Oleh :
Syahaan Kurniawan
1902315044
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT sebab atas segala rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-
Nya, makalah “MECHANICAL WORKSHOP” ini dapat diselesaikan. Meskipun saya
menyadari masih banyak terdapat kesalahan didalamnya.
Dalam makalah ini kami membahas tentang alat, proses, dan SOP yang ada pada
MECHANICAL WORKSHOP.
Makalah ini kami buat dengan tujuan untuk memperkenalkan segala hal mengenai apa saja
yang dilakukan MECHANICAL WORKSHOP, dan tujuan lain kami membuat makalah ini
adalah untuk menggantikan kegiatan machining di workshop EVE .
Akhir kata, dengan segala kerendahan hati kami menyadari bahwa makalah ini masih
memiliki banyak kekurangan. Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga makalah ini
dapat bermanfaat. Saya juga yakin bahwa tugas makalah saya jauh dari kata sempurna dan
masih membutuhkan kritik serta saran dari pembaca, untuk menjadikan makalah ini lebih baik
ke depannya.
ii
iii
DAFTAR ISI
BAB I PEMBAHASAN.............................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................2
2.5 SOP............................................................................................................................12
iv
BAB I
PEMBAHASAN
I.1 Latar Belakang
Mechanical Workshop adalah salah satu departemen yang ada di PT Solusi Bangun
Indonesia yang berfungsi sebagai departmen support untuk departemen lain seperti Kiln, PM,
Hidrolik, dan lain sebagainya. Sebagai departemen supoort, tentunya mechanical workshop
mempunyai peranan penting dalam proses produksi.
I.2 Rumusan Masalah
1. Siswa dapat memahami kondisi standar setiap mesin/equipment saat sedang bekerja.
2. Siswa dapat menggunakan alat-alat yang ada di Mechanic workshop.
3. Siswa memahami SOP menggunakan alat di Mechanic workshop
1
BAB II
PEMBAHASAN
II.I Pengertian Mechanical Workshop
Mechanical Workshop adalah salah satu departemen yang ada di PT Solusi Bangun
Indonesia yang berfungsi sebagai departmen support untuk departemen lain seperti
Kiln, PM, Hidrolik, dan lain sebagainya. Sebagai departemen suport, tentunya
komponen yang sudah rusak, seperti penggantian bearing, dan lain sebagainya
Jadi, bisa dikatakan mechanical workshop adalah bengkel mesin atau komponen
mekanik yang dibutuhkan untuk seluruh area di PT Solusi Bangun Indonesia. Sebagai
bengkel, tentunya mechanical workshop memiliki banyak alat ataupun ahan yang
harus tersedia guna mendukung kelancaran proses produksi. Pada bagian selanjutnya
akan dijelaskan, beberapa bahan dan alat yang digunakan pada mechanical workshop
2
II.II Kegiatan Mekanik di Mechanical Workshop
Sebagai bengkel mekanik, tentunya banyak kegiatan mekanik yang mendukug
proses produksi. Dan berikut adalah kegiatan mekanik yang dilakukan di mechanical
workshop;
A) Fabrikasi
Fabrikasi adalah proses manufaktur dimana item/barang yang dibuat dari bahan baku
mentah atau setengah jadi, bukan dirakit dari komponen yang sudah siap pakai.
a) Pembendingan/pembengkokan
b) Pengelasan
c) Pengecatan
3
B) Machining
Machining atau permesinan merupakan metode dan proses untuk mengukir
bahan mentah apa saja ke dalam bentuk dan ukuran akhir yang diinginkan
dengan alat cutting tool dan mesin pengukir bahan yang terkontrol.
Pada mechanical workshop sendiri, tentunya banyak kegiatan permesinan
yang dilakukan untuk kelancaran proses produksi semen, baik untuk
memenuhi kebutuhan mekanik dalam skala mikro maupun makro.
Berikut ini adalah kegiatan machining yang ada di mechanical workshop.
C) Assembling
Assembling adalah suatu proses penyambungan atau penggabungan dua atau
lebih komponen secara mekanik menjadi sebuah unit.
Assembling itu sendiri dibedakan menjadi dua yaitu :
- Assembling Permanen, adalah proses assembling atau perakitan dan
penggabungan komponen secara permanen dan tidak dapat dipisahkan
kecuali dengan merusaknya. Assembling permanen terdiri dari
Welding, Soldering & Brazing, Paku Keling dan Adhesive Bonding.
