Anda di halaman 1dari 24

ASUHAN KEPERAWATAN

PASIEN TB

Widia Yuniarti, S.kep.,Ns


RS Universitas Airlangga Widia Yuniarti,
S.Kep.,Ns
RS Universitas
Airlangga
Pokok Bahasan
01
Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed.
I hope and I believe that this Template will your Time.

01 Konsep Penyakit TB Paru

02 Konsep Asuhan
Keperawatan
Konsep Penyakit TB Paru

Tuberkulosis adalah penyakit menular


langsung yang disebabkan oleh kuman
TB (Mycobacterium Tuberculosis).
Sebagian besar kuman TB menyerang
paru, tetapi dapat juga mengenai organ
tubuh lainnya.

DEFINISI ETIOLOGI
Menurut Smeltzer & bare
(2016), penyakit TB paru
disebabkan oleh kuman
Mycobacterium tuberculosis
yang bisa menularkan dengan
cara penderita penyakit TB
paru aktif mengeluarkan
organisme.
FAKTOR RESIKO

USIA PEKERJAAN
01 04

JENIS KELAMIN KEBIASAAN MEROKOK


02 05

TINGKAT PENDIDIKAN KEADAAN SOSIAL


03 06 EKONOMI
Konsep Penyakit TB Paru
Penderita TB
Patofisiologi … Batuk/bersin

Percikan dahak/ludah
yang mengandubg BTA
+

Alveoli

Proses kompleksitas peradangan oleh


makrofag

Membentuk
Reaksi imunologis aktif
Granuloma
Konsep Penyakit TB Paru
Fibrosa

Necrotizing caseosa

Kuman dormant
Sistem imun
tidak adekuat
Kuman aktif kembali

Reaksi
Membentuk granuloma
imunologis
aktif

Makrofag mengeluarkan
protesa
Konsep Penyakit TB Paru
Terjadi pelunakan jaringan dan Nekrotik
pembentukan kavitas jaringan

Kerusakan parenkin paru

Peningkatan produksi Atelektasis, kerusakan membran Reaksi sistemis :


mukus alveolar, perubahan cairan intra • Demam
hemoptisis pleural • Anoreksia, mual,
muntah
• Penurunana BB
• Bersihan jalan • Pola napas tidak
• kelemahan
napas tidak efektif
efektif • Gangguan
• Isolasi sosial pertukaran gas
• Ketidakpatuhan • Intoleransi
• Isolasi sosial aktivitas
• Hipertermia
• Defiist nutrisi
• Resiko disfungsi
Konsep Penyakit TB Paru

DEMAM SESAK NAFAS

BATUK LEBIH DARI 2 KELEMAHAN


GEJALA
MINGGU
KLINIS

HEMOPTISIS
PENURUNAN BERAT
BADAN
PROSES KEPERAWATAN

PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI IMPLEMENTASI EVALUASI


Konsep Asuhan Keperawatan
1. Pengkajian
• Anamnese :
• Keluhan utama : demam, batuk, sesak nafas, lemas
• Riwayat sakit saat ini : keluhan atau gangguan yang sehubungan dengan penyakit
yang dirasakan sekarang (sesak nafas, batuk, nyeru dada, keringat malam, nafsu
makan menurun, dan suhu tubuh meningkat.
• Riwayat penyakit lalu : apakah pernah mengalam gejala sama seblumnya, Riwayat
kontak dengan penderita, Riwayat vaksin, dan raiyat putus OAT.
• Riwayat penggunaan obat : apakah pernah pengobatan dan berhenti
• Breath
• Pola nafas pasien RR cenderung meningkat
• Jenis nafas (dyspnea, normal)
• Terdapat batuk : batuk kering sampai batuk purulent (menghasilkan sputum)
• Blood
Terdapat nyeri dada namun jarang ditemukan, jika dilakukan auskultasi terdapat suara
ronchi
Konsep Asuhan Keperawatan
• Brain
Terdapat keluhan pusing, nyeri otot
• Bladder
Gangguan kencing jarang ditemukan , BAK spontan.
• Bowel
Terdapat keluhan mual sampai muntah
Terdapat penurunan BB
• Bone
Pergerakan ekstremitas bebas terkadang terbatas.
• Psikososial : status emosional pasien, dukungan sosial dari kleuarga terhadap masalah
yang dialami pasien.
• Spiritual : pola pasien pada yang diyakini dan dipercaya dapat meningkatkan kekuatan
jiwa pasien
• Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan rontgen thorax
Pemeriksaan lab (BTA)
Konsep Asuhan Keperawatan
Masalah Keperawatan….
1. Bersihan jalan napas tidak efektif (D.0001)
2. Gangguan pertukaran gas (D.0003)
3. Pola napas tidak efektif (D.0005)
4. Intoleransi aktivitas (D.0056)
5. Hipertermi (D.0130)
6. Defisit nutrisi (D.0019)
7. Ketidakpatuhan (D. 0114)
8. Isolasi sosial (D.0121)
9. Resiko disfungsi seksual (D.0072)
Konsep Asuhan Keperawatan

