PT.

MANUPPAK ABADI
No.Dok 002/SOP -MA /HSE/2021
Standard Operating Procedure No.Rev 8
Tanggal 05 Januari 2021
Tata Cara loading Limbah B3 Halaman 8

Dibuat Oleh, Disahkan oleh

Nama Agam Aji Ferdiherian Firman Siagian
Tanda Tangan

Jabatan HSE Direktur

Tanggal 05 Januari 2021 05 Januari 2021

PROSEDUR TATA CARA LOADING

LIMBAH B3
 PT. MANUPPAK ABADI
No.Dok 002/SOP -MA /HSE/2021
Standard Operating Procedure No.Rev 8
Tanggal 05 Januari 2021
Tata Cara loading Limbah B3 Halaman 8

Riwayat Perubahan Dokumen

Revisi Tanggal Revisi Uraian Oleh

 PT. MANUPPAK ABADI
No.Dok 002/SOP -MA /HSE/2021
Standard Operating Procedure No.Rev 8
Tanggal 05 Januari 2021
Tata Cara loading Limbah B3 Halaman 8

1. TUJUAN
1.1 Memberikan petunjuk dan arahan kepada petugas agar melaksanakan pekerjaannya dengan
baik dan benar.
1.2 Petugas dapat melakukan pekerjaannya dengan benar dan aman sehingga terhindar dari
bahaya cidera, kematian dan kerusakan property dalam metode penanganan order limbah B3
demi memudahan penelusuran dan pengendalian proses pengangkutan limbah.

2. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup ini pada pekerjaan loading unit dan attachment milik perusahaan yang berada dilokasi
kerja gudang penyimpanan milik perusahaan penghasil dan internal perusahaan.

3. DEFINISI
 SOP Tata Cara loading LB3 adalah suatu standar operasi dari proses memindahkan dan
menaikkan limbah B3 dari TPS ke dalam alat angkut
 Petugas adalah personil yang ditunjuk untuk melakukan pekerjaan loading
 Loading adalah pekerjaan mengangkat Limbah B3 ke dalam alat angkut
 Alat angkut adalah alat atau moda transportasi yang digunakan untuk mengangkut muatan dari
suatu tempat ke tempat lain

4. DOKUMEN TERKAIT
4.1 Rekomendasi Pengangkutan Limbah B3 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan kehutanan RI
4.2 Izin Pengangkutan dan Kartu Pengawasan Angkutan Barang Berbahaya dari Kementerian
Perhubungan RI
4.3 Festronik Limbah B3

5. REFERENSI
5.1 PERMEN LHK RI No.4 Tahun 2020 tentang Pengangkutan Limbah B3
5.2 UU 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
5.3 UU 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
5.4 UU 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
5.5 PP 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
5.6 PP 74 Tahun 2014 tentang Angkutan Jalan

6. INDIKATOR DAN UKURAN KEBERHASILAN

6.1 Tidak terjadi keadaan darurat/emergency
6.2 Tidak terjadi kecelakaan kerja
6.3 Pengangkutan berjalan aman dan lancar sampai tujuan

7. KENDARAAN
7.1 PROSEDUR KENDARAAN SEBELUM BEROPERASI
a. Periksa kondisi kendaraan sebelum digunakan (kelengkapan surat-surat kendaraan, kondisi fisik
kendaraan, peralatan komunikasi, peralatan tanggap darurat, alat pelindung diri dalam
bekerja).
b. Isi laporaan harian pemeriksaan kendaraan sebelum beroperasi.
c. Lengkapi dokumen pengangkutan seperti: SIM, STNK, KIR, Rekomendasi Pengangkutan, Kartu
Pengawasan, Izin Penyelengaaraan Angkutan dan Surat Jalan.
d. Pengemudi wajib mengetahui rute perjalanan yang aman, keterangan mengenai limbah yang
 PT. MANUPPAK ABADI
No.Dok 002/SOP -MA /HSE/2021
Standard Operating Procedure No.Rev 8
Tanggal 05 Januari 2021
Tata Cara loading Limbah B3 Halaman 8

dibawanya serta cara mengatasi limbah tersebut dalam keadaan darurat.

e. Pengemudi wajib mematuhi semua peraturan lalu lintas.
f. Pemuatan limbah harus sesuai dengan kapasitas kendaraan.
g. Kendaraan yang akan diangkut sesuai jenis dan karakteristis limbah yang akan diangkut.
1. Kendaraan truck bak tertutup (Limbah B3 Kategori 1)
2. Kendaraan truck bak terbuka (Limbah B3 Kategori 2)
h. Tempelkan simbol sifat limbah (sesuai Permen LH Nomor 14 Tahun 2013 ) pada tempat-tempat
yang sesuai dan terlihat dengan jelas.

