lagu
3.3. Mengenal gerak
anggota tubuh
melalui tari
4.3 Meragakan gerak
anggota tubuh
melalui tari
3. 4 Mengenal bahan
alam dalam
berkarya
4.4 Membuat karya
dari bahan alam

Pendidikan Jasmani,  Gerak dasar


Olahraga, dan manipulatif
Kesehatan dalam
3.3 Memahami permainan
prosedur pola tradisional
gerak dasar
manipulatif
sesuai konsep
tubuh, ruang,
usaha, dan
keterhubungan
dalamberbagai
bentuk
permainan
sederhana dan
atau tradisional
4.3 Mempraktikkan
prosedur pola
gerak dasar
manipulatif
sesuai konsep
tubuh, ruang,
usaha, dan
keterhubungan
dalam berbagai
bentuk
permainan
sederhana dan
atau tradisional

Tema 4 : Keluargaku
Alokasi Waktu: 104 jam pelajaran

99
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
1.1 Menerima gambar Gambar (bintang Subtema 1. Anggota Keluargaku
(bintang segi lima, segi lima, rantai, (26 jam pelajaran)
rantai, pohon pohon beringin,  Membaca Teks Anggota
beringin, kepala kepala banteng, Keluargaku.
banteng, dan padi dan padi kapas)  Membaca Teks Keluarga
kapas) pada pada lambang Udin.
lambang negara negara “Garuda  Menyanyikan Lagu “Satu-
“Garuda Pancasila” satu Aku Sayang Ibu’.
Pancasila”  Aturan yang  Memperkenalkan Anggota
2.1 Bersikap positif berlaku dalam Keluarga.
terhadap gambar kehidupan
 Menghafal sila pertama
pada lambang sehari-hari di
rumah Pancasila.
negara “Garuda  Melakukan prosedur
 Keberagaman
Pancasila” gerakan berjalan satu
karakteristik
3.1 Memahami arah.
individu di
gambar pada rumah  Menjawab pertanyaan
lambang negara nama ayah, ibu, kakak
“Garuda atau adik.
Pancasila”  Melengkapi nama-nama
4.1 Menceritakan anggota keluarga
gambar pada berdasarkan teks.
lambang negara
 Menceritakan anggota
“Garuda
keluarga secara tertulis.
Pancasila”
 Menebalkan bangun
1.2 Menunjukkan
datar (segiempat, segitiga
sikap mematuhi
dan lingkaran).
aturan yang
berlaku dalam  Observai benda-benda
kehidupan sehari- konkrit di sekitar kelas
hari di rumah yang berbentuk bangun
2.2 Melaksanakan datar.
aturan yang  Mengamati simbol sila
berlaku dalam pertama Pancasila.
kehidupan sehari-  Praktik melakukan
hari di rumah prosedur gerakan berjalan
3.2 Mengurutkan satu arah dan gerakan
aturan yang senam.
berlaku dalam  Menyanyikan lagu
kehidupan sehari- Garuda Pancasila.
hari di rumah  Menulis pengalaman
4.2 Melakukan berolah raga bersama
kegiatan sesuai keluarga.
dengan aturan  Mengamati bagan silsilah
yang berlaku keluarga.
dalam kehidupan  Membuat bagan silsilah
sehari-hari di keluarga.
rumah  Menjelaskan isi bagan
silsilah keluarga.
1.3 Menerima  Menceritakan bagan
keberagaman silsilah keluarga.
karakteristik  Melengkapi tabel nama-
individu di rumah nama anggota keluarga
2.3 Bekerja sama teman sebangku.
dalam konteks

100
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
kebersamaan  Membaca teks kegiatan
dalam bermain bersama.
keberagaman  Menceritakan
karakteristik pengalaman bermain
individu di rumah bersama keluarga.
3.3 Memahami  Mengelompokkan benda-
keberagaman benda konkrit
karakteristik berdasarkan bentuk
individu di rumah bangun datar.
4.3 Menceritakan  Memasangkan teks sila
pengalaman pertama Pancasila dengan
kebersamaan simbol yang sesuai.
dalam
keberagaman Subtema 2. Kegiatan
karakteristik Keluargaku
individu di rumah  Membaca nyaring teks
Bahasa Indonesia  Makan pagi bersama
3.8 Memahami Ungkapan keluarga.
ungkapan penyampaian  Menuliskan kegiatan
penyampaian terima kasih, makan pagi bersama
terima kasih, permintaan dengan melengkapi
permintaan maaf, maaf, tolong, bagian kalimat yang
tolong, dan dan pemberian kosong dengan
pemberian pujian, pujian, ajakan, menggunakan kata bantu
ajakan, pemberitahuan, yang tersedia.
pemberitahuan, perintah, dan  Membaca nyaring teks
perintah, dan petunjuk kepada Peraturan makan.
petunjuk kepada orang lain  Menggali informasi dan
orang lain dengan Kosakata untuk membuat poster
menggunakan perkenalan peraturan makan.
bahasa yang Mis :
 Mempresentasikan dan
santun secara Nama saya…
memajang poster
lisan dan tulisan Ini adalah….
peraturan makan.
yang dapat  Kosa kata
 Mensimulasikan
dibantu dengan kekerabatan
ungkapan terima kasih
kosakata bahasa
dan tolong.
daerah
 Memeragakan cara
4.8 Mengucapkan
berpamitan pergi ke
ungkapan terima
sekolah dan pulang
kasih, permintaan
sekolah, serta mencium
maaf, tolong, dan
tangan orang tua.
pemberian pujian,
dengan  Membaca dengan nyaring
menggunakan teks Rekreasi bersama
bahasa yang keluarga.
santun kepada  Memeragakan gerak
orang lain secara anggota tubuh menirukan
lisan dan tulis gerak ayam dalam suatu
3.9 Memahami tarian
kosakata dan  Menyimak cerita guru
ungkapan tentang kegiatan olah
perkenalan diri, raga keluarga Udin.
keluarga, dan  Menceritakan kegiatan
orang-orang di olah raga yang dilakukan
tempat tinggalnya keluarga masing-masing.
secara lisan dan

101
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
tulis yang dapat  Mempraktikkan gerakan
dibantu dengan berlari satu arah.
kosakata bahasa  Mencoba permainan
daerah
 “Ayam dan Elang”.
4.9 Menggunakan
kosakata dan  Menceritakan dan
ungkapan yang memberikan pendapat
tepat untuk tentang permainan.
perkenalan diri,  Berlatih melengkapi
keluarga, dan percakapan dengan
orang-orang di menggunakan ungkapan
tempat tinggalnya tolong dan terima kasih.
secara sederhana
 Membaca nyaring teks
dalam bentuk lisan
Memasak bersama
dan tulisan.
3.10 Memahami keluarga.
kosakata hubungan  Simulasi percakapan
kekeluargaan menggunakan kata tolong
melalui dan terima kasih.
gambar/bagan  Berlatih soal-soal pola
silsilah keluarga bilangan.
dalam bahasa  Bermain pola bilangan.
Indonesia atau
 Simulasi meminta izin
bahasa daerah.
ketika hendak bermain ke
4.10 Menggunakan luar rumah.
kosakata yang tepat  Menceritakan
dalam percakapan pengalaman meminta izin
tentag hubungan ketika hendak bermain ke
kekeluargaan luar rumah.
dengan  Menyimak cerita guru
menggunakan tentang kegiatan
bantuan
berkebun keluarga Siti.
gambar/bagan
silsilah keluarga.
Dayu membantu kegiatan
Matematika Siti.
3.5 Mengenal pola Pola bilangan  Menceritakan
bilangan yang Bangun datar pengalaman berkebun
berkaitan dengan dan bangun bersama keluarga.
Kumpulan ruang sederhana  Menyimak cerita guru
benda/gambar/  Persegi tentang Siti dan Dayu
gerakan atau  Persegi yang sedang bermain
lainnya panjang menirukan gerakan kupu-
 Segitiga kupu.
4.5 Memprediksi dan  Lingkaran  Menyimak penjelasan dan
membuat pola  Kubus contoh gerakan kupu-
bilangan yang  Balok kupu.
berkaitan dengan  Kerucut  Melakukan gerakan
kumpulan  Tabung menari menirukan
benda/gambar/ger  Bola gerakan kupu-kupu.
akan atau lainnya Satuan tidak  Menceritakan
3.6. Mengenal bangun baku: pengalaman menari
ruang dan bangun  Panjang menirukan gerakan kupu-
datar dengan  Berat kupu.
menggunakan berbagai  Menyimak penjelasan
benda konkrit. tentang prosedur gerakan
4.6. berlari satu arah.
Mengklasifikasikan  Mempraktikkan gerakan
bangun ruang dan

102
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
bangun datar dengan berlari satu arah.
menggunakan  Mempraktikkan
berbagai benda penggunaan ungkapan
konkrit. tolong dan terima kasih.
3.8 Mengenal dan  Menyimak cerita guru
menentukan tentang kegiatan Lani
panjang dan berat belajar didampingi orang
dengan satuan tua.
tidak baku  Menceritakan kegiatan
menggunakan belajar yang didampingi
benda/situasi orang tua di rumah.
konkret  Melengkapi percakapan
yang masih kosong
4.8 Melakukan dengan ungkapan tolong
pengukuran panjang dan atau terima kasih.
berat dalam satuan tidak
baku dengan
 Bermain pola bilangan
menggunakan bersama anggota
benda/situasi konkret kelompok.
SBDP  Mengamati dan
3.2 Mengenal elemen Elemen musik menceritakan gambar
musik melalui lagu melalui lagu Udin dan keluarga sedang
4.2. Menirukan merapikan rumah.
elemen musik melalui  Mengisi percakapan
lagu Gerak anggota menggunakan ungkapan
3.3 Mengenal gerak tubuh melalui tolong dan terima kasih
anggota tubuh tari berdasarkan gambar.
melalui tari  Gambar  Memilih satu gambar
4.3 Meragakan gerak ekspresi kegiatan membantu orang
anggota tubuh (melukis) dan tua di rumah dan
melalui tari membentuk menceritakannya.
3.1 Mengenal karya ekspresi tiga
dimensi  Menceritakan kebiasaan
ekspresi dua dan
tiga dimensi
minta izin sebelum
4.1 Membuat karya  Proses bermain ke luar rumah
ekspresi dua dan pembuatan yang biasa siswa lakukan.
tiga dimensi gambar ekspresi  Berlatih menemukan pola
3.4 Mengenal bahan dan karya tiga bilangan.
alam dalam berkarya dimensi
4.4 Membuat karya Subtema 3 : keluarga Besarku
dari bahan alam  Bahan alam (26 jam pelajaran)
(kayu, tanah  Mengenal anggota keluarga
liat,bambu, besar
pasir batu dll)  Mampu memperkenalkan
keluarga besar.
 Proses berkarya  Menggambar
menggunakan  Bermain tali karet
bahan alam  Berbicara didepan kelas
(kayu, tanah memperkenalkan keluarga
liat,bambu, besar
pasir batu dll)
 Bercerita pengalaman
PJOK bersama keluarga besar
3.1 Memahami Gerak dasar  Menulis kata perkenalan
prosedur gerak dasar lokomotor:  Menggambar
lokomotor sesuai  Gerak dasar  Melakukan permainan
dengan konsep jalan skiping atau lompat tali
tubuh, ruang, usaha  Gerak dasar  Menulis kata perkenalan
dan keterhubungan lari  Menggambar
dalam berbagai

103
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
bentuk permainan  Gerak dasar  Silsilah keluarga besar
sederhana dan atau lompat  Membuat kalimat dari
tradisional.  Gerak dasar kosakata keluarga besar
4.1 Mempraktikkan loncat  Membuat silsilah keluarga
gerakan berjalan  Gerak besar
satu arah dengan dasar  Mengukur berat benda
konsep tubuh, berjingkat dengan lat dan satuan tidak
ruang, usaha dan  Gerak baku
keterhubungan dasar  Bermain peran
dalam berbagai  Mengukur benda tinggi dan
berderap,
bentuk permainan pendek
 Gerak  Bercerita pengalaman dengan
sederhana dan dasar keluarga besar
atau tradisional. skipping
 Gerak Subtema 4 : Kebersamaan
dasar dalam keluarga (26 jam
slidding pelajaran)
 Memaduka  Membaca teks.
n konsep  Menulis ungkapan terima
gerak kasih.
 Menulis ungkapan pujian.
 Meronce.
 Membuat daftar petugas
kebersihan.
 Membaca teks.
 Mengamati teks.
 Bercerita.
 Main Lompat karung
 Membaca tek bergambar
 Membandingkan berat benda
dengan satuan tidak baku
 Menncatat cara
membersihkan rumah
 Mengetahui alas kaki
 Membuat bingkai foto
 Mencocokan ungkapan
dengan gambar
 Bermain lompat katak
 Menulis
 Membuat kalimat dari
kosakata keluarga besar
 Mengukur berat benda
dengan laihant dan satuan
tidak baku
 Membuat poster untuk
mengajak membersihkan
rumah
 Mengukur benda tinggi atau
pendek
 bermain peran, pengukuran
panjang-pendek, tinggi-
rendah.

Tema 5 : Pengalamanku
Alokasi Waktu: 104 jam pelajaran

104
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
1.1 Menerima gambar  Simbol sila Subtema 1: Pengalaman Masa
(bintang segi lima, sila Kecilku (26 jam pelajaran)
rantai, pohon Pancasila  Menyanyikan lagu tentang
beringin, kepala  Aturan masa kecil
banteng, dan padi yang  Mengamati foto masa
kapas) pada berlaku kecil/pengalaman masa kecil
lambang negara dalam  Menjawab pertanyaan tentang
“Garuda Pancasila” kehidupan pengalaman masa kecil yang
2.1 Bersikap positif sehari-hari diingatnya
terhadap gambar di rumah  Menjawab pertanyaan tentang
pada lambang  Keberagama pengalaman yang berhubungan
negara “Garuda n dengan aturan di rumah ketika
Pancasila” karakteristi masih kecil (misalnya cerita
3.1 Memahami k budaya dari ibu tentang makanan bayi,
gambar pada  Bentuk aturan tentang menjaga
kerja sama kesehatan supaya bayi atau
lambang negara
“Garuda anak kecil tidak sakit)
 Tanya jawab tentang hal-hal
Pancasila
yang harus dilakukan di rumah
4.1 Menceritakan berkaitan dengan pengalaman
gambar pada masa kecil (misalnya ketika
lambang negara belajar di rumah)
“Garuda  Tanya jawab prosedur gerak
Pancasila” bertumpu dengan tangan dalam
1.2 Menunjukkan aktivitas senam lantai
sikap mematuhi  Mempraktikkan gerak
aturan yang bertumpu dengan tangan dalam
berlaku dalam aktivitas senam lantai
kehidupan  Membuat pertanyaan dari foto
sehari-hari di masa kecil
rumah temannya/pengalaman masa
kecil temannya
2.2 Melaksanakan
 Menjawab pertanyaan dari
aturan yang teman tentang pengalaman
berlaku dalam masa kecil yang diingatnya
kehidupan  Mendengarkan cerita tentang
sehari-hari di persoalan masa kecil yang
rumah dialami temannya
3.2 Mengurutkan  Menulis ungkapan yang berisi
aturan yang ajakan secara tertulis berkaitan
berlaku dalam dengan teks Pengalaman Masa
kehidupan Kecil
sehari-hari di  Menentukan contoh benda yang
rumah dimiliki siswa yang ada
4.2 Melakukan hubungannya dengan masa
kecil, misalnya mainan rumah-
kegiatan sesuai
rumahan
dengan aturan
 Menentukan jumlah benda-
yang berlaku benda yang dimiliki siswa
dalam kehidupan ketika masih kecil
sehari-hari di  Mendemontrasikan membilang
rumah secara urut bilangan 21 sampai
1.3 Menerima 40 dengan bantuan benda
keberagaman konkret (misalnya: meja, kursi,
karakteristik buku, dan lain-lain)
individu di rumah  Tanya jawab banyak anggota
2.3 Bekerja sama suatu kumpulan objek dengan

105
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
dalam konteks bilangan yang tepat (21-40)
kebersamaan  Tanya jawab tentang hal-hal
dalam yang harus dilakukan (misalnya
keberagaman ketika belajar di rumah)
karakteristik  Menyampaikan aturan di
rumahnya masing-masing
individu di rumah
(misalnya tentang aturan
3.3 Memahami
belajar di rumah)
keberagaman  Tanya jawab tentang prosedur
karakteristik gerak bergantung dalam
individu di rumah aktivitas senam lantai
4.3 Menceritakan  Mempraktikkan prosedur gerak
pengalaman bergantung dalam aktivitas
kebersamaan senam lantai
dalam  Menyanyikan lagu dengan
keberagaman memerhatikan kuat lemah
karakteristik bunyi
individu di rumah  Memperhatikan cerita
1.4 Menunjukkan guru/temannya seperti yang
sikap kerjasama tertera pada gambar tentang
pengalaman masa kecil
dalam suasana
 Mengungkapkan ajakan lisan
keberagaman di berkaitan dengan gambar
rumah pengalaman masa kecil
2.4 Bekerjasama  Membuat pertanyaan tentang
dalam pengalaman masa kecil siswa
keberagaman di kepada orang tuanya
rumah
 Melakukan demonstrasi untuk
3.4. Menggambarkan
mengelompokkan benda sesuai
bentuk kerjasama
dengan bilangan yang
dalam
keberagaman di diberikan (21-40)
rumah  Berdiskusi untuk
4.4 Menceritakan memasangkan bilangan (21-40)
pengalaman sesuai dengan banyak anggota
kerjasama dalam kumpulan objek yang diberikan
keberagaman di  Bermain tebak angka untuk
rumah mengenal lambang bilangan 21
sampai dengan 40 melalui
Bahasa Indonesia kartu bilangan
3.8 Memahami  Ungkapan  Menceritakan pengalaman
ungkapan terima masa kecil siswa sesuai cerita
penyampaian kasih
orang tuanya
terima kasih,  Ungkapan
permintaan  Mengamati gambar dan
permintaan maaf, menceritakan dengan kalimat
maaf
tolong, dan sendiri tentang aturan di
 Ungkapan
pemberian pujian, rumah berkaitan dengan
minta
ajakan, tolong pengalaman masa kecil
pemberitahuan,  Ungkapan  Memilih dan menunjuk gambar
perintah, dan pujian yang sesuai dengan cerita
petunjuk kepada tentang aturan di rumah
 Ungkapan
orang lain dengan berkaitan dengan pengalaman
ajakan
menggunakan masa kecil
 Ungkapan
 Secara bergantian menulis
bahasa yang pemberitah
lambang bilangan 21 sampai
santun secara uan
dengan 40 dengan lengkap
lisan dan tulisan  Ungkapan
 Secara bergantian menuliskan
yang dapat perintah
nama bilangan 21 sampai
dibantu dengan

106
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
kosakata bahasa dengan 40
daerah
4.8 Mengucapkan Sub Tema 2: Pengalaman
ungkapan terima Bersama Teman (26 jam
kasih, pelajaran)
permintaan maaf,  Menirukan bacaan guru yang
tolong, dan berkaitan dengan pengalaman
pemberian pujian, bersama teman.
dengan  Mengidentifikasi kata minta
maaf yang ada di teks
menggunakan
 Menjawab pertanyaan tentang
bahasa yang
pentingnya minta maaf
santun kepada
 Menceritakan teman-teman
orang lain secara yang disayangi berkaitan
lisan dan tulis dengan pengalaman masa kecil
3.11 Memahami  Mengamati gerakan keseharian
puisi anak/syair yang ada di lingkungan sekitar
lagu (berisi siswa (misalnya gerakan
ungkapan tumbuhan)
kekaguman,  Memeragakan gerakan
kebanggaan, tumbuhan
hormat kepada  Memeragakan gerakan tangan
orang tua, kasih seperti gerakan tumbuhan
sayang, atau  Tanya jawab tentang cara
persahabatan) melakukan gerak
keseimbangan dalam aktivitas
yang
senam lantai
diperdengarkan  Mempraktikkan prosedur gerak
dengan tujuan keseimbangan dalam aktivitas
untuk senam lantai
kesenangan  Menirukan kalimat yang ada
4.11 Melisankan permintaan maaf pada
puisi anak atau percakapan guru dengan siswa
syair lagu (berisi dan antara siswa dengan siswa
ungkapan  Memeragakan kalimat
kekaguman, permintaan maaf dalam
kebanggaan, percakapan
hormat kepada  Mengamati gambar kegiatan
orang tua, kasih siswa bersama teman
 Menjawab pertanyaan yang
sayang, atau
berhubungan dengan gambar
persahabatan)
yang ada ungkapan sayang
sebagai bentuk kepada teman lisan
ungkapan diri  Mengucapkan terimakasih
kepada teman, guru, orang tua,
Matematika atau saudara
3.1 Menjelaskan  Bilangan  Mendemontrasikan nilai
makna bilangan Cacah tempat ( satuan dan puluhan)
cacah sampai  Bilangan 2 bilangan terdiri dari dua angka
dengan 99 dengan bantuan benda konkret
angka
sebagai banyak (bilangan 21-40)
 Lambang  Tanya jawab tentang cara
anggota suatu Bilangan melakukan gerak berpindah
kumpulan objek
dalam aktivitas senam lantai
4.1 Menyajikan
 Mempraktikkan gerak
bilangan cacah berpindah dalam aktivitas
sampai dengan senam lantai
99 yang  Memerakan gerakan kaki untuk
bersesuaian memperjelas gerakan
dengan banyak

107
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
anggota tumbuhan
kumpulan objek  Memadukan gerakan tangan,
yang disajikan kaki, dan kepala yang
memperjelas gerakan
3.2 Menjelaskan tumbuhan
bilangan sampai  Menjawab pertanyaan yang
dua angka dan berhubungan dengan gambar
yang ada ungkapan sayang
nilai tempat
kepada teman secara lisan
penyusun
 Menjawab pertanyaan yang
lambang bilangan berhubungan dengan gambar
menggunakan yang ada ungkapan sayang
kumpulan benda kepada teman secara tertulis
konkret serta  Mendemontrasikan tentang
cara membacanya kalimat pujian kepada teman
 Membuat kalimat dengan kata
4.2 Menuliskan pujian kepada teman
lambang bilangan  Menunjukkan letak bilangan
sampai dua satuan
angka yang  Menunjukkan letak bilangan
menyatakan puluhan
banyak anggota  Mengamati gambar tentang
suatu kumpulan kegiatan siswa bersama teman
objek dengan ide  Mendengarkan cerita
nilai tempat guru/teman yang berisi kata-
kata ungkapan permintaan
3.3 Membandingkan maaf
 Mengungkapkan kembali
dua bilangan
kalimat minta maaf
sampai dua
 Menuliskan bilangan terdiri
angka dengan dari dua angka ( 21-40)
menggunakan sesuai dengan nilai tempat
kumpulan benda-  Meminta maaf jika berbuat
benda konkret salah atau mengganggu orang
lain/teman
4.3 Mengurutkan
bilangan-bilangan Sub Tema 3: Pengalaman di
sampai dua Sekolah (26 jam pelajaran)
angka dari  Mengamati gambar burung
bilangan terkecil Garuda Pancasila
ke bilangan  Mendengarkan guru membaca
terbesar atau teks Pancasila
sebaliknya  Menirukan guru membaca teks
dengan Pancasila
menggunakan  Membaca sila sila Pancasila
kumpulan benda-  Menceritakan pengalaman
berlibur bersama anggota
benda konkret
keluarga kepada teman di
sekolah
3.4 Menjelaskan
 Menunjukkan kalimat ajakan
dan melakukan pada cerita tentang pengalaman
penjumlahan dan di sekolah yang ada kaitannya
pengurangan dengan sila sila Pancasila
bilangan yang  Menentukan benda di
melibatkan lingkungan sekolah yang akan
bilangan cacah ditiru untuk dibuat karya,
sampai dengan misalnya bola
99 dalam  Menentukan bahan lunak yang
kehidupan akan digunakan untuk

