DISUSUN OLEH
YUSUF SUPRIATNA RAMDHANI, S.Pd
LEMBAR PENGESAHAN
MODUL PEMBELAJARAN DAN LKPD
(MATERI SEPAKBOLA, LOMPAT JAUH, LEMPAR LEMBING)
Disahkan pada :
Tanggal : 3 Agustus 2021
Di : Bandung
DAFTAR ISI
1. PENDAHULUAN
1.1 Kompetensi Dasar
3.1 Menganalisis keterampilan gerak salah satu permainan bola besar serta menyusun
rencana perbaikan*
3.1.1 Menganalisis keterampilan gerak permainan sepak bola.
4.1 Mempraktikkan hasil analisis keterampilan gerak salah satu permainan bola besar
serta menyusun rencana perbaikan*
4.1.1 Mempraktikkan hasil analisis keterampilan gerak permainan sepak bola
Pembahasan pada materi aja ini yaitu mengenai teknik menendang, mengontrol dan
menggiring bola, serta di dalamnya terdapat uraian materi, contoh soal, soal latihan dan
soal evaluasi.
2. INTI
2.1 Capaian Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran 1 ini diharapkan peserta didik:
a. Memiliki kesadaran tentang arti penting merawat tubuh sebagai wujud syukur
terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki disiplin dan rasa ingin tahu yang tinggi dalam menganalisis keterampilan
gerak sepak bola serta menyusun rencana perbaikan.
c. Mampu menganalisis kesalahan dalam menendang bola dan melakukan perbaikan
saat praktik melakukannya.
d. Mampu menganalisis kesalahan dalam menahan bola dan melakukan perbaikan saat
praktik melakukannya.
e. Mampu menganalisis kesalahan dalam menggiring bola dan melakukan perbaikan
saat praktik melakukannya.
A. Menendang Bola
Menendang bola merupakan teknik dasar yang pertama kali harus dikuasai dalam
bermain sepak bola. Teknik ini dapat dikonversi menjadi berbagai bentuk arah dan
kecepatan. Sejatinya menendang bola memiliki mekanisme gerak yang sama saat
dilakukan, namun akan berakhir dengan hasil yang berbeda jika perkenaan dan
gerakan lanjutan saat menendang bola dimanipulasi. Saat bola diharapkan
menghasilkan arah gerakan dan kecepatan berbeda, maka bagian kaki yang digunakan
harus berbeda. Begitu juga dengan gerakan kaki lanjutan setelah menendang bola.
Untuk menghasilkan gerakan bola yang datar, gerakan perkenaan bola harus tepat
di bagian tengah bola dan gerakan akhirnya sikap kaki tidak boleh terlalu tinggi.
Sedangkan untuk menghasilkan gerakan bola melambung, maka pekenaan bola harus
di bagian bawah bola dan gerakan akhirnya kaki tinggi di anatara bagian perut dan
dada.
Perhatikanlah gambar-gambar berikut di bawah ini!
Gambar untuk menjelaskan perkenaan bola dan arah gerakan yang dihasilkan
Setelah membaca penjelasan di atas terkait cara menendang bola dan mengamati
gambar-gambar yang disajikan, marilah kita melangkah untuk sedikit mengulang
memahami jenis-jenis menendang bola berdasarkan bagian kaki yang digunakan untuk
menendang.
B. Mengontrol Bola
Menurut M. Asriyadi Mulyono (2014:52) “mengontrol bola dapat dilakukan
dengan menggunakan kaki bagian dalam, mengontrol bola dengan menggunakan
kaki bagian luar dan teknik mengontrol bola dengan menggunakan telapak kaki/sol
sepatu. Seiring berkembangnya sepak bola, pemain juga dituntut mempunyai
kemampuan teknik mengontrol bola menggunakan dada atau kepala karena pada
situasi tertentu hal ini sangat diperlukan (terutama ketika bola harus segera
dikuasai walaupun masih berada di udara)”.
Perhatikanlah gambar-gambar berikut di bawah ini!
b. Sikap badan sedikit condong ke depan dan berat badan berada di kaki
belakang dengan kedua lengan rileks.
c. Bergerak ke depan dengan perkenaan punggung kaki
d. Usahakan kedua kaki selalu dekat dengan bola dan sesuaikan irama
langkah dengan bola.