7.2 INSTRUKSI KERJA

a. Periksa kondisi mesin kendaraan dan isi laporan harian pemeriksaan kendaraan.
b. Periksa oli mesin kendaraan, air radiator, air accu, kondisi rem dan ban kendaraan.
c. Periksa dan cek semua alat bantu seperti dongkrak, kunci roda, kunci inggris, obeng min dan
obeng plus, tang, kunci pas, dan kunci ring.
d. Periksa dan pastikan truck dalam keadaan kosong, bersih dan kondisi pintu bisa menutup
dengan sempurna dan gembok serta anak kuncinya tersedia.
e. Periksa serbuk gergaji, pasir, majun, sapu dan ember.
f. Periksa kondisi APAR apakah masih aktif (masih bisa dipakai/digunakan, tanggal kadaluarsa).
g. Persiapkan alat pelindung diri (safety shoes, masker, sarung tangan karet, kaca mata pelindung
dan helmet) dan pastikan dalam keadaan layak pakai.
h. Persiapkan dokumen-dokumen yang harus dibawa (STNK, Buku KIR, Surat Jalan, MSDS, Izin
DLLAJ, Surat Rekomendasi, Label, Stiker, dll).
i. Periksa masa berlaku STNK, Buku KIR, dan Izin DLLAJ.
j. Setelah semua perlengkapan kendaraan dan dokumen di periksa, kendaraan siap beroperasi.

8 TATA CARA LOADING KE ALAT ANGKUT

8.1 PROSEDUR TATA CARA LOADING JENIS CAIRAN KE ALAT ANGKUT
a. Tempatkan alat angkut dekat dengan TPS limbah B3, pastikan area loading bebas dari jalur
lintasan dan aman lalu buka pintu truck
b. Memasang tanda peringatan dalam pelaksanaan loading muatan limbah B3
c. Petugas harus memahami apa yang akan dilakukannya dan terlatih dengan baik, kordinasi
dengan pihak terkait jika ada keraguan dan masalah ditemukan
d. Pastikan semua petugas harus menggunakan alat pelindung diri (helm , kacamata, masker, baju
pelindung, sarung tangan karet, safety shoes)
e. Bekerja dengan hati-hati dan bekerja sama dengan satu tim dan juga dengan departemen
lainnya
f. Selalu menyediakan bahan penyerap tumpahan/ceceran (serbuk gergaji dan pasir) sebelum
melakukan pemuatan
g. Semua kemasan yang akan dimuat harus diperiksa terlebih dahulu satu persatu dan bila
ditemukan kerusakan, kemasan ini dipisahkan dan ditangani dengan benar, termasuk
didalamnya mengemas kembali dengan baik dan dipastikan tidak dalam keadaan rusak dan bila
terjadi tumpahan atau ceceran dapat segera diisolasi dan ditangani dengan cepat dan benar
h. Dalam pemuatan limbah B3 jenis cairan, jika dalam satu pemuatan melebihi satu karakteristik
limbah B3 harus sesuai dengan tabel KOMPABILITAS LIMBAH B3
i. Lakukan penimbangan jumlah limbah B3 yang akan diangkut untuk di isi dalam form manifes
dengan konversi ukuran Ton
 PT. MANUPPAK ABADI
No.Dok 002/SOP -MA /HSE/2021
Standard Operating Procedure No.Rev 8
Tanggal 05 Januari 2021
Tata Cara loading Limbah B3 Halaman 8