108
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
sehari-hari serta membuat bola
mengaitkan  Mengamati gerakan tolakan
penjumlahan dan dalam senam lantai
pengurangan  Memperagakan gerakan tolakan
dalam senam lantai
4.4 Menyelesaikan  Menyebutkan kembali kalimat
masalah ajakan pada pengalaman di
kehidupan sekolah
 Menuliskan kalimat ajakan
sehari-hari yang
sesuai dengan pengalaman di
berkaitan dengan
sekolah
penjumlahan dan  Membandingkan banyak dua
pengurangan kumpulan benda dengan istilah
bilangan yang lebih banyak, lebih sedikit atau
melibatkan sama banyak. (21-40)
bilangan cacah  Mengamati simbol sila sila
sampai dengan Pancasila
99  Mengamati ciri-ciri simbol sila
sila Pancasila
 Menyebutkan ciri-ciri simbol
SBDP sila sila Pancasila
3.1 Mengenal karya  Ekspresi  Menceritakan pengalaman
ekspresi dua dan dua tiga bersama teman-teman di
tiga dimensi sekolah (misalnya kegiatan
dimensi
belajar di taman sekitar
4.1 Membuat karya  Elemen sekolah, kegiatan pramuka)
ekspresi dua dan musik  Mendengarkan cerita guru yang
tiga dimensi melalui lagu terdapat simbol sila sila
3.2 Mengenal elemen  Gerak Pancasila
musik melalui  Menanggapi tentang ciri-ciri
anggota
lagu simbol sila sila Pancasila yang
tubuh
4.2 Menirukan disebutkan temannya
melalui tari
elemen musik  Mengamati gerakan putaran
melalui lagu  Karya seni dalam senam lantai
3.3 Mengenal gerak bahan alam  Memperagakan gerakan
anggota tubuh putaran dalam senam lantai
melalui tari  Tanya jawab tentang kalimat
4.3 Meragakan gerak pujian yang berkaitan dengam
anggota tubuh pengalaman di sekolah
 Menuliskan kalimat pujian
melalui tari
yang berkaitan dengan
3.4 Mengenal bahan pengalaman di sekolah
alam dalam  Membuat karya tiga dimensi
berkarya dengan bahan lunak berkaitan
4.4 Membuat karya dengan tema (misalnya
dari bahan alam membuat patung)
 Mengamati foto kenangan
ketika melakukan kegiatan di
sekolah
PJOK  Menyebutkan peristiwa pada
3.5 Memahami Prosedur foto tersebut
prosedur berbagai berbagai pola  Mengungkapkan perasaan
ketika kegiatan itu berlangsung
pola gerak gerak dominan:
berdasarkan pertanyaan guru
dominan  Gerak
 Menggunakan istilah lebih
(bertumpu, bertumpu
dari, kurang dari, atau sama
bergantung, dengan
dengan
keseimbangan, tangan
 Membandingkan dua bilangan
berpindah/lokomo  Gerak
dengan istilah lebih dari,
bergantung
tor, tolakan, kurang dari, atau sama

109
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
putaran, ayunan,  Gerak dengan(21-40) menggunakan
melayang, dan ayunan benda konkret
mendarat) dalam  Gerak  Mengamati gambar tentang sila
aktivitas senam melayang sila Pancasila
lantai  Gerak  Menyebutkan pengalaman di
mendarat sekolah yang sesuai dengan sila
sila Pancasila
4.5 Mempraktikkan
 Menceritakan pengalaman
berbagai pola berdiskusi bersama anggota
gerak dominan keluarga kepada teman
(bertumpu  Tanya jawab ungkapan sayang
bergantung, atau persahabatan dalam
keseimbangan, sebuah puisi/syair lagu
berpindah/lokomo  Membuat kalimat yang
tor, tolakan, mengungkapkan sayang atau
putaran ayunan, persahabatan dalam sebuah
melayang, dan puisi/syair lagu
mendarat) dalam  Melakukan operasi hitung
aktivitas senam penjumlahan dua bilangan
lantai dengan hasil maksimal 40
dengan teknik tanpa
menyimpan dengan bantuan
benda konkret

Sub Tema 4: Pengalaman yang


Berkesan (26 jam pelajaran)
 Mengidentifikasi kalimat
ungkapan sayang sesuai
dengan teks tentang
pengalaman yang berkesan
 Menceritakan pengalaman yang
berkesan saat melakukan
kegiatan di rumah (misalnya
membersihkan rumah bersama
anggota keluarga)
 Tanya jawab tentang
pemanfaatan hewan dalam
membuat karya kerajinan yang
berhubungan dengan
pengalaman yang berkesan
(bros kulit kerang, melukis kulit
telur, kemoceng dari bulu
ayam)
 Tanya jawab tentang prosedur
gerak ayunan dalam aktivitas
senam lantai
 Tanya jawab tentang prosedur
gerak melayang dalam aktivitas
senam lantai
 Tanya jawab tentang prosedur
gerak mendarat dalam aktivitas
senam lantai
 Mengungkapkan kembali-
kalimat ungkapan sayang
sesuai dengan teks tentang
pengalaman yang berkesan
secara lisan
 Mengungkapkan kembali-
kalimat ungkapan sayang
sesuai dengan teks tentang

110
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
pengalaman yang berkesan
secara tertulis
 Tanya jawab tentang masalah
sehari-hari berkaitan dengan
pengalaman yang berkesan
yang melibatkan pengurangan
(bilangan21-40)
 Menceritakan pengalaman yang
berkesan di keluarga (misalnya
saat ada anggota keluarga yang
sakit)
 Mempraktikkan gerak ayunan,
melayang, mendarat dalam
aktivitas senam lantai berkaitan
dengan pengalaman yang
berkesan
 Melakukan percakapan dengan
teman tentang ungkapan
sayang sesuai dengan teks
tentang pengalaman yang
berkesan
 Membuat karya kerajinan
sesuai dengan pengalaman
yang berkesan (bros kulit
kerang, melukis kulit telur,
kemoceng dari bulu ayam)
 Mengungkapkan rasa sayang
melalui puisi/syair berkaitan
dengan pengalaman yang
berkesan
 Tanya jawab dengan teman
tentang pengalaman yang
berkesan yang menunjukkan
operasi pengurangan (bilangan
21-40)
 Mencari hasil pengurangan dua
bilangan dengan teknik tanpa
meminjam dengan bantuan
benda konkret (bilangan21-40)
berkaitan dengan pengalaman
yang berkesan
 Mendemontrasikan ungkapan
sayang atau persahabatan
dalam sebuah puisi/syair lagu
berkaiatan dengan pengalaman
yang berkesan
 Menuliskan ungkapan sayang
melalui puisi maupun lagu
sesuai dengan pengalaman
yang berkesan
 Menceritakan pengalaman yang
berkesan (misalnya saat
berbelanja bersama anggota
keluarga)
 Menyelesaikan masalah dalam
kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan pengurangan
(bilangan 21-40)

111
Tema 6 : Lingkungan Bersih, Sehat, dan Asri.
Alokasi Waktu : 104 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
1.1 Menerima gambar  Simbol Garuda Subtema 1: Lingkungan
(bintang segi lima, Pancasila Rumahku ( 26 jam pelajaran)
rantai, pohon  Aturan yang  Menyanyikan lagu dengan tema
beringin, kepala berlaku di lingkungan rumahku ( misalnya
banteng, dan padi rumah lagu Kebunku) dengan percaya
kapas) pada  Bentuk diri
lambang negara kerjasama di  Menemukan ungkapan terima
rumah kasih pada teks tentang aturan
“Garuda
yang berlaku di rumah.
Pancasila”
 Mengucapkan ungkapan terima
2.1 Bersikap positif kasih
terhadap gambar  Membaca teks berisi perintah dan
pada lambang melakukan sesuai isi perintah
negara “Garuda  Menggunakan ungkapan
Pancasila” perintah dengan bahasa yang
3.1 Memahami santun kepada orang lain secara
gambar pada lisan dan tulis
lambang negara  Mempraktikkan perintah dan
“Garuda peragaan berbagai gerak
Pancasila” mengayunkan tangan dari depan
4.1 Menceritakan ke belakang, mengayunkan
tangan ke samping, memutarkan
gambar pada
tangan melalui samping badan,
lambang negara
menarik dan mendorong kedua
“Garuda tangan yang akan dipelajari.
Pancasila”  Menemukan ungkapan teks yang
1.2 Menunjukkan berisi tentang perintah bentuk
sikap mematuhi kerjasama di rumah
aturan yang  Mengidentifikasi berbagai bangun
berlaku dalam datar
kehidupan sehari-  Menyusun berbagai bangun datar
hari di rumah ( persegi) untuk membentuk pola
2.2. Melaksanakan pengubinan monohedral
aturan yang  Menyanyikan lagu dengan tema
berlaku dalam lingkungan rumahku ( misalnya
kehidupan sehari- lagu menanam jagung )
 Bermain peran tentang
hari di rumah
ungkapan terima kasih dengan
3.2 Mengurutkan bahasa yang santun kepada
aturan yang orang lain secara lisan dan tulis
berlaku dalam  Mempraktikkan berbagai variasi
kehidupan sehari- pola gerak dasar lokomotor dan
hari di rumah non- lokomotor dan memberikan
4.2 Melakukan perintah sesuai dengan
kegiatan sesuai gilirannya.
dengan aturan  Mengidentifikasi ungkapan pada
yang berlaku teks bacaan yang berisi perintah
dalam kehidupan  Mengamati berbagai bentuk pola
sehari-hari di pengubinan yang disusun dari
rumah persegi atau segitiga sama sisi atau
bangun datar beraturan
1.4 Menunjukkan
 Melakukan pola pengubinan
sikap kerjasama dengan bangun datar (persegi)
dalam suasana secara monohedral
keberagaman di

112
rumah  Membacakan hasil pola
2.4 Bekerjasama pengubinan dengan bangun datar
dalam persegi secara monohedral
keberagaman di  Menceritakan pengalaman
rumah kerjasama dalam keberagaman di
rumah
3.4 Menggambarkan
 Menemukan ungkapan terima
bentuk kerja
kasih dari cerita pengalaman
sama dalam kerjasama dalam keberagaman di
keberagaman di rumah
rumah  Melakukan kerjasama dalam pola
4.4 Menceritakan pengubinan dengan bangun datar
pengalaman (persegi) secara monohedral.
kerjasama dalam
keberagaman di Subtema 2 : Lingkungan Sekitar
rumah Rumahku (26 jam pelajaran)
Bahasa Indonesia  Membaca nyaring teks yang
3.8 Memahami  Ungkapan berkaitan dengan Lingkungan
ungkapan tentang terima Sekitar Rumahku
penyampaian kasih,  Menemukan ungkapan ajakan
terima kasih, permintaan pada teks tentang Lingkungan
permintaan maaf, maaf, tolong, Sekitar Rumahku
dan pemberian  Mengucapkan kalimat ajakan
tolong, dan
pujian, ajakan, tentang Lingkungan Sekitar
pemberian pujian, pemberitahuan, Rumahku
ajakan, perintah, dan  Meragakan gerak anggota tubuh
pemberitahuan, petunjuk kepada melalui tari
perintah, dan orang lain di  Membaca teks berisi ajakan dan
petunjuk kepada rumah. melakukan sesuai konteksnya
orang lain dengan  Menggunakan ungkapan ajakan
menggunakan dengan bahasa yang santun
bahasa yang kepada orang lain secara lisan
santun secara dan tulis
lisan dan tulisan  Mempraktikkan gerak dasar
yang dapat lokomotor dan non-lokomotor
dibantu dengan sesuai dengan irama (ketukan)
tanpa/ dengan musik dalam
kosakata bahasa
aktivitas gerak berirama
daerah
 Menemukan ungkapan teks yang
4.8 Mengucapkan berisi tentang ajakan bentuk
ungkapan terima kerjasama di lingkungan sekitar
kasih, permintaan rumah
maaf, tolong, dan  Mengidentifikasi berbagai bangun
pemberian pujian, datar segitiga sama sisi yang
dengan dapat membentuk pola
menggunakan pengubinan dihedral
bahasa yang  Menemukan pola pengubinan dari
santun kepada bentuk persegi atau segitiga sama
orang lain secara sisi
lisan dan tulis  Menyusun berbagai bangun datar
persegi panjang dan segitiga siku-
Matematika
siku untuk membentuk pola
 Bangun datar pengubinan dihedral
3.7 Mengidentifikasi dan pola
 Bermain peran tentang
bangun datar pengubinan
ungkapan tolong dengan bahasa
yang dapat  Satuan tidak yang santun kepada orang lain
disusun baku ( panjang secara lisan dan tulis
berat)
membentuk pola  Meragakan gerak anggota tubuh
pengubinan sesuai peran
4.7 Menyusun  Mempraktikkan berbagai variasi
bangun-bangun pola gerak dasar lokomotor dan
datar untuk non- lokomotor dan memberikan

113
membentuk pola perintah sesuai dengan
pengubinan gilirannya.
3.8 Mengenal dan  Mengidentifikasi ungkapan pada
menentukan teks bacaan yang berisi ungkapan
panjang dan berat tolong
 Melakukan pola pengubinan
dengan satuan
bangun datar persegi panjang dan
tidak baku
segitiga siku-siku secara dihedral.
menggunakan  Melanjutkan pola pengubinan dari
benda/situasi beberapa bangun datar
konkret.  Menggambar bentuk pola
4.8 Melakukan pengubinan bangun datar persegi
pengukuran , persegi panjang dan segitiga
panjang dan berat siku-siku secara dihedral
dalam satuan
tidak baku  Menceritakan pengalaman
dengan kerjasama dalam keberagaman di
menggunakan rumah
benda/situasi  Menemukan ungkapan tolong
konkret. dari cerita pengalaman kerjasama
dalam keberagaman di rumah
Seni Budaya dan Prakarya
 Menyajikan berbagai bentuk pola
3.1 Mengenal karya  Karya ekspresi pengubinan yang disusun dari
ekspresi dua dan dua dan tiga persegi, atau segitiga sama sisi
tiga dimensi dimensi
4.1 Membuat karya  Elemen musik Subtema 3: Lingkungan
ekspresi dua dan  Gerak anggota Sekolahku (26 jam pelajaran)
tiga dimensi tubuh  mengamati gambar burung
3.2 Mengenal elemen  Karya dari Garuda Pancasila
musik melalui bahan alam  mendengarkan guru membaca
lagu teks pemberitahuan tentang
4.2 Menirukan Pancasila
elemen musik  menirukan guru membaca teks
melalui lagu Pancasila
3.3 Mengenal gerak  membaca sila ketiga Pancasila
 mengamati simbol sila ketiga
anggota tubuh
Pancasila
melalui tari
 mengamati ciri-ciri simbol sila
4.3 Meragakan gerak ketiga Pancasila
anggota tubuh  menyebutkan ciri-ciri simbol sila
melalui tari ketiga Pancasila
3.4 Mengenal bahan  membuat karya ekspresi dua
alam dalam dimensi dengan mewarnai gambar
berkarya Garuda
4.4 Membuat karya  mengamati teks bacaan tentang
dari bahan alam pemberitahuan kerja bakti di
sekolah
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan  Menunjukkan ungkapan
Kesehatan pemberitahuan secara lisan atau
tulisan dengan tepat yang tedapat
3.6 Memahami  Gerak dasar
pada teks/gambar di Lingkungan
prosedur gerak lokomotorik Sekolah
dasar lokomotor  Gerak dasar  Menemukan kalimat
dan non- non pemberitahuan pada teks tentang
lokomotor sesuai lokomotorik pengalaman di sekolah yang ada
dengan irama kaitannnya dengan sila ketiga
(ketukan)  Mempraktikkan pemberitahuan
tanpa/dengan dan peragaan berbagai gerak
musik dalam melangkahkan kaki ke depan,
aktivitas gerak belakang, samping kiri/kanan,
berirama mengkoordinasikan
4.6 Mempraktikkan mengayunkan tangan dan

114
gerak dasar melangkahkan kaki yang akan
lokomotor dan dipelajari.
non-lokomotor  Mengamati teks gambar tentang
sesuai dengan permintaan maaf seorang anak
irama (ketukan) ketika berbuat salah.
 menyebutkan keadaan
tanpa/dengan
lingkungan di sekolahku yang
musik dalam
sesuai dengan sila ketiga
aktivitas gerak Pancasila
berirama  menemukan kalimat permintaan
maaf pada teks tentang
lingkungan di sekolahku yang ada
kaitannnya dengan sila ketiga
Pancasila
 menyebutkan kembali kalimat
permintaan maaf pada teks
lingkungan di sekolahku
 Mengukur panjang benda satuan
tidak baku dengan menggunakan
benda/situasi konkret di
lingkungan sekolahku.
 mengamati teks yang terdapat
ungkapan pemberitahuan Jum’at
Bersih lingkungan sekolahku
 mengucapkan ungkapan
pemberitahuan dengan
menggunakan bahasa yang
santun kepada orang lain secara
lisan
 menuliskan kalimat
pemberitahuan tentang
lingkungan sekolahku
 Membuat karya ekspresi kolase
dua dimensi yang berhubungan
dengan lingkungan sekolahku
 Mempratikkan prosedur gerak
dasar senam sesuai irama
(ketukan) tanpa/dengan iringan
musik dalam aktivitas gerak
berirama.
 Bermain peran tentang
pemberitahuan kegiatan di
lingkungan sekolahku
 Menuliskan kalimat ungkapan
pemberitahuan yang terdapat
dalam bermain peran di
lingkungan sekolah
 Mengukur panjang benda satuan
tidak baku dengan menggunakan
benda/situasi konkret di
lingkungan sekolahku.
 Mengamati berbagai alat ukur
satuan tidak baku untuk
menentukan panjang dari
lingkungan sekitar
 Mengenal, membuat dan
menggunakan alat ukur satuan tak
baku untuk mengukur panjang
misalnya lidi dengan panjang
tertentu digunakan sebagai satuan
tak baku dalam pengukuran
panjang

115
 Melaporkan hasil pengukuran
dalam bentuk tabel/kolom
sederhana
 Mengamati kembali simbol ketiga
Pancasila
 menanggapi tentang ciri-ciri
simbol sila ketiga Pancasila yang
disebutkan temannya
 mengungkapkan perasaan ketika
kegiatan itu berlangsung
berdasarkan pertanyaan guru
 menuliskan kalimat ungkapan
pemberitahuan dan permintaan
maaf di lingkungan sekolahku
 menyelesaikan masalah yang
berhubungan dengan panjang
benda dengan satuan tidak baku

Subtema 4:
Bekerja Sama Membersihkan
Lingkungan (26 jam pelajaran)
 mengamati teks tentang kegiatan
bekerja sama membersihkan
lingkungan
 Mengidentifikasi ungkapan
petunjuk pada teks tentang
kegiatan bekerjasama
membersihkan lingkungan
 Mengucapkan ungkapan
petunjuk pada teks dengan
menggunakan bahasa yang
santun kepada orang lain secara
lisan dan tulis
 Membuat daftar aturan yang
digunakan kegiatan bekerjasama
membersihkan lingkungan
sekolah
 menentukan benda di lingkungan
sekolah yang akan ditiru untuk
dibuat karya, misalnya bola
 menentukan bahan alam yang
akan digunakan untuk membuat
bola
 membuat karya tiga dimensi
dengan bahan alam
 Membaca teks berisi petunjuk
penggunaan alat
 Menggunakan ungkapan
petunjuk dengan bahasa yang
santun kepada orang lain secara
lisan dan tulis
 Mempraktikkan petunjuk dan
peragaan berbagai gerak
mengayunkan tangan dari depan
ke belakang, mengayunkan
tangan ke samping, memutarkan
tangan melalui samping badan,
menarik dan mendorong kedua
tangan yang akan dipelajari.
 Menemukan ungkapan teks yang
berisi tentang petunjuk kegiatan
bekerjasama membersihkan

116
lingkungan kelas
 Menuliskan kalimat berisi
petunjuk kegiatan sesuai aturan
dalam bekerjasama
membersihkan lingkungan
 Mengukur berat benda dengan
satuan tidak baku, misalnya
melakukan percobaan mengukur
berat benda dengan kelereng (berat
sebuah batu setara dengan berat 3
kelereng)
 Menuliskan hasil pengukuran
berat benda tidak baku kedalam
bentuk tabel / kolom sederhana
 Bermain peran tentang
ungkapan pujian dengan bahasa
yang santun kepada orang lain
secara lisan dan tulis
 Mempraktikkan berbagai variasi
pola gerak dasar lokomotor dan
non- lokomotor dan memberikan
perintah sesuai dengan
gilirannya.
 Membuat karya kerajinan dari
bahan alam dari tanah liat
 Menceritakan hasil pembuatan
karya kerajinan dari bahan alam
dari tanah liat dengan santun dan
percaya diri
 Mengidentifikasi ungkapan pada
teks bacaan yang berisi pujian
terhadap hasil kegiatan
bekerjasama membersihkan
lingkungan
 Menuliskan kalimat pujian atas
hasil kegiatan bekerjasama
membersihkan lingkungan
 Mengidentifikasi benda-benda yang
sesuai untuk digunakan sebagai
alat ukur satuan tak baku,
misalnya mengukur berat buku
dengan menggunakan tangan
sebagai alat ukur tak baku
 Membandingkan berat dua benda
dengan ukuran tidak baku
( menggunakan tangan)
 Menceritakan pengalaman
bekerjasama membersihkan
lingkungan sekolah secara lisan
 Membuat aturan untuk kegiatan
bekerjasama membersihkan
lingkungan sekolah
 Mempraktikkan memberi pujian
kepada teman yang rajin dalam
bekerjasama membersihkan
lingkungan kelas
 Memecahkan masalah yang
berhubungan dengan berat benda
dalam pengukuran tidak baku
 Membandingkan berat dua benda
dengan alat ukur tidak baku

