Asb Spei Putri 41901006
Asb Spei Putri 41901006
Abstract
Islamic economics has emerged in the 1970s, but the thought of Islamic economics has
emerged at the time of the Prophet Muhammad. This Islamic economy emerged simultaneously
with the revelation of the Qur'an and the lifetime of the Prophet in the 6th century to the 7th
century AD. During the leadership of the Prophet Muhammad, precisely in the Medina period,
the Islamic economy had been developed, although the concept was still very simple, but he
was able to demonstrate the basic principles for economic management. The practice of Islamic
economics at the time of the Prophet and Khulafaurrasyidin and tab'in shows the very large
role of the market. Rasulullah really appreciates the price set by the market mechanism as a
fair price.
Keywords: History, Economics, Khulafaurrasyidin
Abstrak
Ilmu ekonomi islam ini telah muncul pada tahun 1970-an, tetapi pemikiran mengenai
ekonomi islam telah muncul pada masa Nabi Muhammad. Ekonomi islam ini muncul
bersamaan dengan diturunkannya Al-Qur’an serta masa kehidupan Rasulullah pada abad 6M
sampai abad 7M1. Pada masa kepemimpinan Rasulullah tepatnya pada periode Madinah,
perekonomian islam telah terbangun walaupun konsepnya masih tebilang sangat sederhana,
tetapi beliau telah mampu menujukkan bahwa prinsip-prinsip yang mendasar bagi pengelolaan
ekonomi.. Praktik ekonomi islam pada masa Rasulullah dan Khulafaurrasyidin serta tab’in
menunjukkan adanya peranan pasar yang sangat besar. Rasulullah sangat menghargai harga
yang dibentuk oleh mekanisme pasar sebagai harga yang adil.
Kata Kunci : Sejarah, Ekonomi, Khulafaurrasyidin
Al-Ibar: Artikel Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam
Volume 1, Nomor 1, Mei 2022
Pendahuluan
Pelaksanaan sistem ekonomi islam telah ada dan dilaksanakam oleh Nabi Muhammad
SAW. Pada kepemimpinan nya, semua aturan yang tidak kondusif dan menentang dari ajaran
islam, semua di rubah oleh rasulullah. Kemudian kebijakan-kebijakan yang akan dibuat
rasulullah, semuanya akan didasarkan dengan ajaran islam yang sesuai syariat, dan
berlandaskan Al-Qur’an dan Assunnah. Kebijakan yang pertama difokuskan adalah pembuatan
masjid yang akan menjadi ikon di kota madinah. Kemudian Rasulullah fokus terhadap
perekonomian kota nya yang tidak kondusif dan tidak ada kekayaan negara sedikit pun yang
tertinggal, sehingga rasulullah harus memulai semua nya dari nol.
Fokus rasulullah kemudian beralih pada kebijakan fiskal yang dibuatnya, guna
meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan negaranya. Sumber keuangan saat itu sangat
bergantung pada kebijakan zakat yang telah dibuat. Zakat sangat berpengaruh dalam
pengembangannya. Sumber-sumber keuangan lainnya seperti zakat fitrah, jizyah, khums, dll,
dijelaskan pada bagian isi. Dan berbagai kebijakan yang dirancang oleh Rasulullah juga akan
dijelaskan pada pembahasan selanjutnya.
Tidak hanya sampai disitu, ketika Rasulullah SAW telah wafat, sistem ekonomi islam
tetap berjalan dengan semestinya. Kemudian dilanjutkan oleh para sahabat rasul dari kalangan
khulafaurrasyidin. Ada 4 sahabat dari khulafaurrasyidin yang ikut berpengaruh dalam sistem
ekonomi islam.
Namun tokoh yang akan dibahas disini hanyalah khulaurrasyiddin pertama yaitu Abu
Bakar Ash-Shidiq. Dengan gaya kepemimpinan yang tegas, Abu bakar mampu memberantas
para pembrontak yang menentang ajaran-ajaran islam. Membuat kebijakan baru yang sesuai
syariat dan menghapus semua kebijakan yang tidak sesuai dengan syariat.
