Anda di halaman 1dari 4

Nama : Andi Hermawan

Npm : 12520.0045

Prodi : PAI

Dosen Bpk Yosep Madiana S.HUM. Mpd

TUGAS : RESUME KEL.2

METODE-METODE PEMBELAJARN PAI DAN KARAKTERISTIKNYA

Pengertian Pendidikan Agama Islam

Dalam bahasa Arab, ada beberapa istilah yang bisa digunakan dalam pengertian pendidikan,
yaitu ta’lim (mengajar), ta’dib (mendidik), dan tarbiyah (mendidik). Namun menurut al-Attas (1980)
dalam Hasan . Dengan demikian, Pendidikan Agama Islam di sekolah diarahkan untuk meningkatkan
keyakinan, pemahaman, penghayatan, dan pengamalan ajaran agama Islam.

Pengertian Dan Macam-Macam Metode Pembeajaran Agam Islam

Secara etimologi, metode dalam bahasa arab di kenal dengan istilah thariqah yang berarti
langkah-langkah strategi yang di persiapkan untuk melakukan suatu pekerjaan. Bila dihubungkan
dengan pekerjaan atau pendidikan, maka metode itu harus diwujudkan dalam proses pendidikan,
dalam rangka mengembangkan sikap mental dan kepribadian agar peserta didik menerima pelajaran
dengan mudah, efektif dan dapat dicerna dengan baik.

Sedangkan secara terminologi, para ahli mendefinisikan metode sebagai berikut:

 Hasan Langgulung, mendefinisikan bahwa metode adalah cara atau jalan yang harus di lalui
untuk mencapai tujuan pendidikan.

 Abd. Al-Rahman Ghunaimah, mendefinisikan bahwa metode adalah cara-cara yang praktis
dalam mencapai tujuan pengajaran.

 Ahmad Tafsir, mendefinisikan bahwa metode mengajar adalah cara yang penting tepat dan
cepat dalam mengajarkan mata pelajaran.

Secara garis besar metode mengajar dapat di klasifikasikan menjadi 2 bagian, yaitu :

 Metode mengajar konvensional, yaitu metode mengajar yang lazim dipakai oleh guru atau
disebut metode tradisional
 Metode mengajar inkonvesional, yaitu suatu teknik mengajar yang baru berkembang dan
belum lazim digunakan secara umum, seperti mengajar dengan modul, pengajaran
berprogram,machine unit, masih merupakan metode yang baru dikembangkan dan
diterapkan di sekolah tertentu yang mempunyai peralatan dan media yang lengkap serta
guru-guru yang ahli menanganinya.
Faktor-faktor yang mendasari pemilihan dan penggunaan metode yaitu :

 Metode sesuai dengan tujuan pengajaran.

 Metode sesuai dengan jenis-jenis kegiatan yang tercakup dalam pengajaran.

 Metode menarik perhatian murid.

 Sesuai dengan kecakapan guru.

Metode berhubungan erat dengan tujuan pengajaran dan situasi pembelajaran, dalam pemilihan
metode harus memperhatikan syarat-syarat sebagai berikut :

• Metode dapat membangkitkan motifasi, Minat dan gairah belajar murid

• Metode menjamin perkembangan kegiatan kepribadian murid.

• Metode memberikan kesempatan bagi ekspresi yang kreatif bagi murid.

• Metode merangsang keinginan murid belajar lebih lanjut.

• Mendidik murid dalam teknik belajar sendiri.

• Menanamkan nilai-nilai dan sikap utama

Secara garis besar metode yang seing digunakan daam pembelajaran agama islam diantaranya :

 Ceramah Dan Tanya Jawab


 Metode Diskusi
 Metode Tanya Jawab
 Metode Pemberian Tugas
 Metode Eksperimen
 Metode Demokrasoi
 Metode Tutorial Bimbingan
 Metode Problem Solving (Pemecahan Masalah)
 Metode Latihan
 Metode Sosio Drama
 Metode Simulasi
 Metode Kerja Lapangan
 Metode Kerja Kelompok
 Metode Karya Wisata
 Mtode Latihan Keterampilan (Drill Method)
 Metode Belajar Berregu
 Metode Perancangan
 Metode Bagian
 Meode Global
 Metode Dicovery

Karakteristik Kurikulum Pembeajaran Pendidikan Agama Islam


Sifat pengajaran pendidikan agama islam dalam kurikulum mmpunyai sifat atau karakteristik yang
membedakan dengan pegajaran lainnya, hal tersebu terermin dalam pembeajaran pendidikan agama
islam yang ciri-ciri tersebut antara lain :
 Kurikulum PAI memeiliki dua sisi muatan
 Kurikulum PAI bersifat memihak tidak netral/moderat
 Kurikulum PAI mengarah pada pembentukan akhlaq yang mulia
 Kurikulum PAI bersifat fungsional terpakai sepnjang masa
 Materi PAI suadah ada pada setiap peserta didik sejak dari rumah

Karakteristik Metode Pendidikan Islam


Diantara karakteristik metode pendidikan Islam:
1. Keseluruhan proses penerapan metode pendidikan Islam, mulai dari pembentukannya,
penggunaannya sampai pada pengembangannya tetap didasarkan pada nilai-nilai asasi Islam
sebagai ajaran yang universal.
2. Proses pembentukan, penerapan dan pengembangannya tetap tidak dapat dipisahkan dengan
konsep al-akhlak al-karimah sebagai tujuan tertinggi dari pendidikan Islam.
3. Metode pendidikan Islam bersifatluwes dan fleksibel dalam artian senantiasa membuka diri
dan dapat menerima perubahan sesuai dengan situasi dan kondisi yang melingkupi proses
kependidikan Islam tersebut, baik dari segi peserta didik, pendidik, materi pelajaran dan lain-
lain.
4. Metode pendidikan Islam berusaha sungguh-sungguh untuk menyeimbangkan antara teori dan
praktik.
5. Metode pendidikan Islam dalam penerapannya menekankan kebebasan peserta didik untuk
berkreasi dan mengambil prakarsa dalam batas-batas kesopanan dan akhlak karimah.
6. Dari segi pendidik, metode pendidikan Islam lebih menekankan nilai-nilai keteladanan dan
kebebasan pendidik dalam menggunakan serta mengkombinasikan berbagai metode
pendidikan yang ada dalam mencapai tujuan pengajaran.
7. Metode pendidikan Islam dalam penerapannya berupaya menciptakan situasi dan kondisi
yang memungkinkan bagi terciptanya interaksi edukatif yang kondusif
8. Metode pendidikan Islam merupakan usaha untuk memudahkan proses pengajaran dalam
mencapai tujuannya secara efektif dan efisie

Anda mungkin juga menyukai