Anda di halaman 1dari 34

LAPORAN PRAKTIKUM

“ PNEUMATIK 1 “

DISUSUN OLEH :
NAMA : ANDHIKA DWI PUTRA
NPM : 1051801
KELAS : 1 TE
PRODI : D4 TEKNIK ELEKTRONIKA
SEMESTER : 2 (DUA)

POLITEKNIK MANUFAKTUR NEGERI BANGKA BELITUNG


KawasanIndustri Air Kantung, Sungailiat, Bangka, 33211
Telp: (0717)93586, Faks: (0717)93585
Email:polman@polman-babel,ac.id
TahunAjaran 2018/2019
LEMBAR PENGESAHAN

NAMA : ANDHIKA DWI PUTRA

NPM : 1051801

KELAS : 1 TE

SEMESTER : 2 (GENAP)

TAHUN AJARAN : 2018/2019

PRODI : D-IV TEKNIK ELEKTRONIKA

JURUSAN : TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA

INSTRUKTUR : NOFRIYANI, M.T

INSTRUKTUR, MAHASISWA,

NOFRIYANI, M.T ANDHIKA DWI PUTRA


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis haturkan kepada Allah SWT karena atas rahmat dan hidayahnya
penulis dapat menyelesaikan “Laporan Praktikum Pneumatik 1” dengan lancar. Laporan ini
merupakan salah satu syarat dalam penilaian dalam praktikum pneumatik 1.

Tujuan dari praktikum ini adalah sebagai rangkuman apa yang sudah penulis kerjakan
selama satu minggu di laboratorium pneumatik. Penulis mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada instruktur atas ilmu yang telah diberikan kepada penulis. Penulis
juga menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam
menyelesaikan penulisan laporan ini.

Dalam laporan ini penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan baik dalam hal
materi maupun dalam penyampaiannya. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik
dan saran yang dapat membangun agar ke depannya penulis bisa lebih baik dalam pembuatan
laporan. Demikian laporan ini penulis buat semoga memberi manfaat bagi pembaca, atas
perhatiannya penulis ucapkan terima kasih

Penulis,

Andhika Dwi Putra


Praktikum 1

Pengeluaran Benda Kerja Dari Tempat Penyimpanan

Tujuan :

 Mahasiswa mampu menggunakan katup 5/2 single pilot dan silinder aksi ganda yang
diaktuasi dengan tombol.

Deskripsi Soal : Proses pengeluaran benda kerja dari tempat penyimpanan dilakukan dengan
menggunakan silinder kerja ganda. Silinder ini akan mendorong benda kerja dari tempat
penyimpanan dan didorong ke dalam mesin. Pada saat tombol ditekan maka torak silinder
akan kembali ke posisi semula.

Alat dan Komponen :

1. Kompresor
2. Tubing
3. 3/2 push button valve
4. Katup 5/2 single pilot valve
5. Double acting cylinder
6. One way flow

Gambar Rangkaian : Gambar1.0

Analisa : Saat energy suply (compressor) diaktifkan, udara akan mengalir ke saluran power
(1) Push Button. Apabila tombol 3/2 push button valve ditekan udara dari saluran power (1)
akan mengalir ke saluran kerja (2), kemudian diteruskan ke saluran masuk katub 5/2 single
pilot (14),pada katub 5/2 single pilot sendiri agar bekerja sesuai dengan fungsinya perlu
dimasukkan sumber masukan pada saluran kerja (1) . Setelah itu udara dari saluran (14) akan
mengalir ke saluran kerja (4) yang kemudian diterusan ke one way flow yang akan mengalir
ke saluran inlet double acting cylinder, sehingga silinder akan bergerak maju.

Saat tombol push button dilepas udara dari saluran power (1) masuk ke saluran pembuangan
(3),dan disaat bersamaan saluran katub 5/2 single pilot (4) tidak menerima sinyal masukan,
sehingga saluran katub 5/2 single pilot (2) aktif dan membuat silinder aksi ganda bergerak
mundur .

Gambar Rangkaian 1.0


Praktikum 2

Alat Penekuk

Tujuan :

 Mahasiswa mampu menggunakan katup 5/2 single pilot dan silinder aksi ganda yang
diaktuasi dengan tombol.
 Mampu mempraktikan pengunaan one way flow dan quick exhaust valve.

