Anda di halaman 1dari 11

Nama : Wickey Wulandari

NPM : 203210292
Kelas : B Teknik Perminyakan

Contoh 7-1.

Gas basah diproduksi melalui separator pada 300 psia dan 73OF ke tangki stok pada 76OF.
Pemisah menghasilkan 69.661 scf/STB dan ventilasi tangki stok 366 scf/STB. Gravitasi tangki-
cair stok adalah 55.9 OAPI. Komposisi diberikan di bawah ini. Hitung komposisi gas reservoir.

Solusi :
Pertama, hitung berat molekul jelas dan kepadatan cairan tangki-persediaan.

MSTO = 100.9 lb/lb mole

ρSTO = 47.11 lb/cu ft, dari 55.9 OAPI

Kedua, ubah rasio gas-minyak menjadi lb mol gas / lb mol cairan tangki stok
𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 100.9 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠
(6.9551 )( )( )( )( ) = 69.69
𝑠𝑠𝑠 380.7 5.615 𝑠𝑠 𝑠𝑠 476.11 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠
𝑠𝑠𝑠

𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 100.9 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠


(366 )( )( )( )( ) = 0.3667
𝑠𝑠𝑠 380.7 5.615 𝑠𝑠 𝑠𝑠 476.11 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠
𝑠𝑠𝑠

Ketiga, hitung fraksi mol dari gas reservoir rekombinasi. Lihat table contoh 7-1

Komposisi gas reservoir seperti yang diperoleh pada Contoh 7-1 digunakan dalam korelasi yang
sebelumnya diberikan untuk memperkirakan faktor-z, viskositas gas, dan sifat lainnya.

Contoh 7-2.

Gas separator dan cairan separator diambil sampelnya dari separator yang beroperasi pada 300
psia dan 73OF. Rasio produksi gas-oil dari separator pada saat pengambilan sampel adalah
69.551 scf / STB. Analisis laboratorium memberikan komposisi berikut. Juga laboratorium
melaporkan perbandingan volume separator / stock-tank cairan SP 1.216 bbl pada kondisi
separator per STB pada kondisi standar.

Solusi :

Pertama, hitung perbandingan gas-minyak separator dalam bentuk cairan separator.

(69.551𝑠𝑠𝑠) ( 𝑠𝑠𝑠
) = 57.197 𝑠𝑠𝑠

𝑠𝑠𝑠 1.216 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠


Kedua, hitung berat molekul nyata dan kerapatan cairan pemisah (pada kondisi pemisah)
𝑠𝑠
Ma = 83.8
𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠

𝑠𝑠
ρo = 43.97 at 300 psia dan 73OF
𝑠𝑠 𝑠𝑠

Ketiga, ubah rasio gas-minyak menjadi lb mol SP gas / lb mol SP cair

𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠 83.8 𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠


(57.197 )( )( )𝑠𝑠𝑠( )( ) = 50.99
𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 380.7
5.615 𝑠𝑠 𝑠𝑠 43.97 𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠
𝑠𝑠𝑠
𝑠𝑠𝑠

Keempat, hitung komposisi gas reservoir rekombinasi

Contoh 7-3.

Gas basah diproduksi melalui separator pada 300 psia dan 73OF ke tangki stok pada 76OF.
Pemisah menghasilkan specific gravity gas 0,679 pada 69,551 scf / STB dan ventilasi tangki stok
specific gravity gas 1,283 pada 366 scf / STB. Gravitasi cair tangki stok adalah 55.9 OAPI. Hitung
specific gravity gas reservoir.

