TUGAS BESAR

REKAYASA TAPAK DAN LANSKAP

Dosen Pembimbing: Rini Hidayati, Dr. S. T., M. T.

Disusun oleh:

Nada Kamiliya Kaltsum D300200039

Muhammad Rosyid Wicaksono D300200041
Faisal Cahyo Romadhon D300200048
Zellika Intan Janati D300200085
Fadlilla Syahra Fasa D300200152

FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2021
A. DATA TAPAK
Alamat : Jl. Imogiri Barat, Desa Bangunharjo

Kelurahan – Kecamatan : Bangunharjo – Sewon

Kota – Provinsi : Bantul – Daerah Istimewa Yogyakarta

Kode Pos : 55188

Status Tanah : Lahan kosong milik desa

Luas Tapak : 9.463 m²

C. BATASAN TAPAK
 NO GAMBAR BATAS ANALISA
1. Utara site Sebelah utara tapak
berbatasan dengan ruko olive.

2. Selatan site
Sebelah selatan tapak berbatasan
langsung dengan jalan desa.

3. Timur site
Sebelah timur tapak berbatasan dengan
sungai.

4. Barat site
Sebelah barat site berbatasan langsung
dengan Jl. Imogiri Barat.

D. KONDISI EKSISTING TAPAK

Bentuk Permukaan Tanah : Datar
 Jenis Tanah : Tanah Regosol

Tanah Regosol adalah tanah berupa butiran kasar yang bersumber dari erupsi gunung
berapi. Regosol termasuk salah satu jenis tanah vulkanik, karena material pembentuknya
bersumber dari erupsi gunung berapi yaitu berupa abu dan pasir vulkanik.

F. KONDISI DAN TATA LETAK VEGETASI

Vegetasi pada tapak terdapat pada sisi timur,selatan dan barat

Vegetasi pada sisi barat di dominasi oleh tumbuhan pohon glodokan tiang
 Pada sisi timur terdapat berbagai macam vegetasi

Vegetasi pada sisi selatan di dominasi oleh tumbuhan pohon Ketapang

G. ANALISA TAPAK
1) Analisa Matahari
Semua bagian tapak terkena cahaya matahari. Cahaya matahari pagi yang baik bagi tubuh
adalah pukul 07.00 – 11.00, dan yang paling baik adalah pukul 09.00. Cahaya matahari
dengan sinar ultraviolet tinggi yaitu pada pukul 11.00 – 14.00.

Respon
 Keterangan:
1. Area Parkir : cenderung terkena matahari sore dengan silau yang sedikit
terhalang oleh bangunan didepannya.
2. Area Ibadah : (Musola) terletak di sisi barat site (karena kiblat berorientasi ke
arah barat), aktivitas tidak terganggu oleh silau matahari karena bangunan
menghadap ke timur.
3. Playground : diletakkan di sisi timur site dengan tujuan memanfaatkan sinar
matahari pagi yang hangat dan menyehatkan.
4. Aquascape : berfungsi menyerap panas matahari yang cenderung berada di
tengah site dan memberikan kesan sejuk
5. Open Space : berupa area hijau dengan vegetasi dan jalan setapak, difokuskan
pada tengan dan utara site yang cenderung lebih panas pada siang hari
6. Sport Area : diletakkan di sisi timur site dengan tujuan memanfaatkan sinar
matahari pagi yang hangat dan menyehatkan.
7. Sitting Grup : diletakkan di sisi timur dan utara site agar mendapat sinar
matahari yang cukup dan dibuatkan penutup untuk menghindari panas yang
berlebihan

2) Analisa Angin
Angin berhembus dari arah tenggara menuju ke arah barat laut dengan intensitas
sedang. Suhu pada tapak antara 24°-36°.
 Respon

Perlu mempertahankan vegetasi pada bagian timur-selatan site dengan tujuan

menyaring udara yang masuk menuju site agar lebih sehat dan sejuk serta
mengurangi kecepatan angin yang masuk.

Keterangan:
1. Area Parkir : dekat dengan vegetasi di sisi selatan dan dekat dengan open
space di sisi utara agar udara di area parkir tidak gersang.
2. Musola : diasumsikan merupakan bangunan paling tinggi pada site
sehingga diletakkan pada sisi tenggara site untuk menahan/mengurangi
kecepatan angin yang masuk ke dalam site.
3. Playground : udara yang masuk ke area ini telah melewati vegetasi dan open
space sehingga terasa sejuk dan bersih serta dengan kecepatan angin yang
sedang.
4. Aquascape : terletak di sisi barat site yang berfungsi menerima dan
meneruskan udara yang melewatinya sehingga area disekitarnya sejuk.
5. Open Space : dipenuhi vegetasi dengan penataan yang tepat dan
mempertahankan kondisi alaminya untuk membantu proses cross circulation
dan mempertahankan udara di area site tetap sejuk.
6. Sport Area : udara yang masuk ke area ini telah melewati vegetasi dan open
space sehingga terasa sejuk dan bersih serta dengan kecepatan angin yang
sedang.
7. Sitting Grup : memanfaatkan udara sejuk dari vegetasi sehingga terletak di
sekitar open space