3. PENUTUP
3.1 Rangkuman
Untuk memenangkan pertandingan, sebuah tim harus memiiki pemain dengan
kemampuan yang baik dalam mencetak gol ke gawang lawan. Namun kemenangan
yang diinginkan mustahil diperoleh tanpa pemain dengan kemampuan yang baik dalam
menendang, menahan dan menggiring bola melewati lawan agar dapat menciptakan
peluang guna mencetak gol.
Teknik menendang, mengontrol, dan menggiring bola mutlak dimiliki oleh pemain
dalam mendukung permaianan yang baik dan enak ditonton tentunya. Selain
penggunaan kaki sebagai anggota tubuh utama dalam permainan, ada kalanya seorang
pemain menggunakan bagian tubuh lain yang diperbolehkan dalam permainan.
Misalkan dengan paha, dada, kepala, atau lainnyaguna mendukung permainan.
Hal ini mengingat bahwa sepak bola tergolong permaian keterampilan terbuka,
dimana bola dapat saja berubah-ubah arah dan kecepatan dalam situasi
permainan.Selain mencetak gol melalui tendangan ke arah gawang, sebuah gol dapat
juga tercipta melalui sundulan kepala.
Kedisiplinan adalah modal utama dalam mempelajari dan melatih teknik dasar
sepak bola guna mendapatkan hasil yang maksimal. Disiplin untuk melakukan sesuai
arahan dan perintah serta bahan ajar yang ada. Kejujuran juga dibutuhkan, saat kita
melakukan pembelajaran dan latihan, lakukanlah dengan kaki terkuat dan yang kurang.
Janganlah kita hanya melatih gerakan hanya untuk kaki yang terkuat saja, karena
merasa mudah dan nyaman. Seharusnya kita juga mempelajari dan melatih untuk kaki
yang kurang agar memiliki kemampuan yang sama baiknya.
1. Untuk mempermudah penguasaan bola oleh teman, arah umpan pendek yang yang
baik adalah ...
A. rata dengan tanah
B. setinggi perut
C. setinggi dada
D. tinggi arah
E. tinggi di atas kepala
2. Tendangan ke arah gawang untuk mengahsilkan gol dari luar kotak pinalti,
sebaiknya dilakukan dengan kaki bagian ...
A. Dalam
B. Belakang
C. bawah depan
D. bawah belakang
E. punggung
3. Untuk menghasilkan arah bola yang lurus dan melambung, bagian bola yang
ditendanga adalah bagian ... dan ... bola.
A. atas, tengah
B. kanan, bawah
C. kiri, tengah
D. tengah, bawah
E. bawah, atas
4. Kontrol bola yang baik adalah ...
A. dekat dengan lawan
B. dekat dengan teman
C. dekat dengan kiper
D. dekat dengan garis
E. dekat dengan badan
5. Mengontrol bola oleh pemain dapat dilakukan dengan menggunakan bagian ...
A. Kaki
B. Paha
C. Dada
D. Kepala
E. kecuali tangan
Hari/Tanggal :
Nama :
Mata Pelajaran : Penjaskes
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Materi Pokok : Permainan Sepak Bola (Mengumpan menggunakan kaki bagian dalam dan
luar)
A. Kompetensi Dasar
1.1 Menganalisis keterampilan gerak permainan sepakbola serta menyusun rencana
perbaikan*
4.1 Mempraktikkan hasil analisis keterampilan gerak permainan sepakbola serta menyusun
rencana perbaikan*
C. Tujuan
Melalui kegiatan diskusi menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning,
peserta didik mampu:
- Menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleran, responsif dan proaktif serta
bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat
keputusan.
- Menganalis kesalahan dan teknik untuk mengatasi kesalahan dalam melakukan
teknik dasar sepakbola (mengumpan/menendang).
- Mendemonstrasikan keterampilan teknik mengumpan/menendang bola yang telah
dipelajarinya
D. Petunjuk Kerja
1. Berdoalah terlebih dahulu sebelum memulai kegiatan.
2. Bacalah materi ajar mengenai teknik dasar mengumpan bola dalam LMS Canvas Alfa
Centauri atau dapat mencari literatur lain dalam internet.
3. Cermati video di link berikut: https://www.youtube.com/watch?v=gSveaaY2KVE
4. Contoh tugas keterampilan silahkan lihat video di link berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=Mhw-kq5q1lQ
5. Sebelum melakukan kegiatan olahraga diwajibkan melakukan gerakan pemanasan
terlebih dahulu, dan selesai kegiatan dilanjutkan melakukan gerakan pendinginan.