117
Tema 7 : Benda, Hewan, dan Tanaman di Sekitarku
Alokasi waktu : 104 jam pelajaran

Mata Pelajaran dan Materi


Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan Pancasila
dan
Kewarganegaraan  gambar Subtema 1: Benda Hidup dan
1.1 Menerima (bintang segi Benda Tak Hidup di Sekitarku
gambar (bintang lima, rantai, (26 jam pelajaran)
segi lima, rantai, pohon beringin,  mengelompokkan benda hidup
pohon beringin, kepala banteng, dan benda tak hidup di dalam
kepala banteng, dan padi kapas) kelas dan luar kelas
dan padi kapas) pada lambang  menggunting, menempelkan, dan
pada lambang negara “Garuda memasukkan gambar ke kotak
sesuai dengan kelompok benda
negara “Garuda Pancasila”
hidup dan benda tak hidup
Pancasila”  aturan di rumah
 mengelompokkan benda dan
2.1 Bersikap positif  keberagaman
manfaatnya serta nama dan
terhadap gambar karakteristik
lambang bilangan 61-80 sesuai
pada lambang individu
dengan aturan
negara “Garuda  bentuk
 menentukan gambar benda hidup
Pancasila” kerjasama dalam
dan benda tak hidup dengan cara
3.1 Memahami keberagaman
menghubungkan bilangan 61-80
gambar pada secara berurutan
lambang negara  menyebutkan angka 61-80
“Garuda bersama dan menuliskan nama
Pancasila” bilangan pada papan tulis dengan
4.1 Menceritakan dibantu guru
 bermain dengan cara
gambar pada
menentukan pasangan nama dan
lambang negara
lambang bilangan 61-80,
“Garuda  mengurutkan angka mulai dari
Pancasila” yang terkecil dan dari yang
1.2 Menun jukkan terbesar
sikap mematuhi  menebak benda dengan
aturan yang menghubungkan bilangan 61-80
berlaku dalam secara berurutan
kehidupan  mengerjakan latihan pada buku
sehari-hari di siswa
rumah  membaca wacana di buku siswa
2.2 Melaksanakan tentang tokoh yang bermain
aturan yang boneka dan tokoh yang bermain
berlaku dalam bersama hewan peliharaan
 mendengarkan penjelasan guru
kehidupan
mengenai: perbedaan perlakuan
sehari-hari di yang diberikan tokoh pada benda
rumah kesayangannya, perbedaan benda
3.2 Mengurutkan hidup dan benda tak hidup
aturan yang  mendiskusikan tentang
berlaku dalam persamaan, perbedaan, dan
kehidupan perbandingan kursi dan kucing
sehari-hari di dengan huruf tegak bersambung
rumah kursi dan kucing,
4.2 Melakukan  menceritakan pengalaman
kegiatan sesuai melihat langit pada malam hari
dengan aturan kemudian mendengarkan
penjelasan tentang jenis benda
yang berlaku
118
dalam kehidupan yang ada di langit
sehari-hari di  mengamati guru menyanyikan
rumah lagu dengan gerakan badan
1.4 Menunjukkan kemudian membaca, menghafal
sikap kerjasama teks lagu Bintang Kecil, dan
menyanyikan lagu dengan
dalam suasana
bergerak sesuai isi lagu
keberagaman di
 bermain melempar gulungan
rumah kertas
2.4 Bekerjasama  mendengar penjelasan guru
dalam mengenai ciri benda hidup yang
keberagaman di mampu bergerak sendiri untuk
rumah berpindah tempat atau
3.4 Menggambarkan menanggapi rangsangan
bentuk kerjasama  mengamati gambar dan teks di
dalam buku siswa tentang benda hidup
keberagaman di yang dapat berpindah sendiri
rumah  bermain melempar dan
4.4 Menceritakan menangkap bola serta
mempraktikkan gerak lempar
pengalaman
tangkap bola sambil berlari
kerjasama dalam menyamping
keberagaman di  mendengar penjelasan guru
rumah mengenai garis bilangan,
Bahasa Indonesia  kosakata kemudian membuat garis dan
3.6 Memahami tentang menuliskan bilangan dari 61-80
kosakata tentang berbagai jenis  bermain dengan cara berdiri dan
berbagai jenis benda di bergerak 5 langkah sesuai yang
benda di lingkungan dituju
sekitar  menyimpulkan benda hidup yang
lingkungan
 kosakata yang dapat bergerak sendiri dan benda
sekitar melalui
berkaitan tak hidup yang tidak dapat
teks pendek dengan bergerak sendiri
(berupa gambar, peristiwa siang  berdiskusi tentang pentingnya
slogan sederhana, dan malam makanan dan minuman
tulisan, dan/atau melalui teks  mendengarkan penjelasan guru
syair lagu) pendek mengenai perbedaan pertanaman
4.6 Menggunakan  ungkapan yang terjadi pada makhluk hidup
kosakata bahasa penyampaian  mengamati gambar di buku
Indonesia dan terima kasih, siswa, menuliskan cerita sesuai
ejaan yang tepat permintaan dengan gambar, dan
berbagai jenis maaf, tolong, menyampaikan hasil tulisannya
dan pemberian  menyimpulkan sikap yang harus
benda di
pujian, ajakan, ditiru dan tidak boleh ditiru
lingkungan pemberitahuan,
sekitar dalam  menjawab pertanyaan di buku
perintah, dan
teks tulis  memahami cara mengukur berat
petunjuk
sederhana badan dan tinggi badan
kepada orang
3.7 Memahami  mengamati gambar anak yang
lain dengan
sedang berenang dan gambar
kosakata yang menggunakan
seorang anak laki-laki yang
berkaitan dengan bahasa yang
sedang membantu mengeluarkan
peristiwa siang santun secara
anak kucing dari karung
dan malam lisan dan
tulisan yang  berdiskusi mengapa benda hidup
melalui teks memerlukan udara untuk
dapat dibantu
pendek (gambar, bernafas
dengan
tulisan, dan/atau kosakata  berlatih pernafasan di kolam
syair lagu) bahasa daerah renang atau di darat
4.7 Menyampaikan   melakukan pernafasan dengan
penjelasan duduk di tepi kolam dan
dengan kosakata menggerak-gerakkan kaki atau
Bahasa Indonesia berlari mengelilingi lapangan
sebanyak dua kali
dan ejaan yang

119
tepat peristiwa  berlatih menarik nafas lalu
siang dan malam membuang melalui hidung
dalam teks tulis  mendengarkan teks desktiptif dari
dan gambar guru tentang kebutuhan udara
3.8 Memahami bagi benda hidup
ungkapan
penyampaian Subtema 2:
terima kasih, Hewan di Sekitarku ( 26 jam
permintaan maaf, pelajaran)
tolong, dan  mendengar penjelasan guru
mengenai jenis-jenis hewan di
pemberian pujian,
sekitar dan menjawab pertanyaan
ajakan, guru mengenai hewan yang
pemberitahuan, disukai
perintah, dan  menjelaskan perawatan pada
petunjuk kepada hewan peliharaan dan
orang lain dengan menceritakan hewan
menggunakan kesukaannya
bahasa yang  mendengarkan penjelasan guru
santun secara tentang syair lagu Kucingku
lisan dan tulisan Belang Tiga
yang dapat  membaca syair, menghafalkan,
dibantu dengan dan menyanyikan lagu Kucingku
kosakata bahasa Belang Tiga
 mengamati gambar hewan dan
daerah
menirukan guru membaca teks
4.8 Mengucapkan
 berdiskusi dan tanya jawab
ungkapan terima mengenai nama binatang, cara
kasih, bergerak, suara, dan tempat
permintaan maaf, hidupnya
tolong, dan  bermain dengan kartu bergambar
pemberian pujian, hewan kemudian
dengan mengelompokkan hewan sesuai
menggunakan dengan tempat hidupnya
bahasa yang  membandingkan hewan
santun kepada berdasarkan ukuran badan
orang lain secara  mendengarkan cerita yang
lisan dan tulis dibacakan oleh guru dari buku
siswa tentang Pergi ke Kebun
Matematika  Bilangan cacah
Binatang
3.1 Menjelaskan sampai dengan
99  Berdiskusi mengenai cerita serta
makna bilangan sikap dan peraturan yang harus
cacah sampai  bilangan sampai
diikuti saat berkunjung ke kebun
dengan 99 dua angka dan
binatang
nilai tempat
sebagai banyak  menuliskan dan menyampaikan
penyusun
anggota suatu hasil diskusi
lambang
kumpulan objek bilangan  bermain mempraktikkan tiga
4.1 Menyajikan  opersi hitung gerak hewan, yaitu berlari seperti
bilangan cacah penjumlahan kuda, lompat kelinci, dan berdiri
sampai dengan 99 dan satu kaki seperti burung bangau
yang bersesuaian pengurangan  mendiskusikan perasaan mereka
dengan banyak bilangan yang ketika mempraktikkan gerak
anggota kumpulan melibatkan hewan
objek yang bilangan cacah  mengamati guru membaca puisi
disajikan sampai dengan kemudian mengikuti membaca
3.2 Menjelaskan 99 puisi secara bertahap
bilangan sampai  pola bilangan  membaca puisi dengan gaya dan
dua angka dan yang berkaitan intonasi sendiri di depan kelas
nilai tempat dengan  menyelesaikan soal penjumlahan
penyusun kumpulan cara bersusun ke bawah
lambang bilangan benda/gambar/  mewarnai dan menggunting
gerakan atau berbagai pola binatang laut lalu

120
menggunakan lainnya ditempelkan pada sebuah batang
kumpulan benda  bangun ruang sehingga menjadi wayang hewan
konkret serta cara dan bangun  berlatih hitung mundur dan
membacanya datar dengan menyelesaikan soal pengurangan
4.2 Menuliskan menggunakan  mewarnai gambar sesuai
lambang bilangan berbagai benda instruksi
sampai dua angka konkret  mengelompokkan gambar hewan
yang menyatakan  bangun datar dengan menggunting dan
banyak anggota yang dapat menempel
suatu kumpulan disusun  mendengar penjelasan guru
objek dengan ide membentuk pola tentang manfaat hewan dan
nilai tempat pengubinan peternakan
3.3 Membandingkan  panjang dan  berdiskusi mengenai manfaat
dua bilangan berat dengan hewan dan asal makan yang
sampai dua angka satuan tidak disantapnya
dengan baku  mengamati guru tentang soal
menggunakan menggunakan cerita penjumlahan dan
kumpulan benda- benda/situasi pengurangan tentang hasil ternak
benda konkret konkret  menyelesaikan soal penjumlahan
4.3 Mengurutkan dan pengurangan
bilangan-bilangan  menjawab pertanyaan guru
sampai dua angka tentang binatang buas
dari bilangan  melakukan gerakan gajah
terkecil ke bilangan
terbesar atau Subtema 3:
sebaliknya dengan Tumbuhan di Sekitarku(26 jam
menggunakan
pelajaran)
kumpulan benda-
 mengamati tentang tanaman
benda konkret
sebagai bagian dari benda hidup
3.4 Menjelaskan dan
di buku siswa dan lingkungan
melakukan
sekitar
penjumlahan dan
pengurangan  berdiskusi mengenai perbedaan
bilangan yang tanaman dengan makhluk hidup
melibatkan lainnya berdasarkan ciri-ciri fisik
bilangan cacah yang dimilikinya (akar, batang,
sampai dengan 99 daun, bunga, buah, biji)
dalam kehidupan  mengamati dan memasangkan
sehari-hari serta kartu yang berisi nama bagian
mengaitkan tanaman dengan gambar pada
penjumlahan dan poster
pengurangan  mengindentifikasi dan
4.4 Menyelesaikan mengelompokkan tanaman
berdasarkan ciri-ciri khusus yang
masalah
dimilikinya, seperti bunga, daun,
kehidupan sehari- biji, atau akarnya dengan
hari yang bantuan guru
berkaitan dengan  tanya jawab tentang contoh-
penjumlahan dan contoh tanaman buah, sayur, dan
pengurangan hias
bilangan yang  mengamati guru menyanyikan
melibatkan lagu Pepaya Mangga Pisang
bilangan cacah Jambu
sampai dengan 99  membaca syair lagu, menghafal,
3.8 Mengenal dan dan menyanyikan lagu Pepaya
menentukan Mangga Pisang Jambu
panjang dan berat  mengerjakan soal latihan
dengan satuan  mengamati grafik gambar tentang
buah kesukaan pada buku siswa
tidak baku
 mewawancarai 10 orang teman
menggunakan
tentang jenis tanaman di
benda/situasi pekarangan rumah masing-
konkret

121
4.8 Melakukan masing
pengukuran  menghitung (hasil wawancara)
panjang dan berat jumlah teman yang memiliki
dalam satuan tidak tanaman ke dalam grafik gambar
baku dengan pada buku siswa, dengan
menggunakan menempelkan pada setiap kolom
benda/situasi  menyampaikan hasil wawancara
konkret di depan teman-temannya
Seni Budaya dan  karya ekspresi  berdiskusi tentang beberapa
Prakarya dua dan tiga contoh tanaman buah, hias, dan
3.1 Mengenal karya dimensi sayur yang mungkin belum
ekspresi dua dan  elemen musik dikenal
tiga dimensi  menceritakan/menggambar
 Gerak anggota
4.1 Membuat karya bentuk dan ciri-ciri pohon buah
tubuh
ekspresi dua dan  mengerjakan latihan
 bahan alam  mendengarkan cerita guru
tiga dimensi dalam berkarya tentang merawat tanaman atau
3.2 Mengenal
membaca wacana pada buku
elemen musik siswa tentang kegiatan merawat
melalui lagu tanaman
4.2 Menirukan  berdiskusi mengenai apa aja
elemen musik aturan dalam merawat tanaman
melalui lagu agar tanaman dapat tumbuh
3.3 Mengenal gerak subur
anggota tubuh  menuliskan apa saja
melalui tari kemungkinan yang dapat terjadi
4.3 Meragakan gerak jika tanaman tidak dirawat
anggota tubuh dengan baik
melalui tari  mempraktikkan secara langsung
aturan dan cara merawat
3.4 Mengenal
tanaman yang ada di sekolah
bahan alam
 mendengar penjelasan guru
dalam berkarya bahwa tanaman berkembang biak
4.4 Membuat karya dengan biji dan tunas
dari bahan alam  mengamati, mengidentifikasi, dan
Pendidikan Jasmani,  prosedur gerak menyebutkan berbagai jenis biji
Olahraga, dan dasar berdasar bentuk, warna, ukuran,
Kesehatan lokomotor dan dan ciri lainnya
3.6 Memahami non-lokomotor  mengamati guru mengenai
prosedur gerak  berbagai langkah-langkah melakukan
dasar lokomotor pengenalan percobaan (teks deskriptif
dan non- petunjuk percobaan)
aktivitas air
lokomotor sesuai  melakukan percobaan tentang
dan menjaga pertanaman dan tanaman/proses
dengan irama keselamatan perkembangbiakan tanaman
(ketukan) diri/orang lain  mengamati selama beberapa hari
tanpa/dengan dalam aktivitas untuk melihat tahapan proses
musik dalam air pertanaman pada tanaman
aktivitas gerak  menggambarkan dan mencatat
berirama hasil pengamatannya setiap hari
4.6 Mempraktikkan dalam tabel
gerak dasar  menuliskan kesimpulan dari hasil
lokomotor dan pengamatannya tentang proses
non-lokomotor perkembangbiakan pada tanaman
sesuai dengan dengan dibimbing oleh guru
irama (ketukan)  mengurutkan gambar, memberi
tanpa/dengan nomor, menggunting, dan
merekatkan jaring-jaring kubus
musik dalam
sehingga menjadi sebuah buku
aktivitas gerak yang berbentuk kubus.
berirama  menghias dan mewarnai gambar
3.7 Memahami pada buku kubus

122
prosedur berbagai  menceritakan gambar-gambar
pengenalan yang terdapat pada buku kubus
aktivitas air dan  mengamati sepasang
menjaga tempurung/batok kelapa yang
keselamatan sudah dilubangi dan diberi tali
pengikat
diri/orang lain
 menjawab pertanyaan guru
dalam
tentang asal tempurung dan
aktivitas air*** menyebutkan nama/bagian
4.7 Mempraktikkan tanaman yang menghasilkan
berbagai tempurung
pengenalan  mengamati contoh cara
aktivitas air dan melakukan permaian “berjalan
menjaga dan berlari di atas tempurung
keselamatan kelapa”
diri/orang lain  berlatih permainan dengan batok
dalam aktivitas kelapa dan melakukan
air*** perlombaan
 mengamati penjelasan guru
tentang manfaat tanaman bagi
manusia sebagai sumber oksigen,
sumber makanan dan menjadi
obat-obatan
 membaca teks deskriptif dan
menebalkan/menyalin kalimat
dengan huruf tegak bersambung
 berdiskusi tentang bagian
tanaman yang dapat diolah
menjadi makanan dan jenis
tanaman yang jarang ditemui
namun bisa dijadikan sumber
makanan
 megamati dan menjelaskan
tentang daun
 menjiplak, menempelkan, dan
mengarsir permukaan daun
 menciptakan pola tertentu
dengan menggabungkan beberapa
jenis daun
 menunjukkan dan menjelaskan
hasil karya
 mengamati gambar dan
lingkungan sekitar tentang
tanaman darat dan tanaman air
 mengelompokkan kartu tanaman
berdasarkan tempat tinggalnya
 membuat dan menganalisis grafik
gambar tentang jumlah tanaman
darat dan air
 melakukan permainan tradisional
“lompat bambu”
 menyebutkan beberapa aturan
dalam permainan
 berdiskusi dan menuliskan
manfaat pentingnya aturan dalam
permainan dan akibat yang dapat
timbul jika tidak patuh pada
aturan
 membuat cerita bergambar
tentang anak yang mematuhi dan
tidak mematuhi aturan
 mengamati guru menggambar

123
diagram tentang bagian-bagian
tanaman, yang dibutuhkan, dan
dihasilkan oleh tanaman
 menempelkan kartu-kartu kata
pada kolom yang paling sesuai
 membuat dan melengkapi bagan
di kertas dengan tulisan yang
indah dan rapi
 menempelkan hasil karya

Subtema 4:
Bentuk, Warna, Ukuran, dan
Permukaan Benda (26 jam
pelajaran)
 menyebutkan mainan yang paling
disukai dan alasannya
 membandingkan kedua benda
yang disukai
 menemukan persamaan,
perbedaan, dan membandingkan
berdasarkan warna, bentuk,
fungsi, ukuran, permukaan kasar
atau lembut, dan kategori benda
mati atau benda hidup
 berdiskusi apabila benda
berwarna, berbentuk, atau
berukuran sama
 mengelompokkan gambar mainan
pada buku sesuai dengan ciri-ciri
yang dimilikinya
 menunjukkan berbagai benda
dengan berbagai ukuran dan
bentuk
 menyusun dan merapikan benda
berdasarkan ukuran atau
warnanya sehingga tampak rapi
 menyampaikan alasan
penyusunan benda tersebut
 memilih cara penyusunan mana
yang paling rapi
 mendengar penjelasan guru
mengenai perbedaan harga
mainan
 mendengar penjelasan guru
mengenai nama dan nilai mata
uang
 mengurutkan benda berdasarkan
harga
 bermain jual beli
 membaca, menghafal, dan
menyanyikan lagu Pelangi
 menyebutkan warna pelangi
sesuai nyanyian
 berlatih menulis huruf tegak
bersambung
 menyusun huruf menjadi kata
dan mengelompokkan benda
sesuai persamaan warna yang
dimiliki
 mengamati bentuk dan jumlah
lantai ruang kelas
 menghitung jumlah ubin disekitar
124
area tempat

Tema 8 : Peristiwa Alam


Alokasi Waktu: 104 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
1.1Menerima gambar  Sila kelima Sub Tema 1: Cuaca (26 jam
(bintang segi lima, Pancasila pelajaran)
rantai, pohon (rumusan,  Membaca nyaring teks bacaan
beringin, kepala symbol, ciri-ciri yang berhubungan dengan
banteng, dan padi simbol) kegiatan pagi hari sebagai
kapas) pada  Aturan yang bagian peristiwa siang dan
lambang negara berlaku dalam malam
“Garuda Pancasila” kehidupan  Menyanyikan lagu yang
2.1 Bersikap positif sehari-hari di berkaitan dengan cuaca
terhadap gambar rumah (misalnya “Hujan) dengan
pada lambang  Kegiatan yang ketukan
negara “Garuda sesuai dengan  Melakukan kegiatan berbagi
Pancasila” aturanyang kepada sesama sesuai dengan
3.1 Memahami berlaku di pengamalan sila ke lima
gambar pada rumah  Tanya jawab tentang cara
lambang negara dihubungan melakukan gerak dasar
“Garuda dengan tema memutar sesuai irama
(cara
Pancasila”  Menunjukkan kosa kata tentang
memanfaatkan
4.1 Menceritakan kegiatan pagi hari sebagai
air, cara
gambar pada bagian peristiwa siang dan
menghemat air)
lambang negara malam
“Garuda  Menuliskan kosa kata tentang
Pancasila” kegiatan pagi hari sebagai
bagian peristiwa siang dan
1.2 Menunjukkan
malam
sikap mematuhi  Tanya jawab tentang panjang
aturan yang benda yang ada di kelas (paling
berlaku dalam panjang, paling jauh, paling
kehidupan sehari- tinggi)
hari di rumah  Melakukan cara hidup yang
2.2 Melaksanakan sederhana tidak berlebihan
aturan yang  Menyanyikan lagu yang
berlaku dalam berkaitan dengan peristiwa
kehidupan sehari- malam hari (misalnya “Bintang
hari di rumah Kecil” ) dengan bertepuk tangan
3.2 Mengurutkan  Menuliskan kosakata berkaitan
aturan yang peristiwa malam hari sesuai
dengan lagu
berlaku dalam
 Mempratikkan gerak dasar
kehidupan sehari-
memutar sesuai irama
hari di rumah (ketukan) tanpa/dengan iringan
4.2 Melakukan musik dalam aktivitas gerak
kegiatan sesuai berirama
dengan aturan
yang berlaku  Menuliskan kosakata berkaitan
dalam kehidupan peristiwa malam hari dalam
sehari-hari di kalimat
rumah  Menunjukkan benda-benda
1.4 Menunjukkan yang ada di dalam kelas yang
sikap kerjasama letaknya paling jauh dari
tempat duduk siswa kemdian
dalam suasana
menuliskan di papan tulis
keberagaman di
125
rumah  Melakukan usaha gigih dalam
2.4 Bekerjasama mengatasi kesulitan yang
dalam dihadapi
keberagaman di  Lomba mengurutkan panjang
rumah benda antar kelompok
3.4  Membuat cerita sederhana yang
berkaitan dengan peristiwa
siang dan malam
Menggambarkan
bentuk kerjasama
Sub Tema 2:
dalam
Musim Kemarau (26 jam
keberagaman di
pelajaran)
rumah
 Membaca nyaring teks wacana
4.4 Menceritakan yang berkaitan dengan musim
pengalaman kemarau
kerjasama dalam  Diskusi tentang pentingnya air
keberagaman di untuk memenuhi kebutuhan
rumah  Meragakan gerak anggota tubuh
Bahasa Indonesia  Kosakata yang melalui tari
3.7 Memahami berkaitan  Tanya jawab tentang cara
kosakata yang dengan malakukan gerak dasar
berkaitan dengan peristiwa siang menekuk sesuai irama
peristiwa siang dan malam /ketukan
 ungkapan  Membuat ungkapan secara
dan malam
penyampaian lisan berkaitan dengan
melalui teks
terima kasih, membersihkan lingkungan
pendek (gambar, permintaan akibat musim kemarau
tulisan, dan/atau maaf, tolong,  Membuat ungkapan secara
syair lagu) dan pemberian tertulis berkaitan dengan
4.7 Menyampaikan pujian, ajakan, membersihkan lingkungan
penjelasan pemberitahuan akibat musim kemarauS
dengan kosakata , perintah, dan  Tanya jawab tentang berat
Bahasa Indonesia petunjuk benda yang ada di dalam kelas
dan ejaan yang kepada orang (Misalnya: benda-benda yang
tepat peristiwa lain dengan berat (meja, kursi), benda-
menggunakan benda yang ringan di dalam
siang dan malam
bahasa yang kelas(misalnya: buku, pensi)
dalam teks tulis santun secara
dan gambar  Mengungkapkan cara
lisan dan menggunakan air dengan hemat
3.8 Memahami tulisan yang  Meragakan gerak anggota tubuh
ungkapan dapat dibantu melalui tari
penyampaian dengan  Membuat kalimat pujian secara
terima kasih, kosakata lisan berkaitan dengan kegiatan
permintaan maaf, bahasa daerah di musim kemarau
tolong, dan  Mempratikkan gerak dasar
pemberian pujian, menekuk sesuai irama
ajakan, /ketukan (misalnya:
pemberitahuan, membungkukkan badan untuk
perintah, dan mengambil sampah daun yang
petunjuk kepada berguguran kemudia badan
orang lain dengan tegak kembali)
menggunakan  Membuat kalimat ajakan secara
lisan yang berkaitan dengan
bahasa yang
musim kemarau
santun secara
 Mengukur berat benda dengan
lisan dan tulisan satuan tidak baku yang sama
yang dapat (Misalnya: mengukut berat
dibantu dengan buku dengan 3 buah kelereng
kosakata bahasa menggunakan timbangan
daerah sederhana)
4.8 Mengucapkan  Membuat kalimat ajakan secara
ungkapan terima tertulis yang berkaitan dengan

