Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMKN 1 KEDAWUNG


Kelas/ Semester : XII/GANJIL
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Mata Pelajaran : ALAT MESIN PASCA PANEN
Materi Pokok : Rice Milling Unit (RMU)
Alokasi Waktu :

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui discovery learning, peserta didik dapat menemukan konsep cara kerja Rice
Milling Unit (RMU) dengan cermat, dengan mengedepankan sikap disiplin dan
tanggung jawab selama proses pembelajaran.

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Pendahuluan
▪ Guru menyiapkan siswa secara psikis, fisik dan motivasi untuk
mengikuti proses pembelajaran Bersama dengan berdoa. Guru
menyampaikan tujuan pembelajarn dan materi yang akan diberikan.
2. Kegiatan inti
a. Pemberian Rangsangan (Stimulation)
▪ Guru memberikan materi tentang RMU dan pernyataan terkait
materi yang telah diberikan
b. Identifikasi Masalah (Problem Statemen)
▪ Peserta didik mengidentifikasi cara kerja RMU. Dan diberikan
kesempatan bertanya tentang materi yang disampaikan guru
c. Peserta didik Pengumpulan data (Data Collection)
▪ Peserta didik membentuk kelompok dan berdiskusi dalam
kelompoknya untuk menjelaskan masalah terkait RMU. Kemudian
mencari dan mengumpulkan data dari hasil diskusi kelompoknya
maupun dari berbagai sumber yang relevan.
d. Pengolahan data (Data Processing)
▪ Peserta didik dalam kelompok berdiskusi mengolah data dan
menuliskan hasil diskusi pada lembar kerja peserta didik. Serta
mempresentasikan hasil-hasil diskusi dan kerja kelompoknya.
e. Pembuktian (Verivication)
▪ Peserta didik dibantu guru melakukan pembuktian terhadap data
yang sudah diolah di masing-masing kelompok terkait RMU.
f. Kesimpilan (Generalization)
▪ Peserta didik Menyusun kesimpulan terkait masalah yang dipelajari.
Dan Guru memberikan tanggapan atau koreksi terhadap kesimpulan
yang disusun peserta didik terkait jenis-jenis alat mesin pasca panen
RMU.
3. Kegiatan Penutup
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, pesan-pesan moral, dan
menyampaikan informasi kegiatan pembelajaran yang akan datang, berdoa
dan salam.

C. PENILAIAN
1. Penilaian pengetahuan: tes tulis dan penugasan
2. Penilaian Ketrampilan: penilaian unjuk kerja dan penilaian portofolio
3. Penilaian sikap: Observasi

Mengetahui Sragen, Juli 2022


Kepala SMKN 1 Kedawung Guru Mata Pelajaran

Dra. BUDI ISNANI, M.Pd BAYU DANAR WIDODO, ST


NIP. NIP. 19661225 199403 2 003 NIP. 119850802 202221 1 017
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

MATERI: RICE MILLING UNIT (RMU)

MATA PELAJARAN: ALAT MESIN PASCA PANEN

KOMPETENSI KEAHLIAN: ALAT MESIN PERTANIAN

KELAS XII

KELOMPOK:…………………………………………….

1……….……………………………………………………..

2. …………………………………………………………….

3.…………………..…………………………………………

4.…………………….……………………………………….

5.……………….…………………………………………….
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk SIswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum anda mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk pemahaman anda
3. Klik link youtube pembelajaran Rice Milling Unit :
https://www.youtube.com/watch?v=yZw6xmRXkNs&t=17s
4. Kerjakan setiap Langkah sesuai tugas
5. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati antara guru dengan peserta didik
6. Kerjakan LKPD ini dengan sikap jujur dan bertanggung jawab

RINGKASAN MATERI
RICE MILLING UNIT (RMU)

Pasca panen padi sebelum penggilingan, gabah biasanya dibersihkan dari segala
kotoran seperti jerami, kayu, pecahan batu, logam dan sebagainya. Sehingga
kotoran keras seperti batu tidak merusak mesin penggilingan. Salah satu alat
penggiling gabah yang terkenal praktis adalah rice milling unit (RMU). RMU ini
berfungsi memproses gabah menjadi beras putih yang siap untuk dikonsumsi
dalam sekali proses maupun dua kali proses (RMU one phase and RMU two
phase)

Adapun proses RMU yakni, penggilingan gabah dimulai dengan proses


pemecahan dan pengupasan kulit/sekam, dilanjutkan penyosohan beras pecah
kulit (BPK) dan diakhiri dengan pemutuan (grading), sebelum dikemas dan
dijual.
RMU rata-rata mempunyai kapasitas giling kecil yaitu antara 0.2 hingga 1.0
ton/jam, walau mungkin sudah ada yang lebih besar lagi. Mesin ini bila dilihat
fisiknya menyerupai mesin tunggal dengan fungsi banyak, namun sesungguhnya
memang terdiri dari beberapa mesin yang disatukan dalam rancangan yang
kompak dan bekerja secara harmoni dengan tenaga penggerak tunggal.
Gambar 1. RMU (sumber PT Hinoka Teknik)

Di dalam RMU terdapat bagian mesin yang berfungsi memecah sekam atau
mengupas gabah. Kemudian, adapula bagian mesin yang berfungsi memisahkan
beras pecah kulit (BPK) dan gabah dari sekam, lalu membuang sekamnya.

