Anda di halaman 1dari 2

Permasalahan atau kasus belajar di Masyarakat

Pembelajaran dapat terjadi dimanapun, kapanpun, dan bagaimanapun. Pada teori


behavioristikbelajar itu tidak hanya dalam dunia pendidikan namun, pada kehidupan sehari-
hari. Kasus yang dapat kita jumpai itu seperti banyaknya pelanggar lalu lintas padahal sudah
diberitahu dengan jelas peraturan-peraturan yang ada,tetapi tetap saja dilanggar contohnya
saja ada pengendara yang tidak memakai helm lalu polisi memberi surat tilang, dengan
memberi surat tilang itu adalah sebuah pembelajaran agar pengendara itu jera terhadap
kesalahan yang dilakukan dan tidak akan mengulangi kembali. Dari situ pengendara dapat
belajar dari kesalahan yang telah dilakukan dan solusinya adalah tidak akan mengulangi
kesalahan tersebut. Pengucilan itu juga terjadi di lingkungan masyarakat contohnya saja wabah
corona ini, terdapat salah satu warga yang positif corona lalu dibawa ke rumah sakit dan sudah
terbuktu positif lalu masih ada saja masyarakat yang mengucilkan keluarga dari warga yang
positif tersebut, lalu apa akibatnya? Akibatnya tingkat corona menaik itu salah satu faktornya
yaitu pengucilan terhadap keluarga yang positif corona sehingga banyak warga yang
kemungkinan positif corona tetapi ia enggan untuk periksa karena takut jika ia dan keluarganya
dikucilkan.

Pendidikan agama yang kurang memadai dapat merusak moral dari dalam murid. Sehingga
murid kurang paham akan fungsi dari agama yang sebagai pedoman dalam kehidupan. Banyak
murid yang terlibat tawuran . Hal tersebut dapat terjadi karena tidak adanya sikap saling
menghargai , menghormati dan melindungi sehingga rusaknya moral dari murid atau peserta
didik. Ikutnya dengan genk motor itu juga kurangnya pondasi agama Kurangnya pengawasan
orang tua juga menjadi penyebab adanya masalah ini . Maka dari itu orang tua harus membuka
diri , berkomunikasi dengan anak untuk dapat mengetahui perkembangan anak tersebut serta
dapat menghibur dan memberikan solusi yang baik kepada anak ketika anak mendapatkan
masalah jadi orang tua juga berperan sebagai pelindung (guru bk) di rumah dan orang tua juga
dapat menjadi motivator dalam melakukan hal yang positif. Orang tua juga harus bisa
membangun semangat belajar bagi setiap anaknya, dan juga memberi arahan-arahan yang baik
serta meluruskan apabila terjadi anak melenceng dari jalan yang benar.

Perkembangan kemajuan teknologi sebagai ciri kemajuan dari Indonesia. Namun adanya
perkembangan teknologi selama ini ,terutama teknologi informasi digital secara pesat. Begitu
canggihnya teknologi memberikan dampak negatif dan positif dalam hal konsentrasi belajar
murid. Dapat dilihat dalam kehidupan sehari – hari ketika murid atau peserta didik
berkonsentrasi dalam proses pembelajaran lalu terdengar notifikasi social media akan
mengurangi konsentrasi dalam pembelajaran tersebut dan seringkali banyak ditemukan
bahwasannya peserta didik akhirnya lebih asik menikmati dunia teknologi daripada fokus
pembelajarannya untuk memenuhi kebutuhan kesenangan sesaat. Untuk mencegahnya perlu
menciptakan suasana disiplin dan komitmen untuk menjadikan belajar sebagai kebutuhan yang
pasti dan penting. Selain itu merencanakan dan memilih waktu belajar juga penting agar murid
atau peserta didik mampu memahami apa yang dipelajari dengan benar dan tepat serta efektif.

Kondisi lingkungan masyarakat merupakan faktor yang penting dalam mendukung suasana
pembelajaran. Ketika lingkungan dalam pembelajarnnya kumuh,bising dan dan sumber belajar
yang ada d ilingkungan tidak memadai maka proses pembelajaran akan mengalami hambatan
dan kesulitan sehingga hasil pembelaran tidak bisa optimal. Teman sepergaulan,misal berteman
dengan anak nakal bukan tidak mungkin hal tersebut akan mempengaruhi suasana belajar yang
efektif .

Anda mungkin juga menyukai