Solusi :

Pertama, hitung specific gravity gas permukaan


γg = 𝑠𝑠𝑠γg+𝑠𝑠𝑠γgST
(7-1)
𝑠𝑠𝑠 +𝑠𝑠𝑠

𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠
(69.551 )(0.679) +(366 𝑠𝑠𝑠 )(1.283)
γg = 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 = 0.682
𝑠𝑠𝑠
(69.55𝑠 )+(366 )
𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠

Kedua, hitung berat molekul pada stock-tank liquid

5954
Mo = 𝑠𝑠𝑠−8.8 (7-8)

5954
MSTO = 𝑠𝑠
55.9−8. = 126
8 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠

Ketiga, hitung specific gravity reservoir gas

𝑠γg +4600 γo
γgR = (7-7)
𝑠 +133.300γ0/M
o

γg (69.917)(0.682)+(4600)(0.75
R 5)
=
69.917+(133.300)(0.755)(12
6)

γgR = 0.723

Contoh 7-4

Gas basah dihasilkan melalui system pemisah tiga tahap. Pemisah primer menghasilkan gs berat
jenis 0,669 sebesar 61,015 scfiSTB dan separator tahap kefua menghasilkan 1,002 scfiSTB gas
berat jenis 0,988. Gravitasi minyak tangki-stok adalah 60,7 O API. Pemisahan primer beroperasi
pada 900 psia dan 73O F , dan pemisah kedua beroperasi pada 75 psia 74O F. hitung berat jenis
gas reservoir.

Solusi :

Pertama, tentukan nilai VEQ.


VEQ = 1600 scf / STB pada pSPI = 900 psia, γSPI = 0.669
γSTO = 60.7OAPI, TSP1 = 73OF, TSP2 = 74OF
Kedua, tentukan nilai AGP.

AGP = 756 scf-gravity / STB,

Ketiga, hitung specific gravity reservoir gas

𝑠𝑠𝑠1γgSPI +4600γO +AGP


γgR = 𝑠𝑠𝑠𝑠 +𝑠𝑠𝑠 (7-9)

(61,015)(0.669) +(4600)(0.736)+756
γgR = 61,015+1600 = 0.718

Contoh 7-5

Gas basah dihasilkan melalui sistem pemisah dua tahap. Pemisah tersebut menghasilkan 69.551
scfiSTB gas berat jenis 0,679. Pemisah beroperasi pada 300 psia dan 73 ° F. Gravitasi cair tangki-
stok adalah 56.0 ° API. Hitung berat jenis gas reservoir

Solusi :

Pertama, tentukan nilai VEQ dan AGP.

VEQ = 1040 scf / STB pada Psp = 300 psia, γSTO = 56.0 °

API, Tsp = 73 ° F,

AGP = 330 scf-gravity / STB,

Kedua, hitung berat jenis gas reservoir

𝑠𝑠𝑠1γgSPI +4600γO +AGP


γgR = 𝑠𝑠𝑠𝑠 +𝑠𝑠𝑠 (7-9)

(69,551) (0.679) + (4600)(0.755)+330


γgR = 69,551+1,4040 = 0.723

Contoh 7-6

Lanjutkan Contoh 7-1 dengan menghitung faktor volume pembentukan gas basah pada kondisi
reservoir 2360 psig dan 204 ° F.
Solusi

Pertama, hitung sifat pseudocritical dari reservoir gas.

Kedua, tentukan faktor-z dan hitung volume molar dari gas reservoir.
𝑠 664
T =
pr = = 1,68
Tpc 396.4° R

(3-43)

ppr
𝑠 2374,7 = 3,59 (3-43)
= Ppc=𝑠𝑠𝑠𝑠
661,9 𝑠𝑠𝑠

z = 0,849 ,
𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠 𝑠𝑠
(0.849 [ 10.732 ] (664° R)
𝑠𝑠𝑠
VM = = 𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠𝑠° R
𝑠 2374.7 𝑠𝑠𝑠𝑠

= 2.548 cu ft/lb mole (3-39)

Ketiga, hitung volume cairan tangki penampung yang terkondensasi dari satu lb mol gas reservoir.

volume molar cairan tangki stok MSTO


= PSTO

100.9 lb/lb mole cu ft STO


= 47.11 lb/cu ft = 2.142lb mole STO
2.142 cu ft STO/lb mole STO
volume STO dari satu lb mol reservoir gas =
71.057 lb mole res gas/lb mole STO

cu ft STO
= 0.03014
lb mole res
gas

Keempat, hitung factor volume formasi gas kering

2.54
8 cu ft res gas
lb mole res gas bbl res
Bwg = 0.0301 cu ft STO = 84.5 gas
4
lb mole
res gas STB

Contoh 7-7 : Lanjutkan contoh 7-4 dengan menghitung jumlah cadangan wet gas yang diperlukan
untuk menghasilkan 61,015 scf/STB gas pemisah utama.