Pembahasan masalah dan analisa tentang perdebatan ekonomi islam telah berlangsung
lama, meskipun ilmu ekonomi ini belum berusia lebih dari dua abad.
Disimpulkan bahwa perbedaan antara ekonomi islam dan ekonomi konvensional, yakni
bahwa ekonomi islam selalu merujuk pada wahyu ilahi yang tidak sedikitpun ada kekeliruan
di dalam nya.
Apapun masalah , perdebatan, dan keraguan yang muncul akibat perbedaan zaman,
peradadan dan lainnya, pada sistem ekonomi islam, pasti akan kembali lagi merujuk ke dalam
alquran dan as-sunnah , akan ada jalan dari semua masalah yang terjadi.
“Dan tidaklah yang diucapkannya itu (Alquran) menurut keinginannya, melainkan (Alquran
itu) adalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya)”
(QS.An-najm : 3-4)
Al-Quran dan As-sunnah merupakan dua sumber yang mutlak pada ekonomi islam,
berbeda dengan sistem ekonomi konvensioan yang pedoman hukum nya tidak kokoh, lebih
dipengaruhi dengan adanya perkembangan zaman dan peradaban pada saat itu.
Oleh dari itu, sejarah di masa rasulullah SAW dan para sahabat merupakan potongan
sejarah yang penting dan tidak boleh telewat dalam kajian sejatah pemikiran ekonomi islam .
Ekonomi islam memiliki arti sendiri yaitu sebuah sistem ekonomi yang segala aturan
dan tata tertibnya di dasari dengan aturan-aturan syariat islam yang di landasi oleh Al-Qur’an
dan As-sunnah. Perbedaan sistem ekonomi islam dengan sistem ekonomi lainnya ada
bahwasanya sistem ekonomi islam tudak semena-mena hanya untuk mengejar keuntungan
ي اِلَ ْي ِه ْم
ْٓ اس تَ ْه ِو ِ َّص ٰلوةَ فَاجْ عَلْ اَ ْفـِٕدَةً مِنَ الن
َّ ع ِع ْندَ بَ ْيتِكَ ْال ُم َح َّر ِِۙم َربَّنَا ِليُ ِق ْي ُموا ال
ٍ ِْي زَ ر
ْ غي ِْر ذ ْ ِمِن ذُ ِريَّت
َ ي بِ َوا ٍد ْ ُي اَ ْس َك ْنت
ْٓ َِربَّنَا ٓ اِن
َت َلعَلَّ ُه ْم يَ ْشكُ ُر ْون
ِ َوارْ ُز ْق ُه ْم مِ نَ الثَّ َم ٰر
“Ya Tuhan, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak
mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan
(yang demikian itu) agar mereka melaksanakan salat, maka jadikanlah hati sebagian manusia
cenderung kepada mereka dan berilah mereka rezeki dari buah-buahan, mudah-mudahan
mereka bersyukur.”
(QS. Ibrahim : 37)
Berkembang nya zaman menjadikan kota Mekka memiliki sumber aliran air dan
ditambah dengan adanya Baitullau Ka’bah yang menjadikan mekkah semakin ramai
dikunjungi banyak orang, dan sebagian dari orang-orang tersebut bermukim di kota mekkah.
Salah satu suku besar yang ada di mekkah adalah suku Quraisy yang merupakan
keturunan dari jalur nabi Ismail as. Namun secara umum, suku Quraisy merupakan kabilah
yang memiliki profesi sebagai pedagang. Terdapat pada ayat alquran :
. الذي اطعمهم من جوع وامنهم من خوف. فاليعبدوا رب هذاالبيت. الفهم رحلة الشتاء والصيف.اليلف قريش
“Karena kebiasaan orang-orang Quraisy. Yaitu kebiasaan mereka bepergian pada musim
dingin dan musim panas. Maka hendaklah mereka menyembah Tuhan (pemilik) rumah ini
(Ka’bah). Yang telah memberi makanan mereka dari kelaparan dan mengamankan mereka dari
rasa ketakutan.