Tak hanya itu, di dalam RMU juga terdapat mesin yang mengeluarkan gabah yang
belum terkupas untuk dikembalikan ke pengumpan, menyosoh dan
mengumpulkan dedak, hingga bagian mesin yang berfungsi melakukan
pemutuan berdasarkan jenis fisik beras (beras utuh, beras kepala, beras patah,
dan beras menir).
Gambar 1. Mesin penggiling padi lengkap Rice Milling Unit 1 phase

Keterangan:
1. Paddy hopper 10. Kipas penghembus sekam
2. Saringan 11. Kipas polisher
3. Hulling head 12. Corong sekam
4. Winnover 13. Pulley utama
5. Ruang beras pecah kulit 14. Peed shutter pengupas gabah
6. Ruang pemutih beras 15. Feed shutter pemutih beras
7. Pintu keluar beras putih 16. Tuas penggerak saringan
8. Pengatur keluaran beras 17. Lager Penggerak saringan
9. Pintu beras darurat 18. Saringan gabah
19. Saringan menir

CARA KERJA RMU


1. Pemecahan Kulit Gabah

Mesin pemecah kulit berfungsi untuk mengupas kulit gabah. Pada mesin pecah
kulit yang berkualitas baik, ratio pengupasan ditentukan antara 85–90% gabah
telah terkupas dan 10 –15% gabah belum terkupas. Faktor lain yang dapat
mempengaruhi ratio pengupasan adalah kualitas rol karet yang dipakai.

Syarat utama proses pengupasan gabah adalah kadar keringnya gabah yang
akan digiling. Gabah kering giling berarti gabah yang sudah kering dan siap
digiling. Bila diukur dengan alat pengukur air, maka angka kekeringannya
mencapai 14%-14,5% ( Hardjosentono.M, dkk, 2000).
Pada proses pemecahan kulit ini, gabah dimasukkan ke dalam mesin pemecah
kulit (husker) dan kemudian sekam akan dikelupas dari gabah. Proses pemecah
kulit ini biasanya dilakukan 2 kali (ulangan) ditambah 1 kali ayakan dengan alat
ayakan beras pecah kulit sehingga dihasilkan beras pecah kulit (BPK) atau
Brown Rice. Biji beras yang dihasilkan masih memiliki lapisan kulit ari (aleurone
dan pericarp). Lapisan kulit ari ini umum dikenal dengan istilah bekatul. Proses
pemecah kulit berjalan baik bila butir gabah pada beras pecah kulit tidak ada.
Namun bila masih banyak butir gabah harus distel kembali jarak antar rubber
roll dan kecepatan putarannya.

Pada prinsipnya cara kerja pengupas kulit gabah ini adalah adanya putaran dua
rol yang searah dengan kecepatan yang berbeda. Karena adanya kecepatan
putaran yang berbeda, sehingga menimbulkan gaya yang berbeda pula sehingga
gabah akan terkelupas kulitnya.
Gambar 2. Rubber rol

Terdapat 2 buah rol karet yang berputar berlawanan dengan kecepatan putar
yang berbeda. Jarak antara 2 rol karet dapat diatur tergantung jenis gabah yang
akan dikupas, biasanya 2/3 besarnya gabah. Diameter kedua rol karet sama
bervariasi 300 – 500 mm dan lebar 120-500 mm.

Pada proses ini sangat menentukan besar kecilnya beras utuh, karena untuk
memisahkan kulit gabah harus ada gesekan. Jika dua rol diperkecil jaraknya
maka banyak terdapat beras patah, namun sebaliknya jika terlalu renggang akan
terdapat banyak gabah yang belum terkupas kulitnya. Oleh kerena itu harus
diatur jarak kedua rol karet tersebut seukuran bulir gabah sehingga seluruh
gabah terkelupas dan tidak terdapat beras patah (Sandika 2006).

2. Penyosohan/Pemolesan beras

Ada 2 tipe mesin penyosoh yaitu tipe friksi dan abrasif.

1). Mesin pemutih abrasif, bekerja dengan putaran yang relative cepat dan
tekanan giling yang rendah sehingga peningkatan suhu beras lebih kecil dan
kerusakan (pecah) lebih sedikit tetapi permukaan beras tampak kasar.

2). Mesin pemutih friksi bekerja dengan putaran yang relative lambat dan
tekanan giling yang tinggi sehingga menghasilkan pelepasan dedak yang lebih
baik dan permukaan beras yang lebih halus. Kekurangan mesin ini, tingginya
ratio beras yang dihasilkan, suhu beras yang lebih tinggi serta jenis ini
menggunakan listrik lebih banyak. Sangat dianjurkan penggabungan fungsi
mesin pemutih jenis abrasif dan friksi dalam proses multi pass, karena
mengurangi beras patah dan peningkatan suhu beras serta memperbaiki
pembuangan kecambah beras.

TUGAS/ LATIHAN

Jawablah pertanyaan berikut ini:


1. Jelaskan fungsi Rice Milling Unit !
…………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………………….

2. Jelaskan cara kerja rol karet pada mesin RMU !


………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………………….

3. Jelaskan Cara kerja Blower/winover pada mesin RMU!


……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………………….
4. Jelaskan proses penyosohan/pemolesan beras tipe friksi!
…………………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………………..

5. Jelaskan perbedaan RMU 1 Phase dan RMU 2 Phase


……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………

PENILAIAN

DISKUSI KELAS
NO. NAMA SISWA TIDAK AKTIF AKTIF SEDANG AKTIF SEKALI
1
2
3
4

PRESENTASI
NO. NAMA SISWA KURANG PERCAYA DIRI PERCAYA
PERCAYA DIRI SEDANG DIRI TINGGI
1
2
3
4

PENUGASAN
NO. NAMA SISWA NILAI
1

Anda mungkin juga menyukai