j. Tempelkan stiker dan label data limbah yang sudah diisi pada kemasan sebelum menyusun
kemasan tersebut di dalam truck
k. Penghasil limbah menyediakan forklift untuk menaikkan kemasan limbah ke dalam mobil dan
petugas berada di dalam truck untuk menyusun peletakan kemasan dimulai dengan
meletakkannya pada bagian dalam dari truck tersebut.
l. Posisi Drum merapat ke bagian kepala Truck, jika terdiri atas drum plastik dan metal, maka
drum metal diposisikan di bagian depan (karena lebih tahan terhadap tekanan akibat
pengereman)
m. Perhatikan kondisi drum harus berdiri, periksa posisi tutup kemasan berada diatas dan dalam
keadaan baik dan rapi
n. Penempatan kemasan dalam alat angkut, maksimal 2 tumpukan, adapun tindakan yang harus
dilakukan jika perlu menumpuk drum adalah drum harus diletakkan di atas pallet dengan
kondisi berdiri, baru kemudian diletakkan diatas tumpukkan drum bawahnya, pastikan kondisi
drum terikat dengan kuat serta aman dari kerusakaan
o. Pastikan semua limbah ditangani dengan cepat, aman dan baik serta diposisiskan di tempat
yang benar
p. Tutup pintu alat angkut dengan baik pastikan terkunci dengan benar
q. Menjaga kebersihan area kerja
r. Cuci tangan dan bersikan diri dari limbah yang menempel pada tubuh
s. Minta print out Festronik dan berita acara pengangkutan limbah kepada perusahaan penghasil
limbah B3
t. Kendaraan siap berangkat.

8.2 PROSEDUR TATA CARA LOADING JENIS PADATAN KE ALAT ANGKUT

a. Tempatkan alat angkut dekat dengan TPS limbah B3, pastikan area loading bebas dari jalur
lintasan dan aman lalu buka pintu truck
b. Memasang tanda peringatan dalam pelaksanaan loading muatan limbah B3
c. Petugas harus memahami apa yang akan dilakukannya dan terlatih dengan baik, kordinasi
dengan pihak terkait jika ada keraguan dan masalah ditemukan
d. Pastikan semua petugas harus menggunakan alat pelindung diri (helm , kacamata, masker, baju
pelindung, sarung tangan karet, safety shoes)
e. Bekerja dengan hati-hati dan bekerja sama dengan satu tim dan juga dengan departemen
lainnya
f. Semua kemasan yang akan dimuat harus diperiksa terlebih dahulu satu persatu dan bila
ditemukan kerusakan, kemasan ini dipisahkan dan ditangani dengan benar
g. Tempelkan stiker dan label data limbah yang sudah diisi pada kemasan sebelum menyusun
kemasan tersebut di dalam truck
h. Lakukan penimbangan jumlah limbah B3 yang akan diangkut untuk di isi dalam form manifes
dengan konversi ukuran Ton
i. Penghasil limbah menyediakan forklift untuk menaikkan kemasan limbah ke dalam mobil dan
petugas berada di dalam truck untuk menyusun peletakkan kemasan dimulai dengan
meletakkannya pada bagian dalam dari truck tersebut
 PT. MANUPPAK ABADI
No.Dok 002/SOP -MA /HSE/2021
Standard Operating Procedure No.Rev 8
Tanggal 05 Januari 2021
Tata Cara loading Limbah B3 Halaman 8

j. Posisi Drum merapat ke bagian kepala Truck, jika terdiri atas drum plastik dan metal, maka
drum metal diposisikan di bagian depan (karena lebih tahan terhadap tekanan akibat
pengereman), semua kemasan disusun dengan benar dan rapi
k. Penempatan kemasan dalam alat angkut, maksimal 2 tumpukan, adapun tindakan yang harus
dilakukan jika perlu menumpuk drum adalah drum harus diletakkan di atas pallet dengan
kondisi berdiri, baru kemudian diletakkan diatas tumpukkan drum bawahnya, pastikan kondisi
drum terikat dengan kuat serta aman dari kerusakaan
l. Pastikan muatan tidak melebihi kapasitas truck
m. Tutup pintu alat angkut dengan baik dan pastikan terkunci dengan benar
n. Pastikan muatan yang diangkut ditutup dengan terpal dan diikat dengan benar dan aman
o. Menjaga kebersihan area kerja
p. Cuci tangan dan bersikan diri dari kotoran yang menempel pada tubuh
u. Minta print out Festronik dan berita acara pengangkutan limbah kepada perusahaan penghasil
limbah B3
q. Kendaraan siap berangkat.

