Anda di halaman 1dari 7

Aditya Rifky Dharmawan- 2502128572

Bayu Ilham Prasetyo- 2502129461


Earlgalingga Rachmat Junistira- 2502131592
Gysa Maulina Putri-2502126724
Maria Enjelina-250212792

Tugas Kelompok ke-1

Week 4

Perhatikanlah hal-hal berikut dalam mengerjakan tugas


✓ Jawaban harus mengacu pada referensi yang disepakati di mata kuliah Bahasa Indonesia
✓ Cermatilah instruksi pada soal khususnya perbedaan antara jelaskan dan sebutkan
✓ Tidak menyalin-tempel jawaban dari kelompok lain

1. Analisislah ciri-ciri penggunaan ragam sastra pada puisi di bawah ini. (Skor:20)

Aku
Kalau sampai waktuku.
Ku mau tak seorang kan merayu…
Tidak juga kau…
Tak perlu sedu sedan itu…
Aku ini binatang jalang.
Dari kumpulannya terbuang…
Biar peluru menembus kulitku.
Aku tetap meradang menerjang…
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari…
Hingga hilang pedih peri,,,
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi…

Pengarang : Chairil Anwar

• Menggunakan kalimat konotasi atau kiasan. Kalimat “aku ini binatang jalang” merupakan
kalimat konotasi yang mengambarkan seseorang yang hidup bebas.
• Menggunakan majas tautologi majas penegasan yang melukiskan sesuatu dengan
menggunakan kata-kata yang sama artinya (bersinonim) untus mempertegas arti. Kalimat
“luka dan bisa ku bawa berlari. Berlari…”
• Memperhatikan efek musikalitas yang umumnya dapat dimunculkan lewat pola persajakan
atau rima atau kadang dibentuk lewat perulangan bunyi yang sama dalam setiap bait
atau kalimat. Kalimat “Kalau sampai waktuku. Ku mau tak seorang kan merayu… Tidak
juga kau…” Kalimat tersebut menggunakan rima yang sama yaitu berakhiran “u” dan
menggunakan tanda “…” untuk menegaskan iramanya.
• Memiliki tafsiran ganda karena puisi tersebut menggunakan kalimat konotasi membuat
LANG6031 - Indonesian
pambacanya memiliki penafsiran yang berbeda. Kalimat “aku mau hidup seribu tahun lagi”
memiliki tafsiran ganda yaitu dapat bermakna keinginan penulis berumur panjang atau
bermakna keinginan penulis untuk memiliki kesempatan memperbaiki diri.
• Terdapat beberapa ragam bahasa yang digunakan dalam puisi berjudul “Aku”, salah
satunya penulis menggunakan gaya bahasa penegasan yaitu berupa majas hiperbola pada
bait: “Tak perlu sedu sedan itu “, selain majas hiperbola, pada baris ”Aku ini binatang
jalang” juga menunjukan bahwa terdapat gaya bahasa simbolik yang melukiskan sesuatu
dengan menggunakan simbol atau lambang untuk menyatakan maksud. Apabila
digabungkan dengan bait selanjutnya, dapat disimpulkan bahwa terdapat majas fabel. Yang
menunjukan perilaku binatang sebagai manusia yang dapat berpikir dan bertutur kata. Pada
bagian terakhir dapat dilihat bagaimana penggunaan majas pada bait puisi tersebut. Gaya
bahasa yang digunakan dalam bait “Aku ingin hidup seribu tahun lagi“ adalah majas
alegori. Yang mana majas ini menyatakan dengan cara lain, kiasan, dan penggambaran
tentang sesuatu.
• Pada bait yang berbunyi “Luka dan bisa kubawa berlari “. Dalam kata “Luka” mengandung
arti hati atau perasaan. Sedangkan “Berlari“ memiliki arti kaki. Bait tersebut menggunakan
majas sinestesia dimana majas tersebut berupa suatu ungkapan rasa dari suatu indra yang
dicurahkan lewat ungkapan rasa indra lainnya.

Referensi:

Despriyanti Risma. 2018. “Analisis Gaya Bahasa Pada Puisi ‘Aku’ Karya Chairil Anwar”.
Parole Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 1.

