0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan25 halaman
Dokumen ini membahas tentang Hari HIV/AIDS Sedunia yang jatuh pada tanggal 1 Desember, arti simbol pita merah untuk HIV/AIDS, penjelasan tentang HIV/AIDS mulai dari virusnya, gejala, penularan, pencegahan, serta sikap yang tepat terhadap penderita HIV/AIDS.
Dokumen ini membahas tentang Hari HIV/AIDS Sedunia yang jatuh pada tanggal 1 Desember, arti simbol pita merah untuk HIV/AIDS, penjelasan tentang HIV/AIDS mulai dari virusnya, gejala, penularan, pencegahan, serta sikap yang tepat terhadap penderita HIV/AIDS.
Dokumen ini membahas tentang Hari HIV/AIDS Sedunia yang jatuh pada tanggal 1 Desember, arti simbol pita merah untuk HIV/AIDS, penjelasan tentang HIV/AIDS mulai dari virusnya, gejala, penularan, pencegahan, serta sikap yang tepat terhadap penderita HIV/AIDS.
Tanggal Berapakah Hari HIV/AIDS Sedunia? Hari HIV/AIDS sedunia jatuh pada tanggal 1 Desember Arti Simbol Pita Merah (HIV-AIDS) Arti Simbol Pita Merah (HIV-AIDS) • Pada tahun 1991, sekelompok seniman peduli AIDS yang tergabung dalam Visual Aids ingin melakukan sesuatu untuk menghimpun solidaritas bagi para penderita HIV-AIDS.
• Mereka terinspirasi oleh Tentara AS
yang menunjukkan dukungan terhadap rekan-rekan yang tewas dalam perang Teluk dengan menggunakan pita bewarna kuning. Mereka memutuskan melakukan hal yang sama dengan warna yang berbeda. Next .. • Setelah berembuk bersama, akhirnya mereka memilih warna merah. Alasannya, merah adalah warna darah, tempat virus HIV berkembang. Selain itu, merah sering dianggap mewakili gairah atau tanda keberanian, juga warna yang menyiratkan hati dan cinta.
• AIDS adalah penyakit mematikan, sehingga untuk
menunjukkan solidaritas diperlukan simbol yang Meningkatkan gairah hidup penderita HIV-AIDS. APA ITU HIV/AIDS? Perkembangan HIV : Beberapa tahap perkembangan HIV dalah sebagai berikut :
• Perjalanan penyakit HIV terbagi ada 4 stadium klinis
dengan waktu pencapaian pada setiap stadium klinis berbeda pada setiap penderita. • Semua tergantung dari upaya yang dilakukan oleh penderita tersebut untuk mempertahankan status klinis penyakitnya agar berkembang pada stadium klinis AIDS atau kematian. Ada sejumlah tahapan perkembangan virus HIV di dalam tubuh. a. Periode jendela Stadium klinis HIV adalah awalnya Infeksi yang dimulai dengan masuknya HIV ke dalam tubuh sampai tes antibodi terhadap HIV menjadi positif proses ini disebut window period dengan lama prosesnya satu sampai tiga bulan, bahkan ada yang berlangsung sampai enam bulan. b. Tahapan Tanpa gejala
Stadium kedua tanpa gejala (asimtomatik) berarti
di dalam organ tubuh tidak menunjukkan gejala keadaan penyakit HIV proses ini dapat berlangsung selama 5 sampai 10 tahun. c. Tahapan Gejala Mulai Muncul d. Tahapan AIDS Stadium keempat AIDS, keadaan ini disertai adanya berbagai jenis penyakit seperti infeksi oportunistik. Pada tahap akhir, • ketika sudah menjadi AIDS, penderita akan semakin lemah kondisinya akibat berbagai penyakit yang tidak dapat dilawan oleh sistem kekebalan tubuhnya. • Pada Tahapan akhir dengan berbagai jenis infeksi oportunis. Penularan HIV dapat melalui Apa semua cairan tubuh pada penderita HIV dapat menularkan HIV/AIDS? Pencegahan Bagaimana sikap kita terhadap pengidap virus HIV dan pengidap HIV • Perlakukan penderita HIV/AIDS secara manusiawi dan bijaksana serta jangan dikucilkan dari pergaulan. • Anjurkan penderita untuk selalu memeriksa diri ke petugas kesehatan • Bimbingan ke jalan agama agar tetap percaya diri. • Selalu memberikan motivasi kepada penderita. Cinta kasih ... Berikan ruang untuk mereka .. Dengan cinta kasih maka kita akan mampu menyentuh dan memeluk mereka ... Dengan cinta kasih marilah kita jalani bersama hidup yang tiada seorang pun tahu batasannya... Biarlah kematian tetap menjadi misteri... Marilah kita tetap bermimpi dan berjuang meraihnya... Selama ada detak selama itu pula setiap manusia berhak memiliki dunia. TERIMAKASIH