1.1.JUMLAH KARYAWAN
A. Instalasi Rawat Jalan/Poliklinik
Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah tenaga keperawatan pada bulan
Oktober 2020 adalah:
N SDM
Instalasi/Unit SDM yang ada SDM Masuk Total Keterangan
o Keluar
1 Poliklinik 31 0 1 30
2 Hemato-Onko 4 0 0 4
3 Hemodialisa 12 1 0 13
4 IGD 18 0 0 18
5 Ranap 200 19 0 0 19
6 IBS 18 0 0 18
7 ICU/Cathlab 20 3 0 23 Perawat baru 3
orang = perawat
perina
8 Ranap 300 25 1 1 25
9 Ranap 308 28 0 0 28
10 Kebidanan 18 0 0 18
11 Asper 8 0 0 8
12 IPCN 2 0 0 2
13 Case Manager 4 0 0 4
14 Bidang 2 0 0 2
Keperawatan
Jumlah 210
1.3.KEDISIPLINAN
1.4. DIKLAT
5 Ranap 200 - -
6 IBS 26 Oktober 2020 Alur Pelayanan IBS -
7 ICU/Cathlab - - -
8 300 30 Oktober 2020 - Laporan perkembangan
kinerja perawat dan
BOR Ranap 300 bulan
Oktober 2020.
- Pemaparan pembagian
ruangan khusus Covid
dan ketenagaannya.
- Pemilahan pasien Covid
19 berdasarkan kriteria.
- Pembahasan masalah –
masalah yang dihadapi
Ranap 300 dan
pencarian solusinya.
9 Ranap 308 - -
10 Kebidanan - -
BAB II
A. Produktivitas
1. Indikator Rumah Sakit
Selama Pandemi Covid 19, tidak dilakukan Survei Kepuasan Pasien terhadap pasien –
pasien Rawat Jalan.
b. Rawat Inap
N Kepuasan Agustus September Agustus
o
1 Pelayanan Perawat Tidak dilakukan Tidak dilakukan Survei kepuasan
Survei survei dilakukan secara
global (selama
2 Ketepatan Informasi Tidak Dilakukan Tidak dilakukan
pandemi),
yang diberikan oleh Survei survei
sehingga tidak
perawat
dapat menilai
3 Keramahan Perawat Tidak dilakukan Tidak dilakukan tingkat kepuasan
Survei survei terhadap
pelayanan
perawat.
Selama Pandemi Covid 19, tidak dilakukan Survei Kepuasan Pasien terhadap pasien
– pasien Rawat Inap.
19 Psikolog 7 6 7 4 6 50,00
22 Gizi 1 0 0 1 0 -100,00
1 dr. Asad Sp. THT 291 369 339 255 249 -2,35
5 dr. Sutiadi, Sp.PD KHOM 218 220 221 257 291 13,23
21 dr. Herry Yudha Sp.B 178 210 167 154 152 -1,30
40 dr. Een Suhenda Sp.KFR 230 388 405 389 382 -1,80
57 Gizi 1 0 0 1 0 -100,00
Rawat 21 45 48 29 41 34
Utilisasi Alat Mei Juni Juli Aug Sept Okt Tren (%)
USG 4D 2 4 3 1 4 0 -100,00
CTG 0 0 0 0 0 0
EKG fukuda 0 0 0 0 0 0
ECHO 14 28 40 18 19 30 57,89
TREADMILL 14 15 13 10 17 27 58,82
EEG 1 10 14 12 10 13 30,00
NABULAZER 0 0 0 0 0 0
ALAT ENDOSKOPI THT 175 284 251 145 219 187 -14,61
BIOMETRI 6 30 40 49 38 37 -2,63
LENSOMETRI 6 33 45 25 23 20 -13,04
SLIT LAMP POLI 21 102 341 470 518 378 464 22,75
TONOMETRI KONTAK 0 0 13 18 0 0
SPIROMETRI 0 0 0 0 0 1
TIMBANGAN BAYI 56 51 45 36 30 86 186,67
Echovaskuler 1 8 24 12 13 8,33
Funduskopi indirek 19 6
Pasien BPJS 0 0 0 0
Pengeluaran Poliklinik
PENGELUAR September Oktober
Juni Juli Ags
AN
Jadi, profit Poliklinik tanpa mengganggu pemasukan dari BPJS sudah dapat
menutup biaya operasional seperti gaji karyawan. Profit ini belum terhitung
pengeluaran untuklistrik dan jasa medis spesialis.