126
kasih, permintaan musim kemarau
maaf, tolong, dan  Bertanya jawab tentang cara
pemberian pujian, melindungi air agar tidak
dengan tercemar
menggunakan  Mengurutkan berat benda
bersama kelompoknya masing-
bahasa yang
masing
santun kepada
orang lain secara
Sub Tema tiga: Musim
lisan dan tulis
Penghujan (26 jam pelajaran)
Matematika  Panjang benda
 Membaca nyaring teks wacana
3.9 Membandingkan (paling
yang berkaitan dengan musim
panjang, berat, panjang, paling
penghujan
lamanya waktu, jauh, paling
 Tanya jawab berkaitan dengan
dan suhu tinggi)
wacana.
 Mengurutkan
menggunakan  Tanya jawab tentang entang
panjang benda
benda/situasi hal-hal yang harus dilakukan
( lebih panjang,
konkret lebih tinggi,
berkaitan dengan makan di
4.9 Mengurutkan rumah
lebih pendek
benda/kejadian/ lebih jauh)  Mempraktikkan cara mencuci
keadaan tangan sebelum makan
 Berat benda
berdasarkan ( satuan tidak  Tanya jawab tentang hasil karya
panjang, berat, baku yang tiga dimensi dengan
sama) menggunakan teknik 3M yang
lamanya waktu,
berkaitan dengan musim hujan
dan suhu  Mengurutkan
(misalnya: membuat payung
berat benda
dari kertas, membuat tas dari
(lebih ringan,
kertas)
lebih berat)
 Menuliskan alat dan bahan
 Waktu
yang digunakan untuk
(siang ,
membuat karya tiga dimensi
malam/sebent
dengan menggunakan teknik
ar atau lama)
3M yang berkaitan dengan
 Membandingka
musim hujan (misalnya:
n lama waktu
membuat payung dari kertas,
(siang,
membuat tas dari kertas)
malam
 Tanya jawab tentang cara
/sebentar atau
melakukan gerak dasar meliuk
lama)
sesuai irama (ketukan) sesuai
 Suhu (dingin
dengan tema
dan panas)
 Membuat kalim at ajakan
 Membandingka
secara lisan sesuai dengan teks
n suhu ( lebih
bacaan tentang bekerja sama
panas, lebih
membersihkan lingkungan
dingin)
(misalnya: Teman-teman, ayo
Seni Budaya dan  Karya tiga kita keringkan lantai yang
Prakarya dimensi dengan basah karena air hujan)
3.1 Mengenal karya menggunakan
 Membuat kalim at ajakan
ekspresi dua dan teknik 3 M
secara tertulis sesuai dengan
tiga dimensi (Menggunting,
teks bacaan tentang bekerja
menempel,
4.1 Membuat karya sama membersihkan
melipat)
ekspresi dua dan lingkungan (misalnya: Teman-
 Elemen musik teman, ayo kita keringkan lantai
tiga dimensi melalui lagu
3.2 Mengenal yang basah karena air hujan)
 Gerak anggota  Tanya jawab tentang lamanya
elemen musik tubuh melalui
melalui lagu waktu (siang, malam, lamanya
tari waktu melakukan kegiatan
4.2 Menirukan  Berkarya mengeringkan lantai yang basah
elemen musik menggunakan karena air hujan)
melalui lagu bahan alam  Menulis di papan tulis hal-hal
3.3 Mengenal gerak yang harus dilakukan berkaitan
anggota tubuh dengan makan di rumah secara

127
melalui tari bergantian (misalnya: mencuci
4.3 Meragakan gerak tangan sebelum makan, berdoa
anggota tubuh sebelum makan)
melalui tari  Mempraktikkan gerak dasar
3.4 Mengenal meliuk sesuai irama (ketukan)
dalam aktivitas gerak berirama
bahan alam
(misalnya meliukkan badan
dalam berkarya sambil memakai payung)
4.4 Membuat karya  Membuat kalimat pujian secara
dari bahan alam lisan berkaitan dengan kegiatan
Pendidikan Jasmani,  Gerak dasar yang dilakukan siswa pada saat
Olahraga, dan lokomotor musim hujan
Kesehatan  Gerak dasar  Berdiskusi untuk menentukan
3.6 Memahami non-lokomotor ide/gagasan, tema, dan obyek
prosedur gerak untuk membuat karya tiga
dasar lokomotor dimensi dengan teknik 3 M
dan non- (Misalnya membuat payung dari
kertas, membuat tas darikertas)
lokomotor sesuai
 Membuat karya tiga dimensi
dengan irama
dengan teknik 3M sesuai
(ketukan) dengan ide/gagasan, tema, dan
tanpa/dengan obyek yang telah didiskusikan
musik dalam  Membuat kalimat pujian secara
aktivitas gerak tertulis berkaitan dengan
berirama kegiatan yang dilakukan siswa
4.6 Mempraktikkan pada saat musim hujan
gerak dasar  Berlomba melipat payung/jas
lokomotor dan hujan dengan teman sesuai
non-lokomotor dengan waktu yang ditentukan
sesuai dengan  Menyebutkan dan menuliskan
irama (ketukan) hal-hal yang harus dilakukan
berkaitan dengan makan di
tanpa/dengan
rumah secara bergantian
musik dalam
 Mempratikkan makan secara
aktivitas gerak perlahan dan tidak bersisa
berirama  Berlomba membuat kalimat
pujian secara lisan dan tulisan
dengan mengangkat tangan
atau menuliskan di papan tulis
 Menuliskan waktu mulai hujan
 Menuliskan waktu selesai hujan

Sub Tema empat: Bencana Alam


(26 jam pelajaran)
 Bermain peran mengungkapkan
ucapan terima kasih secara
lisan
 Menuliskan ucapan terima
kasih
 Tanya jawab tentang pekerjaan-
pekerjaan yang dilakukan
bersama-sama dalam mengatasi
masalah di rumah
 Bercerita tentang
pengalamannya melakukan
suatu kegiatan dalam mengatasi
masalah di rumah
 Berdiskusi tentang
pemanfaatan tanah dan batuan
dalam membuat karya
kerajinan (hiasan dari berbagai
ukuran pasir berwarna dan

128
tanah liat)
 Bertanya jawab tentang cara
melakukan gerakan dasar
meliuk tanpa iringan musik
dalam aktivitas gerak berirama
sesuai dengan tema
 Bermain peran mengungkapkan
ucapan minta tolong secara
lisan
 Menuliskan ucapan minta
tolong
 Bermain peran mengungkapkan
kalimat ajakan secara lisan
 Mengungkapkan kalimat ajakan
secara lisan yang terdapat
dalam teks/gambar tentang
bekerja sama membersihkan
lingkungan berkaiatan dengan
tema
 Menuliskan kalimat ajakan
berkaitan dengan kegiatan
bekerja sama membersihkan
lingkungan
 Bertanya jawab tentang suhu
(dingin, panas) berkaitan
dengan peristiwa bencana alam
 Tanya jawab tentang pekerjaan-
pekerjaan yang dilakukan
masing-masing anggota
keluarga dalam mengatasi
masalah di rumah jika terjadi
bencana alam
 Menuliskan pengalaman
melakukan suatu kegiatan
dalam mengatasi masalah di
rumah saat terjadi bencana
alam
 Memperagakan gerakan meliuk
tanpa iringan musik dalam
aktivitas gerak berirama sesuai
dengan tema
 Bermain peran mengungkapkan
ungkapan pujian secara lisan
berkaitan dengan teks Tanaman
di Sekitarku
 Menuliskan kalimat ungkapan
pujian berkaitan dengan teks
Tanaman di Sekitarku
 Membuat karya kerajinan
(hiasan dari berbagai ukuran
pasir berwarna dan tanah liat)
sesuai dengan tema (misalnya
kota P3K, rumah sakit)
 Bermain peran mengungkapkan
ungkapan permintaan tolong
secara lisan berkaitan dengan
kegiatan yang dilakukan saat
terjadi bencana alam
 Menuliskan ungkapan minta
tolong berkaitan dengan
kegiatan yang dilakukan saat
terjadi bencana alam

129
 Membandingkan suhu (dingin,
pasan) melalui percobaan
sederhana
 Mengidentifikasi pekerjaan-
pekerjaan yang dilakukan
masing-masing anggota
keluarga dalam mengatasi
masalah di rumah saat terjadi
bencana alam
 Berdiskusi tentang kegiatan
yang dapat dilakukan dalam
mengatasi masalah di rumah
saat terjadi bencana alam
 Menggunakan kata
ajakan/pujian secara lisan
sesua dengan teks tentang
Lingkungan Rumahku
 Menuliskan kata ajakan/pujian
ke dalam kalimat
 Membandingkan suhu (dingin,
pasan) melalui percobaan
sederhana

B. Kelas IV

Tema 1 : Indahnya Kebersamaan


Alokasi waktu : 96 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan
Pancasila dan
Kewarganegaraan Keberagaman Subtema 1: Keberagaman
1.4. Menerima suku bangsa, Budaya Bangsaku (32 jam
berbagai bentuk sosial dan budaya pelajaran)
persatuan dan di Indonesia  Mengamati gambar dan
kesatuan suku  Bentuk mengidentifikasi keragaman
bangsa, sosial, keberagaman budaya Indonesia
dan budaya di suku bangsa,  Berbagi cerita dengan teman
Indonesia sosial, dan tentang pengalaman saling
sebagai budaya di menghargai di lingkungan
anugerah Tuhan Indonesia yang masyarakat sekitar
Yang Maha Esa terikat  Berdiskusi tentang
2.4. Bekerja sama persatuan dan keragaman budaya, etnis
dalam berbagai kesatuan dan agama dalam kelompok-
bentuk  Sikap toleransi kelompok kecil dan
keberagaman antar teman mengkomunikasikan
suku bangsa, berbeda agama hasilnya di kelas
sosial, dan  Sikap kerjasama  Membaca teks tentang
budaya di antar teman
keberagaman suku bangsa,
Indonesia yang berbeda agama
 Bentuk kerjasama
sosial, budaya, etnis dan
terikat persatuan agama
dalam
dan kesatuan  Menemukan gagasan pokok
keberagaman
dan kesatuan dan gagasan pendukung dari
 Bentuk-bentuk
3.4. teks yang dibaca
Keberagaman
Mendeskripsikan  Mendiskusikan penyusunan
 Bentuk-bentuk
berbagai bentuk kerangka penulisan
kerja sama
keberagaman berdasarkan gagasan pokok
dalam
suku bangsa, dan pendukung
permainan
sosial, dan

130
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
budaya di Persatuan dan  Menemukan ciri-ciri
Indonesia yang kesatuan bangsa segibanyak dalam permainan
terikat persatuan  Makna bentengan dan gobak sodor
dan kesatuan persatuan dan  Membedakan segibanyak
4.4. Bekerja sama kesatuan dalam beraturan dan tidak
dalam keberagaman beraturan dari berbagai
keberagaman  Pentingnya bentuk motif seni tradisional
suku bangsa, sikap persatuan di lingkungan sekitar
sosial, dan dan kesatuan  Menggambar berbagai
budaya dalam dalam bentuk segi banyak
masyarakat keberagaman beraturan dan tidak
 Contoh-contoh beraturan
sikap persatuan  Menggambar bentuk rumah
dan kesatuan adat dikaitkan dengan segi
dalam banyak beraturan
keberagaman di  Melakukan kegiatan
lingkungan eksplorasi menggunakan
Bahasa Indonesia benda-benda yang dapat
3.1. Mencermati Gagasan pokok menghasilkan bunyi dan
gagasan pokok dan gagasan perambatan bunyi yang
dan gagasan pendukung terdapat di kelas dan
pendukung yang  Teks tulis sekitarnya
diperoleh dari  Peta pikiran  Melakukan percobaan cara
teks lisan, tulis,  Teks bacaan menghasilkan bunyi dari
atau visual  Kerangka berbagai alat musik dan
4.1. Menata tulisan perambatan bunyi
informasi yang  Menjelaskan tentang cara
didapat dari teks alat musik tersebut
berdasarkan dibunyikan (dipukul, ditiup,
keterhubungan digoyang, dipetik, digesek,
antargagasan ke dsb) serta berbagai alat yang
dalam kerangka menunjukkan perambatan
tulis bunyi
3.2. Mencermati  Membaca teks/gambar/
keterhubungan tayangan tentang
antargagasan keberagaman budaya dan
yang didapat etnis di Indonesia
dari teks lisan,  Menyajikan informasi
tulis, atau visual tentang keberagaman
4.2. Menyajikan budaya dan etnis di
hasil Indonesia dalam bentuk
pencermatan gambar
tentang  Menari tarian daerah yang
keterhubungan merupakan salah satu
antargagasan ke bentuk kecintaan terhadap
dalam tulisan keberagaman budaya daerah
Matematika  Melakukan permainan
3.8. Menganalisis  Segi banyak di tradisional benteng-
segibanyak sekitar bentengan atau gobak sodor
beraturan dan  Pengukuran atau permainan tradisional
segibanyak sudut dengan
lainnya dikaitkan dengan
tidak beraturan busur derajat
segi banyak pada gambar/
4.8. Mengidentifikasi lapangan permainannya
segibanyak  Mempraktikkan prosedur
beraturan dan gerak dasar jalan, lari,
segibanyak
131
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
tidak beraturan lompat dalam permainan
3.12 Menjelaskan benteng-bentengan dan
dan gobak sodor atau permainan
menentukan tradisional lainnya
ukuran sudut
pada bangun Subtema 2: Kebersamaan
datar dalam dalam Keberagaman (32 jam
satuan baku pelajaran)
dengan  Menyimak teks/gambar/
menggunakan paparan/video tentang sikap
busur derajat toleransi dan kerjasama dalam
4.12 Mengukur keragaman suku, budaya, dan
sudut pada agama
 Menceritakan atau menuliskan
bangun datar
pengalaman peserta didik
dalam satuan
tentang sikap toleransi yang
baku dengan pernah dialaminya
menggunakan  Melakukan diskusi kelompok
busur derajat tentang pentingnya kerjasama
Ilmu Pengetahuan dalam keberagaman
Alam  Membaca teks tentang toleransi
3.6. Menerapkan Bunyi dan kerjasama
sifat-sifat bunyi  Sifat-sifat bunyi  Membuat ringkasan dan peta
dan  Syarat terjadinya pikiran dari teks tertulis terkait
keterkaitannya bunyi sikap toleransi dan kerjasama
dengan indera  Sumber bunyi dalam bentuk tulisan.
pendengaran  Cara  Menentukan banyak dan besar
menghasilkan sudut pada beragam bangun
4.6. Menyajikan
datar (segi tiga, segi empat dan
laporan hasil bunyi
segi banyak)
pengamatan  Telinga sebagai  Mengidentifikasi teknik
dan/atau indera mengukur dan mempraktikkan
percobaan pendengar dan cara mengukur sudut dengan
tentang sifat- cara merawat- satuan baku busur derajat
sifat bunyi nya  Mengukur besar sudut pada
bangun datar (segi tiga, segi
Ilmu Pengetahuan empat dan segi banyak)
Sosial  Melakukan penaksiran dan
3.2. Mengidentifikasi Keragaman sosial, membandingkan hasil
keragaman ekonomi, budaya, penaksiran dan pengukuran
sudut yang terdapat pada
sosial, ekonomi, etnis, dan agama
bangun datar (segi tiga, segi
budaya, etnis  Di lingkungan empat dan segi banyak)
dan agama di sekitar  Melakukan percobaan
provinsi  Di Provinsi sederhana untuk membuktikan
setempat sebagai setempat tentang asal sumber bunyi
identitas bangsa  Di Indonesia hingga sampai ke telinga dan
Indonesia perambatan bunyi dalam
4.2. Menyajikan medium berbeda (benda padat,
hasil identifikasi cair, dan gas), pemantulan dan
mengenai penyerapan bunyi, tinggi-
keragaman rendah bunyi, dan keras-lemah
bunyi
sosial, ekonomi,
 Menyimpulkan sifat-sifat bunyi
budaya, etnis
dari beragam sumber bunyi
dan agama di secara tertulis
provinsi  Melakukan tanya jawab dengan
setempat sebagai tokoh masyarakat yang
identitas bangsa didatangkan ke kelas tentang
Indonesia

132
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Seni Budaya dan budaya masyarakat setempat
Prakarya  Membuat tulisan tentang
3.3. Mengetahui Gerak tari kreasi keragaman budaya masyarakat
gerak tari kreasi daerah setempat
daerah  Mengamati tari kreasi daerah
melalui demonstrasi oleh guru
4.3. Meragakan
atau video
gerak tari kreasi
 Melakukan gerak dasar tari
daerah kreasi daerah
Pendidikan Jasmani  Mengamati variasi pola gerak
Olahraga dan dasar lokomotor jalan, lari,
Kesehatan lompat melalui permainan
3.1. Memahami Variasi gerak daerah misalnya kasti/ lompat
prosedur variasi dasar lokomotor, karet atau permainan daerah
gerak dasar non-lokomotor, lainnya
lokomotor, non- dan manipulatif :  Melakukan permainan daerah
lokomotor, dan  Permainan misalnya kasti/lompat karet
manipulatif sepakbola atau permainan daerah lainnya
sesuai dengan ( menendang
konsep tubuh, Subtema 3: Bersyukur atas
dan
ruang, usaha, Keberagaman (32 jam
menghentikan
dan pelajaran)
bola)
keterhubungan  Melakukan pendataan teman
 Permainan
dalam yang ada di kelas, misalnya
bolavoli (passing
permainan bola suku bangsa, agama, dan
bawah)
besar sederhana kebiasaan.
 Permainan
dan atau  Mendiskusikan tentang
tradisional
tradisional* bentuk-bentuk kerjasama
4.1. Mempraktikkan yang membangun persatuan
variasi gerak dan kesatuan
dasar lokomotor,  Menuliskan hasil diskusi
non-lokomotor, tentang bentuk-bentuk
dan manipulatif kerjasama yang membangun
sesuai dengan persatuan dan kesatuan
konsep tubuh,  Membaca teks tentang
ruang, usaha, keragaman suku bangsa,
dan sosial, dan budaya yang ada
keterhubungan di Indonesia
dalam  Menceritakan kembali teks
permainan bola tentang keragaman suku
besar sederhana bangsa, sosial, dan budaya
dan atau yang ada di Indonesia
tradisional*  Membuat kliping tentang
keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya yang ada
di Indonesia
 Mengamati dan menggambar
berbagai bentuk segitiga,
segi empat, segi banyak
beraturan dan segi banyak
tidak beraturan
 Mengklasifikasikan berbagai
bentuk segitiga, segi empat,
segi banyak beraturan dan
segi banyak tidak beraturan
 Melakukan pengukuran
berbagai bentuk bentuk
133
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
segitiga, segi empat, segi
banyak beraturan dan segi
banyak tidak beraturan
dengan menggunakan busur
derajat
 Mendiskusikan dan
mempresentasikan hasil
diskusi tentang bagaimana
indera pendengaran manusia
bekerja dan bagaimana
manusia yang tidak memiliki
indera pendengaran dapat
berkomunikasi
 Mengamati dan
memperagakan tari kreasi
daerah dengan penuh
penjiwaan
 Memperagakan hasil belajar
tentang variasi pola gerak
dasar lokomotor, non-
lokomotor, dan manipulatif
dalam permainan sepak bola
bola mini dan atau
tradisional yang dilandasi
nilai-nilai tanggung jawab,
disiplin, dan kerja sama

Tema 2 : Selalu Berhemat Energi


Alokasi waktu : 96 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
Pendidikan
Pancasila dan
Kewarganegaraan  Pelaksanaan Subtema 1: Sumber Energi (32
1.2. Menerima kewajiban dan jam pelajaran )
kewajiban dan hak sebagai  Mengamati gambar dan
hak sebagai warga mendiskusikan tentang hak
amanah warga masyarakat dan kewajiban penggunaan
masyarakat dalam sumber energi (misalnya air
dalam kehidupan dan listrik)
kehidupan sehari-hari  Menuliskan hak dan
sehari-hari kewajiban individu terkait
2.2. Menunjukkan penggunaan energi (misalnya
sikap memenuhi air dan listrik)
kewajiban dan  Mengomunikasikan
hak sebagai pentingnya kerja sama dalam
warga melaksanakan hak dan
masyarakat kewajiban sebagai warga
3.2. Memahami masyarakat dalam
pelaksanaan kehidupan sehari-hari
kewajiban dan  Mengamati teks
hak sebagai visual/gambar tentang
warga sumber energi,
masyarakat

134
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
dalam mendiskusikan, dan
kehidupan menjelaskan isi teks
sehari-hari
4.2. Melaksanakan  Menuliskan kembali teks
kewajiban dan visual/gambar tentang
hak sebagai sumber energi menggunakan
warga bahasa sendiri
masyarakat  Membaca dan
dalam mempraktikkan teks
kehidupan prosedur tentang membuat
sehari-hari kincir angin sederhana
Bahasa Indonesia sebagai sumber energi
3.2. Mencermati • Gagasan pokok  Mengamati konsumsi air
keterhubungan dan gagasan minum dalam botol yang
antargagasan pendukung dibawa teman-teman dalam
yang didapat • Teks Informasi satu kelas
dari teks lisan, (visual/ gambar)  Melakukan penaksiran
tulis, atau visual • Teks petunjuk jumlah dan selisih dengan
4.2. Menyajikan Penggunaan alat benar, melalui konsumsi air
hasil minum
pencermatan  Menyelesaikan masalah yang
tentang terkait dengan penaksiran
keterhubungan jumlah dan selisih bilangan
antargagasan ke cacah, perkalian dan
dalam tulisan pembagian (menaksir harga
3.4. peralatan yang terkait
Membandingkan dengan harga air minum
teks petunjuk dalam kemasan)
penggunaan dua  Mengamati tumbuhan dan
alat yang sama cuaca, melihat keterkaitan
dan berbeda antara tumbuhan dan sinar
4.4. Menyajikan teks matahari sebagai sumber
petunjuk energi (manfaat matahari
penggunaan alat dalam kehidupan)
dalam bentuk  Menuliskan hasil
teks tulis dan pengamatan tentang
visual perubahan bentuk energi
menggunakan matahari dalam kehidupan
kosakata baku dengan sistematis
dan kalimat  Menuliskan manfaat sinar
efektif matahari bagi kehidupan di
Bumi dalam bentuk peta
pikiran dalam bentuk tulisan
maupun gambar
Matematika  Melakukan percobaan
3.1. Menjelaskan • Pecahan senilai tentang perubahan bentuk
pecahan- • Perbandingan energi angin dalam
pecahan senilai pecahan kehidupan sehari-hari :
dengan gambar • Taksiran hasil Membuat kincir angin dan
dan model penghitungan kincir air sederhana
konkret (tambah, berdasarkan teks prosedur
4.1. Mengidentifikasi kurang, kali,
 Mengamati gambar,
pecahan- bagi)
membaca teks, dan
pecahan senilai
mendiskusikan tentang
dengan gambar
sumber energi yang
dan model

