Anda di halaman 1dari 7

UTS

NAMA : ARDIANSAH PUTRA

NPM : BA1020045

MATKUL :ILMU PERUNDANG UNDANGAN

DOSEN PENGAMPUH : Dr. Edra Satmaidi, S.H.M.H

Beni Kurnia Ilahi,S.H.M.H

SOAL:

1. a. Berikan penjelasan/ pemahaman saudara arti penting ilmu perundang-


undangan dalam konsepsi negara hukum?

b. Berikan pendapat saudara mengapa ilmu perundang-undangan berkembangnya di


Eropha Kontinental yang menganut civil law system, bukan di negara-negara yang
menganut common law system?

2. a. Berikan penjelasan/pemahaman Saudara terkait dengan norma-norma sosial yang


dapat  dibedakan dengan norma-norma hukum.

b.Kemukakan norma-norma sosial yang terdapat dan berlaku di daerah Saudara

c.Apakah ada norma-norma sosial tersebut yang dituangkan dalam Norma Hukum
(Peraturan Daerah) di tempat Saudara berasal, dan mengapa Norma-Norma Sosial
tersebut perlu diatur dalam Perda? Berikan argumentasi Saudara?

3. Coba saudara uraiakan fenomena sosial pemakaian gadget di Indonesia oleh anak-
anak dan peserta didik serta dampak negatifnya? Jika Saudara sebagai anggota DPRD
atau Kepala Daerah dengan mengaitkan pada pendapat T. Koopmans apa solusi yang
Saudara tawarkan? Berikan uraian penjelasan Saudara?
4.Coba saudara jelaskan hirarkhi peraturan perundang-undangan yang berlaku di
Indonesia? Bagaimana menurut pendapat saudara, apakah Peraturan
Gubernur/Peraturan Bupati/Peraturan Walikot termasuk dalam pengertian peraturan
perundang-undangan? Coba Saudara Jelaskan mengapa suatu peraturan yang lebih
rendah tidak boleh bertentangan dengan peraturan yang lebih tinggi? Kaitkan jawaban
saudara dengan teori norma berjenjang (stufenbau des recht theorie) Hans Kelsen.
Bagaimana penyelesaiannya kalau terjadi konflik vertikal atau horizontal di antara
norma hukum tersebut?

5.Jelaskan berserta contohnya sifat norma hukum umum-abstrak, individual-konkrit,


umum-konkrit, dan individual abstrak? Serta jelaskan daya laku dan daya guna suatu
norma hukum? Apakah suatu norma hukum yang mempunyai daya laku, sekaligus akan
mempunyai daya guna?

JAWABAN

1. a. Menurut saya ilmu perundang undangan dalam konsep negara hukum


sangatlah penting karena konsep negara hukum itu sendiri konsep
penyelanggaraan negara berdasarkan hukum dan setiap tindakan penyelenggara
negara mesti dedasarkan atas hukum yang berlaku, artinya ilmu perundang
undangan itu sangat cocok dengan konsep negara hukum karena adanya
peraturan yang pasti untuk dijalankan di suatu pemerintahan didalam sejarah
timbulnya konsep negara hukum tidak lepas dari sistem yaitu eropa continental
dan aglosaxon yang memiliki tujuan untuk mensejahterakan rakyat hal itu sangat
berkaitan dengan ilmu perundang undangan. 1
b. Hal itu disebabkan oleh sistem hukum atau tradisi hukum yang di anut
disana,yaitu tradisi hukum kodifikasi2. Kemudian diperkuat dengan teori legisme
artinya orang orang lebih menghargai hukum yang dibuat pejabat pemerintahan
dibandingkan dengan hukum yang berkembang dalam kasus kasus dan dibentuk
oleh pengadilan. Jadi ilmu perundang undangan memang lebih berkembang
dinegara hukum civil law

2. a. Menurut saya dalam pengaturannya Norma hukum memiliki aturan pasti


sedangkan norma sosial tidak tertulis atau secara lisan Norma hukum sifatnya
akan mengikat semua orang sedangkan norma sosial penegaknya kadang ada
1
Bahan ajar ,Ilmu Perundang Undangan ,Fakultas Hukum Hal 1
2
H. Rosjidi Ranggawidjaja, Pengantar Ilmu Perundang Undangan Indonesia, Mandar maju, Bandung 1998 Hal 13
kadang tidak ada Seperti halnya hukum yang berlaku norma hukum memiliki
penegak yang sesui dengan aturan yang berlaku. Norma hukum diciptakan oleh
para pekerja di pemerintahan atau penguasa sedangkan norma sosial adalah
peraturan yang disepakati dalam masyarakat.
Sangsi dari norma hukum bersifat berat sedangkan norma sosial akan lebih
ringan. norma sosial adalah sebuah perangkat yang di mana norma tersebut
dibuat agar hubungan yang ada di dalam suatu lingkungan masyarakat dapat
berjalan sesuai dengan yang diinginkan atau diharapkan akan tetapi Norma
hukum juga ada kaitan dan tujuan yang sama dengan norma sosial 3
b. yaitu kabiasaan atau adat sarafal anam bagi suku lembak dan rejang di
kabupaten Bengkulu tengah dalam prosesi pernikahan
c. pemerintah Bengkulu tengah harus mengeluarkan kebijakan norma kebiasaan
tersebut menjadi adat resmi suku lembak dan rejang di Bengkulu tengah. Karena
menurut saya pengaturan tersebut wajib dilakukan pemerintah agar budaya dan
adat istiadat tidak hilang dan tetap dilestarikan oleh kaum yang mendatang oleh
karena itu harus ada pengaturan tetap dari pemerintah.

3. Penggunaan gadget/smartphone penduduk Indonesia saat ini sangatlah besar.


Gadget sudah menjadi suatu kebutuhan dalam hidup manusia. Hasil riset dari Lembaga
Riset Digital Marketing Emarketer memperkirakan pada 2018 jumlah pengguna aktif
smartphone di Indonesia mencapai lebih dari 100 juta orang 4. Namun penggunaan
gadget secara terus menerus memberikan dampak yang buruk terhadap anak. Anak
akan lebih sering menatap layar gadget daripada untuk belajar ataupun berinteraksi
dengan lingkungannya. Hal ini akan mengakibatkan anak kecanduan bermain game,
internet atau bahkan konten-konten yang berisi pornografi. Dampak negatif lainnya
seperti yang telah dikemukakan Susan Greenfield dalam bukunya yang berjudul Mind
Change, ia menyebutkan bahwa teknologi telah mengubah cara kerja otak anak-anak.
Hal ini mengakibatkan anak-anak yang memakai media sosial dan menggunakan gadget
lebih rentan terkena depresi, memiliki self esteem yang rendah, dan menjadi lebih
narsisistis. Menurut saya solusi yang saya tawarkan untuk mengatasi permasalahan
tersebut adalah dengan mengeluarkan suatu kebijakan tentang bahwa gadget hanya
boleh diberikan pada usia anak menginjak 15 tahun kira kira pada usia tersebut anak
sudah bisa berpikir dan memanfaatkan media sosial dengan baik, artinya peraturan
tersebut dikeluarkan untuk membatasi fasilitas bagi anak untuk kebaikan anak itu
sendiri sesuai dengan modifikasi hukum yang dikemukakan oleh T Koopmans yaitu
tujuan utama pembentukan undang-undang bukan lagi menciptakan kodifikasi bagi

3
https://www.gramedia.com/literasi/norma/
4
https://www.ayosemarang.com/netizen/amp/pr-77780380/Efek-Penggunaan-Gadget-Bagi-AnakAnak
norma-norma dan nilai-nilai kehidupan yang sudah mengendap dalam masyarakat,
melainkan menciptakan modifikasi atau perubahan dalam kehidupan masyarakat. 5

4. Berdasarkan uu nomor 12 tahun 2011 hierarki peraturan perundang undangan

- UUD NRI 1945

- Ketetapan MPR

- Undang Undang /Perpu

- Peraturan pemerintah

- Peraturan Presiden

- Peraturan daerah provinsi

- Peraturan daerah kabupaten/kota6

Iya peraturan daerah gubernur atau walikota dan bupati merupakan peraturan
perundang undangan yang menjalankan perintah peraturan perundang undangan yang
lebih tinggi dalam menjalankan kewenangan pemerintah daerah. Kemudian peraturan
yang lebih rendah tidak boleh Karena peraturan yang lebih tinggi sudah disahkan oleh
peraturan perundang-undangan dan negara, dan peraturan yang lebih rendah tidak
boleh bertentangan dengan peraturan yang sudah dibuat oleh pemerintah, Setiap
peraturan perundangan-undangan memiliki hierarki, dimana peraturan yang di bawah
tidak boleh bertentangan dengan peraturan perundangan yang lebih tinggi atau berada
di atasnya. Misalnya peraturan daerah (Perda) yang tidak boleh bertentangan dengan
PP (Peraturan Pemerintah) atau Peraturan Presiden, serta undang-undang 7. Hal
tersebut sangat selaras dengan teori hukum stufenbau merupakan teori yang
dikemukakan oleh Hans Kelsen yang menyatakan bahwa sistem hukum merupakan
sistem anak tangga dengan kaidah berjenjang dimana norma hukum yang paling
rendah harus berpegangan pada norma hukum yang lebih tinggi, dan kaidah hukum
yang tertinggi (seperti konstitusi) harus berpegangan pada norma hukum yang paling
mendasar (grundnorm}.