3) Analisa Hujan
Musim hujan umumnya terjadi antara bulan Oktober – November dengan curah hujan
20 – 50mm/bulan. Sebagian besar tanah pada tapak dapat menyerap air hujan. Terdapat
selokan di sekeliling tapak sebagai drainase.
 Respon
x

4) Analisa Suara
Sumber kebisingan tinggi berasal dari arah jalan raya Imogiri Barat (di sebelah barat
tapak), dan jalan pandeyan (di selatan tapak). Daerah dengan kebisingan rendah berada
di tapak bagian utara.

Respon

Sumber Kebisingan Utama (A)

 Sumber Kebisingan Sedang (B)
Sumber Kebisingan Rendah (C)
Keterangan:
1. Area Parkir : aktivitas tidak terganggu meskipun terletak pada area dengan
sumber kebisingan tinggi.
2. Musola : terletak di bagian tenggara site dengan dikelilingi vegetasi
sehingga tetap terjaga ketenangannya.
3. Playgroun : tidak terlalu membutuhkan ketenangan tetapi tetap dalam
kondisi yang kondusif.
4. Aquascape : menyamarkan kebisingan dengan suara air yang menenangkan
dan menyegarkan.
5. Open Space : perlu adanya vegetasi untuk menyaring kebisingan di sekitar site
(terletak menyebar).
6. Sport Area : tidak terlalu membutuhkan ketenangan tetapi tetap dalam
kondisi yang kondusif.
7. Sitting Grup : terletak di sekitar open space untuk mendapatkan suara segar
dari vegetasi.

5) Analisa Utilitas
Terdapat tiang listrik di dekat tapak untuk menyuplai listrik di area tapak. Terdapat
salutan drainase di sekitar tapak untuk menampung air. Sumber air bersih dari PDAM
untuk menyuplai air bersih pada tapak. Daerah tapak memiliki potensi utilitas yang
cukup untuk perancangan sekolah dasar. Pemanfaatan saluran drainase untuk
mengurangi pengaliran air pada tapak, sehingga tapak dapat difungsikan secara optimal.

Respon
x

6) Analisa Akses Jalan

Jalan untuk akses tapak ada dua, yaitu jalan imogiri barat yang berada di sebelah barat
tapak, dan jalan pandeyan yang berada di sebelah selatan tapak. Kedua jalan tersebut
memiliki jalur 2 arah. Di bagian barat daya terdapat pertigaan jalan yang
menghubungkan jalan imogiri barat dan jalan pandeyan.
Respon

Jalur Kendaraan

Jalur Pedestrian

Main Entrance (ME) = terdapat 1 buah jalur pada bagian Barat kawasan melewati
jalan Imogiri Barat (ramai) untuk akses utama dan mempermudah pengunjung
dalam mengakses Kawasan serta mudah dijangkau apabila pengunjung
menggunakan kendaraaan umum.
Secondary Entrance (SE) = terletak di arah terpisah dari pintu masuk utama,
diletakkan di Selatan kawasan dengan kondisi jalan lebih sepi.
Tidak terdapat entrance pada sisi Utara dan Timur.

Keterangan:
1. Area Parkir : terletak pada main entrance (ME) dan secondary entrance (SE).
2. Musola : dekat dengan area parkir dan jalan utama (Jl. Imogiri Barat) agar
mudah diakses.
3. Playground : terletak di sisi Timur site agar lebih aman dari akses jalan raya.
4. Aquascape : berfungsi menyambut pengunjung yang telah mengakses area
parkir.
5. Open Space : mengikuti alur jalan masuk untuk memudahkan pengunjung
mengakses fasilitas di sekitar site.
6. Sport Area : dekat dengan secondary entrance (SE) agar mudah diakses
tetapi tetap dalam lingkungan yang aman.
7. Sitting Grup : mengikuti alur open space agar mudah diakses.
7) Analisa View

Keterangan:
1. Jalan Raya
2. Pertigaan jalan
3. Perumahan
4. Jalan dusun
5. Ruko
6. Ruko
7. Lahan hijau
8. Vegetasi
9. Sungai

Respon
x

8) Analisa Sempadan
Pada jalan utama yaitu Jalan Raya Imogiri Barat memiliki lebar jalan 7m, maka GSB
3.5m. pada jalan di sebelah selatan tapak memiliki lebar jalan 5m, maka GSB 2.5m.

Respon
x