Deskripsi Soal : Permukaan lembaran logam akan dibentuk seperti huruf U menggunakan
silinder pneumatik. Untuk memulai gerakan dilakukan dengan menekan tombol tekan, jika
tombol dilepas maka batang piston silinder kembali ke posisi semula. Majunya silinder harus
dapat diatur secara perlahan, sedangkan gerakan kembali dilakukan dengan cepat.
Alat dan Komponen :

1. Kompresor
2. Tubing
3. 3/2 push button valve NC
4. Katup 5/2 single pilot valve
5. One way flow
6. Quich exhaust valve
7. Double pilot cylinder

Gambar Rangkaian : Gambar 2.0

Analisa : Saat energy suply (compressor) diaktifkan, udara akan mengalir ke saluran power
(1) Push Button. Apabila tombol 3/2 push button valve ditekan udara dari saluran power (1)
akan mengalir ke saluran kerja (2), kemudian diteruskan ke saluran masuk katub 5/2 single
pilot (14),pada katub 5/2 single pilot sendiri agar bekerja sesuai dengan fungsinya perlu
dimasukkan sumber masukan pada saluran kerja (1) . Setelah itu udara dari saluran (14) akan
mengalir ke saluran kerja (4) yang kemudian diterusan ke one way flow yang akan mengalir
ke saluran inlet double acting cylinder, sehingga silinder akan bergerak maju. Pengaturan
kecepatan silinder maju diatur oleh one way flow , ketika push button dilepas saluran kerja
katub 5/2 single pilot (2) mengalir masuk ke saluran masu quick exhaust valve (1) kemudian
keluar ke saluran kerja (2) dan langsung masuk ke saluran inlet2 silinder aksi ganda, sehingga
menyebabkan pergerakan mundur dengan cepat.
Gambar Rangkaian 2.0

Praktikum 3
Pembagian Peti-Peti

Tujuan :

 Mahasiswa mampu menggunakan katup 5/2 single pilot dan silinder aksi ganda yang
diaktuasi dengan tombol.
 Mampu mempraktikan pengunaan one way flow dan quick exhaust valve.

Deskripsi Soal : Sebuah ban berjalan diubah posisinya dengan menggunakan silinder kerja
ganda. Tanda untuk pergerakan torak silinder maju atau mundur diberikan 2 buah tombol
yang berlainan. Pada saat tombol pertama ditekan silinder akan maju mencapai posisi
maksimum, silinder akan tetap berada pada posisi tersebut sampai mendapat tanda
berlawanan dari tombol yang lain. Silinder akan bergerak maju dengan cepat, sedangkan
gerakan kembali silinder dapat diatur secara perlahan.

Alat dan Komponen :

1. Kompresor
2. Tubing
3. 3/2 push button valve NC
4. Katup 5/2 double pilot valve
5. One way flow
6. Quick exhaust valve
7. Double action cylinder

Gambar Rangkaian : Gambar 3.0

Analisa : Saat energy suply (compressor) diaktifkan, udara akan mengalir ke saluran power
(1) Push Button. Apabila tombol 3/2 push button valve ditekan udara dari saluran power (1)
akan mengalir ke saluran kerja (2), kemudian diteruskan ke saluran masuk katub 5/2 single
pilot (14),pada katub 5/2 single pilot sendiri agar bekerja sesuai dengan fungsinya perlu
dimasukkan sumber masukan pada saluran kerja (1) . Setelah itu udara dari saluran (14) akan
mengalir ke saluran kerja (4) yang kemudian diterusan ke quick exhaust valve yang akan
mengalir ke saluran inlet double acting cylinder, sehingga silinder akan bergerak maju secara
cepat.Ketika push button dilepas saluran kerja katub 5/2 single pilot (2) mengalir masuk ke
saluran one way flow(1) kemudian keluar ke saluran kerja (2) dan langsung masuk ke saluran
inlet2 silinder aksi ganda, sehingga menyebabkan pergerakan mundur,kecepatan mundur
silinder diatur oleh one way flow.
Gambar Rangkaian 3.0
Praktikum 4

Mesin Perakit

Tujuan :

 Mahasiswa mampu menggunakan katup 5/2 single pilot dan silinder aksi ganda yang
diaktuasi dengan tombol.
 Mampu mempraktikan pengunaan Logic AND valve.

Deskripsi Soal : Dengan menggunakan mesin perakit, komponen-komponen ditaruh di dalam


mesin tersebut. Alat perakit akan maju merakit komponen-komponen di dalam mesin tersebut
jika 2 tombol push button ditekan bersama-sama. Alat perakit kembali ke posisi semula
dengan menekan 1 tombol lain.