Solusinya,

Volume reservoir wet gas = RSPI + VEQ, scf/STB (7-13)


= 61,015 scf/STB + 1600 scf/STB
= 62,615 scf/STB

Volume wet gas dalam standar kaki kubik dapat diubah menjadi kondisi reservoir
menggunakan persamaan 3-39. Massa dalam satuan pon wet gas per stock-tank barel cairan
permukaan dapat dihitung sebagai

(𝑠𝑠𝑠𝑠 +𝑠𝑠𝑠)𝑠𝑠𝑠/𝑠𝑠𝑠
n = 380,7𝑠𝑠𝑠/𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 (7-14)

Substitusi ke dalam persamaan 3-39

𝑠(𝑠𝑠𝑠𝑠+𝑠𝑠𝑠)𝑠𝑠 380,7𝑠
Bwg = VR =

=0,0282z (RSPI + VEQ) T/p, res cu ft gas /STB (7-15)

Atau

Bwg = 0,00502z (RSPI + VEQ) T/p, res bbl gas /STB (7-16)

Faktor z dapat diperoleh dengan menggunakan specific gravity reservoir wet gas, seperti dalam
contoh soal 7-4 atau 7-5.
Contoh soal 7-8: melanjutkan contoh 7-4 dengan menghitung faktor pembentukan wet gas di
kondisi reservoir 2360 psig dan 204℉.

Solusinya

Pertama, tentukan nilai z-faktor

Tpc = 382 R, Ppc = 661 psia di γg = 0.718, gambar 3-11.


664 𝑠 2374.7 𝑠𝑠𝑠𝑠
Tpr = = 1.74 , Ppr = = 3.59 (3-43)
382 𝑠 661 𝑠𝑠𝑠

z = 0.876, gambar 3-7

Kedua, hitung volume pembentukan wet gas.

Bwg = 0,00502z (RSPI + VEQ) T/p (7-16)

(0.00502)(0.876)(61.015+1600)(664)
Bwg = (2374.7)

𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠


= 77.0 𝑠𝑠𝑠

Contoh soal 7-9: Tentukan produk cair maksimum yang tersedia dari komposisi gas yang
diberikan dibawah

Komponen Komposisi, mole fraksi

Karbon dioksida 0.0167


Nitrogen 0.0032
Metane 0.7102
Etane 0.1574
Propane 0.0751
i-butane 0.0089
n-butane 0.0194
i-pentane 0.0034
n-pentane 0.0027
heksana 0.0027
Heptane plus 0.0003
1.0000
Catatan; ketika heptane plus ditambah konsentrasi sangat rendah, berat
molekuler dan specific gravity tidak dapat diukur. Gunakan 103 lb/lb
mole dan 0.7
Solusinya,

GPMj =0.3151𝑠𝑠𝑠𝑠 𝑠𝑠𝑠


(7-18)
ℽoj Mscf

Komponen Komposisi, Berat molekul Berat jenis Liquid content


Mole fraksi cairan
yj Mj ᵖoj ᵖoj

CO2 0.0167
N2 0.0032
C1 0.7102
C2 0.1574 30.07 0.3562 4.187
C3 0.0751 44.10 0.5070 2.058
i-C4 0.0089 58.12 0.5629 0.290
n-C4 0.0194 58.12 0.5840 0.608
i-C5 0.0034 72.15 0.6247 0.124
n-C5 0.0027 72.15 0.6311 0.097
C6 0.0027 86.18 0.6638 0.110
C7 0.0003 103.00 0.7000 0.014
1.0000 7.488 GPM

Anda mungkin juga menyukai