135
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
konkret digunakan untuk mengelola
3.2 Menjelaskan sumber daya alam
berbagai bentuk  Diskusi tentang sumber daya
pecahan (biasa, alam dan pemanfaatannya di
campuran, daerah sekitar
desimal, dan  Membaca teks kemudian
persen) dan menyanyikan lagu “Menanam
hubungan jagung” sesuai tinggi rendah
diantaranya nada dengan aba-aba
ketukan dari guru
4.2. Mengidentifikasi • Pecahan senilai  Menyanyikan lagu Menanam
berbagai bentuk • Pecahan desimal Jagung dengan nada dan
pecahan (biasa, tempo yang tepat, seperti
campuran, • Pecahan yang dicontohkan guru
desimal, dan campuran  Mengamati cara
persen) dan • Desimal melambungkan dan
hubungan • Persen menangkap bola dengan
diantaranya teknik yang benar
3.3. Menjelaskan (demonstrasi oleh guru).
dan melakukan  Mempraktikkan prosedur
penaksiran dari variasi pola gerak dasar
jumlah, selisih, lokomotor, nonlokomotor,
hasil kali, dan dan manipulatif dalam
hasil bagi dua permainan bola besar (bola
bilangan cacah zig-zag)
maupun
pecahan Subtema 2: Manfaat Energi (32
4.3. Menyelesaikan jam pelajaran)
masalah  Membaca teks dan berdiskusi
penaksiran dari tentang penggunaan sumber
jumlah, selisih, daya alam yang terbatas
hasil kali, dan (misalnya penggunaan kertas)
hasil bagi dua  Berdiskusi tentang hak dan
bilangan cacah kewajiban terkait pemafaatan
maupun energi
pecahan  Menceritakan pengalaman
diri melaksanakan hak dan
kewajiban secara seimbang
dalam kehidupan masyarakat
Ilmu Pengetahuan dengan benar
Alam
 Membuat poster tentang
3.5. Memahami • Sumber Energi
penggunaan energi yang
berbagai sumber dan Perubahan
benar sebagai hak dan
energi, Bentuk Energi
kewajiban sebagai individu
perubahan • Macam-macam
 Melakukan kampanye tentang
bentuk energi, sumber energi
hemat energi di lingkungan
dan sumber (matahari)
sekolah menggunakan poster
energi alternatif • Berbagai
 Mendiskusikan tentang
(angin, air, perubahan
pemanfaatan limbah
matahari, panas bentuk energi
bumi, bahan (angin)  Mengamati gambar dan
bakar organik, • Macam-macam membaca teks prosedur
dan nuklir) sumber energi tentang membuat produk dari
dalam alternatif. limbah
kehidupan • Berbagai  Mempraktikkan teks prosedur
sehari-hari perubahan tentang membuat produk dari

136
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
4.5. Menyajikan bentuk energi. limbah
laporan hasil  Bereksplorasi mencari
pengamatan dan • Sumber Energi pecahan-pecahan senilai.
penelusuran dan Perubahan dengan menggunakan kertas
informasi Bentuk Energi bekas
tentang berbagai • manfaat energi  Membuktikan hubungan
perubahan alternatif pembilang dan penyebut
bentuk energi antar pecahan senilai
 Bereksplorasi dengan garis
bilangan yang menunjukkan
perbandingan pecahan
dengan garis bilangan dan
Ilmu Pengetahuan gambar
Sosial  Membandingkan nilai dua
3.1. Mengidentifikasi • Letak dan luas pecahan dengan benar
karakteristik kabupaten/  Menjelaskan prosedur
ruang dan kota dan penaksiran dan
pemanfaatan provinsi dalam menyelesaikan masalah yang
sumber daya peta terkait dengan bilangan cacah
alam untuk • Kegiatan  Membaca teks tentang
kesejahteraan ekonomi dalam sumber energi dan perubahan
masyarakat dari pemanfaatan bentuk energi dan
tingkat sumber daya manfaatnya dalam kehidupan
kota/kabupaten alam sehari-hari
sampai tingkat  Mengidentifikasi penggunaan
provinsi beragam benda elektronik di
4.1. Menyajikan rumah (daya yang
hasil identifikasi dibutuhkan dan waktu yang
karakteristik penggunaannya)
ruang dan  Menyajikan dalam bentuk
pemanfaatan tabel penggunaan benda
sumber daya elektronik di rumah
alam untuk
 Membaca teks/gambar/
kesejahteraan
paparan mengenai sumber
masyarakat dari
daya alam yang digunakan
tingkat
sebagai sumber energi
kota/kabupaten
(misalnya: batu bara, minyak
sampai tingkat
bumi, dan gas alam)
provinsi
 Mencari informasi untuk
membuat peta sumber energi
(batu bara, minyak bumi, dan
Seni Budaya dan
gas alam) di Indonesia dengan
Prakarya
menggunakan simbol-simbol
3.2. Mengetahui • Tanda tempo
 Menyanyikan lagu “Menanam
tanda tempo dan • Tinggi rendah
Jangung” sesuai dengan
tinggi rendah nada
tempo (sedang) diiringi
nada
ketukan dan tepuk tangan
4.2. Menyanyikan
 Menyanyikan lagu Aku Anak
lagu dengan
Indonesia dengan tempo dan
memperhatikan
tinggi rendah nada
tempo dan tinggi
rendah nada  Mempraktikkan prosedur
Pendidikan Jasmani variasi pola gerak dasar
Olahraga dan lokomotor, nonlokomotor, dan
Kesehatan manipulatif dalam permainan
3.1. Memahami Variasi pola gerak bola besar : bola zig-zag

137
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
prosedur variasi dasar lokomotor,
gerak dasar non-lokomotor, Sub Tema 3: Energi Alternatif
lokomotor, non- dan manipulatif (32 jam pelajaran)
lokomotor, dan permainan  Membaca teks tentang ayo
manipulatif bolabasket: hemat energi
sesuai dengan • Melempar Bola  Melakukan pengamatan di
konsep tubuh, • Menangkap Bola lingkungan sekitar tentang
ruang, usaha, • Menendang bola perilaku hemat energi
dan • Menghentikan  Mendiskusikan pelaksanaan
keterhubungan bola hak dan kewajiban dari
dalam masyarakat di lingkungannya
permainan bola Variasi pola gerak dengan benar terkait hemat
besar sederhana dasar lokomotor, energi
dan atau non-lokomotor,  Membaca teks/gambar/
tradisional* dan manipulatif paparan tentang
4.1. Mempraktikkan permainan ketersediaan sumber energi
variasi gerak sepakbola: dari alam yang terbatas
dasar lokomotor, • Menendang bola  Membaca teks/gambar/
non-lokomotor, • Menghentikan paparan tentang energi
dan manipulatif bola alternatif
sesuai dengan • Melambungkan  Membuat ringkasan tentang
konsep tubuh, Bola hubungan ketersediaan
ruang, usaha, • Melempar Bola sumber energi alam dan
dan • Menangkap Bola energi alternatif
keterhubungan  Membuat teks petunjuk
dalam permainan hemat energi sesuai dengan
bola besar masalah yang ditemukan di
sederhana dan lingkungan
atau tradisional*  Bereskplorasi
mengidentifikasi unsur-
unsur pada pecahan
campuran dengan benar
 Bereksplorasi menyatakan
pecahan campuran ke dalam
pecahan biasa atau
sebaliknya dengan benar
 Bereksplorasi
mengidentifikasi bentuk
pecahan desimal dan
menganalisis hubungan
pecahan desimal dan
pecahan biasa
 Menyelesaikan masalah yang
terkait dengan penaksiran
bilangan cacah, pecahan
dalam bentuk soal cerita
 Membaca teks informasi dan
melakukan percobaan
tentang sumber energi
alternatif dari kentang yang
mampu menghasilkan arus
listrik bertegangan rendah
 Mengidentifikasi manfaat
kentang sebagai sumber
energy alternative dengan

138
Mata Pelajaran dan Materi
Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Pembelajaran
tepat
 Menyajikan laporan dalam
bentuk peta pikiran hasil
pengamatan tentang
perubahan bentuk energi
alternatif dalam kehidupan
sehari-hari

 Menemukan dan menuliskan


informasi tentang
karakteristik bentang alam:
pantai, dataran rendah, dan
dataran tinggi
 Membaca teks, mengamati
gambar, menjawab
pertanyaan, berdiskusi dan
menuliskan sumber daya
alam dan manfaatnya
sebagai pangan lokal dan
energi alternatif
 Menyanyikan lagu “Aku Anak
Indonesia” sesuai dengan
tempo (sedang) diiringi
ketukan dan tinggi rendah
nada
 Menyanyikan syair lagu
Kring Kring Ada Sepeda
secara berpasangan dengan
tempo dan tinggi rendah
nada seperti contoh yang
diberikan guru
 Mempraktikkan prosedur
variasi pola gerak dasar
lokomotor, nonlokomotor,
dan manipulatif dalam
permainan bola besar :
bermain bola zig-zag

Tema 3 : Peduli Terhadap Makhluk Hidup


Alokasi waktu : 96 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
Pendidikan Pancasila
dan
Kewarganegaraan  Hak dan kewajiban Subtema 1: Hewan dan
1.2 Menerima sebagai warga Tumbuhan di Lingkungan
kewajiban dan masyarakat dalam Rumahku (32 jam
hak sebagai memanfaatkan pelajaran)
amanah warga tumbuhan  Mengamati teks/gambar
masyarakat  Hak dan kewajiban tentang hewan dan
dalam kehidupan ketika terhadap tumbuhan di lingkungan
sehari-hari hewan di sekitar sekitar

139
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
2.2 Menunjukkan  Hak dan kewajiban  Berdiskusi dan tanya
sikap memenuhi dalam pelestarian jawab tentang hak dan
kewajiban dan sumberdaya alam kewajiban secara
hak sebagai  Hak dan kewajiban seimbang ketika
warga masyarakat memanfaatkan hewan
masyarakat terhadap dan tumbuhan di
3.2 Memahami lingkungan lingkungan sekitar
pelaksanaan  Melakukan refleksi dan
kewajiban dan mendiskusikan hak dan
hak sebagai kewajiban tentang
warga kegiatan menanam dan
masyarakat merawat tumbuhan
dalam kehidupan  Membaca dan
sehari-hari mencermati
4.2 Melaksanakan keterampilan dan sikap
kewajiban dan yang baik dalam
hak sebagai melakukan wawancara
warga  Menyusun daftar
masyarakat pertanyaan tentang hak
dalam kehidupan dan kewajiban untuk
sehari-hari memelihara hewan dan
Bahasa Indonesia tumbuhan
3.3 Menggali  Kalimat tanya  Melakukan simulasi
informasi dari  Ciri-ciri pertanyaan wawancara kepada
seorang tokoh yang baik masyarakat sekitar
melalui  Teks wawancara sesuai pertanyaan yang
wawancara (kata sapaan, telah disusun
menggunakan kalimat  Melakukan penaksiran
daftar pertanyaan perkenalan, bilangan desimal,
4.3 Melaporkan hasil kalimat pembuka) pecahan (menggunakan
wawancara  Membuat laporan media tumbuhan atau
menggunakan tertulis hewan yang ada
kosakata baku disekitar)
dan kalimat  Menyelesaikan masalah
efektif dalam sehari-hari terkait
bentuk teks tulis desimal, pecahan
 Mengamati dan
Matematika mengidentifikasi bagian-
3.3 Menjelaskan dan  Penaksiran desimal bagian tumbuhan dan
melakukan (operasi fungsinya (tumbuhan
penaksiran dari penjumlahan, yang ada di sekitar)
jumlah, selisih, pengurangan,  Menanam satu jenis
hasil kali, dan perkalian dan tanaman dan
hasil bagi dua pembagian) merawatnya
bilangan cacah  Penaksiran pecahan  Membuat jadwal
maupun pecahan dan persen merawat tanaman
4.3 Menyelesaikan  Bilangan pecahan  Membuat tabel
masalah
pengamatan untuk
penaksiran dari
mencatat pertumbuhan
jumlah, selisih,
tanaman yang
hasil kali, dan
dirawatnya. (dibutuhkan
hasil bagi dua
waktu untuk dapat
bilangan cacah
mengisi dan
maupun pecahan
melaporkannya)
Ilmu Pengetahuan
 Melakukan pengamatan
Alam
140
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
3.1 Menganalisis  Bagian-bagaian bentang alam Indonesia
hubungan antara tumbuh-tumbuhan (pantai,dataran rendah
bentuk dan dan fungsinya dan dataran tinggi)
fungsi bagian  Manfaat tumbuhan  Menggali informasi
tubuh pada bagi manusia tentang karakteristik
hewan dan  Tempat hidup tempat tinggal dan
tumbuhan tumbuhan pemanfaatan sumber
4.1 Menyajikan  Bagian- bagian daya alam
laporan hasil tubuh hewan dan  Berkreasi membuat
pengamatan fungsinya kolase dari bahan alam
tentang bentuk  Habitat hidup tentang hewan atau
dan fungsi bagian hewan tumbuhan di sekitarnya.
tubuh hewan dan  kegunaan hewan  Menuliskan apresiasi
tumbuhan bagi manusia dan saran atas hasil
3.8 Memahami  Hewan-hewan karya temannya
pentingnya upaya langka  Mempraktikkan variasi
keseimbangan gerak dasar dalam
 Keseimbangan dan
dan pelestarian permainan bola zig-zag
pelestarian
sumber daya lingkungan
alam di Subtema 2 : Keberagaman
lingkungannya Makhluk Hidup Di
4.8 Melakukan Lingkunganku (32 jam
kegiatan upaya pelajaran)
pelestarian  Mengamati gambar
sumber daya hewan atau tumbuhan di
alam bersama Indonesia yang
orang-orang di dilindungi dan langka
lingkungannya (Misalnya. Komodo,
Badak Bercula, bunga
Ilmu Pengetahuan bangkai)
Sosial  Berdiskusi tentang
3.1 Mengidentifikasi  Karakteristik tiga pentingnya menjaga
karakteristik bentang alam kelestarian hewan dan
ruang dan Indonesia, yaitu: tumbuhan
pemanfaatan pantai, dataran  Menuliskan saran
sumber daya rendah, dan datarn menurut peserta didik
alam untuk tinggi upaya yang dapat
kesejahteraan  Karakteristik dilakukan untuk
masyarakat dari tempat tinggal dan menjaga kelestarian
tingkat pemanfaatan hewan dan tumbuhan
kota/kabupaten sumber daya alam  Membaca teks tentang
sampai tingkat  pemanfatan hewan dan tumbuhan
provinsi sumber daya alam langka yang dilindungi
4.1 Menyajikan hasil hayati bagi  Mengumpulkan gambar
identifikasi kesejahteraan tentang hewan dan
karakteristik masyarakat tumbuhan langka yang
ruang dan
dilindungi
pemanfaatan
 Membuat poster tentang
sumber daya
upaya menjaga
alam untuk
kelestarian hewan dan
kesejahteraan
tumbuhan langka dan
masyarakat dari
dilindungi
tingkat
 Melakukan kampanye
kota/kabupaten
ajakan untuk
sampai tingkat
meletarikan hewan
provinsi

141
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
Seni Budaya dan menggunakan poster
Prakarya  Teknik tempel: yang telah dibuat
3.4 Mengetahui Kolase, Mozaik,  Membaca teks tentang
karya seni rupa Montase cara membuat
teknik tempel  Apresiasi terhadap pertanyaan dan hasil
4.4 Membuat karya hasil karya seni wawancara
kolase, montase,  Membuat daftar
aplikasi, dan pertanyaan untuk
mozaik persiapan wawancara
kepada pengelola kebun
binatang setempat (bila
memungkinkan) atau
peternak atau petani
tentang pemeliharaan
hewan atau tanaman
 Melakukan wawancara
 Melakukan ekplorasi dan
Pendidikan Jasmani penaksiran operasi
Olahraga dan perkalian pecahan
Kesehatan (menggunakan objek
3.2 Memahami Variasi pola gerak hewan dan tumbuhan
prosedur variasi dasar non lokomotor: yang ada
gerak dasar  Memutar pinggang  Menuliskan dalam
lokomotor, non-  Menekuk badan, diagram venn yang
lokomotor, dan tangan, dan kaki, tersedia
manipulatif  Memiringkan badan  Mencermati langkah-
sesuai dengan  Membentang tangan langkah dan
konsep tubuh, dan kaki menjelaskan konsep
ruang, usaha,  Memutar badan melakukan penaksiran
dan menghadap ke kiri, operasi penjumlahan dan
keterhubungan ke kanan, dan ke pengurangan pecahan,
dalam permainan belakang desimal
bola kecil  Membuat soal cerita yang
sederhana dan terkait penaksiran
atau tradisional* Variasi pola gerak operasi jumlah,
4.2 Mempraktikkan dasar lokomotor dan selisih,dan perkalian
variasi gerak lokomotor melalui pada bilangan pecahan
dasar lokomotor, permainan : dan menyelesaikan
non-lokomotor,  Bola zigzag, masalah penaksiran
dan manipulatif  Lompat katak pecahan, desimal
sesuai dengan  Menyelesaikan masalah
 Kasti
konsep tubuh, yang terkait penaksiran
 Permainan
ruang, usaha, operasi jumlah,
tradisional lainnya
dan selisih,dan perkalian
keterhubungan pada bilangan pecahan,
Variasi gerak dasar
dalam permainan desimal
jalan,lari dan lompat
bola kecil
 Mengamati hewan
sederhana dan
peliharaan dan
atau tradisional*
menjawab pertanyaan
 Menuliskan pengalaman
merawat hewan
peliharaan atau
pengalaman menyayangi
hewan di sekitarnya
 Mengidentifikasi bagian-

142
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
bagian tubuh hewan dan
fungsinya, perbedaan
dari tubuh hewan
beserta fungsinya dalam
pelestarian lingkungan
 Mendiskusikan ciri-ciri
khas hewan dan
mengaitkan ciri-ciri
khusus hewan dengan
karakteristik tempat
hidupnya
 Berdiskusi tentang
pentingnya peran hewan
atau tumbuhan sebagai
sumber daya alam hayati
 Membaca teks tentang
karakteristik tempat
hidup hewan, pengaruh
keadaan alam (iklim dan
bentuk muka bumi)
terhadap kehidupan
hewan
 Mengidentifikasi
karakteristik ruang dan
pemanfaatan sumber
daya alam di lingkungan
sekitar mereka
 Menyajikan informasi
tentang karakteristik
ruang dan pemanfaatan
sumber daya alam di
lingkungan sekitar
mereka
 Berkreasi membuat
mozaik dari bahan alam
dengan tema
keberagaman hewan dan
tumbuhan
 Mengapresiasi karya seni
mozaik
 mempraktikkan variasi
gerak dasar dalam
permainan lompat katak.

Subtema 3 : Ayo Cintai


Lingkungan
 Mengamati gambar/
paparan/tayangan
tentang lingkungan
hidup
 Mendiskusikan hak dan
kewajiban masyarakat
terhadap lingkungan
 Memberikan contoh
tindakan yang bisa

143
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
dilakukan untuk
menjaga lingkungannya
(melaksanakan hak dan
kewajiban)
 Mengamati gambar dan
menjelaskan dampak
dari melalaikan
kewajiban menjaga
lingkungan
 Melakukan pengamatan
dan menyajikan laporan
kesadaran masyarakat
menjaga lingkungan di
tempat tinggalnya
 Melakukan refleksi
kebiasaan peduli dan
melestarikan sumber
daya alam dan
lingkungan dalam
bentuk tabel
 Membaca, mencermati
langkah-langkah, dan
berlatih menjelaskan
cara menyajikan laporan
hasil wawancara secara
lisan
 Menggali informasi
tentang pelestarian alam
melalui kegiatan
wawancara
 Menyajikan laporan
tertulis menggunakan
kosa kata baku dan
kalimat efektif
 Mencermati langkah-
langkah melakukan
penaksiran operasi
perkalian dan pembagian
desimal, persen
 Bereksplorasi dan
menjelaskan cara
melakukan penaksiran
jumlah dan selisih
bilangan desimal, persen
 Menyelesaikan masalah
yang terkait dengan
penaksiran jumlah dan
selisih bilangan desimal,
persen
 Melakukan observasi
dan diskusi untuk
menjelaskan pentingnya
penghijauan sebagai
salah satu upaya
pelestarian sumber daya

144
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
alam menanam tanaman
(praktik nyata untuk
melestarikan sumber
daya alam dan
lingkungan )
 Menjelaskan dan
menyajikan informasi
pemanfaatan dan
pelestarian sumber daya
alam di lingkungan
sekitar.
 Menjelaskan manfaat
dari peduli dan
melestarikan sumber
daya alam dan
lingkungan
 Mengidentifikasi
pemanfatan sumber daya
alam hayati bagi
kesejahteraan
masyarakat
 Menyajikan informasi
hasil identifikasi
pemanfataan sumber
daya alam hayati bagi
kesejahteraan
masyarakat
 Membuat diagram frayer
untuk manyebutkan
contoh sikap dalam
melestarikan lingkungan
sebagai kewajiban
sebagai warga,
mengomunikasikan
ajakan untuk
melestarikan sebagai
bentuk kewajiban
sebagai warga.
 Membuat montase dari
bahan alam dengan tema
menjaga lingkungan.
 Mempraktikkan variasi
pola gerak dasar dasar
jalan, lari, lompat, dan
lempar pada permainan
kasti atau permainan
tradisional lainnya.