Alat dan Komponen :

1. Kompresor
2. Tubing
3. 3/2 push button valve
4. Katup 5/2 double pilot valve
5. One way flow
6. AND valve
7. Double action cylinder

Gambar Rangkaian : Gambar 4.0

Analisa : Saat energy suply (compressor) diaktifkan, udara akan mengalir ke saluran power
(1) Push Button1, saluran power push button2 dan saluran power push button3. Apabila
tombol 3/2 push button1 ditekan udara dari saluran power (1) akan mengalir ke saluran kerja
(2),dan kemudian diteruskan ke saluran input AND valve(1). Namun udara belum mengalir
ke saluran kerja output karena sesuai dengan prinsip kerja logika AND, jika keluaran 1 harus
dengan perintah 1 & 1. Untuk itu agar logika AND terpenuhi kita harus menekan tombol
push button2 yang kemudian akan masuk ke saluran inlet AND valve(3). Setelah logika
terpenuhi saluran outpun AND valve(2) akan masuk ke saluran katup 5/2 double pilot, agar
katb 5/2 berjalan sesuai fungsinya maka perlu dimasukkan supply pada saluran kerja (1).
Ketika push button 1 & 2 ditekan bersamaan maka saluran kerja output katup 5/2 double pilot
akan mengalir ke saluran kerja one way flow yang kemudia diteruskan ke saluran inlet double
acting cylinder, yang mengakibatkan silinder bergerak maju. Untuk proses mundur dilakukan
dengan menekan tombol push button3, yang dimana ketika tombol ditekan aliran udara akan
masuk ke saluran katup 5/2 double pilot(12) , yang kemudian keluar melalui saluran(2) dan
diteruskan ke saluran one way flow dan kemudian setelah itu langsung ditujukan ke saluran
inlet2 double acting cylinder. Keecepatan maju dan mundur silinder diatur oleh one way flow
sesuai keinginan.
Gambar Rangkaian 4.0
Praktikum 5

KONTROL PENUTUP

Tujuan :

 Mahasiswa mampu menggunakan katup 5/2 single pilot dan silinder aksi ganda yang
diaktuasi dengan tombol.
 Mampu mempraktikan pengunaan Logic OR valve.

Deskripsi Soal : Kontrol penutup digunakan untuk mengosongkan material di dalam


kontainer. Kontrol penutup akan membuka dan mengosongkan isi kontainer jika salah satu
dari dua tombol pneumatik ditekan. Penekanan tombol dilepas, alat pembuka menutup
kembali seperti posisi semula.

Alat dan Komponen :

1. Kompresor
2. Tubing
3. 3/2 push button valve NC
4. Katup 5/2 single pilot valve
5. One way flow
6. OR valve
7. Double action cylinder

Gambar Rangkaian : Gambar 5.0

Analisa : Sistem ini menggunakan 2 tombol. Satu tombol untuk menggerakkan silinder maju,
satu tombol lain untuk menggerakkan silinder ke posisi awal. Sistem ini menggunakan
gerbang logika OR valve,yang dimana gerbang logika OR, jika output 1, maka cukup 1 & 0 .
Push button dihubungkan ke katup OR, lalu selanjutnya angin akan menggerakkan silinder
maju atau ke posisi semula tergantung tombol mana yang ditekan. Kedua tombol dapat
berfungsi memajukan dan memundurkan silinder.
Gambar Rangkaian 5.0
Praktikum 6

Membuka dan Menutup Jendela Atap

Tujuan :

 Mahasiswa mampu menggunakan katup 5/2 single pilot dan silinder aksi ganda yang
diaktuasi dengan tombol.
 Mampu mempraktikan pengunaan Logic AND valve dan Logic OR valve.

