Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PRAKTIKUM

MIKROBIOLOGI

PEMBUATAN NATA DE COCO


TANGGAL PRAKTIKUM : 30 MEI 2022

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
1. DWIKY ARI RAHMADI NPM : 08.2021.1.01914
2. AYU PUPU NPM : 08.2021.1.01921
3. ADINDA JAMILATUL LESTARI NPM : 08.2021.1.01936
4. IVAN MAULANA ALFANDI NPM : 08.2021.1.01937

JURUSAN TEKNIK KIMIA


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA
2022
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIKUM BERJUDUL:

PEMBUATAN NATA DE COCO

Oleh:
Kelompok 3

1. Dwiky Ari Rahmadi 08.2021.1.01914


2. Ayu Pupu 08.2021.1.01921
3. Adinda Jamilatul Lestari 08.2021.1.01936
4. Ivan Maulana Alfandi 08.2021.1.01937

Telah diperiksa dan disetujui oleh asisten

Surabaya, 30 Mei 2022


Dosen Pengampu Asisten Praktikum

Dr. Eka Cahya Muliawati, S.Si., M.T. Aditya Fikri Awaludin


NIP. 143017 (NPM. 08.2020.1.01894)
Mengetahui,
Kepala Laboratorium Dasar Teknik Kimia

Dr. Eka Cahya Muliawati, S.Si., M.T.


NIP. 143017

Laboratorium Dasar Teknik Kimia ii


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya dan atas
karunia-Nya kami dapat menyelesaikan Laporan Mikrobiologi yang berjudul
Pembuatan Nata De Coco. Laporan praktikum ini dibuat untuk memenuhi tugas
Praktikum Mikrobiologi. Di samping itu, kami juga berharap laporan praktikum ini
mampu memberikan kontribusi dalam menunjang pengetahuan para mahasiswa
khususnya dan pihak lain pada umumnya.
Dalam penyusunan laporan praktikum ini, kami tidak dapat menyelesaikannya
dengan baik dan benar tanpa adanya bantuan dorongan dari berbagai pihak yang
berupa petunjuk, bimbingan, pengarahan maupun fasilitas yang diperoleh. Untuk
itu pada kesempatan kali ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan hati
penulis menyampaikan terima kasih kepada :
1. Ibu Dr. Eka Cahya Muliawati, S.Si., M.T. selaku dosen pengampu.
2. Asisten laboratorium Mikrobiologi 2022.
3. Teman-teman yang membantu kami baik secara langsung maupun tidak
langsung dalam menyelesaikan laporan praktikum ini.
Untuk lebih menyempurnakan laporan praktikum ini, kami memerlukan kritik
dan saran dari pembacanya, sehingga dapat digunakan untuk membantu
memperbaiki laporan praktikum ini. Akhir kata, kami mohon maaf apabila dalam
penyusunan laporan praktikum ini terdapat kesalahan dan harapan kami semoga
laporan praktikum ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

Surabaya, 30 Mei 2022

Penyusun

Laboratorium Dasar Teknik Kimia iii


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

ABSTRAK

Laboratorium Dasar Teknik Kimia iv


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

DAFTAR ISI
COVER
LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................ii
KATA PENGANTAR.............................................................................................iii
ABSTRAK................................................................................................................iv
DAFTAR ISI.............................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR................................................................................................v
DAFTAR TABEL...................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...........................................................................................1
1.2 Tujuan Percobaan.......................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Nata De Coco.............................................................................................3
2.2 Air Kelapa..................................................................................................3
2.3 Pupuk ZA...................................................................................................4
2.4 Gula Pasir...................................................................................................4
2.5 Stater..........................................................................................................5
2.6 Asam Cuka.................................................................................................5
BAB III METODE PERCOBAAN
3.1 Skema Percobaan Pembuatan Nata De Coco..............................................6
3.2 Alat dan Bahan Percobaan...........................................................................6
3.3 Gambar Alat................................................................................................7
BAB IV DATA HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Data Hasil Percobaan...............................................................................10
4.2 Pembahasan dan Diskusi..........................................................................10
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan..............................................................................................11
5.2 Saran..........................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA

Laboratorium Dasar Teknik Kimia v


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Skema Percobaan Pembuatan Nata De Coco.......................................7


Gambar 3.2 Kompor.................................................................................................7
Gambar 3.3 Panci.....................................................................................................8
Gambar 3.4 Beaker Glass 100 mL...........................................................................8
Gambar 3.5 Beaker Glass 200 mL...........................................................................8
Gambar 3.6 Saringan................................................................................................8
Gambar 3.7 Loyang Plastik......................................................................................8
Gambar 3.8 Gelas Ukur 50 mL................................................................................8
Gambar 3. 9 Pipet Tetes...........................................................................................9
Gambar 3.10 Timbangan..........................................................................................9
Gambar 3.11Pengaduk..............................................................................................9

