Anda di halaman 1dari 11

Notulen pendampingan pokja kps

1. Kps 1 : Kepala unit merencanakan menetapankan persyaratan pendidikan, keterampilan,


pengetahuan lain, bagi semua staff. Dalam menghitung kebutuhan staff tergantung kepada
Misi rumah sakit, Populasi pasien
a Ep 1: direktur menetapkan regulasi meliputi a-f
 Perencanaan dan pengelolaan staf
 Diklat
 Kesehatan dan keselamatan staf
 Tenaga medis
 Tenaga perawat
 Dan tenaga kesehatan lain.
Berupa pedoman (bisa jadi 1 pedoman sdm, atau dipisah)
Yang disiapkan dari rskp ada berupa pedoman manajemen sdm yang mencakup kps a-f
Perencanaan dan kualifkasi staf sudah ada, Pendidikan kepala instalasi, dibuat spesifik. Dan
tambahkan masa kerja.
Boleh dituliskan spesifik dokter atau perawat.
 Ka ins igd bisa dokter spesialis/dokter umum dengan pelatihan utama acls/atls.
 Kains bedah sentral, tulis spesifik dokter spesialis bedah.
 Pengalaman boleh dibuat satu kolom dengan pendidikan
 Kains k3, skm dengan pelatihan k3 rumah sakit
 Kepala ruangan / koordinator, pendidikan dibuat spesifik juga.
 Kepala ruangan radiologi, d iv teknik rontgen
 Kepala ruangan lab, d iv analis kesehatan
 Kepala ruangan fisioterapi, d iv fisioterapi
 Kolom pelatihan di isi dengan pelatihan dasar dasar saja, ppi, pmkp, bhd, skp, k3rs
(Semua tenaga yang ada dirumah sakit harus mengikuti pelatihan dasar)
Uraian tugas
Tambahkan uraian tugas direktur terdapat di tkrs 2 ep 1, halaman 18
Semua sub bab uraian tugas di buat 3 kolom, uraian tugas, tanggung jawab dan wewenang. (revisi)
Rekrutmen
Bedakan menjadi 2, rekrutmen untuk pns dan non pns
Seleksi
Hilangkan kriteria sip, karena ketika belum bekerja belum ada sip
pengangkatan staff, adalah penempatan awal dan penempatan ulang.
Hasil penilaian kinerja, dilihat ketika hasil penilaiannya bagus lanjut bekerja ketika belum tetap
didampingi.

Dalam pedoman masukan orientasi umum berapa hari, hari pertama berisi apa saja hari kedua berisi
apa saja.
Orientasi khusus, dimuat dalam pedoman pengorganisasian unit bab orientasi.
Hari
Materi
Penanggung jawab materi
misal igd :
Bedakan antara materi untuk orientasi dokter dan perawat nya.
Buatkan pedoman orientasi unit, di ambil dari pedoman pengorganisasian unit.

Sub bab kompetensi kewenangan da kewenangan staf non klinis di isi apa.
Tidak perlu dibuat poin lagi.

Dilklat, sebelum diklat harus ada training need assesment.


Dalam menyusun program diklat harus dibuat tna berdasarkan a-h (dimasukan)
Baru programnya dibuat.
Program selalu terdiri dari 9 bab
Tor
Ketentuan pelatihan bhd (apakah semua staff baik klinis maupun nonklinis sudah terlatih) dan berap
kali tahun sekali di refresh
Bhl dilatihkan untuk staff yang ada di igd, icu, ok dan tim code blue dan diulang setiap (2 tahun)

File kepegawaian.
Isi file kepegawaian berisi semua ada di kps 6.
Verifikasi ijazah haruskah berkirim email dengan lembaga pendidikannya, atau boleh melacak di
website dikti ? Mengingat waktunya lebih lama. Untuk str juga di website, kendalanya untuk str yang
belum terdapat barcode?
Verif ijazah bisa by email, surat, atau melalui website dikti. Jika tidak ada, bisa bersurat ke lembaga
pendidikannya.
Verif str tidak diminta.

Kesehatan dan keselamatan staff,


Isinya a-h (di kps 9)

Sub bab yang belum dimasukkan, penempatan, rotasi dan mutasi.


Sanksi sanksi.

Semua komite tetap harus menyusun pedoman kerja komite medis dan program kerja komite serta
laporan.

Ep 2. Kepala unit merencanakan dan menetapkan persyaratan , buatkan pola ketenagaan srm rumah
sakit tahun 2022. Di tandatangani bulan januari.

Rekap kebutuhan pegawai setiap unit dengan keadaan yang ada saat ini.

Ep 3. Sudah ada di pedoman manajemen sdm


Ep. 4, dihitung uoleh teman teman unit dengan menggunakan perhitungan masing-masing.
Ep 5, ketika merencanakan kps 1 ep 2 akan ada termasuk dengan melakukan rotasi dan mutasi dari
unit lain.
Ep 6, evaluasi dilaksanakan pada pertengahan tahun berupa rapat.