9. PROSEDUR TATA CARA LOADING LIMBAH MEDIS KE ALAT ANGKUT

a. Tempatkan alat angkut dekat dengan TPS limbah B3, pastikan area loading bebas dari jalur
lintasan dan aman lalu buka pintu truck
b. Memasang tanda peringatan dalam pelaksanaan loading muatan limbah B3
c. Petugas harus memahami apa yang akan dilakukannya dan terlatih dengan baik, kordinasi
dengan pihak terkait jika ada keraguan dan masalah ditemukan
d. Pastikan semua petugas harus menggunakan alat pelindung diri (helm , kacamata, masker, baju
pelindung, sarung tangan karet, safety shoes)
e. Bekerja dengan hati-hati dan bekerja sama dengan satu tim dan juga dengan departemen
lainnya
f. Selalu menyediakan bahan penyerap tumpahan/ceceran (serbuk gergaji dan pasir) sebelum
melakukan pemuatan
g. Semua kemasan yang akan dimuat harus diperiksa terlebih dahulu satu persatu dan bila
ditemukan kerusakan, kemasan ini dipisahkan dan ditangani dengan benar, termasuk
didalamnya mengemas kembali dengan baik dan dipastikan tidak dalam keadaan rusak dan bila
terjadi tumpahan atau ceceran dapat segera diisolasi dan ditangani dengan cepat dan benar
h. Tempelkan stiker dan label data limbah yang sudah diisi pada kemasan sebelum menyusun
kemasan tersebut di dalam truck
i. Lakukan penimbangan jumlah limbah B3 yang akan diangkut dan menghitung jumlah kemasan
untuk di input dalam Festronik
j. Petugas menyusun kemasan/kontainer limbah Medis kedalam truck dengan rapi
k. Pisahkan limbah medis tajam dengan limbah medis non padat infeksius, jika diperlukan
gunakan kontainer atau drum untuk pengemasan limbah medis non padat infeksius
l. Posisi kontainer/drum merapat ke bagian kepala truck
m. Penempatan kemasan dalam alat angkut, maksimal 2 tumpukan, adapun tindakan yang harus
dilakukan jika perlu menumpuk drum adalah drum harus diletakkan di atas pallet
n. dengan kondisi berdiri, baru kemudian diletakkan diatas tumpukkan drum bawahnya, pastikan
kondisi drum terikat dengan kuat serta aman dari kerusakaan
o. Pastikan muatan tidak melebihi kapasitas truck
 PT. MANUPPAK ABADI
No.Dok 002/SOP -MA /HSE/2021
Standard Operating Procedure No.Rev 8
Tanggal 05 Januari 2021
Tata Cara loading Limbah B3 Halaman 8

p. Tutup pintu alat angkut dengan baik dan pastikan terkunci dengan benar
q. Menjaga kebersihan area kerja
r. Cuci tangan dan bersikan diri dari limbah medis yang menempel pada tubuh
v. Minta print out Festronik dan berita acara pengangkutan limbah kepada perusahaan penghasil
limbah B3
s. Kendaraan siap berangkat.

10. KOMPABILITAS LIMBAH B3

Pengangkutan limbah B3 harus memperhatikan kompatibilitas limbah B3 untuk menghindari
terjadinya kecelakaan akibat saling bereaksinya antar limbah B3 yang diangkut. Kompabilitas
limbah B3 dalam pengangkutan mengikuti ketentuan sebagaimana tabel kompabilitas.
Pengemudi harus memastikan bahwa saat memuat kemasan yang berisi limbah B3, pengemudi
sudah memperhatikan kesesuaian limbah B3 yang diangkut, dengan mempertimbangkan faktor
keselamatan.
Berikut adalah panduan untuk memuat limbah B3 berdasarkan karakteristiknya.
 PT. MANUPPAK ABADI
No.Dok 002/SOP -MA /HSE/2021
Standard Operating Procedure No.Rev 8
Tanggal 05 Januari 2021
Tata Cara loading Limbah B3 Halaman 8

11.HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DRIVER

11.1 Diperjalanan
a. Mematuhi peraturan dan rambu Lalu Lintas
b. Jika terjadi sesuatu hal yang menyebabkan adanya tumpahan limbah, kebocoran kemasan,
driver harus segera menghubungi Call Emergency untuk dilakukan koordinasi tindakan
penanganan tumpahan/kebocoran limbah.

11.2 Di area perusahaan penghasil Limbah B3

a. Ketika truck baru masuk wilayah perusahaan penghasil, Driver harus melapor ke bagian
security, jika diperlukan : mengisi buku tamu, minta tanda pengenal masuk, minta cap
bukti masuk, tanda tangan petugas security dan nama jelasnya pada Surat Jalan
b. Mengikuti arahan dari petugas yang berada di area tersebut untuk diarahkan sampai ke
lokasi gudang penyimpanan Limbah B3