Laboratorium Dasar Teknik Kimia vi


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Data Hasil Percobaan Pembuatan Nata De Coco....................................11

Laboratorium Dasar Teknik Kimia vii


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kelapa merupakan salah satu buah yang seluruh bagian tumbuhannya dapat
dimanfaatkan, salah satunya adalah air yang ada di dalam buah kelapa. Air kelapa
memiliki kesegaran yang mampu menghilangkan dahaga tubuh ketika sedang
mengalami dehidrasi. Hal ini dikarenakan air kelapa merupakan larutan elektrolit
yang mengandung banyak mineral, vitamin, gula, asam amino esensial, dan
antioksidan yang sangat dibutuhkan tubuh sehari harinya (Tih dkk., 2017).
Salah satu bahan makanan yang dihasilkan dari proses fermentasi air kelapa
adalah nata de coco. Menurut Kurniawan (2020), proses fermentasi nata de coco
dibantu oleh bakteri Acetobacter xylinum yang berperan dalam mengubah gula
menjadi selulosa. Saat tubuh manusia mengalami gangguan pencernaan yang
serius, maka diperlukan mengonsumsi makanan yang kaya akan serat seperti nata
de coco. Nata de coco biasanya dikonsumsi sebagai tambahan dalam campuran
minuman, puding, salad buah, dan lain sebagainya. Produksi nata de coco banyak
dilakukan oleh masyarakat sebagai usaha kecil dan menengah. Pada industri
menengah, nata de coco ditujukan untuk permintaan dalam skala banyak seperti
industri olahan yang mengandung nata de coco di dalamnya.
Dalam produksi nata de coco terdapat faktor-faktor yang menentukan
keberhasilannya yaitu faktor nutrisi, suhu, dan tingkat keasaman. Bakteri
Acetobacter xylinum memerlukan nutrisi dalam menghasilkan nata de coco seperti
erbentukglukosa dan nitrogen. Suhu yang diperlukan dalam proses pembuatan
nata de coco berkisar antara 28oC-32 oC. Ketebalan lapisan nata de coco
dipengaruhi oleh pH keasaman yang optimal pada pH 3,5 sampai 4. Jika pH
normal menghasilkan lapisan nata de coco yang tipis dan akan terbentuk secara
lama (Nurdiansyah, Fafa dan Dyah Ayu Widyastuti, 2017).
Proses pembuatan nata de coco dapat dilakukan baik pada skala laboratorium
maupun rumah tangga. Pada skala tersebut dapat dilakukan dengan cara sederhana
dan bahan-bahan yang dapat ditemukan dengan mudah. Sehingga proses pada
skala laboratorium atau rumah tangga sangat ekonomis dan dapat dikembangkan

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 1


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

menjadi industri menengah dalam jangka panjang untuk menghasilkan


keuntungan yang banyak.
1.2 Tujuan Percobaan
Adapun tujuan percobaan pembuataan nata de coco adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa dapat mengetahui pembuatan nata de coco dari air kelapa dengan
cara fermentasi.
2. Mahasiswa dapat mengetahui peran bakteri Acetobacter xylinum dam proses
fermentasi.

