PEMBAHASAN
Mata Kabur
Mendadak Perlahan
Rhegmatogenous
Non-
rhegmatogenous
Steroid
Induced
Penderita dengan keluhan mata kabur perlu dilakukan anamnesis yang cermat dan
sesuai.
Keluhan mata kabur dapat terjadi secara mendadak maupun perlahan. Pada
penderita dengan mata kabur mendadak dapat dimungkinkan karena 2 hal yaitu
ablasio retina atau adanya oklusi vena dan arteri retina. Pada pasien dengan
floaters, fotopsia dan defek lapang pandang yang menyerupai tirai. Pada
menurun, segmen anterior biasanya dalam batas normal namun dapat terjadi iritis
ringan. Dari hasil oftalmoskop direk didapatkan retina yang terlepas berwarna
pucat, pada ablasio retina rhegmatogenous dapat ditemukan robekan retina, pada
ablasio retina tipe tractional dapat ditemukan vitreoretinal bands (Kanski, 2015).
Pada oklusi vena dan arteri retina pandangan mata kabur dapat mendadak
tanpa disertai rasa nyeri hingga dapat terjadi kebutaan dalam waktu singkat.
Harus digali riwayat penyakit dahulu penderita seperti riwayat penyakit jantung,
visus dapat menurun hingga hanya persepsi cahaya. RAPD dapat tampak nyata
pada kasus iskemia. Hasil ophthalmoskop direk didapatkan, diskus optikus yang
tampak pucat,dan tan da cherry red spot yang terjadi pada oklusi arteri,
sementara pada oklusi vena dapat terlihat vena yang oklusi akan berdilatasi dan
edema makula, serta neovaskularisasi retina dalam 6-12 bulan (Kanski, 2015).
yang dirasakan perlahan dan progresif dapat disertai gangguan tajam penglihatan,
gangguan lapang pandang dan keluhan lain seperti sakit kepala, mual muntah.
Peningkatan tekanan intra okuler (TIO) >21 mmHg merupakan faktor resiko dan
penyebab dari glaukoma. Dari pemeriksaan segmen anterior sudut bilik mata
depan dapat dangkal maupun dalam, namun untuk diagnosis pasti glaukoma
sudut terbuka maupun tertutup perlu dilakukan genioskopi. Selain itu dapat
ditemukan sinekia, diskus optikus yang edema maupun gaung papil nervus
seperti berkabut, pandangan mata silau, halo, bayangan hitam dan hasil
pemeriksaan berupa visus yang menurun, iris shadow positif hingga negatif, dan
bayangan benda yang jatuh tidak tepat pada retina yaitu adanya kelainan berupa
perlahan pada retinopati dapat disebabkan juga oleh retinopati hipertensif maupun
refleks aksial arteriol (copper wire dan silver wire) arteriospasme, edema retina,