Pasien
Pelatihan Manajer Pelayanan Pasien (MPP - Case Manager) – Malang, 5-7 Juli 2022
CURRICULUM
VITAE
Elvira Rose
S.Kep.Ns
• Fungsi :
Manajer Pelayanan Pasien menjalankan fungsi
1. Asesmen Manajemen Pelayanan Pasien
2. Perencanaan - Manajemen Pelayanan Pasien
3. Komunikasi dan koordinasi
4. Edukasi dan advokasi
5. Kendali mutu dan biaya
Melalui kolaborasi dgn pasien, keluarga, PPA, sehingga menghasilkan outcome/hasil asuhan
yang diharapkan
Asesmen manajemen • Kebutuhan kesehatan
pelayanan pasien (MPP) • Aspek psiko-sosio-kultural-nya
• Stratifikasi risiko
• Status health literacy (kurang pengetahuan ttg kesehatan)
Edukasi dan advokasi 1. Memberikan edukasi & advokasi kepada pasien-keluarga atau
dalam pelaksanaan MPP pemberi asuhan untuk memaksimalkan kemampuan pasien-
keluarga dlm pengambilan keputusan terkait pelayanan yang
diterimanya.
2. Memberikan edukasi kepada pasien-keluarga atau pemberi
asuhannya, PPA, terkait alternatif pelayanan, sumber daya di
komunitas / lingkungan rumahnya, manfaat asuransi, aspek
psiko-sosio-kultural sehingga keputusan tepat waktu dengan
dasar informasi lengkap
Edukasi dan 2. Memberikan edukasi kepada pasien-keluarga atau pemberi asuhannya,
advokasi dlm PPA, terkait alternatif pelayanan, sumber daya di komunitas /
pelaksanaan lingkungan rumahnya, manfaat asuransi, aspek psiko-sosio-kultural
manajemen sehingga keputusan tepat waktu dengan dasar informasi lengkap
pelayanan pasien 3. Memberikan advokasi sehingga meningkatkan kemampuan pasien-
keluarga mengatasi masalah dengan mencari opsi pelayanan yg
tersedia, rencana alternatif sesuai kebutuhan, agar tercapai hasil asuhan
yang diharapkan
4. Berusaha meningkatkan kemandirian advokasi dan kemandirian
pengambilan keputusan pasien
5. Memberikan advokasi kepada pasien dan pembayar untuk memfasilitasi
hasil yang positif bagi pasien, bagi PPA dan pembayar. Namun bila ada
perbedaan kepentingan maka kebutuhan pasien lebih menjadi prioritas.
Edukasi dan 5. Memberikan advokasi kepada pasien dan pembayar untuk
advokasi memfasilitasi hasil yang positif bagi pasien, bagi PPA dan pembayar.
Namun bila ada perbedaan kepentingan maka kebutuhan pasien lebih
menjadi prioritas.
Kendali mutu dan Mendorong pemberian pelayanan yg memadai untuk kendali mutu dan
biaya biaya dengan basis kasus per kasus.
Karakteristik Seorang MPP
1. Seorang MPP hrs mempunyai kemampuan utk mengekspresi-kan pendapat,
keinginan, bukan membela diri, atau cemas. Dapat mengatasi orang2 maupun
situasi yg sulit dengan tenang & penuh percaya diri.
2. MPP bekerja secara otonom / mandiri, harus mempunyai rasa percaya diri. Harus
mempunyai gambaran yg akurat ttg kekuatan dirinya, kelemahannya, maupun
kepribadiannya serta harus bebas dari kepentingan dirinya.
3. MPP harus siap utk menjangkau staf klinis dalam tim PPA (Profesional Pemberi
Asuhan) untuk memberikan advokasi dan dukungan. MPP menanamkan hubungan
positif dengan pihak lain dalam komunikasi keseharian. Perlu ketrampilan
bernegosiasi
4. MPP harus seorang yg berani mengambil risiko, mencari sasaran baru yang lebih
memadai utk tujuan memenuhi kebutuhan pasien. Ada pendapat bahwa MPP
haruslah sering “berpihak” kepada pasien.