Juni 65 74 0 63 2 55 11 16
Juli 59 62 1 51 3 44 12 18
Agustus 61 79 0 55 6 47 14 18
September 64 76 0 60 14 51 13 20
Oktober 62 64 0 59 3 53 93 23
Pelayanan kemoterapi di Bulan OKtober mengalami penurunan jumlah pasien dan jumlah
tindakan, sedangkan pasien hemofilia mengalami kenaikan.
TOTAL Rp299.380.000
3. Pengeluaran Hematoonkologi
PENGELUARA September Oktober
Juni Juli Agustus
N
Total 22.355.489
22.896.333 19.376.364 22.017.514
Pengeluaran
Tindakan HD cito 2
PAGI 745 768 489 461 468 516 531 435 497
SORE 865 938 500 431 584 599 602 512 621
MALAM 480 515 263 272 304 281 303 250 332
Total 2090 2221 1252 1164 1356 1396 1436 1197 1450
Dapat disimpulkan bahwa kunjungan pasien kebanyakan pada shift sore yaitu antara pukul
14.00 s/d 21.00.
d. Pengelompokan 10 besar penyakit pasien BPJS dan Pasien Umum bulan Oktober
2020.
Jenis Pembayaran
No.
UMUM BPJS
1 ISPA FEBRIS UNSPESIFIED
2 OF ISPA
3 GASTIRTIS DISPEPSIA
4 KOLIK ABDOMEN KOLIK ABDOMEN
5 VL VERTIGO
6 ASMA CKD
7 GASTRITIS CAD
8 CKD HIPERTENSI
9 HIPERTENSI GEA
10 GE GASTRITIS
Resusitasi 7 1 0 2 1 4 1 3 3 4
Emergent 63 26 34 22 18 18 16 21 63 34
Urgent 2148 2005 2146 1209 1127 1323 1362 1409 1114 1399
Non Urgent 81 22 20 13 6 6 2 1 9 3
False
Emergency 42 36 21 9 12 5 15 2 8 10
TOTAL 2341 2090 2221 1255 1164 1356 1396 1436 1197 1450
1. Jumlah pasien yang masuk kriteria resusitasi naik dari bulan sebelumnya, yaitu
bulan September 3 pasien, Bulan Oktober 4 pasien.
2. Pasien dengan kriteria emergent bulan September 63 pasien, Oktober 34
pasien.
3. Pasien dengan kriteria urgent mengalami peningkatan dari pasien bulan
September 1114 pasien, bulan Oktober 1399 pasien, seiring meningkatnya
jumlah kujungan IGD yang masuk dalam kriteria urgent adalah pasien yang
perlu perawatan intensif dan monitoring ketat. Pasien dengan kriteria urgent
mengalami peningkatan berbanding lurus dengan jumlah kunjungan IGD oleh
pasien BPJS rujukan dari PPK 1.
4. Pasien dengan kriteria non urgent sama dengan bulan sebelumnya,
September 9 pasien, Oktober 3 pasien.
5. Pasien dengan kriteria false emergency menurun, dari bulan September 8
pasien, Oktober menjadi 10 pasien. Sebagian besar pasien umum dan asuransi
yang ingin langsung mendapat pelayanan meski tidak urgent.
3.4 Instalasi Rawat Inap 200
A. Laporan Produktivitas Pasien
JUMLAH
PRODUKTIVITAS
TOP UMUM ASURANSI JR COB JKK SKTM TOTAL KET
SAPHIR 50 23 16
INTAN 1
BERLIAN 1 2
TOTAL PASIEN 93
PASIEN PINDAH 3
RAWAT ICU
PASIEN PINDAH 6
300
PASIEN PINDAH 1
308
RUJUK
UMUM 57 54 40 32 35 44 47 30 19 24
BPJS NK 110 96 96 53 46 84 83 64 64 50
JR+COB
ASURANSI 17 29 28 21 23 16 26 17 11 19
Al bahjah
KAI
Total 184 178 178 106 104 144 156 111 94 93
E. 10 Kasus Penyakit Terbanyak di Instalasi Rawat Inap 200 bulan Oktober 2020
NO NAMA PENYAKIT JUMLAH KET
1. DISPEPSIA 26
2. CAD 25
3. SNH 24
4. TBC 20
5.
VERTIGO 20
6. HIPERTENSI 18
7. DM 16
8. HIPERTENSI 15
9. SC 13
10. GEA 10
EKG 80.000
6.400.000
80
AMBUBAG/BAGING 28.000
LARYNGOSCOPE
/INTUBASI 120.000
MONITOR 98.415
6.841.125
Perkiraan pendapatan diatas dihitung rata – rata perawatan 3 hari, dan jasa
lainnya yang hanya satu kali tindakan.
NO SPESIALISASI BULAN
AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER
1 THT 11 11 11
2 BEDAH UMUM 72 63 73
3 OBGYN 41 36 46
4 BEDAH SARAF 2 10 5
5 ORTHOPEDI 15 14 10
6 MATA 68 68 50
7 UROLOGI 77 71 69
8 CARDIOVASKULER 18 5 6
9 BEDAH PLASTIK 10 7 9
10 BEDAH MULUT 20 13 13
Jumlah 334 298 292
ICU 26
ICCU 11
PICU 4
NICU 7
PERINA 7
2 Spesialis Syaraf 17 11 6 11
4 Spesialis Anak 15 13 10 17
6 Spesialis Paru 13 7 6 13
8 Spesialis Orthopedi 1 1 0 0
9 Spesialis THT 0 0 0 0
10 Spesialis Urologi 0 1 2 1
14 Spesialis Mata 0 0 0 0
15 Spesialis Konsultan 3 0 4 0
Oncoginekologi
1 200 6 2 5 2
2 300 8 9 5 7
3 308 12 5 5 5
4 IBS 10 3 5 6
5 VK 0 0 0 0
6 PERINA SEHAT 0 2 3 1
7 CATHLAB 10 4 3 5
8 POLIKLINIK 0 0 1 0
9 IGD 15 18 9 2
10 Hemodialisa 0 0 0 1
1 Dr Hizbullah, SpJP 2 3 0 1
2 Dr Dasa, SpBS 2 1 0 1
3 Dr I Made, SpPD 4 2 1 4
4 Dr Ali, SpP 1 0 1 3
5 Dr Jerry, SpS 2 2 0 1
7 Dr Azhari, SpPD 1 0 0 0
8 Dr Lukman, SpBS 2 0 0 0
9 Dr Nobel, SpOT 1 1 0 0
11 Dr Subagyo, SpA 1 1 1 2
12 Dr Lina, SpA 1 0 2 0
13 Dr Wawan, SpA 0 1 1 1
14 Dr Vicky, SpU 0 1 0 0
15 Dr Aryo, SpBTKV 0 1 0 0
16 Dr Kusdrajat, SpPD 0 1 1 0
17 Dr Asep, SpJP 0 1 0 0
18 Dr Een, SpRM 0 1 0 0
19 Dr. Bambang 0 0 1 0
20 Dr. Sutiadi 0 0 2 0
21 Dr. Triono 0 0 0 1
ICCU 3.421.568
PICU 5.369.952
NICU 4.952.400
PERINA 29.958.564
SAKIT
ICCU 1.685.640
PICU 5.708.400
NICU 30.388.120
PERINA 28.687.860
SAKIT
PERINA 1.025.600
SAKIT
ICCU 44.263.688
NICU 10.049.480
PERINA 30.988.690
SAKIT
ICCU 22.255.152
PICU 6.476.272
NICU 3.264.450
PERINA 5.339.100
SAKIT
ICCU 74.060.598
PICU 13.165.448
NICU 19.110.620
PERINA 24.468.150
SAKIT
ICCU 0
PICU 4.914.304
NICU 0
PERINA 5.589.000
SAKIT
ICCU 72,.984.902
PICU 6.509.448
NICU 8.815.700
PERINA 18.487.790
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 7.987.160
PERINA 13.018.500
SAKIT
ICCU 9.766.824
PICU 9.973.552
NICU 7.936.750
PERINA 32.338.520
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 8.998.400
PERINA 8.826.700
SAKIT
ICCU 22.443.472
PICU 52.112.346
NICU 17.820.300
PERINA 12.131.000
SAKIT
ICCU 20.925.050
PICU 0
NICU 1.199.240
PERINA 5.637.500
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 0
PERINA 0
SAKIT
ICCU 10.182.136
PICU 0
NICU 3.209.700
PERINA 26.606.770
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 0
PERINA 0
SAKIT
ICCU 8.943.064
PICU 0
NICU 0
PERINA 9.953.900
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 0
PERINA 0
SAKIT
ICCU 19.620.162
PICU 0
NICU 0
PERINA 14.001.880
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 0
PERINA 0
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 9.728.060
PERINA 771.550
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 0
PERINA 0
SAKIT
ICCU 3.459.208
PICU 15.859.724
NICU 0
PERINA 1.497.600
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 0
PERINA 0
SAKIT
ICCU 0
PICU 13.194.690
NICU 0
PERINA 3.407.500
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 0
PERINA 0
SAKIT
ICCU 16.895.344
PICU 0
NICU 0
PERINA 20.962.891
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 0
PERINA 0
SAKIT
ICCU 0
PICU 3.114.723
NICU 6.161.448
PERINA 8.046.050
SAKIT
ICCU 0
PICU 0
NICU 0
PERINA 0
SAKIT
Terhitung bulan AGUSTUS 2019, perhitungan BOR ranap 300, hanya menghitung
jumlah pasien non bedah, bedah, dan anak. Untuk pasien kebidanan/obgyn akan
terhitung terpisah. Sehingga dengan total 72 bed, terbagi menjadi 60 bed pasien
umum perawat , sedangkan 12 bed kebidanan/obgyn terhitung terpisah.