Kps 2, masukan a-d di maksud dan tujuan kedalam pedoman sdm.


Ep1. Utw di pedoman sdm, koordinasi dengan pedoman pengorganisasian unit agar diseragamkan.

Kps 3. Regulasi tentang proses rekrutmen, setelah proses rekrutmen ada orientasi dan penialain
kinerja awal.

Kps 3 ep 2. Upload satu file pegawai yang juga memuat proses rekruitment.

Kps 4. Ep 1regulasi tentang spk dan rkk


Ep 2. Bukti evaluasi orientasi perawat.
Penilaian kinerja bulanan berupa iki iku.
Indikator kinerja individu terdiri dari absensi, kerapihan, dibuat perbulan dan direkap dalam setahun.
Masukan ke file kepegawaian di file perawat dan nakes lainnya. Masukan di pedoman sdm penilaian
kinerja staff.

Kps 5. Saam dengan kps 4 hanya isinya untuk staff non klinis

Kps 6. File kepegawaian, sudah ada


Lulus tidak lulusnya kps tergantung dari penyusunan file kepegawaian.
Akan diambil random terdiri dari
3 perawat, 3 dokter, 3 nakes lain, 1 bidan, 1 kasubag, 1 kepala instalasi,
Masukan cv
Pelatihan pelatihan
Medical check up

Kps 7. Ep 1.regulasi tentang orientasi umum dan khusus ambil dari pedoman pengorganisasian unit
Ep 2. Bukti pelaksanaan orientasi, terdiri dari tor, materi orientasi, undangan, absensi, post
test, laporan, sertifikat.(bukti orientasi umum). Demikian juga bukti dokumentasi orientasi khusus dibuat
oleh kepala unit masing-masing. Selain disimpan diunit, juga harus disimpan di file kepegawaian.
Buatkan bukti orientasi cukup tahun 2022 saja dibuat lengkap. Materi orientasi jangan lupa masukkan
tentang pmkp. Tidak perlu upload foto !!!!
Ep 3. Orientasi staf non klinis
Ep. 4 orientasi tenaga magang, kontrak dan pihak ke 3. (cs dan security)

Kps 8. Buatkan dulu tna, contoh tna :


Nama
Pendidikan unit kerja
Jenis pelatihan yang dibutuhkan :
Pmkp
Skp
Budaya keselamatan
Peralatan baru
Prosedur klinis baru
Pelayanan baru
Usulan unit
Sebarkan form kesemua unit, bagian sdm merekap kebutuhan pelatihan. Program kerja dibuat
berdasarkan kebutuhan dari masing masing staffyang sebelumnya telah direkap dari tna. Dibuat awal
tahun 2022.
rekap pelatihan terdiri dari nama pegawai, jenis pelatihan dan jam pelatihan (per orang 20 jam
pertahun)
Pelatihan yang diminta : internal dan eksternal.
Pmkp, k3, ppi, skp, bhd, bhl, komunikasi efektif, dan mfk.( untuk seluruh karyawan rumah sakit)
Pegawai outsourching paling tidak diberin pelatihan ppi dan apar.
Kps 8 ep 4. Upload anggaran yang terkait diklat
Kps 8.1
Ep 1 regulasi tentang bhd dan bhl
Ep 2 bukti pelaksanaan pelatihan bhd dan bhl
Ep 3 refresh pelatihan bhd

Kps 9. Ep.1 regulasi tentan program kesehatan dan keselamatan staf


Ep. 2.
a Bukti mcu
b Bukti pelatihan b3, tersedia spill kit, ewasher, pendengaran
c Adanya apd dalam pengambilan plebotomi, baju radiologi
d Bukti pelatihan mengelola kekerasan ditempat kerja
e Bukti pelatihan menangani ktd dan sentinel
f Tatalaksana kondisi terkait cedera punggung
g Bukti vaksinasi imunisasi (laporan laporan)
h Bukti pengelolaan kesehatan mental
Dibuat oleh k3 rs.
Ep 3. Pencatatan pegawai terpapar infeksi
Ep. 4 risk register bisa diminta dari tim pmkp. Risk register bisa dibuat 1 dalam satu rumah sakit, risiko
nya terintegrasi. Bukti vaksin dan mcu
Ep 5. Bukti pelaksanaan evaluasi konseling ada di pelaporan ppi.