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 2


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Nata De Coco


Menurut Badan POM RI (2020), nata de coco merupakan makanan
fungsional yang tergolong dietary fiber. Nata merupakan polisakarida yang
menyerupai gel yang terapung pada permukaan yang dihasilkan oleh bakteri
Acetobacter xylinum. Pertumbuhan Acetobacter xylinum dalam medium yang
cocok (seperti air kelapa) menghasilkan massa berupa selaput tebal pada
permukaan medium. Selaput tersebut mengandung 35-62% selulosa. Nata
merupakan lapisan tebal pada permukaan medium hasil dari akumulasi
polisakarida ekstraseluler. Susunan jaringan mikrofibril/pelikel yang merupakan
tipe selulosa mempunyai struktur kimia seperti yang dibentuk oleh tumbuhan
tingkat tinggi (Tubagus, R.A., H. Chairunnissa, dan R.I. Balia 2019)
Permasalahan yang sering terjadi dalam produksi nata de coco adalah
lamanya fermentasi, fermentasi air kelapa yang terlalu lama akan mengakibatkan
terbentuknya lapisan berwarna putih dipermukaan nata, lapisan ini dapat
melemahkan pembentukan nata. Kemudian adanya persaingan beberapa jenis
bakteri Acetobacter dapat menganggu pertumbuhan Acetobacter xylinum,
sehingga dapat mengakibatkan kegagalan produksi nata de coco. Oleh karena itu
dibutuhkan zat pendukung untuk meningkatkan pertumbuhan bakteri Acetobacter
xylinum sehingga proses fermentasi berjalan cepat dan lancar sehingga nata yang
dihasilkan juga maksimal (Lusi., Periadnadi, dan Nurmiati, 2017).
2.2 Air Kelapa
Menurut Tih dkk., (2017). air kelapa merupakan larutan eletrolit yang mampu
menghilangkan dahaga pada tubuh dikarenakan mengandung banyak mineral,
vitamin, gula, asam amino esensial, dan antioksidan yang sangat dibutuhkan
tubuh sehari harinya. Air kelapa adalah bahan baku utama untuk membuat nata de
cocok, air kelapa yang baik untuk n dalam pembuatan nata de coco adalah air
kelapa yang berasal dari kelapa. Air kelapa yang berasal dari buah kelapa yang
masih muda atau kelapa tua yang sudah bertunas tidak bisa digunakan untuk
membuat nata de coco. Adanya gula sukrosa dalam air kelapa akan dimanfaatkan
oleh Acetobacter xylinum sebagai sumber energi, maupun sumber karbon untuk

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 3


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

menghasilkan senyawa metabolit di antaranya adalah selulosa yang menghasilkan


Nata De Coco (Lusi., Periadnadi, dan Nurmiati, 2017).
Pemilihan bahan baku didasarkan pada faktor kemudahan untuk mendapatkan
bahan baku, ketersediaan bahan baku, sifat fermentasi, dan harga bahan baku. Variasi
penggunaan bahan baku dalam pembuatan nata dilakukan untuk memanfaatkan bahan
yang belum optimal padahal dapat memiliki nilai tambah, mengatasi bahan baku yang
musiman, dan menciptakan variasi produk olahan nata. Perlakuan variasi bahan baku
dalam pembuatan nata dapat memberikan varian rasa dan meningkatkan nutrisi.
Adanya variasi penggunaan bahan baku dapat membantu menentukan pilihan bahan
baku yang tepat sehingga dapat diperoleh kualitas nata yang paling baik, baik dari
segi fisikawi, kimiawi, sensori, maupun kandungan gizi (Putri dkk., 2021).

2.3 Pupuk ZA
Penggunaan ammonium sulfat pupuk (ZA) sebagai bahan penolong pada
pembuatan nata telah diatur oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
nomor 7 tahun 2015. Ammonium sulfat dapat digunakan dalam proses
pengolahan nata de coco sebagai bahan penolong golongan nutrisi untuk mikroba
(microbial nutrient tatau microbial adjusts) dengan harus memenuhi persyratan
mutu pangan. Dalam peraturan tersebut antara lain (1) kadar ammonium sulfat
antara 99-100,5% dihitung sebagai (NH4)2SO4, (2) Selenium (Se) tidak lebih dari
3 mg/kg, (3) Timbal (Pb) tidak lebih dari 3mg/kg, (4) sisa pemijaran (abu sulfat)
tidak lebih dari 0,25%. Pemakaian ammonium sulfat pupuk (pupuk ZA) dalam
pembuatan nata telah lazim dilakukan oleh petani nata sejak lama. Dosis
pemakaian yang seringkali tidak memperhatikan batas aman menimbulkan
kekhawatiran masyarakat akan bahaya residu ammonium sulfat pupuk yang
mencemari produk nata (Anam, Choiroel, M. Zukhrufuz Zaman, dan Ummu
Khairunnisa, 2019).

2.4 Gula Pasir


Dalam pembuatan nata de coco gula berperan sebagai sumber karbon atau
sebagai nutrient/substrat untuk metabolisme dan pembentukan nata Pembentukan
nata dapat terjadi pada media yang mengandung senyawa glukosa, sukrosa dan
laktosa. Pada proses pembuatan nata de coco, sumber karbon berasal dari gula
pasiryang ditambahkan pada air kelapa untuk meningkatkan konsentrasi sumber

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 4


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

karbonnya. Gula merupakan sumber karbon  yaitu sebagai penyedia kebutuhan


energi untuk pertumbuhan bakteri dan pembentukan felikel nata. Gula pasir ini
berfungsi sebagai bahan pemanis, pengawet, penambah citarasa dan pelunak
tekstur nata de coco (Utami dkk., 2020).