Bapak beliau bernama Abdullah bin abdul muthalib dan ibunya bernama Aminah binti
Wahab. Nabi muhammad juga saat kecil diasuh oleh seorang pengasuh yang membantu ibunya,
dia bernama Barakah Al-Habsyyah yang di beri julukan “ummu aimman”, ia merupakan
pengaruh pertama nabi Muhammad. Rasullulah saat kecil tidak hanya disusui oleh ibu-nya
melainkan mempunyai ibu susuan , yang bernama Thuwaibah ( ibu susuan pertama) dan
Halimah Assa’diyah ( ibu susuan ke dua).
Ketika Rasulullah diangkat untuk memimpin kota , disitulah gerakan- gerakan baru
untuk membangkitkan kota muncul. Pembaharuan yang dilakukan oleh rasulullah merupakan
perombakan aturan dari berbagai aspek secara besar-besaran dan menyeluruh.
Semua aturan yang sudah ada pada masa sebelum, yang menandung aturan-aturan
diluar hakikat islam maka dihapuskan oleh rasulullah SAW. Melihat kondisi dari negara baru
yang akan dibentuk ini, tidak ditinggali sumber keuang sedikitpun, sehingga sangat sulit untuk
memobilisasi perubahan rersebut dalam waktu singkat.
Melihat dari banyak nya masalah yang terjadi, rasulullah langsung membuata beberapa
kebijakan keuangan dan ekonomi yang dilandasi oleh hukum-hukum syariat yang bersumber
dari Al-qur’an dan Assunnah.
1. Penguasa tertinggi dan pemilik seluru h alam semesta adalah Allah SWT
2. Semua titipan yang dimiliki dan didapat adalah sepenuh nya dari Allah SWT dan atas
seizin Allah SWT. Maka dari itu manusia a manusia yang kurang beruntung mempunya
hak atas kekayaan yang dimiiliki oleh manusia yang beruntung.
3. Kekayaan harus berputar dan tidak boleh ditimbun.
4. Manusia bukanlah pemilik alam semesta, melainkan hanyalah seorang khalifah Allah
SWT.
5. Menerapkan sistem warisan sebagau media retribusi kekayaan.
6. Menetapkan kewajiba bagi seluruh individu termasuk orang miskin.
7. Menyusun sistem pertahanan.
Arti dari kebijakan fiskal sendiri adalah kebijakan yang mempengaruhi anggaran
pendapatan dan belanja negara. Kebijakan ini melipute tentang perubahan dalam sistem
pembangunan dan masalah tentang perpajakan.
Pembagian harta ghanimah sesuai dengan ayar dalam alquran, yaitu surat Al-anfal : 41
yang berbunyi :
“ Dan ketahuilah, segala yang kamu peroleh, sebagai rampasan perang, maka seperlima
untuk Allah, rasul, kerabat rasul, anak yatim, orang miskin dan ibnu sabil, ( demikian ) jika
kami beriman kepada allah dan apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami ( Muhammad )
dihari Furqon, yaitu pada hari dimana bertemunya dua pasukan. Allah maha kuasa atas segala
sesuatu. “
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Bukhori pembagian nya adalah “ Seperlima untuk
Allah, dan empat perlima lainnya untuk tentara”
Sebagai seorang perintis, Rasulullah banyak mengalami kondisi yang menyulitkan,
karena harus memulai semua nya dari nol. Mulai dari tatanan pemerintahan, berbagai kebijakan
untuk berbagai sistem, kondisi sosial dan ekonomi, budaya setempat, semuanya ditata dari awal
kembali.
