BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1. Kajian Teori

2.2.1. Pengertian Guru

Hal yang dipikrikan ketika mendengar isitlah guru adalah sosok orang yang mengajarkan

sesuatu kepada siswanya serta sosok yang memiliki sifat yang profesional dan bertanggung

jawab.guru disebut pendidik dan pengajar ,tetapi tidak semua pendidik adalah guru,sebab guru

suatu jabatan profesional yang pada hakekanya memerlukan persyaratan keterampilan

tekhnis dan sikap kepribadian tertentu yang semuanya itu diperoleh melalui proses belaar

mengaar dan latihan. Dalam buku Hamzah B.Uno (2016) berpendapat bahwa guru adalah

tenaga pendidik yang bertanggung jawab terhadap pendidikan murid-muridnya ,baik disekolah

maupun diluar sekolah,baik individual maupun klasikal.Pendidik merupakan tenaga pendidik

yang berasal dari anggota masyarkat yang mengabadikan diri dan diangkat untuk

menjunjung penyelengaraan pendidikan.sebagai seorang pengajar atau sering disebut sebagai

pendidik ,guru dituntut untuk membagikan ilmunya kepada peserta didiknya. Dalam kamus

Bahasa Indonesia ,guru diartikan suatu kompoenen manusiawi dalam proses belajar mengajar

mengajar yang ikut berperan serta dalam usaha pembentukan sumber daya manusia yang

potensial di bidang pengembangan. Dalam buku Siti Maemunawati (2020) mengatakan

bahwa guru merupakan seseorang yang memberikan fasilitas untuk proses perpindahan ilmu

pengetahuan dari sumber belajar ke peserta didik.Sedangkan guru menurut Undang-Undang

No. 14Pasal 1 Tahun 2005 adalah pendidik professional dengan tugas utama mendidik,

mengajar, membimbing,mengarahkan, melatih, mengevaluasi peserta didik pada pendidikan

anak usia dini, jalur pendidikan formal, pendidik dasar, dan pendidikan menengah.

Berdasarkan dari beberapa pendapat diatas dapat dipahami bahwa pengertian guru

merupakan orang yang bertanggung jawab terhadap anak didiknya baik secara individual

ataupun klasikal.

2.2.2. Peranan Guru

Seseorang guru mempunyai peranan yang sangat penting dalam dunia pendidikan.