REMAJA”
DI BUAT
OLEH :
FITRAH PO7124120013
Sasaran : Masyarakat
Waktu : 20 Menit
Pemateri : FITRAH
A. Latar Belakang
Kurang darah atau anemia adalah kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang
sehat atau ketika sel darah merah tidak berfungsi dengan baik. Akibatnya, organ tubuh tidak
mendapat cukup oksigen sehingga membuat penderita anemia pucat dan mudah lelah.
Anemia bisa terjadi sementara atau dalam jangka panjang dengan tingkat keparahan ringan
sampai berat. Anemia merupakan gangguan darah atau kelainan hematologi yang terjadi ketika
kadar hemoglobin (bagian utama dari sel darah merah yang mengikat oksigen) berada di bawah
normal.
B. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan 30 menit, diharapkan masyarakat mengetahui apa yang di
maksud dengan Anemia dan Bahaya Anemia Pada Remaja.
C. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit tentang Anemia dan Bahaya anemia
pada remaja, masyarakat dapat :
1. Menjelaskan pengertian Anemia
2. Mengetahui dampak Bahaya Anemia Pada Remaja
3. Mengetahui ciri-ciri Anemia pada remaja
4. Mengetahui penyebab Anemia
5. Mengetahui cara mengatasi atau pencegahan anemia
D. Materi Penyuluhan
Terlampir
E. Metode Penyuluhan
Ceramah
F. Media
Leaflet
G. Kegiatan penyuluhan
Kegiatan
5. Kontrak waktu
2. Pelaksanaan 10 mnt 1. Penyampaian 1. Mendengarkan dan Leaflet
materi menyimak
4. menjelaskan
ciri-ciri
Anemia pada
remaja
5. Menjelaskan
penyebab
Anemia
6. Menjelaskan
cara
mengatasi
atau
pencegahan
anemia
3. Penutup 5 1. Tanya jawab 1. Mendengar Kata-kata/
mnt 2. Memperhatikan kalimat
2. Memberikan
3. Menjawab salam
kesempatan pada
peserta untuk
bertanya
3. Mengakhiri
pertemuan dan
4. mengucapkan
salam
H. Evaluasi
Diharapkan Keluarga mampu :
1. Menjelaskan pengertian Anemia
2. Mengetahui dampak Bahaya Anemia Pada Remaja
3. Mengetahui ciri-ciri Anemia pada remaja
4. Mengetahui penyebab Anemia
5. Mengetahui cara mengatasi atau pencegahan anemia
I. Lampiran Materi
1. Pengertian Anemia
Kurang darah atau anemia adalah kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang
sehat atau ketika sel darah merah tidak berfungsi dengan baik. Akibatnya, organ tubuh tidak
mendapat cukup oksigen sehingga membuat penderita anemia pucat dan mudah lelah.
Anemia bisa terjadi sementara atau dalam jangka panjang dengan tingkat keparahan
ringan sampai berat. Anemia merupakan gangguan darah atau kelainan hematologi yang
terjadi ketika kadar hemoglobin (bagian utama dari sel darah merah yang mengikat oksigen)
berada di bawah normal.
Kadar Hb normal setiap orang berbeda-beda tergantung pada usia dan jenis
kelaminnya.
Berikut adalah kisaran nilai Hb normal :
Kulit pucat
Kulit dan bagian mata menguning
Pipi dan bibir pucat
Lapisan kelopak mata dan bantalan kuku terlihat kurang merah muda dari biasanya
Mudah marah
Tubuh lemah
Mudah lelah, lebih sering tidur siang
4. penyebab Anemia
Zat besi punya peran yang sangat besar dalam pembentukan hemoglobin. Kurangnya asupan zat besi
tentu dapat menimbulkan anemia. Bila anak ternyata kurang mendapat asupan zat besi, orangtua bisa
memberinya makanan yang kaya zat besi seperti hati, jeroan, bayam, kacang-kacangan, kerang,
daging merah, dan lain-lain. Namun, ada beberapa makanan dan obat-obatan dapat menghambat
penyerapan zat besi bila dikonsumsi dengan makanan kaya zat besi, seperti:
Produk susu
Makanan kaya kalsium lainnya
Suplemen kalsium
Antasida
Kopi
Teh
Masalah pencernaan seperti penyakit Crohn, penyakit celiac, dan operasi bypass lambung juga dapat
mengganggu penyerapan zat besi.
- Kekurangan Vitamin
Tubuh membutuhkan vitamin B12 dan folat untuk membuat sel darah merah. Pola makan yang terlalu
rendah vitamin ini terkadang dapat menyebabkan anemia. Gangguan autoimun atau masalah
pencernaan juga dapat membuat tubuh anak tidak cukup menyerap vitamin B12. Makanan hewani dan
sereal sarapan yang diperkaya adalah contoh sumber vitamin B12 yang baik. Sedangkan folat banyak
terkandung dalam sayuran berdaun hijau dan buah-buahan.
- Mengidap Penyakit
Penyakit atau infeksi kronis dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih sedikit sel darah merah.
Hal ini dapat menyebabkan penurunan hemoglobin dan menyebabkan anemia. Beberapa obat dan
perawatan medis juga dapat membuat anak berisiko mengalami anemia. Konsultasikan dengan dokter
apakah anak butuh zat besi atau suplemen lain.
- Kehilangan Darah
Kehilangan terlalu banyak sel darah merah adalah penyebab umum anemia. Pada remaja, menstruasi
berat terkadang bisa membuatnya mengalami anemia. Cedera atau pembedahan juga dapat
menyebabkan kehilangan darah yang cukup untuk menyebabkan anemia .
Makanan kaya zat besi dan asam folat, seperti daging, sereal, kacang-kacangan, sayuran
berdaun hijau gelap, roti, dan buah-buahan
Makanan kaya vitamin B12, seperti susu dan produk turunannya, serta makanan berbahan
dasar kacang kedelai, seperti tempe dan tahu
Buah-buahan kaya vitamin C, misalnya jeruk, melon, tomat, dan stroberi
Selain dengan makanan, anemia akibat kekurangan zat besi juga dapat dicegah dengan mengonsumsi
suplemen zat besi secara rutin.
KUISIONER
soal ya tidak
Apakah anemia adalah kondisi ketika tubuh
kekurangansel darah merah ?