Tema 4 : Berbagai pekerjaan


Alokasi waktu : 96 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
Pendidikan Pancasila

145
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
dan Kewarganegaraan
1.1 Menerima Makna hubungan Subtema 1: Jenis-jenis
makna simbol dengan sila- pekerjaan (32 jam
hubungan sila Pancasila dalam pelajaran)
simbol dengan kehidupan sehari- • Mengamati burung
sila-sila hari garuda pancasila dan
Pancasila menyebutkan simbol serta
sebagai satu sila sila pancasila.
kesatuan dalam • Mendiskusikan dalam
kehidupan kelompok tentang makna
sehari-hari sila pertama Pancasila
2.1 Menerima makna dan contohnya dalam
hubungan simbol kegiatan sehari hari
dengan sila-sila • Menuliskan pengalaman
Pancasila dalam diri melaksanakan sila
kehidupan sehari- Pertama Pancasila yaitu
hari sifat jujur.
3.1 Mengasosiasikan • Mendiskusikan nilai-nilai
makna hubungan yang harus dimiliki untuk
simbol dengan mendapatkan pekerjaan
sila-sila Pancasila salah satunya jujur.
dalam kehidupan • Menganalis dan
sehari-hari menyampaikan pendapat
4.1 Menceritakan pribadi tentang sikap
makna hubungan tokoh dalam cerita yang
simbol dengan berhubungan dengan
sila-sila Pancasila nilai-nilai Pancasila
sebagai satu • Menilai dan
kesatuan dalam mendeskripsikan tokoh
kehidupan sehari- yang ada di dalam cerita
hari • Membaca teks tentang
Bahasa Indonesia “pemimpin Idola,
3.5 Menguraikan  Menilai sastra Pemimpin yang Jujur”
pendapat pribadi  Pendapat pribadi dan mendiskusikannya
tentang isi buku tentang isi buku dihubungkan dengan sila
sastra (cerita, sastra pertama Pancasila
dongeng, dan • Menuliskan pendapat
sebagainya) pribadi teks yang telah
4.5 dibaca tentang “pemimpin
Mengomunikasika Idola, Pemimpin yang
n secara lisan dan Jujur”
tulisan pendapat • Menemukan rumus luas
pribadi tentang isi persegi menggunakan
buku sastra yang benda kongkrit
dipilih sendiri dan • Menemukan rumus luas
dibaca yang persegi menggunakan
didukung oleh cara lain (rumus)
alasan • Menyelesaikan masalah
tentang luas persegi.
Matematika • Menemukan rumus
3.9 Menjelaskan dan  Keliling dan luas keliling persegi dengan
menentukan daerah: cara konkrit
keliling dan luas  Persegi • Menemukan keliling
daerah persegi,  Persegi panjang persegi dengan cara lain
persegipanjang,  Segitiga • Menyelesaikan masalah
dan segitiga tentang keliling persegi

146
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
• Menjelaskan cara
4.9 Menyelesaikan menghitung keliling dan
masalah luas persegi dan persegi
berkaitan dengan panjang.
keliling dan luas • Menyelesaikan masalah
daerah persegi, sehari-hari terkait keliling
persegipanjang, dan luas persegi dan
dan segitiga persegi panjang
• Mendiskusikan tentang
Ilmu Pengetahuan pentingnya menjaga
Alam  Keseimbangan kelestarian tumbuhan
3.8 Memahami dan Pelestarian sebagai upaya menjaga
pentingnya upaya Sumber Daya keseimbangan sumber
keseimbangan Alam daya alam
dan pelestarian  Pengertian • Menuliskan dan
sumber daya sumber daya mempresentasikan contoh
alam di alam. kegiatan yang dapat
lingkungannya  Macam-macam menjaga keseimbangan
4.8 Melakukan sumber daya dan kelestarian sumber
kegiatan upaya alam. daya alam di lingkungan
pelestarian  Upaya sekitar.
sumber daya keseimbangan • Menyusun 3 rencana
alam bersama dan pelestarian kegiatan untuk menjaga
orang-orang di sumber daya kelestarian sumber daya
lingkungannya alam di alam di sekitar
lingkungannya. lingkungan agar
terlindungi.
Ilmu Pengetahuan • Memilih satu kegiatan
Sosial menjaga kelestarian alam,
3.3 Mengidentifikasi  Ketersediaan menuliskan laporannya
kegiatan ekonomi sumber-sumber dan mempresentasikan
dalam ekonomi hasil kegiatan tersebut
meningkatkan  Kegiatan ekonomi • Membaca teks tentang
kehidupan dan lapangan pekerjaan di
masyarakat di kerja (produksi, lingkungannya dan
bidang pekerjaan, distribusi, mendiskusikannya
sosial dan budaya konsumsi • Mengidentifikasi jenis
di lingkungan jenis pekerjaan yang
 Lembaga ekonomi
sekitar sampai dibutuhkan di
 Perniagaan untuk
provinsi masyarakat
mening-katkan
4.3 Menyajikan hasil • Mendiskusikan tentang
kesejahteraan
identifikasi jenis pekerjaan tertentu
kegiatan ekonomi • Mengidentifikasi
dalam pekerjaan di sekitar
meningkatkan lingkungan
kehidupan  Membandingkan
masyarakat di pekerjaan yang ada di
bidang pekerjaan, lingkungan tertentu
sosial dan budaya dengan pekerjaan di
di lingkungan lingkungan lain dengan
sekitar sampai menggunakan diagram
provinsi venn secara berkelompok
• Menyusun laporan dari
Seni Budaya dan diagarm venn dalam
Prakarya bentuk tulisan dan

147
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
3.1 Mengetahui  Gambar bentuk mempresentasikannya
gambar dan dan membentuk secara berkelompok
bentuk tiga berdasarkan objek • Menggali informasi
dimensi si  Proses pembuatan (wawancara) tentang
4.1 Menggambar dan bentuk gambar kegiatan ekonomi dan
membentuk tiga tiga dimensi berbagai pekerjaan yang
dimensi berdasarkan objek ada dilingkungan sekitar
• Mempresentasikan hasil
wawancara tentang
Pendidikan Jasmani kegiatan ekonomi dan
Olahraga dan berbagai pekerjaan
Kesehatan • Menggambar tiga dimensi
3.4 Menerapkan  Pola gerak dasar tentang bangunan idaman
prosedur gerak lokomotor dan non • Mendiskusikan warisan
dasar lokomotor lokomotor seni budaya Indonesia,
dan non- bela diri pencak misalnya pencak silat
lokomotor untuk silat: atau beladiri tradisional
membentuk gerak  Kuda-kuda lainnya
dasar seni  Gerak langkah • Mengamati gambar dan
beladiri** kaki mengikuti langkah
4.4 Mempraktikkan gerakan kaki pada
gerak dasar beladiri pencak silat atau
lokomotor dan beladiri tradisional
non lokomotor lainnya
untuk • Mempraktikkan langkah-
membentuk gerak langkah gerakan kaki
dasar seni pada beladiri tradisional
beladiri** dengan lancar
• Mempraktikkan berbagai
pukulan dalam gerak
dasar seni bela diri
tradisional

Sub tema 2: Pekerjaan


disekitar kita (32 jam
pelajaran)
• Mengamati simbol dan
mendeskripsikan makna
sila ke dua Pancasila
dengan benar
• Mengidentifikasi aktifitas
yang mencerminkan sila
ke dua Pancasila dan juga
aktifitas yang
bertentangan dengan sila
kedua pancasila
• Berdiskusi dan
menuliskan kesepakatan
kelas tentang pengamalan
sila ke dua Pancasila
 Membedakan sikap yang
baik dan sikap yang tidak
baik terkait nilai-nilai
yang terkandung dalam
Pancasila

148
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
• Membaca cerita pendek,
mendiskusikannya dan
menjawab pertanyaannya
• Menyampaikan pendapat
secara tulisan dan lisan
tentang cerita tersebut
• Menyampaikan
pendapatnya mengenai
suatu cerita secara lisan
maupun tulisan
• Membaca cerita tentang
pekerjaan tertentu dan
memberikan pendapat
• Menilai unsur cerita
(pesan moral), menuliskan
dan menceritakannya
• Menghitung luas dan
keliling persegi panjang
dari benda yang berada
disekitar
• Menyelesaikan masalah
tentang luas dan keliling
persegi
• Menghitung luas dan
keliling bangun gabungan
(persegi dan persegi
panjang) menggunakan
benda kongkrit
• Menyelesaikan masalah
tentang luas dan keliling
bangun gabungan (persegi
dan persegi panjang)
• Mendiskusikan dan
Menjelaskan
penyelesaikan masalah
dalam kehidupan sehari-
hari tentang keliling dan
luas persegi dan persegi
panjang
• Mendiskusikan dan
membandingkan
penggunaan teknologi
penangkapan ikan baik
tradisional ataupun
modern
• Menganalisa dan
menuliskan pemanfaatan
teknologi modern serta
dampaknya bagi
pemenfaatan sumber daya
alam
 Menuliskan tentang
sumberdaya alam yang
dimanfaatkan oleh kita
dan bagaimana
membatasi penggunaan

149
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
sumber daya alam dalam
kehidupan sehari-hari
• Mengidentifikasi contoh
kegiatan menjaga
kelestarian alam dalam
kehidupan sehari-hari
(wawancara)
• Mengamati gambar
kegiatan ekonomi mulai
dari produsen sampai
konsumen (misalnya ikan
yang ditangkap nelayan
sampai di konsumsi
masyarakat)
• Mendiskusikan dan
mempresentasikan dalam
kelompok: Jenis kegiatan
ekonomi, Jenis barang
yang dijual belikan, Jenis
pekerjaan yang terlibat
pada kegiatan tersebut,
dan hasil dari setiap
pekerjaan
• Mendiskusikan gambar
tentang jenis barang yang
diperjualbelikan dan jenis
pekerjaan yang terlibat
• Mempresentasikan hasil
diskusi tentang jenis
barang yang
diperjualbelikan dan jenis
pekerjaan yang terlibat
• Menggambar/melukis
kegiatan yang
menunjukkan
pengamalan sila ke dua
pancasila dengan kreatif
• Mempresentasikan
gambar hasil karyanya
sebagai seorang pelukis
• Mengamati karya gambar
tiga dimensi yang telah di
buat pada pertemuan
sebelumnya
• Menuliskan hasil
apresiasi terhadap karya
gambar tiga dimensi
• Mengamati penjelasan
langkah gerakan
tangkisan pada beladiri
silat atau tradisional
lainnya dengan tepat
• Mempraktikkan langkah-
langkah gerakan
tangkisan pada beladiri
silat atau tradisional

150
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
lainnya
• Mengamati gambar,
membaca penjelasan, dan
mengamati peragaan dari
guru tentang pola gerak
dasar lokomotor dan non-
lokomotor untuk
membentuk gerak dasar
tendangan dalam seni
beladiri
• Mempraktikkan pola
gerak dasar lokomotor
dan non-lokomotor untuk
membentuk gerak dasar
tendangan dalam seni
beladiri

Sub tema 3: Pekerjaan


orang tuaku (32 jam
pelajaran)
• Membaca teks tentang
‘sikap gotong royong dari
nelayan’ dan menjawab
pertanyaan
• Mengamati gambar simbol
sila ke tiga pancasila,
mencari informasi tentang
makna sila ke tiga
Pancasila
• Menganalisis masalah
dalam kehidupan sehari-
hari yang berkaitan
dengan pengamalan sila
ke tiga Pancasila

• Menghubungkan sikap
tokoh dengan pengamalan
sila ke tiga Pancasila
• Menceritakan kegiatan
yang bisa dilakukan
dalam kehidupan sehari-
hari dalam rangka
pengamalan sila ke tiga
pancasila
• Membaca teks tentang
dongeng di daerahnya
yang berkaitan dengan
kerja keras/pekerjaan
• Menilai dan menyajikan
pesan moral berdasarkan
pendapat pribadi
• Menemukan unsur-unsur
cerita dalam dongeng dan
menuliskannya
• Mengidentifikasi unsur
instrinsik dari cerita yang

151
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
dibaca dan
menuliskannya dalam
bentuk peta pikiran
• Menemukan rumus luas
segitiga menggunakan
benda kongkrit
• Menyelesaikan masalah
tentang luas segitiga
• Menemukan rumus
keliling segitiga
menggunakan benda
kongkrit
• Menyelesaikan masalah
tentang keliling segitiga.
• Menyelesaikan masalah
dalam kehidupan sehari-
hari tentang keliling dan
luas persegi, persegi
panjang, dan segitiga
• Mengamati gambar
kenampakan hutan di
Kalimantan dan
mendiskusikan kondisi
penurunan pohon dihutan
kalimantan
• Mengidentifikasi kegiatan
terkait pengontrolan
dalam pemanfaatan
sumber daya alam
• Mewarnai peta hutan
Kalimantan dan
menginformasikan
dampak pemanfaatan
sumber daya alam yang
tidak terkontrol dalam
kehidupan sehari-hari
dan upaya pencegahan
langkanya ketersediaan
sumber daya alam
• Membaca teks tentang
‘Pengrajin cendera mata’
dan menjawab
pertannyaan
 Membaca teks tentang
‘Pengolahan samapah’
dan membuat peta
pikiran
 Menuliskan upaya
pengolahan sampah
sebagai upaya pelestarian
sumber daya alam dalam
kehidupan sehari-hari
• Membaca teks tentang
pengrajin kayu dan
menjawab pertanyaannya
• Berdiskusi dalam
152
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
kelompok tentang proses
pengolahan kayu: dari
bahan baku menjadi
suatu produk, jenis
pekerjaan dan produk
yang dihasilkannya
• Menuliskan perlengkapan
dalam beladiri silat dan
sumberdaya alam yang
digunakan
• Mengamati bagan tentang
proses pembuatan sarung
Samarinda
• Mengidentifikasi berbagai
kegiatan ekonomi dan
perkerjaan yang ada di
lingkungan sekitar.
• Menggambar perahu
nelayan
• Mengamati karya gambar
tiga dimensi yang telah
dibuat sebelumnya
• Memberikan apresiasi
terhadap karya gambar
tiga dimensi yang dibuat
oleh teman-temannya
• Menyajikan hasil apresiasi
terhadap karya gambar
tiga dimensi
• Mengamati seluruh
gerakan pada beladiri silat
atau tradisional lainnya
• Mempraktikkan seluruh
gerakan pada beladiri silat
 Melakukan gerakan dalam
pencak silat atau beladiri
tradisional lainnya untuk
membentuk gerak dasar
langkah, pukulan,
tangkisan, dan tendangan

Tema 5 : Pahlawanku
Alokasi waktu :96 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
1.1 Menerima makna  Makna sila Subtema: 1 Perjuangan
hubungan simbol pertama Pancasila Para Pahlawan (32 jam
dengan sila-sila  Makna sila kedua pelajaran)
Pancasila sebagai Pancasila  Membaca teks tentang
satu kesatuan  Makna sila ketiga perjuangan Raja
dalam kehidupan Pancasila Purnawarman, kemudian
sehari-hari  Makna sila ke lima menjawab pertanyaan,

153
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
2.1 Menerima Pancasila dan mengulas kembali
makna hubungan  Kaitan sikap tentang sikap
simbol dengan kepahlawanan kepahlawanannya terkait
sila-sila Pancasila dengan makna sila dengan makna sila ke
dalam kehidupan Pancasila. empat Pancasila
sehari-hari  Menuliskan hasil diskusi
3.1 Mengasosiasikan tentang sikap
makna hubungan kepahlawanan dalam
simbol dengan bentuk tabel
sila-sila Pancasila  Mengamati gambar,
dalam kehidupan membaca teks, membuat
sehari-hari peta pikiran dan
4.1 Menceritakan mempresentasikan
makna hubungan tentang pahlawan yang
simbol dengan dikenal di daerahnya,
sila-sila Pancasila perjuangannya, dan
sebagai satu sikap kepahlawanannya
kesatuan dalam dikaitkan dengan makna
kehidupan sehari- sila Pancasila
hari  Berdiskusi dan
memberikan contoh
tentang sikap sehari-hari
dikaitkan dengan
Bahasa Indonesia pengamalan sila-sila
3.7 Menggali  Teks non fiksi dalam Pancasila
pengetahuan baru tokoh pahlawan Misalnya : belajar giat
yang terdapat (membaca, yang termasuk sikap-
pada teks nonfiksi menggali sikap pahlawan yang
4.7 Menyampaikan informasi, harus dicontoh
pengetahuan baru membandingkan,  Membaca teks dan
dari teks nonfiksi menuliskan dan menceritakan kembali isi
ke dalam tulisan mempresentasikan cerita tentang penguasa
dengan bahasa ) yang dianggap sebagai
sendiri  Tabel KW(know – pahlawan didaerahnya
3.8 Membandingkan what do you want dengan menggunakan
hal yang sudah to know) bahasanya sendiri secara
diketahui dengan rinci.
yang baru  Menceritakan contoh
diketahui dari sikap-sikap
teks nonfiksi kepahlawanan yang
4.8 Menyampaikan terjadi di lingkungan
hasil sekitar
membandingkan  Mengamati dan
pengetahuan lama bereksplorasi,
dengan menemukan dan
pengetahuan baru menunjukkan
secara tertulis garis vertikal dan
dengan bahasa horizontal yang konkrit
sendiri dalam kehidupan sehari-
hari dengan benar
Matematika Misalnya : benda-benda
3.10 Menjelaskan  Hubungan antar yang ada dalam tas/di
hubungan antar garis kelasnya/melekat di
garis (sejajar, • Garis sejajar dirinya
berpotongan, • Garis  Berdiskusi
berhimpit) berpotongan
154
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
menggunakan • Garis berhimpit mengidentifikasi garis
model konkret  Garis berpotongan sejajar dan berpotongan
4.10 Mengidentifikasi tegak lurus dan dalam kehidupan sehari-
hubungan antar berpotongan tidak hari dengan benar
garis (sejajar, tegak lurus  Mengamati gambar, dan
berpotongan,  Sudut yang menyelesaikan masalah
berhimpit) dihasilkan dari yang berhubungan
menggunakan garis berpotongan dengan garis sejajar dan
model konkret tegak lurus dan garis berpotongan dalam
berpotongan tidak kehidupan sehari-hari
tegak lurus dengan benar
 Perbedaan garis  Melakukan percobaan
sejajar, dengan senter, untuk
berpotongan mengidentifikasi
 Menyelesaikan menemukan garis sejajar
masalah tentang dan berpotongan
garis sejajar dan  Melakukan percobaan
berpotongan dalam tentang cahaya ,
kehidupan sehari- menyimpulkan sifat-sifat
hari cahaya dan
hubungannya dengan
penglihatan : cahaya
yang merambat lurus,
Ilmu Pengetahuan menembus benda
Alam  Cahaya dan bening, dipantulkan,
3.7 Menerapkan sifat- penglihatan dibiaskan
sifat cahaya dan  Cahaya dan  Menulis laporan tentang
keterkaitannya cermin (sifat-sifat, sifat cahaya dan
dengan indera hubungannya hubungannya dengan
penglihatan dengan penglihatan dengan rinci
4.7 Menyajikan penglihatan) dan benar
laporan hasil  Menyebutkan sifat-sifat
pengamatan cahaya terkait dengan
dan/atau cakram warna
percobaan yang  Membaca prosedur
memanfaatkan tentang membuat
sifat-sifat cahaya cakram warna,
kemudian melakukan
Ilmu Pengetahuan percobaan membuat
Sosial cakram warna, dan
3.4 Mengidentifikasi  Kerajaan Hindu- mengomunikasikan
kerajaan Hindu, Buddha (Kutai, hasilnya dengan detail
Buddha dan Islam Tarumanegara,  Membaca teks,
serta Mataram kuno, mengamati gambar,
pengaruhnya Sriwijaya, mengidentifikasi,
pada kehidupan Singosari, dan berdiskusi dan
masyarakat masa Majapahit). mengkomunikasikan
kini di  Kerajaan Islam peninggalan kerajaan di
lingkungan (Samudra Pasai, masa Hindu, Budha, dan
daerah setempat Demak, Mataram, Islam serta pengaruhnya
4.4 Menyajikan hasil Ternate, dan bagi wilayah setempat
identifikasi Tidore, Banten,  Mengamati salah satu
kerajaan Hindu, Goa Tallo) bukti peninggalan
Buddha dan Islam sejarah Kerajaan
serta

155
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
pengaruhnya Sriwijaya yang masih
pada kehidupan tersisa yaitu candi
masyarakat masa Muara Takus
kini di lingkungan  Membaca teks tentang
daerah setempat kerajaaan di zaman
Hindu Budha, dan
Seni Budaya dan pengaruhnya pada
Prakarya budaya bangsa
3.2 Mengetahui tanda  Tanda tempo dan  Mengamati teks lagu,
tempo dan tinggi tinggi rendah nada mengenal notasi,
rendah nada mengamati contoh yang
4.2 Menyanyikan lagu diberikan guru, dan
dengan menyanyikan lagu Maju
memperhatikan Tak Gentar dengan tinggi
tempo dan tinggi rendah nada dan tempo
rendah nada yang tepat
Pendidikan Jasmani  mengamati paranada
Olahraga dan dalam lagu, menemukan
Kesehatan garis sejajar dan garis
3.9 Memahami jenis  Variasi pola gerak berpotongan dalam
cidera dan cara dasar lokomotor, paranada
penanggulangann non-lokomotor,  Membaca teks,
ya secara dan manipulatif mendengarkan
sederhana saat permainan bola penjelasan guru, dan
melakukan basket: mengidentifikasi tentang
aktivitas fisik dan • Cidera luka memar, ciri-ciri
dalam kehidupan • Cara Penanggu- cedera luka dan lepuh,
sehari-hari langannya secara dan mempraktikkan
4.9 Memaparkan sederhana seluruh langkah
jenis cidera dan  Jenis cedera dan penanganan luka dengan
cara cara penanganan- tepat, dikaitkan dengan
penanggulangann nya cerita pahlawan yang
ya secara  Ciri-ciri cedera banyak cedera ketika
sederhana saat luka dan lepuh masa berjuang
melakukan dan bagaimana
aktivitas fisik dan penanggulanganny Subtema 2: Pahlawanku
dalam kehidupan a Kebanggaanku (32 jam
sehari-hari pelajaran)
 Berdiskusi dan
menjelaskan hubungan
simbol dengan makna
sila ke lima Pancasila
 Memberikan contoh
pengamalan dari sila ke
lima Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari
 Menjelaskan sikap dari
tokoh yang sesuai
dengan makna sila ke 5,
dan menceritakan
refleksi diri dalam
melaksanakan sila ke 5
Pancasila
 Berdiskusi, mengamati
gambar, membaca teks,

156
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
dan menyebutkan
informasi yang diketahui
tentang salah satu
pahlawan nasional
Indonesia
 Melakukan simulasi,
menjelaskan kaitan
sikap kepahlawanan
dengan makna sila
Pancasila
 Membaca teks dan
menyebutkan informasi
yang sudah diketahui
dan yang ingin
diketahui, dan
mempresentasikannya
melalui bahasa lisan dan
tulisan
 Berdiskusi dan
mempresentasikan
informasi dengan
menggunakan tabel KW
(know –what do you want
to know)
 Bereksplorasi dan
menunjukkan garis
berpotongan tegak lurus
dan berpotongan tidak
tegak lurus
menggunakan model
kongkrit
 Mengidentifikasi sudut
yang dihasilkan dari
garis berpotongan tegak
lurus dan berpotongan
tidak tegak lurus
menggunakan model
kongkrit
 Mengamati dan
mengidentifikasi, dan
mempresentasikan
perbedaan garis sejajar,
berpotongan
 Melakukan eksplorasi,
menemukan garis sejajar
dan berpotongan dalam
kehidupan sehari-hari
 menyelesaikan masalah
tentang garis sejajar dan
berpotongan dalam
kehidupan sehari-hari
 Melakukan percobaan
tentang lup,
menyimpulkan, dan
menulis laporan tentang

157
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
sifat-sifat cahaya dan
hubungannya dengan
penglihatan, kemudian
dipresentasikan melalui
bahasa lisan dan tulisan
 Membaca teks dan
menambah informasi
terhadap yang sudah
diketahui dan yang ingin
diketahui
 Melakukan percobaan
tentang cahaya dan
cermin, kemudian
menyimpulkan dan
menulis laporan tentang
sifat-sifat cahaya dan
hubungannya dengan
penglihatan
 Mengamati gambar dan
mengidentifikasi
peninggalan kerajaan
Islam serta pengaruhnya
bagi wilayah setempat
 Berdiskusi dan
mengomunikas-ikan
peninggalan kerajaan di
masa Islam dan
pengaruhnya di wilayah
setempat dengan
menggunakan peta
pikiran
 Mengamati gambar,
membaca teks, dan
menyajikan informasi
tentang sikap
kepahlawanan dan
pengaruhnya terhadap
masa kini bagi
mastarakat di wilayah
setempat dalam bentuk
peta pikiran
 Menyajikan informasi
dalam bentuk peta
pikiran tentang sikap
kepahlawanan dan
pengaruhnya terhadap
masa kini bagi
mastarakat di wilayah
setempat
 Mengamati teks lagu,
mengidentifikasi,
mengamati contoh yang
diberikan guru, berlatih
dan menyanyikan lagu
Maju Tak Gentar dengan

158
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
tinggi rendah nada dan
tempo yang tepat
 Membaca teks,
mendengarkan
penjelasan guru, dan
mengidentifikasi tentang
luka memar, ciri-ciri
cedera luka dan lepuh,
dan mempraktikkan
seluruh langkah
penanganan luka dengan
tepat
 Mempraktikkan
penanggulangan cedera
luka dan lepuh dan
dalam kehidupan sehari-
hari

Subtema 3: Sikap
Kepahlawanan (32 jam
pelajaran)
 Berdiskusi dan
menuliskan sikap
kepahlawan dan
menghubungkan dengan
nilai-nilai Pancasila
 Memberikan pendapat
terhadap tindakan
sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila
 Membaca teks non fiksi,
mengamati gambar,
berdiskusi, dan
menyebutkan informasi
yang diketahui tentang
salah satu sosok yang
memiliki jiwa
kepahlawanan di sekitar
kita
 Mempresentasikan
informasi yang diketahui
tentang salah sosok yang
memiliki jiwa
kepahlawanan di sekitar
kita dalam bentuk
simulasi,
mempresentasikan
kaitan antara sikap
kepahlawanan dengan
makna sila Pancasila
 Menceritakan
pengalaman diri dalam
mengamalkan nilai-nilai
Pancasila
 Mengamati gambar peta

159
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
pahlawan nasional
 Menyebutkan informasi
tentang sikap
kepahlawanan dari
pahlawan nasional yang
sudah diketahui dan
yang ingin diketahui
lebih lanjut
 Mengumpulkan
informasi yang sudah
dan ingin diketahui lebih
lanjut
 Membaca teks tentang
dan mengisi peta pikiran
tentangnya
 Mengidentifikasi sikap
kepahlawanan yang
dimilikinya
 Mempresentasikan sikap
kepahlawanan yang
dimiliki dan yang dimiliki
oleh Raja dimasa Islam
serta pengaruhnya pada
sikap masyarakat di
sekitar dengan rinci.
 membaca teks tentang
Pahlawan Tanpa Tanda
Jasa, menulis informasi
tentang apa yang sudah
diketahui dan yang ingin
diketahui lebih lanjut
 berdiskusi dan
mempresentasikan
informasi yang ditulis
melalui Bahasa lisan dan
tulisan.
 bereksplorasi dan
mengidentifikasi sudut-
sudut yang dihasilkan
dari perpotongan garis
sejajar dengan benar.
 menunjukkan pasangan
sudut yang sama besar
pada perpotongan garis
sejajar
 bereskplorasi,
mengidentifikasi dan
menunjukkan sudut-
sudut yang dihasilkan
dari perpotongan garis
sejajar
 eksplorasi, menemukan
garis sejajar dan
berpotongan pada
gambar.

