MAKALAH RADIOBIOLOGI

NORMA NORMA PROTEKSI RADIASI

DOSEN PEMBIMBING :

KARTIKA SARI,M.Pd

DI SUSUN

FATMA DEVIANA PUTRI (19134050013)

SRY SYAHNI BANCIN (191340500030)

VERA MUSFIRAH (19134050033)

AKADEMI TEKNIK RADIODIAGNOSTIK DAN RADIOTERAPI

(ATRO) YAYASAN SIHAT BEURATA BANDA ACEH TAHUN
2020/2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan limpahan rahmat dan
taufik-Nya sehingga makalah mata kuliah RADIOBIOLOGI dapat terselesaikan sesuai jadwal
yang diharapkan.Salawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad
SAW yang patut kita jadikan sebagai teladan dalam mengarungi kehidupan dimuka bumi.

Penulisan makalah ini dilakukan untuk memenuhi salah satu mata kuliah RADIOBIOLOGI
Norma-Norma Proteksi Radiasi.kami menyadari bahwa sejak penulisan makalah ini,berbagai
hambatan dan rintangan yang kami rasakan.Namun,berkat ketabahan,ketekunan dan kerja
keras,serta pertolongan dari Allah jugalah sehingga hambatan dapat rintangan tersebut dapat
diatasi.Disadari pula bahwa dalam penulisan makalah ini,berbagai pihak telah memberikan
dorongan,bimbingan dan arahan kepada kami sehingga penulisan makalah ini dapat
terselesaikan dengan baik.

Akhir kata,kami menyadari bahwa kesempurnaan itu hanya milik Allah SWT,sehingga
makalah ini tidak luput dari kekurangan dan kekeliruan.Oleh karena itu,kritik dan saran yang
bersifat membangun sangat kami harapan demi penyempurnaan makalah ini.
 DAFTAR ISI

COVER DAN JUDUL................................................................................................

KATA PENGANTAR................................................................................................

DAFTAR ISI...............................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................

A.Latar Belakang.........................................................................................

B.Rumusan Masalah....................................................................................

C.Tujuan.......................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN............................................................................................

A.Penjelasan dan pengertian proteksi radiasi..............................................

B.Pengertian norma......................................................................................

C.Pengertian dan penjelasan norma-norma proteksi radiasi........................

BAB III PENUTUP....................................................................................................

A.Kesimpulan..............................................................................................

B.Saran

DAFTAR PUSTAKA
 BAB I

PENDAHULUAN
A.Latar Belakang

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi proteksi radiasi di perkirakan sama

usianya dengan penemuan sinar-x oleh Wilhelm Roentgen pada 8 November 1895,dalam
perkembangan lebih lanjut,diketahui pula bahwa semua radiasi pengion dapat menyebabkan
terjadinya efek yang merusak pada organ tubuh.

Proteksi radiasi merupakan suatu cabang ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan teknik
kesehatan lingkungan yaitu tentang proteksi yang perlu di berikan kepada seseorang atau
sekelompok orang terhadap kemugkinan diperolehnya akibat negatif dari radiasi
pengion,sementara kegiatan yang diperlukan dalam pemakaian sumber radiasi pengion masih
tetap dapat dilaksanakan.

Sebagian besar orang mengetahui bahwa radiasi nuklir atau radiasi pengion sangat
berbahaya,karena bisa mengakibatkan berbagai macam masalah kesehatan bahkan bisa
mempengaruhi genetik seseorang yang kemudian diturunkan.Disadari atau tidak,kita semua
pernah berdekatan dengan radiasi pengion,radiasi pengion ini biasanya di dapati di rumah
sakit atau di bandara.

B.Rumusan Masalah

1.Apa yang dimaksud dengan proteksi radiasi dan penjelasannya?

2.Apa itu pengertian norma?

3.Apa itu norma-norma proteksi radiasi dan penjelasannya?

C.Tujuan

1.Untuk mengetahui tentang proteksi radiasi

2.Mengetahui pengertian norma

3.Mengetahui norma-norma proteksi radiasi

 BAB II

PEMBAHASAN

A. Penjelasan Proteksi Radiaisi

Proteksi radiasi adalah perlindungan orang dari efek berbahaya paparan radiasi pengion
dan cara mencapainya,pengawasan terhadap bahaya radiasi melalui peraturan yang berkaitan
dengan pemanfaatan radiasi dan bahan-bahan radioaktif .Di indonesia badan pengawas
tersebut adalah Bapeten.