6. Bacalah instruksi langkah kegiatan dengan seksama.
7. Apabila ada kesulitan dan belum mengerti bertanyalah pada gurumu pada forum diskusi
yang sudah disiapkan pada LMS Canvas Alfa Centauri!
E. Media, Alat, dan Bahan
1. LMS Canvas Alfa Centauri
2. Alat Tulis
3. Perangkat video
4. Internet
5. Bola Modifikasi
F. Langkah Kegiatan
1. Siswa mengamati video yang di tampilkan oleh guru.
2. Siswa menganalisis kesalahan keterampilan gerak salah satu permainan bola besar
sepak bola serta menyusun rencana perbaikan dari kesalahan saat melakukan teknik
gerak (mengumpan bola)
3. Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran siswa dapat mendemonstrasikan hasil analisis
keterampilan gerak salah satu permainan bola besar sepak bola serta menyusun rencana
perbaikan (mengumpan bola) 10x tendangan mengenai target dengan jarak 3m di
buktikan dengan video dengan penuh tanggung jawab.
*Catatan: Bola yang digunakan boleh bola sepak yang sebenarnya atau bola
modifikasi (bola plastik atau bola yang terbuat dari gulungan kertas)
4. Tugas analisis dan video mendemonstarikan teknik mengumpan dan menahan bola
silahkan upload pada LMS Canvas Alfa Centauri
https://smaalfacentauri.instructure.com/
G. Tugas
1. Tuliskan hasil analisis kesalahan keterampilan gerak salah satu permainan bola besar
sepak bola teknik mengumpan bola!
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
………………
2. Tuliskan hasil analisis perbaikan kesalahan keterampilan gerak salah satu permainan
bola besar sepak bola teknik mengumpan bola!
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
………………
3. Buatlah video demonstrasi praktik teknik mengumpan bola dengan ketentuan dibawah
ini:
a. Peragaan teknik gerak disertai dengan penjelasan hasil analisis keterampilan gerak
mengumpan bola dan menahan bola;
b. Dalam melaksanakan teknik gerak wajib menggunakan pakaian olahraga;
c. Bola yang digunakan boleh bola yang sesungguhnya atau bola modifikasi (bola
plastik dan atau bola yang terbuat dari gulungan kertas yang diberi beban)
AKTIVITAS ATLETIK
LOMPAT JAUH
Kompetensi Inti 3:
Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
Kompetensi Inti 4:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
KD 3.3 Menganalisis keterampilan jalan, lari, lompat, dan lempar untuk menghasilkan gerak
yang efektif serta menyusun rencana perbaikan*
4.3 Mempraktikkan hasil analisis keterampilan jalan, lari, lompat, dan lempar untuk
menghasilkan gerak yang efektif serta menyusun rencana perbaikan *
Melompat adalah gerakan-gerakan yang sering kita lakukan setiap hari. Baik itu lompat
jauh maupun lompat tinggi untuk jarak yang sempit/rendah maupun melompat untuk jarak
yang lebar/tinggi. Agar gerakan-gerakan melompat yang kita lakukan efektif, efisien dan
bermanfat kita perlu mempelajarinya dengan baik dan benar.
Tujuan lompat jauh adalah melompat sejauh-jauhnya. Pelompat harus dapat
mempertahankan sikap melayang selama mungkin di udara hingga ke pendaratan. Lompat jauh
biasanya membutuhkan fasilitas seperti bak lompat jauh berisi pasir, lintasan lari, papan
tolakan, dan tempat pendaratan. Lintasan untuk lari awalan panjang 30-40 m dan lebar 1,22 m
harus rata serta tidak licin. Panjang papan tolakan 1,22 m, lebar 20 cm, dan tebal 10 cm. Papan
tolakan harus dicat putih dan harus rata dengan tanah serta ditanam sekurang-kurangnya 1 m
dari depan bak pasir pendaratan. Lebar tempat pendaratan minimum 1,22 m. Jarak garis tolakan
sampai akhir tempat lompatan minimal 10 m. Permukaan tempat mendarat harus sama tinggi
atau datar dengan sisi atas papan tolakan.