Mulai bulan AGUSTUS Pasien susp, probable covid tersentral diruang topaz 4
1. BOR ranap 300 bulan OKTOBER 2020 mengalami peningkatan 11% dari bulan
sebelumnya
2. AV LOSS ranap 300 bulan OKTOBER 2020 tidak mengalami perubahan dari bulan
sebelumnya
3. BTO ranap 300 bulan OKTOBER 2020 mengalami peningkatan 0.9 kali dari bulan
sebelumnya
4. TOI ranap 300 bulan OKTOBER 2020 mengalami peningkatan 1.6 hari dari bulan
sebelumnya
Tabel perbandingan Indikator Efisiensi Rawat Inap 300 per Januari s.d Desember 2020
TOPAZ 73 11 2 - - - - -
TOPAZ MERAH 6 2 4 - - - - -
AMETHYS 164 16 2 2 1 - - 3
TOTAL PASIEN 292
PASIEN DENGAN Eksisi biopsi 21 , URS 20, TUR Prostat 7, Hil 5, MRM 3,
TINDAKAN Debridement 10, PCAG 3, removal 3,odontectomy 4, mastoid
OPERASI 6,CDL 5, AV Shunt 4
PASIEN PINDAH 10
RAWAT ICU
PASIEN PINDAH 7
300
PASIEN PINDAH -
VIP
RUJUK -
UMUM 15 15 18 20 10 17 25 15 9 14 29
BPJS 313 323 324 304 227 255 302 318 326 192 243
JASA 1 1 1 - 4 - 3 1 1 - 2
RAHARJA
JR+COB 3 1 2 4 1 2 4 - 1 - 1
JKK 1 1 1 1 1 - - - - - -
JR+JKK - - - - - - - - - - 1
ASURANSI 8 6 11 2 3 3 4 6 6 14 13
LAIN
SKTM 1 - - - - - - - - - -
Al bahjah - 2 1 3 1 - 4 - - - -
KAI - - - - - - - - - - -
BPJS NK 11 7 8 6 9 6 11 4 5 1 3
Total 353 356 366 340 256 283 357 344 348 221 292
kelahiran mati 2
ca ovarium 1
Laparatomy
Marsupialis 0
Miomektomi 0
HAP 0
Menometrorarghia 1
Kauterisasi 0
PEB 3
Lain lain 0
1 BOR 50% 42% 45% 66% 56% 52% 46% 53% 46% 48%
2 AV LOSS 2,3 2,8 2,6 2,8 2,7 2,4 2,2 3,8 3,3 2,6
3 BTO 4,6 3,1 4,2 4,5 4,6 3,1 4,4 4,3 3,1 4,1
4 TOI 4,3 5,3 3,9 3,2 2,9 4,5 3,7 3,3 5,1 3,8
5 NDR 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 GDR 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
1 BOR 15,3% 17,8% 28% 23% 23% 17,4 18,4% 17,4% 19% 46%
D.
2 AV LOSS 2,8 2,7 3 3 2,5 2,5 1,7 2,7 2,9 2,6
5 NDR 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 GDR 0 0 0 O 0 0 0 0 0 0
7 JUMLAH BAYI 30 33 53 42 50 30 49 35 30 40
PERINA SEHAT
Jumlah Tindakan di VK Bulan Oktober 2020
PARTUS NORMAL KURETASE MARSUPIALIS
NO BPJS UMU asuransi BPJS umu assuransi BPJS UMUM
M m
1 7 2 1 8 - - - -
4 Tindakan Vena Sectie Tindakan dilakukan oleh Vena sectie menjadi 1. Respon time yang lama pada saat akan 1. Berkordinasi dengan Belum terealisasi
perawat luar sehingga kewenangan dari dokter dilakukan tindakan vena sectie (karena Manager Keperawatan &
respon kurang cepat. spesialis bedah, bisa harus menunggu perawat dari luar) Manager Yanmed terkait
didelegasikan ke perawat 2. Hampir seluruh dokter spesialis bedah dengan pelimpahan
dengan kualifikasi tidak mau melakukan vena sectie. kewenangan kepada
tertentu. perawat Internal.
