Anda di halaman 1dari 32

Introduction to Nutrigenomics

Dian Caturini Sulistyoningrum, Bsc. Msc.


MK Pilihan Semester 5
Agenda Kuliah Hari Ini
 MK Nutrigenomik
 Buku dan Jurnal Referensi
 Pendahuluan:
– Pengaruh zat gizi (nutrien dan diet) terhadap kesehatan di level
kromosom, genetik dan proteomik
MK Nutrigenomik
Tujuan Utama/ Kurikuler:
Mahasiswa memperoleh pengetahuan tentang nutrigenomik dan
proteomik, pengetahuan dasar tentang struktur dan organisasi
kromosom serta penyakit terkait kelainan kromosom, organisasi
genom dan ekspresi gen, mutasi dan polimorfisme.
Pokok Bahasan
- Pengetahuan dasar struktur dan organisasi kromosom
- Penyakit terkait dengan kelainan kromosom, organisasi genome dan
ekspresi gen, mutasi dan polimorfisme
- Dasar-dasar analisis genetik
- Metode statistik untuk interpretasi data pengujian genetik
- Pengaruh diet terhadap ekspresi gen
- Nutrigenomik pada penyakit-penyakit tertentu (DM, hipertensi, obesitas,
kanker, anemia)
Tim Dosen
- Dian Caturini S, Bsc. Msc (DC)
- dr. A. Hamim Sadewa, PhD (AH)
- dr. Lutfan Lazuardi, PhD (LL)
- Dr. Dra. Sunarti, Mkes (SN)
- dr. Rina Susilowati, PhD (RS)
- Harry Freitag, MSc (HF)
Jadwal Perkuliahan
No Bahasan Dosen
1 Pendahuluan DC
2 Struktur Organisasi Kromosom & Penyakit AH
Terkait
3 Telaah Ulang Organisasi Genom & Ekspresi Gen DC
4 Mutasi dan Polimorfisme SN
5 Dasar-dasar Analisis Genetik I DC
6 Dasar-dasar Analisis Genetik II AH
7 Metode Statistik LL
8 Nutrisi dan Ekspresi Gen SN
9 Diet-gen interaksi pada Lactose-Intolerance DC
dan Phenylketonuria (PKU)
10 Nutrigenomik pada Diabetes Mellitus SN
11 Nutrigenomik pada Hipertensi HF
12 Nutrigenomik pada Cancer DC
13 Nutrigenomik pada Obesitas RS
14 Critical Appraisal DC
Buku dan Jurnal Referensi
Journal of Nutrigenetics and Nutrigenomic
Mine, K., Miyasitha, K., and Shahidi, F., 2009. Nutrigenomics and
Proteomics in Health and Disease. Willey-Blackwell, Iowa
Tai, E.S., and Gillies, P.J., 2007. Nutrigenomics – Opportunities in Asia.
Karger
Buku dari masing-masing dosen pengampu
Penilaian
UTS : 30%
UAS : 30%
Critical appraisal of a journal : 40% (20% presentasi dan
partisipasi dan 20% nilai tugas)

Keterangan ttg critical appraisal ;


• Mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok
• Masing-masing kelompok akan memilih satu jurnal yang
berkaitan dengan topik yang ada di dalam SAP sesuai
ketertarikan mahasiswa
• Jurnal tsb dikritisi lebih ke arah content/isi penelitian, dibuat
ringkasan, dan didiskusikan pada kuliah terakhir
Nutrigenomics and Dietetics?
Pengaruh zat gizi (diet) terhadap
kesehatan di level kromosom, genetika
dan proteomik
Definisi
Kromosom (chromosome): struktur makromolekul yg berisi DNA di
mana informasi genetik dalam sel disimpan
Kata kromosom berasal dari kata khroma (warna) dan soma (badan)
Genetika: ilmu yang mempelajari bagaimana sifat keturunan
(hereditas) yang diwariskan kepada anak cucu, serta variasi yang
mungkin timbul di dalamnya
Organisasi Kromosom
Nutritional Genomic
- Nutritional genomic  ilmu pengetahuan yg mempelajari hub
antara genom (rangkaian DNA lengkap dari suatu organisme),
nutrien (zat gizi) dan kesehatan

- Nutritional genomic terdiri dari dua bidang :