2. Tahap Tolakan
a. Tolakan harus dilakukan tepat pada papan tolakan dengan menggunakan satu kaki
yang terkuat.
b. Tumpuan tolakan menggunakan ujung telapak kaki dengan menghentak tanah, lutut
sedikit dibengkokkan dengan pinggang sedikit ke depan serta kaki mengayun ke
depan.
c. Tolakan harus kuat dan cepat saat titik pusat gravitasi melewati kaki.
d. Kedua lengan diayunkan ke depan untuk menjaga keseimbangan.
e. Pandangan mengarah pada tempat pendaratan dalam tolakan.
Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan tolakan lompat jauh adalah sikap
badan kaku, langkah kaki/footwork yang kurang pas, tergesa-gesa, menumpu melebihi
balok tumpu, menumpu dengan dua kaki, menumpu tidak dengan kaki yang terkuat,
kaki/badan kurang rileks dan seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.
Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan lompat jauh gaya jongkok
adalah sikap badan kaku, langkah kaki/footwork yang kurang pas, tergesagesa,
melayang terlalu tinggi, gayanya tidak jelas, kaki/badan kurang rileks dan
seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.
Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan lompat jauh gaya menggantung
adalah sikap badan kaku, langkah kaki/footwork yang kurang pas, tergesagesa,
melayang terlalu tinggi, gayanya tidak jelas, kaki/badan kurang rileks dan seimbang,
dan tidak diikuti gerak lanjut.
Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan lompat jauh gaya berjalan di udara
adalah sikap badan kaku, langkah kaki/footwork yang kurang pas, tergesagesa,
melayang terlalu tinggi, gayanya tidak jelas, kaki/badan kurang rileks dan seimbang,
dan tidak diikuti gerak lanjut.
4. Tahap Mendarat
a. Kedua kaki diluruskan ke depan rapat, lutut agak ditekuk, dan telapak kaki
mengarah ke pendaratan.
b. Posisi badan dibawa ke depan, dan pandangan ke tempat pendaratan.
c. Kedua lengan lurus ke depan dengan lutut agak dibengkokkan.
d. Kedua kaki mendarat secara bersamaan dalam posisi seimbang dan mengeper.
Gerakan mendarat
Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan pendaratan lompat jauh adalah
sikap badan kaku, langkah kaki/footwork yang kurang pas, tergesa-gesa, mendarat
tidak dengan dua kaki, badan tidak terdorong kedepan setelah mendarat, setelah
mendarat kembali ke balok tumpu melewati bak pasir, kaki/badan kurang rileks dan
seimbang, dan tidak diikuti gerak lanjut.
Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan lompat jauh adalah sikap badan kaku,
footwork lambat, tergesa-gesa, menolak melebihi balok tumpu, menolak dengan dua kaki,
gerakan melayang tidak kombinasi kedepan dan keatas, mendarat dengan satu kaki, dan
tidak ada gerak lanjutannya. Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi dan
lakukanlah keterampilan yang sesuai dengan tujuan dari melakukan lompat jauh tersebut.
A. Kompetensi Dasar
1.3 Menganalisis keterampilan jalan, lari, lompat, dan lempar untuk menghasilkan gerak
yang efektif serta menyusun rencana perbaikan*
4.3 Mempraktikkan hasil analisis keterampilan jalan, lari, lompat, dan lempar untuk
menghasilkan gerak yang efektif serta menyusun rencana perbaikan *
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan diskusi menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning,
peserta didik mampu
- Menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleran, responsif dan proaktif serta
bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat
keputusan.
- Menganalisis informasi berkaitan dengan teknik lompat jauh gaya menggantung
(awalan, tolakan, sikap tubuh ketika melayang, dan pendaratan) serta kesalahan-
kesalahan dan cara perbaikan kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan
variasi dan kombinasi teknik gerakan lompat jauh gaya menggantung (hang style)
dengan benar.
- Mendemonstrasikan variasi dan kombinasi teknik gerakan awalan, tumpuan, sikap
tubuh ketika melayang di udara dan sikap tubuh saat mendarat lompat jauh gaya
menggantung (hang style).
D. Petunjuk Kerja
1. Berdoalah terlebih dahulu sebelum memulai kegiatan.
2. Bacalah materi ajar mengenai teknik lompat jauh gaya menggantung (awalan, tolakan,
sikap tubuh ketika melayang, dan pendaratan) dalam LMS Canvas Alfa Centauri atau
dapat mencari literatur lain dalam internet.
3. Cermati video di link berikut: https://www.youtube.com/watch?v=K7NfQsiWGHs
4. Contoh tugas keterampilan silahkan lihat video di link berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=iZUpgqdXySs
5. Sebelum melakukan kegiatan olahraga diwajibkan melakukan gerakan pemanasan
terlebih dahulu, dan selesai kegiatan dilanjutkan melakukan gerakan pendinginan.