Dalam pemanfaatan teknologi nuklir,faktor keselamatan manusia harus mendapatkan

prioritas utama.Program proteksi radiasi bertujuan melindungi para pekerja radiasi serta
masyarakat umum dari bahaya radiasi yang ditimbulkan akibat penggunaan zat radioaktif
atau sumber radiasi lainnya.

Dari segi ilmiah dan teknik,ruang lingkup proteksi radiasi terutama meliputi :

 Pengukuran fisika berbagai jenis radiasi dan zat radioaktif

 Menentukan hubungan antara tingkat kerusakan biologi dengan dosis radiasi yang
diterima organ/jaringan
 Penelaahan transportasi radionuklida dilingkungan
 Melakukan desain terhadap perlengkapan kerja,proses dan sebagainya untuk
mengupayakan keselamatan radiasi baik ditempat kerja maupun lingkungan
Proteksi radiasi dapat dibagi menjadi beberapa macam yaitu:
 Proteksi radiasi kerja merupakan perlindungan pekerja
 Proteksi radiasi medis merupakan perlindungan pasien dan radiografer
 Proteksi radiasi masyarakat merupakan perlindungan individu,anggota masyarakat
dan penduduk secara keseluruhan
Falsafah proteksi radiasi disebut juga dengan tujuan proteksi radiasi,tujuan dari proteksi
radiasi adalah sebagai berikut :
 Mencegah terjadinya efek nonstokastik yang membahayakan
 Meminimalkan terjadinya efek stokastik hingga ketingkat yang cukup rendah
hingga yang masih dapat diterima oleh individu dan lingkungan di sekitarnya.
Tujuan dari asas optimalisasi dalam proteksi radiasi adalah untuk mendapatkan hasil
optimum yang meliputi kombinasi penerimaan dosis yang rendah,baik individu maupun
kolektif,minimnya resiko dari pemaparan yang tidak dikehendaki,dan biaya yang murah.Asas
optimalisasi sangat ditekankan oleh ICRP.Setiap kegiatan yang memerlukan tindakan
proteksi,terlebih dahulu harus dilakukan analisis optimalisasi proteksi.

B. Pengertian Norma
Menurut kamus besar bahasa indonesia (KBBI).Pengertian norma adalah aturan atau
ketentuan yang mengikat warga masyarakat.Ketentuan tersebut digunakan sebagai panduan
dan kendali dalam berperilaku.Selain itu norma berarti ukuran atau kaidah yang dipakai
sebagai tolak ukur dalam menilai atau membandingkan sesuatu.
 Norma adalah aturan hidup bagi manusia tentang hal yang seharusnya dilakukan dan hal
yang seharusnya tidak dilakukan oleh manusia terhadap manusia lain.
Berdasarkan beberapa pengertian norma tersebut,maka dapat disimpulkan bahwa norma
adalah seperangkat aturan,baik tertulis maupun tidak tertulis yang di sepakati oleh suatu
kelompok atau masyarakat untuk mengontrol tingkah laku semua anggota dalam kelompok
atau masyarakat yang bersangkutan.
Macam-macam norma:
 Norma agama
 Norma kesopanan
 Norma kesusilaan
 Norma hukum.

C. Norma-Norma Proteksi Radiasi

Proteksi radiasi adalah pengawasan terhadap bahaya radiasi melalui peraturan-peraturan
yang berkaitan dengan pemanfaatan radiasi dan bahan-bahan radioaktif.Di indonesia,badan
pengawas tersebut adalah Bapeten(Badan Pengawas Tenaga Nuklir).Proteksi radiasi yang
dipakai sekarang ditetapkan oleh komisi internasional untuk proteksi radiasi (International
Commission on Radiological Protection,ICRP)dalam suatu pernyataan yang mengatur
pembatasan dosis radiasi,yang intinya sebaga berikut:

 Kegiatan tidak akan dilakukan kecuali mempunyai keuntugan yang positif

dibandingkan dengan risiko,yang dikenal sebagai asas justifikasi,
 Paparan radiasi diusahakan pada tingkat serendah mungkin yang bisa dicapai(as
low as reasonably achievable,ALARA)dengan merpertimbangkan faktor ekonomi
dan sosial,yang dikenal sebagai asas optimasi,
 Dosis perorangan tidak boleh melampaui batas yang direkomendasikan oleh ICRP
untuk suatu lingkungan tertentu,yang dikenal sebagai asas limitasi.