Dilihat dari kondisi tersebut, maka suatu negara harus memiliki pemimpin yang berjiwa
kuat, memiliki jiwa yang ikhlas dan sabar, dimana pemimpin tersebut harus menata rumah
tangga negara yang belum kondusif, dan menyatukan para kaum yang sedang mengalami
perpecahan.
Dimana setiap kelompok kaum tersebut saling menonjolkan budaya dan karakter
masing-masing. Langakah pertama Rasulullah SAW yang di ambil untuk mempersatukan
kaum muslim adalah dengan penyatuan kaum Anshor dan kaum Muhajirin, sehingga kekuatan
kaum muslim menjadi bertambah.
Anjuran rasulullah yang diberikan pada kedua kaum tersebut adalah , dimana kaum
anshor yang notabene memiliki beberapa kekayaan dapat membantu kaum muhajirin yang
merupakan kaum pendatang, sehingga lambat laun antar kaum tersebut akan terjalin akulturasi
budaya .
Al-Ibar: Artikel Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam
Volume 1, Nomor 1, Mei 2022
Upaya dalam mencegah terjadi nya lebih banyak perpecahan antar kaum muslim adalah
dengan dakwah yang dilakukan Rasulullah untuk menambah keimanan dan ketakwaan pada
setiap insan individu, maka semakin kuat iman dan takwa nya, maka semakin sedikir pula
perpecahan yang terjadi. Adapun upaya lain berupa mengeluarkan kebijakan bahwa daerah
madinah akan dipimpin oleh Rasulullah sendiri. Sehingga akan ada kebijakan-kebijakan baru
yang dibuat oleh Rasulullah.
Hasil dari kepemimpinan rasul, maka munculah beberapa kebijakan dan kreativitas
baru yang banyak menguntungkan pihak kaum muslimin. Salah satu bentuk kreativitas yang
dilakukan adalah kebijakan membangun masjid sebagai pusat aktivitas kaum muslimin yang
dikenal dengan istilah MMC ( Madinah Muslim Center).
Ketika perjuangan Rasulullah dalam tataran ideologi telah teratasi, langkah selanjutnya
yang diambil Rasul adalah merombak seluruh kebijakan pada bidang ekonomi, yang dimana
kondisi ekonomi pada saat itu adalah nol. Ditandai dengan kondisi geografis yang tidak
menguntungkan, kas negara dalam keadaan kosong, dan seluruh kegiatan ekonomi masih
dilakukan secara tradisional.
Melihat kondisi ekonomi yang seperti itu, maka Rasulullah segera membuat beberapa
kebijakan, yaitu :
Fungsi lain dari baitul maal adalah sebagai tempat penyimpanan harta negara hingga
tempat perputaran harta untuk disalurakan kepada yang berhak menerimanya, seperri
Rasulullah, kerbat dan keluarga Rasululah, prajurit, fakir miskin dan petugas yang mengurusi
baitul maal.
Program lain yang dibuat adalah Rasulullah membagikan tanah untuk kaum muhajirin
dan kaum ansor yang bertujuan untuk modal kerja. Karna dilihat dari keahlian kaum muhajirin
dan anshor yaitu dalam bidang bertani serta bercocok tanam.
Dengan adanya pemberian modal tersebut, maka kaum anshor dan muhajirin memiliki
kesempatan lebih besar untuk mengasah keahliannya. Dan program ini dapat memberi hasil
bagi kehidupan perekonomian yang lebih maju.
B. Ushr
Ushr memiliki arti bea impor yang dikenakan kepada para pedagang dimana sistem
pembayarannya hanya dilakukan sekali dalam satu tahun dan hanya berlaku pada barang-
barang yang memiliki kadar nilai yang lebih dari 200 dirham. Tingkatan bea 5% untuk
orang-orang yang dilindung, dan 2,5% untuk pedagang muslim. Hal menarik dari
kepemimpinan rasulullah dalam masalah ushr adalah, dihilangkan nya bea impor untuk
para pedagang dengan tujuan agar para pedagang lancar yang akan berdampak juga pada
arus ekonomi yang lancar sehingga perekonomian dalam negara tersebut menjadi
terkendali dan lancar.