– Nutrigenomic : mempelajari pengaruh nutrien pd
kesehatan melalui perubahan di tingkat genom (gen),
transkriptom (mRNA), proteom (protein), metabolom
(metabolit) serta perubahannya di tingkat fisiologis.
– Nutrigenetic : mempelajari efek variasi genetik terhadap
interaksi antara komponen diet (nutrien esensial,
substansi bioaktif atau metabolit dari komponen diet)
dan kesehatan shg menunjukkan kerentanan kelompok
tertentu
Nutrisi Molekuler
Interaksi Nutrisi-Gen

Nutrigenetik (Polymorfisme)
Gen Zat Gizi
Nutrigenomik (Ekspresi Gen)
Pengaruh Genom terhadap Hub. Antara Nutrisi
dan Kesehatan

consumption

internal dose

biologically effective dose


Nutritional Genetic
effects variability
NUTRIGENOMICS NUTRIGENETICS
early response

health effect
Ommen B. Nutrition 2004; 20: 4-8
Komponen bioaktif pada makanan dapat
memodifikasi proses transkripsi, translasi, dan
metabolisme
Interaksi antara Nutrisi dan Genom Manusia

nutrigenetik Epigenetik
nutrigenomik Epigenomik
Genetics vs Genomics

 Fokus dari “Genetics”:


 Variasi genetika pada individu
 Efek variasi pada fisiologi dan fungsi, seperti:
 Ciri-ciri fisik: tinggi badan, warna rambut/mata/kulit

 Kemampuan untuk menggunakan nutrien untuk

bertahan hidup mengingat masing-masing dari kita


mempunyai kebutuhan gizi yang berbeda

 Fokus dari “Genomics”:


 Gen beserta fungsinya
 Ekpresi gen: apa yang mengontrol ekpresi gen?
 Interaksi: antara gen-lingkungan dan gen dengan gen
Decoding genetic information

DNA

RNA

Protein

Function
Molecular Nutrition and Nutrigenomics

Muller M and Kersten S. Nat Rev Genet 2003;4:315-321


Nutrigenetics and nutrigenomics.........
KONSEP-KONSEP NUTRIGENOMICS:
1. Nutrien dapat mengubah ekspresi/struktur gen
2. Pola diet dapat menjadi faktor serius untuk sebagian
penyakit atau kondisi kesehatan, seperti: DM dan
hipertensi
3. Beberapa gen yang diatur oleh nutrien/ diet dapat
berperan pada penyakit kronis (onset, incidence,
progression and/or severity)
4. Seberapa jauh diet mempengaruhi keseimbangan antara
“status sehat” dan “sakit” bergantung pada genotype
masing-masing individu
5. “Individualized nutrition” dapat digunakan untuk
mencegah, mengurangi atau menyembuhkan penyakit
kronis
Efek dari Nutrien pada Ekspresi Gen

A. As ligands for
transcription factor
receptors
B. Metabolized by primary
or secondary metabolic
pathways; altering
concentrations of
substrates or
intermediates
C. Affect signal pathways
(positively/negatively)
Diet dan Ekspresi Gen

Elliot R and Ong TJ. BMJ 2002;324:1438-1442


Nutrisi/ Nutrien dan Penyakit
 ±1000 penyakit manusia yang berkaitan dengan gen tertentu
 Ada penyakit “monogenic” vs “polygenic”
 Penyakit “monogenic”:
 Dapat ditanggulangi dengan memodifikasi pola makan/ jenis
makanan/ diet
 Galactosemia: galactose-free diets
 PKU: phenylalanine-free, tyrosine-supplemented diets
 Penyakit “polygenic”:
 Kanker, obesitas, diabetes, CV disease
 Complex dietary intervention:
 Bagaimana single/ satu nutrien dapat berakibat terhadap
sistem biologi dalam tubuh
 Bagaimana gabungan dari nutrien-nutrien yang kompleks
berinteraksi untuk mempengaruhi fungsi-fungsi biologi dalam
tubuh
The “omics” of Nutrition
 Metabolomics (metabonomics)
 metabolomics: mencakup analisa sistem
yang simpel (sel/ cellular) dan kompleks
(jaringan atau seluruh tubuh)
 “metabolomics” : sistem simpel saja
 “metabonomics”: sistem yang kompleks

 Proteomics
– Analisa profil protein pada sel atau jaringan
– Alat yang dipergunakan: gel electrophoresis
dan mass spectrometry untuk jenis-jenis
protein tertentu
NUTRIGENOMICS

Ommen B. Nutrition 2004; 20: 4-8


Polimorfisme Genetik dan Nutritional Impactnya

Elliot R and Ong TJ. BMJ 2002;324:1438-1442


Pertanyaan?
Email: dian.csulis@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai