Anda di halaman 1dari 25

Rumah Sakit Misi Lebak

Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia


Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

LAMPIRAN :
PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT MISI LEBAK
NOMOR :/Dir-RSM/IV/2018
TENTANG
PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT ANGGARAN DAN PERBENDAHARAAN

PEDOMAN PENGORGANISASIANUNIT ANGGARAN DAN


PERBENDAHARAAN

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pelayanandi Rumah Sakit Misi Lebakmerupakanpenyelenggaran pelayanan kesehatan


dan pelayanan umum lain yang memperhatikan pedoman pengorganisasian
yangdisahkan denganPeraturan Direktur Rumah Sakit Misi Lebak.

Dalam rangka memenuhi standar pelayanan yang sesuai Akreditasi Rumah Sakit maka
didukung Sumber Daya Manusia yang berkualitas tinggi serta memberikan kepercayaan
pihak lain, Rumah Sakit Misi Lebakberupaya bertumbuh dan berkembang sesuai dengan
tuntutan dan kebutuhan masyarakatdibidang pelayanan kesehatan.

Pengorganisasian Rumah Sakit ini secara efektif dimulai dengan pemahaman akan
berbagai tugas atau tanggung jawab setiap individu dalam Rumah Sakit dan bagaimana
para individu dapat bekerja sama.Mereka yang mengatur, mengelola dan memimpin
suatu rumah sakit memilikitugas atau tanggung jawab.Secara kolektif dan individual,
mereka bertanggung jawab untuk mematuhi peraturan perundang-undangan dan untuk
memenuhi tanggung jawab kepada Rumah Sakit.

1
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

Melalui Struktur Organisasi yang disusun sedemikian rupa, diharapkan koordinasi,


komunikasi dan kerja sama lintas Direktur dan pelaksana dapat terjalin dengan baik,
guna mencapai visi misi Rumah Sakit Rumah Sakit Misi Lebak.

B. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Sebagai dasar dalam pembuatan kebijakan bagi Direktur dalam memberikan
pelayanan sesuai dengan tugak pokok dan fungsi di Unit Anggaran dan
PerbendaharaanRumah Sakit Misi Lebak.

2. TUJUAN KHUSUS
a. Mengetahui dan memahami gambaran umum Rumah Sakit
b. Mengetahui dan memahami Visi, Misi, Falsafah, Nilai dan Tujuan Rumah Sakit
c. Mengetahui dan memahami Struktur Organisasi Rumah Sakit
d. Mengetahui dan memahami Struktur Organisasi Sub Bagian Rumah Tangga
e. Mengetahui dan memahami Uraian Jabatan
f. Mengetahui dan memahami Tata Hubungan Kerja
g. Mengetahui dan memahami Pola Ketenagaan dan Kualifikasi Personil.
h. Mengetahui dan memahami Kegiatan Orientasi
i. Mengetahui dan memahami Pertemuan/Rapat
j. Mengetahui dan memahami Alur Pelaporan.

2
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB II
GAMBARAN UMUM

Secara geografis wilayah Kabupaten Lebak berada pada 105 25' - 106 30 BT dan 6 18' - 7 00'
LS. dengan luas wilayah 304.472 Ha dengan berbatasan sebelah utara dengan Kabupaten
Serang dan Tangerang, sebelah selatan berbatasan dengan Samudra Hindia, sebelah barat
dengan Kabupaten Pandeglang dan sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Bogor
(Provinsi Jawa Barat), dengan mata pencaharian penduduknya sebagian besar adalah petani.

Rumah Sakit Misi Lebak merupakan Rumah Sakit Swasta di Kabupaten Lebak Provinsi
Banten yang dikelola oleh Yayasan Yatna Yuana Kasih yang bergerak di bidang pelayanan
kesehatan.Rumah Sakit Misi Lebak berada di Kota Rangkasbitung yaitu di Jalan Multatuli
No. 41 Kelurahan Muaraciujung Barat Kecamatan Rangkasbitung.

Rumah Sakit Misi Lebak merupakan pengembangan dari Balai Pengobatan untuk Pegawai
Perkebunan yang berdiri pada tanggal 19 Maret 1933, dengan perjalanan sejarah yang cukup
panjang setelah diambil alih oleh Pemerintah maka pada tahun 01 Juli 1953 Rumah Sakit
Misi Lebak di serahkan kembali kepada Misi Katolik dengan Surat Keputusan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor 235/Kab tanggal 02 Juni 1953.