C. Wakaf
Wakaf adalah harta benda yang diberikan ikhlas karna allah dan diberikan untuk
umat islam , dan pwndapatannya akan di tampung di baitul maal.
D. Nawaib
Nawaib adalah pajak yang jumlahnya besar dan berlaku untuk umat muslim yang
kaya. Tujuan nya adalah untuk menutupi pengeluaran negara dalam keadaan perekonomian
yang darurat.
Nabi Muhammad SAW bersabda “…. Dan sesungguhnya para ulama itu adalah pewaris
para nabi. Dan sesungguhnya para nabi itu tidak mewarisi dinar dan juga dirham, (tetapi)
mereka mewarisi ilmu. Maka barangsiapa yang mengambilnya ( mengambil ilmu yang warisan
para nabi ), dia telah mengambil bagian yang sangat mewah “
Ketika detik-detik kematian Nabi Muhammad SAW, beliau tidak memberi wasiat
apapun tentang siapa orang yang akan menggantikan dia sebagai pemimpin negeri. Rasul
Hanya pasrah dan berserah diri kepada allah dan akhir nya rasulullah wafat.Akhirnya setelah
wafat nya rasulullah tersebar ke penjuru negri, maka kaum muhajirin dan kaum anshar
berkumpul untuk bermusyawarah dan memilih pemimpin guna melanjutkan perjuangan
rasulullah . Setelah seluruh warga bermusyawah , maka terpilih lah Abu Bakar As-shidiq
sebagai penerus ajaran rasulullah yang pertama dari kalangan sahabat Rasul.
Khalifah Abu Bakar Ash-Shidiq adalah khalifah pertama yang diangkat setelah
wafatnya rasulullah saw. beliau memerintah selama 2 tahun lebih 3 bulan. Pada saat abu bakar
ash-shidiq menjabat di dalam negri nya , saat itu juga bertepatan dengan kondisi negri nya yang
sedang tidak kondusif . Maka dari itu , beliau langsung membuat suatu solusi untuk
menstabilkan negri nya saat itu.
Hal yang tersorot dari ke tidak kondusifan negri nya adalah banyaknya penduduk yang
membangkang terhadap kebijakan dalam membayar pajak. Sehingga ekonomi yang berputar
saat itu mengalami kemunduran. Sebelum kita membahas lebih jauh tentang kepemimpinan
Abu Bakar As-shidiq, alangkah baiknya kita mambahas tentang biodata beliau terlebih dahulu.
Nama asli dari Abu Bakar adalah Abdullah Ka’bah. Ayah beliau bernama Abu Quhafah
Utsman dan ibunya bernama Salma binti Sakhar. Abu bakar merupakan keturunan keluarga
kaya Bani Ta’im dari Suku Quraisy yang lahir di kota Makkah pada sekitar tahun 573.
Gelar “shidiq” pada nama belakang Abu Bakar merupakan julukan tang diberikan
kepadanya karna telah berkali-kali bersaksi membenarkan bahwa peristiwa isra’ mi’raj yang
diceritakan oleh nabi muhammad itu benar, berbalik dengan umat yang mendengar ceritanya
dan tidak percaya akan peristiwa tersebut.
Kisah masa kecil Abu Bakar, belia menghabiskan waktu nya dengan bermain bersama
unta-unta dan kambing. Dua hewan tersebut merupakan hewan kesukaan Abu Bakar. Sebab
dari kecintaannya terhadap unta, maka beliau diberi julukan “Abu Bakar” yang artinya bapak
anak unta.