Diangosis …

Diagnosis Keperawatan (masalah) b.d penyebab d.d


tanda dan gejala

1. Bersihan jalan napas tidak efektif b.d proses infeksi d.d batuk tidak efektif, tidak mmapu
batuk, sputum berlebih, terdapat ronki kering
2. Hipertermi b.d proses penyakit d.d suhu tubuh diatas nilai normal
3. Ketidakpatuhan b.d efek samping program perawatan/pengobatan d.d menolak
menjalani perawatan/pengobatan, menolak mengikuti anjuran, perilaku tidak mengikuti
program, tampak tanda/gejala penyakit/masalah Kesehatan masih ada atau meningkat.
Konsep Asuhan Keperawatan
Diagnosis Keperawatan Luaran Keperawatan Intervensi Keperawatan

Bersihan jalan napas tidak Setelah dilakukan 1. Latihan batuk efektif (I.01006)
efektif b.d proses infeksi intervensi selama 2x24 Observasi :
d.d batuk tidak efektif, jam , maka bersihan Identifikasi kemampuan batuk
tidak mmapu batuk, jalan napas meningkat, Monitor adanya retensi sputum
sputum berlebih, terdapat dengan kriteria hasil : Terapeutik :
ronki kering • Batuk efektif Atur posisi semi-fowler atau fowler
meningkat Buang secret pada tempat sputum
• Produksi sputum Edukasi :
menurun Jelaskan tujuan dan prosedur batuk efektif
• Mengi menurun Anjurkan Tarik napas dalam melalui hidung selama 4 detik, ditahan selama 2
• Ronkhi menurun detik, kemudian keluarkan dari mulut dengan bibir mencucu
(dibulatkan)selama 8 detik
Anjurkan mengulangi Tarik napas dalam hingga 3 kali
Anjurkan batuk dengan kuat langsung setelah tari napas dalam yang ke -3
Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian mukolitik atau ekspektoran, jika perlu
2. Manajemen jalan napas
Observasi :
Monitoring pola napas (frekuensi, kedalaman, usaha napas)
Monitor bunyi napas tambahan (gurgling, mengi, wheezing, ronkhi kering)
Monitor sputum (jumlah, warna , aroma)
Terapeutik :
Berikan minum hangat
Lakukan fisioterapi dada, jika perlu
Berikan oksigen, jika perlu
Edukasi :
Anjurkan asupan cairan 2000ml/hari, jika tidak ada kontraindikasi
Ajarkan batuk efektif
Kolaboratif :
Kolaborasi pemberian bronkodilator, ekspektoran, mukolitik, jika perlu
Konsep Asuhan Keperawatan

Intervensi keperawatan
Bersihan jalan napas tidak efektif (D.0001)

1. Latihan batuk efektif (I.01006)


2. Manajemen jalan napas
(I.01011)
3. Pemantauan respirasi (I.01014)
4. Fisioterapi dada (I.01004)
5. Pencegahan aspirasi (I.01018)
6. Pengaturan posisi (I.01019)
7. Terapi oksigen (I.01026)
Konsep Asuhan Keperawatan
Diagnosis Luaran Keperawatan Intervensi Keperawatan
Keperawatan
Hipertermi b.d proses Setelah dilakukan Manajemen hipertermi
penyakit d.d suhu intervensi selama 1 Observasi :
tubuh diatas nilai jam termoregulasi Identifikasi penyebab hipertermi
normal membaik dengan Monitor suhu
kriteria hasil : Monitor komplikasi akibat hipertermi
1. Menggigil Terapeutik :
menurun Longgarkan atau lepaskan pakaian
2. Suhu tubuh Basahi dan kipasi permukaan tubuh
membaik Berikan cairan oral
3. Suhu kulit Lakukan pendinginan eksternal (kompres dingin pada dahi, leher,
membaik dada, abdomen, aksila)
4. Takikardi Berikan oksigen jika perlu
menurun Edukasi :
5. Takipnea Anjurkan tirah baring
menurun Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian cairan dan elektrolit intravena, jika perlu
Konsep Asuhan Keperawatan
Intervensi keperawatan
Hipertermi (D.0130)

1. Manajemen hipertermi (I.15506)


2. Pemberian obat (I.02062)
3. Edukasi pengukuran suhu tubuh
(I.12414)
Konsep Asuhan Keperawatan
Diagnosis Keperawatan Luaran Keperawatan Intervensi Keperawatan

Ketidakpatuhan b.d efek Setelah dilakukan Dukungan kepatuhan program pengobatan (I.12361)
samping program intervensi selama 2x24 Observasi :
perawatan/pengobatan d.d jam, maka tingkat Identifikasi kepatuhan menjalani program pengobatan
menolak menjalani kepatuhan meningkat , Terapeutik :
perawatan/pengobatan, dengan kriteria hasil : Buat komitmen menjalani program pengobatan dengan baik
menolak mengikuti 1. Verbalisasi kemauan Libatkan keluarga untuk mendukung program pengobatan yang dijalani
anjuran, perilaku tidak mematuhi program Diskusikan hal hal yang dapat mendukung program pengobatan yang dijalani
mengikuti program, perawatan atau Edukasi :
tampak tanda/gejala pengobatan Informasikan program pengobatan yang harus dijalani
penyakit/masalah meningkat Informasikan manfaat yang akan diperoleh jika teratur menjalani program
Kesehatan masih ada atau 2. Verbalisasi mengikuti pengobatan
meningkat. anjuran meningkat Anjurkan keluarga untuk mendampingi dan merawat pasien selama menjalani
3. Perilaku mengikuti program pengobatan
program
perawatan/pengobat
an membaik
4. Perilaku menjalankan
anjutan membaik
Konsep Asuhan Keperawatan
Intervensi keperawatan
Ketidakpatuhan (D.0114)

1. Dukungan kepatuhan program pengobatan (I.12361)


2. Dukungan tanggung jawab pada diri sendiri (I.09277)
3. Promosi Kesadaran diri (I.09311)
4. Promosi koping (I.09312)
5. Konseling (I.10334)
6. Pelibatan keluarga (I.1452)
7. Promosi kepatuhan pengobatan (I.12468)
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Aktivitas perawat (observasi,


terapeutik, edukasi, dan kolaborasi)

Dokumentasi respon pasien


KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
EVALUASI KEPERAWATAN

S O A P

Subjektif Objektif Assessment Planning


Pasien • Batuk efektif Bersihan jalan Intervensi
mengatakan meningkat napas dilanjutkan
batuk berdahak • Produksi meningkat
dan sudah bisa sputum
keluar namun menurun
masih ada • Mengi
menurun
• Ronkhi
menurun
Maskermu Melindungimu

CONTENT HERE CONTENT HERE

Your Text Here Contents Your Text Here

Content Here Content Here Mencegah lebih Content Here Content Here

Easy to change Easy to change Easy to change Easy to change


colors, photos
and Text.
colors, photos
and Text. baik daripada colors, photos
and Text.
colors, photos
and Text.

mengobati
www.free-powerpoint-templates-design.com
THANK YOU
Insert the Subtitle of Your Presentation

Anda mungkin juga menyukai