Aktivitas & Manfaat MPP di RS
2. Melakukan kolaborasi dengan dokter dan pasien utk mengidentifikasi hasil yang diharapkan dan
mengembangkan suatu rencana manajemen pelayanan pasien
3. Memonitor intervensi yang ada relevansinya bagi rencana manajemen pelayanan pasien
8. Bagi pasien dan keluarganya, MPP adalah analog dgn pemandu wisata / tour guide dlm
berbagai perjalanan kegiatan pelayanan di RS
Petunjuk Latihan Mengisi
1. Pahami dan pastikan diagnosis pasien, prognosis, kebutuhan asuhan, sasaran hasil
asuhan
2. Validasi rencana asuhan konsisten dgn panduan, norma yg digunakan
3. Tentukan sasaran terukur dan indikator dlm kerangka waktu yg spesifik, a.l. dalam
akses ke pelayanan, asuhan dgn biaya efektif, mutu asuhan
4. Tentukan/rencanakan pemberian informasi kpd pasien – keluarga utk pengambilan
keputusan
5. Tentukan/rencanakan juga partisipasi pasien – keluarga dlm asuhan, termasuk
persetujuan akan kemungkinan perubahan rencana
6. Siapkan fasilitasi mengatasi masalah dan konflik
(Form B)
Seorang MPP memberikan penjelasan ttg perencanaan tindak lanjut bagi pasien &
keluarga. Setelah mendapat penjelasan yg cukup baik dari MPP, Ners maupun DPJP,
pasien dan keluarga menyetujui utk KRS. MPP berkoordinasi dgn DPJP utk edukasi apa
saja perawatan selama di rumah termasuk jadwal kontrol, MPP kolaborasi dg gizi utk diit
selama di rumah, MPP kolaborasi dg farmasi utk obat2an yg di minum dirumah, serta MPP
kolaborasi dg tim administrasi utk penjelasan penjaminan BPJS
Vignette 2
Dijumpai seorg pasien di IGD RSUD Sidoarjo, Sdr A, 20 thn dgn keluhan tidak
sadar GCS 123. Tek Darah 113/71 mmHg, Frekuensi Pernapasan 24x/mnt,
Suhu 36,1◦C , SPo2 100% (terpasang O2 masker 10lpm). Pasien dg riwayat
bunuh diri dengan cara gantung diri di garasi rumah. Px sempat di tolong kakak
dan ibunya dengan melalukan RJP dan dibawa ke Puskesmas dekat
rumahnya. Setelah mendapat penangan awal di puskesmas selama 3jam, px di
rujuk ke RSUD Sidoarjo dengan indikasi penurunan kesadaran. Pasien
memiliki BPJS mandiri kls 1.
Perawat mengambil sampel darah utk pemeriksaan darah dan dikirim ke unit
Lab. Hasil pemeriksaan didapatkan hasil WBC 17.37, lai2n dlm batas normal.
Selanjutnya DPJP, dr S memberikan penjelasan kpd keluarga bahwa pasien
sempat mengalami cardiact arrest dan akan dipindahkan di ruang intensive
yaitu ECU utk segera dilakukan tindakan ventilator.
Keluarga tampak panik setelah mendapat penjelasan DPJP. Mereka tampak bingung dlm
menentukan keputusan, tidak mengerti berapa lama harus dirawat, tindakan apa saja yg diberikan,
obat-obatan yang diresepkan dan bagaimana dengan biaya, apakah BPJSnya berlaku?
Seorang MPP memberikan penjelasan ttg perencanaan tindak lanjut bagi pasien & keluarga.
Mereka mendapatkan informasi ttg pathways tujuan px dipindahkan ke ruang ICU dan tujuan
dilakukan pemasangan ventilator dan bagaimana prosedur BPJS utk kasus percobaan bunuh diri.
Setelah mendapat penjelasan yg cukup baik dari MPP, Ners maupun DPJP, keluarga menyetujui utk
pindah ke ruang ECU dan dilakukan tindakan ventilator. Px dirawat dokter IPD, cardio dan Syaraf dg
Dx tentamen suicide, SRMD, post cardiact arrest, dan enchepalophaty.
Px rawat inap di ECU 10hr, selama di rawat, hasil fo.thorax evaluasi ada bronkitis, dan konsulkan ke
dr.paru serta dikonsulkan ke dr rehab medik utk pemulihan.
PERTANYAAN
- Bila anda seorang manajer pelayanan (MPP) pasien di RSUD tersebut, Bagaimana
Anda menjalankan fungsi sebagai MPP (Asesmen, Perencanaan, Komunikasi dan
Koordinasi, Edukasi dan Advokasi serta Kendali Mutu dan Biaya)? Apa yang harus anda
lakukan kepada?
Bagaimana anda sebagai MPP mendorong keterlibatan pasien dan keluarga serta
melakukan Persiapan Pemulangan Pasien (P3)?
Terima kasih