NPM : BA1020045
SOAL:
c.Apakah ada norma-norma sosial tersebut yang dituangkan dalam Norma Hukum
(Peraturan Daerah) di tempat Saudara berasal, dan mengapa Norma-Norma Sosial
tersebut perlu diatur dalam Perda? Berikan argumentasi Saudara?
3. Coba saudara uraiakan fenomena sosial pemakaian gadget di Indonesia oleh anak-
anak dan peserta didik serta dampak negatifnya? Jika Saudara sebagai anggota DPRD
atau Kepala Daerah dengan mengaitkan pada pendapat T. Koopmans apa solusi yang
Saudara tawarkan? Berikan uraian penjelasan Saudara?
4.Coba saudara jelaskan hirarkhi peraturan perundang-undangan yang berlaku di
Indonesia? Bagaimana menurut pendapat saudara, apakah Peraturan
Gubernur/Peraturan Bupati/Peraturan Walikot termasuk dalam pengertian peraturan
perundang-undangan? Coba Saudara Jelaskan mengapa suatu peraturan yang lebih
rendah tidak boleh bertentangan dengan peraturan yang lebih tinggi? Kaitkan jawaban
saudara dengan teori norma berjenjang (stufenbau des recht theorie) Hans Kelsen.
Bagaimana penyelesaiannya kalau terjadi konflik vertikal atau horizontal di antara
norma hukum tersebut?
JAWABAN
3
https://www.gramedia.com/literasi/norma/
4
https://www.ayosemarang.com/netizen/amp/pr-77780380/Efek-Penggunaan-Gadget-Bagi-AnakAnak
norma-norma dan nilai-nilai kehidupan yang sudah mengendap dalam masyarakat,
melainkan menciptakan modifikasi atau perubahan dalam kehidupan masyarakat. 5
- Ketetapan MPR
- Peraturan pemerintah
- Peraturan Presiden
Iya peraturan daerah gubernur atau walikota dan bupati merupakan peraturan
perundang undangan yang menjalankan perintah peraturan perundang undangan yang
lebih tinggi dalam menjalankan kewenangan pemerintah daerah. Kemudian peraturan
yang lebih rendah tidak boleh Karena peraturan yang lebih tinggi sudah disahkan oleh
peraturan perundang-undangan dan negara, dan peraturan yang lebih rendah tidak
boleh bertentangan dengan peraturan yang sudah dibuat oleh pemerintah, Setiap
peraturan perundangan-undangan memiliki hierarki, dimana peraturan yang di bawah
tidak boleh bertentangan dengan peraturan perundangan yang lebih tinggi atau berada
di atasnya. Misalnya peraturan daerah (Perda) yang tidak boleh bertentangan dengan
PP (Peraturan Pemerintah) atau Peraturan Presiden, serta undang-undang 7. Hal
tersebut sangat selaras dengan teori hukum stufenbau merupakan teori yang
dikemukakan oleh Hans Kelsen yang menyatakan bahwa sistem hukum merupakan
sistem anak tangga dengan kaidah berjenjang dimana norma hukum yang paling
rendah harus berpegangan pada norma hukum yang lebih tinggi, dan kaidah hukum
yang tertinggi (seperti konstitusi) harus berpegangan pada norma hukum yang paling
mendasar (grundnorm}.
5
Bahan ajar ,Ilmu Perundang Undangan ,Fakultas Hukum Hal 2
6
uu nomor 12 tahun 2011
7
https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/20443/t/javascript
Teori Aquo semakin diperjelas dalam hukum positif di Indonesia dalam
bentuk undang-undang tentang pembentukan peraturan perundang-
undangan. Sekarang ini hirarki peraturan perundang-undangan di Indonesia
menurut ketentuan UU No.12 Tahun 2011 adalah ; ” Jenis dan hierarki
Peraturan Perundang-undangan terdiri atas: Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945; Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat;
Undang-Undang/Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang; Peraturan
Pemerintah; Peraturan Presiden; Peraturan Daerah Provinsi; dan Peraturan
Daerah Kabupaten/Kota.
- Asas lex specialis derogat legi generalis;
Asas Lex specialis derogat legi generalis adalah asas penafsiran hukum yang
menyatakan bahwa hukum yang bersifat khusus (lex specialis)
mengesampingkan hukum yang bersifat umum (lex generalis). Ketentuan-
ketentuan lex specialis harus berada dalam lingkungan hukum (rezim) yang
sama dengan lex generalis. Kitab Undang-Undang Hukum Dagang dan Kitab
Undang-Undang Hukum Perdata sama-sama termasuk lingkungan hukum
keperdataan
- Asas lex posterior derogat legi priori;
Asas Lex Posterior Derogat Legi Priori yaitu pada peraturan yang sederajat,
peraturan yang paling baru melumpuhkan peraturan yang lama. Jadi
peraturan yang telah diganti dengan peraturan yang baru, secara otomatis
dengan asas ini peraturan yang lama tidak berlaku lagi. Biasanya dalam
peraturan perundangan-undangan ditegaskan secara ekspilist yang
mencerminkan asas ini.8
a. umum-abstrak
b. individual-konkrit
yaitu suatu norma yang addressatnya ditujukan kepada seseorang atau orang-
orang tertentu, yang perbuatannya nyata (konkret). contohnya sebagai berikut; ruji bin
asep yang bertempat tinggal di gang juwita jl. WR Supratman Kandang Limun, Rt.03,
8
https://bantuanhukum-sbm.com/artikel-asas-asas-hukum-perikatan
Bengkulu. Diberikan izin membangun rumah tinggal di atas tanah di Jl. WR Supratman
Kandang Limun Rt.05, Bengkulu. Contoh lainnya Keputusan tata usaha negara (KTUN)
c. umum-konkrit
d. individual-abstrak9
yang dimaksud dengan daya laku adalah yang berkaitan dengan keabsahan pembuatan
norma, yang dapat didasarkan pada norma yang lebih tinggi atau kewenangan lembaga
yang membentuknya, sedangkan yang dimaksud dengan daya guna adalah yang
berhubungan dengan keefektifan norma yang bersangkutan untuk berlaku di
masyarakat. Daya laku dan daya guna merupakan dasar bagi norma (Hukum) untuk
dapat berlaku dengan baik.
Menurut saya Suatu norma yang mempunyai daya laku belum tentu memiliki daya guna
bagi masyarakat, tetapi suatu norma yang memilik daya guna bagi masyarakat sudah
tentu memiliki daya laku.
9
https://www.dosenpendidikan.co.id/norma-hukum-adalah/#:~:text=Badu%20dengan%20parang-,Norma
%20hukum%20individul%2Dabstrak,No.%2021%20Jakarta%20dilarang%20mencuri
DAFTAR PUSTAKA
Bahan ajar ,Ilmu Perundang Undangan ,Fakultas Hukum Hal 1
https://www.gramedia.com/literasi/norma/
https://www.ayosemarang.com/netizen/amp/pr-77780380/Efek-Penggunaan-Gadget-
Bagi-AnakAnak
Bahan ajar ,Ilmu Perundang Undangan ,Fakultas Hukum Hal 2
uu nomor 12 tahun 2011
https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/20443/t/javascript
https://bantuanhukum-sbm.com/artikel-asas-asas-hukum-perikatan
https://www.dosenpendidikan.co.id/norma-hukum-adalah/#:~:text=Badu%20dengan
%20parang-,Norma%20hukum%20individul%2Dabstrak,No.%2021%20Jakarta
%20dilarang%20mencuri