2. Memberikan pelatihan
khusus kepada perawat
Internal (pelatihan vena
sectie)
5 Respon DPJP saat DPJP tidak langsung Setiap DPJP yang 1. DPJP lama merespon onsulan dari 1. Segera replay bila ada On progres
melakukan konsultasi merespon/ membalas mendapat konsul haruus IGD/ rawat Inap balasan.
jawaban konsul. segera merespon dengan 2. Ketika DPJP merespon, perawat IGD 2. WA Webs jadi admin bisa
menjawab konsulan. tidak segera meneruskan ke rawat membantu untuk
inap. menginfokan bila ada
balasan
6 Penilaian tingkat Kemampuan menilai Seluruh perawat mampu Perawat – perawat Fresh Graduate rata – Rutin dilakukan diklat Proses Monitoring &
kesadaran pasien kesadaran pasien belum menilai tingkat kesadaran rata belum mampu menilai GCS / “Penilaaian Kesadaran Pasien” Evaluasi.
dikuasai secara pasien. kesadaran pasien. setiap 2 minggu sekali.
menyeluruh.
7 Pendokumentasian Beberapa perawat tidak Setiap proses Asuhan Perawat tidak disiplin melakukan Melakukan monitoring dan Proses Monitoring &
Proses Asuhan disiplin melakukan Keperawatan pendokumentasian proses asuhan evaluasi kedisiplinan perawat Evaluasi.
Keperawatan pendokumentasian terdokumentasikan. keperawatan kedalam formulir yang dalam mendokumentasikan
Asuhan Keperawatan. ditentukan. proses Asuhan Keperawatan.
8 Kurangnya ruangan Ruang Isolasi hanya ada Setiap unit rawat inap Ruang khusus pasien menular terbatas Mengajukan ruang isolasi sesuai Belum terealisasi
khusus untuk pasien di rawat inap 308. memiliki ruang isolasi dan kurang memenuhi standar. standar.
menular
9 Terbatasnya jumlah Beberapa pasien laki – Asuhan keperawatan Jumlah perawat laki – laki tidak merata di Kordinasi dengan HRD untuk Belum terealisasi
perawat laki - laki laki komplain dilakukan paada pasien laki – laki seluruh unit penambhaan perawat laki – laki.
asuhan oleh perawat dilakukan oleh perawat
perempuan. laki-laki.
10 Penundaan tindakan Linen rusak dan beberapa Linen operasi lengkap Linen operasi tidak tersedia saat akan dilakukan penambahan linen On proses
operasi karena hilang dan siap dipakai untuk dilakukan tindakan operasi. operasi
ketidaktersediaan operasi
linen operasi
4.2 Model Asuhan Keperawatan MAKP [Moduler(Tim-Primary Nurse)]
Model Asuhan Keperawatan Profesional di RS Permata menggunakan metode Moduler, yaitu model asuhan modifikasi antara metode Tim dan PN. Dimana perawat melakukan
asuhan keperawatan kepada beberapa pasien sejak pasien tersebut masuk sampai dengan pasien tersebut pulang. Model Asuhan Keperawatan Profesional ini harus menggunakan
banyak tenaga perawat. Karena, setiap PN harus memiliki AN yang mengimplementasikan asuhan keperawatan dengan disupervisi oleh Ka Shift.
Implementasi MAKP .
ALUR MASALAH STANDAR AKAR MASALAH RENCANA/ TINDAK REALISASI
LANJUT
PN melakukan proses PN tidak memiliki AN, Setiap PN memiliki AN Sampai dengan April Berkordinasi dengan On progres
Asuhan Keperawatan sehingga PN untuk melaksanakan 2019 jumlah perawat SDM untuk melakukan
melakukan proses rencana/ intervensi yang resign sebanyak rekrutment untuk
asuhan sendiri dari keperawatan. 23 perawat. Sehingga mengganti SDM yang
mulai Pengkajian s/d presentasi rasio resign serta menambah
Evaluasi perbandingan perawat jumlah SDM
dan pasien masih Keperawatan agar
tinggi. mencapai standar.
MAKP Moduler 75% perawat RS 40% perawat D3 dan Sulitnya mendapatkan Mengangkat PN dari On Progres
membutuhkan Perawat Permata 60% perawat Ners. PN yang perawat D3 yang
Profesional sebagai PN berlatarbelakang berlatarbelakang ners berpengalaman dan
Pendidikan D3. dan berpengalaman. Ners yang
berpengalaman.