Alat dan Komponen :

1. Kompresor
2. Tubing
3. 3/2 push button valve
4. 5/2 double pilot valve
5. One way flow
6. AND valve
7. OR valve
8. Double action cylinder

a. Praktikum 6A
Deskripsi Soal : Merancang sebuah jendela atap dengan menggunakan silinder aksi
ganda untuk membuka dan menutup jendela atap menggunakan 2 buah tombol.
Tombol 1 dipasang di dalam ruangan dan tombol 2 dipasang di luar ruang. Masing-
masing tombol bisa digunakan untuk membuka dan menutup jendela atap.
Gambar Rangkaian : Gambar 6.0
Analisa : Sistem ini menggunakan 2 buah tombol sebagai pemicu. Kedua tombol
dihubungkan ke gerbang logika OR valve karena untuk membuat silinder bergerak
hanya dibutuhkan menekan satu buah tombol. Dari katup OR, tubing dihubungkan ke
AND valve, AND valve dihubungkan ke katup 5/2 dan ke one way flow atau bisa
disebut rangkaian feedback. Adanya rangkaian feedback ini juga yang bisa membuat
silinder dapat bergerak ke posisi semula.
Gambar Rangkaian 6.0 (a)
b. Praktikum 6B
Deskripsi Soal : Sistem menggunakan 3 buah tombol. Untuk membuka digunakan
semua tombol, untuk menutup jendela menekan minimal 1 tombol.

Gambar Rangkaian : Gambar 6.1

Analisa : Untuk rangkaian maju, ketiga tombol harus dihubungkan ke gerbang logika
AND valve, kedua katup AND saling duhubungkan lalu outputnya dihubungkan ke
rangkaian feedback. Untuk memicu gerakan silinder maju, ketiga tombol ditekan
dalam waktu bersamaan. Untuk rangkaian mundur, ketiga tombol juga dihubungkan
ke gerbang OR valve. Lalu output dari OR valve dihubungkan ke rangkaian feedback.
Untuk membuat silinder bergerak mundur atau ke posisi semula, perlu menekan salah
satu tombol saja.
Gambar Rangkaian 6.1 (b)
c. Praktikum 6C
Deskripsi soal : Sistem menggunakan 3 buah tombol. Untuk membuka jendela atap
menekan semua tombol, untuk menutupnya menggunakan minimal 2 tombol.

Gambar Rangkaian : Gambar 6.2

Analisa : Untuk rangkaian maju setiap push button dihubungkan ke gerbang logika
OR valve. Gerbang logika OR valve dihubungkan ke rangkaian feedback lalu ketika
salah satu dari ketiga tombol ditekan maka silinder akan bergerak maju. Untuk
mengembalikan silinder ke posisi semula perlu untuk menekan 2 buah tombol secara
bersamaan. Maka, kombinasi tombol dihubungkan ke gerbang logika AND valve, lalu
hubungkan outputnya ke OR valve dan hubungkan ke rangkaian feedback. Dengan itu
silinder akan bergerak kembali ke posisi awal.
Gambar Rangkaian 6.2 (c)
d. Praktikum 6D
Deskripsi Soal : Sistem menggunakan 3 tombol. Untuk membuka dan menutup semua
jendela atap menggunakan semua tombol.

Gambar Rangkaian : Gambar 6.3

Analisa : Menggerakan silinder maju adalah dengan cara menekan semua tombol
secara bersamaan, begitu juga untuk mengembalikan posisi silinder ke posisi awal.
Maka yang diperlukan adalah menghubungkan semua tombol ke gerbang logika AND
valve. Selanjutnya output AND valve dihubungkan ke rangkaian feedback untuk maju
dan mundur sekaligus karena perintahnya sama.
Gambar Rangkaian 6.3 (d)
e. Praktikum 6E
Deskripsi Soal : Sistem menggunakan 3 tombol. Untuk membuka dan menutup
jendela atap menekan 2 dari semua tombol secara bersamaan.

Gambar Rangkaian : Gambar 6.4

Analisa : Diperlukan menekan 2 buah tombol untuk membuat silinder bergerak maju
dan kembali ke posisi awal. Maka, diperlukan 3 buah gerbang AND valve. Masing-
masing AND valve menghubungkan dua buah tombol dengan kombinasi berbeda-
beda. Selanjutnya output dari AND valve dihubungkan ke OR valve agar 2 tombol
dapat ditekan bersamaan. Output dari OR valve dihubungkan ke katup rangkaian
feedback maju dan feedback mundur karena perintahnya sama.
Gambar Rangkaian 6.4 (e)
f. Praktikum 6F
Deskripsi Soal : Sistem menggunakan 3 tombol. Untuk membuka jendela minimal
menggunakan 2 tombol, untuk menutup jendela dengan menekan semua tombol
secara bersamaan.

