MANAJEMEN PELAYANAN PASIEN (MPP)

CASE MANAGER
No.dokumen: No revisi: Halaman:

RSU
256/SPO/YANMED/RSU.AND 3
ANANDA
Purworejo
STANDAR Tanggal ditetapkan Ditetapkan Oleh :
Direktur RSU ANANDA PURWOREJO
PROSEDUR 15 Januari 2022
OPERASIONAL

dr. ARUM DINA KUSUMA ASIH

NIK. 19870608 2018 03 059
A. PENGERTIAN Manajer Pelayanan Pasien- MPP (Case Manager) adalah profesiional di
rumah sakit yang melaksanakan manajemen pelayanan pasien yang
bertanggungjawab kepada dokter,
B. TUJUAN Untuk melibatkan pasien dalam asuhan yang didalanya.
C. KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSU Ananda Purworejo Nomor :
008/PER/DIR/RSU.AND/X/2019 tentang Kebijakan Akses ke Rumah Sakit
dan Kontinuitas Pelayanan:
a. Pasien memahami resiko yang dapat timbul akibat pulang paksa.
b. Pasien tidak kompeten untuk memahami resiko yang berhubungan
dengan pulang paksa dikarenakan kondisinya.
c. Pasien tidak kompeten untuk memahami resiko yang berhubungan
dengan pulang paksa dikarenakan gangguan jiwa.
D. PROSEDUR 1. Kualifikasi
a. Dokter Umum atau Perawat dengan pendidikan S1
b. Pengalaman minimal 3-5 tahun dalam pelayanan klinis:
1) Dokter : sebagai dokter ruangan
2) Perawat : sebagai kepala ruangan
2. Klasifikasi pasien yang membutuhkan MPP berdasarkan:
a. Resiko tinggi
b. Biaya tinggi
c. Potensi complain tinggi
d. Kasus dengan penyakit kronis:
1) Kemungkinan system pembiayaan yang kompleks
2) Kasus yang melebihi rata-rata lama dirawat
 3) Kasus yang diidnetifikasi rencana pemulanannya kritis
atau yang membutuhkan kontiunitas pelayanan
4) Kasus yang kompels/rumit
3. Tugas :
a. Memonitor permasalahan yang potensial terjadi
b. Mengevaluasi permasalahan dan mengusulkan solusi
c. Mengkomunikasikan solusi dan alternatif pemecahan masalah
pelayanan
d. Melakukan tindakan emergensi bila diperlukan
e. Menkoordinasikan pelaksanaaan program
f. Penghubung pasien/keluarga dengan dokter utama atau bidang
lain
g. Penghubung antar dokter spesialis
h. Pertolongan gawat darurat
i. Pelayanan kepada pasien sesuai standar
j. Meningkatkan asupan pasien
k. Mengkoordinasikan pemberian pelayanan berkualitas
l. Mengkomunikasikan memonitor dan mengevaluasi pelaynan
kepada pasien sejak masuk sapai keluar rumahsakit
4. Tanggungjawab
a. Bertanggungjawab atas pelaksanaan program pemeriksaan
penunjang
b. Pelaksanaan terapi yang telah ditentukan agar pelayanan kepda
pasien diberikan dengan bai dan susai standar sehingga
kepuasaan pasien meningkat.
5. Wewenang
a. Menjadwalkan pertemuan dokter dan bidang lain
b. Memberikan KIE tentang hal umum yang berkaitan dengan
kondisi pasien
c. Dapat melakukan tindakan emergensi demi kepuasaan pasien
d. Melakukan komunikasi pelayanan setiap saat kepada petugas
e. Melkukan komunikasi setiap saat dengan pimpinan
6. Uraian tugas MPP
a. Kegiatan pokok MPP
1) Penilaian : penilaian merupakan suatu proses
pengumpulan data mengenai keadaan seorang pasien
sekligus mengidentifikasi kebutuhan pasien untuk
membuat rencana manajemen pelayanan pasien yang
 menyeluruh,
2) Perencanaan : perencanaan merupakan suatu proses
untuk menentukan tindakan suatu proses untuk
menentukan tujuan dari tindkan sesuai kebutuhan klien
yang sudah dikenali dari proses penilaian.
3) Pelaksanaan ; pelaksanaan merupakan suatu proses
intervensi yang dilakukan oleh menejemen pelayanan
pasien dalam mencapai tujuan
4) Koordinasi : koordinasi merupakan suatu proses
intervensi yang silakukan oleh menejemen suatu
pelayanan pasien dalam mencapai tujuan
5) Monitoring : suatu proses pengumpulan informasi yang
perlu dari seluruh sumber daya yang relevan tentang
rencana manajer pelayanan pasien dalam mencapai hasil
yang diinginkan
6) Evaluasi : proses menilai dan menentukan efektivitas
perencanaan manajemen pelayanan pasien dalam
mencapai hal yang diinginkan
b. Aktivitas MPP
1) Mengidentifikasi pasien untuk intervensi manajemen
pelayanan pasien
2) Melakukan kolaborasi dengan dokter dan pasien untuk
mengidentifikasi hasil yanh diharapkan dan
menembangkan suatu rencana manajemen pelayanan
pasien
3) Monitor intervensi yang ada revolusinya begaimana cara
menjemen pelayanan pasien
4) Memonitor kemajuan pasien ke arah hasil yang
diharapkan
5) Menanyakan alternatif intrvensi praktif yang efisien
biaya
E. UNIT TERKAIT 1. Rawat Inap.
2. Rawat Jalan
3. Instalasi Gawat Darurat.
4. Komite Medis
5. Departemen Keperawatan
6. Pimpinan