2.5 Stater
Dalam setiap pembuatan makanan atau minuman hasil fermentasi diperlukan
bibit. Hal ini juga berlaku untuk pembuatan nata de coco yang memerlukan bibit nata
atau bisa disebut stater. Disebut stater dikarenakan bibit ini sudah siap tumbuh dan
berkembang dalam cairan nata (Margaretha, 2017).

Menurut Putri dkk., (2021) Acetobacter xylinum merupakan bakteri yang


digunakan dalam produksi nata yang berperan dalam produksi selulosa. Nata
merupakan produk fermentasi yang memanfaatkan Acetobacter xylinum yang
menggunakan starter untuk menyintesis air kelapa sebagai bahan baku menjadi matrik
selulosa dengan mengambil glukosa dari larutan gula atau gula dalam air kelapa.
Fermentasi nata tergolong jenis fermentasi tidak spontan karena menambahkan starter
Acetobacter xylinum yang bersifat aerob dan akan tumbuh optimum pada suhu 28ºC
pada pH 3,5 sampai 7,5. Adanya starter dalam pembuatan nata merupakan
persyaratan yang penting karena berperan dalam memperbanyak jumlah koloni
Acetobacter xylinum untuk menghasilkan enzim untuk membentuk nata. Penggunaan
starter yang berbeda-beda dilakukan untuk memaksimalkan produksi nata sehingga
menghasilkan karakteristik produk nata yang diinginkan.

2.6 Asam Cuka


Penggunaan asam cuka pada proses fermentasi nata berguna untuk mengatur
tingkat keasaman produk. Pengaturan tingkat keasamaan atau pH bertujuan untuk
menyesuaikan dengan karakteristik bakteri, apabila tingkat keasamannya sesuai maka
bakteri akan tumbuh dengan optimum dan menghasilkan produk nata dengan
maksimal. Asam asetat yang baik adalah asam asetat glacial (99,8%). Asam cuka
merupakan pengatur tingkat keasaman yang stabil untuk proses fermentasi nata de
coco.Fermentasi nata tergolong jenis fermentasi tidak spontan karena menambahkan
starter Acetobacter xylinum yang bersifat aerob dan akan tumbuh optimum pada suhu
28ºC pada pH 3,5 sampai 4 (Putri dkk., 2021).

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 5


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

BAB III
METODE PERCOBAAN

3.1 Skema Percobaan Pembuatan Nata De Coco

Air kelapa disaring menggunakan saringan.

Air kelapa yang sudah disaring lalu dimasukkan ke dalam beaker glass,
selanjutnya air kelapa dipanaskan hingga mendidih.

100 gram gula pasir dan 5 gram pupuk ZA ditambahkan ke dalam air
kelapa tersebut.

Campuran tersebut diaduk hingga larut kemudian didinginkan.

Setelah campuran tersebut dingin, asam cuka ditambahkan lalu diaduk


hingga rata.

Setelah itu, larutan dituangkan ke dalam loyang dan ditambahkan starter


sebanyak 20 mL.

Selanjutnya loyang ditutup dengan kertas koran secara hati-hati sehingga


loyang tersebut tidak goyang.

Dilakukan pengamatan terhadap perubahan yang terjadi setiap 2 hari


selama 1 minggu.

Dilakukan pengamatan terhadap hasil data.

Gambar 3.1 Skema Percobaan Pembuatan Nata De Coco

3.2 Alat dan Bahan Percobaan


3.2.1 Alat :
Adapun alat-alat yang pada percobaan pembuatan nata de coco digunakan
sebagai berikut:

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 6


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

1. Kompor 1 Buah
2. Panci 1 Buah
3. Loyang 1 Buah
4. Saringan 1 Buah
5. Beaker Glass 200 mL 1 Buah
6. Beaker Glass 100 mL 1 Buah
7. Gelas Ukur 50 mL 1 Buah
8. Koran 1 Lembar
9. Timbangan 1 Buah
10. Pipet tetes 1 Buah
11. Pengaduk 2 Buah
3.2.2 Bahan:
Adapun bahan-bahan yang digunakan pada percobaan pembuatan nata de coco
sebagai berikut:
1. Air Kelapa 1 Liter
2. Pupuk ZA 5 gram
3. Asam Cuka 30 mL
4. Gula Pasir 100 gram
5. Starter Nata De Coco 20 mL

