Anda di halaman 1dari 3

Nama : SISILIA ANGGRAINI

NPM : 1801120129

Kelas : RS8B

Mata Kuliah : Pengauditan Manajemen

Dosen : Firmansyah Arifin, S.E., M.M., Ak., CA., CSRS.

TAHAP PERSIAPAN AUDIT


PT Sawit Mas Sejahtera (Sinar Mas Group)

1. Penentuan sasaran

Nama perusahaan : PT Sawit Mas Sejahtera (Sinar Mas Group)

Lokasi perusahaan : pangkalan panji, Kec. Banyuasin III, Kab. Banyuasin, Sumatera Selatan 30953
Selatan

Ruang lingkup : Laporan keuangan

2.Penentuan susunan / komposisi tim pemeriksa

a). Ketua auditor

B). Anggota auditor

C). Konsultasi pajak

3.Penentuan tujuan audit

-Memahami bagaimana proses, kebijakan, prosedur, dan jenis manajemen di masa depan menghasilkan
efektivitas dan efisiensi maksimal.

-Menetapkan dampak potensial dari keberhasilan dan kegagalan di bidang operasional tertentu.

-Memahami risiko yang terkait dengan bisnis dan risiko operasional seperti kelalaian atau kesalahan
karyawan, kegagalan sistem IT, kegagalan produk, dan masalah keselamatan dan kesehatan.
-Melakukan perbaikan dan cara memitigasi risiko serta meningkatkan peluang bisnis.

-Memberikan analisis objektif, penilaian, rekomendasi, dan feedback terkait kegiatan yang ditinjau.

4. Penyusunan program kerja

A. Meminta dokumen yang dibutuhkan

Dalam melakukan audit laporan keuangan pada perusahaan ada beberapa dokumen keuangan yang
dibutuhkan yaitu : buku bank, neraca, laba ditahan, laporan arus kas, kas kecil, arsip tagihan, arsip uang
yang diterima, pernyataan bank, slip penyetoran, buku dan catatan gaji, buku besar, ringkasan dan laporan
rekonsiliasi berupa ringkasan saldo percobaan dan semua penerimaan pembayaran yang sesuai dengan
anggaran perusahaan. Sedangkan laporan rekonsiliasi yaitu seluruh rekening bank, kas kecil, dan lembar
catatan persediaan. Dokumen selanjutnya adalah utang, piutang, daftar aset tetap, dan saldo yang ada di
bank.

B. Mempersiapkan rencana audit

Seorang auditor dalam merencanakan audit laporan keuangan pada perusahaan akan memeriksa informasi
yang terkandung dalam dokumen. Dalam hal ini seorang auditor wajib menggunakan kode etik auditor,
pada bagian ini pula seorang auditor mengidentifikasi kemungkinan masalah yang akan terjadi dan
menyusun rencana yang sudah direncanakan

C. Menjadwalkan rapat

Dalam hal ini auditor perlu mengundang manajemen senior, staf administrasi utama dari pihak klien ke
rapat tersebut. Di dalam rapat yang diselenggarakan ini auditor dapat mempresentasikan lama waktu
pelaksanaan audit, ruang lingkup audit dan rangkaian pelaksanaan lainnya.

D.Memulai kerja lapangan

Dari informasi dan rencana yang sudah di buat oleh auditor langkah selanjutnya adalah memulai kerja
lapangan dan merealisasikan dengan kerja nyata. Kerja lapangan dilakukan dengan adanya komunikasi
dengan anggota staf dan meninjau prosedur audit. Auditor akan menguji kepatuhan klien yang sesuai
dengan PSAK dalam hal pencatatan dan pelaporan keuangan. Mengontrol dan meninjau bahwa kerja
yag dilakukan sudah memadai dan berjalan lancar.

E. Menyusun laporan

Auditor akan menyiapkan laporan yang sudah direncanakan sebelumnya dan dalam audit laporan
keuangan auditor akan merangkum segala temuan kesalahan yang bersifat material dan non material
selanjutnya auditor akan menuliskan komentar terkait temuan – temuan dan merekomendasikan solusi
dari masalah yang muncul.

F. Menyiapkan rapat penutup


Pada rapat penutup auditor meminta tanggapan dan persetujuan kepada klien terkait temuan masalah
dalam audit laporan keuangan. Auditor juga menjelaskan rencana manajemen untuk mengatasi masalah
dan solusi penyelesaian yang sudah disepakati. Semua pihak akan berdiskusi dan memberikan tanggapan
tentang audit laporan keuangan dengan jelas kemudian mereka akan mencari solusi dan menyelesaikan
masalah pada rapat penutup ini.

5. Mengumpulkan Data

*Setelah kita selesai menetapkan jenis data dan metode pengumpu langkah aneh kali kioo terakhir
yang kita lakukan adalah mengumpulkan data. Kvvis, kita bisa menerapkan beberapa tips

Anda mungkin juga menyukai