Untuk meningkatkan mutu pelayanan dan pengakuan dari Pemerintah, Rumah Sakit Misi
Lebak telah melaksanakan Akreditasi Rumah Sakit 5 pelayanan dasar dengan sertifikat dari
Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) pada tanggal 29 Juni 2012 dengan Nomor : KARS-
SERT/681/VI/2012 yang berlaku sampai 29 Juni 2015.

Rumah Sakit Misi Lebak terdiri dari 2 (dua) gedung, gedung bagian utara dibangun pada
tahun 2015 terdiri dari 5 lantai, melayani rawat inap dengan kapasitas 75Tempat Tidur,

3
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

gedung sebelah selatan bangunan lama terdiri dari 1 lantai dengan rawat inap
kapasitas76tempat tidur, adapun luas bangunan 4.320,50 M2.

Cakupan pelayanan di Rumah Sakit Misi Lebak meliputi Instalasi Rawat Jalan yang melayani
beberapa poli spesialis, Ruang Lukas dan Instalasi Penunjang Medis (Laboratorium,
Radiologi, Fisiotherapi, EKG, USG) dengan pasien dari masyarakat di wilayah Kabupaten
Lebak sendiri selain itu tidak sedikit juga yang berasal dari daerah perbatasan kabupaten
Lebak.

Rumah Sakit Misi Lebak dalam menunjang terlaksananya pelayanan yang bermutu didukung
oleh struktur organisasi yang sesuai, salah satunya yaitu Sub Bagian Akuntansi yang salah
satunya membawahi Unit Anggaran dan Perbendaharaan.

4
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB III
VISI, MISI, FALSAFAH, DAN TUJUAN
RUMAH SAKITMISI LEBAK
 
VISI
MENJADI RUMAH SAKIT YANG BERMUTU, MEMBERIKAN PELAYANAN UTUH
DAN MEMUASKAN BAGI MASYARAKAT BERDASARKAN KASIH.
 
MISI
1. MENYELENGGARAKAN PEL KESEHATAN DENGAN MENGGUNAKAN
SARANA DAN PRASARANA KESEHATANYANG RELEVAN.
2. MEMBERIKAN PELAYANAN KESEHATAN KEPADA MEREKA YANG
MENDERITA DAN TELANTAR.
3. MENYELENGARAKAN PELAYANAN KESEHATAN SECARA PROFESIONAL
DAN KOMPREHENSIF.
4. MENGEKSPRESIKAN SEMANGAT CINTA KASIH KRISTIANI DAN
PERSAUDARAAN SEJATI.

FALSAFAH
1. SETIAP MANUSIA MEMPUNYAI MARTABAT YANG LUHUR DAN UNIK
KARENA MERUPAKAN CITRA DAN GAMBARAN ALLAH SENDIRI.
2. SETIAP ORANG BERHAK MEMPEROLEH DERAJAT KESEHATAN YANG
OPTIMAL DAN IKUT SERTA DALAM MEMELIHARA DAN MENINGKATKAN
DERAJAT KESEHATANNYA.
3. PELAYANAN DAN PENGUNGSIAN BAGI MEREKA YANG LEMAH DAN
MENDERITA SENANTIASA DIUPAYAKAN AGAR DAPAT MEMBERDAYAKAN
SESAMA DALAM UPAYA PEMELIHARAAN DAN PEMULIHAN KESEHATAN.

MOTTO
SENTUHAN KASIH PELAYANAN KAMI, MENYEMBUHKAN
DAN MEMUASKAN ANDA

5
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

TUJUAN
1. MENINGKATKAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN YANG KOMPERHENSIF
2. MEMEBERDAYAKAN PROFESIONALISME INSAN KARYA RUMAH SAKIT MISI
LEBAK
3. MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN INSAN KARYA RUMAH SAKIT MISI
LEBAKMENJADI RUMAH SAKIT ANDALAN DIWILAYAH PROVINSI BANTEN

ARTI LOGO RUMAH SAKIT MISI LEBAK

No. Simbol/ Gambar Arti Gambar

1 Bentuk Bulat Satu kebulatan tekad untuk mencapai cita-cita


2 Padi Kapas Kesejahteraan
3 Rantai Persatuan untuk semua lapisan masyarakat
4 Palang Merah Pelayanan bidang kesehatan
5 Obor Keperawatan
6. Tangan dan Salib Pelayanan oleh Yayasan Katolik
7. Warna Kuning Perdamaian

6
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT MISI LEBAK

YAYASAN YATNA YANA


KASIH

DIREKTUR

WAKIL DIREKTUR

KOMITE SPI

SEKRETARIAT

KABID. PELAYANAN SMF TIM PANITIA KABAG. UMUM &


KEUANGAN

KASI. PELAYANAN KASI. PENUNJANG KASUBAG.SDM &


MEDIK KLINIS PENGEMBANGAN
KASUBAG.
KEUANGAN
KASI. PELAYANAN KASI. PENUNJANG KASUBAG.
KEPERAWATAN NON KLINIK RUMAH TANGGA

INSTALASI & UNIT INSTALASI & UNIT

7
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB V
STRUKTUR ORGANISASI
SUB BAGIAN RUMAH TANGGA

DIREKTUR

WAKIL DIREKTUR

KABAG. UMUM DAN


KEUANGAN

KEPALA SUB BAGIAN


AKUNTANSI

KEPALA UNIT ANGGARAN &


PERBENDAHARAAN

STAF PELAKSANA

8
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB V
URAIAN JABATAN

A. KEPALA UNIT ANGGARAN DAN PERBENDAHARAAN


1. Pengertian
Kepala Unit Anggaran dan Perbedaharaan adalah seseorang yang ditunjuk oleh
Direktur Rumah Sakit Misi Lebak untuk merencanakan, melaksanakan, mengontrol
dan melakukan pengevaluasian terhadap semuaunitanggaran dan perbendaharaan
untuk meningkatkan mutu dan kepuasan pasien terhadap pelayanan yang diberikan.
1. Syarat Jabatan
a. Pendidikan Formal
Seseorang yang telah menyelesaikan pendidikan Srata Satu Akuntansi atau
minimal Diploma III Akuntansi.
b. Sertifikasi
a) Komunikasi Efektif
b) Bantuan Hidup Dasar
c) Evakuasi Bencana di Rumah Sakit
d) PPI ( Pencegahan dan pengendalian Infeksi )
e) Komputer.
2. Uraian Tugas dan Wewenang
1) Mengoperasionalkan (memperincinya lebih lanjut) Rencana Strategis Bisnis
(Business Plan) Rumah Sakit di Unit Anggaran dan Perbendaharaan sehingga
dapat dilaksanakan, dievaluasi dan ditinjaklanjuti secepatnya dengan tetap
memperhitungkan efektifitas dan efisiensi dan melaporkan pelaksanaan dan
tindaklanjut tersebut sesuai waktu yang telah ditetapkan.
2) Berkoordinasi dan meminta arahan dari Kasubbag Keuangan dalam
operasional harian agar senantiasa selaras dengan program pengembangan
yang dilakukan.
9
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

3) Mengidentifikasi Lingkup Kerja dan Program Kerja yang seharusnya


dilakukan dengan memperhatikan regulasi yang berlaku, Standar Pelayanan,
Mutu Pelayanan (Kepuasan Konsumen), Program Pengembangan Rumah
Sakit, karakteristik bidang kerjanya, dan target capaiannya.
4) Memberikan masukan, data, dan laporan kepada Kasubbag Keuangandalam
penyusunan Program Kerja dan Kegiatan serta Anggaran Rumah Sakit di
bidangnya.
5) Memberikan masukan kepada Kasubbag Keuangandalam penyempurnaan
tugas dan fungsi, agar dapat menjalankan bidangnya dengan lebih produktif
untuk menunjang perbaikan operasional rumah sakit.
6) Menyusun dan menyempurnakan Standar Prosedur Operasional (SPO) yang
diperlukan di unitnya dengan memperhatikan Standar Pelayanan dan regulasi
yang berlaku.
7) Mengendalikan kegiatan operasional harian di unitnya agar senantiasa
mengikuti SPO yang sudah ditetapkan.
8) Mengkoordinir, mengawasi, dan membina pegawai di unitnya agar dapat
bekerja dengan mengedepankan kepuasan konsumen (pasien, keluarga
pasien, dokter, pegawai, dsb), menegakkan disiplin, bekerja secara efektif dan
efisien serta produktif.
9) Mengendalikan kebersihan lingkungan dan pemeliharaan sarana prasarana
rumah sakit yang ada di unitnya agar tidak cepat rusak, tidak hilang, dan
senantiasa siap dipergunakan.
10) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait dalam rangka pelaksanaan
tugas;
11) Menjamin kasir untuk melakukan Comit di SIMRS bila sudah mencetak
kuitansi.
12) Menjamin seluruh pendapatan pasien dari seluruh status bayar tercatat
sebagai pendapatan rumah sakit.

10
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

13) Menjamin kesesuaian setoran harian pendapatan kas yang tercatat di SIMRS
dan pendapatan kas yang disetorkan ke bank.
14) Menjamin kesesuaian pendapatan piutang harian pasien berjaminan yang
tercatat di SIMRS tercatat sebagai pendapatan piutang klaim dalam SIMRS.
15) Melaksanakan pembayaran dan/atau pengeluaran rumah sakit dan menjamin
setiap pengeluaran rumah sakit ditunjang oleh dokumen transaksi yang
memadai.
16) Memberikan penjelasan, klarifikasi, dan konfirmasi kepada unit terkait yang
melakukan entry billing supaya entry dilakukan secara tepat waktu dengan
benar.
17) Memberikan sangsi untuk mengganti kerugian rumah sakit kepada seluruh
petugas yang melakukan kesalahan/kekeliruan bila sudah terbukti ada
kerugian rumah sakit dengan memperhatikan SIMRS.
18) Mengindentifikasi dan membuat rekapitulasi pengajuan rencana kerja,
kegiatan, dan anggaran yang diajukan oleh setiap unit kerja untuk
disampaikan kepada Kasubbag Keuangan.
19) Memperingatkan unit kerja agar dapat mengumpulkan rencana kerja,
kegiatan, dan anggaran sesuai waktu yang telah ditetapkan dan membuat
usulan peringatan tertulis kepada kepala bidang bila unit kerja tersebut yang
tidak mengajukan rencana kerja, kegiatan, dan anggaran sesuai waktu yang
telah ditetapkan.
20) Menyusun Anggaran Rumah sakit (Tahunan – Semesteran – Triwulanan –
Bulanan) untuk diajukan kepada Direktur melalui Kasubbag Keuangan.
Catatan:
Anggaran Tahunan harus diserahkan paling lambat pada akhir Bulan
Nopember.

11
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

21) Melakukan analisa varian terhadap perbedaan anggaran dan relisasina secara
rutin setiap bulan dan triwulan untuk selanjutnya menyusun anggaran
perubahannya.
22) Melakukan evaluasi penyempurnaan dan penyesuaian terhadap Kebijakan,
Pedoman, dan SPO yang kurang sesuai untuk kemudian mengusulkannya
kepada Kasubbag Keuangan untuk ditindaklanjuti penyesuaiannya.
23) Melakukan penilaian kinerja terhadap personil yang ada di unitnya masing-
masing, memberikan peringatan, teguran, dan pembinaan bagi pegawai yang
kinerjanya kurang baik dan/atau tidak melaksanakan SPO.
24) Merancang dan mengusulkan pelatihan dan pengembangan staf di Unit
Anggaran dan Perbendaharaan.
25) Mengusulkan pemberian sangsi tertulis kepada Kasubbag Keuangan(untuk
diteruskan ke unit Personalia) apabila ada pegawai di unit kerja yang tidak
mengindahkan peringatan/teguran lisan.
26) Pemantau dan pengevaluasian pelaksanaan kegiatan pelayanan di unitnya
khususnya untuk meningkatkan mutu pelayanan atau kepuasan pasien.
27) Penyusunan Laporan hasil pelaksanaan kegiatan operasional harian di unitnya
(Harian – Mingguan – Bulanan) untuk diserahkan kepada Kasubbag
Keuangan.

12
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA

SUB UNIT
ADM ASURANSI

SUB UNIT UNIT ANGGARAN & SUB UNIT


KASIR RAJAL PERBENDAHARAN KASIR RANAP

SUB UNIT
ANGGARAN & BENDAHARA

Tata hubungan kerja dengan unit di bawahnya yaitu :


1. Sub Unit Kasir Rawat Jalan
Sub Unit ini merencanakan, melaksanakan, mengontrol dan melakukan evaluasi
terhadap semua unitterkait untuk memastikan kelengkapan berkas adminstrasi untuk
kelancaran klaim BPJS Kesehatan.
2. Sub Unit Adminstrasi Akuntansi
Sub Unit ini merencanakan, melaksanakan, kegiatan administrasi akuntansi untuk
meningkatkan mutu dankepuasan pasien terhadap pelayanan yang diberikan.

13
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB VIII
POLAKETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

A. POLA KETENAGAAN DI UNIT ANGGARAN DAN PERBENDAHARAAN

Perhitungan tenaga Unit Aggaran dan Perbendaharaan Rumah Sakit Misi Lebak berlaku
ketentuan sebagai berikut :
I. TENAGA ADMINISTRASI
Prosedur penghitungan kebutuhan staf kesehatan bagian penunjang dan umum dengan
menggunakan METODE WISN ( Work Load Indikator Staff Need / Kebutuhan SDM
Kesehatan berdasarkan Indikator Beban Kerja ) .

Metode perhitungan kebutuhan staf berdasarkan beban kerja ( WISN ) adalah suatu
metode perhitungan kebutuhan stafkesehatan berdasarkan pada beban pekerjaan nyata
yang dilaksanakan oleh tiap kategori staf kesehatan pada tiap unit kerja difasilitas
pelayanan kesehatan. Kelebihan metode ini mudah dioperasikan, mudah digunakan,
secara teknis mudah diterapkan, komprehensif dan realities.
Adapun langkah perhitungan kebutuhan SDM berdasarkan Analisa Beban Kerja ini
meliputi 5 langkah, yaitu :
1. Menetapkan waktu kerja tersedia
Menetapkan waktu kerja tersedia tujuannya adalah diperolehnya waktu kerja
tersedia masing-masing kategori SDM yang bekerja di Rumah Sakit selama
kurun waktu satu tahun.Data yang dibutuhkan untuk menetapkan waktu kerja
tersedia adalah sebagai berikut :
a) Hari kerja, sesuai ketentuan yang berlaku di Rumah Sakitatau yaitu dalam 1
minggu 6 hari kerja. Dalam 1 tahun 300 hari kerja (6 hari x 50 minggu). (A)
b) Cuti tahunan, sesuai ketentuan setiap SDM memiliki hak cuti 12 hari kerja
setiap tahun. (B)

14
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

c) Pendidikan dan pelatihan, sesuai ketentuan yang berlaku di Rumah Sakit


untuk mempertahankan dan meningkatkan kompetensi/profesionalisme
setiapkategori Sumber Daya Manusia memiliki hak untuk mengikuti
pelatihan/kursus/seminar/ lokakarya dalam 6 hari kerja. (C)
d) Hari Libur Nasional, berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Terkait tentang
Hari Libur Nasional dan Inpres tentang libur nasional ( D )
e) Ketidak hadiran kerja, sesuai data rata-rata ketidak hadiran kerja (selama kurun
waktu 1 tahun) karena alasan sakit, tidak masuk dengan atau tanpa
pemberitahuan/ijin. (E)
f) Waktu kerja, sesuai ketentuan yang berlaku di Rumah SakitMisi Lebak yaitu
waktu kerja dalam 1 hari adalah 7 jam (6 hari kerja/minggu). (F)
Berdasarkan data tersebut selanjutnya dilakukan perhitungan untuk menetapkan
waktu tersedia dengan rumus sebagai berikut :

Waktu Kerja Tersedia = {A - (B+C+D+E)} X F

Keterangan :
A = Hari Kerja D = Hari Libur Nasional
B = Cuti Tahunan E = Ketidak Hadiran Kerja
C = Pendidikan dan Pelatihan F = Waktu Kerja

2. Menetapkan unit kerja dan kategori SDM


Menetapkan unit kerja dan kategori SDM tujuannya adalah diperolehnya unit kerja
dan kategori SDM yang bertanggung jawab dalam menyelenggarakan kegiatan
pelayanan kesehatan perorangan pada pasien, keluarga dan masyarakat di dalam dan
di luar Rumah Sakit.
Data dan informasi yang dibutuhkan untuk penetapan unit kerja dan kategori SDM
adalah sebagai berikut :

15
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

a. Bagan Struktur Organisasi Rumah Sakit dan uraian tugas pokok dan fungsi
masing-masing unit dan sub unit kerja.
b. Keputusan Direktur RumahSakit tentang pembentukan unit kerja struktural dan
fungsional, misalnya: Komite Medik, Komite Pangendalian Mutu Rumah Sakit,
Komite Keperawatan.
c. Data Pegawai yang bekerja pada tiap unit kerja di Rumah Sakit.
d. Peraturan perundang undangan berkaitan dengan jabatan fungsional Sumber
Daya Manusia Kesehatan.
e. Standar profesi, standar pelayanan dan standar operasional prosedur (SOP) pada
tiap unit kerja di Rumah Sakit.

3. Menyusun standar beban kerja :


Data dan informasi yang dibutuhkan untuk menetapkan beban kerja masing - masing
kategori SDM utamanya adalah sebagai berikut :
a. Kategori SDM yang bekerja pada tiap unit kerja Rumah Sakit sebagaimana hasil
yang telah ditetapkan pada langkah kedua.
b. Standar profesi, standar pelayanan yang berlaku di Rumah Sakit.
c. Rata-rata waktu yang dibutuhkan oleh tiap kategori SDM untuk
melaksanakan/menyelesaikan berbagai pelayanan Rumah Sakit.
d. Data dan informasi kegiatan pelayanan pada tiap unit kerja Rumah Sakit.

Beban kerja masing-masing kategori Sumber Daya Manusia(SDM) di tiap unit kerja
meliputi :
a. Kegiatan pokok yang dilaksanakan oleh masing-masing kategori Sumber Daya
Manusia.
b. Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tiap kegiatan pokok.
c. Standar beban kerja per 1 tahun masing-masing kategori Sumber Daya Manusia

16
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

Adapun rumus perhitungan standar beban kerja adalah sebagai berikut:

Waktu Kerja Tersedia


Standar Beban Kerja =
Rata-rata waktu per Kegaitan Pokok

4. Menyusun Standar Kelonggaran;


Penyusunan standar kelonggaran tujuannya adalah diperolehnya faktor
kelonggaran tiap kategori SDM meliputi jenis kegiatan dan kebutuhan waktu untuk
menyelesaiakan suatu kegiatan yang tidak terkait langsung atau dipengaruhi tinggi
rendahnya kualitas atau jumlah kegiatan pokok/pelayanan.
Penyusunan faktor kelonggaran dapat dilaksanakan melalui pengamatan dan
wawancara kepada tiap kategori tentang :
a. Kegiatan-kegiatan yang tidak terkait langsung dengan pelayanan pada
pasien, misalnya : rapat, penyusunan laporan kegiatan, menyusun kebutuhan
obat/bahan habis pakai.
b. Frekuensi kegiatan dalam suatu hari, minggu, bulan.
c. Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kegiatan.
Selama pengumpulan data kegiatan penyusunan standar beban kerja, sebaiknya mulai
dilakukan pencatatan tersendiri apabila ditemukan kegiatan yang tidak dapat
dikelompokkan atau sulit dihitung beban kerjanya karena tidak/kurang berkaitan
dengan pelayanan pada pasien untuk selanjutnya digunakan sebagai sumber data
penyusunan faktor kelonggaran tiap kategori SDM.
Setelah faktor kelonggaran tiap kategori SDM diperoleh, langkah selanjutnya adalah
menyusun Standar Kelonggaran dengan melakukan perhitungan berdasarkan rumus di
bawah ini.

Rata-rata Waktu per Faktor Kelonggaran


(rata-rata per Kegiatan X hari/bln X bln/ tahun)
Standar Kelonggaran = 17
Waktu Kerja Terjadi/ tahun
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

5. Perhitungan kebutuhan tenaga per unit kerja.


Sumber data yang dibutuhkan untuk perhitungan kebutuhan SDM per unit kerja
meliputi :
a. Data yang diperoleh dari langkah-langkah sebelumnya yaitu :
- Waktu kerja tersedia
- Standar beban kerja dan
- Standar kelonggaran masing-masing kategori SDM
b. Kuantitas kegiatan pokok tiap unit kerja selama kurun waktu satu tahunan.

Kuantitas Kegiatan Pokok


Kebutuhan Staf = + Standar Kelonggaran
Standar Beban Kerja

B. KUALIFASIKASI PERSONIL

NO. JABATAN PENDIDIKAN JUMLAH


Kepala Unit Verifikasi dan
1. S1 Ekonomi 1
Akuntansi
3. Staf Administrasi SLTA 6

18
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

Kegiatan Orientasi bagi karyawan di Unit Anggaran dan PerbendaharaanRumah Sakit Misi
Lebak ada 2 yaitu :
1. Orientasi Kelas
2. Orientasi Unit

1. ORIENTASI KELAS
NO MATERI WAKTU PENANGGUNG JAWAB
HARI PERTAMA
Orientasi Umum
1 Profile Rumah Sakit Misi Lebak 2 Jam Kepala SDM dan
Pengembangan

2 Peraturan Rumah Sakit atau 1,5 Jam Kepala Bagian Umum dan
Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Keuangan.
HARI KEDUA
In House Training Pelatihan
Dasar
1 Komunikasi Efektif 1 Jam PKRS
2 PMKP 2 Jam Tim PMKP
3 SKP 2 Jam
3 Pencegahan dan Pengendalian
Infeksi (PPI) 2 Jam Tim PPI
4 Evakuasi Bencana dan 1 Jam Tim K3
penggunaan APAR
HARI KEDUA

19
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

In House Training Pelatihan


Dasar
1 Bantuan Hidup Dasar / BHD 2 Jam Tim Code Blue
2 Service Exellent 2 Jam

2. ORIENTASI UNIT
Orientasi/ percobaan Unit bagi karyawan baru dilaksanakan di masing – masing unit,
instalasi atau bagian dalam waktu 3 (tiga) bulan.
Pelaksanaan orientasi/ percobaan ini bertujuan untuk mengenalkan karyawan baru
terhadap uraian tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan sebagai karyawan sesuai
dengan jabatan atau fungsinya serta meningkatkan kemampuan kinerja dan kerjasama
dengan rekan kerja di unit, instalasi atau divisi dimana karyawan tersebut ditempatkan.

Dalam hal ini, kepala unit, instalasi atau bagian menjadi penanggung jawab terhadap
pelaksanaan orientasi unit dan memberikan penilaian pada akhir masa orientasi/ percobaan
tersebut.
Setiap pertemuan kegiatan orientasi dilengkapi :
1. Materi Orientasi
2. Notulen Pelaksanaan Orientasi
3. Daftar Hadir
4. Dokumentasi

20
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB X
PERTEMUAN / RAPAT

A. Pengertian
Rapat merupakan suatu pertemuan yang terdiri dari beberapa orang yang memiliki
kepentingan dan tujuan yang sama untuk membicarakan atau memecahkan suatu
masalah tertentu, berdasarkan musyawarah dan mufakat.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Dapat membantu terselenggaranya pelayanan administrasi yang profesional di
Rumah Sakit Misi Lebak.
2. Tujuan Khusus
a. Dapat menggali segala permasalahan terkait dengan pemberian pelayanan di
Rumah Sakit Misi Lebak.
b. Dapat mencari jalan keluar atau pemecahan permasalahan yang terkait dengan
pelayanan di Rumah Sakit Misi Lebak.
C. Kegiatan Rapat
Rapat dilakukan dan diadakan oleh unit ketatausahaan yang dipimpin oleh Ka.Unit
Ketatausahaan/ Personalia dan diikuti oleh seluruh staf Unit Ketatausahaan/
Personalia Rumah Sakit Misi Lebak.

Rapat yang diadakan ada 2 macam yaitu :


1. Rapat Terjadwal :
Rapat terjadwal merupakan rapat yang diadakan oleh Diretur, Kepala Bagian/
Bidang, Kasubag, Kasi dan Ka. Unit di Rumah Sakit Misi Lebak, dengan jadwal
sebagai berikut :

21
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

PEMIMPIN PESERTA FREK-


KEGIATAN WAKTU DURASI
RAPAT RAPAT WENSI
Rapat Direktur/Wakil Pejabat 1 Minggu Tiap 60 menit
Manajemen Direktur Struktural sekali Rabu
(Kabid,Kabag
Kasi, Kasubag
Sekertaris)
Rapat Direktur/Wakil Pejabat 1 bulan Senin 90 menit
Koordinasi Direktur Stuktural, sekali Minggu
Fungsional, Terakhir
Komite, Tim,
Panitia
Rapat Kabid/ Kabag Kasi/ 1 bulan Minggu 60 menit
Struktural Kasubag sekali IV
Rapat Kasi/ Kasubag Ka Unit/ Ka 1 bulan Minggu 90 menit
Fungsional Instalasi sekali III
Rapat Unit Kepala Staf 1 minggu Rabu 20 menit
unit/Instalasi/P unit/instalasi sekali
J
Rapat Direktur/ Bidang/ Menyesua 60 menit
Insidentil Wadir/Pejabat Bagian/ ikan
Struktural Instalasi/Unit
terkait

2. Rapat Tak Terjadwal :


Rapat tidak terjadwal merupakan rapat yang sifatnya insidentil dan diadakan oleh
Direktur dengan Bidang/ Bagian atau Unit – unit terkait dengan segala
permasalahan yang akan dibicarakan, baik dari Seksi Keperawatan, Seksi
Pelayanan Medis, Seksi Penunjang Medis, Bagian Umum Dan Keuangan, yang
ditemukan bersifat insidentil.

22
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

C. Agenda Pertemuan
AGENDA PERTEMUAN UNIT VERIFIKASI DAN AKUNTANSI
BULAN JANUARI – DESEMBER 2018
Bulan
No KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Rapat Fungsionoal
yang dilakukan oleh X X X X
Kasubag. Akuntansi

23
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

BAB XI
PELAPORAN

A. Pengertian
Pelaporan merupakan sistim atau metode yang dilakukan untuk melaporkan
segalabentuk kegiatan yang ada terkait dengan pemberian pelayanan di Rumah Sakit
Misi Lebak.
B. Jenis Laporan
Laporan dibuat oleh Rumah Sakit Misi Lebak, adapun jenis laporan yang dikerjakan
terdiri dari :
1. Laporan Bulanan
Laporan yang dibuat oleh Rumah Sakit Misi Lebak dalam bentuk tertulis yang
digunakan untuk data laporan yang disampaikan kepada Pengurus Yayasan
Yatna Yuana Kasih.
Adapun hal yang dilaporkan adalah :
a. Laporan ketenagaan
b. Laporan kegiatan bulanan.
2. Laporan Triwulan
Laporan yang disampaikan oleh Rumah Sakit Msi Lebakdalam bentuk tertulis
setiap tiga bulan dan diserahkan kepada Pengurus Yayasan Yatna Yuana Kasih.
Adapun hal – hal yang dilaporkan adalah :
a. Laporan kegiatan operasional Rumah Sakit Misi Lebak, meliputi :
1. Laporan pelaksanaan operasional unit di Rumah Sakit Misi Lebak
2. Laporan Keuangan Rumah Sakit Misi Lebak
b. Laporan keadaan fasilitas dan sarana Rumah Sakit Misi Lebak meliputi :
1. Daftar Inventaris Peralatanan (Alat kantor, Alat Rumah Tangga)

24
Rumah Sakit Misi Lebak
Jl. Multatuli No. 41 Rangkasbitung 42311 – Lebak – Banten Indonesia
Telp.0252 - 201014 Fax. 0252 - 203390
e-mail : rsmisilebak@gmail.com

2. Data kondisi inventaris peralatan

BAB XII
PENUTUP

Demikian Pedoman Pengorganisasi ini dibuat, guna terlaksananya system kerja yang teratur
dan terarah, sehingga tenaga kerja di Rumah Sakit Misi Lebak dapat melaksanakan segala
tugas dan tanggung jawabnya dengan baik sesuai dengan jabatan dan fungsi masing –
masing.

Akhir kata semoga Pedoman Pengorganisasian Unit Anggaran dan PerbendaharaanRumah


Sakit Misi Lebak ini bermanfaat bagi kita semua, apabila terdapat ketidaksempurnaan dalam
penyusunan Pedoman ini, mohon masukan untuk perbaikan penyusunan selanjutnya.

Rangkasbitung, April 2018


Kepala Unit Anggaran dan Perbendaharaan,

DAYU SUARDINI, SE.

25

Anda mungkin juga menyukai