Tujuan proteksi radiasi adalah untuk memastikan pengoperasian dan pengunaan fasilitas
produksi radiofarmaka benar-benar dilaksanakan sesuai peraturan proteksi radiasi sehingga
paparan yang diterima pekerja dibawah batas ang diperbolehkan.

Organisasi dan pelatihan :Penerapan proteksi radiasi pada fasilitas produksi radiafarmaka
untuk keselamatan pekerja dan lingkungan terhadap bahaya radiasi harus diaudit dengan
meninjau ulang program pelatihan,sistem manajemen dll.

Limit dosis :Dosis radiasi pada pekerja dan penduduk sekitarnya harus dikontrol sesuai
prinsip ALARA sehingga paparan radiasi tidak melebihi limit yang diperbolehkan.

Ventilasi :Sistem ventilasi harus benar-benar dipastikan terutama jika menangani

radioaktif terbuka.Biasanya digunakan fume hoods atau glow boxses
 Perisai radioaktif :Jumlah perisai tergantung dari jenis radiasi dan energ,ukuran dan
keradioaktifan sumber dan laju dosis untuk memberi keyakinan bahwa pekerja tidak akan
menrima paparan melebihi dosis yang diperbolehkan.

Pengemasan :Harus mengikuti petunjuk pengemasan zat radioaktif dari IAEA,tingkat

radiasi tidak boleh melebihi tingkat maksimum yang diperbolehkan jika diukur pada
permukaan dan pada jarak 1 meter dari permukaan kemasan.

Transportasi :Harus mengikuti petunjuk pengangkutan zat radioaktif dari IAEA.Faktor

yang harus dipertimbangkan selama transportasi antara lain:pemilihan jenis angkutan,desain
pengemas,pengawasan fisik kemasan dan langkah-langkah yang harus dilakukan jika terjadi
kontaminasi atau paparan tinggi.

Sampah radioaktif harus ditempatkan terpisah dalam wadah yang sesuai dengan jenis dan
aktifitas radioaktif serta diberi perisai yang sesuai.

Dekontaminas :Jika kontaminasi terjadi pada pekerja,pakaian,peralatan dan fasilitas

kerja,maka harus dilakukan upaya dekontaminasi sesuai prosedur.

Program proteksi radiasi bertujuan melindungi para pekerja radiasi serta masyarakat
umum dari bahaya radiasi yang ditimbulkan akibat penggunaan zat radioaktif atau sumber
radiasi lainnya.

Asas-asas dalam proteksi radiasi atau disebut juga prinsip-prinsip proteksi radiasi ini
terdiri atas beberapa macam yaitu asas legislasi yang sering disebut asas justifikasi yang
artinya pembenaran,asas optimalisasi dan asas limitasi,penjelasannya adalah sebagai berikut:
 Asas legislasi atau justifikasi yang artinya pembenaran
Penerapan asas justifikasi dalam pemanfaatan tenaga nuklir menuntut agar sebelum
tenaga nuklir dimanfaatkan,terlebih dahulu harus dilakuan analisis resiko manfaat.
 Asas optimalisasi
Penerapan asas ini dalam pemanfaatan tenaga nuklir menuntut agar paparan radiasi
yang berasal dari suatu kegiatan harus ditekan serendah mungkin dengan
mempertimbangkan faktor ekonomi dan sosial
 Asas limitasi
Penerapan asas ini dalam pemanfaatan tenaga nuklir menuntut agar dosis radiasi
yang diterima oleh seseorang dalam menjalankan suatu kegiatan tidak boleh
melebihi nilai batas yang telah ditetapkan oleh instanti yang berwenang.

Keselamatan radiasi adalah tindakan yang dilakukan untuk melindungi pekerja anggota
masyarakat dan lingkungan hidup dari bahaya radiasi.
 BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Proteksi radiasi adalah cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari betapa pentingnya
melindungi diri dari pengaruh buruk radiasi,yang memungkinkan memberikan efek buruk
pada manusia dan lingkunga sekitar,baik jangka pendek maupun jangka panjang.Adapun
asas-asas yang terkandung didalamnya merupakan pedoman-pedoman yang wajib adanya
untuk di aplikasikan ke dalam penerapan penggunaan radiasi dan sebagai tolak ukur untuk
mempertahankan pentingnya berperilaku yang teratur dalam penggunaan radiasi.
 DAFTAR PUSTAKA

02/pengertian-falsafah-dan-asasasas-html
AZ.http://kedan-x-
Ray.blogspot.co.id/2014/09/proteksi radiasi.html