Trigonal media. Pengertian dan ciri-ciri Bahasa Sastra.


https://www.trigonalmedia.com/2015/08/pengertian-dan-ciri-ciri-bahasa-sastra.html

2. Jelaskan dua fungsi bahasa Indonesia dengan kedudukannya sebagai bahasa negara dengan
menyertakan contoh kasus yang diambil dari pengalaman pribadi Anda! (Skor: 20)

Dalam kedudukannya sebagai bahasa negara, yang pertama bahasa Indonesia memiliki fungsi
yang fungsinya yaitu sebagai alat perhubungan antarbudaya dan antardaerah. Seperti yang
sudah kita ketahui bahwa Negara Indonesia memiliki keanekaragaman budaya dan bahasa.
Bahasa daerah yang ada di Indonesia. Dengan adanya bahasa Indonesia ini kita dapat
berhubungan dan berkomunikasi satu sama lain tanpa mengkhawatirkan perbedaan latar
belakang sosial budaya dan bahasa satu sama lain. Contohnya saat saya sedang berkunjung ke
daerah Pekanbaru, sebagai orang yang besar di tanah Sunda, saya sangat kebingungan saat
orang di daerah Pekanbaru berkomunikasi menggunakan bahasa melayu. Dengan
menggunakan Bahasa Indonesia, seseorang yang tidak mengerti bahasa daerah tertentu, tetap
dapat berkomunikasi dengan baik menggunakan Bahasa Indonesia. Selanjutnya, fungsi
sebagai lambang kebanggaan nasional. Kebanggaan nasional adalah “sikap kejiwaan yang
terwujud, tampak pada sikap menghargai warisan, hasil karya, dan semua hal lain yang -

LANG6031 - Indonesian
menjadi milik bangsa sendiri”. Contohnya saja ketika kita melihat Bahasa Indonesia digunakan
dalam kegiatan-kegiatan Internasional, pasti ada kebanggan yang muncul dari dalam diri kita
sebagai Bangsa Indonesia.

Referensi:

Lecture Notes Binus University, Fungsi Bahasa dan Bahasa Indonesia.

3. Temukanlah dan jelaskan lima kesalahan ejaan pada dokumen yang berkaitan dengan studi
dan/atau pekerjaan Anda. (skor: 30)

a. Direktur Utama PT Len Industri, Bobby Rasyidin mengatakan, “Kinerja tahun 2021
dipengaruhi oleh faktor eksternal antara lain wabah covid yang mengakibatkan refocusing
dan realokasi APBN 2021, mobilitas barang dan tenaga kerja menjadi terhambat, lockdown
di negara tujuan ekspor, serta persaingan dalam bisnis pertahanan yang semakin terbuka
dari luar negeri.

Kesalahan Perbaikan Alasan

refocusing refocusing Untuk menuliskan kata


atau ungkapan dalam
bahasa daerah atau bahasa
asing harus dicetak
miring.

Tautan: https://www.len.co.id/perdana-lima-industri-pertahanan-defend-id-laksanakan-
rupst-bersama-tahun-buku-2021/

LANG6031 - Indonesian
b.

Kesalahan Perbaikan Alasan

Human Machine Interface Human Machine Interface Penulisan Bahasa asing


harus di italic atau
dimiringkan.

c.

Kesalahan Perbaikan Alasan

“-terverifikasi,” Seharusnya “terverifikasi.” Pengunaan tanda akhir


penggunaan tanda akhir baca seharusnya
baca yang salah dengan menggunakan tanda
menggunakan tanda “titik”.
“koma”.

Referensi: Laporan Tugas Akhir – Earlgalingga R. J

LANG6031 - Indonesian
d. 2 petugas patroli jalan tol terlibat cekcok mulut dengan supir truk di jalan tol
Palembang-Kayu Agung. Hal ini diduga petugas patroli akan melakukan pungutan liar
kepada supir truk yang sedang menepi karena kendaraannya mengalami kerusakan.

Kesalahan Perbaikan Alasan

Kata “supir” Seharusnya“sopir” Kata supir bukan


bentuk baku

Referensi : https://www.liputan6.com/news/read/4893888/video-diduga-akan-pungli-2-
petugas-jalan-tol-cekcok-dengan-supir

e. Ustaz sekaligus dosen di Universitas Hasanuddin (Unhas) ini pun menambahkan, timbal balik
untuk orang tua yang berhasil mendidik anak hingga menjadi anak sholeh dan sholehah. Salah
satunya yaitu terhindar dari siksa kubur kelak.
Kesalahan Perbaikan Alasan

Kata “sholeh dan Seharusnya“salih dan Dari kajian etimologis, kata


sholehah” salihah” Salih dan Salihah berasal
dari bahasa Arab yaitu
‘Shalihah’ yang artinya
adalah orang yang taat dan
yang baik. Kata Shalihah ini
telah diserap ke dalam
Bahasa Indonesia dan
bentuk bakunya
disesuaikan dengan EYD
sehingga menjadi kata
Salihah.