6. Bacalah instruksi Langkah kegiatan dengan seksama.
7. Apabila ada kesulitan dan belum mengerti bertanyalah pada gurumu pada forum diskusi
yang sudah disiapkan pada LMS Canvas Alfa Centauri!
3. Perangkat video
4. Internet
5. Lapangan atau area yang cukup luas dan tidak berbahaya (tidak berpotensi cedera)
F. Langkah Kegiatan
5. Siswa beserta kelompoknya mengamati video yang di tampilkan oleh guru.
6. Siswa beserta kelompoknya menganalisis keterampilan gerak lompat jauh gaya
menggantung (awalan, tolakan, sikap tubuh ketika melayang, dan pendaratan) dan
menyusun rencana perbaikan dari kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan
variasi dan kombinasi teknik gerakan lompat jauh gaya menggantung (hang style).
7. Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran siswa dapat mendemonstrasikan hasil analisis
keterampilan gerak lompat jauh gaya menggantung (awalan, tolakan, sikap tubuh ketika
melayang, dan pendaratan) di buktikan dengan video dengan penuh tanggung jawab.
*Catatan: Dalam mendemonstrasikan teknik gerak lompat jauh, lakukan pada area
yang luas dan tidak berbahaya.
4. Tugas analisis dan video demonstrasi silahkan upload pada LMS Canvas Alfa Centauri
https://smaalfacentauri.instructure.com/
c. Dalam mendemonstrasikan teknik gerak lompat jauh, lakukan pada area yang luas
dan tidak berbahaya.
d. Video demonstrasi praktik teknik gerak lompat jauh gaya menggantung (Hang
Style) dapat di-upload pada LMS Canvas Alfa Centauri sesuai dengan tenggang
waktu yang diberikan, yaitu 5 hari dari mulai hari ini!
AKTIVITAS ATLETIK
LEMPAR LEMBING
Kompetensi Inti 3:
Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
Kompetensi Inti 4:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
KD 3.3 Menganalisis keterampilan jalan, lari, lompat, dan lempar untuk menghasilkan gerak
yang efektif serta menyusun rencana perbaikan*
4.3 Mempraktikkan hasil analisis keterampilan jalan, lari, lompat, dan lempar untuk
menghasilkan gerak yang efektif serta menyusun rencana perbaikan *
Lempar lembing adalah salah satu nomor lempar dalam cabang olahraga atletik. Tujuan
lempar lembing adalah mengukur hasil lemparan sejauh mungkin sesuai tata cara tertentu.
Gerak Lempar lembing dirinci menjadi tahap-tahap berikut ini :
a. Cara memegang lembing
Yaitu cara memegang lembing pada pegangannya agar dapat memegang dengan kuat
dan nyaman.
b. Cara membawa lembing
Yaitu cara membawa lembing ketika sikap siap akan melempar lembing.
c. Lari ancang – ancang
Dalam tahap ancang-ancang, pelempar dan lembing dalam gerakan
dipercepat/akselerasi.
d. Lima langkah berirama
Dalam tahap gerak ‘5 langkah berirama’ pelempar dalam gerakan dipercepat lebih
lanjut dan pelempar mempersiapkan tahap pelepasan lembing.
e. Melepas lemparan ( adalah bagian dari 5 langkah berirama )
Dalam tahap pelepasan lembing dihasilkan kecepatan tambahan dan ditransfer kepada
lembing sebelum dilepaskan.
f. Pemulihan (recovery)
Dalam tahap pemulihan, pelempar menahan dan menghindari berbuat kesalahan
3. Sikap Awalan
Lari Ancang-Ancang / awalan. Tujuannya untuk mempercepat gerakan pelempar dan
lembing. Dalam lempar lembing ada dua macam awalan yang sering digunakan, yaitu : awalan
silang (cross-step) dan awalan jangkit (hopstep). Lempar lembing yang mempergunakan
awalan silang (cross-step) lebih dikenal dengan lempar lembing gaya silang, sedangkan lempar
lembing yang mempergunakan awalan jingkat (hop-step) lebih dikenal dengan lempar lembing
gaya jingkat.