4
II.III Mesin dan alat yang ada di Mechanical Workshop
a.) Mesin bubut
e.) Hoist
5
f.) Air compressor
g) Trafo Welding
6
II.IV Bahan-bahan yang digunakan di Mechanical Workshop
a. Besi Beton
Besi beton adalah jenis besi konstruksi yang biasa digunakan untuk tulang-tulang
pada pondasi sebuah bangunan sehingga sering disebut beton bertulang. Secara
umum, besi beton terdiri dari dua model yaitu jenis besi ulir (deformed bar) dan
jenis besi polos (plain bar). Besi berbentuk bulat ini sangat bermanfaat untuk
konstruksi besi pada pondasi sebuah bangunan karena bekerja saling melengkapi
Di antara jenis jenis besi baja yang biasa digunakan untuk konstruksi bangunan,
varian besi H-beam adalah yang paling terkenal. H-beam adalah besi baja
berbentuk balok yang secara teknis disebut hot rolled dan memiliki bentuk serupa
huruf H. Besi H-beam sering digunakan untuk membangun konstruksi besi pada
7
c. Jenis Besi Siku
Sesuai namanya, besi siku adalah varian besi yang berbentuk siku dengan sudut
kemiringan 90 derajat. Jenis jenis besi siku tersedia dalam ukuran yang bervariasi
dimulai dari ukuran 2 cm, 3 cm, 4 cm, hingga 5 cm. Besi siku banyak digunakan
untuk konstruksi besi pada tangga, rak besi, menara air, dan kebutuhan konstruksi
lainnya.
d. Expanded Metal
Besi expanded metal termasuk jenis jenis besi untuk konstruksi yang bentuknya
menyerupai mesh atau jaring-jaring, serta dibuat dari pelat baja berlubang.
Keunggulan yang dimiliki jenis besi konstruksi ini yaitu sangat kuat namun ringan
karena dibuat dari plat baja yang disayat dan ditarik tanpa proses pengelasan.
Sama seperti varian besi lainnya, besi expanded metal tersedia dalam beragam
8
e. Wide Flange
Besi Wide Flange (WF) memiliki bentuk yang serupa dengan besi H-beam dan
biasa digunakan sebagai material konstruksi besi baja dalam konstruksi bangunan.
Perbedaannya, kekuatan besi WF jauh lebih tinggi baik itu pada gaya tekan
maupun gaya tariknya. Tak heran bila besi konstruksi satuini dapat menjadi
Besi hollow merupakan model besi berbentuk kotak yang berrongga atau kosong
di tengahnya. Besi ini terbuat dari baja dengan campuran galvanis kemudian
ditutupi dengan lapisan seng dan aluminium. Varian besi ini banyak digunakan
9
g. Jenis Besi Plat
Besi plat adalah bahan baku utama untuk membuat berbagai mesin, kendaraan
beroda empat, kapal, dan keperluan industri lainnya. Namun, besi berbentuk
bangunan dan alat-alat rumah tangga. Penggunaan besi plat untuk konstruksi
sangat baik karena varian besi ini terkenal memiliki daya tahan terhadap korosi
h. Wiremesh
Bila Anda mencari jenis jenis besi untuk pagar, maka varian wiremesh adalah
salah satu pilihan terbaik. Besi wiremesh memiliki tampilan seperti anyaman
kawat dan biasanya berbentuk kotak-kotak atau jajar genjang. Selain bisa untuk
membuat pagar beton, besi wiremesh juga sering digunakan untuk penguat dak
10
i. Besi Konstruksi CNP & UNP
Jenis jenis besi untuk konstruksi memang sangat beragam jenisnya, ada lagi yang
disebut CNP dan UNP. Kedua varian besi tersebut selayaknya dua bersaudara
namun berbeda bentuk dan fungsi. Besi CNP berbentuk seperti huruf C dan sering
digunakan untuk konstruksi besi pada rangka atap dan rangka lainnya. Sedangkan
besi UNP berbentuk huruf U dan biasa digunakan sebagai balok penutup pada
atap serta penopang pada dinding. Kedua besi konstruksi ini merupakan material
j. Pipa Besi
11
Sesuai namanya, varian yang satu ini disebut pipa besi karena bentuknya yang
bulat panjang membentuk pipa. Di antara semua jenis jenis besi untuk konstruksi,
pipa besi mungkin termasuk yang paling sering dijumpai di setiap konstruksi
bangunan. Meskipun namanya pipa besi, namun sebetulnya bahan baku utama
yang digunakan adalah baja. Kebutuhan penggunaan pipa besi sangat beragam,
tak hanya digunakan pada konstruksi bangunan saja. Selain itu, varian yang satu
ini juga sering digunakan dalam proses penyaluran bahan-bahan tambang cair.
II.V SOP
Untuk SOP, karena banyaknya pekerjaan mekanik yang dilakukan di
12
BAB III
KESIMPULAN
Mechanical Workshop adalah salah satu departemen yang ada di PT Solusi Bangun Indonesia
yang berfungsi sebagai departmen support untuk departemen lain seperti Kiln, PM, Hidrolik,
dan lain sebagainya. Sebagai departemen supoort, tentunya mechanical workshop
mempunyai peranan penting dalam proses produksi. Serta memiliki SOP dari masing masing
alat yang harus diketahui
13