Referensi : https://www.detik.com/edu/edutainment/d-5824376/keistimewaan-di-balik-
anak-sholeh-sholehah-ini-kata-ustaz-dasad-latif.

LANG6031 - Indonesian
4. Perbaikilah satu kesalahan diksi pada kalimat berikut. Sertakan alasan Anda dalam 1 – 2
kalimat singkat berdasarkan syarat ketepatan kata (skor: 30)

Contoh:
Soal Perbaikan Alasan

Massa berkumpul untuk Massa berkumpul Kedua kata tersebut


menyampaikan aspirasi karena untuk menyampaikan mengalami fenomena
mereka masih sanksi akan aspirasi karena homofon. Oleh karena
keseriusan direktur dalam mereka masih sangsi itu, untuk mendapatkan
masalah kenaikan gaji. akan keseriusan makna yang sesuai pada
direktur dalam kalimat tersebut, kata
masalah kenaikan sanksi harus diubah ke
gaji. kata sangsi.

Soal Perbaikan Alasan

1. Ibu membawa buah-buahan saat Ibu membawa buah- Berdasarkan KBBI melirik artinya
melirik temannya yang sedang buahan saat melihat dengan tajam ke samping (kiri
dirawat di rumah sakit. menjenguk temannya atau kanan). Maka kata “melirik” tidak
yang sedang dirawat cocok untuk digunakan pada kalimat
di rumah sakit. tersebut. untuk mengunjungi orang
yang sedang dirawat di rumah sakit
lebih cocok menggunakan kata
“menjenguk”.

2. Dia tidak bodoh melainkan pintar Dia pintar karena bisa Kata “tidak bodoh melainkan” tidak
karena dia bisa menjawab soal menjawab soal ujian efektif karena terdapat pemborosan
ujian dengan baik. dengan baik. kata. Pengulangan kata “dia” di tengah
kalimat juga menunjukan adanya
pemborosan kata, sehingga inti dari
kalimat menjadi tidak jelas.

3. Panel surya adalah perangkat yang Panel surya adalah Menurut KBBI, intensitas artinya
dapat mengubah intensitas panas perangkat yang dapat keadaan tingkatan atau ukuran
matahari menjadi listrik. mengubah energi intensnya. Panel surya merupakan
panas matahari perangkat yang mengubah energi
menjadi listrik. bukan intensitas atau ukuran panas

LANG6031 - Indonesian
matahari. Sehingga kata “energi” lebih
sesuai untuk digunakan.

4. Setelah mengaitkan teori dengan Setelah mengaitkan Aturan penulisan untuk kata “praktik”
kenyataan di lapangan, Anda dapat teori dengan dengan awalan mem- dan -kan
memraktikkan penggunaannya kenyataan di seharusnya tidak terjadi peluluhan.
dalam kehidupan sehari-hari.
lapangan, Anda dapat
mempraktikkan
penggunaannya dalam
kehidupan sehari-hari.

5. Selain julukan kutu buku yang Selain julukan kutu Istilah yang cocok untuk seseorang
disematkan kepadanya karena buku yang disematkan yang bekerja keras yaitu “membanting
kegemarannya membaca, Maja kepadanya karena tulang” bukan “membanting uang”.
juga disebut sebagai seorang yang
kegemarannya
pekerja keras karena dia tiada henti
membanting uang untuk membaca, Maja juga
menghidupi keluarganya. disebut sebagai
seorang yang pekerja
keras karena dia tiada
henti membanting
tulang untuk
menghidupi
keluarganya.

6. Para detektif bisa menyelesaikan Para detektif dapat Kata “bisa” dapat diganti dengan kata
sebuah kasus dengan mengkaitkan menyelesaikan sebuah “dapat” sehingga kalimat menjadi
data yang mereka peroleh di kasus dengan baku. Pada kata “mengkaitkan”
Tempat Kejadian Perkara (TKP).
mengaitkan data yang seharusnya ditulis “mengaitkan”
mereka peroleh di karena pada imbuhan tersebut terjadi
Tempat Kejadian peluluhan pada huruf “k”.
Perkara (TKP).

LANG6031 - Indonesian

Anda mungkin juga menyukai