160
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
 menyelesaikan masalah
 tentang garis sejajar dan
berpotongan pada
gambar.
 Melakukan percobaan
dengan berbagai jenis
cermin cekung, cermin
cembung dan cermin
datar
 Menyimpulkan sifat-sifat
cahaya dan
hubungannya dengan
penglihatan dengan
benar.
 Menulis laporan tentang
sifat cahaya dan
hubungannya dengan
penglihatan dengan rinci
dan benar.
 membuat periskop dan
melakukan percobaan
 menyimpulkan sifat-sifat
cahaya dan
hubungannya dengan
penglihatan
 menulis laporan tentang
sifat cahaya dan
hubungannya dengan
penglihatan
 Mempresentasikan sikap
kepahlawanan sebagai
peninggalan sikap
kepahlawanan raja-Raja
di masa Hindu, Budha
dan Islam serta
pengaruhnya.
 Mengamati gambar,
membaca teks,
menyajikan informasi
tentang sikap
kepahlawanan dan
pengaruhnya terhadap
masa kini bagi
masyarakat di wilayah
setempat dalam bentuk
peta pikiran.
 Mengamati teks lagu,
mengidentifikasi,
berlatih, dan
menyanyikan syair lagu
panjang
 Menyanyikan lagu Hari
Merdeka dengan tinggi
rendah dan tempo
 Mengamati dari

161
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
gambar/paparan dan
mengidentifikasi ciri-ciri
cedera luka dan lepuh
dan bagaimana
penanggulangannya.
 Setelah berdiskusi dan
mendengarkan
penjelasan guru,
mempraktikkan
penanggulangan cedera
luka dan lepuh dan
dalam kehidupan sehari-
hari.

Tema 6 : Indahnya Negeriku


Alokasi waktu : 96 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
1.4 Menerima berbagai Bentuk keberagaman Subtema 1:
bentuk persatuan suku bangsa, sosial, Keanekaragaman Hewan
dan kesatuan dan budaya di dan Tumbuhan (32 jam
suku bangsa, Indonesia yang terikat
pelajaran)
sosial, dan budaya persatuan dan
 Menyimak
di Indonesia kesatuan
cerita/gambar/tayangan
sebagai anugerah tentang keragaman hewan
Tuhan Yang Maha dan tumbuhan di Indonesia
Esa dengan penuh rasa syukur.
2.4 Bekerja sama
 Mendiskusikan bagaimana
dalam berbagai
sikap kita sebagai manusia
bentuk
Indonesia dalam menjaga
keberagaman suku
keragaman hewan dan
bangsa, sosial, dan
tumbuhan yang ada.
budaya di
 Mencari informasi tentang
Indonesia yang
interaksi suku bangsa di
terikat persatuan
Indonesia dengan alam
dan kesatuan
(kearifan lokal).
3.4 Mendeskripsikan
berbagai bentuk  Membaca teks puisi
keberagaman suku berkaitan dengan
bangsa, sosial, dan keanekaragaman hewan
budaya di dan tumbuhan.
Indonesia yang  Tanya jawab mengenai isi
terikat persatuan dan makna puisi yang telah
dan kesatuan dibaca.
4.4 Bekerja sama  Membacakan teks puisi
berkaitan dengan
dalam
keanekaragaman hewan
keberagaman dan tumbuhan dengan lafal
suku bangsa, dan intonasi yang tepat.
sosial, dan  Mengidentifikasi faktor dari
budaya dalam bilangan yang ditentukan,
masyarakat paling tidak faktor dari dua
Bahasa Indonesia bilangan yang berbeda
3.6 Menggali isi dan  Teks Puisi dengan menggunakan
amanat puisi  Isi dan amanat dalam contoh kelompok hewan

162
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
yang disajikan teks puisi dan tumbuhan yang ada di
secara lisan dan lingkungan sekolah.
tulis dengan
tujuan untuk  Mencari FPB dari
kesenangan bilangan yang
4.6 Melisankan puisi ditentukan sekurangnya
hasil karya dua bilangan dengan
pribadi dengan menggunakan himpunan
lafal, intonasi, faktor persekutuan,
dan ekspresi yang pohon faktor, tabel dan
tepat sebagai pembagian Euclides
bentuk ungkapan dengan menggunakan
diri hirarki pengelompokan
Matematika hewan dan tumbuhan di
3.6 Menjelaskan dan FPB dan KPK sekitarnya. (misalnya
menentukan faktor hewan yang hidup di
persekutuan, darat, diklasifikasikan
faktor persekutuan menjadi berkaki dua
terbesar (FPB), atau empat, dan
kelipatan seterusnya sampai nama
persekutuan, dan dari hewan tersebut)
kelipatan  Berkreasi mencari faktor
persekutuan dan FPB dari dua bilangan.
terkecil (KPK) dari  Mengamati dan
mengidentifikasi bagian
dua bilangan
hewan dan tumbuhan di
berkaitan dengan sekitar.
kehidupan sehari-  Membuat catatan hasil
hari pengamatan bagian hewan
4.6 Menyelesaikan dan tumbuhan di sekitar
masalah yang dan membuat pertanyaan
berkaitan dengan untuk diskusi
faktor  Membaca teks tentang
persekutuan, keragaman kegiatan
faktor ekonomi yang dilakukan
persekutuan oleh masyarakat terhadap
terbesar (FPB), keanekaragaman hewan
dan tumbuhan di
kelipatan
daerahnya (pertanian,
persekutuan, dan perikanan, dan
kelipatan peternakan).
persekutuan  Mendiskusikan keragaman
terkecil (KPK) dari kegiatan ekonomi yang
dua bilangan dilakukan oleh masyarakat
berkaitan dengan terhadap keanekaragaman
kehidupan sehari- hewan dan tumbuhan di
hari daerahnya.
 Mendiskusikan dasar-dasar
Ilmu Pengetahuan gerak tari melalui kegiatan
mengamati, menanyakan,
Alam Hubungan antara
dan meniru gerak dasar-
3.1 Menganalisis bentuk dan fungsi dasar gerak tari kreasi yang
hubungan antara bagian tubuh hewan terinspirasi keragaman
bentuk dan fungsi dan tumbuhan hewan dan tumbuhan di
bagian tubuh pada  Bagian tubuh daerah setempat dan
hewan dan hewan dan daerah lain.
tumbuhan tumbuhan serta  Meragakan dasar-dasar
4. 1 Menyajikan fungsinya gerak tari kreasi daerah
laporan hasil  Hubungan antara

163
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
pengamatan bentuk bagian yang terinspirasi
tentang bentuk tubuh hewan dan keragaman hewan dan
dan fungsi bagian tumbuhan serta tumbuhan di daerah
tubuh hewan dan fungsinya setempat dan daerah lain.
tumbuhan dan  Mengamati prosedur variasi
gerak dasar langkah dan
tumbuhan.
ayunan lengan mengikuti
Ilmu Pengetahuan irama (ketukan)
Sosial  Keragaman sosial tanpa/dengan musik dalam
3.2 Mengidentifikasi budaya aktivitas gerak berirama.
keragaman sosial,  Keragaman  Melakukan aktivitas gerak
ekonomi, budaya, ekonomi, berirama secara individual
etnis dan agama di  Keragaman etnis atau berkelompok secara
provinsi setempat  Keragaman agama bergantian dilandasi nilai-
sebagai identitas nilai kerja sama, tanggung
bangsa Indonesia jawab, disiplin, dan percaya
4.2   Menyajikan diri.
hasil identifikasi
mengenai Subtema 2: Keindahan
keragaman sosial, Alam Negeriku (32 jam
ekonomi, budaya, pelajaran)
etnis dan agama  Menyimak cerita/
di provinsi gambar/tayangan tentang
setempat sebagai berbagai bentuk
identitas bangsa keberagaman tempat
Indonesia tinggal suku bangsa di
Indonesia yang terikat
persatuan dan kesatuan
dengan penuh rasa syukur
kepada Tuhan yang Maha
Esa.
Seni Budaya dan  Dasar gerak tari
 Membaca cerita dan
Prakarya kreasi daerah
tanya jawab terkait
3.3 Mengetahui gerak
tari kreasi daerah
berbagai bentuk
4.3 Meragakan gerak keberagaman suku
tari kreasi daerah bangsa, sosial, dan
budaya di Indonesia yang
terikat persatuan dan
Pendidikan Jasmani
kesatuan dengan rasa
Olahraga dan
ingin tahu.
Kesehatan  Variasi gerak dasar
3.7 Menerapkan langkah kaki dan  Mendengarkan puisi
prosedur variasi ayunan lengan yang menggambarkan
gerak dasar aktivitas gerak keindahan alam
langkah dan berirama Indonesia dan bertanya
ayunan lengan jawab.
mengikuti irama  Membacakan kembali
(ketukan) puisi yang didengar
tanpa/dengan dengan lafal dan intonasi
musik dalam yang tepat.
aktivitas gerak  Mengidentifikasi
berirama kelipatan dari bilangan
4.7 Mempraktikkan yang ditentukan
variasi gerak sekurangnya dua
dasar langkah bilangan menggunakan
dan ayunan contoh tinggi tumbuhan
lengan mengikuti atau hewan di
irama (ketukan) lingkungannya.
 Mencari KPK dari
164
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
tanpa/dengan bilangan yang
musik dalam ditentukan sekurangnya
aktivitas gerak dua bilangan dengan
berirama menggunakan himpunan
kelipatan persekutuan,
pohon faktor dan table.
 Membaca teks mengenai
fungsi bagian-bagian
hewan dan tumbuhan.
 Mendiskusikan tentang
perbedaan bentuk bagian
tertentu dari hewan dan
tumbuhan berbeda
dengan fungsi yang
sama. (misalnya
mengapa akar pohon
mangga dan pohon
kelapa berbeda
bentuknya sedangkan
fungsinya sama).
 Mengamati
gambar/foto/tayangan
dan mendiskusikan
tentang keragaman
sosial budaya (tari,
kuliner, rumah adat,
pakaian tradisional, dan
lainnya)
 Mengumpulkan data
tentang keragaman
sosial budaya peserta
didik di sekolah.
 Mendiskusikan dasar-dasar
gerak tari melalui kegiatan
mengamati, menanyakan,
dan meniru gerak dasar-
dasar gerak tari kreasi di
daerah setempat dan
daerah lain.
 Meragakan dasar-dasar
gerak tari kreasi daerah
sebagai ungkapan rasa
syukur atas karunia
keindahan alam dari Tuhan
YME.
 Mengamati prosedur variasi
gerak dasar langkah dan
ayunan lengan mengikuti
irama (ketukan)
tanpa/dengan musik dalam
aktivitas gerak berirama.
 Melakukan aktivitas gerak
berirama secara individual
atau berkelompok secara
bergantian dilandasi nilai-
nilai kerja sama, tanggung
jawab, disiplin, dan percaya
diri.

165
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar

Subtema 3. Indahnya
Peninggalan Sejarah (32
jam pelajaran)
 Mengamati
gambar/tayangan tentang
peninggalan sejarah di
Indonesia.
 Mendiskusikan bagaimana
sikap kita sebagai manusia
Indonesia dalam menjaga
peninggalan sejarah.
 Mencari informasi
kebermanfaatan
peninggalan sejarah
Indonesia sebagai salah
satu sarana pemersatu
bangsa.
 Membaca puisi yang
tentang kemegahan
peninggalan sejarah di
daerahnya

 Mendiskusikan isi dan


amanat dalam puisi yang
dibaca.
 Mencari puisi tentang
kemegahan peninggalan
sejarah dari sumber lain
dan membacakannya
dengan lafal dan intonasi
yang tepat.
 Mencari FPB dari
bilangan yang
ditentukan sekurangnya
dua bilangan dengan
menggunakan himpunan
faktor persekutuan,
pohon faktor, tabel dan
pembagian Euclides.
 Mencari KPK dari
bilangan yang
ditentukan sekurangnya
dua bilangan dengan
menggunakan himpunan
kelipatan persekutuan,
pohon faktor dan table.
 Menyelesaikan masalah
yang terkait dengan FPB
dan KPK
 Mencari informasi
mengenai bentuk dan
fungsi bagian tubuh hewan
dan tumbuhan.
 Menyajikan informasi
tentang bentuk dan fungsi
bagian tubuh hewan dan

166
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
tumbuhan dalam suatu
laporan.
 Membaca teks tentang
kemegahan peninggalan
sejarah di daerahnya.
 Mendiskusikan pengaruh
kemegahan peninggalan
sejarah terhadap sosial
ekonomi masyarakat.
 Menyajikan secara lisan
maupun tertulis hasil
diskusi pengaruh
kemegahan peninggalan
sejarah terhadap sosial
ekonomi masyarakat.
 Mencari informasi
mengenai tari daerah yang
dianggap sebagai
peninggalan sejarah
budaya.
 Meragakan dasar-dasar
gerak tari kreasi daerah
sebagai upaya melestarikan
peninggalan sejarah
budaya.
 Mengamati prosedur variasi
gerak dasar langkah dan
ayunan lengan mengikuti
irama (ketukan)
tanpa/dengan musik dalam
aktivitas gerak berirama.
 Melakukan aktivitas gerak
berirama secara individual
atau berkelompok secara
bergantian dilandasi nilai-
nilai kerja sama, tanggung
jawab, disiplin, dan percaya
diri.

Tema 7 : Cita - citaku


Alokasi Waktu : 96 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan  Hubungan simbol
1.1 Menerima makna dengan sila – sila Subtema 1: Aku dan cita -
hubungan simbol Pancasila dalam citaku(32 jam pelajaran)
dengan sila-sila kehidupan sehari –
 Bermain kartu kata dan
hari
Pancasila sebagai kartu gambar tentang
 Menceritakan makna
satu kesatuan simbol dan sila-sila
hubungan simbol
dalam kehidupan dengan sila-sila Pancasila serta
sehari-hari Pancasila sebagai maknanya
2.1 Menerima satu kesatuan dalam  Menyimak
makna hubungan kehidupan sehari- cerita/mengamati
simbol dengan hari video/film/ gambar
sila-sila Pancasila tentang berbagai macam
dalam kehidupan

167
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
sehari-hari profesi dikaitkan dengan
3.1 Mengasosiasikan sila-sila Pancasila dalam
makna hubungan kehidupan sehari-hari
simbol dengan  Menggali informasi melalui
sila-sila Pancasila wawancara di rumah
dalam kehidupan tentang berbagai macam
sehari-hari profesi orang tua masing-
4.1 Menceritakan masing
 Menuliskan hasil
makna hubungan
wawancara dengan bahasa
simbol dengan
sendiri, dapat dilengkapi
sila-sila Pancasila dengan foto/video, dan
sebagai satu lainnya dikaitkan dengan
kesatuan dalam sila-sila dalam Pancasila
kehidupan  Membaca teks fiksi
sehari-hari dengan tema cita-cita
Bahasa Indonesia dan profesi
3.9 Mencermati  Teks fiksi  Menuliskan isi dan
tokoh-tokoh yang  Membandingkan menceritakan dengan
terdapat pada tokoh dan watak
bahasa sendiri tentang
teks fiksi teks fiksi
tokoh dan watak dalam
4.9 Menyampaikan teks fiksi
hasil identifikasi  Menuliskan peta pikiran
tentang yang tentang kesukaan diri
ingin dan cita-cita, dalam
diperjuangkan bentuk tulisan dan
atau gambar, kemudian
dipertentangkan dipajang di kelas
antartokoh pada  Wawancara untuk
cerita fiksi mendapatkan data tentang
3.10 cita-cita teman-teman di
lingkungan sekolah
Membandingkan  Menyajikan hasil laporan
watak masing- wawancara tentang cita-
masing tokoh cita dalam bentuk diagram
pada teks fiksi batang
4.10 Menyajikan  Membawa mainan dari
rumah/yang ada di
cara-cara yang
lingkungan sekolah,
dilakukan oleh
bermain bersama dan
tokoh cerita fiksi mengidentifikasi berbagai
dalam macam gaya yang
memperjuangkan didapatkan dari permainan
atau tersebut. Misalnya : mobil-
mempertentangka mobilan menghasilkan
n hal-hal yang gaya dorong
diinginkan  Menuliskan hasil
identifikasi, benda (dari
Matematika mainan yang dimainkan)
3.11 Menjelaskan data Data dan pengukuran dan gaya yang dihasilkan
diri peserta didik  Mengumpulkan data
dan lingkungannya identifikasi, menuliskan
yang disajikan kembali di papan tulis dan
dalam bentuk mempresentasikan hasil
diagram batang temuan dalam bentuk
4.11 Membaca data tabel data
diri peserta didik  Menyimpulkan bahwa gaya
dan lingkungannya terjadi antara dua benda.
yang disajikan  Mengamati

168
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
dalam bentuk gambar/foto/video/ teks
diagram batang bacaan tentang: berbagai
Ilmu Pengetahuan profesi dan kegiatan
Alam Gaya dan manfaatnya ekonomi dalam
3.3 Memahami  Pengertian gaya meningkatkan kehidupan
macam-macam  Macam-macam gaya masyarakat
 Manfaat gaya  Menghadirkan orang
gaya, antara lain
tua/beberapa narasumber
gaya otot, gaya
yang mempunyai profesi
listrik, gaya tertentu untuk
magnet, gaya menceritakan tentang
gravitasi, dan gaya kegiatan ekonomi yang
gesekan dilakukannya
4.3  Berdiskusi dengan orang
Mendemonstrasik tua/beberapa narasumber
an manfaat gaya tentang bagaimana
dalam kehidupan pengelolaan kegiatan
sehari-hari, ekonominya
misalnya gaya  Membat kesimpulan
sderhana terkait sumber-
otot, gaya listrik,
sumber ekonomi dari hasil
gaya magnet,
wawancara dengan orang
gaya gravitasi, tua atau beberapa
dan gaya gesekan narasumber
 Mengamati
Ilmu Pengetahuan gambar/video/contoh
Sosial dari guru, tentang
3.3 Mengidentifikasi  Ketersediaan sumber- bentuk-bentuk gambar
kegiatan ekonomi sumber ekonomi tiga dimensi
dalam  Kegiatan ekonomi  Menggambar bentuk tiga
meningkatkan dan lapangan kerja dimensi yang berkaitan
kehidupan (produksi, cita-cita diri dengan
masyarakat di distribusi, teknik bebas
bidang pekerjaan, konsumsi)
 Membaca cerita tentang
sosial dan budaya  Lembaga ekonomi “ayo bermain bola”
di lingkungan  Perniagaan untuk  Mempraktikkan variasi
sekitar sampai mening-katkan pola dasar jalan, lari,
provinsi kesejahteraan lompat, dan lempar
4.3 Menyajikan hasil melalui bermain bola
identifikasi
kegiatan ekonomi Subtema 2: Hebatnya cita –
dalam citaku (32 jam pelajaran)
meningkatkan  Menggali informasi melalui
kehidupan wawancara tentang cita-
masyarakat di cita yang sudah dicapai
bidang pekerjaan, dengan orang-orang di
sosial dan budaya lingkungan sekolah/diluar
di lingkungan sekolah
sekitar sampai  Menuliskan hasil laporan
wawancara tentang
provinsi
“hebatnya cita-cita”
dikaitkan dengan sila-sila
Seni Budaya dan dalam Pancasila
Prakarya  Menceritakan tentang
3.1 Mengetahui  Gambar tiga dimensi hebatnya cita-cita diri
gambar dan  Gambar bentuk dan dengan bahasa sederhana
bentuk tiga membentuk  Membaca teks tentang
dimensi dimensi berdasarkan objek tokoh-tokoh yang terdapat
4.1 Menggambar dan  Proses pembuatan pada teks fiksi dengan