3.3 Gambar Alat

Gambar 3.2 Kompor Gambar 3.3 Panci

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 7


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

Gambar 3.4 Beaker Glass 100 mL Gambar 3.5 Beaker Glass 200 mL

Gambar 3.6 Saringan Gambar 3.7 Loyang Plastik

Gambar 3.8 Gelas Ukur 50 mL Gambar 3.9 Koran

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 8


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

Gambar 3.10 Pipet Gambar 3.11 Timbangan

Gambar 3.12 Pengaduk

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 9


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

BAB IV
DATA HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Data Hasil Percobaan


Tabel 4.1 Data Hasil Percobaan Pembuatan Nata De Coco.
No. Parameter Hasil Analisa
1. pH
2. Massa Akhir
3. Volume Akhir
4. Tekstur
5. Aroma
6. Warna

4.2 Pembahasan dan Diskusi


4.2.1 Pembahasan oleh Dwiky Ari Rahmadi (08.2021.1.01914)
4.2.2 Pembahasan oleh Ayu Pupu (08.2021.1.01921)
4.2.3 Pembahasan oleh Adinda Jamilatul Lestari (08.2021.1.01936)
4.2.4 Pembahasan oleh Ivan Maulana Alfandi (08.2021.1.01937)

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 10


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari percobaan pembuataan nata de coco adalah sebagai
berikut:
1. .
5.2 Saran
Adapun saran dari percobaan pembuataan nata de coco adalah sebagai berikut:
1. .

Laboratorium Dasar Teknik Kimia 11


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

DAFTAR PUSTAKA

Tih, Fen dkk. 2017. Efek Konsumsi Air Kelapa (Cocos Nucifera) Terhadap
Ketahanan Berolahraga Selama Latihan Lari Pada Laki-Laki Dewasa
Bukan Atlet. Jurnal Artikel Penelitian Kedokteran. Universitas Kristen
Maranatha. Vol. 5. No. 1 Hal. 33-38.

Kurniawan, Dicky. 2020. Nata de Coco. Pusat Riset Bioteknologi. Bogor. Diakses
pada 22 Mei 2022

Nurdyansyah, Fafa dan Dyah Ayu Widyastuti.2017. Pengolahan Limbah Air


Kelapa Menjadi Nata De Coco Oleh Ibu Kelompok Tani Di Kabupaten
Kudus. Jurnal Teknologi Pangan dan Pendidikan Biologi. Universitas PGRI.
Vol. 21. No. 9. Hal. 22-30.

Badan POM Republik Indonesia. 2020. Penjelasan Badan Pom RI Tentang Isu
Nata De Coco. Jakarta. Diakses pada tanggal 25 Mei 2022.

Tubagus, R.A., H. Chairunnissa, dan R.I. Balia. 2018. Karakteristik Fisik Dan
Kimia Nata De Milko Dari Susu Substandar Dengan Variasi Lama
Inkubasi. Jurnal Ilmu Ternak. Universitas Padjajaran. Vol. 18. No. 2. Hal.
86-94.

Lusi, Periadnadi, dan Nurmiati. 2017. Pengaruh Dosis Gula Dan Penambahan
Ekstrak Teh Hitam Terhadap Fermentasi Dan Produksi Nata De Coco.
Jurnal Metamorfosa IV. Universitas Andalas. Vol. 4. No. 1 Hal. 126-131.

Putri, Sherly Novia Yuana. 2021. Pengaruh Mikroorganisme, Bahan Baku, dan
Waktu Inkubasi Pada Karakter Nata: Review. Jurnal Teknologi Hasil
Pertanian. Universitas Gadjah Mada. Vol. 14. No. 1. Hal. 62-74.

Anam, Choiroel, M. Zukhrufuz Zaman, dan Ummu Khairunnisa. 2019.


Mengungkap Senyawa Pada Nata De Coco Sebagai Pangan Fungsional.
Jurnal Ilmu Pangan dan Hasil Pertanian. Universitas Sebelas Maret. Vol. 3.
No. 1. Hal. 42-53.
Utami, Rahula, dkk. 2020. Fermentasi oleh Bakteri Asam Asetat.
Surakarta.Diakses pada 25 Mei 2022.
Margaretha, Yohana Petrizia. 2017. Pengaruh Kadar Gula Terhadap Pembuatan
Nata De Yam. Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta. 2017.

Laboratorium Dasar Teknik Kimia


FTI─ITATS
Praktikum Mikrobiologi 2022
Praktikum Pembuatan Nata De Coco

LAMPIRAN

Laboratorium Dasar Teknik Kimia


FTI─ITATS
LEMBAR REVISI
PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI

Tanggal Revisi TTD

Surabaya, Juni 2022

(Aditya Fikri Awaludin)

Anda mungkin juga menyukai