Sifat-Sifat Teknis :
a. Lembing dipegang horisontal/mendatar diatas bahu.
b. Bagian atas lembing adalah setinggi kepala.
c. Lengan diupayakan tetap tenang-stabil (tidak bergerak kemuka ke belakang)
d. Lari-percepatan adalah relax, terkontrol dan berirama (6-12 langkah)
e. Lari percepatan sampai mencapai kecepatan optimum, yang adalah dipertahankan
atau ditingkatkan dalam lari ‘ lima-langkah berirama’.
Kesalahan yang sering terjadi ketika lari awalan membawa lembing adalah tidak membawa
dengan cara yang baik dan nyaman, pegangan kurang kuat, lembing masih goyang ke kanan
kiri atau keatas bawah, dan tidak diikuti gerak lanjut. Bayangkan dan lakukanlah keterampilan
yang sesuai dengan tujuan gerak dari lari awalan membawa lembing tersebut. Usahakan untuk
menghindari kesalahan kesalahan yang sering terjadi.
d. Otot-otot pada bagian depan badan adalah dibuat pra-tegang yang kuat dalam
‘Posisi Lengkung’
e. Bahu tangan pelempar didorong kedepan
f. Siku lengan pelempar berputar ke dalam, telapak tangan tetap ke atas.
Kesalahan yang sering terjadi ketika akan melepas lembing adalah tidak melepas
dengan cara yang baik dan nyaman, pegangan kurang kuat, lembing masih goyang ke
kanan kiri atau keatas bawah, melepas dengan sudut terlalu besar atau kecil, dan tidak
diikuti gerak lanjut. Bayangkan dan lakukanlah keterampilan yang sesuai dengan
tujuan gerak dari melepas lembing tersebut. Usahakan untuk menghindari kesalahan-
kesalahan yang sering terjadi.
9. Gerakan Lempar
A. Fase Pelepasan / Delivery. Tujuannya untuk memindahkan kecepatan dari
bahu/lengan ke lembing.
Fase pemulihan
Kesalahan yang sering terjadi ketika akan melempar lembing adalah tidak melempar
dengan cara yang baik dan nyaman, pegangan kurang kuat, lembing masih goyang ke kanan
kiri atau keatas bawah, melempar dengan sudut terlalu besar atau kecil, dan tidak diikuti
gerak lanjut. Bayangkan dan lakukanlah keterampilan yang sesuai dengan tujuan gerak dari
melempar lembing tersebut. Usahakan untuk menghindari kesalahan-kesalahan yang sering
terjadi.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan diskusi menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning,
peserta didik mampu:
- Menemukan kesalahan dalam melakukan pegangan, awalan, lemparan, dan
gerakan lanjutan pada olahraga lempar lembing.
- Menemukan teknik untuk mengatasi kesalahan pada saat melakukan pegangan,
awalan, lemparan, dan gerakan lanjutan pada olahraga lempar lembing.
- Mempraktikkan keterampilan lempar lembing
D. Petunjuk Kerja
1. Berdoalah terlebih dahulu sebelum memulai kegiatan.
2. Bacalah materi ajar mengenai teknik lempar lembing dalam LMS Canvas Alfa Centauri
atau dapat mencari literatur lain dalam internet.
3. Cermati video di link berikut: https://www.youtube.com/watch?v=Xc9AmWIt9hw
4. Contoh tugas keterampilan silahkan lihat video di link berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=ZK_zaW-wL_8&t=5s
5. Sebelum melakukan kegiatan olahraga diwajibkan melakukan gerakan pemanasan
terlebih dahulu, dan selesai kegiatan dilanjutkan melakukan gerakan pendinginan.
6. Bacalah instruksi Langkah kegiatan dengan seksama.
Apabila ada kesulitan dan belum mengerti bertanyalah pada gurumu pada forum diskusi yang
sudah disiapkan pada LMS Canvas Alfa Centauri!
F. Langkah Kegiatan
11. Siswa beserta kelompoknya mengamati video yang di tampilkan oleh guru.
c. Dalam mempraktikan teknik gerak lempar lembing, lakukan pada area yang luas
dan tidak berbahaya.
d. Lembing yang digunakan adalah lembing modifikasi yang terbuat dari kayu atau
semacamnya dan tidak berbahaya. Berikut contoh lembing modifikasi:
e. Video demonstrasi praktik teknik gerak lempar lembing dapat di-upload pada LMS
Canvas Alfa Centauri sesuai dengan tenggang waktu yang diberikan, yaitu 5 hari
dari mulai hari ini!
DAFTAR PUSTAKA