Gambar Rangkaian : Gambar 6.5

Analisa : Untuk rangkaian maju, perlu menekan 2 tombol sekaligus untuk memicu
pergerakan silinder. Maka gunakan 3 buah gerbang logika AND valve yang
dihubungkan ke katup OR valve dan dihubungkan lagi ke rangkaian feedback maju.
Ketika kombinasi 2 tombol ditekan secara bersamaan maka silinder bergerak maju.
Untuk gerakan mundur, harus menekan 3 tombol secara bersamaan. Maka diperlukan
2 buah gerbang logika AND valve yang keluarannya langsung dihubungkan ke
rangkaian feedback mundur.
Gambar Rangkaian 6.5 (f)
Praktikum 7
Penandaan Penggaris

Tujuan :

 Mahasiswa mampu menggunakan katup 5/2 single pilot dan silinder aksi ganda yang
diaktuasi dengan tombol.
 Mampu mempraktikan penggunaan limit switch roller, pressure sequence valve.

Alat dan Komponen :

1. Kompresor
2. Tubing
3. 3/2 push button valve
4. Katup 5/2 double pilot valve
5. One way flow
6. Limit switch roller valve
7. Pressure sequence valve

Deskripsi Soal : Sebuah silinder kerja ganda digunakan untuk penandaan penggaris. Silinder
akan maju mencapai posisi maksimum apabila penggaris ada di tempat (ditandai dengan
aktifnya sensor) dan sebuah tombol atau pedal kaki ditekan.

a. Praktikum 7A
Tujuan :
 Mampu mempraktikan pengunaan limit switch roller valve

Deskripsi Soal : Silinder akan kembali secara otomatis setelah mencapai posisi
maksimum.
Gambar Rangkaian : Gambar 7.0
Analisa : Ketika push button ditekan sekali makan silinder akan maju lalu mengenai
sensor berupa switch roller valve. Ketika sensor terkena sentuhan maka akan
mendorong angin kembali untuk membuat silinder yang seharusnya sudah bergerak
mundur untuk kembali bergerak maju.
Gambar Rangkaian 7.0 (a)
b. Praktikum 7B
Tujuan :
 Mampu mempraktikan penggunaan pressure sequence valve

Deskripsi Soal : Silinder akan kembali dengan tekanan yang diinginkan.

Gambar Rangkaian : Gambar 7.1

Analisa : Ketika push button ditekan sekali makan silinder akan maju lalu mengenai
sensor berupa switch roller valve. Ketika sensor terkena sentuhan maka akan
mendorong angin kembali untuk membuat silinder yang seharusnya sudah bergerak
mundur untuk kembali bergerak maju. Akan tetapi, silinder dapat bergerak dan angin
dapat tersalurkan apa bila tekanan angin diatur menggunakan pressure sequence
valve.
Gambar Rangkaian 7.1 (b)
Praktikum 8

Proses Pemindahan Benda Kerja Secara Kontinu

Tujuan :

 Mampu menggunakan katup 5/2 double pilot dan silinder aksi ganda yang
diaktuasikan dengan tombol
 Mampu mempraktikan penggunaan limit switch roller valve dan counter.

Deskripsi Soal : Proses akan mulai jika benda kerja berada di dalam tempat penyimpanan,
dimulai dengan menekan tombol “SIKLUS KONTINYU”, maka sistem akan bekerja secara
otomatis sampai tempat penyimpanan kosong atau apabila tombol “STOP” ditekan.

Apabila tombol “BERHENTI DARURAT” ditekan, semua silinder harus cepat kembali pada
posisi semula.

Alat dan Komponen :

1. Kompresor
2. Tubing
3. 3/2 push button valve
4. 5/2 double pilot valve
5. One way flow
6. Limit switch roller valve

Gambar Rangkaian : Gambar 8.0

Analisa : Pada praktikum ini silinder akan bergerak maju dan mundur secara kontinu.
Gerakan dipicu dengan menekan push button sekali. Lalu angin akan melalui rangkaian maju
yaitu dari push button menuju katup 5/2 lalu angin menggerakkan silinder. Lalu ketika
silinder menyentuh sensor yang terhubung ke rangkaian mundur, silinder akan bergerak ke
posisi semula, lalu akan menyentuh lagi sensor yang terhubung ke rangkaian maju, yang
menyebabkan silinder kembali bergeraka maju. Setiap silinder mengenai sensor siklus ini
akan terus berjalan sehingga menyebakan gerakan kontinu. Untuk menghentikannya tekan
push button off(NO) maka pergerakan silinder akan berhenti dan silinder akan segera
kembali ke posisi awal.

Gambar Rangkaian 8.0

Anda mungkin juga menyukai