KONSEP PENEGAKAN
HUKUM DI INDONESIA
PENELAAH
SRI WAHYU NINGSIH SH, MH
KELOMPOK 2 PKN
Siti Muslihatun
Febri Agustina
Summayyatur Rosyiidah
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seperti yang kita ketahui,semua Negara pasti mempunyai peraturan-peraturan dan
hukum,dan begitu juga dengan Negara Indonesia. Negara Indonesia adalah Negara hukum, yang
mempunyai peraturan-peraturan hukum, yang sifatnya memaksa seluruh masyarakat atau rakyat
Indonesia harus patuh terhadap peraturan-peraturan atau kebijakan-kebijakan hukum di
Indonesia bahkan juga memaksa orang asing yang berada di wilayah Indonesia untuk patuh
terhadap hukum yang ada di Negara indonesia.dan Negara pun membentuk badan penegak
hukum guna mempermudah dalam mewujudkan Negara yang adil dan makmur. Tetapi tidak
dapat dipungkiri di Negara kita masih banyak kesalahan dalam menegakan hukum di Negara
kita. Dan masih banyak juga ketidak adilan dalam melaksanakan hukum yang berlaku. Tetapi, itu
bukanlah salah dalam perumusan hukum,melainkan salah satu keteledoran badan-badan
pelaksana hukum di Indonesia.
Akibat dari keteledoran tersebut banyak sekali pelangaran-pelangaran hukum,dan
pelangar-pelangar hukum yang seharusnya di adili dan dikenakan sangsi yang seharusnya,malah
dibiarkan begitu saja.dan hal ini sangat berdampak buruk bagi masa depan Negara ini. Oleh
karena itu kita akan membahas apa bagaimana penegakan hukum yang adil dan bagaimana
upaya-upaya penegakan hukum di Negara kita ini untuk memulihkan atau membentuk Negara
yang memiliki hukum yang tegas dan sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Karena
masalah tersebut merupakan masalah yang sangat serius yang harus dipecahkan,guna
menciptakan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.dan dalam menegakkan hukum di Indonesia.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pentingnya Peran Pemerintah dalam Penegakan Hukum
1. Pemerintah bertanggung jawab penuh untuk mengelola wilayah dan
Rakyatnya untuk mencapai tujuan dalam bernegara.
2. Tidak hanya tanggung jawab, pemerintah pun punya kepentingan langsung
Untuk menciptakan kondisi yang kondusif dalam menjalankan pemerintahannya.
3. Sama sekali tidak bisa dilupakan adanya dua institusi penegakan hukum
Lainnya yang berada di bawah lembaga eksekutif, yaitu Kepolisian dan Kejaksaan
Adakah Visi Pemerintah dalam Penegakan Hukum
1. Ada beberapa inisiatif yang sudah dilakukan. Misalnya saja perbaikan di
tubuh Kepolisian RI untuk mendorong Kepolisian yang lebih professional.
2. Kebanyakan dari inisiatif tersebut adalah dorongan dari luar, dari masyarakat sipil dan
lembaga-lembaga non-pemerintahan lainnya, baik internasional maupun dalam negeri.
Kebijakan yang Perlu Dilakukan Pemerintah dalam Penegakan Hukum
1. Satu hal yang sama sekali tidak boleh dilupakan adalah peran pemerintah dalam
perbaikan institusi kejaksaan dan kepolisian yang jelas berada di bawah wewenang
pemerintah.
2. Kebijakan-kebijakan pemerintah ini harus terus didorong agar mempunyai visi yang
lebih jelas dan responsif terhadap persoalan-persoalan yang nyata ada di masyarakat.
B. Saran
Kami menyadari makalah ini masih mempunyai banyak kekurangan dan demi
penyempurnaan makalah ini. Maka kami membutuhkan kritik dan saran yang bersifat positif
atau membangun dari pembaca dan semoga makalah ini bermanfaat untuk pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
Gramsci, Antonio. Prison Notebooks. London: Lawrence and Wishart, 1971. Jayasuriya,
Kanishka. “The Rule of Law and Governance in the East Asian State,” Asian Law Vol. 1,
107.
Mahkamah Agung RI. Cetak Biru Pembaruan Mahkamah Agung RI. Jakarta:
Mahkamah Agung RI, 2003.
Kertas Kerja Pembaruan Sistem Pengeloaan Keuangan Pengadilan. Jakarta:
Mahkamah Agung RI, 2003.
Bagaimana Undang-Undang Dibuat. Seri Panduan Legislasi PSHK. Jakarta:
PSHK, 2003.
www.pemantauperadilan.com