Bapak beliau adalah seorang pedagang, sehingga disaat abu bakar beranjak usia
disekitar usia 10 tahun, ia mengikuti ayah nya untuk berdagang, sampai pergi ke suriah bersama
bapak nya untuk melakukan perdagangan, dan perdagangan ini merupakan sumber ekonomi
keluarga Abu Bakar. Sejak itu abu bakar mendalami pekerjaannya sebagai pedagang hingga
Atas kegigihan dan usaha abu bakar dalam bisnis perdagangannya, beliau mampu
menaikkan derajat keluarga nya dengan menjadi pembisnis dan pedagang kaya sehingga dia
dijuluki sebagai kepala suku pada golongannya. Dibalik sosoknya yang dikenal dengan
pedagang dan pembisnis kaya, Abu Bakar juga dikenal sebagai sosok yang terpelajar, ia
mampu membaca dan menulis dengan baik, serta menyukai bait-bait puisi. Hal-hal ini
merupakan suatu yang langka dalam kalangan Quraisy saat itu.
Setiap adanya festival atau pameran-pameran karya, beliau hampir tidak pernah tinggal
untuk menghadiri acara tersebut bahkan belia serinh berpartisipasi dalam memamerkan karya-
karya dan simposium puisinya. Karena berkat kecerdasannya yang luar biasa, beliau menguasi
banyak tentang sejara-sejarah dan politik suku-suku arab.
Adapun riwayat Al ismail dari umar bin khatab tentang sikap abu bakar memerangi
orang-orang yang menolak zakat seperti berikut : banyak kaum murtad yang berkata “ setelah
rosulullah wafat kami akan tetap melaksanakan sholat namun kami tidak akan pernah lagi
membayar zakat “ kemudian abu bakar berkata kepada umar bin khatab “ Rasulullah telah
wafat dan wahyu nya telah terputus.
Demi allah wahai umar , saya akan memerangi siapa pun yang memisahkan antara
sholat dan zakat dan saya akan perangi mereka walaupun mereka hanya menolak memberikan
seutas tali yang pernah mereka berikan kepada rasulullah”.
Sumber Hukum
Sumber hukum pada saat khalifah Abu Bakar, tidak jauh berbeda dengan masa
Rasulullah, yaitu 2 sumber hukum ( Al-Quran dan As-sunnah). Rasulullah bersabda:
“Aku tinggalkan kepadamu dua perkara, kamu tidak akan tersesat selamanya, selama
kamu berpegang dengan kedua-dua ny, yaitu kitab Al-Quran dan As-Sunnah.”
Sekarang Rasulullah telah wafat, maka wahyu-Nya pun telah terputus. Oleh sebab
itulah para khalifah sepeninggal Rasul SAW harus berijtihad dalam memutuskan sebuah
perkara. Ijtihad menjadi sumber hukum yang cukup dominan setelah al-Qur’an dan Sunnah.
Pada awal masa kepemimpinan abu bakar, banyak sekali goncangan yang terjadi.
Banyak orang-orang pemberontak yang mengaku-ngaku sebagai Nabi baru. Mereka para
pemberontak juga enggan membayar zakat, dan menentang semua peraturan yang telah dibuat
berdasarkan syariat islam.
Karena permasalahan diatas, maka fokus awal khalifah Abu Bakar Ash-shidiq adalah
memerangi orang-orang pemberontak, abu bakar mengirim pasukan untuk melawan para
pemberontak ke daerah Yamamah. Atas peristiwa tersebut banyak para penghafal Al-Quran
yang gugur dalam medan perang.
Khawatir Alquran akan hilang, Umar bin khotob pun datang bertemu dengan khalifah
Abu Bakar untuk memberi usulan agar membukukan Al-Qur’an. Untuk merealisasikan saran
ymar bin khotob tersebut, maka diutuslah Zaid bin Tsabit untuk mengumpulkan semua tulisan
Al-Qur’an.