Cara penyelesaian konflik

- Asas lex superior derogat legi inferior;

5
Bahan ajar ,Ilmu Perundang Undangan ,Fakultas Hukum Hal 2
6
uu nomor 12 tahun 2011
7
https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/20443/t/javascript
Teori Aquo semakin diperjelas dalam hukum positif di Indonesia dalam
bentuk undang-undang tentang pembentukan peraturan perundang-
undangan. Sekarang ini hirarki peraturan perundang-undangan di Indonesia
menurut ketentuan UU No.12 Tahun 2011 adalah ; ” Jenis dan hierarki
Peraturan Perundang-undangan terdiri atas: Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945; Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat;
Undang-Undang/Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang; Peraturan
Pemerintah; Peraturan Presiden; Peraturan Daerah Provinsi; dan Peraturan
Daerah Kabupaten/Kota.
- Asas lex specialis derogat legi generalis;
Asas Lex specialis derogat legi generalis adalah asas penafsiran hukum yang
menyatakan bahwa hukum yang bersifat khusus (lex specialis)
mengesampingkan hukum yang bersifat umum (lex generalis). Ketentuan-
ketentuan lex specialis harus berada dalam lingkungan hukum (rezim) yang
sama dengan lex generalis. Kitab Undang-Undang Hukum Dagang dan Kitab
Undang-Undang Hukum Perdata sama-sama termasuk lingkungan hukum
keperdataan
- Asas lex posterior derogat legi priori;
Asas Lex Posterior Derogat Legi Priori yaitu pada peraturan yang sederajat,
peraturan yang paling baru melumpuhkan peraturan yang lama. Jadi
peraturan yang telah diganti dengan peraturan yang baru, secara otomatis
dengan asas ini peraturan yang lama tidak berlaku lagi. Biasanya dalam
peraturan perundangan-undangan ditegaskan secara ekspilist yang
mencerminkan asas ini.8

5. Penjelasan mengenai sifat norma hukum beserta contohnya;

a. umum-abstrak

Yaitu suatu norma yang addressatnya ditujukan kepada umum, tetapi


perbuatannya masih bersifat abstrak, contohnya sebagai berikut; setiap orang dilarang
mencuri, setiap orang dilarang membunuh

b. individual-konkrit

yaitu suatu norma yang addressatnya ditujukan kepada seseorang atau orang-
orang tertentu, yang perbuatannya nyata (konkret). contohnya sebagai berikut; ruji bin
asep yang bertempat tinggal di gang juwita jl. WR Supratman Kandang Limun, Rt.03,

8
https://bantuanhukum-sbm.com/artikel-asas-asas-hukum-perikatan
Bengkulu. Diberikan izin membangun rumah tinggal di atas tanah di Jl. WR Supratman
Kandang Limun Rt.05, Bengkulu. Contoh lainnya Keputusan tata usaha negara (KTUN)

c. umum-konkrit

Yaitu suatu norma yang addressatnya ditujukan kepada umum dan


perbuatannya sudah tertentu (konkrit). Contohnya setiap orang dilarang mencuri

d. individual-abstrak9

yaitu suatu norma yang addressatnya ditujukan kepada individual, sedangkan


perbuatannya bersifat abstrak, contohnya sebagai berikut; Ruji warga gang melati
dilarang mencuri, asep warga gang juwita dilarang membunuh

daya laku dan daya guna suatu norma hukum

yang dimaksud dengan daya laku adalah yang berkaitan dengan keabsahan pembuatan
norma, yang dapat didasarkan pada norma yang lebih tinggi atau kewenangan lembaga
yang membentuknya, sedangkan yang dimaksud dengan daya guna adalah yang
berhubungan dengan keefektifan norma yang bersangkutan untuk berlaku di
masyarakat. Daya laku dan daya guna merupakan dasar bagi norma (Hukum) untuk
dapat berlaku dengan baik.

Menurut saya Suatu norma yang mempunyai daya laku belum tentu memiliki daya guna
bagi masyarakat, tetapi suatu norma yang memilik daya guna bagi masyarakat sudah
tentu memiliki daya laku.

9
https://www.dosenpendidikan.co.id/norma-hukum-adalah/#:~:text=Badu%20dengan%20parang-,Norma
%20hukum%20individul%2Dabstrak,No.%2021%20Jakarta%20dilarang%20mencuri
DAFTAR PUSTAKA
Bahan ajar ,Ilmu Perundang Undangan ,Fakultas Hukum Hal 1

H. Rosjidi Ranggawidjaja, Pengantar Ilmu Perundang Undangan Indonesia,


Mandar maju, Bandung 1998 Hal 13

https://www.gramedia.com/literasi/norma/
https://www.ayosemarang.com/netizen/amp/pr-77780380/Efek-Penggunaan-Gadget-
Bagi-AnakAnak
Bahan ajar ,Ilmu Perundang Undangan ,Fakultas Hukum Hal 2
uu nomor 12 tahun 2011
https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/20443/t/javascript
https://bantuanhukum-sbm.com/artikel-asas-asas-hukum-perikatan
https://www.dosenpendidikan.co.id/norma-hukum-adalah/#:~:text=Badu%20dengan
%20parang-,Norma%20hukum%20individul%2Dabstrak,No.%2021%20Jakarta
%20dilarang%20mencuri

Anda mungkin juga menyukai