METODE PENELITIAN
Pedoman Penskoran
No Skor Penilaian
Kriteria Penskoran
1 2 3 4
1. Kriteria dan deskripsi kemampuan yang dirumuskan
memudahkan guru dalam memberikan penilaian kepada siswa
2. Pembagian skor untuk setiap aspek sesuai dengan kompetensi
yang harus dicapai
3. Penjabaran setiap aspek sudah sesuai dengan kompetensi yang
harus dicapai oleh siswa
3. Instrument Validasi Rubrik Penilaian Rekayasa Ide
No Skor Penilaian
Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1. Kriteria dan deskripsi kemampuan yang dirumuskan
memudahkan guru dalam memberikan penilaian kepada siswa
2. Pembagian skor untuk setiap aspek sesuai dengan kompetensi
yang harus dicapai
3. Penjabaran setiap aspek sudah sesuai dengan kompetensi yang
harus dicapai oleh siswa
Pedoman Penskoran
No Skor Penilaian
Kriteria Penskoran
1 2 3 4
1. Pedoman penskoran yang dibuat sudah mampu menilai
kemampuan siswa
2. Pedoman penskoran memudahkan guru dalam menilai
kemampuan siswa
3. Pedoman penskoran sudah layak untuk digunakan guru
4. Deskripsi kemampuan yang dirumuskan dalam rubrik
penilaian dapat menilai kemampuan siswa dalam merancang
suatu ide
5. Aspek/kriteria yang dirumuskan dalam rubrik penilaian dapat
menilai kemampuan siswa dalam merancang suatu ide
- Uji Validitas
Validitas adalah ketepatan alat penilaian terhadap konsep yang dinilai sehingga betul-betul
menialai apa yang seharusnya dinilai. Validitas tidak bersifat universal sebab bergantung
pada situasi dan tujuan penilaian. Alat penilaian yang telah valid untuk suatu tujuan tertentu
belum otomatis akan valid untuk tujuan yang lain (Sudjana, 2014).
Nilai validitas dapat ditentukan dengan menentukan koefisien korelasi antara koefisien yang
ditentukan, yaitu :
N ∑ XY −( ∑ X )(∑ Y )
r xy =
√ { N ∑ X −( ∑ X ) }{ N ∑Y −( ∑Y ) }
2 2 2 2
dengan :
r xy = koefisien korelasi antara variable X dan Y, dua variable yang dikorelasikan
X =¿ skor tiap butir soal
Y =¿ skor total tiap butir soal
N=¿ jumlah siswa