Pada masa kekhalifahan Abu Bakar , banyak orang muslim yang murtad, sehingga
pemerintahannya sangat berantakan. Abu Bakar langsung memasang sikap yang tegas dalam
melakukan pembersihan para pemberontak tersebut. Masa kepemimpinan Abu Bakar tidaklah
lama, yaitu hanya dua tahun. Namun walaupun singkat, Abu Bakar dapat membuat negrinya
lebih kondusif.
Ahli badar adalah orang- orang yang berjihad dijalan perang badar. Alasan Abu Bakar
adalah “ saya tahu kedudukan mereka namun saya tidak ingin mengotori mereka dengan
kekejian dunia”
Setelah wafatnya Rasulullah SAW, banyak orang yang murtad. Orang-orang murtad ini terdiri
dari 3 golongan yaitu :
1. Tidak sholat dan tidak zakat
Contoh : Musailamah Alkadzzab
2. Masih sholat namun menolak zakat
Contoh : Malik bin Nuwairah
3. Tidak mau sholat tetapi tetap membayar zakat
Contoh : Thulaihah bin khuwailid
Dari 3 golongan tersebut, para sahabat sepakat untuk memerangi golongan pertama dan
ketiga karna telah jelas-jelas keluar dari agama. Sholat merupakan pembeda antar kafir dan
muslim.
Memerangi orang-orang yang tidak ingin atau menolak membayar zakat meski masih
salat menjadi pesan kuat Khalifah Abu Bakar RA untuk kaum muslimin ketika itu dan masa-
masa setelahnya, bahwa zakat adalah satu hal yang sangat krusial dalam agama Islam.
Zakat memiliki makna yakni fondasi agama Islam yang jika tidak ditegakkan akan
menyebabkan agama Islam menjadi goyah. Zakat berperan dalam mengurangi kesenjangan
antara si kaya dengan si miskin. Zakat adalah bukti bahwa Islam adalah agama yang sangat
memperhatikan kesejahteraan umat nya , jangan sampai teejadi adanya kesenjangan sosial
antar umat islam.
Nabi Muhammad SAW Menjabat sebagai kepala negara Madinah kemudian merubah
sistem ekonomi dan keuangan negara sesuai dengan ketentuan Al-Quran dan Assunah. M
Rasulullah SAW membentuk Lembaga Baitul al maal untuk penyimpanan kekaayaan harta
negara.
Pemasukan kekayaan negara berasal dari zakat, kharaj, jizyah, dan perimaan lainnya.
Kebijakan fiskal yang diambil oleh pemerintah dalam bidang anggaran belanja negara dengan
tujuan untuk mencapai kestabilan ekonomi yang lebih baik dan laju pembangunan ekonomi
yang cepat dan stabil.
Dalam kebijakan fiskal modern, pajak merupakan sumber penerimaan negara yang
paling utama, karena pajak berfungsi untuk memasukkan uang sebanyak-banyaknya kedalam
kas negara dan mengatur penyelenggaraan politiknya disegala bidang.
Pemerintah lewat kebijakan fiskal, yaitu manipulasi pajak dan pengeluaran pemerintah
sebagai upaya untuk mencapai tingkat pendapatan atau kesempayan kerja penuh, serta
stabilisasi tingkat harga (inflasi).
Sedangkan terhadap kebijakan fiskal pada masa awal Islam, terlihat bahwa zakat
memainkan peranan yang sangat penting untuk mencapai tujuan kebijakan fiskal, yaitu untuk
membiayai pengeluaran pemerintah dan untuk melakukan fungsi pengaturan dalam rangka
mencapai tujuan ekonomi tertentu, seperti pertumbuhan ekonomi dan penciptaan investasi dan
lapangan kerja.
Setelah Rasulullah SAW wafat, kepemimpinan Negara Islam dan juga pengelolaan
ekonomi dilanjutkan oleh Khulafaurrasyidin. Perekonomian pada masa khalifah Abu Bakar
Ash Shidiq diwarnai dengan pemberontakan kaum murtad yang tidak bersedia berzakat.