169
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
membentuk tiga bentuk dan tiga tema hebatnya cita-cita
dimensi dimensi berdasarkan  Membandingkan watak
objek masing-masing tokoh pada
teks fiksi dan menuliskan
Pendidikan Jasmani, temuan watak/karakter
Olahraga, dan tokoh di kertas yang di
Kesehatan tempel di mading
3.3 Memahami Variasi pola gerak  Misalnya : malas, pekerja
prosedur variasi dasar pembelajaran keras, giat belajar,
bersungguh-sungguh
gerak dasar atletik jalan cepat
 Membaca bersama data
jalan, lari,  Start
cita-cita teman di sekolah
lompat, dan  Gerakan jalan
yang disajikan dalam
lempar melalui  Finish bentuk diagram batang
permainan/olahr  Mengamati gambar/
aga yang Variasi pola greak dasar
kejadian nyata yang ada di
dimodifikasi dan pembelajaran atletik
sekitarnya atau melakukan
jarak pendek
atau olahraga demonstrasi tentang gaya.
 Posisi badan/togok Contoh: mendorong kursi,
tradisional
 Ayunan lengan mengerek bendera, mainan
4.3 Mempraktikkan
 Ayunan langkah magnet, menjatuhkan bola,
variasi pola dasar kaki
jalan, lari, mainan mobil bergerak di
 Mendarat atas permukaan kasar dan
lompat, dan  Memasuki garis licin, dan lain-lain.
lempar melalui finish • Melaporkan hasil
permainan/olahra identifikasi gaya yang
ga yang sudah dipraktekkan. gaya
dimodifikasi dan otot, gaya pegas, gaya
atau olahraga listrik dengan benda-benda
tradisional yang ada di sekitarnya
3.6 Menerapkan  Mengumpulkan
prosedur variasi data/wawancara dengan
dan kombinasi beberapa narasumber
berbagai pola (lembaga atau perorangan)
tentang kegiatan
gerak dominan
ekonominya untuk
(bertumpu, meningkatkan kehidupan
bergantung, masyarakat sekitar
keseimbangan,  Menyajikan secara lisan
berpindah/lokom maupun tertulis hasil
otor, tolakan, identifikasi tentang:
putaran, ayunan, kegiatan ekonomi dan
melayang, dan perniagaan, lapangan
mendarat) dalam kerja, lembaga ekonomi
aktivitas senam  Mengamati gambar/ video
lantai tentang sketsa gambar
4.6 Mempraktikkan bentuk hasil karya
variasi dan seniman, kemudian
kombinasi mengamati benda-benda 3
berbagai pola dimensi yang ada
gerak dominan dilingkungan kelas
(bertumpu,  Membuat gambar bentuk
bergantung, dengan memasukkan
keseimbangan, unsur nilai estetis,
proporsi, gelap terang, dan
berpindah/lokom
komposi pada gambar
otor, tolakan,
 Model gambar bentuk,
putaran, ayunan, misalnya : benda-benda 3
melayang, dan dimensi yang ada di dalam
mendarat) dalam kelas, mainan dengan

170
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
aktivitas senam bentuk sederhana
lantai  Mempraktikkan variasi dan
kombinasi berbagai pola
gerak dominan (bertumpu,
bergantung, keseimbangan,
berpindah/lokomotor,)
dalam aktivitas senam
lantai

Subtema 3 : Giat berusaha


meraih cita – cita (32 jam
pelajaran)
 Membaca teks singkat dan
mengamati gambar orang-
orang sukses, kemudian
mendiskusikan bersama
tentang karakter-karakter
positif yang diperlukan
dalam meraih cita-cita
dikaitkan dengan sila-sila
dalam Pancasila
 Membaca teks tentang
cerita petualangan
dalam meraih cita-cita,
mengidentifikasi
karakter/watak dalam
teks dengan
tulisan/bahasa
sederhana
 Bermain peran tentang
teks cerita petualangan
dalam meraih cita-cita
dengan menggunakan
kosakata baku dengan
benar.
 Membuat daftar cita-cita
dan usaha yang perlu
diraih untuk mencapainya
dengan benar dalam
bentuk diagram
 Mendemonstrasikan dan
mengidentifikasi manfaat
gaya magnet, gaya
gravitasi, dan gaya
gesekan dalam kehidupan
sehari-hari.
 Membuat karya 3 dimensi
dari bahan limbah (bahan
daur ulang yang ada di
sekitar sekolah), yang
dikaitkan dengan atribut
sesuai cita-cita kemudian
dipajang di depan kelas,
diapresiasi bersama
 Mempraktikkan variasi
dan kombinasi berbagai
pola gerak dominan
(tolakan, putaran, ayunan,
melayang, dan mendarat)
dalam aktivitas senam
171
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
lantai

Tema 8 : Tempat Tinggalku


Alokasi waktu : 96 jam pelajaran
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
1.3 Menerima dengan Keberagaman umat Subtema 1: Lingkungan
tulus beragama di Tempat Tinggalku (32
keberagaman masyarakat jam pelajaran)
umat beragama di  Mengamati
masyarakat dalam gambar/video/film
konteks Bhinneka yang menunjukkan
Tunggal Ika toleransi antar umat
2.3 Bersikap toleran beragama di suatu
dalam lingkungan.
keberagaman  Membaca wacana dan
umat beragama di menyimak penjelasan
masyarakat dalam tentang keberagaman
konteks umat beragama di
Bhinneka Tunggal masyarakat dengan
Ika rasa peduli dan
3.3 Mencirikan toleransi.
keberagaman  Mengidentifikasi jenis-
umat beragama jenis kegiatan
dalam masyarakat keagamaan yang
4.3 Bekerja sama dilakukan oleh
dalam masyarakat sekitar
keberagaman tempat tinggal dan
contoh perilaku
umat beragama
toleransi terhadap
dalam masyarakat pemeluk agama lain.
Bahasa Indonesia  Mencari informasi dari
3.9 Mencermati Teks fiksi berbagai sumber
tokoh-tokoh yang tentang keberagaman
terdapat pada umat beragama di
teks fiksi lingkungan tempat
4.9 Menyampaikan tinggal dengan rasa
hasil identifikasi ingin tahu dan peduli
tentang yang  Mendiskusikan
ingin bagaimana
diperjuangkan berinteraksi dengan
atau orang sekitar tempat
dipertentangkan tinggal dengan rasa
antartokoh pada peduli dan toleransi
cerita fiksi  Membuat tulisan
3.10 Membandingkan mengenai tokoh yang
watak masing- diidolakan peserta
masing tokoh didik di keluarga atau
pada teks fiksi lingkungan sekitar
4.10 Menyajikan  Membaca teks
cara-cara yang tentang tokoh fiksi
dilakukan oleh yang dikenal di
tokoh cerita fiksi lingkungan tempat
172
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
dalam tinggalnya
memperjuangkan  Menuliskan
atau perwatakan tokoh
mempertentangka dalam teks yang
n hal-hal yang dibaca
diinginkan  Mengidentifikasi cara
pembulatan kebawah,
Matematika contoh: 12,4 cm
3.7 Menjelaskan dan Pembulatan hasil dibulatkan menjadi 12
melakukan pengukuran ke cm dan 24,7 kg
pembulatan hasil dibulatkan menjadi 25
satuan, puluhan,
pengukuran kg
atau ratusan
panjang dan berat  Mengidentifikasi cara
terdekat. pembulatan ke atas,
ke satuan terdekat
4.7 Menyelesaikan contoh: 12,6 cm
masalah dibulatkan menjadi 13
pembulatan hasil cm; 28,9 kg dibulatkan
menjadi 29 kg
pengukuran
 Memperkirakan jarak
panjang dan berat antar kelas atau rumah
ke satuan di lingkungan sekitar
terdekat  Mengukur benda-benda
di sekitar kelas atau
Ilmu Pengetahuan Gaya dan Gerak tempat tinggal
Alam menggunakan alat ukur
3.4 Memahami  Pengertian gerak seperti meteran,
hubungan antara  Pengaruh gaya timbangan dan
gaya dan gerak terhadap gerak melakukan pembulatan
4.4 Menyajikan benda. pada hasil
pengukurannya
hasil percobaan
 Menyelesaikan soal-soal
tentang
yang berhubungan
hubungan antara dengan pembulatan
gaya dan gerak hasil pengukuran
Ilmu Pengetahuan panjang dan berat
Sosial  Letak dan luas  Mengamati benda-
3.1 Mengidentifikasi kabupaten/ kota dan benda yang bergerak di
karakteristik provinsi dalam peta sekitarnya (bergerak
ruang dan  Kondisi/karak- akibat dorongan/
pemanfaatan teristik alam (iklim, tarikan, dilempar,
sumber daya alam bentuk muka bumi, pengaruh magnet, dan
untuk flora, fauna) lainnya)
 Kondisi  Membuat daftar benda-
kesejahteraan
kependudukan benda yang bergerak
masyarakat dari dan bagaimana
tingkat (jumlah, kepadatan,
pergerakannya
kota/kabupaten persebaran)
 Menggambarkan
sampai tingkat  Kegiatan ekonomi tempat tinggal peserta
provinsi dalam pemanfaatan didik dengan teknis
4.1 Menyajikan hasil sumber daya alam kolase.
identifikasi  Menceritakan kegiatan
karakteristik ekonomi yang
ruang dan dilakukan oleh orang di
pemanfaatan sekitar tempat tinggal
sumber daya alam peserta didik/
lingkungan sekolah
untuk
 Memperagakan
kesejahteraan
berbagai gerak aktivitas
masyarakat dari air renang gaya dada
tingkat

173
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
kota/kabupaten (gerakan kaki dan
sampai tingkat gerakan lengan)
provinsi
Seni Budaya dan  Teknik tempel Subtema 2: Keunikan
Prakarya dalam berkarya Daerah Tempat
3.4 Mengetahui karya (kolase, montase, Tinggalku (32 jam
seni rupa teknik aplikasi dan mozaik) pelajaran)
tempel  Wacana dan
4.4 Membuat karya menyimak penjelasan
kolase, montase, tentang keberagaman
aplikasi, dan umat beragama di
mozaik masyarakat dengan
rasa peduli dan
Pendidikan Jasmani toleransi di daerah
Olahraga dan tempat tinggalku
Kesehatan Gerak dasar renang:  Mengidentifikasi
3.8 Memahami  Gerakan kaki renang jenis-jenis kegiatan
prosedur gerak gaya dada keagamaan yang
dasar satu gaya  Gerakan lengan dilakukan oleh umat
renang*** renang gaya dada beragama yang
4.8 Mempraktikkan menjadi ciri khas
Perilaku terpuji dalam daerah.
gerak dasar satu
pergaulan serhari-hari:
gaya renang ***  Membaca teks fiksi
 Perilaku terpuji
3.10 Menganalisis antar teman sebaya
yang berhubungan
perilaku terpuji  Prilaku terpuji dengan legenda di
dalam pergaulan dengan orang yang daerah peserta didik
sehari-hari (antar lebih tua  Membandingkan sifat
teman sebaya,  Prilaku terpuji tokoh dalam legenda
orang yang lebih dengan orang yang yang dibaca.
tua, dan orang lebih muda  Menuliskan kembali
yang lebih muda) teks fiksi yang
4.10 Memaparkan berhubungan dengan
perilaku terpuji legenda di daerah
dalam pergaulan peserta didik
sehari-hari (antar menggunakan bahasa
teman sebaya, sendiri
orang yang lebih  Mengenal satuan
tua, dan orang untuk menghitung
yang lebih muda) panjang
 Membuat denah
tempat tinggal
menggunakan
perkiraan panjang
 Menyelesaikan soal-
soal berhubungan
dengan panjang dan
berat.
 Melakukan percobaan
dan melaporkannya
untuk menunjukkan
perubahan gerak
akibat gaya.
 Melihat
gambar/video/film
yang menggambarkan

174
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
potensi daerah
kabupaten/kota di
tempat tinggal peserta
didik.
 Mencari informasi
mengenai keunikan
penduduk dan
karakteritik alam
yang ada di daerah
tempat tinggal peserta
didik
 Membuat klasifikasi
karakteristik alam
yang ada didaerahnya
 Membuat montase
mengenai penduduk
dan karakteristik
alam di daerah
tempat tinggalku
 Membahas prilaku
terpuji dalam
pergaulan sehari-hari
(antar teman sebaya,
orang yang lebih tua,
dan orang yang lebih
muda) untuk
menumbuhkan rasa
peduli dan toleransi
 Mempraktikkan
berbagai gerak
aktivitas air renang
gaya dada dan
memberikan
komando sesuai
dengan gilirannya.

Subtema 3: Aku Bangga


dengan Daerah Tempat
Tinggalku (32 JP)
 Mengamati
gambar/video/film
terkait keragaman
daerah di Indonesia.
 Membaca teks
mengenai keragaman
karakteristik alam di
daerah tempat tinggal
peserta didik.
 Menuliskan
karakteristik alam di
daerah tempat tinggal
dengan penuh rasa
syukur kepada Tuhan
YME.
 Membaca teks fiksi

175
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
mengenai legenda dari
suatu daerah
 Mempresentasikan
hal-hal yang
menumbuhkan rasa
bangga terhadap
daerah berdasarkan
legenda yang dibaca.
 Mengukur benda-
benda dan tumbuhan
di sekitar kelas atau
sekolah menggunakan
alat ukur seperti
meteran, timbangan
dan melakukan
pembulatan pada
hasil pengukurannya
 Membulatkan hasil
pengukuran ke
satuan terdekat
 Menyelesaikan
permasalahan yang
melibatkan
pembulatan
 Melakukan percobaan
dan melaporkannya
untuk menunjukkan
perubahan gerak
akibat gaya.
 Membaca teks
informasi mengenai
kependudukan
(jumlah, kepadatan,
persebaran) dan
kegiatan ekonomi
penduduk di provinsi
tempat tinggal peserta
didik
 Membuat ringkasan
(bisa dalam bentuk
tabel) mengenai
informasi
kependudukan dan
ekonomi di
provinsinya.
 Membuat karya seni
yang menggambarkan
aktivitas ekonomi di
lingkungan sekitarnya
dengan aplikasi dan
mozaik dengan teknik
menempel
 Mempraktikkan
berbagai gerak
aktivitas air renang

176
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
gaya dada dan
memberikan komando
sesuai dengan
gilirannya

Tema 9 : Makananku Sehat dan Bergizi


Alokasi waktu : 96 JP
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
Pendidikan Pancasila
dan
Kewarganegaraan Pelaksanaan Subtema 1: Mengenal
1.2 Menerima kewajiban dan hak Makanan Sehat dan Bergizi
sebagai warga (32 jam pelajaran)
kewajiban dan
masyarakat dalam  Mengamati gambar atau
hak sebagai kehidupan sehari-hari menyimak kisah
amanah warga inspiratif tentang hak
masyarakat anak memperoleh
dalam kehidupan makanan sehat dan
sehari-hari bergizi sebagai bentuk
2.2 Menunjukkan kasih sayang orang tua
sikap memenuhi  Tanya jawab tentang
kewajiban dan kewajiban anak (tata
hak sebagai tertib/adab) sebelum dan
warga sesudah makan
masyarakat  Membaca teks dan
3.2 Memahami menjawab pertanyaan
tentang makanan sehat
pelaksanaan
dan bergizi
kewajiban dan  Mencari informasi dan
hak sebagai berdiskusi tentang
warga makanan sehat dan
masyarakat bergizi
dalam kehidupan  Menuliskan dan
sehari-hari mempresentasikan hasil
4.2 Melaksanakan diskusi tentang makanan
kewajiban dan sehat dan bergizi serta
hak sebagai memberikan tanggapan
warga  Mencermati bentuk
masyarakat pecahan biasa dengan
menggunakan makanan
dalam kehidupan
yang dapat dipotong
sehari-hari simetris, misalnya buah
semangka, melon, kue
Bahasa Indonesia bolu, martabak, atau
3.7 Menggali Teks Nonfiksi makanan khas yang ada
pengetahuan di lingkungan sekitarnya
baru yang  Menyelesaikan masalah
terdapat pada penjumlahan dan
teks nonfiksi pengurangan terkait
4.7 Menyampaikan dengan pecahan biasa
pengetahuan  Mengidentifikasi
baru dari teks hubungan pecahan
dengan desimal dimulai
nonfiksi ke dalam
dengan pecahan
tulisan dengan berpenyebut 10
bahasa sendiri dituliskan sebagai
3.8 Membandingkan

177
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
hal yang sudah bilangan desimal
diketahui dengan satuangka di belakang
yang baru p
=0 , p
diketahui dari koma,misalnya 10
teks nonfiksi  Mengidentifikasi
4.8 Menyampaikan hubungan pecahan
hasil dengan desimal untuk
membandingkan pecahan yang
pengetahuan berpenyebut 100, 1.000,
lama dengan dan seterusnya
pengetahuan  Mengamati dan
baru secara mengidentifikasi proses
tertulis dengan siklus hidup pada
beberapa hewan
bahasa sendiri
 Mengamati dan
membandingkan
Matematika pengaruh asupan
3.2 Menjelaskan Pecahan: makanan terhadap
berbagai bentuk  Pecahan biasa pertumbuhan makhluk
pecahan (biasa,  Pecahan campuran hidup
campuran,  Desimal  Menggali informasi
desimal, dan  Persen tentang siklus hidup
persen) dan pada beberapa hewan
hubungan yang mengalami
diantaranya metamorfosis di sekitar
 Mencari informasi dan
mengidentifikasi tentang
4.2
potensi sumber daya
alam yang ada di
Mengidentifikasi daerahnya (pertanian
berbagai bentuk dan perikanan)
pecahan (biasa,  Membuat peta sederhana
campuran, tentang persebaran
desimal, dan sumber daya alam
persen) dan (pertanian dan
hubungan perikanan) di daerahnya
diantaranya  Menarikan tari kreasi
daerah setempat dan
daerah lain, yang
mengungkapkan rasa
syukur karunia
makanan yang
berlimpah dari Tuhan
 Membaca tabel tentang
kebutuhan gizi
disesuaikan dengan
berat badan, tinggi
badan, usia
 Menyimpulkan
berdasarkan hasil
praktek mengukur
tinggi badan dan
menimbang berat
badan yang hasilnya
Ilmu Pengetahuan dibandingkan dengan
Alam tabel.
3.2 Memahami Siklus hidup makhluk
hidup dan upaya
 Mengamati dan
siklus hidup mempraktekkan gerak
beberapa jenis pelestariannya

178
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
makhluk hidup dasar dominan senam
yang ada di  Pengertian siklus lantai (handstand dan
lingkungan hidup kopstand) dikaitkan
sekitar dan upaya  Metamorfosis dengan asupan
pelestariannya sempurna makanan sehat dan
4.2 Membuat  Metamorfosis tidak bergizi
skema siklus sempurna
hidup beberapa  Upaya pelestarian Subtema 2: Manfaat
beberapa makhluk Makanan Sehat dan Gizi (32
jenis mahluk
hidup di lingkung- jam pelajaran)
hidup yang ada di an sekitar.
lingkungan  Mengamati
gambar/video dan
sekitarnya, dan
mengidentifikasi anak
slogan upaya yang kekurangan gizi,
pelestariannya anak obesitas (kebihan
Ilmu Pengetahuan gizi), dan normal
Sosial  Menceritakan
3.1 Mengidentifikasi  Letak dan luas pengalaman berbagi
karakteristik kabupaten/ kota makanan dengan teman
ruang dan dan provinsi dalam dan tetangga sebagai
pemanfaatan peta warga masyarakat terkait
sumber daya  Kondisi/ dengan kewajiban dan
alam untuk karakteristik alam hak
(iklim, bentuk  Mengidentifikasi manfaat
kesejahteraan
muka bumi, flora, makanan sehat dan
masyarakat dari
fauna) bergizi bagi
tingkat pertumbuhan
kota/kabupaten  Kondisi
 Menggali informasi
sampai tingkat kependudukan melalui wawancara
provinsi (jumlah, dengan nara sumber
4.1 Menyajikan hasil kepadatan, tentang manfaat
identifikasi persebaran) makanan sehat dan
karakteristik  Kegiatan ekonomi bergizi yang khas di
ruang dan dalam daerah sekitar
pemanfaatan pemanfaatan  Mengubah pecahan
sumber daya sumber daya alam campuran ke bentuk
pecahan biasa, pecahan
alam untuk
biasa ke bentuk decimal
kesejahteraan dan sebaliknya
masyarakat dari  Menjelaskan strategi
tingkat penyelesaian masalah
kota/kabupaten yang terkait dengan
sampai tingkat pecahan (biasa,
provinsi campuran, dan decimal)
Seni Budaya dan  Mendiskusikan
Prakarya  Dasar gerak tari hubungan proses
3.3 Mengetahui kreasi daerah metamorfosis hewan
gerak tari kreasi  Peragaan gerak tari dengan fungsinya di
daerah kreasi daerah alam serta upaya
pelestariannya.
4.3 Meragakan
 Mendiskusikan/
gerak tari kreasi
mengumpulkan data
daerah yang berhubungan
Pendidikan Jasmani dengan karakteristik
Olahraga dan ruang dan pemanfaatan
Kesehatan sumber daya alam, yang
3.5 Menganalisis terkait dengan sumber
prosedur berbagai  Bertumpu pangan
 Bergantung  Menarikan tari kreasi
aktivitas
 Keseimbangan daerah setempat dan
kebugaran
179
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
jasmani melalui  Berpindah Tempat daerah lain, yang
berbagai bentuk  Tolakan mengungkapkan rasa
latihan; daya  Putaran syukur karunia
tahan, kekuatan,  Ayunan makanan yang
 Melayang berlimpah dari Tuhan
kecepatan, dan
 Mendarat  Mengamati dan
kelincahan untuk
mempraktekkan gerak
mencapai berat dasar dominan senam
badan ideal lantai (kayang dan sikap
4.5 Mempraktikkan lilin,) dikaitkan dengan
berbagai aktivitas asupan makanan sehat
kebugaran dan bergizi
jasmani melalui
Subtema 3: Kebiasaan
berbagai bentuk
Makanku (32 jam pelajaran)
latihan; daya  Merancang dan
tahan, kekuatan, melaksanakan kegiatan
kecepatan, dan berbagi makanan dalam
kelincahan untuk menunaikan kewajiban
mencapai berat dan hak sebagai warga
badan ideal masyarakat.
 Mempresentasikan hasil
wawancara dan
memberikan tanggapan
dari kelompok lain
 Membandingkan hal
yang sudah diketahui
dan yang baru diketahui
tentang kebiasaan
mengkonsumsi makanan
sehat dan bergizi secara
tertulis dengan bahasa
sendiri
 Mengubah bilangan
pecahan ke desimal dan
persen
 Menjelaskan strategi
penyelesaian masalah
yang terkait dengan
pecahan (biasa,
campuran, desimal, dan
persen)
 Menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan
pecahan biasa, pecahan
campuran, desimal, dan
persen.
 Menyajikan penyelesaian
masalah yang berkaitan
dengan pecahan biasa,
pecahan campuran,
desimal, dan persen.
Contoh aktivitas
menimbang (jika
memungkinkan) dan
menghitung persentase
berat bahan dalam resep
makanan yang dibawa
oleh siswa
 Menampilkan hasil karya
skema siklus hidup

180
Mata Pelajaran dan
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Kompetensi Dasar
beberapa hewan yang
ada di lingkungan
sekitar yang berkaitan
dengan ketersediaan
makanan
 Membuat slogan
pelestarian hewan dan
tumbuhan serta dipajang
di dinding kelas atau
sekolah.
 Mengidentifikasi dan
menyimpulkan tentang
makanan yang
dikonsumsi sehari-hari
di lingkungan setempat
 Mendiskusikan
keberagaman
pemanfaatan sumber
daya alam (pengolahan
bahan pangan menjadi
berbagai produk yang
berbeda) di lingkungan
sekitar
 Memeragakan dasar-
dasar gerak tari kreasi
daerah dikaitkan dengan
tema makanan sehat dan
bergizi
 Mengamati dan
mempraktekkan gerak
dasar dominan senam
lantai (berguling dan
meroda,) dikaitkan
dengan asupan makanan
sehat dan bergizi

181

Anda mungkin juga menyukai