Ep 6. Bukti identifikasi yang berpotensi terjadi tindakan kekerasan, di rumah sakit paru area
kekerasannya dimana? Misal igd, kamar operasi, ataupun icu.
(berupa risk register) munculkan area mana yang paling mungkin terjadi kekerasan, kekerasan apa,
dan cara mencegah,

Ep.7. Buat pelaporan nihil jika tidak ada

Kps 10.
Ep 1. Medical staff by laws.
Medical staff by laws ditandatangani direktur memuat :
Proses penerimaan dokter
Proses kredensial
Penilaian kinerja dokter
Dan rekredensial
Dan corporate by laws digabungkan menjadi hospital by laws.
Ep 2. Bukti pleaksanaan kredensial dan pemberian kewenangan klinis
Kontrak kerja
Surat lamaran
Ceklis dokumen disimpan paling depan
Proses rekrutmen
Proses wawancara
Pemeriksaan kesehatan awal
Psikotes
Keterangan diterima
Bukti orientasi umum dan khusus disebutkan pegawai yang diterima 2020 tidak ada orientasi karena
alasan pandemi
Proses kredensial
Spk rkk
Proses kredensial
Permohonan dari staff kepada direktur, dari direktur ke komite medik, dari komite medik kepada yang
bersangkutan berupa (undangan). Dilengkapi dengan rincian kewenangan klinis yang akan di
kredensial. (khusus dokter dan tenaga kesehatan lain).

Perawat bersurat ke komite.


Form permohonan sekaligus proses kredensialing,
Sebelum melakukan kredensial, perawat melakukan self asesmen tentang 12 elemen dan di ferivikasi
oleh asesor.

Komite direktur, beserta


Rincian kewenangan klinis fajar ali ramdani perawat icu
Kewenangan masih sama dengan rawat inap
Buatkan kewenangannya yang spesifik setiap ruangan (icu dan ok)
Penilain kinerja perawat dan nakes lain menggunakan iku dan dokter ada oppe
Ini oppe zaman dulu, sekarang duah ada yang baru.
Dokter dan nakes lain= yang bersangkutan bersurat ke direktur, direktur teruskan ke komite= komite
bersurat ke direktur, direktur terbitkan spk rkk
Komper= yang bersangkutan ke komite, komite ke direktur, direktur menerbitkan spk rkk.

10 ep 5 dokter dari luar


10 ep 6 kredensial untuk kewenangan tambahan (dokter sub spesialis)

Kps 10.1
Ep 1
Ep 2
Ep 3. Tdd
Kps 11,
Ep1 spk rkk
Ep 2
Ep 3.
Ep. 4 spk rkk dokter ada disemua unit pelayanan
Ep 5. Memastikan setiap tenaga medis hanya memberikan pelayanan klinis sesuai kewenangan klinis
yang diberikan kepadanya.
Kps 12 ep 1, oppe

Ep 2,oppe terdiri daripenilaian perilaku,


perilaku yang mengganggu,
Melecehkan,
tidak sesuai
Untuk menilai perilaku ini dilakukan oleh komite medik sub komite etik.

Pengembangan profesional
( asuhan pasien, ambil data dari rawat inap rawat jalan igd
Pengetahuan medik, ambil data dari diklat
Kemampuan komunikasi, ranap rajal
Profesionalisme, rajal
Praktik berbasis sistem, casemix
Dan kinerja klinis (jumlah paisen, length of stay, data diambil dari unit)
(yang sudah ada adalah form oppe edisi snars terdahulu)
Yang memberikan penilaian adalah dari kepala seksi pelayanan medik. Yanmed membuat file oppe per
dokter, dokter dan periode nya.
Oppe tidak menyatakan cukup, kurang atau jelek.
Hasil hanya diisi sesuai atau tidak sesuai standar.

Ep 6, tindaka yang diambil jika terjadi pelanggaran (jika tidak ada katakan nihil di laporan komite medik

Kps 14, rekredensial belum dilaksanakan

Kps 15, regulasi penetapan spk rkk


Bukti pelaksananan kredensial

16. Ep 1, iki perawat


Ep 2, catatan pemenuhan tugasnya
Ep 3, bukti dokumentasi tindak lanjut atas temuan dalam kegiatan peningkatan muta, jika ada mana
buktinya jika tidak ada katakan nihil dalam laporan komite keperawatan.

Kps 17. Ep 1 kredensial hanya nakes yang lasngusng berperan dalam proses pelayanan kepada
pasien. Apoteker, analis, fisio, radiologi,
Ep 3, verifikasi

Jika ada tenaga kesehatan lain yang melanggar etik, dan temuan dalam kegiatan peningkatan mutu
dilaporakn.
periode pelaporan komite keperawatan dibuat laporan per bulan.
Aom : Semua perawat termasuk yang ditempatkan di manajerial apakah harus dikredensial juga?
Jawab : Harus juga, untung mengantisipasi jika sewaktu waktu kekurangan tenaga perawat.
Dr Tyas :
Aom : Penata anestesi dari perawat tapi pernah mendapatkan pelatihan anestesi, kemana mengajukan
kredensial nya ?
Jawab : Perawat anestesi dikredensial oleh profesi.

Anda mungkin juga menyukai